Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11- 17
ISSN: 2460-0768
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR HAKIKAT GEOGRAFI DITINJAU DARI TINGKAT MOTIVASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 2 JAYAPURA TAHUN 2014/2015 Vonny1, Sigit Santoso2 , Sarwono2 Email :
[email protected]
ABSTRACT The objectives of this research are to investigate: (1) the difference of between interactive multimedia learning media and still picture learning media; (2) the difference of the learning result in Essence of Geography between the students with the high Geography learning motivation and those with the low Geography learning motivation; and (3) the interaction of effect between the learning media use and the Geography learning motivation and the Geography learning motivation on the learning result in Essence of Geography of the students in Grade X of Social Science Program of State Senior Secondary School 2 of Jayapura.This research used the quasi experimental research method with the factorial design of 2 x 2. It involved two classes, namely: experimental class and control class. The data of research were collected through test of learning result in Geography and questionnaire of Geography learning motivation. They were analyzed by using the two-way analysis of variance (ANAVA).The results of research are as follows: 1) In Primary Effect A (learning media), the statistical value of Fcount= 68.125 is greater than that of F table = 4,06 so that Ho1 is rejected, meaning that there is a very significant difference between the interactive multimedia learning media and still picture learning media on the learning result in Geography of the students in Grade X of Social Science Program of State Senior Secondary School 2 of Jayapura in Semester I in Academic Year 2014/ 2015. 2) In Effect B (learning motivation), the statistical value of F count=93.555 is greater than that of F table = 4.06. Therefore, Ho2 is rejected, indicating that there is a very significant difference between the students with the high Geography learning motivation and those with the low Geography learning motivation on the learning result in Geography of the students in Grade X of Social Science Program of State Senior Secondary School 2 of Jayapura in Semester I in Academic Year 2014/ 2015. 3) In the interaction of Effect AB (learning media and learning motivation), the statistical F count = 13.040 is greater than F table = 4.06. Thus, Ho3 is rejected, specifying that there is a significant interaction between the learning media use and the learning motivation on the learning result in Geography of the students in Grade X of Social Science Program of State Senior Secondary School 2 of Jayapura in Semester I in Academic Year 2014/ 2015. Keywords :learning result, motivation, interactive multimedia
Banyak
PENDAHULUAN Bidang pendidikan merupakan salah satu
bidang
yang
sangat
penting
dan
hasil
riset
yang
mengungkapkan bahwa hasil belajar siswa berkorelasi
positif
dengan
memerlukan perhatian khusus dari semua
pengalaman
lapisan masyarakat. Proses pembelajaran
pembelajaran yang dilakukan oleh guru pada
melalui interaksi guru-siswa, siswa-siswa, dan
saat pelajaran geografi di SMA Negeri2
siswa-guru,
Jayapura, dalam melaksanakan pembelajaran
secara
tidak
langsung
menyangkut berbagai komponen lain yang
Geografi
belajar
keberartian
sering
siswa.
dilaksanakan
Proses
dengan
saling terkait menjadi suatu sistem yang utuh. 11 *1 Staff Mengajar SMA N 2 Jayapura *2 Staff Mengajar Magister PKLH FKIP UNS
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768
menularkan pengetahuan atau memberikan
motivasi belajar siswa. 2. Media pembelajaran
informasi melalui lisan.
yang akan diuji adalah media pembelajaran
Hal tersebut dikarenkan siswa cukup
multimedia interaktif. 3. Motivasi belajar
memahami
hanya
siswa yang akan diuji dalam penelitian ini
menggunakan model pembelajaran ceramah
adalah terbatas pada motivasi belajar geografi
saja
bisa
siswa. 4. Hasil belajar yang dijadikan
membayangkan dan berimajinasi terhadap
pengukuran dalam penelitian ini adalah hasil
materi pelajaran tersebut tanpa tahu kondisi
belajar hakikat geografi siswa kelas X SMAN
yang
2 Jayapura.
sulit
jika
sehingga
guru
siswa
hanya
sebenarnya.Untuk
mengatasi
permasalahan tersebut guru perlu membuat
Berdasarkan rumusan masalah di
strategi baru dalam pembelajarannya untuk
atas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1.
memudahkan siswa dalam belajar geografi.
