leaflet hepatitis abc

Selalu gunakan kondom untuk oral penis! (penggunaan kondom untuk oral penis , tidak perlu pelicin tambahan). Jika terpaksa tidak menggunakan kondom: y...

16 downloads 1007 Views 384KB Size
Pencegahan Hepatitis B dan C Lakukan vaksinasi Hepatitis B! (saat ini belum ada vaksin untuk Hepatitis C). Jangan biarkan darah kita berhubungan dengan darah orang lain!: jangan berbagi peralatan suntik! jangan gunakan alat tatto, alat tindik atau alat peluka lainnya yang tidak disterilkan dengan prosedur yang layak! jangan berbagi alat cukur dan sikat gigi! Jika tidak bisa saling setia dengan pasangan, jangan berhubungan seks dengan sembarang orang, dan hanya berhubungan seks dengan sedikit orang!

Pengobatan Kngat!! Mencegah lebih baik daripada mengobati. Periksakan segera diri kita ke dokter atau klinik IMS, jika mengalami gejala Hepatitis!

Kita bisa tertular lebih dari satu jenis Hepatitis pada waktu yang bersamaan. Jika terjadi, akan semakin memperlemah kondisi tubuh. Segera lakukan vaksinasi Hepatitis A dan B!

SAYA BISA MENCEGAHNYA!!

Hanya gunakan pelicin berbahan dasar air! Baik Hepatitis A, B atau pun C, memerlukan perawatan kesehatan yang benar. Jika kita terinfeksi Hepatitis A, hindari terinfeksi Hepatitis B (lakukan vaksin Hepatitis B)! Jika kita terinfeksi Hepatitis B, hindari terinfeksi Hepatitis A (lakukan vaksin Hepatitis A)! Jika kita terinfeksi Hepatitis C: hindari terinfeksi Hepatitis A dan B! (lakukan vaksinasi Hepatitis A dan B!)

Selalu gunakan kondom dan pelicin untuk seks anal!

kurangi meminum minuman beralkohol! Lebih baik lagi, hentikan minum alkohol!

Selalu gunakan kondom untuk oral penis! (penggunaan kondom untuk oral penis, tidak perlu pelicin tambahan). Jika terpaksa tidak menggunakan kondom:

selalu jaga agar tubuh mendapat istirahat yang cukup!

yakinkan terlebih dahulu, tidak ada luka di mulut, di tenggorokan, atau sedang dalam perawatan gigi!

Jangan"Lupa!

selalu beritahukan dokter bahwa kita mengidap Hepatitis C, agar obat yang diberikan tidak akan membahayakan hati kita!

Satu kondom tidak cukup untuk sepanjang malam. Jika kita bermain lama sepanjang malam, masing-masing orang membutuhkan kondom baru setiap ½ jam. Jika tidak, kualitas kondom akan menurun sehingga mudah sobek. Jangan lupa tambahkan pelicin tiap kali menggunakan kondom baru!

Kalangan terbatas

Meskipun sedang sangat bergairah, jangan lupa untuk selalu memeriksa apakah semuanya OK. Kondom dapat merosot sehingga terlepas dari penis. Kita dapat merasakan ketika kondom agak merosot atau tidak, tetapi sebaiknya selalu periksa dengan melihatnya secara langsung dan perbaiki posisinya!

Informasi lebih lanjut mengenai IMS dan seks aman, hubungi:

jangan ejakulasi dalam mulut! Jangan menggosok gigi sebelum dan sesudah mengoral! Selalu gunakan lembaran karet tipis pelindung (dental dam) untuk oral anus. Atau, gunakan plastik tipis pembungkus makanan (wrapping plastic) maupun kondom yang digunting menjadi lembaran!

M

C

DC

V K"

FC

Hepatitis J WU

hepatitis Jepatitis Hepatitis adalah peradangan hati akibat virus, infeksi, bahan kimia atau penyakit lain. Hepatitis dapat menyebabkan terganggunya fungsi hati untuk menyaring bahan makanan dan bahan-bahan beracun.

Gejala-gejala Hepatitis Gejala-gejala hepatitis tidak selalu tampak, terutama pada masa awal tertular. Jika ada, gejala-gejalanya antara lain: kurang gairah, badan lemas, dan mudah lelah; hilangnya nafsu makan; menurunnya berat badan;

Pencegahan Hepatitis A Lakukan vaksinasi Hepatitis A! Selalu cuci tangan dengan air hangat dan sabun hingga bersih!: setelah buang air kecil/besar, sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan.

mual dan sakit perut; Ada 3 jenis virus Hepatitis yang harus kita waspadai, yaitu Hepatitis A, Hepatitis B, dan Hepatitis C.

demam;

Selalu cuci sayuran dan buah sebelum langsung dimakan!

warna kulit, air kencing dan bagian putih mata menjadi kekuningan.

Selalu cuci peralatan makan dan minum sebelum digunakan! jangan mengoral anus dan penetrasi anal! Jika terpaksa:

Hepatitis A Virus Hepatitis A ditularkan melalui kotoran atau tinja orang yang terinfeksi dan masuk ke mulut orang lain. Hal ini dapat terjadi karena:

selalu gunakan lembaran karet tipis pelindung (dental dam) untuk oral anus! selalu gunakan kondom dan pelicin untuk seks anal!

Hepatitis B dan C Virus Hepatitis B dan C terdapat pada darah dan cairan tubuh orang yang terinfeksi. Hepatitis B ditularkan melalui darah, atau hubungan seks. Hepatitis C terutama ditularkan melalui darah. Penularan terjadi melalui: berbagi peralatan suntik untuk penggunaan narkoba (Hepatitis B dan C), penggunaan alat tatto, tindik atau alat peluka lainnya yang tidak steril (Hepatitis B dan C), transfusi darah dari persediaan darah yang telah tercemar (Hepatitis B dan C), berbagi alat cukur atau sikat gigi dengan orang yang terinfeksi (Hepatitis B dan C), seks anal (Hepatitis B dan C), seks oral penis (Hepatitis B). Cara lainnya adalah dari ibu yang terinfeksi kepada bayi yang dilahirkannya (Hepatitis B dan C).

makanan atau minuman, ataupun rokok telah tercemar Hepatitis A (dari tinja), atau peralatan makan minum yang digunakan penderita Hepatitis A tidak dicuci bersih terlebih dahulu, atau Hepatitis

perpindahan virus dari anus ke mulut melalui kegiatan seks (oral penis, oral anus, memasukkan jari ke anus, dan seks anal), atau kebersihan pribadi dan lingkungan yang tidak dijaga dengan baik.

Foto-foto seizin Mc Graw-Hill. Hunter Handsfield, Color Atlas & Synopsis of Sexually Transmitted Diseases, Copyright (c) 2001, Mc Graw-Hill.

Seseorang hanya akan tertular Hepatitis A sekali saja, dan akan kebal terhadap Hepatitis A selama sisa hidupnya.

Hepatitis B seratus kali lebih menular dibandingkan HIV, bahkan dapat ditularkan melalui air liur.