SKRIPSI HUBUNGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN DYSMENORRHEA PRIMER PADA REMAJA UMUR 13-15 TAHUN DI SMP. K. HARAPAN DENPASAR
KOMANG TRIA MONICA FEBRIANA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2015
HUBUNGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN DYSMENORRHEA PRIMER PADA REMAJA UMUR 13-15 TAHUN DI SMP. K. HARAPAN DENPASAR Skripsi ini diajukan sebagai Salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA FISIOTERAPI
Oleh: Komang Tria Monica Febriana NIM. 1102305038
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA
2
2015
3
4
5
6
7
HUBUNGAN TINGKAT AKTIVITAS FISIK DENGAN DYSMENORRHEA PRIMER PADA REMAJA UMUR 13-15 TAHUN DI SMP. K. HARAPAN DENPASAR
ABSTRAK
Sebagian wanita mengalami gangguan menstruasi yang beragam, salah satunya adalah dysmenorrhea yang gejalanya adalah rasa nyeri bagian bawah perut, pusing, mual, hingga pingsan sebelum atau sesudah menstruasi. Dysmenorrhea primer adalah dysmenorrhea yang terjadi dari 1 sampai 2 tahun pertama setelah mengalami menstruasi tanpa adanya penyakit genital. Dysmenorrhea primer disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya aktivitas fisik. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui hubungan tingkat aktivitas fisik dengan dysmenorrhea primer pada siswi usia 13-15 tahun. Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan rancangan penelitian crosssectional study yang dilakukan bulan Mei 2015. Populasi penelitian adalah siswi SMP. K. Harapan Denpasar berumur 13-15 tahun sebanyak 693 orang. Dengan menggunakan teknik simple random sampling dipilih sebanyak 97 responden. Penentuan dysmenorrhea primer dengan menggunakan kuisioner dysmenorrhea primer dan pengukuran aktivitas fisik dengan menggunakan IPAQ (International Physical Activity Questionnaire). Teknik analisis hubungan tingkat aktivitas fisik dengan dysmenorrhea primer menggunakan metode chi square test. Dari hasil penelitian terhadap 97 responden terdapat 65 orang (67,0%) yang seluruhnya terdapat pada kategori aktivitas fisik rendah yang mengalami dysmenorrhea. Sedangkan responden yang tidak mengalami dysmenorrhea masing-masing 10 orang (10,3%) pada kategori aktivitas fisik rendah dan sedang, 12 orang (12,4%) pada kategori aktivitas fisik berat. Dengan uji chi-square didapatkan nilai p sebesar 0,000 (p< 0,05). Dari hasil uji statistik maka didapatkan kesimpulan bahwa ada hubungan signifikan antara tingkat aktivitas fisik dengan dysmenorrhea primer. Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada siswi untuk meningkatkan aktivitas fisik menjaga gaya hidup agar tetap keadaan sehat agar terhindar dari gejala dysmenorrhea primer.
Kata Kunci: tingkat aktivitas fisik, dysmenorrhea primer
8
CORRELATION OF PHYSICAL ACTIVITY AND PRIMARY DYSMENORRHEA AMONG ADOLESCENT 13-15 YEARS OLD AT SMP. K. HARAPAN DENPASAR
ABSTRACT
Some women are experienced a variety of menstrual diseases, one of them is dysmenorrhea which has symptoms pain at the bottom of the stomach, dizziness, nausea and fainting before or after menstruation. Primary dysmenorrhea is dysmenorrhea that have occurred after experienced from 1 to 2 years menstruation without genital disease. Primary dysmenorrhea is caused by several factors. One of them is physical activity. This study was done to know the relationship between the levels of physical activity with the primary dysmenorrhea of the students at aged 13 to 15 years. This is cross-sectional study, conducted in May 2015. Study population were 693 students of SMP. K. Harapan Denpasar at age 13 to 15 years. 97 respondents were choosen was measured by simple random technique. The determination of primary dysmenorrhea by using questionnaire of primary dysmenorrhea and measurement of physical activity by using IPAQ (International Physical Activity Questionnaire). Statistical analysis technique to evaluate relations of physical activity level with dysmenorrhea was using chi square test. From 97 respondents, there were 65 people (67.0%) whom experienced on dysmenorrhea with low physical activity. While from respondents were not experienced on dysmenorrhea there were 10 people (10,3%) in category of low physical activity and moderate, 12 people (12,4%) in the category of strenuous physical activity. By chi-square test obtaining the value of p= 0,000 (<0,05). It can be concluded that there was a significant relationship between the level of physical activity with primary dysmenorrhea. Based on the results of this study the author, recommen to the students to increase physical activity by keeping life style in order to keep the body healthy and to avoid the primary dysmenorrhea.
