IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERMENDIKNAS NO. 70 TAHUN 2009 TENTANG TUGAS GURU PEMBIMBING KHUSUS PADA PENDIDIKAN INKLUSIF DI SD NEGERI SE-KECAMATAN JUNREJO – BATU
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana S-2
Diajukan oleh: Prita Indriawati NIM 201010240211041
MAGISTER KEBIJAKAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG APRIL 2012
TESIS Dipersiapkan dan disusun oleh: PRITA INDRIAWATI NIM 201010240211041
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal, 30 April 2012
SUSUNAN DEWAN PENGUJI
Ketua
: Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes
__________________
Sekretaris : Drs. Sudjalil, M.Pd., M.Si
__________________
Penguji I : Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd
__________________
Penguji II : Dr. Masduki, M.Pd
__________________
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERMENDIKNAS NO. 70 TAHUN 2009 TENTANG TUGAS GURU PEMBIMBING KHUSUS PADA PENDIDIKAN INKLUSIF DI SD NEGERI SE-KECAMATAN JUNREJO – BATU
TESIS Diajukan oleh: PRITA INDRIAWATI NIM 201010240211041
Telah disetujui Pada tanggal 2 Mei 2012
Pembimbing Utama
Pembimbing Pendamping
Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes
Drs. Sudjalil, M.Pd., M.Si
Direktur Program Pascasarjana
Ketua Program Studi Magister Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan
Dr. Latipun, M.Kes
Akhsanul In’am, Ph.D
SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : Prita Indriawati NIM : 201010240211041 Program Studi : Magister Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa: 1. Tesis dengan judul: Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 tahun 2009 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri se-Kecamatan Junrejo – Batu, Adalah hasil karya saya dan dalam naskah Tesis ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka. 2. Apabila ternyata di dalam naskah Tesis ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur PLAGIASI, saya bersedia TESIS ini DIGUGURKAN dan GELAR AKADEMIK YANG TELAH SAYA PEROLEH DIBATALKAN, serta diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. 3. Tesis ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK BEBAS ROYALTY NON EKSKLUSIF. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Malang, 10 April 2012 Yang Menyatakan
Prita Indriawati
Kupersembahkan karya kecilku ini kepada: Ayahanda Supriyadi Ibunda Yayuk Setyowati Adikku Priska & Wawan The Best One Ama Mamar
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb. Segala puji syukur bagi Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahNya sehingga tesis ini dapat terselesaikan. Penyusunan karya ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan dari Program Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Malang. Sehubungan dengan itu, tesis ini diberi judul “Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 tahun 2009 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri se-Kecamatan Junrejo – Batu”. Dalam penyusunan tesis ini, penulis melalui tahapan-tahapan kegiatan yang tentunya telah melibatkan berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. Latipun, M.Kes selaku Direktur Program Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Malang atas ijin penelitian yang diberikan. 2. Bapak Drs. Akhsanul In’am, M.M., Ph.D selaku Ketua Prodi Magister Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan atas segala kebijaksanaannya. 3. Bapak Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku Pembimbing Utama yang telah memberikan banyak pencerahan dalam proses pembimbingan. 4. Bapak Drs. Sudjalil, M.Si., M.Pd selaku Pembimbing Pendamping atas segala saran konstruktif yang tentunya sangat membantu penulis. 5. Bapak Dr. Arif Budi Wurianto, M.Si. dan Ibu Dr. Trisakti Handayani, M.M. selaku Penguji dalam Ujian Proposal atas segala saran dan kritiknya. 6. Bapak Dr. Ichsan Anshory AM, M.Pd dan Dr. Masduki, M.Pd selaku Penguji dalam Ujian Tesis atas segala saran dan kritiknya.
