APLIKASI PANDUAN WISATA BELANJA MENGGUNAKAN INDOOR MAPS BERBASIS ANDROID DI SURABAYA ( Studi Kasus : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya)
Heri Tristiantoro, Teguh Sutanto, M.Kom.,MCP dan Erwin Sutomo, S.Kom Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Teknik Komputer (STIKOM) Surabaya Jl. Raya Kedung Baruk 98 Surabaya 60298 Email:
[email protected],
[email protected],
[email protected]
Abstrak Surabaya has great potential in the field of tourism, one corresponding to the tourism potential of Surabaya is a shopping tour. The emergence of various shopping malls and entertainment facilities are diverse, can be one of the biggest assets for Surabaya to turn into the City Shopping Tour. City Government (City Government) Surabaya, which this year plans to increase the attraction Surabaya, was not accompanied by step guide wisata.Sehingga increasing number of tourists who travel to Surabaya less informative about where and what can be obtained as a shopping tour of Surabaya. Shopping information retrieval applications in android based mobile by using the indoor map, which is a technology that uses the internet and mobile phones to access the required information to the tenant level. Today, the Internet and mobile phones are many who use it, so for applications that supported the implementation of Internet and mobile android is very important With the applications that implement the use of mobile-based technology and supported features android indoor map, is expected to solve problems and provide ease of information for tourists who want to find information on a shopping tour promo, event, tenant, products offered and tenant site plan without having to depend at the time and location as they are accessed.
Keywords: mall, belanja, wisata, indoor maps, ericsson labs, maps
1.
potensi yang dimiliki Surabaya adalah
Pendahuluan Surabaya merupakan salah satu
sebagai wisata belanja. Munculnya berbagai
kota referensi pariwisata dari wilayah Timur
macam mall dan fasilitas hiburan belanja
Indonesia dibidang industri, perdagangan,
yang beragam, dapat menjadi salah satu aset
pendidikan dan juga kelautan. Surabaya
terbesar bagi Surabaya untuk berubah
memiliki
dibidang
menjadi Kota Wisata Belanja. Surabaya
wisata, salah satu wisata yang sesuai dengan
memang berusaha mengindari tumbuhnya
potensi
yang
besar
1
industri besar yang memiliki potensi polusi.
menggunakan indoor maps berbasis android
Pengembangan kota Surabaya difokuskan
di Surabaya untuk mendapatkan jawaban
sebagai kota jasa dan perdagangan, dan
tersebut.
bukan kota industri. Wilayah industri untuk
teknologi Google Maps dan API Indoor
selanjutnya
tempat
Maps and Position dari Ericsson Labs.
pergudangan yang tidak beresiko terhadap
Indoor maps sangat bermanfaat dalam
polusi.
menampilkan informasi apa yang ada di
digantikan
Pemerintah
sebagai
ini
menggunakan
(Pemkot)
dalam suatu tempat wisata belanja modern
ini
berencana
atau mall dan lokasi tenant yang ada di
wisata
Surabaya,
dalam mall. Indoor maps ini juga akan
ternyata tidak dibarengi dengan langkah
membantu pengguna dalam mencari rute
meningkatkan
untuk menuju ke suatu lokasi tenant di
Surabaya
yang
meningkatkan
Kota
Aplikasi
tahun
objek
jumlah
guide
(panduan
wisata). Hal ini berdasarkan survei yang
dalam mall.
dilakukan oleh Forum Komunikasi Objek
2.
Wisata
2.1 Pariwisata
Surabaya
dilakukan
dan
Tilawati
penelitian
alumni
Pariwisata adalah segala sesuatu
mahasiswa ITS jurusan Desain Produk
yang berhubungan dengan wisata, termasuk
Industri
64%
pula usaha obyek dan daya tarik serta usaha-
responden tidak pernah menjumpai buku
usaha yang terkait dibidang kepariwisataan.
