perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id
BAB III IDENTIFIKASI DATA
A. Data Perusahaan 1. Profil Perusahaan Root Shoes berdiri sejak tahun 2010, awal berdirinya Root Shoes sendiri dimulai dari perbincangan antara Arif Budiarto (owner) dengan Prasetyo Febrianto (admin dan marketing) pada saat coffe break dengan obrolan mengenai dunia bisnis, maka terjadilah saling tukar pendapat serta banyak ide bermunculan, dan dari sinilah ide dan gagasan untuk merealisasikan Root Shoes.
Gambar 2. Root Shoes ‘Sragen’ Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Root Shoes yang berada di Kota Sragen sebenarnya adalah salah satu anak cabang dari perusahaan yang bergerak di dunia fashion ini. Awal Root Shoes yaitu pada tahun 2010 mulai hadir di Gemolong dengan nama Vollker, setelah itu hadir di Sragen dengan nama Root Shoes dengan beralamatkan di Jl. Veteran no 60, Tamansari, Sragen. Akan tetapi pada waktu itu penjualan di Sragen masih bertahap dengan penjualan sepatu saja, akan tetapi dilihat dari sektor penjualan di Gemolong dengan mengangkat unsur distro dan berjalan
commit to di user baik maka kemudian membuka cabang Surakarta, lebih tepatnya di daerah 61
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 62
UMS Kartasura dengan alamat Root Shoes di Jalan Menco Raya 49 B. Kemudian dengan perkembangan bisnis yang cepat dan management pengelolaan yang baik oleh Prasetyo Febrianto serta dibantu Anjar Dimas Winata dan akhirnya pada tahun 2012 mendapatkan ide untuk memindahkan Root Shoes di Sragen dari sebelumnya yang beralamatkan di Tamansari agar bersifat permanen dan mengusung nama distro pula dengan beralamatkan di Jalan WR Soepratman, Kliteh, Sragen. Kemudian di tahun yang sama pula Root Shoes membuka cabang di Karanganyar, dengan Prasetyo sebagai pemiliknya.
Gambar 3. Denah Root Shoes ‘Sragen’ Sumber: Ilustrasi Penulis, 2014
Dewasa ini Root Shoes merupakan distro dengan penjualan paling baik dan sedang dalam melakuakan tahap promosi yang besar-besaran, dengan total karyawan yang berjumlah 6 orang dan terdapat shift pagi dan sore menjadikan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 63
Root Shoes dipandang dengan tingkat profesionalisme yang tinggi. Root Shoes sendiri buka pukul 09:00 WIB dan tutup pukul 21:30 WIB Konsep Root Shoes sendiri begitu unik, dengan pemanfaatan sisa limbah jenis kayu jati londho, dengan ide kreatif dan konsep yang matang menjadikan distro ini sedap dipandang dengan nuansa natural, elegant, lawas namun tetap asik. Referensi dari konsep hingga pembuatan muka Root Shoes hingga bentuk dari interior ini merupakan gabungan dari nuansa eksotisnya Pulau Bali berdasarkan bentuk outlet-outlet yang ada disana maupun nuansa cafe yang terkesan hangat dan nyaman. ‘Love Your Style’ adalah slogan berupa kalimat sederhana dari Root Shoes untuk menarik minat pelanggan, serta dengan adanya kata-kata pembangkit seperti ‘together we can’, ‘keep spirit’, serta ‘dont stop work hard to realis the dream’ menjadikan Root Shoes besar hingga saat ini. Karena masih tergolong distro baru di Kota Sragen, maka untuk promosinya sendiri Root Shoes sudah melakukan banyak strategi promosi, selain promo dalam bentuk diskon, maupun dalam bentuk ikut menyeponsori dalam acara-acara atau event. salah satunya adalah pada saat acara kontes modifikasi yang bertemakan ‘Art Sukowati Otocontest 2014’ yang diselenggarakan di Gor Diponegoro Sragen (Ototrend edisi 698, Oktober 2014). 2. Struktur Perusahaan Dalam sebuah perusahaan, struktur perusahaan sangatlah penting karena dengan adanya koordinasi dari masing-masing bagian akan mempermudah proses produksi, distribusi serta pemasaran produk. commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 64
Root Shoes memiliki struktur dan job description yang jelas dan simple, sehingga tanggung jawab yang dipegang oleh masing-masing karyawan tidak saling berbenturan. Secara rinci struktur perusahaan Root Shoes adalah sebagai berikut.
