ANALISIS PENERAPAN STANDAR BIAYA PENYUSUNAN DPA DALAM PENGANGGARAN KEGIATAN DAN PENYUSUNAN ANALISIS STANDAR BELANJA PADA PEMERINTAH KOTA PADANG
Wahyu Kusumaningsih Magister Akuntansi Universitas Andalas Padang E-mail: asih1974@gmailcom Dibawah bimbingan Dr. Suhairi, SE, M.Si, Ak dan Dra. Nini Syofriyeni, M.Si,Ak ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana Peraturan Walikota Padang tentang Pedoman Standar Biaya penyusunan DPA tahun 2015 telah digunakan dalam penyusunan anggaran kegiatan penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor di lingkungan Pemerintah Kota Padang, serta membuat model analisis standar belanja kegiatan penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor di lingkungan Pemerintah Kota Padang. Penyusunan ASB dilakukan berdasarkan anggaran yang terdapat dalam dokumen pelaksanaan anggaran tahun 2015 dan model ASB dengan anggaran yang disesuaikan dengan standar biaya dalam Peraturan Walikota Padang No. 15 tahun 2015. Selain itu, penelitian ini juga untuk melihat perbedaan antara kedua model ASB tersebut dan memilih model yang lebih baik. Hasil penelitian menunjukkan penerapan Perwako Nomor 15 Tahun 2015 dalam penganggaran kegiatan penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) masih beragam. Dari sisi jumlah anggaran yang diperkenankan oleh Perwako, rata-rata SKPD tidak menggunakan biaya tertinggi. Hasil verifikasi kewajaran dengan model ASB yang menggunakan data DPA tahun 2015 terdapat 2 SKPD yang overfinancing dan 1 SKPD yang underfinancing. Model ASB dengan penyesuaian pada standar biaya menghasilkan nilai yang wajar untuk seluruh SKPD. Pembuatan model ASB dengan penyesuaian pada standar biaya menghasilkan model yang lebih baik dibandingkan dengan model ASB dengan data DPA tahun 2015, karena memiliki deviasi standar yang lebih kecil. Kata kunci: anggaran berbasis kinerja, standar biaya, analisis standar belanja, cost driver.
ANALISIS PENERAPAN STANDAR BIAYA PENYUSUNAN DPA DALAM PENGANGGARAN KEGIATAN DAN PENYUSUNAN ANALISIS STANDAR BELANJA PADA PEMERINTAH KOTA PADANG
ABSTRACT This study aimed to examine how cost standard regulation being used in budgeting activity for provisioning office equipments and supplies in the government of Padang City, and also to create a model of Standard Spending Assessment (SSA) or ASB for its activity by using the budget of DPA in the fiscal year 2015 and ASB models after adjusting the budget to cost standard according to Regulation No. 15 2015. In addition, this study also to see the difference between the two models of the ASB and choose a better model. The results showed the application of Perwako No. 15 2015 in the budgeting activity of provisioning office equipments and supplies at the working unit (SKPD) varies. In terms of the budget amount allowed by Perwako, most of SKPD didn’t use the maximum number. The result of the verification fairness of ASB models by using DPA 2015 showed two (2) SKPD was overfinancing and one (1) SKPD was underfinancing in budgeting, while ASB models with adjustments to the cost standard has been resulting the reasonable value for all SKPD. The ASB models with adjustments to cost standard produces a better model than ASB models using the data of DPA 2015, because it has a smaller standard deviation.
Keywords: performance based budgeting, cost standard, Standard Spending Assessment (SSA), cost driver