Manajemen
2017
HUBUNGAN DISIPLIN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN PADA PT. MITRA KONSERVASI INDONESIA (CICO RESORT) Pipit Pitria ABSTRAK PIPIT PITRIA, 021113147, Program Studi Manajemen, Manajemen Sumber Daya Manusia Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan, Judul Hubungan Disiplin Kerja Dengan Kinerja Karyawan Pada PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort), dibawah bimbingan Bapak Karma Syarif dan Bapak Angka Priatna Tahun 2017. Disiplin merupakan suatu keadaan tertentu dimana orang-orang yang tergabung dalam organisasi dan tunduk pada peraturan-peraturan yang ada di perusahaan dengan senang hati. Penelitian ini mengenai hubungan disiplin kerja dengan kinerja karyawan dilakukan pada perusahaan PT. Mitra Konservasi Indonesia yang berlokasi di Jl. Tumenggung Wiradiredja No.216 Cimahpar bogor utara 16155. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer berupa wawancara langsung pada pihak perusahaan, serta mengumpulkan data melalui kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan berjumlah 43 orang. Analisis data yang digunkan dalam penelitian ini adalah Korelasi Rank Spearman dan untuk membuktikan kebenaran hipotesis maka dilakukan pengujian dengan Uji-T. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis diketahui bahwa kedua variabel yaitu disiplin kerja dengan kinerja karyawan mempunyai hubungan positif dan kuat. Hal ini dibuktikan dengan rs = 0,758. Dimana Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan mempunyai hubungan yang kuat. Hasil analisis KD = 57,45 %. Artinya, Disiplin Kerja dapat mempengaruhi turun naiknya Kinerja Karyawan sebesar 57,45%. Sedangkan sisanya sebesar 42,55% di pegaruhi oleh faktor lain diluar Disiplin Kerja. Dan hasil uji hipotesis koefisien korelasi menunjukkan bahwa t hitumg > t tabel (7,443>1,683) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya, terdapat hubungan yang nyata dan positif antara Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan pada PT. Mitra Konservasi Indonesia.
Kata Kunci : Disiplin Kerja, Kinerja Karyawan. mengendalikan
Latar Belakang Penelitian Dalam sebuah perusahaan potensi Sumber
perusahaan.
masalah
Selain
itu
yang
ada
manusia
dalam memiliki
Daya Manusia pada dasarnya merupakan salah
keinginan, perasaan, dan latar belakang yang
satu modal dan memegang peran yang paling
beragam yang dibawa ke dalamperusahaan.
penting dalam mencapai tujuan perusahaan. Oleh
Operasional resort sangat berpedoman
karena itu, perusahaan perlu mengelola Sumber
pada potensi sumber daya manusia yang dimiliki
Daya Manusia sebaik mungkin, karena kunci
oleh masing-masing karyawan. Oleh sebab itu,
sukses suatu perusahaan bukan hanya pada
perusahaan harus mempunyai manajemen sumber
keunggulan teknologi akan tetapi faktor manusia
daya manusia yang baik.Sumber daya manusia
merupakan faktor yang terpenting. Manusia bisa
dalam suatu organisasi perusahaan adalah suatu
dikatakan sebagai sumber daya utama yang
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Organisasi
mampu
perusahaan dapat berjalan sesuai dengan harapan
mengatur,
menganalisis,
dan
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
1
Manajemen
2017
apabila didalamnya terdapat manusia-manusia
Menurut Hasibuan (2012: 112), disiplin
dengan satu tujuan yang sama yaitu berkeinginan
kerja adalah kemampuan kerja seseorang untuk
untuk menjadikan organisasi tempat dia bekerja
secara teratur, tekun, terus menerus, dan bekerja
dan mencari nafkah mengalami peningkatan
sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku dengan
keuntungan serta perkembangan dari tahun ke
tidak
tahun. Apabila tujuan dan keinginan itu dapat
ditetapkan.
terwujud, maka sumber daya manusia tersebut
melanggar
aturan-aturan
Operasional
resort
yang
sudah
harus
tentu berharap hasil jerih payahnya mendapatkan
memperhatikan
balasan
mempengaruhi disiplin kerja yaitu kemampuan
dari
organisasi
yang
telah
diperjuangkannya selama ini.
