Aplikasi Pengolahan Data Rekam Medik Pada Puri Kasih Group

sehingga penggunaan komputer menjadi salah satu kebutuhan utama dalam suatu ... sakit negeri, swasta, khusus, puskesmas, ... sebagai alat bukti utama ...

8 downloads 566 Views 289KB Size
Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

Aplikasi Pengolahan Data Rekam Medik Pada Puri Kasih Group Sukabumi Renny Oktapiani1, Lis Saumi Ramdani2, Rusli Nugraha3 1) Program

Studi Manajemen informatika AMIK BSI Tasikmalaya [email protected]

2) Program

Studi Manajemen Informatika AMIK BSI Sukabumi [email protected]

3) Program Studi Manajemen Informatika AMIK BSI Sukabumi [email protected] Abstrak - Perkembangan teknologi informasi menyebabkan kebutuhan akan media yang dapat membantu aktifitas kinerja dalam penyajian laporan, serta pengolahan data menjadi sangat penting, sehingga penggunaan komputer menjadi salah satu kebutuhan utama dalam suatu organisasi atau perusahaan.Puri Kasih Group merupakan salah satu layanan kesehatan yang mengutamakan pelayan terbaik bagi tiap pasiennya sehingga memerlukan sistem yang dapat membantu pengendalian terhadap pengolahan data selain untuk pengembangan juga menjadi acuan dalam pengambilan keputusan. Untuk itulah penulis mencoba membuat Program aplikasi pengolahan data rekam medik pada Puri Kasih Group yang saat ini pengolahan datanya belum terkomputerisasi. Bersumber kepada sistem informasi yang telah ada sampai saat ini di lingkungan Puri Kasih Group, penulis melihat permasalahan yang terjadi yaitu pengolahan data rekam medik masih dilakukan secara manual. Dari permasalahan tersebut, maka penulis membuat suatu program aplikasi dengan menggunakan bahasa pemograman visual basic 6.0, Program ini dapat mengolah data secara cepat dan akurat serta dapat disajikan kapan saja. Program ini dikembangkan dengan tujuan agar mampu menyederhanakan prosedur-prosedur yang sedang berjalan tanpa mengurangi keakuratan dan manfaat dari informasi tersebut. Kata Kunci: program aplikasi pengolahan data, data rekam medik Abstract - Developments in information technology led to the need for the media to assist in preparing the activity performance, as well as data processing is essential, so the use of computers to be one of the major needs within an organization or perusahaan.Puri Kasih Group is one of the priority health care services for the best waitress each patient that requires a system that can help control the data processing in addition to development is also a reference in the decision. To which the author tries to make an application program processing medical records at Castle of Love Group, which is currently processing data are not yet computerized. Sourced to the information system that has existed until now in the Castle of Love Group, the authors look at the problems that occur are processing medical records are still done manually. Of these problems, the authors make an application program using the programming language Visual Basic 6.0, this program can process data quickly and accurately and can be served at any time. The program was developed with the purpose of being able to simplify the procedures that are running without reducing the accuracy and benefit from the information. Keywords: data processing applications program, medical record data I.

PENDAHULUAN Salah satu unsur utama dalam sistem pelayanan kesehatan yang prima adalah tersedianya pelayanan medis oleh dokter dan dokter gigi dengan kualitasnya yang terpelihara sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran. Dalam penyelenggaraan praktik kedokteran, setiap dokter wajib mengacu pada standar,

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-94

pedoman dan prosedur yang berlaku sehingga masyarakat mendapat pelayanan medis secara profesional dan aman. Sebagai salah satu fungsi pengaturan dalam UU Praktik Kedokteran yang dimaksud adalah pengaturan tentang rekam medis yaitu pada Pasal 46 dan Pasal 47. Konsil Kedokteran Indonesia (2006). Permasalahan dan kendala utama pada pelaksanaan rekam medis adalah dokter tidak