Untuk mengetahui perbedaan pengaruh media
Masalah-masalah yang ada dapat
pembelajaran multimedia interaktif dan media
diidentifikasi sebagi berikut di identifikasi
gambar diam terhadap hasil belajar hakikat
sebagai
yang
geografi. 2. Untuk mengetahui perbedaan
mempengaruhi hasil belajar geografi siswa
hasil belajar hakikat geografi antara siswa
SMAN 2 Jayapura? 2. Model pembelajaran
yang bermotivasi tinggi dengan siswa yang
apa yang cocok diterapkan untuk mengatasi
bermotivasi rendah. 3. Untuk mengetahui
rendahnya hasil belajar siswa SMAN 2
pengaruh interaksi antara media pembelajaran
Jayapura? 3.
Apakah media pembelajaran
dan tingkat motivasi belajar geografi terhadap
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa
hasil belajar hakikat geografi Siswa kelas X
SMAN 2 Jayapura? 4. Apakah media
IPS SMAN 2 Jayapura.
berikut:
1.
Apa
faktor
pembelajaran multimedia interaktif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil
METODE PENELITIAN
belajar geografi siswa SMAN 2 Jayapura? 5.
Penelitian
Apakah
motivasi
belajar
ini
menggunakan
siswa
pendekatan kualitatif, metode yang digunakan
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa
dalam penelitian ini adalah Eksperimen Semu
SMAN 2 Jayapura?
(Quasi
Berdasarkan
permasalahan-
experimental
memecah
kelas
reseach)
menjadi
dengan
dua
permasalahan yang telah diidentifikasi diatas
kelompokeksperimen
maka
kontrol.Rancangan penelitian menggunakan
pada
penelitian
ini
permasalahan
dibatasi pada: 1. Faktor yang akan diuji
eksperimen faktorial 2 x 2.
pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa pada
Tempat
penelitian ini adalah media pembelajaran dan
dan
yaitu
penelitian
kelompok
ini
dilakukan
adalah di SMA Negeri 2 Jayapura pada kelas 12
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768
X IPS tahun pelajaran 2014/2015. Populasi Pembelajaran dengan media gambar
penelitian adalah siswa kelas X IPS SMA Negeri 2 Jayapura tahun 2014, semester ganjil, yang menjadi populasi pada penelitian ini adalah siswa semester 1 yang siswa yang terdistribusi
pada
dua
kelas.
Sampel
penelitian diambil dengan teknik cluster
yang
digunakan
dalam
pengambilan data adalah tes untuk hasil belajar
dan
angket
untuk
motivasi
belajar.Instrumen tes hasil belajar dan amgket motivasi belajar sebelum digunakan diuji validitas
dalam penelitian ini secara keseluruhan dapat didiskripsikan sebagai berikut: 1). Media multimedia interaktif dengan motivasi belajar tinggi nilai rata-rata hasil belajar sebesar 38,23 dengan standar deviasi 1,87 dan cacah
random sampling. Teknik
diam maupun media multimedia interaktif
dan
reliabilitasnya
terlebih
dahulu.Teknis analisis data dalam penelitian ini adalah dengan analisis varians (ANAVA)
data
sebanyak
siswa.
2).
Media
multimedia interaktif dengan motivasi belajar rendah nilai rata-rata hasil belajar sebesar 31,15 dengan standar deviasi 2,03 dan cacah data sebanyak 13 siswa; 3). Media gambar diam dengan motivasi belajar tinggi nilai ratarata hasil belajar sebesar 30,30 dengan standar deviasi 2,03 dan cacah data sebanyak 13 siswa;
dua jalan.
13
4). Media gambar diam dengan
motivasi belajar rendah nilai rata-rata hasil belajar sebesar 27,53 dengan standar deviasi
HASIL PENELITIAN DAN
2,02 dan cacah data sebanyak 13 siswa;
PEMBAHASAN 1. Data hasil penelitian Berdasarkan
desain
faktorial
2. Hasil analisis data Uji persyaratan analisis meliputi uji
penelitian dan data yang terkumpul, data penelitian dapat disajikan dan dilihat pada
normalitas normalitas
tabel berikut ini:
dan
uji
homogenitas.
menggunakan
Uji
Kolmogorove
Smirnove dan uji homogenitas menggunakan Motivasi
uji Levene test.Dengan hasil sebagai berikut.
