ANALISIS KONSEP KESETIMBANGAN DALAM LARUTAN
No 1 1
Label konsep 2 Tetapan kesetimbangan (K)
Atribut Definisi konsep 3 K menyatakan ukuran terjadinya kesetimbangan dinamis K dihitung dari perkalian konsentrasi zat-zat produk dipangkatkan dengan koefesiennya dan dibagi dengan konsentrasi zat-zat reaktan dipangkatkan koefesiennya
2
Kesetimbangan Dinamis
Pada kesetimbangan dinamis, terjadi proses perubahan terus-menerus ke arah reaksi pembentukan produk dan pembentukan kembali reaktan secara bersamaan sehingga konsentrasi produk dan reaktan tidak lagi berubah.
Kritis
Hirarki konsep Varibel
4 5 -nilai tetapan kesetimbang-an -tetapan -konsentrasi kesetimbangan produk -ukuran terjadinya -konsentrasi kesetimbangan reaktan dinamis -koefesien -dihitung dari reaksi - perkalian -suhu konsentrasi produk -dipangkatkan koefesien -dibagi dengan -konsentrasi reaktan -dipangkatkan koefesiennya -Kesetimbangan -konsentrasi dinamis produk - proses perubahan -konsentrasi terus-menerus ke reaktan arah pembentukan produk dan pembentukan kembali reaktan secara bersamaan - konsentrasi produk dan reaktan tidak berubah
Subordinat
Koordinat
6 -Kesetimbangan dalam sistem gas -Kesetimbangan dalam larutan
7 Kesetimbangan dinamis
-Kesetimbangan dalam larutan -kesetimbangan dalam sistem gas
K
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
Superordinat 8 Hukum AksiMassa
Kesetimbangan kimia
Jenis konsep 9 Konsep berdasarkan prinsip
Konsep yang menyatakan proses
1 3
2 Kesetimbangan dalam larutan
3 Kesetimbangan dalam larutan adalah keadaan kesetimbangan antara ion-ion dan molekulnya di dalam larutan elektrolit
4
Reaksi transfer proton
Reaksi transfer proton adalah terjadinya transfer sebuah proton (H+) dari suatu spesi kelebihan proton ke spesi lain yang kekurangan proton.
5
Tetapan disosiasi air (Kw)
Reaksi transfer proton merupakan inti dari konsep asam-basa Bronsted-Lowry Kw menyatakan ukuran terjadinya kelangsungan reaksi transfer proton pada kesetimbangan autoinisasi air Kw menunjukkan hasilkali konsentrasi ionion H3O+ dan OH-
4
5
-keadaan kesetimbangan -antara ion-ion dan molekulnya -dalam larutan elektrolit
-jenis elektrolit yang mengalami kesetimbang an
- Reaksi transfer proton -adalah transfer sebuah proton (H+) -dari suatu spesi kelebihan proton ke spesi lain yang kekurangan proton
- jenis spesi
-inti dari konsep asambasa Bronsted-Lowry - Kw -ukuran kelangsungan reaksi transfer proton -autoionisasi air -hasilkali konsentrasi ion-ion H3O+ dan OH-
-suhu
6 -autoionisasi air -disosiasi asam - disosiasi basa -hidrolisis garam -larutan penyangga -kesetimbangan kelarutan
Autoionisasi air
7 -Kesetimbang an dalam sistem gas
8 -K -Kesetimbang an dinamis
9 Konsep menyatakan proses
Reaksi transfer elektron
Reaksi
Konsep menyatakan proses
-Ka Kb,Kh, Ksp
K
Konsep berdasarkan prinsip
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 6
2 Tetapan disosiasi basa (Kb)
3 Kb menyatakan ukuran kelangsungan reaksi transfer proton pada kesetimbangan disosiasi basa Kb menunjukkan perkalian konsentrasi asam konjugat dari basa dengan ion OH - dibagi dengan konsentrasi basa
7
Tetapan disosiasi asam (Ka)
8
Autoionisa si air
Ka menyatakan ukuran kelangsungan reaksi transfer proton pada reaksi kesetimbangan disosiasi asam Ka menunjukkan perkalian konsentrasi basa konjugat dari asam dengan ion H3O+ dibagi dengan konsentrasi asam Pada autoionisasi air terjadi reaksi transfer proton antar molekul – molekul air dalam air.