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

menyadari sepenuhnya manfaat dan kegunaan rekam medis, baik pada sarana pelayanan kesehatan maupun pada praktik perorangan, akibatnya rekam medis dibuat tidak lengkap, tidak jelas dan tidak tepat waktu. Saat ini telah ada pedoman rekam medis yang diterbitkan oleh Departemen Kesehatan RI, namun pedoman tersebut hanya mengatur rekam medis rumah sakit. Karena itu, diperlukan acuan rekam medis penyelenggaraan praktik kedokteran yang berkaitan dengan aspek hukum yang berlaku baik untuk rumah sakit negeri, swasta, khusus, puskesmas, perorangan dan pelayanan kesehatan lain. Rekam medis merupakan hal yang sangat menentukan dalam menganalisa suatu kasus sebagai alat bukti utama yang akurat. Rekam medis merupakan bukti tertulis mengenai proses pelayanan yang diberikan kepada pasien oleh Dokter dan tenaga kesehatan lainnya, yang mana dengan adanya bukti tertulis tersebut maka rekam medis yang diberikan dapat dipertanggungjawabkan, dengan tujuan sebagai penunjang tertib administrasi dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan rekam medis, Dina (2014). Puri Kasih Group bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan yang memiliki data pasien cukup banyak, sementara pengelolaan data pasien tersebut masih dilakukan secara manual sehingga menyulitkan petugas saat akan mencari data pasien baru ataupun yang sudah lama, selain itu juga pengelolaan data rekam medikpun masih manual sehingga menyulitkan pada saat pembuatan laporanlaporan yang berhubungan dengan rekam medik pasien. Diperlukan suatu sistem yang dapat mengatasi permasalahan-permasalahan yang mungkin terjadi dalam pengolahan data pasien sehingga informasi yang disampaikan sesuai dengan yang diharapkan. Teknologi berbasis komputer semakin diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja sehingga data atau informasi yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Oleh sebab itu, penulis mencoba membuatkan suatu aplikasi yang diharapkan dapat membantu mempermudah dan mempercepat proses pengolahan data di Puri Kasih Group khususnya mengenai data rekam medik praktek dokter. Dalam pembuatan aplikasi ini, penulis menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Basic 6.0.

II. KAJIAN LITERATUR Puri Kasih Group Puri Kasih Group adalah salah satu dari sekian banyak pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Sukabumi, beralamat dijalan Selabintana Km 2,5 No.26 Sukabumi, dengan No. Telepon (0266) 219041. Pendirian Puri Kasih Group berdasarkan kepeduliaan seorang Dokter Umum terhadap kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang prima namun dengan tarif yang terjangkau. Cikal bakal Puri Kasih Group adalah dengan didirikannya Apotik Puri Kasih pada tahun 2006 dan dengan adanya Praktek Bidan Swasta. Dengan berjalannya waktu, pada tahun 2007 dibuka sarana lain yaitu Praktek Dokter Umum Swasta dan Praktek Dokter Gigi. Rekam Medik Rekam Medis Menurut Permenkes No. 55 tahun 2013 Rekam Medis adalah berkas yang beiisi catatan dan dokumen mengenai identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain kepada pasien pada fasilitas pelayanan kesehatan. Visual Basic Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman dan banyak digunakan oleh pengembang untuk membangun berbagai macam aplikasi. Kelebihan dari VB adalah kemampuannya untuk mengoptimalisasi program dalam bentuk native code yaitu optimalisasi pada prossor mengkopilasi dan menjalankan program tersebut. Keuntungan yang didapat dari native code adalah kecepatannya dalam mengakses program, dimana halini hanya dapat anda temui pada aplikasi-aplikasi yang dikompilasi dengan bahasapemograman C++ (Tim Penerbit Andi, 2009). Semua fasilitas VB ditampilkan dalam bentuk Integrated Development Environment (IDE). Beberapa kelebihan IDE VB adalah sebagai berikut: 1. Dapat mengembangkan beberapa program sekaligus. 2. Mampu memanagemen project dalam bentuk form, module dan class. 3. Fasilitas informasi yang lengkap, antara lain daftar property, informasi dan tip singkat. 4. Editor kode program dengan fasilitas klik kanan untuk melengkapi kode program yang ditulis sehingga memprkecil kemungkinan

