PENGARUH SIKAP KONSUMEN TERHADAP PROGRAM DISKON PADA MINAT

Download DISKON PADA MINAT BELI ULANG DI MATAHARI VERSUS ..... Strategi Penyesuaian Harga . ..... Analisis Deskriptif untuk Variabel Sikap Konsumen ...

0 downloads 541 Views 21MB Size
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PENGARUH SIKAP KONSUMEN TERHADAP PROGRAM DISKON PADA MINAT BELI ULANG DI MATAHARI VERSUS RAMAYANA

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen

Oleh : Linda NIM : 112214030

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PENGARUH SIKAP KONSUMEN TERHADAP PROGRAM DISKON PADA MINAT BELI ULANG DI MATAHARI VERSUS RAMAYANA

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen

Oleh : Linda NIM : 112214030

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015

i

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Motto dan Persembahan “I FAILED in some subjects in exam, but my friend PASSED in all. Now he is an engineer in Microsoft and I am the Owner of Microsoft”

Bill Gates

“Just keep moving forward and do what you have to do for you”

Johnny Depp

“If you want to live a happy life, pie it to a goal, not to people or objects”

Albert Einstein

“Kegagalan adalah sesuatu yang paling berharga dalam hidup ini, lakukan kegagalan itu sebanyak mungkin di saat muda, sehingga tidak ada lagi kegagalan yang dapat kamu lakukan di kemudian hari” Penulis

Skripsi ini di persembahkan kepada :  Tuhan Allah Yesus Kristus dan Bunda Maria yang telah menjadi kekuatan serta semangat dalam hidupku  Papa, Mama, dan kedua adikku tercinta yang selalu menjadi Motivasiku dalam melangkah serta selalu mendukung dan mendoakanku  Kekasih, Sahabat, dan teman-temanku Manajemen 2011 dan semua orang yang mendukung dalam menyusun skripsi ini iv

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Pada Minat Beli Ulang di Matahari Versus Ramayana”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. 2. Bapak Dr. Lukas Purwoto , SE., M. Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma. 3. Ibu Ike Janita Dewi, S.E., M.B.A., Ph. D., selaku Dosen Pembimbing I yang telah bersedia meluangkan waktu , tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan, masukan dan kritik yang sangat berharga, dengan penuh perhatian dan kesabaran sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. 4. Ibu Dra. Diah Utari BR, M. Si., selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memberikan bimbingan dan motivasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

vii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

5. Drs. P. Rubiyatno, MM., selaku anggota tim penguji yang telah memberi masukan yang sangat berguna 6. Seluruh dosen dan staf sekretariat yang telah membagi ilmu yang dimiliki dan membimbing mahasiswa agar memiliki keunggulan akademik dan humanistik. 7. Mama dan papa tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa, dukungan, nasehat, kebahagiaan, dan memberikan penghidupan yang layak bagiku. Terima kasih juga telah menjadikanku orang yang kuat dan tegar dalam menghadapi hidup sehingga membuatku dewasa dalam menyikapi hidup. 8. Adikku Maria dan David Wijaya yang telah memberikanku semangat dan perhatian selalu menanyakan “skripsinya sudah selesai belum ?”, tapi selalu ku jawab belum, namun pertanyaan tersebut membuatku termotivasi untuk segera menyelesaikan skripsi. 9. Kekasihku Tommy Prasetyo Tantowibowo yang selalu setia menemani hari-hariku saat kamu jauh maupun saat kamu berada didekatku, baik manis maupun saat pahit hidupku. Terima kasih telah memberikan ku semangat dan motivasi untuk mengerjakan skripsi dengan selalu memberikanku hadiah berupa pertemuan singkat yang selalu membuatku bahagia. Perjuangan ini sangat luar biasa dan takkan ku biarkan menjadi perjalanan yang sia-sia. 10. Mantanku

Michael

Alan

Peck

yang

setiap

malam

selalu

menghubungiku melalui skype dan memberikan ku semangat melalui

viii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Wilfred “Kelinci” di Australia dan memberiku semangat dengan memberikan ku supprise dengan kedatang mu Yogyakarta tanpa sepengetahuanku. Terima kasih atas semua semangat yang telah diberikan kepadaku sehingga aku bisa sampai sekarang ini. 11. Sahabatku terkhususnya buat Elisabeth Sirimavo yang selalu setia menemaniku dari pertama kita masuk kuliah hingga saat ini. Terima kasih telah menjadi sahabat seperjuangan ku dari awal kita memijakkan kaki di kampus sampai kita melemparkan topi kebahagiaan bersama dan memberikan semua waktu, dukungan, ide, saran, canda tawanya. Ejekan mu saat kita bimbingan bersama tidak akan pernah ku lupakan. 12. Sahabatku Dela Fransiska, Melinda Kusumaningrum, Melania Ela, dan Agatha Marita, terima kasih banyak atas semua bantuannya. 13. Temanku Binar dan Riscky terima kasih telah meluwangkan waktu untuk mengajarkan ku. Tanpa kalian aku tidak akan bisa sampai sekarang ini. 14. Kepada Yesus Kristus, guru, dan sahabat bagiku. Semoga dengan terselesaikannya skripsi ini, mampu menyenangkan hati-Mu. 15. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu, yang telah memberikan bantuan kepada penulis hingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis

ix

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ............................................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................................. iii HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ..................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ................................................ v LEMBARAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI . ........................................... vi HALAMAN KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii HALAMAN DAFTAR ISI ..................................................................................................... xi HALAMAN DAFTAR TABEL ............................................................................................. xv HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvii HALAMAN ABSTRAK ......................................................................................................... xviii HALAMAN ABSTRACT ........................................................................................................ xix BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1 A. Latar Belakng Masalah ............................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ....................................................................................................... 5 C. Pembatasan Masalah ................................................................................................... 6 D. Tujuan Penelitian ........................................................................................................ 6

xi

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

E. Manfaat Peneliian ........................................................................................................ 7

BAB II TINJAUAN LITERATUR DAN PERUMUSAM HIPOTESIS .......................... 8 A. Landasan Teori ............................................................................................................ 8 1. Perilaku Konsumen ............................................................................................... 8 2. Sikap ...................................................................................................................... 19 3. Brand ..................................................................................................................... 20 4. BrandImage ........................................................................................................... 22 5. Pricing ................................................................................................................... 24 6. Diskon ................................................................................................................... 25 7. Strategi Penyesuaian Harga ................................................................................... 25 8. Segmentasi Pasar ................................................................................................... 27 9. Minat Beli ............................................................................................................. 30 B. Rumusan Hipotesis ..................................................................................................... 33 C. Kerangka Pemikiran .................................................................................................... 36 BAB III METODE PENELITIAN ...................................................................................... 37 A. Jenis Penelitian ............................................................................................................ 37 B. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................................................... 37 C. Waktu dan Lokasi Penelitian ...................................................................................... 38 D. Populasi dan Sampel ................................................................................................... 38 E. Teknik Pengambilan Sampel ....................................................................................... 39 F. Jenis dan Sumber Data ................................................................................................ 40 xii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

G. Teknik Pengumpulan Data .......................................................................................... 40 H. Skala Pengukuran Data ............................................................................................... 41 I. Variabel Penelitian ...................................................................................................... 41 J. Definisi Konseptual ..................................................................................................... 42 K. Operasional Variabel ................................................................................................... 42 L. Data Deskriptif ............................................................................................................ 45 M. Teknik Pengujian Instrumen ....................................................................................... 45 N. Teknik Analisis Data ................................................................................................... 47 BAB IV OBJEK PENELITIAN ........................................................................................... 53 A. Sejarah Perusahaan ...................................................................................................... 53 B. Arti Logo ..................................................................................................................... 56 C. Visi dan Misi ............................................................................................................... 58 D. Struktur Organisasi ..................................................................................................... 59 E. Sumber Daya Manusia ................................................................................................ 68 1. Jumlah Tenaga Kerja ............................................................................................. 68 2. Jam Kerja .............................................................................................................. 69 F. Diskon ......................................................................................................................... 70 BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ............................................................. 74 A. Analisis Desktiptif Responden .................................................................................... 75 1. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................................................................................................................. 75 2. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan ............... 77

xiii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Usia .......................... 79 B. Analisis Deskriptif Variabel Penelitian ....................................................................... 80 1. Analisis Deskriptif untuk Variabel Sikap Konsumen ........................................... 80 2. Analisis Deskriptif untuk Variabel Minat Beli Ulang ........................................... 83 C. Pengujian Validitas dan Reliabilitas ........................................................................... 85 D. Hasil Uji Persyaratan Regresi ..................................................................................... 92 1. Hasil Uji Normalitas ............................................................................................. 92 2. Hasil Uji Heteroskedastisitas ................................................................................ 93 E. Hasil Uji Beda Menggunakan Anova ......................................................................... 95 F. Hasil Uji Regresi Linier Sederhana ............................................................................. 101 G. Pembahasan ................................................................................................................. 105 BAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI BAGI PERUSAHAAN, DAN IMPLIKASI BAGI PENELITIAN SELANJUTNYA ............................................ 109 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 113 LAMPIRAN ............................................................................................................................ 115

xiv

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

DAFTAR TABEL V.1

Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa .......................................................................... 75

V.2

Karakteristik Responden Menurut Pendapatan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa .......................................................................... 77

V.3

Karakteristik Responden Menurut Usia di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa .......................................................................................... 79

V.4

Deskriptif Variabel Sikap Konsumen di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa .......................................................................................... 82

V.5

Deskriptif Variabel Minat Beli Ulang di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa .......................................................................................... 84

V.6

Hasil Uji Validitas Minat Beli Ulang Matahari Department Store ............................. 86

V.7

Hasil Uji Validitas Sikap Konsumen Matahari Department Store ............................. 87

V.8

Hasil Uji Validitas Minat Beli Ulang Ramayana Lestari Sentosa .............................. 89

V.9

Hasil Uji Validitas Sikap Konsumen Ramayana Lestari Sentosa ............................... 89

V.10

Hasil Uji Reliabilitas Minat Beli Ulang Matahari Department Store ......................... 90

V.11

Hasil Uji Reliabilit Sikap Konsumen Matahari Department Store ............................. 90

V.12

Hasil Uji Reliabilitas Minat Beli Ulang Ramayana Lestari Sentosa ........................... 91

xv

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

V.13

Hasil Uji Reliabilitas Sikap Konsumen Ramayana Lestari Sentosa ........................... 91

V.14

Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa ...................................................... 95

V.15

Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon dari Jenis Kelamin (Laki-laki dan Perempuan) ........................................................................... 97

V.16

Perbandingan

Sikap

Konsumen

Terhadap

Program

Diskon

dari

Pendapatan .................................................................................................................. 99 V.17

Output Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon di Matahari Department Store Pada Minat Beli Ulang .................................................................. 101

V.18

Output Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon di Ramayana Lestari Sentosa Pada Minat Beli Ulang ..................................................... 102

xvi

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1

Kuisioner Penelitian ........................................................................................ 115

Lampiran 2

Tabel t .............................................................................................................. 119

Lampiran 3

Tabulasi Data .................................................................................................. 122

Lampiran 4

Uji Asumsi Klasik .......................................................................................... 126

Lampiran 5

Uji Anova ........................................................................................................ 128

Lampiran 6

Uji Regresi Linier Sederhana .......................................................................... 133

xvii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

ABSTRAK

PENGARUH SIKAP KONSUMEN TERHADAP PROGRAM DISKON PADA MINAT BELI ULANG DI MATAHARI VERSUS RAMAYANA

Linda Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2015

Penelitian dengan topik pengaruh sikap konsumen terhadap program diskon pada minat beli ulang di Matahari versus Ramayana memiliki tujuan, antara lain 1) menguji apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari versus Ramayana, 2) menguji apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan) dan pendapatan, 3) menguji apakah sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang. Penelitian yang menggunakan instrument kuisioner ini dilakukan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa. Sampelnya sebanyak 100 responden yang berasal dari 50 responden konsumen Matahari dan 50 responden konsumen Ramayana. Analisis data menggunakan teknik analisis anova dan teknik analisis regresi linier sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari dan Ramayana, tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari dan Ramayana dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan) dan pendapatan, dan sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif terhadap program diskon.

xviii

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

ABSTRACT

THE INFLUENCE OF CONSUMER ATTITUDE TOWARDS DISCOUNT PROGRAM ON RE-PURCHASING INTENTION AT MATAHARI VERSUS RAMAYANA DEPARTMENT STORE

Linda Sanata Dharma University Yogyakarta 2015

The purposes of this research concerning about the behavior of the customers of re-purchasing activity toward the discount program in Matahari versus Ramayana are; (1) to test the differences in consumer attitude about the discount program on each department store, (2) to identify the difference of the customer attitude based on the gender and income, (3) to test if consumer attitude towards discount program influence their repurchase intention. This research is made according to the questionnaire that was conducted in Matahari Department Store and Ramayana Lestari Sentosa. One hundred respondents were offered to be involved in this research as the sample of the questionnaires, they are consist of 50 respondents that were asked regarding their behavior in Matahari Department Store and 50 respondents concerning their behavior towards Ramayana. This research was done using the ANOVA analysis and the Simple Linear Regression. The result of the research shown that there is no difference in customer’s behavior concerning the discount program found in Matahari Department Store and Ramayana Lestari Sentosa, moreover, the variance of customer’s behavior based on the gender differences are nowhere to be found. Lastly, the customer’s behavior towards the discount program has trigger the willingness of the customers to do re-purchasing activity in Matahari and Ramayana Department Store.

xix

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan penjualan pada saat ini mencerminkan bahwa kepuasan konsumen pada suatu produk merupakan salah satu faktor yang paling penting pada suatu perusahaan untuk meningkatkan daya saing dan keberhasilan perusahaan tersebut. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhatikan keinginan konsumen dalam membuat rancangan produknya, karena produk yang mempunyai keunggulan di mata konsumen adalah produk yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut baik dari segi harga, manfaat, dan fungsi yang dihasilkan oleh produk tersebut. Berbagai cara yang dilakukan oleh perusahaan untuk membuat konsumen tertarik pada produknya, salah satunya adalah program pemberian Diskon. Diskon merupakan pengurangan harga dari daftar harga. Di era globalisasi sekarang ini diskon dapat dikatakan telah menjadi bagian hidup konsumen pada kehidupan sehari-hari, tetapi banyak konsumen yang belum menyadarinya. Sejauh ini diskon harga adalah strategi yang paling sering

1

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

digunakan dalam meningkatkan penjualannya dan jumlahnya terus meningkat setiap tahunnya (Kotler dan Sindoro, 2004:473).

Masyarakat perkotaan kini dimanjakan oleh kehadiran berbagai pusat perbelanjaan. Bahkan lokasinya kadang-kadang di satu kawasan. Ritel merupakan mata rantai yang penting dalam proses distribusi barang dan merupakan mata rantai terakhir dalam suatu proses distribusi. Melalui ritel, suatu produk dapat bertemu langsung dengan penggunanya. Industri ritel disini didefinisikan sebagai industri yang menjual produk dan jasa pelayanan yang telah diberi nilai tambah untuk memenuhi kebutuhan pribadi, keluarga, kelompok, atau pemakai akhir. Kehadiran industri ritel modern pada dasarnya memanfaatkan pola belanja masyarakat terutama kelas menengah ke atas yang tidak mau berdesak-desakan di dalam pasar tradisional yang biasanya becek atau tidak tertata rapi. Walaupun kehadiran ritel modern ini disoroti dapat mematikan pasar tradisional karena mempunyai keunggulan pada banyak faktor, perkembangannya sendiri dapat dikatakan tidak terbendung.

Fenomena dalam memburu produk diskon di pusat perbelanjaan menjadi salah satu hal yang ditunggu oleh konsumen pada umumnya, seperti memburu pakaian diskon saat menjelang hari raya Idul Fitri. Namun, bisa dilihat pada kenyataannya tidak sedikit masyarakat yang tergiur oleh program 2

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

diskon yang diberikan. Momen pemberian diskon besar-besaran yang diberikan satu tahun sekali ini membuat konsumen tidak peduli dengan berapa nominal yang akan dikeluarkan oleh konsumen. Sehingga konsumen menganggarkan anggaran khusus dari tunjanan hari raya (THR) mereka untuk membeli

pakaian

pada

saat

diskon

berlangsung.

kumpulan-berita-

unik.blogspot.com

PT Matahari Department Store Tbk mencatat hasil yang kuat di Semester 1 tahun 2013, dengan pertumbuhan sebesar 68,3% di laba bersih menjadi Rp 265 miliar, dibanding sebesar Rp 157 miliar di Semester 1 tahun 2012. Penjualan kotor Semester 1 tahun 2013 tercatat sebesar Rp 5.160 miliar, 19,4% lebih tinggi dibanding Semester 1 tahun 2012 yaitu sebesar Rp 4.320 miliar. Pendapatan bersih tercatat sebesar Rp 2.741 miliar, 23,1% lebih tinggi dibanding Rp 2.226 miliar yang dicatat di Semester 1 tahun 2012. Meningkatnya SSSG (Strong Same Store Sales Growth) menjadi 14,1%, merupakan hasil dari peningkatan segmen pelanggan Perseroan, peningkatan disposable income dan perbaikan di penawaran produk yang dijual.