Media Pembelajaran
Tinggi Rendah to ta l
Mean n s
Multimedia Interaktif 38.23 13 1.88
Media Diam 30.31 13 2.59
Mean n s
31.15 13 2.035
27.54 13 2.025
mean
34.69
28.92
n
26
26
s
4.09
2.68
Gambar
Sumber : analisis data diolah dengan SPSS
Hasil uji normalitas menunjukkan semua data 34.27 26 4.61
dalam masing-masing kelompok berasal dari
29.35 26 2.71
harga signifikansi yang lebih besar dari 0,05.
populasi normal, Hal ini dapat dilihat dari
Sedangkan hasil
uji
homogenitas
dapat
disimpulkan bahwa populasi-populasi dari sampel
penelitian
ini
bersifat
homogen
bervariasi sama. 13
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768 Berdasarkan hasil uji t
3. Hasil Uji Hipotesis Berdasarkan hasil analisis variansi
hitung
dengan
metode Scheefe diperoleh nilai t
hitung
sebesar
5,046 yang lebih besar dari t
tabel
= 1,68.
pada tabel rangkuman analisis variansi diatas
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada
tampak bahwa : 1) Pada efek utama A (media
pengaruh atau perbedaan yang signifikan hasil
Pembelajaran),
=
belajar
68,125 >Ftable = 4,06 maka Ho1 ditolak. Hal ini
antara
berarti terdapat perbedaan pengaruh yang
pembelajaran gambar diamdan siswa yang
sangat signifikan antara penerapan model
mendapatkan media pembelajaran multimedia
pembelajaran dengan media gambar diam dan
interaktif.
nilai
media multimedia interaktif
Fhitung
terhadap hasil
belajar Mata pelajaran Geografi siswa
yang
mendapat
media
b. Uji Komparasi Ganda pada efek B
belajar Geografi siswa Kelas X IPS SMA
(motivasi belajar)
Negeri 2 Jayapura Semester I tahun Pelajaran
Berdasarkan hasil uji t
hitung
dengan
2014/ 2015. 2) Pada efek B (motivasi belajar),
metode scheefe diperoleh nilai F
nilai Fhitung 93,555>Ftable = 4,06 maka Ho2
perbandingan motivasi belajar rendah dan
ditolak. Berarti terdapat perbedaan pengaruh
motivasi belajar tinggi sebesar 3,719 dengan
yang sangat signifikan antara siswa yang
tingkat signifikansi 0,000 <α = 0,05 sehingga
memiliki motivasi belajar rendah, motivasi
dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil
belajar tinggi terhadap hasil belajar Geografi
belajar mata pelajaran Geografi antara siswa
siswa Kelas X IPS SMA Negeri 2 Jayapura
yang memiliki motivasi belajar rendah dengan
Semester I tahun Pelajaran 2014/ 2015 .3)
siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi.
hitung
untuk
Pada interaksi efek AB (media pembelajaran
c. Uji Komparasi Ganda pada interaksi
dan motivasi belajar siswa nilai Fhitung
efek AB (media pembelajaran dan
=13,040 > Ftable = 4,06 maka Ho3 ditolak.
motivasi belajar siswa)
Berarti terdapat interaksi yang signifikan
Hasil uji komparasi ganda tampak
antara penggunaan media Pembelajaran dan
menunjukkan bahwa semua Ho ditolak pada
motivasi belajar siswa terhadap Hasil belajar
komparasi baris, kolom dan interaksi.Hal ini
Geografi siswa Kelas X IPS SMA Negeri 2
berarti masing-masing perbedaan reratanya
Jayapura Semester I tahun Pelajaran 2014/
signifikan.
2015 .
