PANDUAN PENULISAN JURNAL LINGKUNGAN BINAAN INDONESIA - JLBI

Download Jurnal ini diterbitkan dengan maksud untuk mengembangkan, mengakumulasikan dan mendesiminasikan pengetahuan yang diperoleh dari hasil pen...

0 downloads 276 Views 194KB Size
Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) Tujuan dan Ruang Lingkup Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia adalah jurnal nasional terseleksi rekan sejawat yang melayani para peneliti di lingkungan akademik (perguruan tinggi) dan organisasi-organisasi peneliti serta para praktisi dalam lingkup lingkungan binaan. Jurnal ini diedit dan diterbitkan oleh Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) dua kali dalam setahun yakni pada bulan Januari dan Juli. Jurnal ini diterbitkan dengan maksud untuk mengembangkan, mengakumulasikan dan mendesiminasikan pengetahuan yang diperoleh dari hasil penelitian dalam ruang lingkup lingkungan binaan secara efisien dan efektif di Indonesia. Melalui pengembangan, akumulasi, dan desiminasi tersebut diharapkan hasil penelitian menjadi lebih mudah untuk disebar-luaskan, ditindaklanjuti, dikembangkan, dikritisi dan diminimalisasikan adanya duplikasi. Lebih dari itu melalui jurnal ini diharapkan dapat memunculkan kolaborasi antar peneliti dan antar bidang sehingga semakin dapat mengungkap, memahami, dan menyelesaikan berbagai permasalahan lingkungan binaan khususnya di Indonesia. Dalam rangka mewujudkan tujuan-tujuan tersebut, maka jurnal ini melingkupi berbagai aspek dalam ruang lingkup lingkungan binaan yakni: Perencanaan dan Perancangan Arsitektur, Perencanaan dan Perancangan Arsitektur Lanskap, Perencanaan dan Perancangan Kota, Sejarah dan Teori Arsitektur/Kota, Sains dan Teknologi Bangunan, Perumahan dan Permukiman, Pengelolaan Pembangunan dan Pengembangan Kebijakan, serta Perencanaan Wilayah dan Perdesaan. Panduan Penulisan Naskah Area Penulisan dan Tata-Letak Naskah harus diketik pada kertas berukuran B5 182 mm x 257 mm (JIS), marjin atas, bawah dan sisi luar 20 mm, dan sisi dalam 25 mm. Naskah ditata menjadi dua kolom, masing-masing 66 mm dengan jarak di antara keduanya 5 mm. Jarak spasi antar kalimat pada abstrak dan badan artikel multiple 1,1. Gambar, tabel dan caption (judul gambar atau tabel, dan deskripsi tentang gambar atau tabel tersebut) diletakkan di antara teks naskah, dengan lebar gambar, tabel dan caption sama dengan lebar dua kolom (137 mm) atau sama dengan lebar satu kolom (66 mm). Contoh area penulisan dan tata letak (layout) dapat dilihat pada template. Jenis Huruf Naskah harus ditulis dengan menggunakan Bahasa Indonesia. Jenis dan dimensi huruf ( font) yang digunakan pada judul Arial 14 pt, nama penulis Tahoma 10 pt, nama afiliasi penulis Tahoma 7 pt, abstrak dan badan naskah Tahoma 9 pt, dan caption gambar dan tabel Tahoma 8 pt. Tabel dan gambar dianjurkan menggunakan jenis huruf Tahoma atau Century-Gothic dengan dimensi 8 pt. Untuk karakter spesial seperti karakter Jepang, Korea, China, Yunani, dan lain sebagainya gunakanlah huruf simbol. Untuk rumus, dianjurkan menggunakan equation editor tool dalam MSWord atau Math Type. Kata serapan dari bahasa asing, harus dicetak miring ( italic). Naskah yang ditulis dengan tulisan tangan akan ditolak. Penomoran halaman dimulai dari Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan IPLBI | 1