Sedangkan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, mencatat pendapatan usaha sebesar Rp 2,4 triliun untuk periode semester I tahun 2013 atau meningkat 3,6% dari perolehan pada periode yang sama di tahun 2012, yaitu 3

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

sebesar Rp 2,3 triliun. Untuk laba kotor, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk mencatat kenaikan sebesar 13,5% dengan perolehan sebesar Rp 867 miliar dari perolehan pada periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 764 miliar. Presiden Direktur PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, menyatakan 87,7% dari keseluruhan pendapatan berasal dari penjualan barang beli putus atau produk retail non-konsinyasi sebesar Rp 2,1 triliun. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk mencatat kenaikan laba usaha sebesar 12%. Pada periode semester I tahun 2013, PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk memperoleh laba usaha sebesar Rp 100 miliar. Capaian tersebut meningkat dari perolehan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 89 miliar. Laba bersih PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk tercatat meningkat dari periode semester I tahun 2012 sebesar Rp 89 miliar menjadi Rp 104 miliar untuk periode yang sama tahun ini. Dengan demikian kenaikan laba bersih naik 16,9%.

Beberapa penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa program diskon mempunyai efek yang positif terhadap presepsi konsumen dalam konteks hubungan antara nilai produk dengan penawaran. Persepsi adalah suatu proses yang dimulai dari penglihatan hingga terbentuk tanggapan yang terjadi dalam diri individu sehingga individu sadar akan segala sesuatu dalam lingkungannya melalui indera-indera yang dimilikinya. Persepsi yang 4

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

dihasilkan oleh satu orang dengan orang yang lainnya akan berbeda. Selain itu, presepsi antara laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan, persepsi pada suatu hal yang dalam permasalahan kali ini adalah mengenai diskon (Darke dan Chung, 2005). Ada banyak hal yang harus di perhatikan oleh perusahaan dalam bersaing agar mampu mendapatkan konsumen yang loyal, diantaranya perusahaan harus memperhatikan dari segmentasi demografi dan segmentasi psikografi. Pada dasarnya segmentasi demografi ini didasarkan pada umur dan tahap siklus hidup, usia, jenis kelamin atau gender, pendapatan, pekerjaan, dan lain-lain. Sedangkan dari segmentasi psikografis didasarkan pada kelas sosial, karakteristik kepribadian, atau gaya hidup.

B. Rumusan Masalah 1. Apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari versus Ramayana ? 2. Apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan) dan pendapatan ? 3. Apakah sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang ? 5

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

C. Batasan Masalah Penelitian ini akan meneliti mengenai perilaku konsumen, pricing, segmentasi pasar, dan diskon. Tetapi disini peneliti akan membahas tentang pengaruh program diskon terhadap minat beli ulang di Matahari versus Ramayana.

D. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari versus Ramayana. 2. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari jenis kelamin (Pria dan Wanita), dan pendapatan. 3. Untuk mengetahui apakah ada sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang.

6

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

E. Manfaat Penelitian 1. Bagi Perusahaan Penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi perusahaan, sehingga perusahaan dapat merencanakan program diskon yang diadakan pada masa yang akan datang.

2. Bagi Masyarakat Penelitian ini diharapkan akan menjadi referensi bagi masyarakat dalam melihat pengadaan program diskon yang diadakan oleh Matahari dan Ramayana.

7

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB II TINJAUAN LITERATUR DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

A. Perilaku Konsumen Perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh konsumen dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap akan memuaskan kebutuhan mereka. Dalam arti lain perilaku ditunjukkan, yakni bagaimana konsumen mau mengeluarkan sumber dayanya yang terbatas seperti uang, waktu, tenaga untuk mendapatkan / menukarkan dengan barang atau jasa yang diinginkannya. Analisis tentang berbagai faktor yang berdampak pada perilaku konsumen menjadi dasar dalam pengembangan strategi pemasaran. Dalam dunia pemasaran, mempelajari tentang perilaku konsumen adalah hal yang sangat penting, mengingat tujuan dari pemasaran itu sendiri adalah memahami apa yang di butuhkan oleh konsumen untuk saat ini. Lebih lanjut, keinginan dari konsumen akan produk atau jasa yang sering berubah menjadi keharusan mutlak betapa pentingnya bagi seorang pemasar untuk mengetahui perilaku konsumen dengan memenuhi apa yang mereka inginkan saat ini. 8

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

1. Pengertian Perilaku Konsumen Menurut Kotler dan Keller (2009:166) perilaku konsumen adalah studi tentang bagaimana individu, kelompok dan organisasi, memilih, membeli, menggunakan, dan bagaimana barang, jasa, ide, atau pengalaman untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka. Sedangkan menurut Schiffman dan Kanuk (2000:72), motivasi dapat digambarkan sebagai tenaga pendorong dalam diri individu yang memaksa mereka untuk bertindak. Tenaga pendorong tersebut dihasilkan oleh keadaan tertekan, yang timbul sebagai akibat kebutuhan yang tidak terpenuhi. Kita semua mempunyai banyak kebutuhan pada waktu tertentu. Beberapa kebutuhan bersifat biogenic; kebutuhan itu timbul dari keadaan tekanan psikologis seperti rasa lapar, rasa haus, atau rasa tidak nyaman. Kebutuhan lain bersifat psikogenik; kebutuhan yang timbul dari keadaan tekanan psikologis seperti kebutuhan akan pengakuan, penghargaan, atau rasa memiliki. Kebutuhan menjadi motif (motive) ketika kebutuhan itu meningkat sampai tingkat intensitas yang cukup sehingga mendorong kita bertindak. Motivasi dua arah―kita memilih satu tujuan di atas tujuan

9

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

lainnya―dan intensitas―energi yang kita gunakan untuk mengejar tujuan. Tiga teori terkenal tentang motivasi manusia―teori Sigmund Freud, Abraham Maslow, dan Frederick Herzberg, (dalam Kotler dan Keller, 2009:178) membawa implikasi yang cukup berbeda bagi analisis konsumen dan strategi pemasaran.

a. Teori Freud Sigmund Freud mengasumsikan bahwa kekuatan psikologis yang membentuk perilaku seseorang sebagian besar adalah ketidaksadaran, dan bahwa seseorang tidak dapat memahami secara penuh motivasinya sendiri. Ketika seseorang mengamati merek tertentu, ia tidak hanya bereaksi terhadap kemampuan yang dinyatakan produk tersebut, tetapi juga terhadap tanda lain yang kurang disadari seperti bentuk, ukuran, berat, bahan, warna, dan nama merek. Satu teknik yang disebut teknik tangga (laddering) memungkinkan kita melacak motivasi seseorang dari motivasi instrumental yang dinyatakan sampai motivasi yang lebih terminal.

10

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Teori Maslow Abraham Maslow berusaha menjelaskan mengapa orang didorong oleh kebutuhan tertentu pada waktu tertentu. Jawabannya adalah bahwa kebutuhan manusia diatur dalam hierarki dari yang paling menekan sampai yang paling tidak menekan―kebutuhan psikologis, kebutuhan keamanan, kebutuhan sosial, kebutuhan akan penghargaan, dan

kebutuhan

memuaskan

aktualisasi

kebutuhan

diri.

Orang-orang

terpentingnya

terlebih

akan

berusaha

dahulu.

Ketika

seseorang berhasil memuaskan sebuah kebutuhan penting, maka ia akan berusaha memuaskan kebutuhan penting berikutnya.

c. Teori Herzberg Frederick Herzberg mengembangkan teori dua faktor yang membedakan

ketidakpuasan

/

dissatisfier

(faktor-faktor

yang

menyebabkan ketidakpuasan) dari kepuasan / satisfier (faktor yang menyebabkan kepuasan). Ketiadaan dissatisfier tidak cukup untuk memotivasi

pembelian;

harus

ada

satisfier.

Teori

Herzberg

mempunyai dua implikasi. Pertama, penjual seharusnya melakukan yang terbaik untuk menghindari ketidakpuasan (misalnya, manual 11

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

pelatihan yang buruk atau kebijakan layanan yang buruk). Meskipun hal ini tidak akan menjual produk, hal ini mengakibatkan produk tidak mudah terjual. Kedua, penjual harus mengidentifikasi setiap kepuasan atau motivator utama pembelian di pasar dan kemudian memasok mereka.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen Perilaku pembelian konsumen dipengaruhi oleh faktor budaya, sosial, dan pribadi (Kotler dan Keller, 2009).

a. Faktor budaya Menurut Kotler dan Keller (2009:166), Budaya (culture) adalah determinan dasar keinginan dan perilaku seseorang. Kelas budaya, subbudaya, dan sosial sangat mempengaruhi perilaku pembelian konsumen. 1. Setiap budaya terdiri dari beberapa subbudaya (subculture) yang lebih kecil yang memberikan identifikasi dan sosialisasi yang lebih

12

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

spesifik untuk anggota mereka. Subbudaya meliputi kebangsaan, agama, kelompok ras, dan wilayah geografis. 2. Kelas sosial Menurut Kotler dan Keller (2009:168), kelas sosial didefinisikan sebagai sebuah stratifikasi sosial atau divisi yang relatif homogen dan bertahan lama dalam sebuah masyarakat, tersusun secara hierarki dan mempunyai anggota yang berbagi nilai, minat, dan perilaku yang sama. Sedangkan Schiffman dan Kanuk (2000:329), mendefinisikan

kelas

sosial

sebagai

pembagian

anggota

masyarakat ke dalam suatu hierarki status sosial yang berbeda, sehingga para anggota setiap kelas secara relatif mempunyai status yang sama dan para anggota kelas lainnya mempunyai status yang lebih tinggi atau lebih rendah. Salah satu gambaran klasik tentang kelas sosial di Amerika Serikat mendefinisikan tujuh tingkat dari bawah ke atas, sebagai berikut: (1) bawah rendah, (2) bawah tinggi, (3) kelas pekerja, (4) kelas menengah, (5) menengah atas, (6) atas rendah, (7) atas tinggi.

13

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Faktor sosial Selain faktor budaya, faktor sosial seperti kelompok referensi, keluarga, serta peran sosial dan status mempengaruhi perilaku pembelian. 1. Kelompok referensi Kelompok referensi (reference group) seseorang adalah semua kelompok yang mempunyai pengaruh langsung (tatap muka) atau tidak langsung terhadap sikap atau perilaku orang tersebut. Kelompok yang mempunyai pengaruh langsung disebut kelompok keanggotaan (membership group). Beberapa dari kelompok ini merupakan kelompok primer (primary group), dengan siapa seseorang berinteraksi dengan apa adanya secara terus menerus dan tidak resmi, seperti keluarga, teman, tetangga, dan rekan kerja. Masyarakat juga menjadi kelompok sekunder (secondary group), seperti agama, professional, dan kelompok persatuan perdagangan, yang cenderung lebih resmi dan memerlukan interaksi yang kurang berkelanjutan. Orang juga dipengaruhi oleh kelompok di luar kelompoknya. Kelompok aspirasional (aspirational group) adalah kelompok yang ingin diikuti oleh orang itu; kelompok disosiatif 14

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

(dissociative group) adalah kelompok yang nilai dan perilakunya ditolak oleh orang tersebut. Jika pengaruh kelompok referensi kuat, pemasar menentukan cara menjangkau dan mempengaruhi pemimpin opini kelompok. Pemimpin opini adalah orang yang menawarkan nasihat atau informasi informal tentang produk atau kategori produk tertentu, misalnya mana yang terbaik dari beberapa merek atau bagaimana produk tertentu dapat digunakan. 2. Keluarga Menurut Kotler dan Keller (2009:171), Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat, dan anggota keluarga merepresentasikan kelompok referensi utama yang paling berpengaruh.Sedangkan Schiffman dan Kanuk (2000:305) secara tradisional, keluarga didefinisikan sebagai dua orang atau lebih yang dikaitkan oleh hubungan darah, perkawinan, atau adopsi yang tinggal bersama-sama. Dalam arti yang lebih dinamis, para individu yang merupakan satu keluarga dapat digambarkan sebagai anggota kelompok sosial paling dasar yang hidup bersama-sama dan berinteraksi untuk memuaskan kebutuhan pribadi bersama. Ada dua keluarga dalam kehidupan pembeli. Keluarga orientasi (family of orientation) yang terdiri dari 15

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

orang tua dan saudara kandung. Dari orang tua seseorang mendapatkan orientasi terhadap agama, politik, dan ekonomi serta rasa ambisi pribadi, harga diri, dan cinta. Pengaruh yang lebih langsung terhadap perilaku pembelian setiap hari adalah keluarga prokreasi (family of procreation) terdiri dari pasangan dan anakanak. 3. Peran dan status Orang berpartisipasi dalam banyak kelompok―keluarga, klub, organisasi. Kelompok sering menjadi sumber informasi penting dan membantu mendefinisikan norma perilaku. Posisi seseorang dalam tiap kelompok di mana ia menjadi anggota berdasarkan peran dan status. Peran (role) terdiri dari kegiatan yang diharapkan dapat dilakukan seseorang. Setiap peran menyandang status.

c. Faktor pribadi Keputusan pembeli juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi. Faktor pribadi meliputi usia dan tahap dalam siklus hidup pembeli; pekerjaan dan keadaan ekonomi; kepribadian dan konsep diri; serta gaya hidup dan nilai. 16

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

1. Usia dan siklus hidup Selera dalam makanan, pakaian, perabot, dan rekreasi sering berhubungan dengan usia. Konsumsi juga dibentuk oleh siklus hidup keluarga dan jumlah, usia, serta jenis kelamin orang dalam rumah tangga pada satu waktu tertentu.

2. Pekerjaan dan ekonomi Pekerja kerah biru akan membeli baju kerja, sepatu kerja, dan kotak makan. Presiden perusahaan akan membeli jas, perjalanan udara,

dan keanggotaan

country

club. Pemasar berusaha

mengidentifikasi kelompok pekerjaan yang mempunyai minat di atas rata-rata terhadap produk dan jasa mereka. Pilihan produk sangat dipengaruhi oleh keadaan ekonomi: penghasilan yang dapat dibelanjakan (tingkat, stabilitas, dan pola waktu), tabungan dan asset (termasuk persentase asset likuid), utang, kekuatan pinjaman, dan sikap terhadap pengeluaran dan tabungan.

17

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Kepribadian dan konsep diri Setiap

orang

mempunyai

karakteristik

pribadi

yang

mempengaruhi perilaku pembeliannya. Yang dimaksudkan dengan kepribadian (personality), adalah sekumpulan sifat psikologis manusia yang menyebabkan respons yang relatif konsisten dan tahan lama terhadap rangsangan lingkungan (termasuk perilaku pembelian). Kepribadian juga dapat menjadi variabel yang berguna dalam menganalisis pilihan merek konsumen. Idenya bahwa merek juga mempunyai kepribadian, dan konsumen mungkin memilih merek yang kepribadiannya sesuai dengan mereka. Kepribadian merek (brand personality) dapat didefinisikan sebagai bauran tertentu dari sifat manusia yang dapat kita kaitkan pada merek tertentu. 4. Gaya hidup dan nilai Orang-orang dari subbudaya dan kelas sosial yang sama mungkin mempunyai gaya hidup yang cukup berbeda. Menurut Kotler dan Keller (2009:175), Gaya hidup (lifestyle) adalah pola hidup seseorang di dunia yang tercermin dalam kegiatan, minat, dan pendapat. Sedangkan menurut Engel, dkk (1994) gaya hidup 18

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

didefinisikan sebagai pola dimana orang hidup dan menghabiskan waktu, serta uang. Gaya hidup memotret interaksi “seseorang secara utuh” dengan lingkungannya. Keputusan konsumen juga dipengaruhi oleh nilai inti (core values), sistem kepercayaan yang mendasari sikap dan perilaku. Nilai inti lebih dalam dari pada perilaku atau sikap dan menentukan pilihan dan keinginan seseorang pada tingkat dasar dalam jangka panjang.

B. Sikap Sikap adalah evaluasi dalam waktu lama tentang yang disukai atau tidak disukai seseorang, perasaan emosional dan kecenderungan tindakan terhadap beberapa obyek atau ide (Kotler dan Keller 2009:186). Sikap memiliki tiga komponen utama, yaitu : 1. Komponen

Kognitif,

pengetahuan

dan

persepsi

yang

diperoleh

berdasarkan kombinasi pengalaman langsung dengan obyek sikap dan informasi yang berkaitan dari berbagai sumber. Pengetahuan ini dan persepsi yang ditimbulkannya biasanya mengambil bentuk kepercayaan yaitu, kepercayaan konsumen bahwa obyek sikap mempunyai berbagai sifat dan bahwa perilaku tertentu akan menimbulkan hasil-hasil tertentu. 19

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Komponen Afektif, emosi atau perasaan konsumen mengenai produk atau merek tertentu merupakan komponen efektif dari sikap tertentu. Emosi dan perasaan ini sering di anggap oleh peneliti konsumen sangat evaluatif sifatnya yaitu, mencakup penelitian seseorang terhadap secara langsung dan menyeluruh. 3. Komponen Konatif, komponen terakhir dari model sikap tiga komponen berhubungan dengan kemungkinan atau kecenderungan bahwa individu akan melakukan tindakan khusus atau berperilaku dengan cara tertentu terhadap obyek sikap tertentu.