4. Hasil Uji komparasi Ganda a. Uji Komparasi Ganda pada efek utama A (media Pembelajaran). 14
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768 Winkel (1983: 270) bahwa motivasi belajar
PEMBAHASAN 1. Pengaruh
media
pembelajaran
adalah keseluruhan daya penggerak di dalam
multimedia interaktif dan media gambar
diri siswa yang menimbulkan kegiatan serta
diam
memberi
terhadap
hasil
belajar
hakikat
geografi.
arah
pada
kegiatan
belajar”.
Sehingga, dengan adanya motivasi maka
Hasil
analisis
penelitian
siswa lebih terarah dan kontinyu semangat
menunjukkan bahwa media pembelajaran
belajarnya, maka secara otomatis hasil belajar
berpengaruh terhadap hasil belajar siswa.
siswa sebagai tujuan akhir akan lebih bisa
Secara lebih spesifik, hasil belajar Geografi
optimal. Hal ini senada dengan pendapat
siswa yang mendapat media pembelajaran
Sardiman
multimedia interaktif lebih baik daripada
merupakan keseluruhan daya penggerak di
siswa yang mendapat media pembelajaran
dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan
dengan media gambar diam. Hal tersebut
belajar, yang menjamin kelangsungan dari
karena hasil belajar adalah hasil dari suatu
kegiatan belajar dan yang memberikan arah
interaksi tindak belajar mengajar (Nasution,
pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang
2006:36). Hasil interaksi tindak belajar
dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat
mengajar dapat berupa penggunaan media
tercapai.
pembelajaran,
data
pemilihan
(2008:
75)
bahwa
motivasi
metode
pembelajaran, dan lain sebagainya. Hal
3. Pengaruh
interaksi
antara
media
tersebut sesuai dengan pendapat Baharuddin
pembelajaran dan tingkat motivasi belajar
dan Wahyuni (2008, 19-28) bahwa terdapat
geografi terhadap hasil belajar hakikat
faktor-faktor eksternal lingkungan nonsosial
geografi Siswa kelas X IPS SMAN 2
yang mempengaruhi hasil belajar, yaitu
Jayapura.
lingkungan
alamiah,
faktor
instrumental,
Hasil
belajar
siswa
yang
faktor materi pelajaran yang diajarkan ke
mendapatkan media pembelajaran multimedia
siswa.
interaktif lebih baik daripada siswa yang
2. Perbedaan hasil belajar hakikat geografi
mendapatkan media pembelajaran gambar
antara siswa yang bermotivasi tinggi
diam. 2) Terdapat perbedaan hasil belajar
dengan siswa yang bermotivasi rendah.
hakikat
Motivasi pendorong
siswa
belajar untuk
mampu belajar
menjadi dengan
geografi
bermotivasi
tinggi
antara
siswa
dengan
bermotivasi rendah.Siswa
siswa
yang yang
yang memiliki
sungguh-sungguh sehingga hasil alhir berupa
tingkat motivasi belajar tinggi hasil belajarnya
hasil belajar akan bertambah baik. Hal itu
lebih baik daripada siswa yang tingkat
sesuai dengan apa yang telah dijelaskan oleh
motivasi belajarnya rendah. 3) Terdapat 15
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768
pengaruh interaksi antara media pembelajaran
belajar, terutama untuk masa awal tahun
dan tingkat motivasi belajar geografi terhadap
pertama di suatu sekolah.
hasil belajar hakikat geografi Siswa kelas X IPS
SMAN
2
Jayapura.
Siswa
yang
Sedangkan motivasi belajar dapat diamati
dari
beberapa
seperti:
ketekunan
dalam
mendapatkan media pembelajaran multimedia
memperhatikan
interaktif dengan tingkat motivasi belajar
belajar, ketertarikan dalam belajar, keseringan
tinggi, hasil belajarnya paling baik.Siswa
belajar, komitmennya dalam memenuhi tugas-
yang
pembelajaran
tugas sekolah, semangat dalam belajar dan
multimedia interaktif dengan tingkat motivasi
kehadiran siswa di sekolah (Supriyadi, 2005:
belajar rendah, hasil belajarnya lebih baik
86). Aspek-aspek tersebut secara jelas akan
daripada
media
berpengaruh terhadap proses belajar dan hasil
pembelajaran gambar diam dengan tingkat
belajar siswa. Sehingga perpaduan dari media
motivasi
dengan
pembelajaran yang baik dan motivasi belajar
tingkat rendah yang mendapatkan media
yang tinggi berpengaruh terhadap tingginya
pembelajaran gambar diam, hasil belajarnya
tingkat hasil belajar siswa.