faktor-faktor
lebih
yang
dapat
karyawan, ketepatan waktu, tanggung jawab yang
Menurut Wilson Bangun (2012:4), salah
tinggi, ketaatan terhadap aturan perusahaan dan
satu sumber daya organisasi yang memiliki peran
sanksi terhadap pelanggaran disiplin. pengawasan
penting
yang lebih ketat dalam upaya meningkatkan atau
dalam
mencapai
tujuannya
adalah
sumber daya manusia. Oleh karena pentingnya
memperbaiki
peran manusia dalam kompetisi baik jangka
membuktikan bahwa disiplin kerja merupakan
pendek maupun jangka panjang dalam agenda
faktor penting dalam meningkatkan kinerja
bisnis, suatu organisasi harus memiliki nilai lebih
karyawan. Dengan adanya disiplin kerja yang
dibandingkan
lainnya.
baik dari karyawan seperti datang tepat waktu,
Organisasi yang berhasil dalam mempengaruhi
melaksanakan pekerjaan sesuai dengan apa yang
pasar jika dapat menarik perhatian atau kelebihan
telah ditetapkan oleh perusahaan, mentaati
yang dimiliki dalam berbagai hal dibandingkan
peraturan
dengan organisasi lain.
meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut
Organisasi
dengan
bukan
organisasi
saja
mengharapkan
kinerja
karyawan.Hal
perusahaan
maka
tersebut
akan
dapat
sehingga target perusahaan akan tercapai.
sumber daya manusia yang mampu, cakap dan
Kinerja dapat diukur dari sikap disiplin
terampil, tetapi yang terpenting mereka mau
yang dimiliki masing-masing karyawan. Disiplin
bekerja giat dan disiplin.Disiplin kerja dapat
kerja
dilihat sebagai sesuatu yang besar manfaatnya,
menghasilkan kinerja yang baik pula. Disiplin
baik bagi kepentingan organisasi maupun bagi
kerja merupakan kegiatan manajemen untuk
karyawan.
menjalanakan
Hasibuan
(2013:193),
menyatakan
yang
tinggi
secara
standar-standar
otomatis
akan
organisasional.
Setiap karyawan harus mempunyai kesadaran
kedisiplinan adalah fungsi operatif manjemen
secara
sumber daya manusia yang terpenting karena
pekerjaannya sebab rata-rata individu lebih
semakin baik disiplin karyawan, semakin tinggi
memahami
prestasi kerja yang dapat dicapainya. Tanpa
pekerjaannya.
disiplin karyawan yang baik, sulit bagi organisasi perusahaan mencapai hasil yang optimal.
internal
apa
akan
yang
kedisiplinan
diharapkan
terhadap
dalam
Menurut Mangkunegara (2012:9) kinerja karyawan adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
2
Manajemen
2017
dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan
penurunan kualitas kerja karyawan.Oleh karena
tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
itu, untuk meningkatkan kinerja karyawan salah
Suatu
cara
pendisiplinan
karyawan
bertujuan untuk melatih dan memperbaiki sikap
satunya dengan meningkatkan disiplin kerja karyawan
serta perilaku karyawan sehingga karyawan secara
suka
melaksanakan
masalah-masalah
yang
kewajiban
menyangkut disiplin dan kinerja yang saat ini ada
pekerjaannya. disiplin tidak hanya diterapkan
di PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort)
oleh tiap individu tetapi juga melibatkan seluruh
adalah mengenai disiplin karyawan disiplin
karyawan yang ada di perusahaan tersebut untuk
waktu kerja.Memang tidak semua karyawan
membantu perusahaan mencapai kesuksesan.
sering
Oleh sebab itu, disiplin karyawan merupakan
melanggar terhadap peraturan perusahaan, ada
proses berkelanjutan dimana seluruh individu
juga karyawan yang selalu disiplin dalam
berkaitan
melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya.
erat
rela
Adapun
dengan
perusahaan
untuk
kepentingan tersebut.
melakukan
hal-hal
yang
bersifat
Berikut dapat dilihat tingkat absensi karyawan
Hal yang paling dasar dalam disiplin karyawan adalah manajemen waktu, dalam hal
yang terjadi di PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort).