C. Brand Merek atau brand merupakan sebuah atribut penting yang dapat mempengaruhi proses pemasaran sebuah perusahaan. Merek bukan sekedar simbol dan nama perusahaan melainkan lebih dari itu, merek dapat merepresentasikan image atau presepsi seseorang terhadap sebuah produk atau jasa. Seiring dengan arus globalisasi, para konsumen dengan sangat mudah mendapatkan informasi dari berbagai sumber seperti media sosial, media massa dan lain sebagainya. Informasi tersebut dapat mengubah kesetiaan konsumen terhadap suatu merek dan beralih ke merek yang lain. Untuk itu agar konsumen tidak mudah berubah pikiran dengan bermacam20

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

macam informasi atau pesan yang mereka dengar, merek harus menempati suatu posisi khusus dibenak konsumen supaya benar-benar menjadi sebuah merek. Menurut A.Aker (dalam kertajaya 2010:62), brand adalah asset yang menciptakan value bagi pelanggan dengan meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas. Jadi, pemberian merek terhadap suatu produk dan jasa bukan sekedar untuk membedakannya dari para pesaing, namun bagaimana cara perusahaan membangun sebuah merek yang memberikan nilai bagi konsumen dengan meningkatkan kepuasan dan menghargai kualitas.

Pengertian brand atau merek menurut para ahli sebagai berikut : 1. American Marketing Association (dalam kotler dan keller, 2009:258), mendefinisikan merek sebagai nama, istilah, tanda, lambang, atau desain, atau kombinasinya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dari salah satu penjual atau kelompok penjual dan mendiferensiasikan merek tersebut dari para pesaing. 2. Menurut Kotler dan Keller (2006: 332), Merek adalah suatu nama, istilah, tanda, lambang atau desain, atau gabungan semua yang diharapkan mengidentifikasi barang atau jasa dari seseorang, penjual atau sekelompok

21

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

penjual, dan diharapkan akan membedakan barang atau jasa dari produk pesaing. 3. Menurut Surachman S.A (2000:3), merek adalah sebuah nama atau symbol (seperti sebuah loga, cap, simbol, lambang, tanda, slogan, katakata atau kemasan) yang dibuat dengan ciri tertentu untuk membedakan dari produk lain yang menjadi produk pesaing.

Jadi merek dibentuk oleh produsen atau penjual untuk memudahkan sebuah produk di identifikasi dari produk lain atau para pesaing. Lebih lanjut, dengan diferensiasi ini, produsen dapat konsisten dalam memberikan manfaat yang direpresentasikan oleh merek tersebut secara berkesinambungan.

D. BrandImage Produk dan jasa mejadi minat atau daya tarik bagi konsumen apabila ada banyak pengalaman dan kesempatan untuk mengkomunikasikannya sehingga akan terbentuk citra merek. Citra merek yang kuat, akan sangat membantu perusahaan dalam meningkatkan volume penjualannya dan efisiensi biaya dalam promosi. Brand image merupakan sekumpulan asosiasi yang 22

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

dipersepsikan oleh konsumen terhadap merek tertentu. Melalui berbagai informasi dan pengalaman masa lalu, citra merek merepresentasikan keseluruhan presepsi terhadap merek perusahaan. Kotler dan Keller (2006: 346), mengatakan bahwa citra merek (brand image) adalah persepsi dan keyakinan yang dilakukan oleh konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi dalam memori konsumen. Jadi, citra merek terbentuk melalui presepsi dan keyakinan konsumen terhadap suatu merek tertentu. Dari sebuah produk dapat lahir sebuah brand jika produk itu menurut persepsi konsumen mempunyai keunggulan fungsi (functional brand), menimbulkan asosiasi dan citra yang diinginkan konsumen (image brand) dan membangkitkan pengalaman tertentu saat konsumen berinteraksi dengannya (experiental

brand).

Ada

banyak

cara

yang

dilakukan

untuk

mengkomunikasikan citra pada suatu merek tertentu seperti iklan di media elektronik atau media massa dan melalui event tertentu seperti pameran atau sponsorship terhadap sebuah kegiatan.

23

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

E. Pricing Friedman (1976), mengatakan bahwa harga (price) adalah sejumlah uang, barang, atau jasa yang ditukarkan pembeli untuk mendapatkan produk atau jasa yang disediakan oleh penjual. Bagi penjual, menetapkan harga pada produk atau jasa adalah suatu hal yang sangat penting bagi pengambilan keputusan manajerial karena harga merupakan satu-satunya variabel dalam strategi pemasaran yang langsung menghasikan pendapatan (Kotler dan Armstrong, 2003). Persepsi terhadap harga adalah cara pandang konsumen dalam menilai apakah sebuah produk mempunyai harga yang wajar, mahal atau murah. Persepsi terhadap harga inilah yang nantinya akan menetukan nilai pada suatu produk dan keinginan untuk membeli produk tersebut (Schiffman dan Kanuk, 2004). Moore et al (2004) menyimpulkan bahwa ketika persepsi terhadap harga meningkat maka ini adalah pertanda positifnya kualitas, prestise, dan status dari produk tersebut.

24

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

F. Diskon Diskon adalah salah satu bagian dari sales promotion yang menargetkan pada konsumen akhir. (Kotler dan Armstrong, 2003), mengatakan bahwa tujuan dari penerapan diskon adalah untuk meningkatkan penjualan jangka pendek, menghabiskan stock barang yang sudah lama, memberikan penghargaan kepada konsumen, dan meningkatkan motivasi dari channel member untuk lebih meningkatkan fungsinya.

G. Strategi Penyesuaian Harga a. Penetapan Harga Diskon dan Pemotongan Harga Sebagian besar perusahaan menyesuaikan harga dasar mereka untuk memberikan pelanggan penghargaan atau respon tertentu, seperti pembayaran tagihan lebih awal, volume pembelian, dan pembelian diluar musim. Penyesuaian harga ini disebut diskon dan potongan harga. Menurut Kotler dan Armstrong (2008:9), diskon adalah pengurangan harga langsung terhadap pembelian selama periode waktu tertentu.

25

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Berbagai bentuk diskon yang meliputi : 1. Diskon tunai (cash discount), pengurangan harga bagi pembeli yang membayar tagihan mereka dengan segera. Diskon kuantitas (Quantity discount), penguranga harga bagi pembeli yang membeli dalam volum besar. Diskon semacam ini menyediakan insentif bagi pelanggan yang membeli lebih banyak dari satu penjual tertentu, dan bukan dari berbagai sumber berbeda. 2. Diskon fungsional (Functional/trade discount), ditawarkan oleh penjual kepada anggota saluran yang melaksanakan fungsi tertentu, seperti penjualan, penyimpanan dan pencatatan. 3. Diskon musiman (Seasonal discount), adalah pengurangan harga bagi pembeli yang membeli barang atau jasa diluar musim. Diskon musiman

memungkinkan

penjual

mempertahankan

kestabilan

produksi sepanjang tahun. Potongan harga (Allowance) adalah uang promosi yang dibayarkan produsen kepada pengecer sebagai imbalan atas kesepakatan untuk menampilkan produk produsen dalam beberapa cara.

26

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Penetapan Harga Tersegmentasi Perusahaan

sering

menyesuaikan

harga

dasar

mereka

untuk

memungkinkan adanya perbedaan dalam pelanggan, produk, dan lokasi. Dalam penetapan harga tersegmentasi perusahaan menjual produk atau jasa dalam dua harga atau lebih, meskipun perbedaan harga itu tidak berdasarkan biaya. Penetapan harga tersegmentasi mempunyai beberapa bentuk. Dalam penetapan harga segmen – pelanggan (Customer – segment pricing), pelanggan yang berbeda membayar harga yang berbeda untuk produk atau jasa yang sama.

H. Segmentasi Pasar Pasar terdiri dari pembeli, dan pembeli memiliki karakteristik yang berbeda dari pembeli yang lain. Mereka dapat berbeda dalam keinginan, sumber daya, lokasi, sikap pembelian, dan praktek pembelian. Oleh karena itu, setiap pembeli memiliki kebutuhan yang berbeda satu sama lain, setiap pembeli secara potensial merupakan pasar terpisah. Dewasa ini banyak perusahaan sangat kesulitan dalam memberikan kepuasan bagi semua konsumennya. Variasi konsumen menjadi faktor yang sangat vital bagi perusahaan dalam memenuhi keinginan dan kebutuhan 27

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

konsumen terhadapa suatu produk. Faktor-faktor seperti usia, jenis kelamin, pekerjaan, tempat, dan lain sebagainya. Hal ini menjadi keharusan bagi perusahaan untuk melakukan segmentasi pasar agar pelayanan kepada konsumen bisa seoptimal mungkin. Kotler dan Armstrong (2004:172), mengatakan bahwa segmentasi pasar (market segmentation) adalah pembagian pasar menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil berdasarkan kebutuhan, karakteristik, atau sifat yang membutuhkan produk dan strategi pemasaran masing-masing secara berbeda satu sama lain.

a. Segmentasi Demografis Segmentasi demografis membagi pasar menjadi kelompok-kelompok berdasarkan variabel seperti usia, jenis kelamin, ukuran keluarga, siklus hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras, generasi, dan kebangsaan. Faktor demografis adalah dasar paling umum yang digunakan untuk menetapkan segmentasi kelompok pelanggan. Salah satu alasan bahwa tingkat variasi kebutuhan, keinginan, dan penggunaan konsumen sering berhubungan erat dengan variabel demografis. Alasan lainnya adalah bahwa variabel demografis mudah diukur dari pada kebanyakan tipe lainnya. Sekalipun segmen pasar mula-mula didefinisikan 28

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

dengan dasar lain, seperti manfaat atau perilaku, karakteristik demografis mereka harus diketahui untuk menilai ukuran pasar sasaran dan mencapai pasar sasaran itu secara efisien.

1. Usia dan Tahap Siklus Hidup Kebutuhan dan keinginan konsumen berubah sejalan dengan perubahan usia. Sebagian perusahaan menggunakan segmentasi umur dan

siklus

hidup,

menawarkan

produk

yang

berbeda

atau

menggunakan pendekatan pemasaran yang berlainan bagi kelompok usia dan siklus hidup yang berbeda.

2. Jenis Kelamin Segmentasi jenis kelamin telah sejak lama digunakan dalam produk pakaian, kosmetik, higienis, dan majalah.

3. Pendapatan Segmentasi pendapatan telah digunakan sejak lama oleh pemasar produk dan jasa seperti mobil, pakaian, kosmetik, jasa keuangan, dan perjalanan. Beberapa perusahaan membidik konsumen yang kaya dengan barang-barang mewah dan layanan yang memuaskan. 29

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Segmentasi Psikografis Membagi pembeli menjadi beberapa kelompok yang berbeda, yang didasarkan pada kelas sosial, gaya hidup, atau karakteristik kepribadian. Orang dalam satu kelompok demografis yang sama dapat memiliki tampilan psikografis yang berbeda.

I. Minat Beli Minat beli merupakan perwujudan perilaku konsumen yang dipengaruhi kondisi lingkungan dan faktor kejiwaan. Konsumen memiliki berbagai pengaruh mengenai produk tertentu dan mempengaruhi nilai dan perilaku akan produk yang akan dibeli. Jika seseorang mempunyai motivasi yang tinggi terhadap obyek tertentu, maka dia akan terdorong untuk berperilaku menguasai produk tersebut. Sebaliknya jika motivasinya rendah, maka dia akan mencoba untuk menghindari obyek yang bersangkutan. Implikasi dalam pemasaran adalah untuk kemungkinan orang tersebut berminat untuk membeli produk atau merek yang ditawarkan pemasaran atau tidak. Oleh karena itu, perilaku konsumen akan minat beli terhadap produk tertentu sangat di perlukan oleh pemasar untuk memprediksi bagaimana perilaku dan minat konsumen akan produk di masa yang akan datang. 30

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Faktor-faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen, yaitu : 1. Sikap atau pendirian orang lain Kekuatan pendirian orang lain akan mengurangi alternative konsumen dalam minat beli tergantung pengaruh yang diberikan orang lain membawa sikap positif atau negatif. Semakin negatif pengaruh yang diberikan maka konsumen tidak mempunyai motivasi untuk membeli.

2. Faktor situasi yang tidak diantisipasi Banyak faktor yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli baik faktor internal seperti lingkungan sosial, tingkatan pendapatan maupun faktor eksternal seperti harga, manfaat produk yang diharapkan akan mengubah minat beli konsumen jika faktor internal maupun eksternal tidak dapat diantisipasi dengan baik.

3. Kepribadian Menurut Schiffman dan Kanuk (2008:107), kepribadian adalah ciriciri kejiwaan dalam diri yang menentukan dan mencerminkan bagaimana seseorang mempunyai respon terhadap lingkungannya. Kepribadian 31

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

bersifat konsisten dan tahan lama serta dapat berubah pada keadaan tertentu.

4. Motivasi Motivasi adalah tenaaga penggerak dalam diri individu yang mendorong seseorang untuk bertindak yang bertujuan untuk memperoleh kepuasan.

Indikator-indikator minat beli ulang menurut Ferdinand Augusty (2002:129), yaitu : a. Minat Transaksional, minat ini menggambarkan perilaku seseorang yang berkeinginan

untuk

selalu

membeli

ulang

produk

yang

telah

dikonsumsinya. b. Minat Referensial, minat ini menggambarkan perilaku seseorang yang cenderung mereferensikan produk yang sudah dibelinya agar dibeli juga oleh orang lain dengan referensi pengalaman konsumsinya. c. Minat Preferensial, minat ini menggambarkan perilaku seseorang yang selalu memiliki preferensi utama pada produk yang dikonsumsinya. Preferensi ini hanya dapat digantikan bila terjadi sesuatu dengan produk preferensinya. 32

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

d. Minat Exploratif, minat ini menggambarkan perilaku seseorang yang selalu mencari informasi untuk mendukung sifat-sifat positif produk yang dilangganinya.

J. Hipotesis 1. Apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari vs Ramayana. Diskon adalah pengurangan harga langsung terhadap pembelian selama periode waktu tertentu. Seperti yang sudah diketahui bahwa Matahari bisa dikatakan lebih unggul dari Ramayana karena dilihat dari berbagai produk yang ditawarkan dan kualitas produk yang ditawarkan lebih unggul dibandingkanramayana yang memberikan diskon besar-besaran tetapi kualitas yang ditawarkan rendah. H1 : Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari versus Ramayana

2. Apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan) dan pendapatan. Wanita cenderung lebih konsumtif dibandingkan dengan pria. Pada umumnya kaum wanita cenderung memiliki sifat menikmati berbelanja dan 33

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

dalam membeli sesuatu kadangkala harus melakukan pertimbanganpertimbangan yang sering kali menyebabkan proses pembelian berlangsung lebih lama dibandingkan pria yang cenderung memiliki sifat lebih praktis dalam berbelanja dan tidak membutuhkan waktu yang lama dalam mengambil keputusan pembelian. Sehingga apabila dilihat berdasarkan jenis kelamin, wanita lebih aktif terlibat dalam program diskon dibandingkan pria. H2a : Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari jenis kelamin (laki-laki dan perempuan)

Pendapatan merupakan salah satu faktor yang termasuk ke dalam kategori demografik yang digunakan sebagai dasar untuk melakukan segmentasi pasar. Pendapatan seseorang akan mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengkonsumsi produk. Apabila konsumen itu tidak konsumtif dalam berbelanja dikarenakan faktor pendapatan. Oleh sebab itu pendapatan menjadi faktor penting bagi konsumen dalam keputusan pembelian. Misalnya konsumen dengan tingkat pendapatan menengah ke atas ketika membeli produk diskonan maka konsumen tersebut akan konsumtif dibandingkan konsumen dengan tingkat pendapatan menengah ke bawah. H2b : Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dilihat dari pendapatan. 34

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Apakah sikap terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang. Sikap adalah evaluasi dalam waktu lama tentang yang disukai atau tidak disukai seseorang, perasaan emosional dan kecenderungan tindakan terhadap beberapa objek atau ide. Sedangkan minat beli adalah perwujudan perilaku konsumen yang dipengaruhi kondisi lingkungan dan faktor kejiwaan. Konsumen memiliki berbagai pengaruh mengenai produk tertentu dan mempengaruhi nilai dan perilaku akan produk yang akan dibeli. Jika seseorang mempunyai motivasi yang tinggi terhadap obyek tertentu, maka dia akan terdorong untuk berperilaku menguasai produk tersebut. Sebaliknya jika motivasinya rendah, maka dia akan mencoba untuk menghindari objek yang bersangkutan (Kotler dan Keller 2009:186). Diskon adalah pengurangan harga langsung terhadap pembelian selama periode waktu tertentu (Kotler dan Armstrong 2008:9). Berdasarkan penjelasan tersebut, dijelaskan bahwa sebagian besar konsumen berbelanja pada saat pengadaan diskon berlangsung, karena konsumen beranggapan mereka mendapatkan manfaat yang lebih apabila mereka berbelanja pada saat pengadaan program diskon berlangsung.

