Peran Guru dalam Memahami Siswa sebagai Dasar Pembelajaran

Pelajaran maupun tugas yang diberikan setingkat diatas perkembangan kognitif anak untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan ... Tugas Wali Kelas d...

55 downloads 758 Views 524KB Size
Peran Guru dalam Memahami Siswa sebagai Dasar Pembelajaran

Hal apa saja yang perlu dipahami oleh guru mengenai siswa?

Aspek perkembangan anak sekolah dasar (SD) 1. Perkembangan motorik dan persepsi.  Proses pembelajaran harus terpadu dengan aspek perkembangan anak.  Proses pembelajaran berfokus pada pengembangan kemampuan memori, berpikir detail, pengembangan ekspresi dan berpikir kreatif.  Perancangan dan pengorganisasian bahan ajar serta penyelenggaraannya disesuaikan dengan kemampuan konsentrasi dan daya selektivitas anak.

2. Perkembangan kognitif dan kesiapan belajar  Keterampilan diajarkan sampai anak memperoleh kesiapan mempelajari sesuatu dengan relatif mudah.  Pelajaran maupun tugas yang diberikan setingkat diatas perkembangan kognitif anak untuk mengembangkan keterampilan berpikir dan menghindari kebosanan. 3. Perkembangan pribadi dan sosial  Penanaman nilai-nilai etika dan perilaku dengan membantu mereka mempelajari bukan dengan menghukum atau mengkritik.

Peran Guru dalam Pelaksanaan Pembelajaran & Manajemen Kelas

Apa yang dimaksud “Manajemen kelas”? → perangkat perilaku yang kompleks yang digunakan guru untuk mengembangkan dan memelihara kondisi kelas agar pembelajaran dapat berlangsung secara efisien. Untuk apa ada manajemen kelas?

Jenis Pendekatan dalam Manajemen Kelas 1. Otoriter Menekankan ketertiban dan pemeliharaan kendali melalui penanaman disiplin. 2. Intimidasi pelaksanaannya dilandasi asumsi bahwa perilaku peserta didik dikendalikan oleh perilaku guru mis: menyalahkan, mengancam, memaksa dan menolak. 3. Permisif Guru memaksimalkan kebebasan peserta didik, membantu peserta didik merasa bebas melakukan apa yang mereka mau.

4. Pendekatan buku masak guru bertindak berdasarkan petunjuk/daftar yang sudah ada. 5. Instruksional perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dengan cermat untuk menghindari timbulnya masalah. 6. Modifikasi perilaku Penggunaan prinsip pengkondisian dan penguatan untuk mencapai perilaku yang dikehendaki dan mengurangi perilaku yang tidak dikehendaki. 7. Pendekatan dengan iklim sosio-emosional peran guru sebagai fasilitator dan motivator bagi peserta didik.

8. Pendekatan kelas sebagai sistem sosial Proses pembelajaran terjadi di dalam kelompok dan pengaruhnya sangat signifikan, guru berperan mempercepat perkembangan dan terbentuknya kelompok kelas yang efektif. 9. Pendekatan jamak/Pluralis (James M.cooper) atau Pendekatan optimal (Brophy & Putnan) menekankan sekecil mungkin pembatasan dengan menggunakan berbagai pendekatan.

Fungsi Manajemen Kelas      

Preventif → pencegahan masalah Kuratif → penyembuhan masalah Pemeliharaan kondisi positif Pengembangan kondisi kondusif Fasilitator → memfasilitasi kebutuhan untuk berkembang Motivator → mendorong untuk berprestasi dan berkembang.

BIMBINGAN dan KONSELING

Apa yang dimaksud “ bimbingan & konseling? Mengapa ada BK di sekolah? Bagaimana pelaksanaan BK?

Pengertian Bimbingan  Jones (1963)→ membantu seseorang agar yang dibimbing mampu membantu dirinya sendiri dalam memecahkan masalah yang dihadapinya.  Rochman (1978). → proses pemberian bantuan kepada individu secara berkesinambungan, supaya individu tersebut dapat memahami dirinya, shg ia sanggup mengarahkan diri dan dapat bertindak wajar sesuai dengan tuntutan dan keadaan keluarga, serta masyarakat..

Ciri-Ciri Bimbingan • • •



Suatu proses yang berkesinambungan Suatu proses membantu individu Manfaat: individu yang bersangkutan dapat mengarahkan dan mengembangkan dirinya secara optimal, sesuai dengan kamampuan atau potensinya. Tujuan utama: memberikan bantuan agar individu dapat memahami keadaan dirinya dan mampu menyesuaikan dengan lingkungannya.

Pengertian Konseling •



James P. Adam (1976) → suatu pertalian timbal balik antara dua orang individu di mana yang seorang (konselor) membantu yang lain (konseli) supaya dia dapat lebih baik memahami dirinya dalam hubungannya dengan masalah hidup yang dihadapinya pada waktu itu dan pada waktu yang akan datang. Bimo Walgito (1982) → Bantuan yang diberikan kepada individu dalam memecahkan masalah kehidupannya dengan wawancara, dengan caracara yang sesuai dengan keadaan individu yang dihadapi untuk mencapai kesejahteraan hidupnya.

Ciri-Ciri Konseling • •

• • •

Pada umumnya dilaksanakan secara individu Pada umumnya dilakukan dalam satu perjumpaan tatap muka Pelaksanaannya membutuhkan orang yang ahli Tujuan pembicaraan dalam proses konseling ini diarahkan untuk memecahkan masalah yang dihadapi klien Target: Individu yang menerima layanan akhirnya mampu memecahkan masalahnya dengan kemampuan sendiri

Mengapa BK di Sekolah? • •



Sekolah merupakan lingkungan hidup kedua anak setelah rumah. Siswa umumnya berusia relatif muda yang sangat membutuhkan bimbingan, baik dalam memahami keadaan dirinya, mengarahkan dirinya, maupun dalam mengatasi berbagai macam kesulitan. Guru dapat memainkan fungsinya untuk mengidentifikasi permasalah siswa di kelas, yang selanjutnya diteruskan kepada konselor sekolah. Hasilnya, akan sangat membantu guru dalam mengoptimalkan PBM di kelas.