ini yaitu jam kerja.Apabila waktu tersebut sering dilanggar, dapat dikatakan bahwa para karyawan menjadi tidak disiplin sehingga mengakibatkan Tabel 1 Data absensi karyawan
Bulan 2015-2016 Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Novemeber Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli
Cuti 2 3 6 5 3 1 6 4 4 3 1 3 2 1 2 4
Datang Terlambat 7 6 4 3 6 5 4 3 5 7 3 4 4 6 2 3 1 8
Pulang Awal 4 3 4 5 3 3 5 2 1 1 1 2 5
Sakit 2 1 3 2 4 3 1 2 2 3 4 3 3 2 2 4 3 4
tingkat absensi (%) 34% 30% 39% 34% 37% 18% 30% 23% 25% 34% 23% 23% 23% 25% 7% 11% 18% 18% 48%
Sumber : Data perusahaan 2015-2016
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
3
Manajemen Pada tabel 1 dapat dilihat terjadi absensi karyawan yang mengalami peningkatan
2017
yang masih tinggi. Absensi dalam bekerja baik
yang
dengan alasan tertentu maupun tanpa keterangan
mengalami
yang tentu akan menghambat pekerjaan yang
penurunan. Pada tahun 2015 absensi tertinggi
sudah menjadi tanggung jawab karyawan, hal ini
pada maret sebesar 39% dan terendah di 2015
pula
pada bulan juni 18%. Pada tahun 2016 abseni
menjadi tidak maksimal.
menyebabkan
kinerja
karyawan
akan
menyebabkan
kinerja
karyawan
terendah pada bulan maret sebesar 7% dan
Adapun hasil kinerja yang diperoleh dari
absensi tertinggi sebesar 48% bulan juli. Dari
PT. Mitra konservasi Indonesia yang di peroleh
hasil
dari tingkat hunian kamar. Berikut ini merupakan
yang
di
dapat
perusahaan
berharap
karyawan disiplin semua untuk kedepannya. Dari permasalahan yang terjadi diatas
data tingkat hunian selama tahun 2015-2016 pada PT. Mitra Konservasi indonesia.
tentu saja ada kaitannya dengan kinerja karyawan di PT. Mitra konservasi Indonesia (Cico Resort). Hal ini menunjukan tingkat absensi karyawan Tabel 2 Perkembangan Tingkat Hunian Kamar PT.Mitra konservasi Indonesia (Cico Resort) Tahun 2015-2016
Bulan
Target Hunian kamar
Januari Februari maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember januari Februari Maret April Mei Juni Juli
1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100 1100
Kamar (Realisasi) 560 750 500 580 740 880 650 600 720 550 680 695 770 670 980 890 800 810 340
Hunian Tingkat Hunian (%) 50% 68% 45% 52% 67% 80% 59% 54% 65% 50% 61% 63% 70% 60% 89% 80% 72% 75% 30%
Sumber: Data Perusahaan 2015-2016
Pada tabel diatas menjelaskan bahwa, dari
Berdasarkan data tingkat absensi terungkap
tahun 2015-2016 PT. Mitra Konservasi Indonesia
bahwa tingkat absensi mengalami kenaikan, serta
setiap bulannya tidak mencapai target penjualan
penjualan
hunian kamar, hal ini dikarenakan target yang
Konservasi
sangat tinggi yaitu 1100 setiap bulannya.
memenuhi target setiap bulannya.
hunian
kamar
Indonesia
padaPT.
(Cico
Resort)
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
Mitra tidak
4
Manajemen Maka
dari
itupenulis
melakukan
tertarik
untuk
penelitian
judul“HUBUNGAN
dengan
DISIPLIN
KERJA
DENGAN KINERJA KARYAWAN PADAPT
2017
Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah: : Untuk
mengetahui
dan
menganalisis
MITRA KONSERVASI INDONESIA (CICO
hubungan disiplin kerja dengan kinerja karyawan
RESORT)”
pada PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico
Identifikasi dan Perumusan Masalah
Resort)
Identifikasi Masalah
Kegunaan Penelitian
Dari latar belakang penelitian yang telah dipaparkan diatas, maka dapat diidentifikasikan
Aspek Pengembangan ilmu Penelitian
ini
diharapkan
bisamenjadi
masalah-masalah yang ada seperti, Disiplin
bahan kajian lebih lanjut tentang manajemen
karyawan dalam kehadiran kerja dan disiplin
sumber daya manusia, khususnya tentang disiplin
waktu kerja tidak sesuai dengan peraturan
kerja dan kinerja karyawan.
perusahaan
Aspek Praktis
yang
telah
ditetapkan.
Kinerja
karyawan pada PT. Mitra konservasi indonesia
Hasil penelitian ini di harapkan dapat
(Cico Resort) belum mencapai target yang telah
menjadi salah satu masukan dan bahan evaluasi
ditetapkan. Dan terjadinya peningkatantingkat
bagi perusahaan dalam melakukan analisis
absensi karyawan sehingga menyebabkan kinerja
mengenai disiplin kerjadan kinerja karyawan
karyawan pada PT. Mitra Konservasi Indonesia
Jenis Data Penelitian
(Cico Resort) menurun.
