JENIS-JENIS METODE PENELITIAN

Download Jenis-jenis metode penelitian. • Metode deskriptif: penelitian yang menggunakan metode kuantitatif untuk menggambarkan fenomena seperti apa...

0 downloads 714 Views 114KB Size
Jenis-jenis metode penelitian • Metode deskriptif: penelitian yang menggunakan metode kuantitatif untuk menggambarkan fenomena seperti apa adanya fenomena tersebut. Bukan bermaksud untuk memanipulasi atau mengontrol. Contoh: – Naturalistic observation – Survey research

• Penelitian korelasional: mengidentifikasi hubungan antara variabel-variabel, bukan untuk melihat hubungan sebab akibat • Prosesnya melibatkan – developing a research question, – collecting data, and – drawing a conclusion.

• Proses pengumpulan data yang dilakukan dalam bentuk pengukuran variabel bukan memanipulasi variabel

Beberapa persoalan dalam penelitian korelasional • Karena hanya mengukur tidak bisa ditetapkan mana yang penyebab mana yang akibat • Bisa saja terjadi variables X dan Y berkorelasi,meski X tidak menyebabkan Y. • Misal: hubungan antara banyaknya teman dengan kesehatan

• Misal: ada hubungan positif antara banyaknya teman dengan kesehatan • Kemungkinan : – Banyak teman membuat seorang menjadi lebih sehat – Karena lebih sehat seseorang punya banyak teman. Orang yang sehat bisa terlibat banyak dalam aktivitas sosial sehingga memiliki teman lebih banyak.

Contoh penelitian korelasional • smoking and violent crime (Brennan, 1999) • Women surveyed during the final trimester of pregnancy about smoking. Correlated with arrested records of their sons 34 years later. Controlled for: • socioeconomic status parental psychiatric problems age fatherís criminal history • Conclusion: maternal smoking during pregnancy is related to increased rates of crime in adult offspring.

Contoh • Does being violent cause people to seek violent television shows? Or does watching violent television shows cause violent behavior? If all we do is measure the variables, we can't tell which of these is true

• Metode eksperimental: bertujuan memanipulasi dan mengontrol variabel untuk melihat/menetapkan hubungan sebab-akibat. – Quasi-experimental designs – True experimental designs – Single-subject designs

• Experiments are tests of hypotheses in which investigators manipulate an independent variable in order to determine a cause and effect relationship between the independent and dependent variable • VARIABLES INVOLVED – INDEPENDENT VARIABLES: the variables that an experimenter manipulates. Independent variables are manipulated when an experimenter randomly assigns participants to experience different levels of the independent variable. – DEPENDENT VARIABLES : the variables that are measured by an investigator to determine if the independent variable had the intended effect

What is a research problem? • Konvensional: problem adalah seperangkat kondisi yang memerlukan solusi, diskusi dan informasi. • Teknis/metodologis: menunjukkan adanya kemungkinan dilakukannya penelitian empiris; pengumpulan data dan analisis • It is not: – (1) how to do something; – (2) a vague or too broad a proposition; or – (3) a value question.

• But by asking these types of questions a researchable problem may emerge.

Hipotesis • Penjelasan tentative mengenai perilaku. Penelitian noneksperimental

Penelitian eksperimental

hipotesis noneksperimental

hipotesis eksperimental

Pernyataan mengenai perkiraan tentang asosiasi antara variabel-variabel yang diteliti

Prediksi mengenai efek dari antecendent terhadap perilaku

Rancangan

Hipotesis

Korelasional

Lama menonton TV berhubungan dengan luasnya perbendaharaan kata

Ex post facto

Repressor melaporkan lebih sedikit keluhan efek samping dp nonrepressor

Non-equivalent groups

Cahaya lampu pijar (di perusahaan A) menyebabkan prestasi kerja yang lebih baik dp cahaya lampu neon (di perusahaan B)

Longitudinal

Anak pertama menampilkan perilaku imitatif lebih banyak setelah lahirnya anak kedua

Cross-sectional

Anak pertama dg adik usia 4 bulan menampilkan perlaku imitatif lebih sering dibandingkan anak pertama dg adik berusia1 bulan

Pretest/posttest

Self esteem lebih tinggi setelah dihadirkan

Syarat-syarat hipotesis eksperimental 1. Pernyataan sintetis, sintetis pernyataan yang bisa jadi benar atau salah: – bukan pernyataan analitis, analitis pernyataan yang selalu benar – bukan pernyataan kontradiktoris, kontradiktoris pernyataan selalu salah – Dapat dinyatakan dalam bentuk: •

“jika ………maka…….”

2. Harus dapat diuji (testable). – Cara memanipulasi antecendent variable – Cara mengukur perilaku

3. Disproveable/falsiable: punya peluang untuk tidak terbukti/salah 4. Parsimonius: sederhana lebih baik, jika ditentukan oleh berbagai fakta yang bertentangan 5. Fruitful: memacu riset baru

Ada/exist

• Pernyataan sintetis: – Orang yang lapar akan ngantuk

• Pernyataan analitis: – Saya pandai atau tidak pandai – Berat badan orang yang diet berfluktuasi

• Pernyataan kontradiktoris: – Saya punya kakak dan saya

Dari mana hipotesa dibuat? • • • • •

Proses induktif Proses deduktif Penelitian terdahulu Serendipity menemukan sesuatu yang tidak terlihat Intuisi

Variabel • Menjelaskan dua jenis variabel yang merupakan fokus dari suatu eksperimen • Dapat merumuskan definisi operasional variabel dalam suatu eksperimen • Memahami pentingnya reliabilitas dan validitas • Menjelaskan permasalahan yang disebabkan oleh extraneous variabel

Variabel • Independent variable • Dependent variable • Extraneous Variables: any variable other than the independent variable that could cause a change in the dependent variable

Bagaimana mengidentifikasi variabel • Beberapa pertanyaan : – Apa yang dimanipulasi oleh eksperimenter – Apakah ini IV – nya? – Apa yang digunakan untuk menilai efek dari IV – Apakah DV nya

Definisi operasional Independent variable

• Dependent variable

Experimental operational definition

Measured operational definition

Pengertian yang tepat mengenai IV

Definisi mengenai DV

Apa yang dilakukan untuk menciptakan kondisi perlakuan

Prosedur apa yang dilakukan untuk mengukur impact dari kondisi-kondisi perlakuan yang berbeda.

Mencakup semua langkah yang dilakukan untuk menyiapkan setiap nilai dari IV

Lapar – tidak lapar • Jika definisi operasional mengenai lapar reliable, setiap saat kondisi itu diciptakan/dibuat harus didapat konsekuensi yang sama, misalnya: – Orang yang lapar secara konsisten akan memperlihatkan tanda-tanda lapar: • Meningkatnya aktivitas mencari makan • Laporan verbal bahwa subjek merasa lapar

Def. Operasional yang baik? • Reliable, artinya konsisten dan dependability. Jika diterapkan pada eksperimen lain memberikan hasil yang sama • Measured operational definition: juga harus reliable. Hasil pengukuran terhadap DV harus konsisten, mendapatkan hasil yang sama

• Pelajari kembali reliabilitas dan validitas dari pengukuran (kuliah psikometri)

Eksperimen yang baik ? • Valid : – Validitas internal – Validitas eksternal