35

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

H3 : Sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang

K. Kerangka Pemikiran H3(+)

Jenis Kelamin Tingkat Pendapatan

Sikap terhadap program diskon

Gambar 1.1 Bagan Kerangka Pemikiran

36

Minat beli ulang

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dapat ditemukan, dibuktikan, dan dikembangkan suatu pengetahuan sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah (Sugiyono, 2008). Jenis penelitian yang akan penulis pakai adalah metode kuantitatif. Metode kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan. Sesuai dengan bentuknya, data kantitatif dapat diolah atau dianalisis menggunakan teknik perhitungan matematik atau statistika (Sugiyono, 2012).

B. Subjek dan Objek Penelitian 1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah orang-orang yang diminta keterangan berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Subjek yang akan dijadikan penelitian ini adalah semua konsumen yang pernah mengikuti program diskon di Matahari dan Ramayana.

37

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Objek Penelitian Objek penelitian adalah variabel-variabel yang menjadi perhatian pokok dalam penelitian. Objek penelitian ini adalah sikap konsumen terhadap program diskon dan minat beli ulang.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu Penelitian Waktu penelitian dilakukan pada bulan Desember – Februari 2015

2. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan pada semua konsumen yang pernah mengikuti program diskon di Matahari dan Ramayana.

D. Populasi dan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua konsumen yang pernah mengikuti program diskon di Matahari dan Ramayana.

38

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Jumlah sampel yang diambil untuk penelitian ini sebanyak 100 responden.

E. Teknik Pengambilan Sampel Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentian sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono 2012:126). Adapun kriteria dalam pengambilan sampel, yaitu : 1. Pendapatan yang di ukur dari uang saku atau uang belanja yang tersedia untuk dibelanjakan : < 700.000 – 1.700.000 1.800.000 – 2.800.000 2.900.000 – 3.900.000 > 3.900.000

39

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Usia dikelompokkan menjadi empat kelompok yaitu : 17th – 22th 23th – 28th 29th – 34th >34th 3. Jenis Kelamin yang dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu : Pria Wanita

F. Jenis dan Sumber Data Data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer adalah data yang langsung diperoleh dari sumbernya. Sumber data primer adalah semua konsumen yang pernah mengikuti program diskon di Matahari dan Ramayana.

G. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah survey dengan menggunakan kuisioner. Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari respon dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal lain yang dia ketahui. Skala 40

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

pengukuran menggunakan skala likert, dimana masing-masing mempunyai skor 1 hingga 5.

H. Skala Pengukuran Data Pengukuran yang dibuat oleh penulis adalah pengukuran variabel dengan skala likert. Skala likert ini mengukur sikap dengan menyatakan setuju atau tidak setuju terhadap subjek, objek, atau kejadian tertentu. Dalam skala likert terdapat 5 kategori jawaban dengan skor sebagai berikut : Sangat Setuju

:5

Setuju

:4

Netral

:3

Tidak Setuju

:2

Sangat Tidak Setuju : 1

I. Variabel Penelitian Variabel adalah segala sesuatu berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan.

Identifikasi variabel dalam penelitian dibedakan menjadi (Sugiyono 2011:2) : 41

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

1. Variabel

terikat

(dependent

variable)

merupakan

variabel

yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini adalah minat beli ulang (Y) 2. Variabel bebas (independent variable) merupakan yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau sebab timbulnya variabel dependen (terikat). Dalam penelitian ini adalah sikap konsumen (X).

J. Definisi Konseptual 1. Sikap Konsumen (X) Sikap menurut Kotler dan Keller (2009:186) adalah evaluasi dalam waktu lama tentang yang disukai atau tidak disukai seseorang, perasaan emosional dan kecenderungan tindakan terhadap beberapa objek atau ide. 2. Minat Beli Ulang (Y) Minat beli merupakan perwujudan perilaku konsumen yang dipengaruhi kondisi lingkungan dan faktor kejiwaan.

K. Operasionalisasi Variabel Sikap

konsumen

terhadap

program

diskon

dioperasionalisasikan

menggunakan 5 item pertanyaan untuk masing-masing objek penelitiannya 42

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

yaitu Matahari dan Ramayana akan dibuat serangkaian pertanyaan untuk masing-masing, sebagai berikut :

1. Sikap konsumen terhadap program diskon yang diberikan oleh Matahari a. Saya senang terhadap program diskon di Matahari. b. Saya senang mencari produk-produk diskon di Matahari. c. Sayatertarik dengan program diskon yang ditawarkan Matahari. d. Program diskon di Matahari menguntungkan saya sebagai kosumen. e. Program diskon di Matahari membantu saya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih murah.

2. Sikap konsumen terhadap program diskon yang diberikan oleh Ramayana a. Saya senang terhadap program diskon di Ramayana. b. Saya senang mencari produk-produk diskon di Ramayana. c. Saya tertarik dengan program diskon yang ditawarkan Ramayana. d. Program diskon di Ramayana menguntungkan saya sebagai konsumen. e. Program diskon di Ramayana membantu saya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih murah.

43

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Minat beli ulang terhadap program diskon dioperasionalisasikan menggunakan 3 item pertanyaan untuk masing-masing objek penelitiannya yaitu Matahari dan Ramayana akan dibuat serangkaian pertanyaan untuk masing-masing, sebagai berikut :

1. Minat beli ulang konsumen terhadap Matahari a. Saya ingin kembali berbelanja pada saat program diskon berlangsung di Matahari b. Saya akan merekomendasikan kepada teman untuk kembali berbelanja di Matahari saat program diskon berlangsung c. Saya akan membeli ulang produk diskonan di Matahari di masa yang akan datang.

2. Minat beli ulang konsumen terhadap Ramayana a. Saya ingin kembali berbelanja pada saat program diskon berlangsung di Ramayana b. Saya akan merekomendasikan kepada teman untuk kembali berbelanja di Ramayana saat program diskon berlangsung c. Saya akan membeli ulang produk diskonan di Ramayana dimasa yang akan datang. 44

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

L. Data Deskriptif Informasi deskriptif ini akan mengungkapkan profil pembelanja saat dilakukan program diskon yaitu, sebagai berikut : a. Berapa

rata-rata

konsumen

belanja

pada

saat

program

diskon

berlangsung? b. Berapa rata-rata konsumen menghabiskan uang saku pada saat program diskon berlangsung ? c. Apakah program diskon membuat konsumen berbelanja lebih banyak ? d. Apakah konsumen berbelanja hanya pada saat program diskon berlangsung ?

M. Teknik Pengujian Instrumen Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan dalam bentuk kuesioner, sehingga perlu dilakukan pengujian valibitas dan rehabilitas.

1. PengujianValiditas Suatu ukuran yang menunjukkan tingkatan-tingkatan kevalidan. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono 45

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2012:166). Untuk mengukur validitas instrument pada penelitian ini digunakan formula validitas instrument pada penelitian ini digunakan formula product moment. ∑ √



∑ ∑

∑ ∑



Keterangan : rxy

= Koefisienkorelasiantara X dan Y (product moment)

X

= Nilai total jawaban dari masing-masing nomor dari responden

Y

= Total butir dari jawaban responden

∑Y

= Jumlah skor butir

∑XY = Jumlah hasil kali X dan Y N

= Banyaknya sampel uji coba

Untuk mengetahui instrument itu valid atau tidak maka ketentuannya adalah sebagai berikut : a. Jika r hitung ≥ r tabel dengan taraf keyakinan 95%, maka instrument tersebut akan dikatakan valid. b. Jika r hitung< r tabel dengan taraf keyakinan 95%, maka instrument tersebutakan dikatakan tidak valid.

46

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Pengujian Reliabilitas Reliabilitas adalah derajat, ketepatan, ketelitian, atau keakuratan yang ditunjukkan oleh instrument pengukuran. Reliabilitas menunjukkan bahwa suatu instrument dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik. Apabila datanya memang sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kali pun diambil tetap akan sama.

N. Teknik Analisis Data 1. Analisis Varian atau Analysis of Variance (ANOVA) Analisis varian merupakan metode statistik untuk menguji hipotesis nol bahwa rata-rata hitung beberapa populasi adalah sama. Beberapa asumsi yang harus dipenuhi pada uji Anova adalah: a. Sampel berasal dari kelompok yang independen. b. Varian antar kelompok harus homogen. c. Data masing-masing kelompok berdistribusi normal. Asumsi pertama harus dipenuhi pada saat pengambilan sampel yang dilakukan secara random terhadap beberapa (> 2) kelompok yang independen, yang mana nilai pada satu kelompok tidak tergantung pada 47

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

nilai di kelompok lain. Sedangkan pemenuhan terhadap asumsi kedua dan ketiga dapat dicek jika data telah dimasukkan ke komputer, jika asumsi ini tidak terpenuhi dapat dilakukan transformasi terhadap data. Apabila proses transformasi tidak juga dapat memenuhi asumsi ini maka uji Anova tidak valid untuk dilakukan, sehingga harus menggunakan uji non-parametrik. Uji Anova pada prinsipnya adalah melakukan analisis variabilitas data menjadi dua sumber variasi yaitu variasi didalam kelompok (within) dan variasi antar kelompok (between). Within group variance adalah mengambarkan deviasi titik data dalam setiap kelompok dari rata-rata hitung sampel, sedangkan between group variance adalah efek dari perlakuan atau faktor. Bila variasi within dan between sama (nilai perbandingan kedua varian mendekati angka satu), maka berarti tidak ada perbedaan efek dari intervensi yang dilakukan, dengan kata lain nilai mean yang dibandingkan tidak ada perbedaan. Sebaliknya bila variasi antar kelompok lebih besar dari variasi didalam kelompok, artinya intervensi tersebut memberikan efek yang berbeda, dengan kata lain nilai mean yang dibandingkan menunjukkan adanya perbedaan. Uji statistik untuk ANOVA digunakan rasio F yang merupakan perbandingan antar dua sumber varian yang terakhir, yaitu varian karena perlakuan dan varian karena pengaruh acak. 48

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

F dimana

Mean square between

Mean square within

Jika hipotesis nol benar, maka tidak ada perbedaan diantara populasi, dan rasio F akan mendekati 1. Jika rata-rata hitung populasi tidak sama, maka pembilang seharusnya menunjukkan perbedaan ini, dan rasio F seharusnya lebih besar dari satu. Distribusi F mennetukan ukuran rasio yang diperlukan untuk menolak hipotesis nol untuk suatu ukuran khusus dan tingkat signifikansi.

Prosedur pengujiannya adalah sebagai berikut : 1. Hipotesis nol H0 :µA1 = µA2 = µA3 HA : µA1≠µA2 ≠ µA3

2. Uji statistik 49

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Uji F dipilih karena ada k-sampel independen, menerima asusmsi ANOVA dan data interval. 3. Tingkat signifikansi Α = 0,05 dan df pembilang = (k-1) = (3-1) = 2 dan df penyebutnya = (n - k)

4. Nilai hitung F=

5. Nilai uji kritis (melihat tabel)

6. Keputusan Apabila statistik hitung > (lebih besar) dari nilai kritisnya maka H0 ditolak. Kesimpulanya: maka ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara dua atau lebih pasangan rata-rata hitung. Apabila statistik hitung < (lebih kecil) dari nilai kritisnya maka Ha diterima . Kesimpulannya : maka tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara dua atau lebih pasangan rata-rata hitung.

50

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Analisis Regresi Sederhana Untuk mengetahui ”sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang” dapat menggunakan alat analisis regresi linier sederhana. Regresi linier sederhana menyatakan hubungan kausalitas antara dua variabel dan memperkirakan nilai-nilai variabel terikat berdasarkan nilai variabel bebas (Anwar Sanusi, 2011:131). Secara matematis sebagai berikut : Regresi Linier sederhana: Y = a + b 1X1+ e Dimana : Y

= Minat beli ulang

a

= Konstanta

X1

= Sikap konsumen terhadap program diskon

e

= Faktor Pengganggu

51

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Uji Hipotesis Uji ini digunakan mengetahui signifikansi dari pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara individual dan menganggap dependen yang lain konstan. Signifikansi pengaruh tersebut dapat diestimasi dengan membandingkan antara nilai ttabel dengan thitung. Apabila nilai thitung.>ttabel maka variabel independen secara individual mempengaruhi variabel dependen, sedangkan thitung.ttabel berarti H0 ditolak dan Haditerima thitung.
Uji t juga bisa dilihat pada tingkat signifikansinya: Jika tingkat signifikansi ≤ 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Jika tingkat signifikansi > 0,05, maka H0 diterima dan Ha ditolak.

52

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB IV Objek Penelitian

A. Sejarah Perusahaan 1. Matahari Department Store PT Matahari Department Store Tbk (Matahari) adalah perusahaan ritel yang menyediakan pakaian, aksesoris, perlengkapan kecantikan, dan perlengkapan rumah untuk konsumen yang menghargai mode dan nilai tambah. Didukung oleh jaringan pemasok lokal dan internasional terpercaya, gabungan antara mode yang terjangkau, gerai dengan visual menarik, berkualitas dan modern, memberikan pengalaman berbelanja yang dinamis dan menyenangkan, dan menjadikan Matahari sebagai Department Store pilihan utama bagi kelas menengah Indonesia yang tengah tumbuh pesat. Matahari Department Store membuka gerai pertamanya sebagai gerai pakaian anak-anak pada 24 Oktober 1958, di kawasan Pasar Baru, Jakarta. Sejak diluncurkan sebagai pusat perbelanjaan modern yang pertama di Indonesia pada tahun 1972, Matahari Department Store telah memperluas jaringannya ke seluruh kepulauan Indonesia. Matahari 53

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Department Store kini hadir di 62 kota, didukung lebih dari 40.000 orang karyawan di 127 gerainya dengan total 1.200 pemasok di Indonesia dan 90% dari pembelian produk beli-putus berasal dari pemasok lokal, yang menjadikannya suatu fenomena nasional. Rangkaian produk yang dijual secara ekslusif di Matahari Department Store, dipandang konsumen sebagai merek mode terkemuka sehingga secara konsisten Matahari Department Store dikenal sebagai Department Store pilihan utama Indonesia. Pada tahun 2009, Matahari menjadi entitas terpisah dari PT Matahari Putra Prima Tbk (MPP), dan diberi nama PT Matahari Department Store Tbk (Matahari). Asia Color Company Limited, anak perusahaan dari CVC Capital Partners Asia Pacific III L.P. dan CVC Capital Partners Asia Pacific III Parallel Fund – A, L.P. (secara bersama disebut sebagai “CVC Asia Fund III”), menjadi pemegang saham utama Matahari pada April 2010. Penawaran saham Matahari ke publik oleh Asia Color Company Limited dan PT Multipolar Tbk pada 2013, telah menarik perhatian dunia. Ditutup pada 28 Maret di tahun yang sama, penawaran saham tersebut meningkatkan kepemilikan publik terhadap Perseroan dari 1,85% ke

54

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

47,35%. Kepemilikan saham yang luas diharapkan akan menguntungkan Matahari dengan sebagai berikut :

1. Meningkatnya likuiditas perdagangan saham di IDX 2. Memberikan kemungkinan untuk mendapat manfaat pajak penghasilan sesuai dengan peraturan pajak yang berlaku di Indonesia 3. Memudahkan akses dana ke pasar modal domestik dan internasional 4. Mengangkat profil Perusahaan di Indonesia dan luar negeri

2. Ramayana Lestari Sentosa

Pertama kali Ramayana Lestari Sentosa didirikan sebagai usaha kecil pada tahun 1978, kini Ramayana Lestari Sentosa telah menjadi pemimpin pasar dalam segmen retail menengah dan ke bawah. Sekarang Ramayana Lestari Sentosa telah tumbuh dan berkembang seiring dengan meningkatnya daya beli rata-rata masyarakat Indonesia dengan didukung 2.500 pekerja. Ramayana menjadi salah satu department store yang paling terkemuka di Indonesia, dan dengan perkembangan yang sangat pesat khususnya produk baru yang ditambahkan oleh Ramayana Lestari Sentosa yaitu seperti pakaian, sepatu, tas dan aksesoris, semakin membuat

55

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Ramayana Lestari Sentosa optimis untuk membuka toko cabang pertama diluar dari wilayah Jakarta.

Sekarang Ramayana Lestari Sentosa telah mempunyai cabang diseluruh Indonesia dengan mengikuti tren-tren dan gaya terkini kepada setiap kalangan yang ada di masyarakat dengan harga yang wajar. Seiring dengan

perkembangan

zaman,

Ramayana

Lestari

Sentosa

mengintensifikasikan upaya untuk meningkatkan margin keuntungan untuk menghadapi perubahan demografis dan harga yang tinggi terhadap barang kebutuhan sehari-hari, memengaruhi daya beli sasaran pasarnya yaitu masyarakat Indonesia dari kalangan menengah dan ke bawah dengan berpenghasilan rendah.

B. Arti Logo

1. Matahari Department Store

Logo Matahari Department Store terdiri atas dua macam warna yaitu hijau dan merah. Adapun arti masing-masing warna tersebut adalah sebagai berikut :

56

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Warna Hijau : Warna hijau yang menunjukkan tanah air Indonesia yang subur. Dengan simbol warna hijau diharapkan pula Matahari Department Store bisa tumbuh dan berkembang dengan sukses di Indonesia.