Data yang dikumpulkan penulis dalam penelitian ini dibedakan menjadi dua yaitu data
Perumusan Masalah Dilihat dari kondisi serta uraian latar belakang
diatas,
maka
permasalahan
yang
kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
dihdapi dan perlu diteliti yaitu:
yang berbentuk informasi berupa fenomena yang
Bagaimana hubungan disiplin kerja dengan
terjadi di perusahaan dan data jumlah karyawan
kinerja karyawan pada PT. Mitra Konservasi
yang diperoleh dari hasil wawancara dengan
Indonesia (Cico Resort) ?
pimpinan dan karyawan PT. Mitra Konservasi
Maksud dan Tujuan Penelitian
Indonesia (Cico Resort) Sedangkan data kuantitatif yang digunakan
Maksud Penelitian Penelitian
untuk
dalam penelitian ini berupa data-data/angka-
yang
angka mengenai data kehadiran karyawan PT.
diperlukan mengenai disiplin kerja dengan
Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort). Data
kinerja karyawan di PT. Mitra Konservasi
kuantitatif
Indonesia (Cico Resort).
penelitian ini untuk mengolah hasil survey dari
mengumpulkan
ini data
dimaksud dan
informasi
juga
digunakan
penulis
dalam
kuesioner yang berhubungan dengan alat analisis statistik dimana akan diuji untuk menemukan ada
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
5
Manajemen atau tidaknya hubungan antara variabel disiplin
2017
Metode Pengumpulan Data
kerja dengan kinerja karyawan
Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam menyusun makalah ini adalah :
Sumber data Penelitian Data yang akan dikumpulkan penulis
1.
Data primer
dalam penelitian ini berasal dari berbagai sumber
Data primer adalah data yang diperoleh
yaitu:
dengan
1.
lapangan atau sumberyang diamati dan
Data primer Penulis
2.
menggunakan
data
primer
mengumpulkan
langsung
dari
dicatat untuk pertama kali.
yangdiperoleh dari hasil wawancara dengan
Husein Umar (2009;42), menyatakan bahwa
pihak perusahaan, berupa data jumlah
teknik pengumplan data adalah:
karyawan. Selain dari hasil wawancara , data
a. Wawancara
primer juga dikumpulkan berbentuk hasil
Menurut
kuesioner
terhadap
wawancara yaitu cara pengumpulan data
narasumber yang berasal dari para pelaku
dengan cara mengadakan tanya jawab
yang
langsung kepada objek yang diteliti atau
yang
terkait
dilakukan
dengan
persoalan
untuk
Sugiyono
mengetahui hubungan disiplin kerja dan
kepada
kinerja karyawan.
persoalan dariobjek yang diteliti.
Data Sekunder
perantara
(2012:138),
yang
mengetahui
b. Kuisioner
Diperoleh dari berbagai buku literatur,
Membuat
artikel,
mendapatkan jawaban secara tertulis dari
tulisan-tulisan
ilmiah,
serta
situs/website di internet.
daftar
pertanyaan
untuk
bebrapa karyawan yang mewakili objek penelitian,dengan
Metode Penarikan Sampel Populasi merupakan wilayah generalisasi
cara
pertanyaan-pertanyaan
mengajukan yang
sudah
yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai
disiapkan secara tertulis dengan alternatif
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
jawaban
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
prosedur pengumpulan data dengan cara
ditarik kesimpulannya
kuesioner, penulis menggunakan skala
Metode
pemarikan
(Sugiyono, 2011:80).
sampel
diperlukan
saat
Mengingat jumlah populasi yang tidak begitu besar, maka seluruh anggota yang berjumlah 43 orang dipilih sebagai sampel. Menurut Suharsimi Arikunto (2013:173)
penelitian
ini
disebut
disiapkan.Dari
Tabel 3 Skala Likert Penilaian Kuesioner
jumlah karyawannya banyak. Populasi dalam
konservasi Indonesia yang berjumlah 43 orang.
sudah
likert sebagai berikut:
penulis melakukan penelitian di perusahaan yang
penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Mitra
yang
No 1. 2. 3. 4. 5.
Skala Penilaian . Selalu Sering Kadang-Kadang Pernah Tidak Pernah
Positif 5 4 3 2 1
Sumber : Sugiyono (2010:133)
dengan studi populasi atau studi sensus. Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
6
Manajemen 2.