Keywords: physical activity, primary dysmenorrhea
9
10
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “Hubungan Tingkat Aktivitas Fisik Dengan Dysmenorrhea Primer Pada Remaja Umur 13-15 Tahun Di SMP. K. Harapan Denpasar”. Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana Fisioterapi. Penulis menyadari bahwa keberhasilan dalam penyusunan proposal penelitian ini tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terkait dalam penulisan skripsi ini, yaitu kepada: 1. Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT, (K), M.Kes selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. 2. Prof. Dr. dr. I Nyoman Adiputra, MOH, PFK selaku Ketua Program Studi Fisioterapi Universitas Udayana. 3. Ni Luh Nopi Andayani, SSt. FT, M. Fis selaku pembimbing I sekaligus pengajar yang telah banyak memberikan petunjuk dan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini 4. Dr. dr. Susy Purnawati, MKK selaku pembimbing II sekaligus pengajar yang telah banyak memberikan petunjuk dan bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
11
5. Bapak, Ibu, Dodik, Gipta, dan Yoga tercinta yang selalu mendoakan dan memberi dukungan serta motivasi tanpa hentinya agar penulis berjuang dan berusaha menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya hingga terselesaikannya skripsi ini. Terimakasih banyak atas cinta tulus tanpa syarat yang selalu kalian berikan untuk saya. 6. Saudara terdekat yang terkasih Rin, Alny, Renisa selaku motivator, inspirasi dan pendukung jasmani dan rohani yang senantiasa bersedia bahu-membahu, serta para rekan lain Hendra Satria, Wisnu, Yukie, Laras yang memberikan dukungan tiada henti demi penyelesaian skripsi ini. 7. Seluruh teman - teman VITRONECTIN, Fisioterapi FK Unud 2011 yang selalu membantu, memberikan semangat, nasihat-nasihat yang memacu semangat. Terimakasih banyak sudah mengingatkan satu sama lainnya. 8. Dosen - dosen pengajar dan staf Program Studi Fisioterapi yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini. 9. Seluruh kerabat dan sejawat yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang konstruktif dari semua pihak penulis sangat harapkan. Denpasar, Juli 2015
Penulis
12
13
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................ i PERNYATAAN PERSETUJUAN .................................................................. ii ABSTRAK ....................................................................................................... v ABSTRACT ..................................................................................................... vi KATA PENGANTAR ..................................................................................... vii DAFTAR ISI .................................................................................................... ix DAFTAR TABEL ............................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ............................................................................... 3 1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................ 4 1.3.1 Tujuan Umum ............................................................................. 4 1.3.2 Tujuan Khusus ............................................................................ 4 1.4 Manfaat Penelitian .............................................................................. 4 1.4.1 Praktis .......................................................................................... 4 1.4.2 Teoritis ........................................................................................ 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Menstruasi 2.1.1 Definisi Menstruasi ..................................................................... 5 2.1.2 Siklus Menstruasi ........................................................................ 6 2.1.3 Gangguan Menstruasi .................................................................. 9 2.2 Dysmenorrhea ..................................................................................... 11 2.2.1 Definisi dan Klasifikasi Dysmenorrhea ...................................... 11 2.2.2 Etiologi Dysmenorrhea ............................................................... 13 2.2.3 Tata Laksana Dysmenorrhea ....................................................... 15 14
2.2.4 Faktor-Faktor Risiko Dysmenorrhea .......................................... 17 2.2.5 Patofisiologi Dysmenorrhea ........................................................ 21 2.2.6 Penegakan Diagnosis Dysmenorrhea .......................................... 22 2.2.7 Alat Ukur Dysmenorrhea Primer ................................................ 22 2.3 Aktivitas Fisik ..................................................................................... 23 2.3.1 Definisi Aktivitas Fisik ............................................................... 23 2.3.2 Jenis-Jenis Aktivitas Fisik ........................................................... 23 2.3.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Aktivitas Fisik .................... 24 2.3.4 Pengukuran Tingkat Aktivitas Fisik ............................................ 25 2.4 Hubungan Aktivitas Fisik dan Dysmenorrhea .................................... 27
BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN 3.1 Kerangka Konsep Penelitian ............................................................... 29 3.2 Hipotesis ............................................................................................. 31
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian .......................................................................... 32 4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................. 32 4.2.1 Tempat Penelitian ........................................................................ 32 4.2.2 Waktu Penelitian ......................................................................... 32 4.3 Populasi dan Sampel ........................................................................... 32 4.3.1 Populasi ....................................................................................... 32 4.3.2 Sampel ......................................................................................... 32 4.3.2.1 Kriteria Inklusi .................................................................. 32 4.3.2.2 Kriteria Eksklusi ................................................................ 33 4.3.3 Besar sampel ............................................................................... 33 4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ....................................................... 34 4.4 Variabel Penelitian .............................................................................. 34 4.4.1 Variabel Bebas ............................................................................ 34 4.4.2 Variabel Tergantung .................................................................... 34 4.4.3 Variabel kontrol........................................................................... 35
15
4.5 Definisi Operasional ........................................................................... 35 4.6 Instrumen Penelitian ........................................................................... 37 4.7 Prosedur Penelitian ............................................................................. 37 4.7.1 Persiapan Penelitian .................................................................... 37 4.7.2 Pelaksanaan Penelitian ................................................................ 37 4.8 Alur Penelitian .................................................................................... 38 4.9 Teknik Analisis Data........................................................................... 39
BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Karakteristik Responden .................................................................... 40 5.2 Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Dysmenorrhea Primer ...... 42
BAB VI PEMBAHASAN 6.1 Karakteristik Responden .................................................................... 44 6.2 Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Dysmenorrhea Primer ...... 46
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Kesimpulan ........................................................................................ 52 7.2 Saran .................................................................................................. 53
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 54 LAMPIRAN ..................................................................................................... 57
16
DAFTAR TABEL
Tabel 5.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ................................... 40 Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan BMI .................................... 41 Tabel 5.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Aktivitas Fisik .................... 41 Tabel 5.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Dysmenorrhea Primer ........ 42 Tabel 5.5 Tabel Silang Aktivitas Fisik dengan Dysmenorrhea Primer ........... 42
17
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Ethical Clearance ....................................................................... 57 Lampiran 2 : Surat Keterangan Izin Penelitian ................................................ 58 Lampiran 3 : Informed Consent ....................................................................... 59 Lampiran 4 : Kuesioner Aktivitas Fisik ........................................................... 60 Lampiran 5 : Kuesioner Dysmenorrhea ........................................................... 63 Lampiran 6 : Data Lengkap Subjek Penelitian ................................................ 65 Lampiran 7 : Hasil Uji Statistika Deskriptif, Chi Square ................................ 68 Lampiran 8 : Dokumentasi ............................................................................... 72
18