7. Kepala Sekolah SD Mojorejo 1, SD Junrejo 1, dan SD Junrejo 2 yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian. 8. Segenap Guru Pembimbing Khusus (GPK) pada pendidikan inklusif di SD Negeri se-Kecamatan Junrejo – Batu atas informasi yang telah diberikan. 9. Ayahanda Supriadi dan Ibunda Yayuk Setyowati atas doa, pengorbanan, dukungan dan inspirasi yang selalu mampu membuatku bersyukur memiliki dua orang terhebat dalam hidupku. 10. Adikku Priska dan Wawan atas dukungan dan canda tawa yang selalu menginspirasiku untuk selalu tersenyum diatas segala kurangku. 11. Ama Mamar yang selalu menemani, mendukung, menyemangati dan terkadang memaksa dan memarahi untuk segera berpikir dan bekerja. 12. Rekan-rekan mahasiswa MKPP atas bantuan, motivasi dan kerja samanya. 13. Pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu atas segala bentuk keterlibatannya dalam penyusunan tesis ini. Penulis menyadari bahwa penyusunan karya ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, penulis dengan kerendahan hati mengharapkan saran dan kritik konstruktif dari semua pihak. Akhir kata, penulis berharap semoga tesis ini dapat membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi para pembaca. Wassalamualaikum Wr. Wb.
Malang, April 2012
Penulis
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................ i SURAT PERNYATAAN ................................................................................ iii LEMBAR PERSEMBAHAN ......................................................................... iv KATA PENGANTAR ..................................................................................... v DAFTAR ISI .................................................................................................... vii DAFTAR TABEL ........................................................................................... x DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xiii ABSTRAK ....................................................................................................... xiv ABSTRACT ..................................................................................................... xv BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ............................................................................... 1 B. Fokus Penelitian ............................................................................ 7 C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 7 D. Manfaat Penelitian ......................................................................... 8 E. Penegasan Istilah ........................................................................... 9
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kebijakan ....................................................................................... 11 1. Konsep Kebijakan ................................................................... 11 2. Implementasi Kebijakan .......................................................... 12 3. Teori Implementasi Kebijakan menurut Edward .................... 14 B. Pendidikan Untuk Semua (Education for All) ............................... 16 1. Pendidikan Inklusif .................................................................. 18 2. Tugas Guru .............................................................................. 22
3. Guru Pembimbing Khusus (GPK) ........................................... 24 4. Guru dan Pendidikan Inklusif .................................................. 28 C. Penelitian Terdahulu ...................................................................... 32 D. Kerangka Konseptual .................................................................... 33
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian .................................................... 35 B. Sumber Data Penelitian ................................................................. 35 C. Fokus Penelitian ............................................................................ 36 D. Prosedur Penelitian ........................................................................ 36 E. Metode Pengumpulan Data ........................................................... 37 1. Wawancara Mendalam ............................................................ 37 2. Observasi Partisipan ................................................................ 38 3. Dokumentasi ............................................................................. 38 F. Pengecekan Keabsahan Data ......................................................... 39 G. Metode Analisis Data .................................................................... 40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian .............................................................................. 43 1. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Proses Identifikasi, Assesmen dan Menyusun Program Pembelajaran Individual (PPI) pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri se-Kecamatan Junrejo – Batu .............. 43 2. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Merancang dan Melaksanakan Program Kekhususan pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri Junrejo – Batu ........... 65
3. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Memodifikasi Bahan Ajar pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri Junrejo – Batu .................................................... 67 B. Pembahasan ................................................................................... 70 1. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Proses Identifikasi, Assesmen dan Menyusun Program Pembelajaran Individual (PPI) pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri se-Kecamatan Junrejo – Batu ............. 71 2. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Merancang dan Melaksanakan Program Kekhususan pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri Junrejo – Batu ........... 82 3. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Memodifikasi Bahan Ajar pada Pendidikan Inklusif di SD Negeri Junrejo – Batu .................................................... 84 4. Implementasi Kebijakan Permendiknas No. 70 Tahun 2009 Junto Pergub Jatim No. 6 Tahun 2011 Pasal 10 Ayat 1 Tentang Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) berdasarkan Teori Implementasi Kebijakan menurut George Edward III ............................................................................... 87 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .................................................................................... 97 B. Saran .............................................................................................. 99