2017
Data sekunder
rhitung>rtabel, sehingga setiap pertanyaan
Data sekunder yaitu data yang diperoleh
dinyatakan
atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang
dilanjutkan untuk penelitian.
ada. Data ini diperoleh dari buku-buku atau
2.
laporan-laporan terdahulu yang berkaitan dengan disiplin kerjadan kinerja karyawan.
valid
atau
sah
dan
bisa
Hasil Uji Validitas Kinerja Dapat diketahui bahwa hasil validitas
Kinerja karyawan menunjukan rhitung >rtabel, sehingga setiap pertanyaan dinyatakan valid atau
Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu data, hasil
sah dan bisa dilanjutkan untuk penelitian. Uji Reliabilitas
penelitian yang valid bila terdapat kesamaan
Pengujian
terhadap
dimaksudkan
reabilitas
antara data yang terkumpul dengan data yang
keandalan
sesungguhnya terjadi pada obyek yang diteliti,
kuesioner
Sugiyono (2013:248)
konsisten atau tidak. Instrumen (Kuesioner) yang
Rumus :
reliabel berarti mampu mengungkapkan data
dapat
untuk
atau
memberikan
mengetahui ukuran
yang
yang dapat dipercaya. Uji
= koefisien korelasi antara variabel
untuk
ukuran
atau
alat
ukur.
Suatu
alat
ukur
mempunyai tingkat reliabilitas yang tinggi bila
X dan variabel Y
alat
Y = Skor total tiap responden = skor tiap butir soal untuk setiap
ukur
tersebut
diandalkan
dalam
arti
pengukurannya dan dapat diandalkan karena penggunaan alat ukur tersebut berkali-kali akan
responden
memberikan = jumlah nilai dalam distribusi X
hasil
yamg
sempurna
degan
memakai alat statistic SPSS.
= jumlah nilai dalam distribusi Y n
diperlukan
mengetahui ketetapan atau tingkat presisi suatu
Dimana:
X
reliabilitas
Untuk menguji reliabilitas dalam penelitian ini,penulis menggunakan koefesien reliabilitas
= jumlah responden
Alpha Cronbach,yaitu :
(Sugiyono, 2013:248) Pada bagian ini penulis akan memaparkan hasil penelitian yang didapatkan dengan metode pengumpulan data keusioner. Pertama rancangan
Keterangan:
kuesioner untuk uji validitas, berikut adalah hasil dari
pengolahan
data
kuesioner
setelah
koefisien reliabilitas alfa cronbach k
jumlah instrument pertanyaan
menggunakan software SPSS versi 21 : 1.
jumlah varians dalam tiap instrument
Uji Validitas Disiplin Kerja Dapat disiplin
diketahui kerja
bahwa karyawan
hasil
validitas
menunjukan
varians keseluruhan instrument (Sugiyono ,2010:359) Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
7
Manajemen Selanjutnya
rancangan
untuk
Tabel 6 Case Processing Summary
uji
reliabilitas, berikut adalah hasil dari pengolahan data kuesioner setelah menggunakan software SPSS versi 21 : 1.
N 43
% 100,0
Excludeda 0 Total 43
,0 100,0
Valid Cases
Uji Reliabillitas Disiplin kerja Uji Reliabilitas dapat dilihat pada colom Cronbach’s Alpha, bahwa data atau case yang valid berjumlah 12. Dapat diketahui bahwa nilai Croanbach’s Alpha
Tabel 7
Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items ,950 12
untuk variabel disiplin kerja sebesar 0,798 Tabel 4 Case Processing Summary
Valid Excludeda Total
Cases
N 43 0 43
2017
Output Case Processing Summary menjelaskan tentang jumlah data yang valid
% 100,0 ,0 100,0
diproses dan data dikeluarkan dapat dilihat bahwa data atau case yang valid berjumlah 12 dengan presentase 100% dan tidak ada yang dikeluarkan (Excluded) dan Reliability
Tabel 5 Reliability Statistics
Statistics menunjukan bahwa Cronbach’s
Cronbach's Alpha
N of Items
,798
12
Alpha untuk Variabel Kinerja Karyawan sebesar 0,950 maka dapat disimpulkan bahwa instrument penelitian telah riabel dan
Output Case Processing Summary
valid.
