PENGOLAHAN PUPUK PADAT DAN CAIR
OLEH PUSAT INOVASI AGROTEKNOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA
PENDAHULUAN Petani pakai pupuk kimia
Tekstur & struktur tanah ( sulit diolah & asam) Mobilisasi unsur hara Suplai nutrien berkurang Produktivitas tanaman menurun
Penggunaan pupuk organik
Kebutuhan pangan (khususnya produk
ternak) meningkat
Perkembangan Industri Peternakan
meningkat
Limbah yang dihasilkan meningkat
Potensi Pencemaran Jenis ternak
Nisbah limbah per ekor ternak dan per orang penduduk
Sapi potong
16,4
Kuda
11,3
Babi
1,9
Domba
2,45
Ayam (unggas)
0,14
Kandungan Zat Hara pada beberapa Kotoran Ternak Padat dan Cair Ternak dan Jenis Kotoran Sapi
Kerbau
Kuda
Kambing
Domba
N (%)
P (%)
K (%)
Padat
0,55
0,30
0,40
75
Cair
1,40
0,03
1,60
90
Padat
0,60
0,30
0,34
85
Cair
1,00
0,15
1,50
92
Padat
0,40
0,20
0,10
85
Cair
1,00
0,50
1,50
92
Padat
0.60
0,30
0,17
60
Cair
1,50
0,13
1,80
85
Padat
0,75
0,50
0,45
60
Cair
1,35
0,05
2,10
8
YANG DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI BAHAN PUPUK KOTORAN AYAM KOTORAN KAMBING KOTORAN SAPI KOTORAN HEWAN LAINNYA
SISA DEDAUNAN SISA RUMAH TANGGA
Cara Membuat pupuk kandang Tempat Pembuatan : Diatas lantai dalam ruangan Bahan-bahan
Kotoran sapi 1000 Kg Abu dapur/ serbuk gergaji 25 Kg Kapur 15 Kg Gamadec 10 Kg Peralatan
Cangkul, sekop, timbangan, gelas ukur, thermometer, ember, ayakan
Cara Membuat Timbang bahan-bahan untuk membuat bokasi Campur abu dapur, kapur dan gamadec Hamparkan kotoran sapi diatas lantai dengan ketinggi antara 15-20 cm kemudian ditaburi abu dapur, kapur dan stardect Ditumpuk berulang ulang hingga kotoran habis kemudian ditutup dengan plastik agar kondisi anaerob Pembalikan dilakukan setiap 1 minggu sekali. Minggu ke 4 pupuk siap digunakan ciri-ciri bahan kompos apabila digenggam tidak keluar air dan kalau dilepas campuran akan megar.
Ciri-Ciri Bokasi Yang baik Warna coklat kehitaman Bahan hancur, lembab, tidak keras
dan tidak lembek Tidak bau, bau seperti tanah atau humus
Manfaat Bokasi Mengandung unsur hara makro (N,P,K) dan unsur hara mikro (Zn,Ca, Fe, Al) Dapat diserap cepat oleh perakaran tanaman Meningkatkan keragaman, populasi dan aktivitas mikroorganisme Meningkatkan kesuburan tanah dan kandungan
humus Meningkatkan kualitas dan produksi tanaman Menekan biaya produksi
Bokasi Tanaman Perkebunan Tanaman Hortikultura
Tanaman Padi dan Palawija
Dosis Pemupukan No
Jenis Tanaman
Dosis
1
Tanaman Hias (Suplir, Soka, dll)
200-250 gr/tanaman untuk pembibitan 4 bagian tanah dan 1 bagian bokasi
2
Tanaman Sayur 100-200 gr/tanaman atau 3-5 ton/ha (Bayam, Kubis, Wortel, dll) dan untuk pembibitan 5 bagian tanah dan 1 bagian bokasi
3
Tanaman Pangan (Kedele, Padi, Jagung, dll)
3-5 ton/ha dan untuk pembibitan 5 bagian tanah dan 1 bagian bokasi
4
Tanaman Perkebunan (Jeruk, Cengkeh, Kakao, Kopi)
3-5 ton/ha dan untuk pembibitan 5 bagian tanah dan 1 bagian bokasi
Bahan-bahan : Kotoran sapi / ayam Kapur Bahan-bahan : Abu dapur Sekam, Kotoran Sapi & Ayam Gamadec Gula Pasir EM-4 Air Kandungan Unsur Hara : Kandungan Unsur Hara : Hara Makro: N, P dan K Hara Mikro: Zn, Ca, Fe dan P Al dan K Hara Makro: N, M a n f aZn, a t : Ca, Fe dan Al Hara Mikro:
Dapat diserap cepat oleh perakaran tanaman Meningkatkan keragaman, populasi dan aktivitas mikroorganisme Meningkatkan kesuburan tanah dan kandungan humus Meningkatkan kualitas dan produksi tanaman Menekan biaya produksi
Manfaat: Dapat diserap cepat oleh perakaran tanaman Diproduksi : BPTU Sembawa Meningkatkan keragaman, populasi dan mikroorganisme Alamat : Jl. Palembang-Pangkalan Balai aktivitas KM. 29 PO.BOX 1116 Palembang 30001 Meningkatkan kesuburan tanah dan kandungan humus Telp/Fax : 0711-369841 Berat : 3 Kgdan produksi tanaman Meningkatkan kualitas Harga : Rp. 2.500,-/Bungkus Menekan biaya produksi
Manfaat Pupuk Cair (Bio Urine) Sapi
Pupuk organik ramah lingkungan, bisa memutus ketergantungan
petani terhadap pupuk urea atau pupuk kimia lainnya yang justru mencemari lingkungan Pupuk organik mempunyai efek jangka panjang yang baik bagi tanah, yaitu dapat memperbaiki struktur kandungan organik tanah dan selain itu juga menghasilkan produk pertanian yang aman bagi kesehatan, sehingga pupuk organik ini dapat digunakan untuk pupuk yang ramah lingkungan. Zat perangsang pertumbuhan akar tanaman pada benih/bibit Dengan dicampur pestisida organik bisa membuka daun yang keriting akibat serangan thrip.
TERIMA KASIH