MODUS OPERANDI TINDAK PIDANA

Download PENYALAHGUNAANPSIKOTROPIKA OLEH POLISI(Studi Kasus di. Kepolisian Wilayah Kota Besar Surabaya). Oleh: RITA FUJI RAHAYU ( 03400247 ). Law. ...

0 downloads 580 Views 85KB Size
MODUS OPERANDI TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAANPSIKOTROPIKA OLEH POLISI(Studi Kasus di Kepolisian Wilayah Kota Besar Surabaya) Oleh: RITA FUJI RAHAYU ( 03400247 ) Law Dibuat: 2008-04-29 , dengan 3 file(s).

Keywords: Modus Operandi, Polisi, Penyalahgunaan Psikotropika Kasus kejahatan penyalahgunaan psikotropika saat ini ternyata sudah terbukti bahwa pelakunya bukan hanya dari kalangan tertentu saja melainkan sudah masuk keberbagai macam profesi dan seperti dari kalangan Militer termasuk Polri didalamnya juga sudah banyak yang terlibat menunjukkan, betapa ulah oknum-oknum Polisi tidak lagi bersifat menegakkan hukum, tetapi malah berbalik melakukan pelanggaran-pelanggaran hukum dengan cara-cara tidak tertib pada hukum, yakni aturan tata tertib yang ada dalam hukum Kepolisian dengan segala “causa” yang melatar belakanginya. Penelitian ini mengambil rumusan masalah : 1. Bagaimana modus operandi yang dilakukan oleh oknum polisi dalam melakukan tindak pidana penyalahgunaan psikotropika di Polwiltabes Surabaya? 2. Apa yang melatar belakangi oknum Polisi melakukan tindak pidana penyalahgunaan psikotropika di wilayah hukum Polwiltabes Surabaya ? 3. Bagaimana tindakan Polisi dalam menanggulangi tindak pidana penyalahgunaan psikotropika yang dilakukan oknumnya ?. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis sosioligis, teknik pengumpulan datanya berupa wawancara dengan Responden untuk memperoleh data primer dan study pustaka dari data sekunder untuk mendukung data primer. Kemudian data hasil penelitian tersebut dianalisa secara deskripsi yuridis sosiologis. Kesimpulannya, (1) Terdapat macam model modus operandi yan digunakan oleh Oknum Polisi dalam melakukan tindak pidana penyalahgunaan psikotropika, yakni melalui aksi : a. Hanya menjadi pemakai, b. Menjadi pengedar juga pemakai, c. Menjadi Backing (pendukung) juga pemakai, d. Menjadi pemeras juga pemakai. (2) Oknum Polisi dalam melakukan tindak pidana penyalahgunaan psikotropika dilatar belakangi oleh faktor a. Faktor lingkungan kerja, b. Keimanan dan ketaqwaan yang lemah, c.Lupa dengan keberadaan dia sebagai Polri, d. Masalah ekonomi, e. Godaan dari teman sebaya dalam suatu pergaulan, f. Pengaruh sering berkunjung ke tempat-tempat hiburan (cafe, diskotik, karaoke, portistusi, dll), g. Ikut-ikutan atau coba-coba (experimental user), h. Dikarenakan faktor keluarga yang tidak harmonis broken home (situational user), i. Hanya sekedar iseng untuk happy-happy (causal user). (3) Tindakan yang dilakukan Polri untuk menanggulangi Oknumnya agar tidak melakukan tindak pidana penyalahgunaan psikotropika adalah melalui tindakan Preemtive, Preventif, Represif juga operasi khusus dan operasi rutin. The existing psychotropical abuse badness case simply have been proven that its(the perpetrator not merely from just certain circle but has entered to kinds of profession and like from circle Militer is including Polri in it is also a lot has involved shows, how act of Polisi shall no longer have the character of upholds law, but instead back of doing collisions of law in the way of not orderly at law, namely the discipline order in punishing Kepolisian with all “ causa” what is background overshadows it.

This research takes problem formula : 1. What way of doing done by police in doing psychotropical abuse crime in Polwiltabes Surabaya? 2. What which background overshadow oknum Polisi does psychotropical abuse crime in territory of jurisdiction Polwiltabes Surabaya? 3. What action Polisi in overcoming psychotropical abuse crime done by its(the oknum ?. This research applies approach method of yuridis sosioligis, its(the data collecting technique is interviewing with Responden to obtain primary data and study book from secondary data to support primary data. Then data result of the research is analysed in description yuridis sosiologis. Its(the conclusion, (1) There is kinds of modusoperandi model yan applied by Oknum Polisi in doing psychotropical abuse crime, namely through action : a. Only becomes consumer, b. Becomes distributor also consumer, c. Becomes Backing (supporter) also consumer, d. Becomes magle also consumer. (2) Oknum Polisi in doing psychotropical abuse crime is background to overshadows by factor a. Job(activity environmental factor, b. Belief in God and weak godfearing, cLupa with him(her existence as Polri, d. Economics problem, e. Obsession from friend coeval in an interaction, f. Influence often pays a visit to place of entertainment amusement (cafe, discotic, karaoke, portistusi, etc), g. Go with the stream or trial and error (experimental user), h. Because of inharmonious family factor of broken Home (situational user), i. Just fad for happy-happy (causal user). (3) Action done by Polri to overcome its(the Oknum in order not to do psychotropical abuse crime is through action Preemtive, Preventif, Represif also special operation and operation of routine.