menjelaskan tentang jumlah data yang
Metode Analisis Data
dikeluarkan. Dapat dilihat bahwadata atau
Analisis Korelasi Rank Spearman
case yang valid berjumlah 12 dengan
Rumus korelasi Rank spearman yaitu
persentase 100% dan tidak ada yang
untuk mengukur tingkat atau eratnya hubungan
dikeluarkan
antara dua variabel yaitu variabel Disiplin Kerja
(Excluded)
dan
Reliability
Statistics menunjukan bahwa Cronbach’s Alpha untuk Variabel disiplin kerja sebesar 0,798 maka dapat disimpulkan bahwa
dan variabel Kinerja yang berskala ordinal. Rumus yang digunakan untuk menghitung Korelasi Rank Spearman adalah:
instrumen penelitian telah reliable dan valid. 2.
dimana
Hasil Uji Reliabilitas Kinerja Uji reliabilitas dapat dilihat pada
d²=∑
kolom “Cronbach’s Alpha”,dan data atau case yang valid berjumlah 12. Dapat
Keterangan : = Nilai korelasi Rank Spearman
diketahui bahwa nilai Cronbach’s Alpha untuk variabel Kinerja Karyawan sebesar
n
= Ukuran sampel
0,950.
di
= Selisih setiap pasangan rank
R
= Ranking
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
8
Manajemen Dari hasil perhitungan Korelasi (r), maka
jumlah frekuensi sebanyak 8 orang atau
didapatkan suatu hasil sebagai berikut : 1.
2017
18,61 %.
Bila nilai r = -1 artinya korelasinya negatif sempurna
2.
Bila nilai r = 0, artinya tidak ada korelasi
3.
Bila nilai r = 1, artinya korelasinya sangat kuat. Untuk dapat memberikan penafsiran
terhadap koefisien korelasi yang ditemukan besar
2.
Profil responden berdasarkan lama kerja Tabel 10 Data Karyawan Berdasarkan Lama Kerja
Kategori < 1 Tahun 1-3 Tahun > 3 Tahun Total
Frekuensi 3 5 35 43
Persentase 6,976 % 11,627 % 81,40 % 100 %
Sumber : Data Kuesioner Diolah
atau kecil, maka dapat berpedoman pada
Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui
ketentuan yang tertera pada tabel berikut :
bahwa responden yang bekerja di bawah 1 tahun ada 3 orang atau 6,976 %, responden
Tabel 8 Koefisien Korelasi dan Tafsirannya
Interval Koefisien 0,00 – 0,199 0,20 – 0,399 0,40 – 0,599 0,60 – 0,799 0,80 – 1,000
Tingkat Hubungan Sangat Rendah Rendah Sedang Kuat Sangat Kuat
(sumber : Sugiyono, 2013 :214)
yang lama bekerja 1-3 tahun ada 5 orang atau 11,627 %, dan responden yang bekerja di atas > 3 tahun ada 35 orang atau 81,40%. Untuk mengetahui bagaiamana Disiplin Kerja Karyawan pada PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort) :
Pembahasan Profil responden dalam penelitian ini
Skor Rata-rata
dibagi menjadi 2 (dua) kriteria yaitu berdasarkan
= =
jenis kelamin dan lama bekerja. Berikut hasil = 43,60
data profil responden karyawan. 1.
Profil responden berdasarkan jenis kelamin Tabel 9 Data Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Laki-Laki Perempuan Jumlah
Frekuensi 35 8 43
Persentase 81,39 % 18,61 % 100 %
Sumber : Data Kuesioner Diolah
Tabel 11 Sebaram Nilai Interval Disiplin Kerja
Interval Nilai 81-100 61-80 41-60 21-40 0-20
Skor ratarata
43,60
Keterangan Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Sangat Kurang Baik
Berdasarkan hasil data yang ada pada kuesioner, komposisi responden yang diteliti berdasarkan
jenis
kelamin
secara
keseluruhan berjumlah 43 responden. Hal ini
Jadi dapat disimpulkan bahwa Disiplin Kerja pada PT. Mitra Konservasi Indonesia pada PT. Mitra Konservasi Indonesia Cukup Baik.
menunjukan bahwa penelitian ini lebih
Untuk mengetahui bagaiamana Disiplin
banyak jumlah karyawan laki-laki dengan
Kerja Karyawan pada PT. Mitra Konservasi
jumlah frekuensi sebanyak 35 orang atau
Indonesia (Cico Resort) :
81,39 %, dan karyawan perempuan dengan Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
9
Manajemen
Skor Rata-rata
1.