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-95

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

terjadinya kesalahan dalam penulisan kode program. Tinjauan Penelitian Terkait a. Umar Al Faruq (2015), Rancang Bangun Aplikasi Rekam Medis Poliklinik Universitas Trilogi (JURNAL INFORMATIKA Vol. 9, No. 1, Jan 2015), Metode pengembangan sistem yang digunakan untuk membangun Aplikasi Rekam Medis ini adalah metode waterfall dan tools pemodelan dengan UML (Unified Modelling Language) serta perangkat lunak pendukung untuk menunjang pembangunan Sistem ini dengan bahasa Pemrograman Dephi 7 dan tools Database MySql. Aplikasi rekam medis di poliklinik dibangun agar dapat mempermudah pengolahan data administrasi pasien, mengelola data rekam medis, mengelola data obat, mengelola jadwal praktek dokter, pencarian data pasien, dan pembuatan laporan-laporran b. Resty Fitrialny, Ardoni (2013), Program Database Elektronik Rekam Medis Pasien Di Puskesmas Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam (Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 2, No 1, September 2013). Pembuatan rancangan program database rekam medis pasien ini menggunakan program Microsoft Office Access 2007. Microsoft Office Access 2007 adalah program aplikasi basis data komputer yang digunakan untuk merancang, membuat dan mengolah berbagai jenis data dengan kapasitas yang besar. Database rekam medis pasien ini sangat berguna bagi Puskesmas Kapau karena dapat mempermudah kerja petugas dalam pencarian lokasi arsip rekam medis pasien yang dibutuhkan . c. Sukamto, Wahyu Sulistyo, Budi Suyanto (2012), Sistem Terpadu Rekam Medik Rumah Sakit Dengan Smart Card (JURNAL INFORMATIKA Vol 6, No. 1, Januari 2012). menerapkan teknologi smart card sebagai sarana atau media penyimpan informasi pasien yang mempunyai kesederhana, keandalan, dan portabilitas yang tinggi, sehingga meningkatkan jaminan ketersediaan data pada sebuah sistem rekam medik.Tahapan pembuatan rancang bangun sistem rekam medis ini meliputi perancangan data flow diagram, rentity relationshipp diagram, database dan program aplikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa smart card dapat digunakan sebagai sarana atau media

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-96

penyimpan informasi pasien yang mempunyai kesederhana, keandalan, dan portabilitas yang tinggi. III. METODE PENELITIAN Penelitian ini akan menggunakan metode modified waterfall, Adapun langkahlangkah penelitian yang dilakukan adalah: a. Studi dan pendalaman pustaka Pada tahap ini peneliti mempelajari berbagai referensi yang berkaitan dengan sistem pengelolaan alumni, sistem informasi, borland delphi dan microsft access. b. Analisis kebutuhan Sistem Analisis dilakukan terhadap kebutuhan sistem yang akan dikembangkan, yang berfokus pada pengolahan data alumni, data tugas akhir dan data perusahaan yang bekerja sama dengan lembaga. c. Perancangan Sistem Pada tahap perancangan sistem ini peneliti melakukan perancangan terhadap sistem informasi alumni yang meliputi Diagram konteks, perancangan basis data dan perancangan laporan. IV. PEMBAHASAN Puri Kasih Group Merupakan gabungan dari beberapa pelayanan kesehatan. Puri kasih mengutamakan pelayanan yang terbaik untuk pasiennya sehingga kelengkapan yang ada menjadi salah satu kelebihan tersendiri dibanding dengan pelayanan sejenis ditempat lainnya. Akan tetapi dalam hal ini penulis hanya akan membahas salah satu saja yaitu pelayanan rekam medik prakter dokter yang ada di Puri Kasih Group. Pasien yang berkunjung berhak mendapatkan semua data mengenai Rekam Medik mulai dari anamesa, diagnosa sampai theraphy mutlak memerlukan pengisian data yang akurat sesuai dengan tata cara yang berlaku dalam pengisian dokumen Rekam Medik, sehingga informasi yang didapatkan bisa menampung semua hal penting yang menyangkut rekam medik. Aplikasi pengolahan data rekam medik ini merupakan aplikasi yang dapat membantu dalam proses pengelolaan data pasien, obat, dokter, rekam medik pasien sampai data resep setiap harinya dari mulai pendaftaran sampai pasien mendapatkan catatan berobat pasien dan resep dari dokter.