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 101 LAMPIRAN - LAMPIRAN ............................................................................ 104
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Jabaran Tugas Guru Pembimbing Khusus (GPK) dalam Pembelajaran pada Pendidikan Inklusif ......................................... 25 Tabel 3.2. Uraian Sub-fokus Penelitian ......................................................... 36 Tabel 3.2. Makna Kode Data .......................................................................... 41
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1.Perbedaan pendidikan luar biasa, pendidikan integrasi, dan pendidikan inklusif........................................................................ 19 Gambar 2.2.Kerangka Konseptual ..................................................................... 34 Gambar 3.1 Prosedur Penelitian ....................................................................... 36 Gambar 3.2 Komponen-Komponen Analisis Data ........................................... 40
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Salinan Dokumen Kebijakan Permendiknas No. 70 tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa ...................................................................................... 105 Lampiran 2. Salinan Dokumen Kebijakan PERGUB JATIM No. 6 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Provinsi Jawa Timur............................................................................................. 111 Lampiran 3. Panduan Wawancara Mendalam ................................................. 119 Lampiran 4. Transkrip Wawancara Mendalam Pertama ................................... 123 Lampiran 5. Transkrip Wawancara Mendalam Kedua .................................... 128 Lampiran 6. Transkrip Wawancara Mendalam Ketiga ...................................... 130 Lampiran 7. Transkrip Wawancara Mendalam Keempat ................................ 133 Lampiran 8. Transkrip Wawancara Mendalam Kelima ..................................... 137 Lampiran 9. Transkrip Wawancara Mendalam Keenam ................................. 144 Lampiran 10. Display Data ............................................................................... 149 Lampiran 11. Dokumentasi Observasi Partisipan Pertama ................................ 161 Lampiran 12. Dokumentasi Observasi Partisipan Kedua ................................ 163 Lampiran 13. Dokumentasi Observasi Partisipan Ketiga .................................. 166 Lampiran 14. Dokumentasi Observasi Partisipan Keempat .............................. 168 Lampiran 15. Dokumentasi Observasi Partisipan Kelima ................................ 172 Lampiran 16. Dokumentasi Observasi Partisipan Keenam ............................... 173 Lampiran 17. Alat Identifikasi ABK ................................................................. 175 Lampiran 18. Riwayat Hidup Peneliti .............................................................. 180
DAFTAR SINGKATAN
1. ABK
: Anak Berkebutuhan Khusus
2. APBN
: Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
3. BOS
: Bantuan Operasional Siswa
4. CALISTUNG : Baca Tulis Hitung 5. Depdiknas
: Departemen Pendidikan Nasional
6. c.q
: Casu quo
7. GPK
: Guru Pembimbing Khusus
8. GS
: Guru Shadow
9. Inf
: Informan
10. IQ
: Inteligence Quotien
11. Junto
: In conjunction with
12. KS
: Kepala Sekolah
13. Lp
: Lampiran
14. LSD
: Learning Support Development
15. No.
: Nomor
16. OP
: Observasi Partisipan
17. P
: Pewawancara
18. PPI
: Program Pembelajaran Individual
19. Pemda
: Pemerintah Daerah
20. RPP
: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
21. s.d
: Sampai dengan
22. S. P
: Subyek Penelitian
23. SD
: Sekolah Dasar
24. SLB
: Sekolah Luar Biasa
25. W
: Wawancara
DAFTAR PUSTAKA
Agustino, L. 2008. Dasar-dasar Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta Barton, K. 2008. Inclusive education and teacher education. Institute of Education, University of London Barton, K. 2003. Inclusive Education And Teacher Education: A basis for hope or a discource of delution. Bolton Institute: England. Dyah. 2008. Pengkajian Pendidikan Inklusif bagi Anak Berkebutuhan Khusus pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.(Online), (http://eprints.lib.ui.ac.id/11679/pengkajian-pendidikan-inklusif-bagianak/ diakses 1 Juli 2011) Ghafar dan Jahaya. 2010. Bias Pengajaran Guru dalam Pelajaran Khas dan Pelajaran Normal. Universitas Teknologi Malaysia (Online), (http;//eprints.utm.my/2236/1/7 9.pdf diakses 26 Desember 2011) Hamzah. 2008. Profesi Kependidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Imron, A. 2008. Kebijaksanaan Pendidikan di Indonesia: Proses, Produk, & Masa Depanya. Jakarta: Bumi Aksara. Ifdlali. 2010. Pendidikan Inklusi: Pendidikaan terhadap Anak Berkebutuhan Khusus.(Online), (http://smanj.sch.id./index.php/arsip-tulisan-bebas/40artikel/115-pendidikan-inklusi-pendidikan-terhadap-anak-berkebutuhankhusus diakses 1Juli 2011) Istiningsih. 2005. Manajemen Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar Negeri Klego 1 Kabupaten Boyolali. Tesis tidak diterbitkan. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Unesco. 2007. Buku Panduan Lingkungan Pembelajaran. Jakarta: IDP Norway.