=
Koefisien Korelasi rank Spearman Penulis
81-100 61-80 41-60 21-40 0-20
menguji
dengan
metode
=
survey dengan teknik kuesioner dengan
= 41,62
pengujian hasil Hubungan Disiplin Kerja dengan
Tabel 12 Sebaram Nilai Interval Kinerja Karyawan
Interval Nilai
2017
Skor ratarata
Kinerja
Karyawan
dengan
menggunakan uji korelasi Rank Spearman
Keterangan
dan Uji Hipotesis Koefisien Korelasi dengan Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik Sangat Kurang Baik
41,62
responden 43 responden. Berdasarkan
hasil
penelitian
dan
pengolahan data menggunakan program SPSS mengenai Hubungan Disiplin kerja dengan Kinerja Karyawan pada PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort) dengan
Jadi dapat disimpulkan bahwa Disiplin
menggunakan
Kerja pada PT. Mitra Konservasi Indonesia pada
korelasi
Rank
Spearman
hasilnya sebagai berikut :
PT. Mitra Konservasi Indonesia cukup Baik. Hubungan Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan pada PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico Resort) Tabel 13 Correlations
Spearman's rho
Disiplin
Kinerja
Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (1-tailed) N
Disiplin
Kinerja
1,000
,758**
. 43 ,758**
,000 43 1,000
,000 43
. 43
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed)
2.
Dari tabel diatas dapat diketahui
Hasil
bahwa rs = 0,758. Artinya Disiplin Kerja
menunjukan
dengan Kinerja Karyawan pada PT. Mitra
memepengaruhi
Konservasi
sebesar 57,45% sedangkan sisanya sebesar
Indonesia
(Cico
Resort)
dari
analisis
tersebut
disiplin
kerja
dapat
turun
naiknya
kinerja
mempunyai hubungan yang kuat.
42,55% dipengaruhi oleh faktor lain diluar
Analisis Koefisien Determinasi
Disiplin Kerja.
KD = rs² x 100% = 0,758 x 100% = 57,45% Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
10
Manajemen 3.
Uji Hipotesis Koefisien Korelasi
3.
Hasil
analisis
koefisien
2017 determinasi
a. Ho : r < 0, berarti tidak ada hubungan
diperoleh KD = 57,45 %. Artinya, Disiplin
nyata dan positif antara Disiplin kerja
Kerja dapat mempengaruhi turun naiknya
dengan Kinerja Karyawan.
Kinerja
Ha : r > 0, berarti ada hubungan yang
Sedangkan
nyata dan positif antara Disiplin Kerja
pegaruhi oleh faktor lain diluar Disiplin
dengan Kinerja karyawan.
Kerja.
b. Mencari
t
tabel
dilakukan
dengan
4.
Hasil
Karyawan
sebesar
57,45%.
sisanya sebesar 42,55% di
uji
hipotesis
koefisien
korelasi
signifikasi 5% = 0,05 dan derajat
menunjukkan bahwa t hitumg > t tabel
kebebasan (df = n-2) atau 43-2 = 41.
(7,443>1,683) maka Ho ditolak dan Ha
Jadi hasil yang diperoleh adalah = 1,683
diterima. Artinya, terdapat hubungan yang
c. Mencari thitung dengan rumus : t hitung
nyata dan positif antara Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan pada PT. Mitra
=
Konservasi Indonesia. Saran
=
Berdasarkan
Dari hasil diatas menunjukan bahwa t hitung > t tabel yaitu 7,443 > 1,683. Artinya terdapat hubungan yang nyata dan positif antara Disiplin
berguna bagi perusahaan PT. Mitra Konservasi Indonesia yaitu sebgai berikut : 1.
Resort)
disarankan
agar
teus
menigkatkan disiplin kerja karyawannya
SIMPPULAN DAN SARAN
dengan melakukan pengawasan yang ketat
Simpulan Berdasarkan
hasil
agar karyawan lebih disiplin mematuhi
penelitian dan
peraturan perusahaan.
pembahasan pada bab sebelumnya, maka penulis 2.
dapat menarik simpulan bahwa : hubungan
yang
kuat
antara
Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan
hubungan yang kuat.
karyawan
saat
ada ini
salahnya agar
kinerja
mendapatkan
dapat
berusaha
semaksimal
keberhasilan perusahaan.
diperoleh rs = 0,758. Artinya, Disiplin Kerja mempunyai
tidak
mungkin dalam bekerja demi kelancaran dan
Hasil analisis korelasi Rank Spearman
Karyawan
karyawan,
karyawan
dilihat dari hasil analisis berikut ini :
Kinerja
Bila dilihat dari hasil rata-rata kinerja
apresiasi dari pimpinan perusahaan sehingga
pada PT. Mira Konservasi Indonesia dapat
dengan
Manajemen PT. Mitra Konservasi Indonesia (Cico
kerja dengan Kinerja Karyawan.