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

Permasalahan Salah satu tahap awal dalam merancang suatu sistem adalah mendefinisikan masalah. Dimana definisi masalah dilakukan untuk mengetahui prosedur kerja dan kinerja sistem, sumber informasi dan aliran sistem, serta kendala dan kelemahan sistem yang sedang berjalan. Masalah yang ditimbulkan akibat pengelolaan data yang tidak baik menyebabkan semua data yang dikumpulkan hanya sekedar kewajiban untuk melakukan pekerjaan saja tidak adanya rasa tanggung jawab terhadap keakuratan data dan penyimpanannnya sehingga data tersebut menjadi sulit diakses dengan cepat jika ingin melakukan pencarian padahal data tersebut adalah informasi yang penting bahkan menjadi dasar bagi pengelolaan rekam medik. Beberapa prosedur Rekam Medik yang belum terkomputerisasi diantaranya adalah: a. Pendaftaran Pasien Prosedur yang pertama dilakukan yaitu proses pendaftaran pasien, pasien yang datang berobat harus menunjukkan kartu pasien terlebih dahulu agar mempercepat proses pendaftaran jika pasien sudah memiliki kartu bisa langsung mendapatkan nomor urut pendaftaran jika belum memiliki kartu maka harus registrasi terlebih dahulu baru akan mendapatkan nomor urut dan juga Kartu Pasien yang selanjutnya akan dipergunakan setiap pasien berobat jalan, kemudian pasien mendaftar sesuai dengan pilihan doker yang dituju setelah itu pasien dipersilahkan menunggu diruang tunggu sampai nanti petugas memanggil sesuai urutan pendaftaran. b. Pemeriksaan pasien Prosedur selanjutnya yaitu pemeriksaan pasien, pasien diperiksa oleh dokter yang ditunjuk, dan dokter akan mencatatkan rekam medik pasien kemudian akan dibuatkan resep secara manual, selanjutnya pasien menunggu untuk mendapatkan obat sesuai resep dari dokter. Petugas akan mencatatkan rekam medik pasien sesuai kode pasien dan akan dicetak catatan berobat pasien jika pasien memintanya, dan untuk resep pasien akan diberikan kepada semua pasien yang berkunjung. Resep dari dokter ini kemudian diserahkan ke bagian apotek untuk mendapatkan obat sesuai resep. c. Pembuatan Laporan Ada dua laporan yang akan dibuat sesuai dengan permintaan dari Pimpinan Puri Kasih Group yaitu : 1) Laporan Kunjungan Pasien, Laporan Kunjungan Pasien akan dicetak perbulan

oleh Petugas laporan ini dibuat sebagai bahan kajian Pimpinan Puri Kasih Group dan sebagai laporan tertulis dari petugas, didalam laporan kunjungan pasien ini bisa terlihat jumlah pasien setiap harinya apakah mengalami peningkatan atau tidak sehingga laporan ini juga bisa digunakan pimpinan dalam proses pengambilan keputusan 2) Laporan Rekam Medik, Laporan Rekam Medik akan dilaporkan kepada Pimpinan Puri Kasih agar bisa melihat kinerja Dokter dan sebagai bahan untuk penilaian terhadap Dokter yang bertugas di Puri Kasih Group. Data yang telah ada memiliki beberapa kekurangan yaitu: a. Sukarnya melakukan pencarian terhadap data penting sesuai dengan informasi yang diinginkan. b. Prosedur yang ada terkadang tidak dilakukan dengan semestinya. c. Kelalaian petugas terhadap keakuratan data akibat proses pencatatan yang tidak akurat. d. Tidak adanya media penyimpanan yang baik sehingga data tidak saling terintegrasi. e. Tidak adanya aplikasi yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan petugas Alternatif Pemecahan Masalah Dari berbagai permasalahan yang sudah dibahas dapat disimpulkan alternatif pemecahan masalah yaitu: a. Proses pencarian data bisa dilakukan lebih cepat dengan adanya database tanpa perlu menunggu waktu lama. dapat b. Menggunakan database yang membantu kinerja petugas dalam melaksanakan semua prosedur. c. Keakuratan data menjadi lebih terjamin karena aplikasi bisa membantu menyeleksi pada saat memasukan data. d. Semua data disimpan dalam suatu media elektronik (komputer) dengan menggunakan database untuk menghubungkan semua data tersebut. e. Menggunakan Aplikasi yang sesuai dengan kepentingan sehingga dapat memberikan manfaat bagi pengguna. Spesifikasi Rancangan Program Rancangan Bentuk Masukan Bentuk dokumen masukan merupakan dokumen atau data yang dipakai sebagai