Inklusif
Ramah
terhadap
Mulyati, Y. S. 2009. Peran dan Fungsi Guru Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan. (Online), (file.upi.edu// diakses tanggal 06 Januari 2012) Mustapha. 2006. An empirical study on teachers’ perception towards inclusive education in Malaysia. Jurnal University Kebangsaan Malaysia Vol 21 no 3 tahun 2006 Moleong, L. J. 2011. Metode Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: Rosda Karya.
Occupational Outlook Handbook, 2010-11 Edition, Teachers—Special Education, (Online) http://www.bls.gov/oco/ocos070.htm Rose R. & Howley M. 2007. The practical guide to: Special Education Needs in Inclusive Primary Classrooms. Paul Chapman Publishing: London. Santrock. J. W. 2002. Perkembangan Masa Hidup (Edisi 5, Jilid 1). Jakarta: Erlangga. Scott, K., et.al. 1995. Teacher attitudes toward increased mainstreaming: Implementing effective instruction for students with learning disabilities. Journal of Learning Disabilities, 28, 87–94. Subagya. 2011. Pusat Sumber Pendidikan Khusus Dan Peran Dan Tugas Guru Pembimbing Khusus (Gpk).Slide show disampaikan pada Workshop Pendidikan Inklusif tanggal 18 Januari 2011 di FKIP UNS Surakarta. Suharsaputra. 2010. Administrasi Pendidikan. Bandung: Refika Aditama. Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta Suparno. 2011. Pengembangan Kompetensi Guru TK dalam Perspekif Pendidikan Inklusif. Universitas Negeri Yogyakarta. (Online), (www.staff.uny.ac.id diakses tanggal 26 Desember 2010) Suharto, E. 2011. Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik. Bandung: Alfabeta. Suharto, E. 2008. Analisis Kebijakan Publik: Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijkan Sosial. Bandung: Alfabeta. Stubbs. 2002. Inklusif Education: Where there are few resource. London: The Atlas Alliance. Tilaar, H. A. R & Riant Nugroho. 2009. Kebijakan Pendidikan: Pengantar Untuk Memahami Kebijakan Pendidikan dan Kebijakan Pendidikan sebagai Kebijakan Publik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Wahab, S. A. 2008. Pengantar Analisis Kebijakan Publik. Malang: UMM Press. Warsito. 2009. Arsip, Kearsipan, Dokumen, Dan Dokumentasi. (Online), (http://banyumasarsip.blogspot.com/2009/05/arsip-dan-dokumen.html diaksestanggal 26 Desember 2010) Depdiknas. 2007a. Pedoman Khusus Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif No.06 (Pengadaaan dan Pembinaan Tenaga Pendidik). Jakarta:Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa.
----. 2007b. Pedoman Khusus Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif No.01 (Identifikasi Anak Berkebutuhan Khusus). Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. ----. 2007c. Suplemen Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif No.01 (Program Pembelajaran Individual). Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. ----. 2007d. Suplemen Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif No.02 (Modifikasi Bahan Ajar). Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. ----. 2007e. Suplemen Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif No.03 (Kegiatan Pembelajaran). Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. ----. 2007f. Prosedur Operasi Standar Pendidikan Inklusif.Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. ----. 2007g. Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa. Pergub Jawa Timur No. 6 tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif Provinsi Jawa Timur. Surabaya: JDIH Biro Hukum Setda Prov Jatim Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusif Bagi Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa. 2009. Jakarta: Depdiknas Kemendiknas. 2009.Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 20092014. Jakarta: Kemendiknas Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 (Amandemen). 2003. Depdiknas. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2003. Jakarta. Depdiknas