RINGKASAN KETERSEDIAAN DAN SERAPAN KALSIUM PADA TANAMAN

Download Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh abu vulkanik Gunung. Kelud dan pupuk kandang terhadap ketersediaan Kalsium (Ca) di tanah...

0 downloads 554 Views 90KB Size
RINGKASAN KETERSEDIAAN DAN SERAPAN KALSIUM PADA TANAMAN KACANG TANAH DI TANAH ALFISOL YANG DIBERI ABU VULKANIK KELUD DAN PUPUK KANDANG. Skripsi: Widyas Rahina K (H0712185). Pembimbing: Suntoro, Jauhari Syamsiyah serta Pembahas: Hery Widijanto. Program Studi: Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) Surakarta. Abu vulkanik yang dikeluarkan pasca letusan gunung Kelud tahun 2014 menutupi sebagian besar lahan pertanian menyebabkan tanah memadat sehingga petani mengalami kesulitan dalam melakukan kegiatan bercocok tanam. Abu vulkanik berdampak terhadap kondisi lahan pertanian yaitu abu vulkanik akan mengurangi infiltrasi tanah, berakibat pada meningkatnya run off, pemadatan dan erosi. Abu vulkanik mengandung mineral yaitu Ca, Na, K dan Mg, unsur makro berupa P dan S sera unsur mikro seperti Fe, Mn, Zn dan Cu (Anda dan Wahdini 2010). Kandungan mineral abu vulaknik tidak tersedia untuk tanaman dalam jangka pendek dan baru bisa dimanfaatkan kurang lebih 10 tahun kemudian sehingga perlu dibantu dengan pemupukan untuk memelihara kesuburan tanah. Kalsium merupakan unsur yang sangat penting bagi tanaman kacang tanah karena menentukan tingkat kebernasan polong kacang tanah (Adisarwonto 2000). Kekurangan unsur Ca pada kacang tanah akan mengahasilkan sedikit polong dengan biji yang keriput (Kasno 2010). Permasalahan utama dalam penyediaan Ca bagi tanaman adalah pada kebanyakan tanah kandungan unsur tersebut rendah dan tidak semua kalsium yang diberikan dapat segera tersedia bagi tanaman. Dengan demikian material abu vulkanik yang masih belum banyak dimanfaatkan merupakan suatu hal yang dapat diteliti lebih lanjut khususnya tentang kelayakan penggunaan abu vulkanik tersebut untuk budidaya tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh abu vulkanik Gunung Kelud dan pupuk kandang terhadap ketersediaan Kalsium (Ca) di tanah Alfisol dan serapan Kalsium (Ca) tanaman kacang tanah serta sejauh mana peran abu vulkanik dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan kacang tanah hingga mencapai fase vegetatif maksimum. Penelitian ini dilaksanakan bulan September 2015 sampai bulan Desember 2015 bertempat di Rumah Kaca C Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penelitian ini menggunakan rancangan perlakuan tunggal yang disusun dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan analisis ragam berdasarkan uji F pada taraf 5% dan uji perbandingan rata-rata menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Keeratan hubungan antar variabel, dianalisis dengan menggunakan uji Korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan pemberian abu vulkanik Kelud dan pupuk kandang tidak mampu meningkatkan Ca tersedia tanah dan serapan Ca tanaman kacang tanah. Pemberian abu vulkanik Kelud dan pupuk kandang mampu meningkatkan jumlah daun, kadar klorofil, bintil akar dan berat brangkasan basah tanaman secara nyata.

xiii

SUMMARY AVAILABILITY AND CALSIUM UPTAKE PEANUTS PLANT IN ALFISOL BECAUSE THE GRANTING OF VOLCANIC ASH KELUD ERUPTION AND THE MANURE. Thesis-S1: Widyas Rahina K (H0712185). Advisers: Suntoro, Jauhari Syamsiyah, Hery Widijanto. Study Program: Agrotechnology, Faculty of Agriculture, Sebelas Maret University of Surakarta (UNS). Volcanic ash of Mt. Kelud eruption in 2014 can cover agricultural lands causing soil to solidify so that farmers have difficulties in farming activities. Volcanic ash will reduce infiltration, resulting in increased run-off, compaction and erosion. Volcanic ash contains minerals, namely Ca, Na, K and Mg, macro elements of P and S than micro elements such as Fe, Mn, Zn and Cu (Anda and Wahdini 2010). Vulaknik mineral content is not available to the plant in the short term and only used for approximately 10 years later to be ameliorant with fertilizers to maintain soil fertility. Calcium is a very important element for the peanut crop because it determines the level of peanut pods (Adisarwonto 2000). Ca element deficiency in peanuts will result in little pods with seeds wrinkles (Kasno 2010). The main problems in the supply of Ca to plants is in the most land calsium is low and not all of the calcium can provided will be immediately available to the plant. Thus the material of volcanic ash are still not widely used is a matter that can be examined more specifically about the appropriateness of using volcanic ash for cultivation. The study aims is to determine the effect of volcanic ash of Kelud and manure on the availability of calcium in Alfisols, the absorbent of calsium and their status for peanuts growth.This is greenhouse experiment arranged in factorial completely randomized design with single treatment. The result have been analyzed with analysis of variance by F test at 5% and the average comparison test using DMRT at 5% than will continued with Pearson Corelation test for analyzing the relation of intervariable. The results showed that the granting of volcanic ash of Kelud eruption and manure treatment is not able to increase Ca available in soil and Ca uptake in peanuts plant. The granting volcanic ash of Kelud and manure can significantly increasing the number of leaf, chlorophyll level, nodules and weight of wet crop stover.

xiv