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-97

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

acuan dalam pembuatan atau mengisi data pada program. Pada perancangan program aplikasi Rekam Medik ini bentuk dokumen masukan berupa dokumen masukan Dokter, dokumen masukan Pasien, dokumen masukan Rekam Medis, dokumen masukan Petugas, dokumen masukan Pendaftaran, dan dokumen masukan Obat. Data yang sudah diinput akan disimpan dalam suatu file database. Berikut contoh rancangan menu rekam medis dijelaskan pada gambar dibawah ini:

Spesifikasi programnya yaitu sebagai berikut :

Gambar 3. Hipo

Gambar 1. Rancangan Dokumen Rekam Medik Beberapa table hasil dari normalisasi terhadap beberapa file yang digunakan yaitu:

Sarana Pendukung Program 1. Perangkat Keras Spesifikasi Hardware yang digunakan antara lain adalah : a. Processor : Intel Celeron 1.4 Ghz b. RAM : 512 MB c. VGA : 64 MB d. Hard disk : 80 GB e. CD ROM : 52 X f. Screen Resolution Monitor : 1024 X &68 Pixels g. Printer : Deskjet 2. Perangkat Lunak Perangkat lunak atau lazimnya disebut Software adalah program-program yang telah dipasang (diinstal) pada komputer dan berfungsi mengendalikan kerja komputer selain itu juga Software dapat diartikan sebagai program komputer yang terdiri dari urutan instruksi yang akan dieksekusi oleh hardware untuk melakukan tugas intelektual khusus. Oleh karena itu software sering disebut sebagai antarmuka intelektual dari sistem komputer karena tanpa perangkat lunak sebenarnya komputer hanyalah sebuah mesin yang tak bisa apa-apa Dalam Pembuatan Program ini, penulis menggunakan Software/perangkat lunak antara lain sebagai berikut Tabel 1. Spesifikasi Perangkat Lunak

Gambar 2. Bentuk Normalisasi ketiga (3NF)

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-98

No

Jenis

Nama Perangkat Lunak Windows XP SP2

1

Sistem operasi

2

Ms. Visual Basic 6.0

3

Software Implementasi DBMS

4

Desain grafis

Adobe Photosop CS

Ms. Accses 2007

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

Hasil dari penelitian ini selanjutnya adalah apikasi hasil dari analisa terhadap system yang ada gambaran aplikasinya yaitu sebagai berikut :

Gambar 4. Menu Rekam Medik Spesifikasi dari programnya Menu Rekan Medik yaitu sebagai berikut : a. Nama Program : Menu Rekam Medik b. Akronim : Form Rekam Medik.frm c. Fungsi : Sebagai form untuk mengisi data Rekam Medik d. Index Program : no_rekam_medik e. Bahasa Program : Visual Basic 6.0 f. Bentuk Tampilan : Lihat Lampiran A-6 g. Proses : Pada Menu Rekam Medik terdapat beberapa fungsi instruksi diantaranya adalah: 1) Tambah : Instruksi Tambah digunakan untuk menambah data Rekam Medik yang baru, maka otomatis akan ditampilkan no_rekam_medik yang baru. 2) Simpan : instruksi Simpan digunakan untuk menyimpan data-data ke dalam database. 3) Cari : Instruksi Cari pilih no_rekam_medik Jika Ketemu (Y) maka tampilkan data Rekam Medik, kembali ke form Rekam Medik. Jika Tidak (T) maka pilih Batal. 4) Tambah Obat : Instruksi Tambah Obat jika (Y) menambah data obat yang digunakan dalam theraphy. Jika (T) pilih Cetak Resep. 5) Cetak Resep : Instruksi Cetak Resep digunakan untuk mencetak resep. 6) Cetak Rekam Medik : Instruksi Cetak Rekam Medik digunakan untuk mencetak rekam medik pasien. 7) Keluar : Instruksi Keluar, untuk keluar dari form Rekam Medik dan kembali ke menu utama .