Warna Merah : Warna merah menunjukkan bahwa Matahari Department Store mempunyai harapan untuk melakukan ekspansi ke luar negeri setelah Matahari Department Store berkembang di seluruh Indonesia.

Sekarang Matahari Department Store tampil dengan logo barunya dengan warna merah dan abu-abu tua yang jika di lihat sepintas mirip dengan warna hitam, dimana font tulisan Matahari pun berubah juga.

Danny Kojongian sebagai Direktur di PT Matahari Department Store menjelaskan bahwa warna putih dan merah pada font dan simbol Matahari melambangkan nasionalisme yang berarti bangga terhadap merek asli Indonesia, sedangkan warna merah itu sendiri berarti energik dan tangguh. Danny Kojongian juga mengatakan bahwa beliau sengaja merubah konsep logo tersebut menjadi konsep yang baru dan elegan (http://seputarlogo.blogspot.com/2011_08_01_archive.html) 57

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

C. Visi dan Misi

1. Matahari Department Store Tujuan yang diharapkan oleh PT Matahari Department Store Tbk (Matahari) dituangkan kedalam visi dan misi mereka, yaitu sebagai berikut : Visi Menjadi periteil pilihan utama di Indonesia

Misi Secara konsisten menyediakan beragam produk fashion yang tepat serta layanan terbaik untuk meningkatkan kualitas hidup konsumen.

2. Ramayana Lestari Sentosa

Sebagai perusahaan retail, Ramayana mempunyai visi dan misi yaitu sebagai berikut :

Visi

Bertekad untuk memperkuat posisi perusahaan sebagai pengecer terbesar di Indonesia dan paling menguntungkan di sektor perusahaan dengan 58

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

mengendalikan biaya, meningkatkan layanan pelanggan, pengembangan sumber

daya

manusia

dan

memelihara

hubungan

yang

saling

menguntungkan dengan pemasok kami dan rekan bisnis.

Misi

Perusahaan retail yang berkomitmen untuk melayani kebutuhan rendah dan segmen menengah yang berpenghasilan rendah dengan menyediakan berbagai barang dagangan dengan pelayanan yang terbaik.

D. Struktur Organisasi

1. Matahari Department Store

Jabatan dan tugas masing-masing personil di Matahari Department Store adalah sebagai berikut :

1. Store Manager (Manajer Toko)

Store manager merupakan pemegang kebijaksanaan umum dalam perusahaan, mewakili perusahaan baik ke dalam maupun ke luar perusahaan.

Adapun tugas dari store manager adalah sebagai berikut : 59

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

a. Mengkoordinasikan seluruh aktivitas Department Store b. Menentukan policy (kebijakan) Department Store c. Mengawasi bagian-bagian dalam Department Store d. Menandatangani surat keluar atas nama Matahari Department Store e. Memimpin rapat

2. Assistant Manager I (Bidang Operasional)

Assistant Manager I bertugas membantu store manager dalam mengkoordinasikan

jalannya

operasi

Department

Store

yang

khususnya bidang operasional. Tugas-tugas dari Assistant Manager I sebagai berikut :

a. Mengurusi seluruh kegiatan yang menyangkut bidang penjualan dan pengadaan barang. b. Mengurusi kegiatan promosi penjualan baik dengan jalan memasang iklan, menjadi sponsor, dan lain-lain yang prinsipnya dapat

menunjang

promosi

masyarakat. 60

dan

pengenalan

produk

pada

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Assistant Manager II (Bagian Personalia)

Assistant Manager II bertugas membantu Store Manager dalam menjalankan tugasnya, khususnya bidang kepegawaian. Adapun tugasnya adalah sebagai berikut :

a. Mengadakan penarikan dan seleksi tenaga kerja baru pada saat Department Store memerlukan tenaga kerja baru b. Menentukan mutasi tugas karyawan dan pengeluaran c. Menentukan sistem penggajian d. Menerima dan kemudian memikirkan keluhan karyawan yang menyangkut bidangnya

4. Finance (FIN), Accounting (ACC), Electronic Data Processing (EDP)

Ketiga jabatan di atas dijadikan satu karena dalam menjalankan tugasnya sangat berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Bagian finance bertugas mengurusi hal-hal yang berhubungan dengan keuangan,

bidang

accounting

mengurusi

bidang

pembukuan

Department Store, sedangkan bagian Electronic Data Processing 61

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

bertugas mengolah seluruh data yang berhubungan dengan operasi Department Store. Data yang diolah diperoleh dari bagian accounting, sehingga dalam kenyataannya jabatan EDP dirangkap oleh bagian accounting.

5. Supervisor (SPV)

Supervisor bertugas membantu Assistant Manager I dalam melaksanakan tugas-tugas operasionalnya. Terdapat beberapa macam supervisor yang bertugas sesuai dengan bidangnya, seperti Supervisor Ekspedisi (penerimaan barang), Supervisor Visual (pemajangan barang), Supervisor Teknisi dan Supervisor Monitor. Adapun tugastugas dari Supervisor adalah sebagai berikut :

a. Membuat

rencana

mengenai

aspek

manajemen

dalam

meningkatkan volume penjualan b. Menjabarkan program-program Department Store ke bawahan c. Mengadakan pengawasan untuk satu counter dan tidak menutup kemungkinan untuk menangani counter lain apabila diperlukan

62

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

d. Membuat laporan persediaan barang dan mengadakan pengecekan barang e. Membuat usulan promosi f. Memotivasi karyawan untuk meningkatkan produktivitas kerja g. Melakukan pengawasan rutin terhadap counter pada khususnya dan terhadap toko pada umumnya.

6. Koordinator Counter

Tugas-tugas dari Koordinator Counter adalah sebagai berikut :

a. Mengadakan pemeriksaan pada area penjualan, Stand Display (tempat menggantungkan pakaian), label harga dan ketepatan pemajangan pakaian apakah sesuai pada tempatnya atau tidak b. Aktif dalam penjualan barang dan memberitahukan barang yang sedang tren pada karyawan c. Mengatur dan memeriksa persediaan barang yang ada di pajangan

63

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

d. Mengawasi barang-barang baru di area penjualan dan barangbarang yang penjualannya baik e. Mengadakan analisa data seperti ukuran, warna, harga, dan lainlain f. Memerintahkan karyawan untuk mendengarkan keluhan konsumen dan mengadakan perbaikan untuk mengatasi keluhan-keluhan dari konsumen

7. Pramuniaga

Pramuniaga dalam Department Store merupakan ujung tombak dari penjualan. Karena dalam hal ini Pramuniaga merupakan personil yang terlibat langsung dengan konsumen dalam melakukan pembelian suatu barang. Oleh karena itu, pramuniaga dituntut untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen. Adapun tugas Pramuniaga sebagai berikut :

a. Memeriksa fixture, label harga agar selalu dalam keadaan baik

64

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Memeriksa persediaan barang yang ada dan menjaga kerapian barang-barang yang dijual c. Menyambut dan melayani konsumen dengan ramah dan sabar d. Melaporkan keadaan barang yang baik dan kurang laku kepada atasan e. Harus selalu waspada dan menjaga keamanan barang-barang yang ada di counternya f. Mengisi kembali rak-rak kosong yang barangnya sudah laku terjual g. Mengambil alih tugas rekan sekerja yang sedang tidak bertugas atau cuti

8. Lain-lain

Bagian lain-lain adalah tenaga kerja personalia, tenaga visual, security, bagian utama, teknisi, bagian monitor, dan kasir. Adapun tugas masing-masing bagian di atas adalah melaksanakan sesuai dengan bidangnya yang di bawahi atau diawasi oleh Supervisor bagian yang bersangkutan.

65

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Ramayana Lestari Sentosa Agar organisasi perusahaan dapat berjalan lebih baik perusahaan mempunyai struktur organisasi yang sesuai dengan aktivitas perusahaan. Struktur organisasi agar tampak jelas dan tegas, biasanya perusahaan menyusun suatu bagan organisasi yang menggambarkan fungsi-fungsi department atau jabatan dalam organisasi dan menunjukkan hubungan mereka dengan yang lain. Tiap- tiap bagan dalam organisasi mempunyai tugas dan tanggung jawab pada bidangnya masing-masing. Adapun dekripsi jabatan perusahaan pusat tersebut dapat di jelaskan dengan description sebagai berikut; 1. Tanggung Jawab : Dewan Komisaris Dewan Komisaris dibentuk sebagian badan non-executive yang mewakili

semua

kepentingan para pemegang

saham

dengan

mengawasi jalannya proses manajemen dalam perusahaan. 2. Tanggung Jawab : Dewan Direksi Tugas utama para Dewan Direksi adalah melaksanakan tanggung jawab yang berkaitan dengan kepentingan dan objektivitas perusahaan. Para dewan direksi juga bertanggungjawab hadir dalam pengadilan hukum sesuai dengan apa yang telah ditetapkan. 66

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Tugas Komite Audit Tugas utama Komite Audit adalah memeriksa hasil laporan keuangan dan mengawasi sistem internal dalam perusahaan, untuk memastikan bahwa perusahaan telah mengikuti aturan pasar yang berlaku, dan memastikan bahwa resiko yang ada telah ditanggulangi.

4. Tugas Corporate Secretary Tugas utama Corporate Secretary adalah menjaga hubungan baik dengan pihak yang terkait dalam pasar, dan juga dengan para pemegang saham, media masa, masyarakat di area operasional dan dengan masyarakat umum; Corporate Secretary juga harus mengikuti semua aturan pasar dan hukum yang berlaku, selain itu juga membantu para dewan direksi dalam tata kelola perusahaan, termasuk mengatur kegiatan para dewan di dalam maupun di luar perusahaan.

67

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

E. Sumber Daya Manusia 1. Jumlah Tenaga Kerja a. Matahari Department Store Saat ini jumlah tenaga kerja di Matahari Department Store yang penulis teliti sebanyak 40.000 orang karyawan yang tersebar di 127 gerai Matahari.

b. Ramayana Lestari Sentosa Didalam pelaksanaan kegiatan, perusahaan Ramayana Lestari Sentosa ini mempunyai pekerja sebanyak 2.500 karyawan.

2. Jam Kerja a. Matahari Department Store

Untuk jam kerja karyawan di Matahari Department Store adalah 40 jam per minggu. Setiap hari karyawan bekerja kurang lebih 68

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

selama 8 jam sehingga dalam satu minggu ada dua hari libur (off) yang ditetapkan secara bergiliran pada semua karyawan. Tiap harinya jam kerja karyawan di Matahari Department Store dibagi dalam dua shift, yaitu sebagai berikut : Shift 1

: Jam 09.00 – 17.00

Istirahat

: Jam 12.00 – 13.00

Shift 2

: Jam 13.00 – 21.00

Istirahat

: Jam 18.00 – 19.00

b. Ramayana Lestari Sentosa

Jam kerja pada karyawan Ramayana Lestari Sentosa ini berdasarkan shift yang telah ditentukan. Setiap harinya karyawan di Ramayana berkerja selama 8 jam dan dihitung bekerja selama 6 hari dan mendapatkan hari libur selama satu hari (off). Shift 1

: Jam 08.15 – 16.15

Istirahat

: Jam 12.00 – 13.00

Shift 2

: Jam 13.00 – 21.00 69

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Istirahat

: Jam 18.00 – 19.00

F. Diskon 1. Matahari Department Store Matahari

Department

Store

dalam

menetapkan

harga

menggunakan cara Sentralisasi Merchandising dimana harga ditentukan oleh bagian pengadaan barang dari kantor pusat. Namun ada beberapa barang yang penetapan harganya dilakukan oleh bagian Merchandising (pengadaan barang) Department Store yang bersangkutan. Dalam mengelompokkan barang menurut harga, dibagi menjadi tiga yaitu economic price, popular price, dan better price. Pengelompokkan ini dibuat berdasarkan pada merek dan kualitas barang, teknik pembuatan serta model dan desain baru. Berbagai macam bentuk promosi telah dilakukan oleh Matahari Department Store untuk menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan volume penjualan. Pemberian label potongan harga (diskon) untuk produk-produk pakaian wanita merupakan salah satu bentuk strategi penjualan yang telah dilakukan. Hampir seluruh produk 70

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

pakaian wanita yang ditawarkan berlabelkan diskon antara 10% hingga 50%. Penawaran tersebut tentu saja akan memberikan pandangan yang menguntungkan karena konsumen bisa mendapatkan produk yang diinginkan di bawah harga normal. Terlebih lagi dengan adanya penawaran-penawaran khusus, seperti diskon 50%+20% yang tentunya diharapkan dapat menstimuli konsumen untuk melakukan pembelian.

2. Ramayana Lestari Sentosa Dalam pelaksanaannya, PT. Ramayana Lestari Sentosa, Tbk membagi kebijakan discount menjadi dua bagian, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Time Service (TS) Time Service adalah program toko yang dilakukan untuk menarik customer agar berbelanja di toko dan time service ini tidak berlaku untuk karyawan toko yang bersangkutan. Ramayana Lestari Sentosa memberikan potongan harga yang dilakukan dengan cara price over yakni label tidak perlu diubah dan pada bon dituliskan discount atau potongan harga yang diberikan. Price over akan mempengaruhi budget discount toko. Oleh karena itu kepala toko dan 71

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Merchandise Development (MCD) harus mempertimbangkan budget discount toko. Annoucer akan menginformasikan kepada konsumen tentang pelaksanaan time service yang meliputi tempat acara, jumlah (potongan harga) dengan semenarik mungkin. Time Service biasanya dilakukan untuk menghabiskan stok barang dan mencapai target penjualan dengan budget discount sesuai dengan kebijakan yang diberikan pihak perusahaan yang diwakilkan oleh kepala toko dan MCD. 2. Discount Time (DT) Discount Time merupakan program toko yang dilakukan untuk menarik perhatian konsumen dengan cara memberikan discount sebesar 20 % untuk seluruh barang pada season-season tertentu namun dalam batas budget discount tertentu, yakni tidak boleh melampaui ketentuan yang diberikan oleh kantor pusat. Budget discount yang diberikan oleh pusat merupakan hasil keputusan yang yang telah disesuaikan dengan target penjualan yang masih harus dicapai toko bersangkutan. Discount Time tidak berlaku kepada karyawan toko bersangkutan.

72

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Kebijakan-kebijakan

discount

yang

diterapkan

di

PT.

Ramayana Lestari Sentosa, Tbk dilakukan sesuai dengan kepentingan dan target penjualan yang harus dicapai. Gunanya untuk mendapatkan hasil penjualan dan margin terbaik. Selain dua jenis discount diatas, terdapat program double discount. Double Discount akan dijalankan jika penjualannya di toko kurang bagus dan juga pada event tertentu.

73

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB V Analisis Data dan Pembahasan

Pada bab ini peneliti menjelaskan tentang deskripsi data penelitian, analisis data penelitian dan pembahasan data penelitian. Analisis data merupakan mengolah data berdasarkan jawaban responden dalam kuisioner yang diberikan peneliti. Dalam menganalisis data ini peneliti menggunakan hasil penelitian melalui penyebaran kuisioner sebanyak 100 responden yang terdiri dari 50 responden dari Matahari Department Store dan 50 responden dari Ramayana Lestari Sentosa. Sebelum melakukan pengujian, peneliti melakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Kemudian dilanjutkan dengan uji beda setelah itu di lanjutkan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas dan uji heteroskedastisitas, dan yang terakhir uji regresi linier sederhana. Uji beda dan uji regresi linier sederhana dilakukan untuk menguji apakah hipotesis yang dikemukakan pada BAB II dapat diterima atau ditolak. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak (software) SPSS (Satistical Product and Service Soluttion) 16.0 for Windows.

74

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

A. Analisis Deskriptif Responden 1. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Pada penelitian ini responden yang peneliti memperoleh sebanyak 100 responden yang terdiri dari 50 responden dari Matahari Department Store dan 50 responden Ramayana Lestari Sentosa. Pengumpulan data yang peneliti lakukan selama 2 minggu yang berlokasi di parkiran motor Matahari Department Store di Malioboro, parkiran motor Ramayana Lestari Sentosa, di tetangga sekitar rumah, di restaurant dan di warung makan.

Tabel V.1 Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin di Matahari Derpartment Store dan Ramayana Lestari Sentosa

Jenis Kelamin

Matahari Department Store Jumlah

Ramayana Lestari Sentosa Jumlah

Perempuan

35

30

Laki-laki

15

20

Total

50

50

75

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

a. Matahari Department Store Berdasarkan tabel V.1 diatas dapat dijelaskan bahwa dari total 50 orang konsumen di Matahari Department Store yang menjadi responden terdapat 35 responden berjenis kelamin perempuan dan 15 responden yang berjenis kelamin laki-laki.

b. Ramayana Lestari Sentosa Berdasarkan tabel V.1 diatas dapat dijelaskan bahwa dari total 50 orang konsumen di Ramayana Lestari Sentosa yang menjadi responden terdapat 30 responden berjenis kelamin perempuan dan 20 responden yang berjenis kelamin laki-laki.