4 - Kb -ukuran kelangsungan reaksi transfer proton -disosiasi asam -perkalian konsentrasi asam konjugat dengan ion OH-dibagi dengan konsentrasi asam - Ka -ukuran kelangsungan reaksi transfer proton -disosiasi asam -perkalian konsentrasi basa konjugat dengan ion H3O + -dibagi dengan konsentrasi asam -autoionisasi air -reaksi transfer proton antar molekul-molekul air
5 -nilai Kb -konsentrasi basa konjugat , ion OH- dan basa
6 Disosiasi basa
7 Kw, Ka,Kh, Ksp
-nilai Ka -konsentrasi basa konjugat , ion H3O+ dan asam
Disosiasi asam
Kw, Kb,Kh, Ksp
K
Konsep berdasarkan prinsip
- reaksi transfer proton - H2O -H3O -OH-
Disosiasi asam Disosiasi basa
Kesetimbangan dalam larutan
Konsep menyatakan proses
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
8 K
9 Konsep berdasarkan prinsip
1 9
2 Disosiasi asam
3 Pada disosiasi asam terjadi reaksi transfer proton dari spesi asam ke molekul air pelarut membentuk basa konjugat dan ion H3O +
10
Disosiasi basa
11
Asam
12
Basa
Pada disosiasi basa terjadi reaksi transfer proton dari molekul air pelarut ke spesi basa membentuk asam konjugat dan ion OHAsam dapat mentransferkan sebuah proton ke spesi kekurangan proton (basa) Basa dapat menerima sebuah proton dari spesi kelebihan proton (asam)
13
Asam konjugat
Asam konjugat terbentuk setelah spesi basa menerima sebuah proton
4 - disosiasi asam -reaksi transfer proton dari spesi asam ke molekul air pelarut -membentuk basa konjugat dan ion H3O + - disosiasi basa - reaksi transfer proton dari molekul air pelarut ke spesi basa -membentuk asam konjugat dan ion OH-asam - mentransferkan sebuah proton ke spesi kekurangan proton -basa - menerima sebuah proton dari spesi kelebihan proton -asam konjugat -terbentuk setelah spesi basa menerima sebuah proton
5 -jenis asam -jenis basa konjugat -arah reaksi transfer proton
6 jenis asam -jenis basa konjugat -arah reaksi transfer proton
7 Disosias i air Disosias i Basa
8 Kesetimbangan dalam larutan
9 Konsep menyatakan proses
-jenis basa -jenis asam konjugat -arah reaksi transfer proton - jenis asam -jenis basa
-reaksi transfer proton -basa -asam konjugat
Disosias i air Disosias i asam
Kesetimbangan dalam larutan
Konsep menyatakan proses
-Asam lemah -Asam kuat -Reaksi transfer proton -Basa lemah -Basa kuat -Reaksi transfer proton -Asam konjugat kuat -Asam konjugat lemah -Reaksi transfer proton
-Basa
Elektrolit
-Asam
Elektrolit
-Basa Konjuga t
Basa
Konsep abstrak contoh konkrit Konsep abstrak contoh konkrit Konsep abstrak contoh konkrit
- jenis asam -jenis basa
- jenis asam konjugat -jenis basa
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 14
2 Basa konjugat
3 Basa konjugat terbentuk setelah spesi asam memberikan sebuah proton
4 -basa konjugat -terbentuk setelah spesi asam mentransferkan sebuah proton
5 - jenis basa konjugat -jenis asam
15
Asam lemah
Basa lemah
17
Asam kuat
-asam lemah -reaksi transfer proton dominan ke arah pembentukan reaktan - nilai Ka < 1 -basa lemah -reaksi transfer proton dominan ke arah pembentukan reaktan -terdisosiasi sebagian - nilai Kb < 1 -asam kuat -reaksi transfer proton dominan ke arah pembentukan produk -terdisosiasi hampir sempurna - nilai Ka>>1
-jenis asam lemah -nilai Ka
16
Pada asam lemah, reaksi transfer proton lebih dominan ke arah pembentukan kembali reaktan, nilai Ka < 1 Pada basa lemah, reaksi transfer proton lebih dominan ke arah pembentukan kembali reaktan atau terdisosiasi sebagian, nilai Kb < 1 Pada asam kuat, reaksi transfer proton lebih dominan ke arah pembentukan produk atau terdisosiasi hampir sempurna, nilai Ka>>1