Tujuan BK (Winkel, 1978)



Mengenal diri sendiri dan mengerti kemungkinan-kemungkinan yang terbuka bagi mereka, baik sekarang maupun yang akan datang



Mengatasi masalah-masalah pribadi yang mengganggu belajarnya. Misalnya masalah pacaran, masalah ekonomi, hubungan dengan orang tua atau keluarga, dll.

Tujuan BK di Sekolah Membantu siswa • Mengatasi kesulitan belajarnya, sehingga memperoleh prestasi yang tinggi • Mengatasi terjadinya kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik yang dilakukannya pada saat proses belajar mengajar berlangsung dalam hubungan sosial • Mengatasi kesulitan-kesulitan yang berhubungan dengan kelanjutan studi, pilihan masa depan, sosial emosional.

Gejala Kesulitan Belajar Siswa •

• • •

Hasil belajarnya rendah, dibawah rata-rata kelas Hasil yang dicapai tidak seimbang dengan usaha yang dilakukan Menunjukkan sikap yang kurang wajar, suka menentang, dusta, tidak mau menyelesaikan tugas-tugas, dll. Menunjukkan tingkat laku yang berlainan seperti suka membolos, suka mengganggu teman, dll.

Layanan BK (a) Bimbingan Belajar •

• • • •

Cara belajar, baik belajar secara kelompok maupun individual Cara bagaimana merencanakan waktu dan kegiatan belajar Efisiensi dalam menggunakan buku-buku pelajaran Cara mengatasi kesulitan-kesulitan yang berkaitan dengan mata pelajaran tertentu Cara, proses dan prosedur tentang mengikuti pelajaran

(b) Bimbingan Sosial

• • •

Memperoleh kelompok belajar dan bermain yang sesuai Membantu memperoleh persahabatan yang sesuai Membantu mendapatkan kelompok sosial untuk memecahkan masalah tertentu Ini berkaitan dengan usaha siswa untuk menyesuaikan dirinya dengan teman sebaya, baik di sekolah maupun diluar sekolah

(c) Bimbingan Masalah Pribadi

• • • • •

Perkembangan intelektual dengan emosionalnya Bakat dengan aspirasi lingkungannya Kehendak siswa dengan orang tua dan lingkungannya Situasi sekolah dengan situali lingkungannya Bakat dan pendidikan yang kurang bermutu dengan kelemahan keengganan mengambil pilihan

Asas Bimbingan • • • • • •

• • • •

Asas kerahasiaan Asas keterbukaan Asas kesukarelaan Asas kekinian (hal yang terjadi sekarang) Asas kegiatan (klien mau melaksanakan sendiri kegiatan yang telah dibahas dalam layanan. Asas kedinamisan (sesuai dengan perubahan yang terjadi pada klien) Asas keterpaduan (keseluruhan aspek layanan) Asas kenormatifan (sesuai norma yang berlaku) Asas keahlian (konselor yang terlatih) Asas alih tangan (apabila tidak sesuai dengan keahlian)

Orientasi Layanan 1. Orientasi individual 2. Orientasi perkembangan  Mampu mengadakan hubungan-hubungan baru dan lebih matang dengan teman sebaya, baik laki2 maupun perempuan  Dapat berperan sosial yang sesuai, baik peran nya sebagai laki2 maupun perempuan  menerima keadaan fisik serta dapat memanfaatkan kondisi fisiknya dengan baik  Mampu menerima tanggung jawab sosial dan bertingkah laku sesuai dengan tanggung jawab sosial  Menyiapkan diri terhadap karien dan ekonomi  Menyiapkan diri terhadap perkawinan  Memperoleh nilai-nilai sistem etis sebagai pedoman dalam bertingkah laku 3. Orientasi masalah

Program BK Sekolah Dasar • • • •

Menekan aspek aktivitas belajar Hubungan anak dan guru Ketergantungan pada teman Minat orang tua yang dominan mempengaruhi nilai kehidupan anak

Tugas saya dalam BK apa ya??????

Guru kelas & mapel

Tugas Wali Kelas dalam BK • Mengumpul data tentang siswa • Menyelenggarakan bimbingan kelompok • Meneliti kemajuan akademik siswa • Mengawasi kegiatan siswa sehari-hari • Mengobservasi kegiatan siswa di rumah • Mengadakan kegiatan orientasi • Memberikan penerangan kepada siswa • Mengatur dan menempatkan sisiwa di kelas • Memantau hubungan sosial siswa • Bekerjasama dng konselor membuat sosiometri • Mengindentifikasi siswa yang memerluka bantuan

Tugas Guru dalam BK • Membantu melaksanakan program bimbingan • Memberikan informasi tentang siswa kepada konselor • Memberikan layanan pembelajaran • Berpartisipasi dalam pertemuan kasus • Memberikan informasi kepada siswa • Meneliti kesulitan dan kemajuan siswa • Menilai hasil kemajuan belajar siswa • Mengadakan hubungan dengan orang tua • Membantu memecahkan masalah siswa

Peran Guru dalam Bimbingan di luar kelas • • • •

Memberikan pengajaran perbaikan atau remidial Memberikan pengayaan dan pengembangan bakat siswa Melakukan kunjungan rumah Menyelenggarakan kelompok belajar