mendapat
siswa
media
yang
mendapat
tinggi.Sedangkan
siswa
materi,
aspek
paling rendah. KESIMPULAN Sebagaimana yang diungkapkan oleh Baharuddin bahwa
dan
faktor
Wahyuni
memperoleh
kesimpulan sebagai berikut: 1) Terdapat perbedaan media pembelajaran multimedia
instrumental,
interaktif dan media gambar diam terhadap
faktor materi pelajaran yang diajarkan ke
hasil belajar hakikat geografi. Hasil belajar
siswa.Dalam
instrumen
siswa yang mendapatkan media pembelajaran
pembelajaran (media pembelajaran) memiliki
multimedia interaktif lebih baik daripada
peran penting dalam meningkatkan hasil
siswa yang mendapatkan media pembelajaran
belajar.
telah
gambar diam. 2) Terdapat perbedaan hasil
ditunjukkan oleh Salter et, al. (2012) bahwa
belajar hakikat geografi antara siswa yang
sebuah media pembelajaran interaktif yang
bermotivasi
dibuat secara kreatif yang dirancang untuk
bermotivasi rendah.Siswa
mempengaruhi dan memotivasi siswa secara
tingkat motivasi belajar tinggi hasil belajarnya
bersamaan meningkatkan hasil belajar, dan
lebih baik daripada siswa yang tingkat
meruapakan sarana yang valid dan berharga
motivasi belajarnya rendah. 3) Terdapat
dalam portofolio pembelajaran dan sumber
pengaruh interaksi antara media pembelajaran
alamiah,
Hasil
hal
ini
yang
yang
ini
meliputi
lingkungan
eksternal
(2008:19-28)
Penelitian
faktor
faktor
sama
juga
tinggi
dengan
siswa
yang
yang memiliki
dan tingkat motivasi belajar geografi terhadap 16
Jurnal GeoEco Vol. 2, No. 1 (Januari 2016) Hal. 11-17
ISSN: 2460-0768
hasil belajar hakikat geografi Siswa kelas X IPS
SMAN
2
Jayapura.
Siswa
Daryanto.
2011.
Media
Pembelajaran
yang
(Peranannya Sangat Penting dalam
mendapatkan media pembelajaran multimedia
Mencapai Tujuan Pembelajaran).
interaktif dengan tingkat motivasi belajar
Yogyakarta: Gava Media
tinggi, hasil belajarnya paling baik.Siswa yang
mendapat
pembelajaran
Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta
multimedia interaktif dengan tingkat motivasi
Nana Sudjana.2010. Penilaian Hasil Proses
belajar rendah, hasil belajarnya lebih baik
Belajar Mengajar. Bandung: Remaja
daripada
Rosdakarya.
siswa
media
Dimyati dan Mudjiono. 2002. Belajar dan
yang
mendapat
media
pembelajaran gambar diam dengan tingkat motivasi
tinggi.Sedangkan
siswa
Nasution.(2006). Metode Research (Penelitian
dengan
Ilmiah). Jakarta: Bumi Aksara
tingkat rendah yang mendapatkan media
Sardiman. 2008. Interaksi dan Motivasi
pembelajaran gambar diam, hasil belajarnya
Belajar Mengajar. Jakarta: Raja
paling rendah.
GrafindoPersada. Supriyadi. 2005. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
DAFTAR PUSTAKA Anitah,
Sri,dkk. Pembelanjaran
2008. di
Strategi
SD.Jakarta
:
Universitas Terbuka. Arsyad, A. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers. Baharuddin dan Wahyuni, E.N. 2008.Teori
Uno,
B.,
Hamzah.
2008.
Model
Pembelajaran: Menciptakan Proses Belajar Mengajar yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara. Winkel.W.1983.Psikologi
Pendidikan
dan
Evaluasi Belajar. Gramedia, Jakarta.
Belajar Pembelajaran. Jogjakarta: AR. Ruzz Media
17