-jenis basa lemah -nilai Kb
-jenis basa kuat -nilai Ka
6 -Basa konjugat kuat -Basa konjugat lemah Reaksi transfer proton -Basa konjugat kuat -Reaksi transfer proton -Asam konjugat kuat -Reaksi transfer proton
7 -Asam Konjugat
8 Asam
9 Konsep abstrak contoh konkrit
Asam kuat
Asam
Konsep abstrak contoh konkrit
Basa kuat
Basa
Konsep abstrak contoh konkrit
-Basa konjugat lemah -Reaksi transfer proton
Asam lemah
Asam
Konsep abstrak contoh konkrit
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 18
2 Basa Kuat
3 Pada basa kuat, reaksi transfer proton lebih dominan ke arah pembentukan produk, atau terdisosiasi hampir sempurna, nilai Kb>>1
19
Tetapan hidrolisis Kh
20
Hidrolisis garam
Kh menyatakan ukuran terjadinya kelangsungan reaksi transfer proton pada hidrolisis anion atau kation pembentuk garam terhadap air Kh dapat dihitung dari perbandingan nilai Kw dengan Kb atau perbandingan Kw dengan Ka Hidrolisis garam merupakan reaksi transfer proton yang terjadi pada kation atau anion pembentuk garam dengan pelarut air
4 -basa kuat -reaksi transfer proton dominan ke arah pembentukan produk -terdisosiasi hampir sempurna - nilai Kb>>1 -Kh -ukuran kelangsungan transfer proton -pada hidrolisis anion atau kation -air -perbandingan nilai Kw dengan Kb -perbandingan nilai Kw dengan Ka -Hidrolisis garam -Reaksi transfer proton -kation atau anion pembentuk garam -pelarut air
5 -jenis basa kuat -nilai Kb
6 -Asam konjugat lemah -Reaksi transfer proton
7 Basa lemah
-Nilai Kh -jenis kation -jenis anion -nilai Ka -nilai Kb
Hidrolisis garam
-Ka , Kb,Kw, K Ksp
Konsep berdasarkan prinsip
-Jenis garam -kation -anion
Hidrolisis total Hidrolisis anion Hidrolisis kation
Larutan penyangga
Konsep menyatakan proses
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
8 Basa
Kesetimbangan dalam Larutan Kh
9 Konsep abstrak contoh konkrit
1 21
2 Hidrolisis anion
3 Pada hidrolisis anion, terjadi transfer proton dari pelarut air ke anion garam (basa konjugat kuat) menghasilkan asam lemah dan ion OH-
22
Hidrolisis kation
Pada hidrolisis kation terjadi transfer proton dari kation garam (basa konjugat kuat) ke pelarut air menghasilkan ion H3O+ dan basa lemah
23
Hidrolisis total
Pada hidrolisis total, kation dan anion mengalami reaksi transfer proton dengan pelarut air, sehingga menghasilkan ion H3O+ dan ion OH- yang jumlahnya tergantung pada reaksi transfer proton yang lebih dominan
4 -hidrolisis anion -terjadi transfer proton dari pelarut air -ke anion garam (basa konjugat kuat) - menghasilkan asam lemah dan ion OH-hidrolisis kation transfer proton dari kation garam (basa konjugat kuat) ke pelarut air - ion H3O+ Pada hidrolisis total, kation dan anion mengalami reaksi transfer proton dengan pelarut air, sehingga menghasilkan ion H3O+ dan ion OHyang jumlahnya tergantung pada reaksi transfer proton yang lebih dominan
5 -jenis anion -konsentrasi ion OH- nilai Kh -nilai Ka
6 Reaksi transfer proton
7 Hidrolisis total Hidrolisis kation
8 Hidrolisis garam
9 Konsep menyatakan proses
-Jenis kation -Konsentrasi ion H3O+
Reaksi transfer proton
Hidrolisis total Hidrolisis kation
Hidroli-sis garam
Konsep menyatakan proses
-Jenis garam -kation -anion
Reaksi transfer proton
Hidrolisis anion Hidrolisis kation
Hidrolisis garam
Konsep menyatakan proses
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 24