halaman judul. Nomor halaman menggunakan Arial Narrow 8 pt. Contoh jenis dan dimensi huruf, dapat dilihat pada template. Panjang Naskah Pengiriman naskah harus memenuhi ketentuan panjang naskah minimal 8 halaman dan maksimal tidak boleh lebih dari 16 halaman, termasuk di dalamnya foto, gambar, tabel, dan referensi. Jumlah halaman sangat dianjurkan genap. Jumlah halaman daftar pustaka dan catatan kaki tidak boleh melebihi 3 halaman. Halaman Judul Halaman pertama dari naskah harus memuat judul naskah, nama-nama penulis dan afiliasi masing-masing. Judul naskah disarankan tidak melebihi 20 kata termasuk spasi. Abstrak dan Kata Kunci Abstrak dan kata kunci harus dimasukkan dalam halaman judul. Abstrak tidak boleh melebihi 150 kata dan harus memuat isi naskah secara ringkas dan jelas. Kata kunci dibatasi lima kata dan harus dipilih secara tepat sehingga memudahkan pembaca untuk mencari. Penulisan kata kunci berurutan mengikuti abjad huruf pertama setiap kata. Pembagian Bab dan Sub Bab Naskah harus dilengkapi dengan beberapa pembagian yang paling sedikitnya bagian-bagian seperti berikut: 1. Pendahuluan, latar belakang permasalahan, menjelaskan permasalahan, perkembangan pengetahuan terkini (state of the art), batasan-batasan dan tujuan penelitian. 2. Metode, menuliskan informasi yang cukup mengenai metode penelitian (metode pengumpulan dan analisis data) sehingga pembaca bisa mengaplikasikan pada penelitian lain. 3. Tubuh naskah, menjelaskan analisis, hasil analisis, interpretasi atau diskusi penelitian secara kritis, lengkap dan padat sehingga pembaca dapat mengikuti alur analisis dan pemikiran yang ditulis. 4. Kesimpulan, menuliskan temuan, argumentasi atau kesimpulan secara singkat. Bagian ini dapat juga dilengkapi dengan saran dan rekomendasi penelitian berikutnya. 5. Ucapan terima kasih (acknowledgement), menuliskan ucapan terima kasih pada pihak-pihak yang telah membantu secara substansi maupun finansial. Referensi Sistem referensi/daftar pustaka yang digunakan mengacu pada APA Style. Referensi harus ditulis dengan urutan sebagai berikut: Budi (1975) atau (Siregar dan Wibowo, 1976) atau jika lebih dari dua penulis, Widiastuti dkk (1980). Referensi harus dicantumkan di akhir naskah dengan urutan alfabet dengan nama belakang (surename) para penulis. Jika referensi dari penulis yang sama memiliki tahun yang sama keduanya harus dibedakan dengan 1980a dan 1980b. Contoh penulisan daftar pustaka adalah sebagai berikut: Contoh untuk jurnal: Abadi, A. A. dan Budi, B. S. (2011). Judul artikel. Jurnal Lingkungan Binaan, 1, 1, 77-82. 2 | Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan IPLBI