2.
dan
memberikan sarn-saran yang mungkin dapat
= 7,443
Terdapat
penelitian
kesimpulan yang diperoleh maka penulis akan
=
1.
hasil
3.
Dikarenakan
disiplin
kerja
memilki
hubungan yang positif dengan kinerja karyawan melakukan
maka
perusahaan
tindakan
tegas
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
sebaiknya terhadap 11
Manajemen karyawan yang tidak disiplin agar kinerja karyawan tersebut meningkat, Sehingga hal ini akan berdampak positif dan mendukung kemajuan perusahaan. DAFTAR PUSTAKA AA. Anwar prabu Mangkunegara, 2014. Evaluasi kinerja SDM. PT. Refika Aditama, Bandung. AA.
Anwar Prabu Mangkunegara. 2013. Manajemen Sumber daya Manusia Perusahaan. Edisi 11. Bandung.
Afriyani Fitri dan Farida, Lena, 2015. Pengaruh Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi Pabik Kelapa Sawit (PKS) PT. Perkebunan Nusantara V Sei Rokan Kec. Pagaran Tapah Darussalam Kab. Rokan Hulu. Jom Fisip Vol. 3 No. 1 Dessler Gary, Edition Twelfth 2011. Human Resource Managemnt. Pearson, New Jersey Houldsworth, Elizabeth, Dilumjirasinghe. 2007. Managing & Measuring Employee Performance. http://www.amazon.com (Diakses Desember 2016).http://www.tutor26blogspot.co.id (Diakses Oktober 2016)
2017
Permanasari, Ragil. Pengaruh Disiplin Kerja terhadap Kinerja karyawan Perum LPPNPI (Airnav Indonesia) Distrik Yogyakarta Di Bandar Udara Internasional Adisutjipto. Management Analysis Journal, [S.I.], v.2, nov. 2013. ISSN 2502-1451. Robbins, Stephen P. Perilaku Organisasi, PT Indeks, Kelompok Gramedia, Jakarta. Rosita, Siti. 2007. Hubungan Disiplin Kerja dengan Kinerja karyawan Pada Restoran Ichi Bento Bandung. Universitas Widyatama bandung. Saydam, Gouzali. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia (Human Resourc Management). PT. Toko Gunung Agung Jakarta. Sihotang, A. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia, PT Pradya Paramita, Jakarta Sitopo Yuwono. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta. Soekidjo Notoatmodjo. 2009. Pengembangan Sumber Daya manusia. PT. Grasindo Anggota Ikapi, Jakarta. Sugiyono (2014). Metode Penelitian Manajemen. CV. Alfabeta, Bandung Sugiyono, 2012. Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta. Bandung
Husein Umar. 2009. Desain Penelitian MSDM dan Perilaku Karyawan. PT. Gramedia, Pustaka Utama, Jakarta.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta, Bandung.
Malayu
S.P. Hasibuan. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta, Bandung.
Malayu
S.P. Hasibuan. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Manajemen. Cv.Alfabeta, Bandung
Malayu SP. Hasibuan.2010. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta
Suharsimi, Arikunto. 2013. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta. Rineka Cipta.
Mangkuprawira, sjafri dan Hubeis, Aida Vitayala (2007) Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia Cetakan Pertama. Ghalia Indonesia. Bogor.
Sunyoto, Danang. 2013. Metode Dan Instrument Penelitian Ekonomi dan Bisnis. Cetakan Pertama. PT. Buku Seru, Jakarta.
G. Roberto, (2006). Personnel and Human Resource Management Prentice Hall, New Jersey
Supardi. 2013. Aplikasi Statistika Dalam penelitian Konsep Statistika Yang lebih Komprehensif. Change publication. Jakarta
Mutiara. 2014. Hubungan Disiplin Kerja dengan Kinerja Karyawan di Kecamatan Astana Anyar Bandung. Universitas Ganesha.
Sutrisno, Edi (2015). Manajemen Sumber Daya manusia. Kencana Predana Medika Grup,Jakarta
Medina
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
12
Manajemen
2017
Wilson Bangun. (2012). Manjaemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Erlangga. Bandung. Wirawan. (2009). Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Teori Aplikasi dan Penelitian, Jakarta, Salemba Empat.
Fakultas Ekonomi Universitas Pakuan
13