V.

PENUTUP Pada bagian penulis memberikan kesimpulan dan saran-saran dari seluruh proses pembuatan Program Aplikasi Pengolahan Data Rekam Medik Praktek Dokter Pada Puri Kasih Group Sukabumi Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 yang diharapkan dapat bermanfaat bagi Puri Kasih Group. Kesimpulan Berdasarkan analisa pengolahan data Pasien pada Puri Kasih Group Sukabumi, maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut 1. Proses pengolahan data Rekam Medik Puri Kasih Group belum terkomputerisasi secara keseluruhan karena terbukti penyimpanan data-data masih dalam bentuk arsip dan belum terprogram. 2. Perangkat lunak yang dirancang dan dibuat hendaknya dapat membantu walaupun penulis sadar bahwa program yang dibuat masih jauh dari sempurna. 3. Proses pengolahan data dapat dilakukan lebih cepat apabila keberadaan komputer digunakan semaksimal mungkin, sehingga dapat menyajikan informasi yang lebih cepat dan akurat. Saran Melihat dari kesimpulan yang telah dikemukakan, maka penulis mempunyai beberapa saran yang mungkin dapat membantu dalam pegolahan data Rekam Medik, sehingga dapat menghasilkan informasi yang lebih baik. Saran-saran yang dapat dikemukakan oleh penulis adalah: 1. Menggunakan program aplikasi yang dapat mempermudah dalam pengolahan data. 2. Sebaiknya Pihak Puri Kasih membatasi pemakaian komputer diperuntukan bagi orang-orang tertentu yang mempunyai wewenang memakai komputer. 3. Demi keamanan data diperlukan Backup Data secara berkala dan penggunaan Password. 4. Dapat dikembangkan kembali untuk penelitian selanjutnya menjadi Sistem Informasi Klinik sehingga semua datanya bisa terorganisir dengan baik. REFERENSI Dina Pungky Pramesthi (2014)https://www.academia.edu/9084 571/REKAM_MEDIS_DALAM_DUN IA_KESEHATAN

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-99

Simposium Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (SIMNASIPTEK) 2016 ISBN: 978-602-61268-0-1

Konsil

kedokteran Indonesia (2006), gamel.fk.ugm.ac.id/manual-rekammedis.

Marlinda, Linda. 2007. Sistem Basis Data. Yogyakarta: Andi Offset. Pamungkas, Ir. 1999. Tips dan Trik Microsoft Visual Basic 6.0. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Resty

Fitrialny, Ardoni (2013), Program Database Elektronik Rekam Medis Pasien Di Puskesmas Kapau, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam (Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol. 2, No. 1, September 2013).

Prosiding SIMNASIPTEK: Hal. A-100

Sukamto, Wahyu Sulistyo, Budi Suyanto (2012), Sistem Terpadu Rekam Medik Rumah Sakit Dengan Smart Card (JURNAL INFORMATIKA Vol 6, No. 1, Januari 2012). Supardi, Yuniar. 2004. Microsoft Visual Basic 6.0. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Tim Penerbit Andi.2009 Pengembangan Sistem Pakar Menggunakan Visual Basic. Yogyakarta: Andi Offset Umar Al Faruq (2015), Rancang Bangun Aplikasi Rekam Medis Poliklinik Universitas Trilogi (JURNAL INFORMATIKA Vol. 9, No. 1, Jan 2015.