Contoh untuk buku: Pratiwi, W. D. (2009). Tourism in Traditional Bali Settlement: Institutional Analysis of Built Environment Planning. Saarbrücken: VDM Verlag Publisher. Untuk mengetahui detail lengkap sistem referensi APA Style, download: APA Style Essentials. Catatan kaki Penjelasan singkat pada catatan kaki diperbolehkan. Kalimat yang dijelaskan pada catatan kaki harus diberikan nomor pada naskah sesuai urutan nomor ( 1, 2, 3,..) dengan cara dibuat superscript. Catatan kaki diletakkan di akhir naskah dengan angka yang terhubung dengan naskah yang dijelaskan. Matematik Berikan nomor persamaan secara berurutan, misal (1), (2), (3). Pastikan subscript dan superscript terbaca. Angka satuan Angka satuan yang digunakan adalah SI (Satuan International), jika satuan lain digunakan buatlah keseteraannya di dalam kurung. Tabel Masukkan tabel di dalam teks naskah dan letakkan dalam lebar 1 kolom (66 mm) atau 2 kolom (137 mm), lihat ilustrasi dimensi tabel pada gambar 1 dan 2 di bawah. Berikan nomor tabel secara berurutan, contoh: Tabel 1 dan Tabel 2. Pastikan tulisan di dalam tabel masih tetap terbaca setelah mengecilkan ukuran hurufnya. Dianjurkan menggunakan jenis huruf Tahoma atau Century-Gothic untuk tulisan di dalam tabel. Tabel dengan lebar dua kolom (137 mm) diposisikan di bagian paling atas atau paling bawah dari halaman yang ditempatinya, lihat contoh di bagian bawah halaman ini). Penulisan judul tabel diletakkan di atas tabel. Lihat template. Gambar Masukkan gambar/diagram di dalam teks naskah dan letakkan dalam lebar 1 kolom (66 mm) atau 2 kolom (137 mm), lihat ilustrasi dimensi gambar pada gambar 1 dan 2. Berikan nomor gambar secara berurutan, contoh: Gambar 1 dan Gambar 2. Gambar dengan lebar dua kolom (137 mm) diposisikan di bagian paling atas atau paling bawah dari halaman yang ditempatinya (lihat contoh di halaman ini). Pastikan tulisan dalam gambar tetap terbaca setelah mengecilkan gambar. Dianjurkan menggunakan jenis huruf Tahoma atau Century-Gothic untuk tulisan di dalam gambar. Penulisan judul gambar diletakkan di bawah gambar. Lihat template. Warna Cetak warna diperbolehkan dengan biaya dari penulis, warna transparan tidak dianjurkan karena pewarna untuk transparan berbeda dengan tinta cetak. Pengumpulan Naskah Untuk edisi No.1 yang akan diterbitkan 30 Januari 2012, batas waktu pengumpulan berkas naskah 5 Desember 2011. Edisi selanjutnya akan diterbitkan pada bulan Juli 2012. Naskah yang diterima melalui proses telaah oleh rekan sejawat akan diterbitkan pada edisi yang diterbitkan Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan IPLBI | 3

setengah tahun sekali pada bulan Januari dan Juli setiap tahun. Pengumpulan dilakukan secara online, dengan mengirim file digital dalam format Microsoft Office Word (1 copy, gunakan template) dan dalam format PDF (1 copy) ke alamat email [email protected]. Pada surat email mohon dicantumkan bidang spesifik yang relevan: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Perencanaan dan Perancangan Arsitektur Perencanaan dan Perancangan Arsitektur Lanskap Perencanaan dan Perancangan Kota Sejarah dan Teori Arsitektur/Kota Sains dan Teknologi Bangunan Perumahan dan Permukiman Perencanaan Wilayah dan Perdesaan Pengelolaan Pembangunan dan Pengembangan Kebijakan

Ketua Editor Jurnal IPLBI akan mengirimkan balasan email untuk setiap penerimaan paper sesuai dengan kontak tertulis. Jika email pengiriman naskah tidak mendapatkan balasan email dari kami sepuluh hari setelah batas waktu pemasukan silahkan menghubungi alamat berikut: Ketua Editor Jurnal Lingkungan Binaan, Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) di: Ketua Editor Jurnal IPLBI SAPPK ITB, Gedung Labtek IXA Lt.2 Jl. Ganesha 10 Bandung 40132 Telp : +62-22-2504962 Fax : +62-22-2530705 Email : [email protected] Salinan naskah tidak akan dikembalikan ke penulis. Kriteria Penerimaan Tulisan yang diterima dan diterbitkan adalah makalah akademis yang memenuhi kriteria berikut: 1. Tulisan berisi materi yang ORISINIL dan sesuai dengan nilai dan minat bagi para akademisi dan praktisi pada disiplin ilmu yang tercakup dalam ruang lingkup. Tulisan juga belum pernah diterbitkankan pada media publikasi, jurnal atau di tempat lain baik dalam bahasa yang sama maupun berbeda. 2. Tulisan harus singkat dan padat yang memuat HASIL PENELITIAN terbaru atau proyek terealisasi dilengkapi dengan deskripsi obyektif mengenai signifikansi dari riset penelitian tersebut. 3. Tulisan harus memuat DETAIL dari PEKERJAAN PENELITIAN dan DAPAT menjadi REFERENSI UMUM sehingga pembaca dapat mengutip dan memverifikasi keakuratannya. 4. Tulisan harus BEBAS dari bukti KOMERSIALISASI dan KEPENTINGAN POLITIK tertentu. Persiapan Pengiriman Naskah Naskah harus sesuai dengan format yang ditentukan oleh panduan penulisan naskah. Naskah harus ditulis dan dirangkai dengan tulisan singkat, padat dan mudah diikuti. Judul harus dapat menggambarkan isi/informatif. Abstrak padat dengan kata-kunci yang tepat. Agar informasi dapat tersampaikan dengan baik gunakan bahasa yang sederhana dengan kalimat-kalimat pendek dan penggunakan sub judul (heading) yang baik. Struktur naskah sebaiknya ditulis secara runtut. Gambar-gambar dan diagram harus mendukung dan menjelaskan isi makalah. 4 | Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan IPLBI