76

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendapatan Tabel V.2 Karakteristik Responden Menurut Tingkat Pendapatan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa

Matahari

Ramayana Lestari

Department Store

Sentosa

Jumlah

Jumlah

35

30

14

16

1

2

> Rp. 3.900.000

0

2

Total

50

50

Pendapatan

Rp. 700.000 – Rp. 1.700.000 Rp. 1.800.000 – Rp. 2.800.000 Rp. 2.900.000 – Rp. 3.900.000

a. Matahari Department Store Pada tabel V.2 diatas dapat dilihat bahwa dari total 50 orang konsumen di Matahari Department Store yang menjadi responden terdapat 35 responden dengan memiliki pendapatan sebesar Rp. 700.000 sampai dengan Rp. 1.700.000 perbulan, 14 responden

77

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

yang memiliki pendapatan sebesar Rp. 1.800.000 sampai dengan Rp. 2.800.000 perbulan dan 1 responden yang memiliki pendapatan Rp. 2.900.000 sampai dengan Rp. 3.900.000 perbulan.

b. Ramayana Lestari Sentosa Pada tabel V.2 diatas dapat dilihat bahwa dari total 50 orang konsumen di Ramayana Lestari Sentosa yang menjadi responden terdapat 30 responden dengan memiliki pendapatan sebesar Rp. 700.000 sampai dengan Rp. 1.700.000 perbulan, 16 responden yang memiliki pendapatan sebesar Rp. 1.800.000 sampai dengan Rp. 2.800.000 perbulan, 2 responden yang memiliki pendapatan Rp. 2.900.000 sampai dengan Rp. 3.900.000 perbulan, dan 2 responden yang memiliki pendapatan > Rp. 3.900.000 perbulan.

78

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden Berdasarkan Usia Tabel V.3 Karakteristik Responden Menurut Usia di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa

Matahari

Ramayana Lestari

Department Store

Sentosa

Jumlah

Jumlah

17 – 22 Tahun

25

23

23 – 28 Tahun

9

11

29 – 34 Tahun

8

8

> 34 Tahun

8

8

50

50

Usia

Total

a. Matahari Department Store Pada tabel V.3 diatas dapat dilihat bahwa dari total 50 orang konsumen di Matahari Department Store yang menjadi responden terdapat 25 responden dengan usia 17 – 22 tahun, 9 responden dengan usia 23 – 28 tahun, 8 responden dengan usia 29 – 34 tahun, dan 8 responden dengan usia lebih dari 34 tahun.

79

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

b. Ramayana Lestari Sentosa Pada tabel V.3 diatas dapat dilihat bahwa dari total 50 orang konsumen di Ramayana Lestari Sentosa yang menjadi responden terdapat 23 responden dengan usia 17 – 22 tahun, 11 responden dengan usia 23 – 28 tahun, 8 responden dengan usia 29 – 34 tahun, dan 8 responden dengan usia lebih dari 34 tahun.

B. Analisis Deskriptif Untuk Variabel Penelitian 1. Analisis deskriptif untuk variabel sikap konsumen terhadap program diskon Dalam melakukan analisis skor penilaian terlebih dahulu dilakukan perhitungan terhadap data yang ada. Skala yang digunakan adalah skala Likert yang dibagi menjadi 5 kategori dengan range sebagai berikut :

= = 0,8

Variabel sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa diukur melalui 5 indikator dengan 5 item pernyataan. Setelah ke 5 item ini di rata-rata

80

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

dan diklasifikasikan maka deskripsi variabel sikap konsumen terhadap program diskon bisa dilihat pada tabel V.4, sebagai berikut :

81

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Tabel V.4 Deskripsi Variabel Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa Rata-rata Item

1

2

3

4

Indikator

Rata-rata

Matahari

Standar

Department Store

Deviasi

4,08

0,6951

3,94

0,6518

3,84

0,6809

3,66

0,6883

3,98

07951

3,74

0,6642

4,04

0,5699

3,9

0,5802

3,84

0,7102

3,54

0,7615

3,95

0,6902

3,75

0,6692

Saya senang pada program diskon di Matahari/Ramayana Saya senang mencari produk-produk diskon di Matahari/Ramayana Saya tertarik dengan program diskon yang ditawarkan Matahari/Ramayana Program diskon di Matahari/Ramayana menguntungkan saya sebagai konsumen

Ramayana Lestari Sentosa

Standar Deviasi

Program diskon di Matahari/Ramayana 5

membuat saya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih murah Total

82

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI a. Matahari Department Store Berdasarkan analisis terhadap jawaban pada tabel V.4 diatas untuk seluruh item pertanyaan yang berkaitan dengan variabel sikap konsumen diketahui bahwa ratarata Matahari Department Store sebesar 3,95. Hal ini berarti Matahari Department Store memiliki skor yang lebih tinggi dibandingkan dengan Ramayana Lestari Sentosa.

b. Ramayana Lestari Sentosa Berdasarkan analisis terhadap jawaban pada tabel V.4 diatas untuk seluruh item pertanyaan yang berkaitan dengan variabel sikap konsumen diketahui bahwa ratarata Ramayana Lestari Sentosa sebesar 3,75. Hal ini berarti Ramayana Lestari Sentosa memiliki skor yang lebih rendah dibandingkan dengan Matahari Department Store.

2. Analisis deskriftif untuk variabel Minat Beli Ulang Dalam melakukan analisis skor penilaian terlebih dahulu dilakukan perhitungan terhadap data yang ada. Skala yang digunakan adalah skala Likert yang dibagi menjadi 5 kategori dengan range sebagai berikut :

= = 0,8

83

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Variabel Minat Beli Ulang di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa diukur melalui 3 indikator dengan 3 item pernyataan. Setelah ke 3 item ini dirata-rata dan diklasifikasikan maka deskripsi variabel minat beli ulang bisa dilihat pada tabel V.5, sebagai berikut : Tabel V.5 Deskripsi Variabel Minat Beli Ulang di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa

Item

Indikator

Rata-rata

Standar

Rata-rata

Standart

Matahari

Deviasi

Ramayana

Deviasi

Department Store

Lestari Sentosa

Saya ingin kembali berbelanja pada saat 1

program diskon berlangsung di

3,74

0,7230

3,66

0,6262

3,54

0,7615

3,56

0,7045

3,76

0,7439

3,62

0,6966

3,68

0,7428

3,61

0,6757

Matahari/Ramayana Saya akan merekomendasikan kepada teman 2

untuk kembali berbelanja di Matahari/Ramayana saat program diskon berlangsung Saya akan membeli ulang produk diskon di

3

Matahari/Ramayana pada masa yang akan datang Total

84

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI a. Matahari Department Store Berdasarkan analisis terhadap jawaban pada tabel V.5 diatas untuk seluruh item pertanyaan yang berkaitan dengan variabel minat beli ulang diketahui bahwa ratarata Matahari Department Store sebesar 3,68. Hal ini berarti Matahari Department Store memiliki skor yang lebih tinggi dibandingkan dengan Ramayana Lestari Sentosa.

b. Ramayana Lestari Sentosa Berdasarkan analisis terhadap jawaban pada tabel V.5 diatas untuk seluruh item pertanyaan yang berkaitan dengan variabel minat beli ulang diketahui bahwa ratarata Ramayana Lestari Sentosa sebesar 3,61. Hal ini berarti Ramayana Lestari Sentosa memiliki skor yang lebih rendah dibandingkan dengan Matahari Department Store.

C. Pengujian Validitas dan Reliabilitas 1. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkatan-tingkatan kevalidan. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data (mengukur) itu valid. Berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Untuk mengetahui instrument tersebut valid atau tidak maka ada ketentuannya jika r hitung ≥ 0,2787 maka instrument tersebut akan valid.

85

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI a. Matahari Department Store Tabel V.6 Hasil Uji Validitas Variabel Minat Beli Ulang Matahari Department Store Item Pertanyaan

r Tabel

r Hitung

Keterangan

Item 1

0,2787

0,877

Valid

Item 2

0,2787

0,852

Valid

Item 3

0,2787

0,894

Valid

Berdasarkan tabel V.6, hasil uji validitas variabel minat beli ulang di Matahari Departemen Store terdapat 3 item pertanyaan yang semuanya valid karena nilai r hitung dari setiap pertanyaan tersebut > dari r tabel.

86

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tabel V.7 Hasil Uji Validitas Variabel Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Matahari Department Store Item Pertanyaan

r Tabel

r Hitung

Keterangan

Item 4

0,2787

0,823

Valid

Item 5

0,2787

0,874

Valid

Item 6

0,2787

0,935

Valid

Item 7

0,2787

0,816

Valid

Item 8

0,2787

0,818

Valid

Berdasarkan tabel V.7, hasil uji validitas variabel sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari Departemen Store terdapat 5 item pertanyaan yang semuanya valid karena nilai r hitung dari setiap pertanyaan tersebut > dari r tabel.

87

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Ramayana Lestari Sentosa Tabel V.8 Hasil Uji Validitas Minat Beli Ulang Ramayana Lestari Sentosa Item Pertanyaan

r Tabel

r Hitung

Keterangan

Item 1

0,2787

0,917

Valid

Item 2

0,2787

0,898

Valid

Item 3

0,2787

0,884

Valid

Berdasarkan tabel V.8, hasil uji validitas variabel minat beli ulang di Ramayana Lestari Sentosa terdapat 3 item pertanyaan yang semuanya valid karena nilai r hitung dari setiap pertanyaan tersebut > dari r tabel.

88

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tabel V.9 Hasil Uji Validitas Variabel Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Ramayana Lestari Sentosa Item Pertanyaan

r Tabel

r Hitung

Keterangan

Item 4

0,2787

0,768

Valid

Item 5

0,2787

0,819

Valid

Item 6

0,2787

0,751

Valid

Item 7

0,2787

0,690

Valid

Item 8

0,2787

0,758

Valid

Berdasarkan tabel V.9, hasil uji validitas variabel sikap konsumen terhadap program diskon di Ramayana Lestari Sentosa terdapat 5 item pertanyaan yang semuanya valid karena nilai r hitung dari setiap pertanyaan tersebut > dari r tabel.

2. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah derajat, ketepatan, ketelitian, atau keakuratan yang ditunjukkan oleh instrument pengukuran. Reliabilitas menunjukkan bahwa suatu instrument dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik. Apabila datanya memang sesuai dengan kenyataannya, maka berapa kali pun di ambil tetap akan sama. Suatu variabel

89

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI dinyatakan reliable jika nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60. Hasil uji reliable dapat dilihat pada tabel V.10, sebagai berikut :

a. Matahari Department Store Tabel V.10 Hasil Uji Reliabilitas Minat Beli Ulang Matahari Department Store Variabel

Cronbach’s Alpha

r Tabel

Reliabilitas

Minat Beli Ulang

0,845

0,6

Reliabel

Berdasarkan tabel V.10 hasil uji variabel minat beli ulang di Matahari Department Store dapat dilihat nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60, maka dinyatakan reliabel. Tabel V.11 Hasil Uji Reliabilitas Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Matahari Department Store Variabel

Cronbach’s Alpha

r Tabel

Reliabilitas

Sikap Konsumen

0,906

0,6

Reliabel

Berdasarkan tabel V.11 hasil uji variabel sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari Department Store dapat dilihat nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60, maka dinyatakan reliabel.

90

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Ramayana Lestari Sentosa Tabel V.12 Hasil Uji Reliabilitas Minat Beli Ulang Ramayana Lestari Sentosa Variabel

Cronbach’s Alpha

r Tabel

Reliabilitas

Minat Beli Ulang

0,845

0,6

Reliabel

Berdasarkan tabel V.12 hasil uji variabel minat beli ulang di Ramayana Lestari Sentosa dapat dilihat nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60, maka dinyatakan reliabel. Tabel V.13 Hasil Uji Reliabilitas Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Ramayana Lestari Sentosa Variabel

Cronbach’s Alpha

r Tabel

Reliabilitas

Sikap Konsumen

0,906

0,6

Reliabel

Berdasarkan tabel V.13 hasil uji variabel sikap konsumen terhadap program diskon di Ramayana Lestari Sentosa dapat dilihat nilai Cronbach,s Alpha ≥ 0,60, maka dinyatakan reliabel.

91

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

D. Hasil Uji Persyaratan Regresi 1. Matahari Department Store a. Uji Normalitas

Berdasarkan grafik di atas, terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal, serta penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Hal ini berarti model regresi layak digunakan karena memenuhi asumsi normalitas.

92

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan gambar di atas dapat dilihat bahwa tidak terdapat masalah heteroskedasitias karena titik-titik menyebar dengan pola yang tidak jelas diatas dan dibawah angka nol pada sumbu Y maka dapat disimpulkan tidak terdapat masalah heteroskedastisitas pada model regresi yang tengah diuji.

2. Ramayana Lestari Sentosa a. Uji Normalitas

Berdasarkan grafik di atas, terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal, serta penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Hal ini berarti model regresi layak digunakan karena memenuhi asumsi normalitas. 93

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan gambar di atas dapat dilihat bahwa tidak terdapat masalah heteroskedasitias karena titik-titik menyebar dengan pola yang tidak jelas diatas dan dibawah angka nol pada sumbu Y maka dapat disimpulkan tidak terdapat masalah heteroskedastisitas pada model regresi yang tengah diuji.

94

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI E. Analisis Uji Beda Menggunakan Anova 1. Untuk menjawab rumusan masalah pertama yaitu sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari versus Ramayana

Tabel V.14 Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Sig Homogenity

: 0,980

Sig ANOVA

: 0,073

df

: 98

F

:3,288

a. Menentukan rumusan hipotesis : Ho : Tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon yang diberikan oleh Matahari versus Ramayana Ha : Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon yang diberikan oleh Matahari versus Ramayana

95

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Tingkat signifikansi : α = 5% c. Menentukan nilai F hitung Dilihat dari tabel SPSS nilai F hitung sebesar 3,288 d. Kriteria Pengambilan Keputusan Ho ditolak, jika statistik hitung > nilai kritis Ha diterima, jika statistik hitung < nilai kritis e. Kesimpulan Dilihat dari tabel di atas diperoleh nilai statistik hitung sebesar 3,288 dengan nilai kritis 1,984, dan nilai df sebesar 98. Hasil ini menunjukkan bahwa 3,288 > 1,984 jadi hasil hipotesis nol ditolak. Artinya tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon yang diberikan oleh Matahari versus Ramayana.

96

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 2. Untuk menjawab rumusan masalah kedua yaitu sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan).

Tabel V.15 Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Jenis Kelamin (Laki-laki dan Perempuan) Perbandingan Jenis Kelamin Sig Homogenity

: 0,943

Sig ANOVA

: 0,339

df

: 98

F

: 0,925

a. Menentukan rumusan hipotesis : Ho :

Tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan)

Ha :

Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan)

97

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Tingkat signifikansi : α = 5% c. Menentukan nilai F hitung Dilihat dari tabel SPSS nilai F hitung sebesar 0,925 d. Kriteria Pengambilan Keputusan Ho ditolak, jika statistik hitung > nilai kritis Ha diterima, jika statistik hitung < nilai kritis e. Kesimpulan Dilihat dari tabel di atas diperoleh nilai statistik hitung sebesar 0,925 dengan nilai kritis 1,984, dan nilai df sebesar 98. Hasil ini menunjukkan bahwa 0,925 < 1,984 jadi hasil hipotesis nol diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan)

98

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 3. Untuk menjawab rumusan masalah kedua yaitu sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan.

Tabel V.16 Perbandingan Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon dari Pendapatan Perbandingan Pendapatan Sig Homogenity

: 0,969

Sig ANOVA

: 0,484

df

: 98

F

: 0,824

a. Menentukan rumusan hipotesis : Ho : Tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan Ha : Terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan b. Tingkat signifikan : α = 5% c. Menentukan nilai F hitung Dilihat dari tabel SPSS F hitung sebesar 0,824

99

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI d. Kriteria Pengambilan Keputusan Ho ditolak, jika statistik hitung > nilai kritis Ha diterima, jika statistik hitung < nilai kritis e. Kesimpulan Dilihat dari tabel di atas diperoleh nilai statistik hitung sebesar 0,824 dengan nilai kritis 1,984, dan nilai df sebesar 98. Hasil ini menunjukkan bahwa 0,824 < 1,984 jadi hasil hipotesis nol diterima. Artinya tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan

100

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI F. Regresi Linier Sederhana Untuk menjawab rumusan masalah ketiga yaitu sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang Tabel V.17 Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Matahari Department Store Pada Minat Beli Ulang Keterangan

B

t Hitung

Sig

Konstanta

0,489

1,138

0,261

Sikap Konsumen

0,807

7,508

0,000

Terhadap Minat Beli Ulang R

0,735

Sig

0,000

R Square

0,540

df

49

F

56,367

Berdasarkan tabel diatas diperoleh t hitung sebesar 7,508. Jadi dapat disimpulkan t hitung > t tabel (7,508 > 2,011) dan dapat dilihat dalam bentuk regresi sederhana yaitu, sebagai berikut : Y

= 0,489 + 0,807X

Dimana : Y = Minat Beli Ulang X = Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon

101

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Tabel V.18 Output Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Ramayana Lestari Sentosa Pada Minat Beli Ulang Keterangan

B

t Hitung

Sig

Konstanta

0,605

1,247

0,218

Sikap Konsumen Terhadap

0,801

6,255

0,000

Program Diskon R

0,670

Sig

0,000

R Square

0,449

df

49

F

39,126

Berdasarkan tabel diatas diperoleh t hitung sebesar 6,255. Jadi dapat disimpulkan t hitung > t tabel (6,255 > 2,011) dan dapat dilihat dalam bentuk regresi sederhana yaitu, sebagai berikut :

Y

= 0,605 + 0,801X

Dimana : Y = Minat Beli Ulang X = Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon

102

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI G. Uji t a. Matahari Department Store 1. Menentukan Hipotesis H0 :

Sikap konsumen terhadap program diskon tidak berpengaruh pada minat beli ulang

Ha :

Sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang

2. Menghitung besaran nilai t hitung Berdasarkan hasil perhitungan SPSS diperoleh angka t hitung 7,508 untuk X terhadap Y. 3. Menghitung besarnya angka t tabel Ketentuan taraf signifikansi 0,05 dan derajat kebebasan df= n-k-1= 50-1-1= 48. Diperoleh t tabel sebesar 2,011. 4. Tingkat signifikansi : α = 5% 5. Keputusan Berdasarkan hasil penghitungan untuk uji X terhadap Y diperoleh angka t hitung sebesar 7,508 > t tabel sebesar 2,011, maka H0 ditolak dan Ha diterima. 6. Kesimpulan Berdasarkan pada keputusan di atas dapat diambil suatu kesimpulan akhir. Artinya, Sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang.