2 Larutan penyangga
3 Larutan penyangga dapat mempertahankan pH larutan sesuai kapasitas penyangga
4 -larutan penyangga -mempertahankan pH larutan -kapasitas penyangga
5 -komponen larutan penyangga -konsentrasi -pH larutan -Kapasitas penyangga
25
Larutan penyangga asam
Larutan penyangga asam mengandung campuran asam lemah dan basa konjugatnya
-Larutan penyangga asam -campuran asam lemah dan basa konjugatnya
26
Larutan penyangga basa
Larutan penyangga basa mengandung campuran basa lemah dan asam konjugatnya
-Larutan penyangga basa -campuran basa lemah dan asam konjugatnya
-Jenis asam lemah dan basa konjugat -Konsentrasi -nilai Ka --pH -kapasitas penyangga -Jenis basa lemah dan asam konjugat -Konsen trasi -nilai Kb -pH -kapasitas penyangga
6 -Larutan penyangga asam -Larutan penyangga basa -Kapasitas penyangga -Asam lemah -Basa konjugat
7 -Hidrolisis garam -Kesetimbangan kelarutan
8 -Kesetimbangan dalam larutan
9 Konsep abstrak contoh konkrit
-Larutan penyangga basa
Larutan penyangga
Konsep abstrak contoh konkrit
-Basa lemah -Asam konjugat penyangga asam asam
-Larutan penyangga asam
Larutan penyangga
Konsep abstrak contoh konkrit
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 27
2 Kapasitas penyangga
28
Rentang penyangga asam
29
Rentang penyangga basa
30
pH atau –log [H3O+]
3 Kapasitas penyangga merupakan kemampuan suatu larutan penyangga dalam mempertahankan pH larutan pada rentang penyangga tertentu
4 -Kapasitas penyangga -kemampuan suatu larutan penyangga -mempertahankan pH larutan - rentang penyangga Rentang penyangga asam - Rentang penyangga ditentukan dari nilai Ka asam dan rasio konsentrasi -ditentukan dari asam lemah - basa -Ka dan rasio konkonjugatnya :10/1 hingga sentrasi asam lemah 1/10 atau pH = pKa ±1 basa konjugatnya :10/1 hingga 1/10 -pH = pKa ±1 Rentang penyangga basa -Penyangga basa ditentukan dari nilai Kb mempertahankan pH dan rasio konsentrasi basa -pada rentang lemah-asam konjugatnya - Ka dan rasio kon: 10/1 hingga 1/10 atau sentrasi asam lemah pH = pKa ±1 basa konjugatnya :10/1 hingga 1/10 -pH = pKa ±1 -pH pH menunjukan derajat - derajat keasaman keasaman suatu larutan suatu larutan
5 -rentang pH penyangga
6 -kapasitas penyangga asam -kapasitas penyangga basa
7 -Larutan penyangga asam -Larutan penyangga basa
8 -Larutan penyangga asam
9 Konsep menyatakan sifat dan nama atribut
-nilai Ka -rasio konsentrasi -pH
-pH Penyangga asam
-kapasitas penyangga basa
Kapasitas penyangga
Konsep menyatakan ukuran atribut
-nilai Kb -rasio konsentrasi -pH
-pH Penyangga basa
-kapasitas penyangga asam
Kapasitas penyangga
Konsep menyatakan ukuran atribut
pOH
Kw
Konsep menyatakan ukuran atribut
-[H3O+]
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 31
2 Kesetimbangan kelarutan
3 Pada kesetimbangan kelarutan terjadi kesetimbangan dinamis antara zat padat elektrolit tak larut dengan ionionnya yang terlarut dalam larutan jenuh
4 -Kesetimbangan kelarutan -kesetimbangan dinamis antara zat padat elektrolit tak larut dengan ionionnya yang terlarut -dalam larutan jenuh
32
Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp)
Ksp menyatakan ukuran terjadinya kesetimbangan antara zat padat elektrolit tak larut dengan ionionnya dalam larutan jenuh
-Ksp -ukuran terjadinya kesetimbangan -antara zat padat elektrolit tak larut dengan ion-ionnya -dalam larutan jenuh -Ksp dihitung dari -hasilkali konsentrasi ion-ion yang terlarut dipangkatkan koefisien reaksi -pada keadaan larutan jenuh -Larutan jenuh -larutan yang mengalami kesetimbangan kelarutan, -harga Ksp = Qc
Ksp dihitung dari hasil kali konsentrasi ion-ion yang terlarut dipangkatkan koefisien reaksi pada keadaan larutan jenuh 33
Larutan jenuh
Larutan jenuh merupakan larutan yang mengalami kesetimbangan kelarutan, harga Ksp = Qc
5
6
7 -Hidrolisis garam -Larutan penyangga
8 -Kesetimbangan dalam larutan
9 Konsep menyatakan proses
-jenis elektrolit
-Ksp -Qc -Kelarutan
-Jenis elektrolit -konsentrasi ion-ion -koefesien reaksi
Larutan jenuh
-Ksp -Qc -Kelarutan
Kesetimbangan kelarutan
Konsep berdasarkan prinsip
-jenis elektrolit -Ksp -Qc
-Kelarutan Elektrolit sukar larut
-Larutan tak jenuh -Larutan lewat jenuh
-Ksp
Konsep abstrak contoh konkrit
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
1 34
2 Hasil kali ion (Qc)
3 Qc menyatakan hasil kali konsentrasi molar awal dari ion-ion terlarut dalam larutan elektrolit dipangkatkan koefisien reaksi
35
Elektrolit sukar larut
36
Kelarutan
Elektrolit sukar larut merupakan suatu zat elektrolit yang dalam larutan hanya sedikit ionionnya dapat larut Kelarutan merupakan jumlah maksimum suatu zat terlarut yang dapat larut dalam sejumlah pelarut pada suhu tertentu
4 - Qc -hasil kali konsentrasi molar awal ion-ion yang terlarut -dalam larutan elektrolit -dipangkatkan koefisien reaksi -Elektrolit sukar larut -zat elektrolit yang dalam larutan hanya sedikit ion-ionnya dapat larut -Kelarutan -jumlah maksimum -zat terlarut -dalam pelarut -suhu tertentu
5 -Jenis elektrolit -Konsentrasi molar ionion -Koefesien reaksi
6 -Elektrolit sukar larut
-jenis elektrolit -jumlah ionion terlarut
- Ion-ion
-jenis zat terlarut -jumlah maksimum zat terlarut
-Kelarutan molar
7
8 -Kelarutan
9 Konsep berdasarkan prinsip
-Elektrolit mudah larut
-Elektrolit
Konsep abstrak contoh konkrit
-Ksp -Qc
Larutan
Konsep menyatakan sifat dan nama atribut
-Ksp
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
Hirarki dan hubungan antara konsep-konsep digambarkan dalam bentuk peta konsep berikut ini : Tetapan Kesetimbangan merupakan ukuran terjadinya dipengaruhi
Kesetimbangan Dinamis
dijelaskan dengan
terjadi pada
Suhu Kesetimbangan Dalam Sistem Gas
Partikel Materi digunakan untuk eksplanasi fenomena
Kesetimbangan dalam Larutan terjadi pada dapat dinyatakan dengan
Kh
Kw
dari
Hidrolisis Garam
terjadi pada
dari autoionisasi
dari disosiasi
menghasilkan
Hidrolisis Parsial OH
dapat
-
Hidrolisis Anion
fenomenanya dieksplanasi menggunakan
pada
Penyangga Asam
Penyangga Basa
Komponennya
Komponennya
+
Asam Lemah
Larutan Jenuh
memiliki
dapat berupa
Basa Konjugat
Asam Konjugat
Elektrolit Sukar Larut Kapasitas Penyangga
memiliki
Kelarutan menentukan
mengha silkan
adalah kemampuan mempertahankan mengha silkan
mengha silkan menghasil kan
dari ionisasi
H 3O
Basa Lemah Hidrolisis Kation
Larutan Penyangga
Air murni
dapat berupa
Hidrolisis Total
dari disosiasi
Ksp
terjadi pada
Ka
Kb
dipengaruhi mengha silkan
fenomenanya dieksplanasi menggunakan
pH yang kuat dapat mengalami
yang kuat dapat mengalami
- log dari konsentrasi
Reaksi transfer proton merupakan inti dari
Hasil kali ion (Qc)
Konsep Asam-Basa Bronsted-Lowry
fenomenanya dieksplanasi menggunakan
Keterangan: garis putus-putus (- - - -) : jalur ke representasi submikroskopik Peta konsep materi Kesetimbangan dalam Larutan
Contoh Analisis Konsep untuk Materi Kesetimbangan dalam Larutan- By : Dr. Ida Farida, M.Pd.
Ion senama