Penulis makalah wajib mempertimbangkan penulisan agar memudahkan pembaca untuk memahami isi naskah. Prosedur penilaian Ketua Editor akan menugaskan para editor bidang keilmuan yang sesuai untuk menelaah/mereview sebuah naskah. Dalam proses tersebut Ketua Editor akan menunjuk 3 orang editor bidang keilmuan dalam disiplin yang sama yang kompeten untuk mengoreksi. Jurnal IPLBI mempunyai sistem double blind review, nama–nama penilai akan tetap dirahasiakan begitu pula nama-nama penulis. Para editor/reviewer akan memberikan hasil evaluasinya kepada Ketua Editor. Hanya naskah yang mendapatkan rekomendasi bagus baik dari editor yang dapat diterima untuk dipublikasikan. Bila ada tanggapan minor, maka Ketua Editor akan mengirimkan tanggapan tersebut kepada penulis untuk dijawab atau diperbaiki. Setelah itu Ketua Editor akan menginformasikan pada penulis status penerbitan naskah (diterbitkan, tidak diterbitkan, akan diterbitkan setelah diperbaiki). Untuk melindungi hak penulis, para penilai akan dan wajib menjaga kerahasiaan isi naskah hingga naskah tersebut diterbitkan. Para penulis bertanggung jawab untuk memenuhi standar penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) dalam naskahnya. Biaya penerbitan Naskah yang akan diterbitkan tidak dikenai biaya apapun. Penerbitannya dapat langsung dilihat secara online dalam website http://www.iplbi.or.id/. Selain dalam bentuk online, jurnal juga dicetak dalam jumlah terbatas. Jurnal tercetak didistribusikan ke anggota/non-anggota IPLBI yang berlangganan. Penulis akan mendapatkan copy jurnal yang memuat tulisannya apabila memesan ke penerbit jurnal (kantor IPLBI) dengan dikenakan biaya. Hak Cipta untuk Penerbitan Setiap naskah dalam jurnal ini dianggap orisinil, belum pernah diterbitkan, dan tidak dalam proses penerbitan dalam jurnal lain. Penulis akan diminta untuk menyerahkan hak cipta penerbitan, karena seluruh naskah yang diterima akan menjadi hak IPLBI. Hak cipta penerbitan termasuk di dalamnya hak untuk cetak ulang dan pendistribusian artikel termasuk di dalamnya penggandaan foto dan penerjemahan ke bahasa asing lain. Penerbitan ini tidak akan menghalangi penulis untuk menggunakan isi naskahnya untuk kepentingannya sendiri. Jika pihak lain meminta izin untuk mencetak ulang naskah tersebut, IPBLI akan menghubungi penulis untuk meminta persetujuan. Penulis lain yang ingin menggunakan gambar-gambar dari artikel yang sudah diterbitkan sebelumnya harus meminta izin tertulis dari penerbit aslinya dan mencantumkan sumber aslinya pada keterangan gambar. Ijin tertulis harus dilampirkan pada naskah akhir yang dikirim untuk jurnal. Pemasukan Naskah yang Diterima Pemasukan naskah akhir untuk dipublikasikan penulis harus memasukkan materi sebagai berikut: Apabila telah dilakukan perbaikan, masukkan kembali soft-copy dari naskah akhir dalam format Microsoft Office Word dan PDF ke alamat email [email protected]. Naskah akan diedit ulang secara minimal oleh penerbit, karena itu kami sangat menganjurkan penggunaan template yang disediakan.

Panduan Penulisan Jurnal Lingkungan Binaan IPLBI | 5