103

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI b. Ramayana Lestari Sentosa 1. Menentukan Hipotesis H0 :

Sikap konsumen terhadap program diskon tidak berpengaruh pada minat beli ulang

Ha :

Sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang

2. Menghitung besaran nilai t hitung Berdasarkan hasil perhitungan SPSS diperoleh angka t hitung 6,255 untuk X terhadap Y. 3. Menghitung besarnya angka t tabel Ketentuan taraf signifikansi 0,05 dan derajat kebebasan df= n-k-1= 50-1-1= 48. Diperoleh t tabel sebesar 2,011. 4. Tingkat signifikansi : α = 5% 5. Keputusan Berdasarkan hasil penghitungan untuk uji X terhadap Y diperoleh angka t hitung sebesar 6,255 > t tabel sebesar 2,011, maka H0 ditolak dan Ha diterima. 6. Kesimpulan Berdasarkan pada keputusan di atas dapat diambil suatu kesimpulan akhir. Artinya, Sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang.

104

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI H. Pembahasan 1. Rumusan masalah pertama yaitu perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari Department Store versus Ramayana Lestari Sentosa. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa. Hal ini menunjukkan bahwa dari tingkat kesenangan responden pada program diskon yang diadakan di kedua department store yaitu Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa sama-sama dianggap memberikan keuntungan bagi konsumen yang mengikuti program diskon yang diadakan, karena konsumen merasa beruntung jika mereka mendapatkan produk yang mereka inginkan dengan kualitas yang bagus dan mendapatkan penawaran harga yang murah. Konsumen jarang berfikir panjang mengenai keputusan pembelian yang akan mereka lakukan, melainkan memilih pembelian dimana yang akan membuat konsumen merasa bahwa pembelian tersebut adalah transaksi yang menguntungkan bagi konsumen saat konsumen mengikuti program diskon. Dilihat dari tingkat kesenangan konsumen mencari produk-produk diskonan di kedua department store yaitu Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, bahwa konsumen dalam mencari, membeli, dan menggunakan produk diharapkan bisa memenuhi dan memuaskan kebutuhan konsumen. Misalnya dalam membeli pakaian yang berlebelkan diskon, konsumen hanya mencari produk pakaian yang sesuai dengan keinginan konsumen tersebut. Dilihat dari ketertarikan program diskon yang diberikan oleh kedua department store tersebut yaitu Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, bahwa konsumen sangat tertarik dengan penawaran

105

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI program diskon yang diberikan karena jika suatu department store menawarkan penawaran program diskon yang menarik dengan produk yang bagus maka konsumen akan berburu ke department store tersebut tanpa melihat department store mana yang konsumen datangi untuk melakukan pembelian produk diskonan. Dilihat dari keuntungan yang diperoleh konsumen dari kedua department store tersebut yaitu Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, bahwa konsumen merasa beruntung bisa ikut dalam program diskon yang diadakan di department store karena disanalah konsumen dapat mencari apa yang mereka inginkan dengan harga yang murah dan dengan berbagai penawaran kualitas yang diberikan. Misalnya seharusnya konsumen menghabiskan biaya 300.000 untuk satu item pakaian dengan mengikuti program diskon konsumen bisa mendapatkan 3 item pakaian dengan harga 300.000. Disisi inilah yang membuat konsumen memperoleh keuntungan berlipat dan berpikir selalu ingin mengikuti program diskon yang diadakan di kedua department store tersebut.

2. Rumusan masalah kedua yaitu perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan). Berdasarkan hasil penelitian juga menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari jenis kelamin (Laki-laki dan Perempuan). Hal ini menunjukkan bahwa pada zaman sekarang berbelanja pada saat program diskon berlangsung bukan hanya di sukai oleh kaum perempuan saja tetapi kaum laki-laki

106

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI juga suka dalam mengikuti program diskon yang berlangsung. Ini bisa dilihat dari beberapa aspek yaitu : kesenangan laki-laki dan perempuan terhadap program diskon di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, kesenangan laki-laki dan perempuan dalam mencari produk-produk diskonan yang ditawarkan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, ketertarikan pada program diskon yang ditawarkan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, keuntungan yang diperoleh laki-laki dan perempuan pada saat membeli produk diskonan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, dan mendapatkan produk diskonan yang berkualitas tinggi dengan penawaran harga yang murah di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa.

3. Rumusan masalah kedua yaitu perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan. Berdasarkan hasil penelitian juga menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dilihat dari pendapatan. Hal ini menunjukkan bahwa berapa pun tingkat pendapatan yang diperoleh setiap konsumen tidak membuat perbedaan sikap dalam mengikuti program diskon yang berlangsung. Berapa pun tingkat pendapatan yang diperoleh oleh konsumen tidak membedakan tingkat kesenangan konsumen pada program diskon, tingkat kesenangan konsumen dalam mencari produk, tingkat ketertarikan konsumen terhadap program diskon yang

107

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI ditawarkan, tingkat keuntungan konsumen memperoleh produk diskonan dan tingkat mendapatkan produk berkualitas dengan harga yang lebih murah.

4. Rumusan masalah ketiga yaitu sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh pada minat beli ulang Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang. Hal ini menunjukkan bahwa apabila konsumen senang terhadap program diskon yang ditawarkan maka konsumen akan melakukan minat beli ulang di department store tersebut, dimana minat beli ulang yang akan dilakukan oleh konsumen seperti kembali berbelanja pada saat program diskon berlangsung di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, merekomendasikan kepada teman untuk berbelanja pada saat program diskon berlangsung di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa, dan konsumen akan membeli ulang produk diskonan di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa pada masa yang akan datang.

108

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

BAB VI KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dari pengaruh sikap konsumen terhadap program diskon pada minat beli ulang di matahari versus ramayana, dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Pada rumusan masalah pertama dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa. Ini menunjukkan bahwa produk yag ditawarkan di kedua Department Store ini mempunyai kesamaan antara produk satu dengan produk lainnya, tetapi program diskon yang ditawarkan di kedua department store memiliki sedikit perbedaan yang tidak sama sehingga sikap konsumen terhadap program diskon di Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa tidak terdapat perbedaan dalam melihat program diskon yang ditawarkan. 2. Pada rumusan masalah kedua dapat disimpulkan sikap konsumen terhadap program diskon dari jenis kelamin yaitu laki-laki dan perempuan, permasalah yang terjadi adalah tidak ada perbedaan sikap konsumen

109

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

terhadap program diskon dikarenakan sikap laki-laki cenderung seperti perempuan maksudnya adalah daya beli laki-laki mengikuti daya beli perempuan, dimana laki-laki pada zaman sekarang lebih mengikuti gaya yang popular. Jadi program diskon yang ditawarkan oleh kedua department store tersebut selain menarik bagi perempuan juga menarik bagi laki-laki sehingga sikap konsumen terhadap program diskon pada jenis kelamin laki-laki dan perempuan memiliki kesamaan satu dengan yang lainnya dimana sama-sama tertarik dengan program diskon yang ditawarkan. Begitu juga dalam hal tingkat pendapatan, yaitu tingkat pendapatan rendah mau pun tingkat pendapatan yang tinggi ini tidak berpengaruh pada program diskon yang ditawarkan oleh kedua department store. Bagi konsumen pada saat program diskon yang ditawarkan kepada konsumen, konsumen akan memiliki pemikiran untuk membeli produk tersebut karena program diskon sangat menguntungkan bagi konsumen disisi lain konsumen bisa mendapatkan produk yang berkualitas bagus dengan harga yang murah. Jadi kesimpulannya adalah tidak ada perbedaan sikap konsumen terhadap program diskon dari pendapatan. 3. Pada rumusan masalah ketiga dapat disimpulkan, dilihat disisi lainnya bahwa sikap konsumen terhadap program diskon berpengaruh positif pada minat beli ulang. Jadi dapat dilihat dari sikap konsumen yang mengikuti program

diskon

yang sedang berlangsung mereka mendapatkan 110

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

keuntungan lebih dari apa yang diberikan oleh kedua department store, yaitu mendapatkan produk dengan kualitas dan merek bagus dengan penawaran harga yang murah membuat konsumen ingin melakukan pembelian ulang kembali di masa program diskon ditawarkan kembali.

B. Implikasi bagi Perusahaan Adapun saran yang ingin dikemukakan oleh penelitin agar dapat dijadikan acuan pertimbangan dan sebagai suatu yang perlu dipertimbangkan antara lain : 1. Berdasarkan hasil penelitian di atas, diharapkan bagi Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa dalam memberikan program diskon harus bervariasi sehingga konsumen memiliki daya tarik dan daya beli lebih terhadap produk yang ditawarkan.

2. Berdasarkan kesimpulan di atas, diharapkan bagi Matahari Department Store dan Ramayana Lestari Sentosa memberikan fasilitas yang bagus dan memberikan pelayan yang baik kepada konsumen agar konsumen merasa lebih nyaman dalam berbelanja dan konsumen bisa merasa puas dengan pelayanan yang didapatkan.

111

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

C. Implikasi bagi Penelitan Selanjutnya 1. Bagi penelitian selanjutnya sebaiknya menggunakan berbagai media social yang ada dalam menyeberkan kuisioner, misalnya menggunakan website untuk mengisi kuisioner dalam penelitian yang dilakukan. 2. Sebaiknya

penelitian

selanjutnya

melakukan

penelitian

mengenai

pemberian diskon di department store serupa maupun department store lain misalnya Centro dan lain sebagainya sebagai alat pembanding hasil penelitian.

112

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

DAFTAR PUSTAKA

http://download.portalgaruda/journalofmanagement.org. 07 Oktober 2014 http://thesis.binus.ac.id. 07 Oktober 2014. http://www.matahari.co.id/about. 11 Mei 2015. http://www.ramayana.co.id/index.php/id/tentang-perusahaan/profil-perusahaan. 11 Mei 2015. http://seputarlogo.blogspot.com/2011_08_01_archive.html. 11 Mei 2015. Ghozali, Iman. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Ghozali, Iman. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Kotler, Philip dan Keller. 2006. Manajemen Pemasaran. Jilid I/ Jakarta : Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Keller. 2006. Manajemen Pemasaran. Jilid II/ Jakarta : Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13. Jilid I/ Jakarta : Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13. Jilid II/ Jakarta : Penerbit Erlangga.

113

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Kotler, Philip dan Armstrong. 2003. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 12. Jilid I/Jakarta : Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Armstrong. 2003. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 12. Jilid II/Jakarta : Penerbit Erlangga. Kotler, Philip dan Armstrong. 2004. Principles of Marketing. 10th Edition. New Jersey : Prentice Hall. Pearson Education, Inc., Upper Saddle River , New Jersey. Schiffman, Leon dan Kanuk. 2000. Perilaku Konsumen. Edisi 7. Jilid 1/Jakarta : Indeks. Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D). Bandung : Alfabeta. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D). Bandung : Alfabeta.

114

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Salam Sejahtera Bagi Kita Semua

Bagian 1

Semalat Pagi/Siang/Malam

Data Identitas Responden

Sebelumnya, ijinkan saya memperkenalkan diri : Nama : Linda Nim

: 112214030

Saat ini saya masih berstatus sebagai mahasiswi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan sedang menyelesaikan tugas akhir. Penelitian tugas akhir tersebut berkaitan dengan Pengaruh Sikap Konsumen Terhadap Program Diskon Pada Minat Beli Ulang di Matahari Versus Ramayana. Maka dari itu, saya mengharapkan dukungan dan partisipasi Anda sebagai responden untuk mengisi kuisioner ini sebagai sumber data bagi penyusunan tugas akhir ini. Terimakasih

Mohon kesediaannya memberi tanda centang (√) pada kolom identitas dibawah ini sesuai dengan jawaban anda. Nama

:

Jenis kelamin

: ( ) laki-laki ( ) Perempuan

Usia

: ( ) 17-22 tahun ( ) 23-28 tahun ( ) 29-34 tahun ( ) > 34 tahun

Belanja /bulan

: ( ) Rp. 700.000 – Rp 1.700.000 ( ) Rp. 1.800.000 – Rp. 2.800.000 ( ) Rp. 2.900.000 – Rp. 3.900.000

Ttd Linda

( ) > Rp. 3.900.000

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Bagian 2 Berilah tanda silang (X) pada salah satu jawaban dari jawaban pertanyaan berikut dengan jawaban anda ! 1. Apakah anda pernah berbelanja pada saat program diskon di Matahari ? a. Ya b. Tidak 2. Berapa rata-rata pengeluaran anda saat berbelanja pada program diskon ? a. ≤ Rp. 100.000 b. Rp. 100.000 – Rp. 300.000 c. > Rp. 300.000 Bagian 3A Beri tanda centang (√) pada kolom pernyataan dibawah ini sesuai dengan pendapat anda. Kode jawaban : SS = Sangat Setuju, S = Setuju, N = Netral, TS = Tidak Setuju dan STS = Sangat Tidak Setuju. 1. Sikap Konsumen Matahari Department Store Silahkan Bapak/Ibu/Sdr/i menjawab pertanyaan dibawah ini yang berhubungan dengan Sikap Konsumen di Matahari sebagai berikut :

No

Pertanyaan

Saya senang pada program diskon di 1 Matahari Saya senang mencari produk-produk 2 diskon di Matahari Saya tertarik dengan program diskon yang 3 ditawarkan di Matahari Program diskon di Matahari 4 menguntungkan saya sebagai konsumen Program diskon di Matahari membuat saya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih 5 murah

Jawaban SS S N TS STS

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Minat Beli Ulang Matahari Department Store Silahkan Bapak/Ibu/Sdr/i menjawab pertanyaan dibawah ini yang berhubungan dengan Minat Beli Ulang di Matahari sebagai berikut :

No

Pertanyaan

SS

Jawaban S N TS

STS

Saya ingin kembali berbelanja pada saat program diskon 1 berlangsung di Matahari Saya akan merekomendasikan kepada teman untuk kembali berbelanja di Matahari saat 2 program diskon berlangsung Saya akan membeli ulang produk diskon di Matahari di 3 masa yang akan datang

Bagian 3B Beri tanda centang (√) pada kolom pernyataan dibawah ini sesuai dengan pendapat anda. Kode jawaban : SS = Sangat Setuju, S =

Setuju, N = Netral, TS = Tidak Setuju dan STS = Sangat Tidak Setuju. 1. Sikap Konsumen Ramayana Lestari Sentosa Silahkan Bapak/Ibu/Sdr/i menjawab pertanyaan dibawah ini yang berhubungan dengan Sikap Konsumen di Matahari sebagai berikut : No

Pertanyaan

Saya senang pada program diskon di 1 Ramayana Saya senang mencari produk-produk 2 diskon di Ramayana Saya tertarik dengan program diskon yang 3 ditawarkan di Ramayana Program diskon di Ramayana 4 menguntungkan saya sebagai konsumen Program diskon di Ramayana membuat saya mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang lebih 5 murah

Jawaban SS S N TS STS

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

2. Minat Beli Ulang Ramayana Lestari Sentosa Silahkan Bapak/Ibu/Sdr/i menjawab pertanyaan dibawah ini yang berhubungan dengan Minat Beli Ulang di Matahari sebagai berikut : No

Pertanyaan

Saya ingin kembali berbelanja pada saat program diskon 1 berlangsung di Ramayana Saya akan merekomendasikan kepada teman untuk kembali berbelanja di Ramayana saat 2 program diskon berlangsung Saya akan membeli ulang produk diskon di Ramayana 3 di masa yang akan datang

SS

Jawaban S N TS

STS

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI α df 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44

0.10 6.314 2.920 2.353 2.132 2.015 1.943 1.895 1.860 1.833 1.812 1.796 1.782 1.771 1.761 1.753 1.746 1.740 1.734 1.729 1.725 1.721 1.717 1.714 1.711 1.708 1.706 1.703 1.701 1.699 1.697 1.696 1.694 1.692 1.691 1.690 1.688 1.687 1.686 1.685 1.684 1.683 1.682 1.681 1.680