Gambar 4. Struktur Organisasi Root Shoes Sumber: Ilustrasi Penulis, 2014
a. Owner Merupakan pemilik perusahaan yang menanamkan modalnya untuk membangun Root Shoes, owner juga bertanggung jawab akan dimana, kapan akan kulakan barang. Adapun yang menjadi pimpinan dari perusahaan ialah Arif Budiarto b. Admin dan Marketing Adalah yang bertugas sebagai admin dan marketing online maupun offline, sebagai tim kreatif juga dalam berpromosi, dan ikut menjadi penentu kebijakan dalam pengambilan keputusan di perusahaan dan tentang adanya proposal kegiatan yang masuk dalam upaya promosinya, serta ikut bertanggung jawab akan kinerja para karyawannya. Dalam hal ini admin dan marketingnya adalah Prasetyo Febrianto.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 65
c. Operating Control Ialah yang menangani masalah keuangan, serta bertugas melaporkan kepada owner akan stock barang yang tersedia, dan bertanggung jawab langsung terhadap karyawan. Dalam hal ini yang berkedudukan sebagai operating control ialah Anjar Dimas Winata. d. Employee Masing-masing karyawan bertanggung jawab akan pelayanan kenyamanan pelanggan, ikut menjaga dan membersihkan area Root Shoes. Karyawan sendiri dibagi tugasnya menjadi dua shift, yaitu shift pagi dan shift sore. Masing-masing shift terdapat tiga karyawan, ada yang bertugas menjaga kasir, dan dua lainnya melayani pelanggan dengan silih berganti. 3. Data Produk a.
Sepatu
Gambar 5. Foto Produk Sepatu Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga sepatu berkisar antara Rp 90.000,00 sampai Rp 280.000,00 tergantung dari jenis sepatu dan brand itu sendiri. Terdapat sepatu khusus wanita dan pria, sepatu untuk olahraga (basket dan running), sepatu casual, sepatu semi formil, sepatu boots dan sepatu skate beserta ragam ukurannya (size) dipatok di ukuran dewasa yaitu untuk pria 41, 42, 43, 44, 45 dan untuk wanita mulai 39, 40, 41, 42, 43
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 66
b.
Kaos
Gambar 6. Foto Produk Kaos Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga kaos berkisar antara Rp 39.000,00 sampai Rp 75.000,00 (harga normal) dan original brand Root Shoes dijual Rp 79.000,00 (harga normal) perbedaan harga tergantung dari brand distro atau brand surfing, untuk size mulai S, M, L dan XL. c.
Kemeja
Gambar 7. Foto Produk Kemeja Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga kemeja lengan pendek berkisar antara Rp 100.000,00 sampai Rp 145.000,00 (harga normal) dan harga kemeja lengan panjang berkisar antara Rp 110.000,00 sampai Rp 170.000,00 (harga normal) perbedaan harga tergantung dari brand distro atau brand surfing, untuk size mulai M, L dan XL
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 67
d.
Polo
Gambar 8. Foto Produk Kaos Polo Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga polo berkisar antara Rp 90.000,00 sampai Rp 100.000,00 (harga normal) dan original Root shoes Rp 90.000,00 (harga normal). e.
Jaket
Gambar 9. Foto Produk Jaket Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga jaket berkisar antara Rp 140.000,00 sampai Rp 190.000,00 (harga normal) dan harga jaket original Rp 250.000,00 dan Rp 260.000,00 (harga normal) perbedaan harga tergantung dari brand dan jenis jaket itu sendiri, untuk size mulai M, L, XL, XXL.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 68
f.
Celana
Gambar 10. Foto Produk Celana Panjang dan Celana Pendek Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga celana dibagi menjadi dua, yaitu celana panjang berkisar antara Rp 160.000,00 sampai Rp 180.000,00 (harga normal) serta harga celana panjang original Root Shoes Rp 160.000,00 (harga normal) dan celana pendek berkisar antara Rp 120.000,00 sampai Rp 150.000,00 (harga normal). g.
Topi
Gambar 11. Foto Produk Topi Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga topi berkisar antara Rp 23.000,00 sampai Rp 27.000,00 (harga normal) harga tergantung dari jenis topi dan brand.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 69
h.
Tas
Gambar 12. Foto Produk Tas Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga tas nya sendiri ada tiga macam, ada tas untuk wanita, tas ransel maupun tas slempang untung pria yang bergaya exlusive. Tas untuk wanita berkisar antara Rp 90.000,00 sampai Rp 105.000,00 (harga normal) dan tas ransel berkisar antara Rp 120.000,00 sampai 150.000,00 (harga normal) dan harga tas slempang pria Rp 165.000,00 (harga normal) dan harga tas slempang original Rp 350.000,00 (harga normal). i.
Jam Tangan
Gambar 13. Foto Produk Jam Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Harga jam tangan mulai dari harga Rp 100.000,00 sampai Rp 150.000,00 perbedaan harga berdasarkan brand atau merek.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 70
j.
Tindik
Gambar 14. Foto Produk Tindik Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga tindik dengan berbagai model pilihan dibanderol dengan harga Rp 3.000,00 sampai Rp 5.000,00. k.
Kaca Mata
Gambar 15. Foto Produk Kacamata Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga kaca mata dengan berbagai pilihan mode dan brand, dibanderol dengan harga Rp 25.000,00 dan Rp 27.000,00.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 71
l.
Dompet
Gambar 16. Foto Produk Dompet Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga dompet dengan berbagai ragam brand dan model, harga mulai dari Rp 55.000,00 sampai Rp 80.000,00. m. Ikat Pinggang/ Sabuk (Belt)
Gambar 17. Foto Produk Ikat Pinggang Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga ikat pinggang/ sabuk dengan beragam brand dijual dengan harga Rp 22.000,00.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 72
n.
Sandal
Gambar 18. Foto Produk Sandal Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk sandal dengan berbagai pilihan mode dan brand, harga berkisar antara Rp 31.000,00 (sandal jepit), Rp 105.000,00 (sandal jepit kain), Rp 65.000,00 (sandal gunung dan sandal karet). o.
Asesoris Gelang
Gambar 19. Foto Produk Gelang Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Untuk harga asesoris berupa gelang yang terbuat dari karet maupun kain/ benang berkisar antara Rp 2.000,00 sampai 5.000,00 tergantung jenis dan besarannya.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 73
4. Promosi yang Pernah Dilakukan a. Acara di Sragen
Gambar 20. Stand Root Shoes di Gor Diponegoro dalam acara ‘Art Sukowati Otocontest 2014’ Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
b. Tas Plastik
Gambar 21. Foto Tas Plastik Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
c. Official Website Media Sosial (twitter , facebook, instagram)
Gambar 22. Print Screen Promosi Media Sosial Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
d. Discount
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 74
e. Rak Display
Gambar 23. Rak Display Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
f. Logo
Gambar 24. Logo Root Shoes Sumber: Data Perusahaan, 2014
g. Name board dan Wallpaper Identity
Gambar 25. Name Board dan Wallpaper Identity Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 75
h. Hag Tag
Gambar 26. Hag Tag Root Shoes Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
5. Data Pemasaran Pemasaran Root Shoes di Sragen ini baru berkisar berumur 2 tahun, jadi masih jarang yang tahu dan mengenal Root Shoes, akan tetapi sudah banyak juga remaja yang sekedar mampir atau langsung membeli produk dari Root Shoes ini. 6. Data Konsumen Konsumen/ Pembeli daripada produk distro Root Shoes ini ditujukan kesemua remaja di Kota Sragen, namun dalam kenyataannya banyak pula orang tua yang membeli produk dari distro ini untuk anaknya. Bentuk konsumennya sendiri dibagi menjadi dua, yaitu: a. New Customer Ialah konsumen baru, sekedar calon konsumen yang baru melihat-lihat produk dari Root Shoes dan konsumen yang langsung membeli produk dari Root Shoes.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 76
b. Loyal Customer Ialah konsumen yang sudah sering untuk sekedar membeli produk-produk dari Root Shoes. 7. Kuesioner a. Kuesioner Kuesioner
adalah
suatu
bentuk
pengumpulan
informasi
yang
memungkinkan analisis mempelajari sikap-sikap, kayakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama didalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada. b. Pertanyaan, Jawaban dan Penjelasan Kuesioner ini berupa angket yang dibagikan dititik keramaian remaja di Kota Sragen, total ada 50 copy angket yang dibagikan pada remaja Sragen. Sebagai hasilnya dapat dilihat sebagai berikut. 1) Apakah anda tahu akan keberadaan distro-distro di Sragen? a) Ya, saya tahu b) Tidak, saya tidak tahu Hasil jawaban dari pertanyaan nomor diatas b. 8%
a. 92%
Gambar Tabel 27. Sumber: Dokumentasi Penulis, 2015
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 77
Dari 50 lembar angket yang dibagikan, audiens menjawab jawaban a dengan total persentase 92% dan lainnya menjawab dengan jawaban b dengan total persentase 8%. 2) Intensitas anda berbelanja keperluan fashion di distro? a) Sering b) Kadang c) Belum pernah Hasil jawaban dari pertanyaan nomor diatas c. 12%
a. 24%
b. 64%
Gambar Tabel 28. Sumber: Dokumentasi Penulis, 2015
Dari 50 lembar angket yang dibagikan, audiens menjawab jawaban a dengan total persentase 24%, jawaban b dengan totap persentase 64% dan lainnya menjawab dengan jawaban c dengan total persentase 12%. 3) Menurut anda, apakah sejauh ini promosi yang dilakukan oleh pemilik distro sudah dapat tepat, bagus, dan menarik? a) Sudah, promosi yang dilakukan sudah bagus dan menarik b) Belum, promosi yang dilakukan masih belum cukup bagus dan menarik c) Tidak tahu, saya tidak tahu
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 78
Hasil jawaban dari pertanyaan diatas a. 8% b. 34%
c. 58%
Gambar Tabel 29. Sumber: Dokumentasi Penulis, 2015
Dari 50 lembar angket yang dibagikan, audiens menjawab jawaban a dengan total persentase 8%, jawaban b dengan totap persentase 34% dan lainnya menjawab dengan jawaban c dengan total persentase 58%. 4) Dominan dan perpaduan warna yang anda sukai a)
b)
c)
d)
Hasil jawaban dari pertanyaan diatas d. 12% a. 42%
c. 18% b. 28%
Gambar Tabel 30. Sumber: Dokumentasi Penulis, 2015
Dari 50 lembar angket yang dibagikan, audiens menyukai dominan warna a dengan total persentase 42%, warna b dengan totap persentase 28%, warna c 19% dan lainnya menyukai warna d dengan total commit to user persentase 12%.
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 79
5) Desain unik yang anda sukai a)
b)
c)
Hasil jawaban dari pertanyaan diatas a. 8% c. 66%
b. 26%
Gambar Tabel 31. Sumber: Dokumentasi Penulis, 2015
Dari 50 lembar angket yang dibagikan, audiens menyukai desain a dengan total persentase 8%, desain b dengan total persentase 26%, dan desain c 66%.
B. Kompetitor 1. Planet Distro & Clothing a. Sejarah Perkembangan Planet Distro & Clothing ini berdiri tahun 2004, awalnya adalah sebelum menjadi distro, Planet Distro & Clothing ini bernama Planet Sticker karena pada awal mula bisnis yang ditekuni oleh Agung Suprihasto ini merupakan sebuah brand yang menjajakan sticker dan asesoris, namun
commit to user dengan berjalannya waktu mulai tahun 2006 bergantilah nama menjadi
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 80
Planet Distro & Clothing karena dalam segi penjualannya sudah merambah ke dunia sepatu serta fashion, yang awal mulanya di dominasi oleh pakaian laki-laki, dan sekarang hampir 40% produk yang dijual adalah pakaian untuk wanita, tidak hanya tipe casual namun merambah ke model-model yang baru in atau biasa disebut dengan istilah up to date. Dengan beralamatkan di Jalan Yos Sudarso No 20, Cantel, Sragen, Jawa Tengah. Awal dari perjalanan dari Planet Sticker menjadi Planet Distro & Clothing adalah karena banyaknya pesanan atau minat dan request dari para pelanggan itu sendiri yang menginginkan perbanyakan model dan permintaan pasar di kota Sragen sendiri akan dunia fashion sangat tinggi, maka mulailah secara bertahap menguasai pasar di Sragen.
Gambar 32. Planet Distro & Clothing Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Dewasa ini total karyawan di Planet Distro & Clothing mencapai 10 orang, akan tetapi dalam bulan-bulan tertentu seperti mendekati ‘Natal’ atau ‘Idul Fitri’ bisa menambah karyawan hingga 20 orang, karena dalam bulanbulan tersebut peningkatan penjualan bisa sampai 5 kali lipat dari bulanbulan biasanya.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 81
Sampai sekarang ini Planet Distro & Clothing telah membuktikan diri bahwa keberadaannya masih tetap menjadi kepercayaan masyarakat Sragen, hal ini terbukti dari tetap eksistensinya usaha yang dijalankan bahkan dalam kurun waktu dewasa ini banyak pesaing dari distro-distro di Sragen yang banyak bermunculan. b. Produk dan Fasilitas Planet Distro & Clothing 1) Produk Planet Distro & Clothing a) Aneka macam pakaian wanita b) Kaos c) Jaket d) Kemeja e) Celana panjang f) Polo g) Tas wanita dan tas ransel h) Sandal i) Sepatu j) Asesoris dan sticker 2) Fasilitas Planet Distro & Clothing a) Area parkir b) Kamar mandi c) Tempat luas d) Kamar ganti e) Size dan mode pakaian banyak dan variatif f) Selalu up to date
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 82
c. Promosi yang Pernah Dilakukan 1) Pada awal didirikannya sampai sekarang ‘Planet Distro & Clothing’ sangat jarang melakukan promosi. Promosi yang dilakukan hanya sebatas promosi dari mulut ke mulut, dan untuk penurunan harga sendiri atau biasa disebut dengan diskon yang dipampang dibrand juga tidak ada, namun penurunan harga langsung diberikan pada waktu membayar di kasir, dengan langsung adanya pengurangan harga. Namun ketika pada tahun 2006, awal mula masa peralihan dari Planet Sticker ke Planet Distro & Clothing selama kurang lebih 4 bulan lamanya, promosi dilakukan dengan penyiaran di radio dengan frekuensi 88,8 ‘Pop fm’ disetiap harinya pukul 19:00 WIB sampai pukul 21:00 WIB dengan ikut menyeponsori acara ‘Pop Gaul’, itu adalah acara full music yang kita sebagai pendengar bisa request lagu dan titip salam untuk teman, keluarga maupun seseorang yang spesial. 2) Logo 3) Name Board 4) Hag Tag 2. Defense Company (DFNS) a. Sejarah Perkembangan “Defense” merupakan distro yang baru di Kota Sragen, dengan beralamatkan di Jl. Slamet Riyadi 128, Ngledok, Sragen. Defense sendiri lahir pada tahun 2012, awal dari bisnis ini sendiri Defense adalah berupa clothing di Kota Jogyakarta, dengan Bustanul Arifin sebagai pemiliknya.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 83
Defense sendiri memiliki 2 karyawan, dengan target promosinya meliputi kota-kota besar, seperti pameran di Jogya, Solo sampai Surabaya.
Gambar 33. Defense Company Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
Defense sendiri sangat memperhatikan kualitas dari produknya tersebut, dan hingga akhirnya pada tahun 2014 ini Defense resmi membuka toko retail dengan konsep simple store. Dfns sendiri menggandeng Rown Division dalam berpartner di Kota Sragen dan sering mengikuti Show Case Event dalam acara Indie Clothing Company (ICC) di berbagai kota besar di Indonesia. Produk yang ditawarkan Defense sendiri merupakan brand original Defense dan brand original Rown Division. Serta produk original Defense dapat juga dijumpai selain Sragen dan produk asli hanya di jual di Anybeary Store, Anabel Souls (Jogya) dan ARGH INSPR (Solo). b. Produk dan Fasilitas Defense Company 1) Produk dari Defense Company a) Kaos b) Kemeja c) Celana Panjang
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 84
d) Ikat Pinggang e) Tas f) Dompet g) Jaket h) Hoodie i) Zipper j) Polo k) Topi 2) Fasilitas dari Defense Company a) Area parkir b) Kamar ganti c) AC (air conditioning) c. Promosi yang Pernah Dilakukan Defense Company 1) ICCSOLO, di Surakarta pada 14 november hingga 16 november 2014 2) ICCPWT, di Purwakarta pada 20 november hingga 23 november 2014 3) ICCJOGYA, di Jogyakarta pada 19 desember hingga 21 desember 2014 4) ICCSBY, di Surabaya pada 25 desember hingga 28 desember 2014 5) Media sosial facebook dengan beralamatkan Defense Store 6) Media sosial twitter dengan beralamatkan di @defensecompany 7) Media sosial instagram dengan beralamatkan di defensecompany 8) Logo 9) Name Board 10) Hag Tag 11) Leaflet event
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 85
C. Analisis SWOT Analisis SWOT (Strength, Weaknes, Opportunity, Threat) dapat digunakan sebagai alat untuk mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weakness) dan ancaman (threats), sekaligus sebagai bahan pembanding dengan kompetitor lainnya. Berikut adalah tabel analisis SWOT untuk Root Shoes dengan Planet Distro & Clothing dengan Defence. SWOT
Nama Perusahaan Root Shoes
Planet
Defense Company
Distro & Clothing Strength
Lokasi
strategis, Lebih
lama
lahir Disamping
distro
dekat dengan alun- dibandingkan
akan
alun Sragen serta dengan distro lain.
untuk
masuk dalam pusat
daya tarik tersendiri.
jantung
dibuat
cafe
menjadikan
Kota Barang-barang lebih
Sragen.
bersifat up to date Berada dalam jalur dengan
jalan
Tata ruang yang perkembangan
ke
sekolah-
sekolah,
SMP
nyaman dan rapi fashion,
serta maupun SMA .
serta
stock
mempunyai banyaknya
tempat yang luas.
yang ada.
commit to user
Sering
mengikuti
acara ‘Show Case
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 86
Sering
promosi Pernah
melakukan Event’
dalam acara event- promosi event
lokal
melalui progam
di siaran radio.
kota besar.
Masih
tergolong Barang
baru
dilingkup banyak
bisnis
usaha
promosinya di kota-
Sragen. Weakness
dalam
distro
Sragen
terlalu Masih
tergolong
tidak baru
dilingkup
dan
di terlihat adanya ruang bisnis
distro
di
penataan yang pas, Sragen. jadi terlihat sumpek.
Bersifat statis dalam hal
promosi-
promosinya. Opportunity
Root
Shoes Planet
merupakan
distro distro pertama yang brand distro di Kota
berbentuk
factory berada
merupakan Defense merupakan
di
outlet pertama kali Sragen, di
wilayah
Sragen.
Kota Sragen jadi berkerja
yang sama
Kota konsumen akan lebih dengan Rown Dvsn, dulu
mengenal maka untuk untuk
Planet dibandingkan peluangnya distro lainnya.
adalah
dapat bekerja sama dengan distro-distro lain di Kota Sragen.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 87
Treath
Banyaknya
distro Mulai
banyaknya Banyaknya
yang bermunculan persaingan di
Kota
Sragen distro
distro- yang
distro
bermunculan
baru
yang di Kota Sragen serta
serta distro yang bermunculan.
distro yang sudah
sudah
terdahulu
terdahulu
berbisnis
berbisnis di Sragen. Diapit oleh distro di Sragen. ‘Hitam Putih’ yang telah lama menjadi kompetitornya. Gambar 34. Analisis SWOT Sumber: Dokumentasi Penulis, 2014
D. USP (Unique Selling Point) Unique Selling Point (USP) atau nilai keunggulan adalah segala kelebihan produk/ jasa yang membedakan dari kompetitor lain, dan ditaksirkan memberikan keuntungan, atau faktor khas yang dimiliki produk atau jasa yang memiliki daya jual tinggi. (Agustrijanto, 2002: 67) Keunikan yang dimiliki oleh Root Shoes yang membedakan dengan dari kompetitor lainnya adalah adanya kenyamanan yang dapat dirasakan oleh konsumen dengan penataan interior nuansa natural yang elegant namun juga hangat, yang menjadikan para konsumen dan calon konsumen betah di Root Shoes untuk memilih barang yang mereka suka.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id
digilib.uns.ac.id 88
E. Positioning Positioning diartikan sebagai kedudukan, kemampuan menempatkan diri yang diwujudkan dalam iklan ditengah khalayak sasaran, atau sesuatu yang khas dari produk atau jasa yang diiklankan yang berhasil menempati tempat dipasar. (Agustrijanto, 2002: 67) Positioning distro Root Shoes adalah bahwa Root Shoes merupakan distro maupun factory outlet dengan memposisikan dirinya sebagai trendsetter distro surfing dan skateboarding yang berada di Kota Sragen atau dengan kata lain Root Shoes merupakan distro pertama dengan icon product brand surfing di Kota Sragen.
commit to user