panduan berisi tentang wisata belanja dan
Sedangkan dalam hal ini untuk wisata dapat
64% responden memerlukan media khusus
diartikan sebagai kegiatan perjalanan yang
yang
dilakukan secara sukarela dan bersifat
tahun
Pratiwi,
yang
Tinjauan Pustaka
2011,
membahas
sebanyak
tentang
informasi
pariwisata Surabaya. Berawal
sementara untuk menikmati obyek dan daya dari
ketidaktahuan
masyarakat Surabaya begitu juga para
tarik wisatan (Anshori dan Kusrianto, 2011). 2.2 Wisata Belanja
wisatawan yang berwisata ke Surabaya
Wisata Belanja adalah salah satu
kurang informatif tentang dimana dan apa
kegiatan pariwisata yang ada di Surabaya
saja yang bisa didapatkan sebagai Wisata
dalam hal ini Surabaya tidak terkenal dengan
Belanja
adanya
wisata alam, karena Surabaya memang
belanja
kurang memiliki potensi wisata dalam
aplikasi
Surabaya, panduan
maka
perlu
wisata
2
subyek alam, oleh karena itu wisata belanja
kunjungi dan belum mengetahui daerah
dapat dijadikan alternatif yang diberikan
sekitar lokasi.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya
2.6 Location Base Service (LBS) Merupakan suatu layanan yang
sebagai obyek wisata yang dapat dituju (Anshori dan Kusrianto, 2011).
bereaksi aktif terhadap perubahan entitas
2.3 Guide
posisi sehingga mampu mendeteksi letak
Guide adalah media perantara yang
objek dan memberikan informasi layanan
menyajikan informasi dan memandu atau
sesuai dengan letak objek yang telah
memberikan
pembaca
diketahui tersebut. Informasi ini dapat
untuk melakukan apa yang disampaikan di
diakses menggunakan piranti mobile melalui
dalam
jaringan
media
tuntunan
kepada
tersebut.
Sebuah
guide
Internet
dan
seluler
serta
dikatakan berhasil apabila guide yang
memanfaatkan kemampuan penunjuk lokasi
disampaikan di dalam media tersebut dapat
pada piranti mobile (Riyanto, 2009).
dipahami dan digunakan dengan baik oleh
3.
penggunanya (Pratiwi,2010).
3.1 Arsitektur Sistem
Metodologi
Arsitektur sistem ini dapat dilihat
2.4 Indoor Maps yang
pada Gambar 1. Dalam arsitektur ini
menggambarkan isi dan lingkungan yang
pengguna aplikasi dapat dibagi menjadi
terdapat di dalam suatu gedung atau
empat yaitu DISBUDPAR, wakil masing –
bangunan. Pemetaan ini sangat bermanfaat
masing wisata belanja, tenant, dan pengguna
untuk menunjukkan suatu objek/gambar
android smarthphone. DISBUDPAR disini
suatu tempat di dalam gedung atau bangunan
bertindah sebagai administrator penuh yang
dan memberikan gambaran umum suatu
dapat mengelola data wisata belanja yang
gedung atau bangunan (Riyanto, 2009).
ada di Surabaya. Untuk menggunakan sistem
2.5 Rute
ini, wisata belanja harus terdaftar terlebih
Suatu
pemetaan
ruang
Definisi dari rute adalah jalur atau
dahulu
pada
DISBUDPAR
untuk
arah jalan yang menghubungkan dua tempat
mendapatkan hak akses user. Wakil masing
untuk dilalui. Penunjuk rute sangat berguna
– masing wisata belanja ini nantinya dapat
untuk mencari lokasi yang belum pernah di
ikut mengelola data wisata belanja dan data daftar tenant yang ada. Tenant yang ada
3
akan mendapatkan hak akses user dari admin wisata belanja. Sehingga lebih menjamin dalam
hal
kelengkapan
dan
3.2 Analisis Sistem
kekinian
Secara garis besar, analisis sistem
informasi suatu event atau promo, informasi
ini digambarkan dalam use case diagram.
tenant dan informasi wisata belanja itu
Use
sendiri. Pengguna android smarthphone
keseluruhan aktifitas dan juga memberikan
merupakan pengguna yang telah memasang
spersifikasi fungsi – fungsi yang ditawarkan
aplikasi ini pada perangkat smarthpone
oleh sistem dari perspektif user.
case
android. Dengan aplikasi ini pengguna dapat mencari informasi lokasi dan rute wisata
ini
merupakan
gambaran
Use Case Diagram secara umum dapat dilihat pad Gambar 3.
belanja, denah indoor maps suatu lokasi wisata belanja, lokasi dan rute suatu tenant
MengelolaInformasiEvent MencariWisataBelanja
dalam wisata belanja serta informasi event
GoogleMapAPI
MenginisiasiWisataBelanja
MencariInformasiTenant
dan promo yang ada di Surabaya. Wisatawan
MencariInformasiEvent
DISBUDPAR
PegWisataBlnja
MengelolaInformasiPromo
MenampilkanIndoorMaps
MencariInformasiPromo MenginisiasiTenant PegTenant MenginisiasiIndoorMaps
IndoorMapAPI
Gambar 1 Diagram Skema Menampilkan Tempat Wisata Belanja
Gambar 3 Use-Case Diagram Aplikasi Panduan Wisata Belanja 3.3 Desain Sistem Model desain merupakan bentuk abstraksi dari penerapan (implementasi) suatu sistem perangkat lunak (Suhedar, 2002). Class Diagram atau diagram kelas digunankan untuk menunjukkan interaksi
Gambar 2 Diagram Skema Menampilkan Indoor Maps Mall
antar kelas dalam sistem (Sholiq, 2006). Diagram
Kelas
memberikan
gambaran
sistem secara statis dan relasi antar mereka.
4
Class Diagram aplikasi panduan wisata belanja ini dapat dilihat pada
4.1 Pencarian objek wisata belanja
Gambar 4.
Pada tahap ini mengumpulkan data – data yang ada, pencarian dilakukan selama
<
> DISBUDPAR username : Strin... password : String status : String
<> <> <> PegTenant PegWisataBlnja Home username : Strin... username : Strin... password : String password : String showHome() status : String status : String statusLogin() logout()
statusLogin() getMapId() logout()
statusLogin() logout()
<> FormWisata showAllWisata() simpanWisata()
<> FormEvent showEvent() simpanEvent()
<> Login <> FormTenant
<> EventFunction url : String listEvent
showAllTenant() simpanTenant()
setUsername() setPassword() cekLogin() <> TenantFunction url : String listTenant
initFunction() showEvent() findEvent()
<> Event IdEvent : String namaEvent : Strin... infoEvent : String tglMulai : Date tglAkhir : Date
<> EventView
getListTenant()
onCreate() cariEvent() listEvent() showListEvent()
<> TenantView
setNamaEvent() setTglMulai() getNamaEvent() getTglMulai() setTglAkhir() getTglAkhir()
<> Wisatawan <> Tenant idTenant : String namaTenant : Strin... lokasi : String profil : String info : String setWisata() setIdTenant() setNamaTenant() setLokasi() setProfil() setInfo()
viewIndoorMap() viewListEvent() viewListPromo() viewTenant() viewMapWisata()
showListWisata()
<> WisataBelanjaView onCreate() initMap() initWisata() showMapWisata()
<> FormPromo showPromo() simpanPromo()
<> PromoFunction url : String listPromo initFunction() showPromo()
onCreate() showListTenant() showTenant()
<> WisataBelanjaFunction url : String listWisata
<> PromoView
<> Promo idPromo : String namaPromo : Strin... infoPromo : String tglMulai : Date tglAkhir : Date setPromo() setTglMulai() getPromo() getTglMulai() setTglAkhir() getTglAkhir()
onCreate() initIndoorMap() showIndoorMap()
<> KategoriTenant idKategori : String namaKategori : Strin...
getIdWisata() setNamaWisata() getNamaWisata() setIdWisata() setLatitude() setLongitude() setAlamat() getLatitude() getLongitude() getAlamat() <> GoogleMapAPI setMapView() getLayerOverlay() addLayerOverlay() <> IndoorMaps idMap : String namaMap : Strin... setIdMap() setNamaMap() getIdMap() getNamaMap()
onCreate() cariPromo() listPromo() showListPromo() <> IndoorMapsActivity
<> WisataBelanja idWisata : String namaWisata : Strin... alamat : String latitude : Double longitude : Double
<> IndoorMapAPI setMapView() setMapId() setAPIKey() drawMap() setUsername() setPassword() cekLogin() showMenu() showMapEdito... newMap()
setIdKategori() setKategori() getIdKategori() getKategori()
lebih kurang 1 bulan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya. 4.2 Pembuatan titik lokasi wisata belanja Dari gambar peta Surabaya secara keseluruhan dilakukan pembuatan titik-titik lokasi wisata belanja. Penentuan titik – titik lokasi ini ditujukan juga untuk mengetahui koordinat latitude dan longitude lokasi wisata
belanja
dengan
menggunakan
bantuan GPS pada smarthphone android. 4.3 Pencarian data bangunan wisata belanja Pada tahap ini pengumpulan data
Gambar 4 Class Diagram Aplikasi Panduan
bangunan wisata belanja didapat dari tempat
Wisata Belanja
wisata belanja itu sendiri. Data bangunan
4. Perancangan Digitasi Peta
wisata belanja ini meliputi luas bangunan,
Langkah awal yang dikerjakan
panjang bangunan, lebar bangunan, jumlah
dalam pembuatan indoor map ini diawali
lantai dan juga penamaan tiap lantai wisata
dengan membuat floor plan peta yang telah
belanja.
di scan atau file image floor plan dan diolah
4.4 Pencarian file image floor plan
secara digital dalam Map Editor Ericsson
Pada
tahap
ini
dilakukan
Labs. Untuk itu harus mendaftar account
pengumpulan data file image floor plan yang
Ericsson Labs secara gratis agar dapat login
dimiliki oleh management wisata belanja.
menggunakan Map Editor. Blok diagram
Dengan file image floor plan ini dapat dilihat
proses perancangan digitasi peta yang
layout tata ruang tenant di dalam wisata
digunakan dalam pengerjaan penelitian ini
belanja. File image floor plan ini akan
mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :
5
diuplooad ke map editor ericssson labs unntuk
c.
penggambaran ind door map. M kasi 4.5 Mengidentifik
K Kapasitas haarddisk free sebesar 2 MB 200
penaamaan
lokkasi
teenant Setelaah mengetah hui layout tata ruang di
2.
d.
Innternet Connnection
e.
O Windowss XP OS
Spesiffikasi minim mal untuk android
dalam m wisata belanja b makka selanjutnnya
smartpphone
melakkukan pengu umpulan dataa nama tenaant.
a.
P Processor 6000 MHz Quallcomm
Setiapp tenant di dalam d wisatta belanja pasti
b.
M Memory 168 Mb RAM
memppunyai namaa atau blok lokasi l dan data d
c.
R Resolution 3 320x480 pixxel, 3.0
inilah yang akan n disimpann bukan naama penyew wa tenant.
5. Hasil dan Pembahasaan Setelah tahap t analissis dan dessain selesaii, tahap sellanjutnya addalah uji cooba
innches d.
G Supportt GPS
e.
Innternet Connnection
f.
A Android OS 2.1 2 (Eclair)
5 Skenarioo Uji Coba 5.2 Skennario
uji
coba
inii
akan
sistem m. Pada tahaap ini dibuatt aplikasi yaang
m menggunakan n obyek wiisata belanja Royal
sesuai dengan sp pesifikasi raancangan yaang
P Plaza. Penggguna akan mencari juuga rute
telah dibuat sebelumnya. Selanjutnya akkan
m menuju Royaal Plaza darii posisi penggguna di
dilakuukan
d daerah Sepaanjang. Haasil Pencariian rute
ujiccoba
untuuk
mengguji
keberhhasilan sistem m.
d dapat dilihat pada Gambaar 5.
5.1 Lingkungan Uji Coba Spesifikaasi yang diggunakan unntuk W Belaanja menguuji Aplikasi Panduan Wisata Mengggunakan
Indoor I
Maps
Berbaasis
Androoid di Surabaaya ini antaraa lain: 1..
Spesifikaasi
miniimal
unntuk
komputerr a.
Intel Pentium P 4
b.
Memo ory 512 Mb RAM R P Gambar 5 Pencarian rute Royal Plaza
6
Setelah menemukan m obyek wissata
K Kesimpulan
belanja Royal Plaaza maka pengguna p daapat
S Secara gariss besar hassil rancang bangun
b seperti melihaat informassi wisata belanja
a aplikasi pannduan wisaata belanjaa untuk
profil, nomor teleepon, url, evvent dan proomo
m memberikan informasi lookasi wisataa belanja
bar 6. sepertii pada Gamb
d Surabaya ini sudah seesuai dengan tujuan di y yang diharaapkan dan memiliki beberapa b k kesimpulan s sebagai berikkut : 1. Aplikkasi ini meemberi kem mudahan dalam m pencarian suatu lokassi wisata belanjja di Suraabaya, menngurangi kesuliitan
dalaam
menddapatkan
inform masi
serrta
mem mberikan
kemuudahan dalam m hal inform masi dan pengaambilan
tentang
k keputusan
wisataa belanja yanng dimaksudd. G Gambar 6 Infformasi Wisaata Belanja Tampilan n Indoor maap dipilih unntuk melihaat lokasi tenaant di dalam m wisata belaanja sepertii pada Gamb bar 7.
2. Dengan memanffaatkan petaa digital, maka lokasi tem mpat wisata belanja dan
tenant
ditam mpilkan
dialamnya seehingga
dapat
pengguna
dapat melihat langsung lettak dan posisii lokasi yaang dimaksuud yang diwakkili dengan node (pointt) dalam peta
digital
yang
ditaampilkan
berbaasis mobile android. a 3. Penggguna dapat mengakses m innformasi tentanng lokasi berbagai obyek wisata belanjja di Surabaaya melalui internet, sehinggga penggunna aplikasi ini i tidak Gambaar 7 Indoor Map M 6.
Peenutup
hanyaa terbatas paada penduduuk dalam kota Surabaya saaja, namun aplikasi
7
ini juga dapat diakses dari luar kota
http://support.google.com/maps/bin/an
Surabaya.
swer.py?hl=en&answer=144352&topi c=1687350&ctx=topic
Saran Berikut
ini
diberikan
beberapa
[3]
saran untuk pengembangan sistem :
Retrieved 6 12, 2012, from JSON:
1. Sistem dapat dikembangkan tidak hanya untuk kota Surabaya saja,
http://www.json.org/ [4]
melainkan dapat berkembang untuk seluruh wilayah Indonesia. 2. Sistem ini dapat dikembangkan dengan
nantinya
akan
pengguna
lebih
dalam
Kadir, A. (2009). Mastering Ajax dan PHP. Yogyakarta: ANDI.
[5]
penambahan metode – metode yang
JSON. (2012). Introducing JSON.
Karyono, A. (1997). Kepariwisataan. Jakarta: Grasindo.
[7]
membantu
Pratiwi, T. (2010). Perancangan Visual Tourism Guide Book "Wisata Belanja"
pengambilan
Surabaya Dengan Konsep Panduan
keputusan selanjutnya tentang wisata
Untuk Pengalaman Berbelanja yang
belanja Surabaya.
Mengesankan. Desain Produk
3. Pencarian rute terpendek antara posisi pengguna saat ini dengan lokasi tenant
Industri, ITS Surabaya . [8]
Riyanto. (2009). Pengembangan
yang dituju. Termasuk didalamnya
Aplikasi Sistem Informasi Geografis
dapat menentukan posisi pengguna
Berbasis Desktop dan Web.
secara otomatis dengan menggunakan
Yogyakarta: Gava Media.
bantuan teknologi Wi Fi.
[9]
Safaat H, N. (2011). Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan
Daftar Pustaka
Tablet PC Berbasis Android.
[1]
Bandung: Informatika.
Anshori, Y., & Kusrianto, A. (2011). Jalan-Jalan: Surabaya Enaknya
[10] Sholiq. (2010). Analisis dan
Kemana ? Jakarta: Elex Media
Perancangan Berorientasi Obyek.
Komputindo.
Bandung: Muara Indah. [11] Tenant:RoyalPlaza. (n.d.). Retrieved 6
[2] Google. (2012). Google Inc. Retrieved
21, 2012, from Royal Plaza Surabaya:
6 12, 2012, from Google Maps:
8
http://www.royalplazasurabaya.com/fr ont/directory/1
[15] Wireless Glossary of Terms. (2012, july). Retrieved july 16, 2012, from
[12] Tenant:TunjunganPlaza. (n.d.).
Cellular Telecomunications Industry
Retrieved 6 21, 2012, from
Association:
TunjunganPlaza:
http://www.ctia.org/advocacy/research
http://tunjunganplaza.com/front/shoppi
/index.cfm/AID/10409
ngmall [13] Umaryono, P. (2000). Hitung dan Proyeksi Geodesi. Bandung: Institut Teknologi Bandung. [14] Temenggung, Yuswandi A. 2011. Menggali Potensi Pariwisata Untuk Meningkatkan Perekonomian Daerah, (online).
(
http://djkd.depdagri.go.id/?jenis=artkl & admo=1 &pro=infoartikel&id=15, diakses 24 Februari 2012).
9