0.05 12.706 4.303 3.182 2.776 2.571 2.447 2.365 2.306 2.262 2.228 2.201 2.179 2.160 2.145 2.131 2.120 2.110 2.101 2.093 2.086 2.080 2.074 2.069 2.064 2.060 2.056 2.052 2.048 2.045 2.042 2.040 2.037 2.035 2.032 2.030 2.028 2.026 2.024 2.023 2.021 2.020 2.018 2.017 2.015

0.02 0.01 31.82163.657 6.965 9.925 4.541 5.841 3.747 4.604 3.365 4.032 3.143 3.707 2.998 3.499 2.896 3.355 2.821 3.250 2.764 3.169 2.718 3.106 2.681 3.055 2.650 3.012 2.624 2.977 2.602 2.947 2.583 2.921 2.567 2.898 2.552 2.878 2.539 2.861 2.528 2.845 2.518 2.831 2.508 2.819 2.500 2.807 2.492 2.797 2.485 2.787 2.479 2.779 2.473 2.771 2.467 2.763 2.462 2.756 2.457 2.750 2.453 2.744 2.449 2.738 2.445 2.733 2.441 2.728 2.438 2.724 2.434 2.719 2.431 2.715 2.429 2.712 2.426 2.708 2.423 2.704 2.421 2.701 2.418 2.698 2.416 2.695 2.414 2.692

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90

1.679 1.679 1.678 1.677 1.677 1.676 1.675 1.675 1.674 1.674 1.673 1.673 1.672 1.672 1.671 1.671 1.670 1.670 1.669 1.669 1.669 1.668 1.668 1.668 1.667 1.667 1.667 1.666 1.666 1.666 1.665 1.665 1.665 1.665 1.664 1.664 1.664 1.664 1.663 1.663 1.663 1.663 1.663 1.662 1.662 1.662

2.014 2.013 2.012 2.011 2.010 2.009 2.008 2.007 2.006 2.005 2.004 2.003 2.002 2.002 2.001 2.000 2.000 1.999 1.998 1.998 1.997 1.997 1.996 1.995 1.995 1.994 1.994 1.993 1.993 1.993 1.992 1.992 1.991 1.991 1.990 1.990 1.990 1.989 1.989 1.989 1.988 1.988 1.988 1.987 1.987 1.987

2.412 2.410 2.408 2.407 2.405 2.403 2.402 2.400 2.399 2.397 2.396 2.395 2.394 2.392 2.391 2.390 2.389 2.388 2.387 2.386 2.385 2.384 2.383 2.382 2.382 2.381 2.380 2.379 2.379 2.378 2.377 2.376 2.376 2.375 2.374 2.374 2.373 2.373 2.372 2.372 2.371 2.370 2.370 2.369 2.369 2.368

2.690 2.687 2.685 2.682 2.680 2.678 2.676 2.674 2.672 2.670 2.668 2.667 2.665 2.663 2.662 2.660 2.659 2.657 2.656 2.655 2.654 2.652 2.651 2.650 2.649 2.648 2.647 2.646 2.645 2.644 2.643 2.642 2.641 2.640 2.640 2.639 2.638 2.637 2.636 2.636 2.635 2.634 2.634 2.633 2.632 2.632

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100

1.662 1.662 1.661 1.661 1.661 1.661 1.661 1.661 1.660 1.660

1.986 1.986 1.986 1.986 1.985 1.985 1.985 1.984 1.984 1.984

2.368 2.368 2.367 2.367 2.366 2.366 2.365 2.365 2.365 2.364

2.631 2.630 2.630 2.629 2.629 2.628 2.627 2.627 2.626 2.626

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45

Q1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 4 5 4 3 5 4 3 4 4 4 5 3 2 4 4 4 4 4 3 5 3 5 5 5 4 3 4 3 4 4

Q2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 3 3 4 3 3 3 3 5 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 5 4 4 2 5 3 2 4

Q3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 3 5 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 5 2 4 3 3 4

Sikap Konsumen Q4 Q5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 5 4 5 5 3 3 5 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 3 5 3 4 3 2 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3 5 4 4 5 4 3 3 5 4 2 3 2 4 4

Minat Beli Ulan Total 21 20 20 20 20 20 19 18 20 20 19 17 22 17 20 19 23 23 15 21 20 16 17 17 17 21 17 12 20 20 19 18 20 15 19 15 21 21 21 22 14 21 15 14 20

Rata-Rata 4.20 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 3.80 3.60 4.00 4.00 3.80 3.40 4.40 3.40 4.00 3.80 4.60 4.60 3.00 4.20 4.00 3.20 3.40 3.40 3.40 4.20 3.40 2.40 4.00 4.00 3.80 3.60 4.00 3.00 3.80 3.00 4.20 4.20 4.20 4.40 2.80 4.20 3.00 2.80 4.00

Q1 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 5 4 3 5 4 3 3 3 3 3 4 2 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 5 4 4 4 3 3 4

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

46 47 48 49 50

4 4 4 4 3 4 4 5 4 5 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3.94 3.66 3.74 3.9 3.54 0.651842 0.688388 0.664247 0.580288 0.761577

19 22 15 17 20 18.78

3.80 4.40 3.00 3.40 4.00 187.80 3.76

4 4 3 3 4 3.66 0.626295

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Q2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 5 4 3 3 3 3 2 4 2 4 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4 5 3 4 3 3 4

Minat Beli Ulang Q3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 4 5 3 4 4 4 3 3 3 4 4 2 4 3 3 2 4 4 3 3 4 4 5 4 4 5 3 2 4

Total 12 12 12 12 12 12 12 9 12 12 12 10 9 10 11 9 13 13 9 14 12 10 9 9 9 9 12 6 12 10 9 7 12 12 9 9 12 12 14 13 11 13 9 8 12

Rata-Rata 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 4.00 3.00 4.00 4.00 4.00 3.33 3.00 3.33 3.67 3.00 4.33 4.33 3.00 4.67 4.00 3.33 3.00 3.00 3.00 3.00 4.00 2.00 4.00 3.33 3.00 2.33 4.00 4.00 3.00 3.00 4.00 4.00 4.67 4.33 3.67 4.33 3.00 2.67 4.00

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

3 4 5 4 3 3 4 3 4 4 3.56 3.62 0.704504 0.696639

11 13 9 10 12 10.84

3.67 4.33 3.00 3.33 4.00 180.67 3.61

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Asumsi Klasik Matahari Department Store

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Asumsi Klasik Ramayana Lestari Sentosa

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

ONEWAY Sikap_Konsumen BY Jenis_Kelamin /STATISTICS DESCRIPTIVES HOMOGENEITY /MISSING ANALYSIS /POSTHOC=BONFERRONI GH ALPHA(0.05).

Descriptives Sikap Konsumen 95% Confidence Interval for Mean N

Mean

Std. Deviation

Std. Error

Lower Bound

Upper Bound

Minimum

Maximum

Laki-laki

35

18.91

2.548

.431

18.04

19.79

14

23

Perempuan

65

19.48

2.911

.361

18.76

20.20

9

25

100

19.28

2.789

.279

18.73

19.83

9

25

Total

Test of Homogeneity of Variances Sikap Konsumen Levene Statistic .005

df1

df2 1

Sig. 98

.943

ANOVA Sikap Konsumen Sum of Squares Between Groups

df

Mean Square

7.202

1

7.202

Within Groups

762.958

98

7.785

Total

770.160

99

F

Sig. .925

.339

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

ONEWAY Sikap_Konsumen BY Pendapatan /STATISTICS DESCRIPTIVES HOMOGENEITY /MISSING ANALYSIS /POSTHOC=BONFERRONI GH ALPHA(0.05).

Descriptives Sikap Konsumen 95% Confidence Interval for Mean N

Mean

Std. Deviation

Std. Error

Lower Bound

Upper Bound

Minimum

Maximum

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

65

19.22

2.831

.351

18.51

19.92

9

25

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

30

19.33

2.708

.494

18.32

20.34

14

25

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

3

21.33

2.517

1.453

15.08

27.58

19

24

> Rp 3.900.000

2

17.50

3.536

2.500

-14.27

49.27

15

20

100

19.28

2.789

.279

18.73

19.83

9

25

Total

Test of Homogeneity of Variances Sikap Konsumen Levene Statistic .083

df1

df2 3

Sig. 96

.969

ANOVA Sikap Konsumen Sum of Squares Between Groups

df

Mean Square

19.342

3

6.447

Within Groups

750.818

96

7.821

Total

770.160

99

F

Sig. .824

.484

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Post Hoc Tests

Multiple Comparisons Dependent Variable:Sikap Konsumen 95% Confidence Interval

Mean Difference

Bonferroni

(I) Pendapatan

(J) Pendapatan

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

-.118

.617

1.000

-1.78

1.54

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

-2.118

1.651

1.000

-6.57

2.33

1.715

2.008

1.000

-3.69

7.12

.118

.617

1.000

-1.54

1.78

-2.000

1.693

1.000

-6.56

2.56

> Rp 3.900.000

1.833

2.042

1.000

-3.67

7.34

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

2.118

1.651

1.000

-2.33

6.57

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

2.000

1.693

1.000

-2.56

6.56

> Rp 3.900.000

3.833

2.553

.819

-3.04

10.71

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

-1.715

2.008

1.000

-7.12

3.69

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

-1.833

2.042

1.000

-7.34

3.67

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

-3.833

2.553

.819

-10.71

3.04

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

-.118

.606

.997

-1.72

1.49

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

-2.118

1.495

.586

-11.31

7.07

1.715

2.525

.896

-51.44

54.87

.118

.606

.997

-1.49

1.72

-2.000

1.535

.628

-10.57

6.57

1.833

2.548

.883

-47.22

50.89

> Rp 3.900.000 Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

Rp 700.00 - Rp 1.700.000 Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

> Rp 3.900.000

Games-Howell

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

> Rp 3.900.000 Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

Rp 700.00 - Rp 1.700.000 Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000 > Rp 3.900.000

(I-J)

Std. Error

Sig.

Lower Bound

Upper Bound

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

> Rp 3.900.000

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

2.118

1.495

.586

-7.07

11.31

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

2.000

1.535

.628

-6.57

10.57

> Rp 3.900.000

3.833

2.892

.641

-20.81

28.48

Rp 700.00 - Rp 1.700.000

-1.715

2.525

.896

-54.87

51.44

Rp 1.800.000 - Rp 2.800.000

-1.833

2.548

.883

-50.89

47.22

Rp 2.900.000 - Rp 3.900.000

-3.833

2.892

.641

-28.48

20.81

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

ONEWAY Sikap_Konsumen BY Departemen_Store /STATISTICS DESCRIPTIVES HOMOGENEITY /MISSING ANALYSIS /POSTHOC=BONFERRONI GH ALPHA(0.05).

Descriptives Sikap Konsumen 95% Confidence Interval for Mean N

Mean

Std. Deviation

Std. Error

Lower Bound

Upper Bound

Minimum

Maximum

Ramayana

50

18.78

2.542

.359

18.06

19.50

12

23

Matahari

50

19.78

2.957

.418

18.94

20.62

9

25

100

19.28

2.789

.279

18.73

19.83

9

25

Total

Test of Homogeneity of Variances Sikap Konsumen Levene Statistic .001

df1

df2 1

Sig. 98

.980

ANOVA Sikap Konsumen Sum of Squares Between Groups

df

Mean Square

25.000

1

25.000

Within Groups

745.160

98

7.604

Total

770.160

99

F 3.288

Sig. .073

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Regression Matahari Department Store

Variables Entered/Removedb

Model 1

Variables

Variables

Entered

Removed

SIkap_Konsume

Method . Enter

n_Mataharia a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Matahari

Model Summary

Model

R .735a

1

R Square

Adjusted R

Std. Error of the

Square

Estimate

.540

.531

.44481

a. Predictors: (Constant), SIkap_Konsumen_Matahari

ANOVAb Model 1

Sum of Squares Regression Residual Total

df

Mean Square

11.152

1

11.152

9.497

48

.198

20.650

49

a. Predictors: (Constant), SIkap_Konsumen_Matahari b. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Matahari

F 56.367

Sig. .000a

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Model 1

B

Std. Error

(Constant)

.489

.430

SIkap_Konsumen_Matahari

.807

.107

a. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Matahari

Coefficients Beta

t

.735

Sig.

1.138

.261

7.508

.000

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Regression Ramayana Lestari Sentosa Variables Entered/Removedb

Model 1

Variables

Variables

Entered

Removed

Sikap_Konsume

Method . Enter

n_Ramayanaa a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Ramayana

Model Summary

Model

R .670a

1

R Square

Adjusted R

Std. Error of the

Square

Estimate

.449

.438

.45557

a. Predictors: (Constant), Sikap_Konsumen_Ramayana

ANOVAb Model 1

Sum of Squares

df

Mean Square

Regression

8.121

1

8.121

Residual

9.962

48

.208

18.083

49

Total

a. Predictors: (Constant), Sikap_Konsumen_Ramayana b. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Ramayana

F 39.126

Sig. .000a

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Model 1

B (Constant) Sikap_Konsumen_Ramayan a

Std. Error .605

.485

.801

.128

a. Dependent Variable: Minat_Beli_Ulang_Ramayana

Coefficients Beta

t

.670

Sig.

1.247

.218

6.255

.000

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Reliability Matahari Department Store Minat Beli Ulang Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary N Cases

Valid Excludeda Total

% 50

100.0

0

.0

50

100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha

N of Items .845

3

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Reliability Sikap Konsumen

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary N Cases

Valid Excludeda Total

% 50

100.0

0

.0

50

100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha

N of Items .906

5

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Reliability Ramayana Lestari Sentosa Minat Beli Ulang

Case Processing Summary N Cases

Valid Excludeda Total

% 50

100.0

0

.0

50

100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha

N of Items .845

3

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Reliability Sikap Konsumen

Case Processing Summary N Cases

Valid Excludeda Total

% 50

100.0

0

.0

50

100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha

N of Items .906

5

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Correlations Matahari Department Store Minat Beli Ulang

Correlations Total_Minat_Beli Q6 Q6

Pearson Correlation

Q7

Q7

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q8

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Total_Minat_Beli_Ulang

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

_Ulang

.594**

.716**

.877**

.000

.000

.000

50

50

50

50

.594**

1

.630**

.852**

.000

.000

1

Sig. (2-tailed) N

Q8

.000 50

50

50

50

.716**

.630**

1

.894**

.000

.000

50

50

50

50

.877**

.852**

.894**

1

.000

.000

.000

50

50

50

.000

50

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Correlations Sikap Konsumen Correlations Total_Sikap_Kon Q1 Q1

Pearson Correlation

Q2

Q2

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q3

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q4

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q5

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Total_Sikap_Konsumen

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Q4

Q5

sumen

.717**

.741**

.610**

.440**

.823**

.000

.000

.000

.001

.000

50

50

50

50

50

50

.717**

1

.786**

.595**

.621**

.874**

.000

.000

.000

.000

1

Sig. (2-tailed) N

Q3

.000 50

50

50

50

50

50

.741**

.786**

1

.677**

.753**

.935**

.000

.000

.000

.000

.000

50

50

50

50

50

50

.610**

.595**

.677**

1

.671**

.816**

.000

.000

.000

.000

.000

50

50

50

50

50

50

.440**

.621**

.753**

.671**

1

.818**

.001

.000

.000

.000

50

50

50

50

50

50

.823**

.874**

.935**

.816**

.818**

1

.000

.000

.000

.000

.000

50

50

50

50

50

.000

50

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Correlations Ramayana Lestari Sentosa Minat Beli Ulang Correlations Total_Minat_Beli Q6 Q6

Pearson Correlation

Q7

Q7

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q8

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Total_Minat_Beli_Ulang

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

_Ulang

.764**

.727**

.917**

.000

.000

.000

50

50

50

50

.764**

1

.650**

.898**

.000

.000

1

Sig. (2-tailed) N

Q8

.000 50

50

50

50

.727**

.650**

1

.884**

.000

.000

50

50

50

50

.917**

.898**

.884**

1

.000

.000

.000

50

50

50

.000

50

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI

Correlations Sikap Konsumen Correlations Total_Sikap_Kon Q1 Q1

Pearson Correlation

Q2

Q2

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Q3

.387**

.631**

.354*

.768**

.000

.005

.000

.012

.000

50

50

50

50

50

50

.590**

1

.517**

.424**

.552**

.819**

.000

.002

.000

.000

.000

50

50

50

50

.387**

.517**

1

.355*

.566**

.751**

.005

.000

.011

.000

.000

50

50

50

50

50

50

.631**

.424**

.355*

1

.309*

.690**

.000

.002

.011

.029

.000

50

50

50

50

50

50

Pearson Correlation

.354*

.552**

.566**

.309*

1

.758**

Sig. (2-tailed)

.012

.000

.000

.029

50

50

50

50

50

50

.768**

.819**

.751**

.690**

.758**

1

.000

.000

.000

.000

.000

50

50

50

50

50

Pearson Correlation

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

N Total_Sikap_Konsumen

sumen

50

N

Q5

Q5

50

Sig. (2-tailed)

Q4

Q4

.590**

1

Sig. (2-tailed) N

Q3

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

.000

50

PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI