“LAPORAN PERCOBAAN ENZIM KATALASE”

[email protected] 1 www.buildnesiafoundation.wordpress.com “LAPORAN PERCOBAAN ENZIM KATALASE” Di Susun Oleh XII IA 2 : 1. Bunga Juliand...

63 downloads 553 Views 103KB Size
[email protected]

“LAPORAN PERCOBAAN ENZIM KATALASE”

Di Susun Oleh XII IA 2 :

1. Bunga Juliandar Suryarini

(06)

2. Fadilah Almaidah

(11)

3. M. Sofyan Maulana

(24)

4. Nadia Rahmah Mauliddiyah

(25)

5. Yudha Adi Mas Ardhi

(40)

6. Zumrotul Wakhidah

(42)

SMA Negeri 1 Grati 2011 / 2012 1

www.buildnesiafoundation.wordpress.com

[email protected]

1. Tujuan Percobaan 1.1 Mengetahui peran enzim katalase melalui percobaan yang dilakukan. 1.2 Menganalisa peran enzim katalase dalam proses metabolisme. 1.3 Memahami enzim katalase beserta fungsinya. 1.4 Memahami prinsip kerja enzim katalase.

2. Dasar Teori Enzim katalase bertindak sebagai katalisator dalam menguraikan hidrogen peroksida (H2O2) yang bersifat racun. Enzim ini dihasilkan di organela sel badan mikro. Organela ini berfungsi untuk metabolisme lemak. Terdapatnya hidrogen peroksida (H202) dalam sel akan diurai oleh enzim katalase menjadi oksigen (02) dan air (H20). Hal ini menghindari resiko kerusakan jaringan akibat hidrogen peroksida (H202) yang bersifat racun. Berikut persamaan reksinya : 2H202

2H20 + 02

3. Alat dan Bahan ► Alat :

► Bahan :

- Labu takar

- Hati ternak dan jantung

- Lumpang porselin

- Larutan HCl 5%

- Pembakar spiritus

- Larutan NaOH 5%

- Tabung reaksi dan rak

- Hidrogen peroksida (H202) 10%

- Lidi

2

www.buildnesiafoundation.wordpress.com

[email protected]

4. Cara Kerja 4.1 Haluskan hati/jantung untuk membuat ekstrak dengan menggunakan lumping porselin sambil menetesi air sedikit demi sedikit. 4.2 Sediakan 5 tabung reaksi dan beri label 1, 2, 3, 4, 5. 4.3 Isi tabung reaksi seperti pada tabel di bawah ini :

Tabung

Isi

Keterangan

1

2cc ekstrak hati

-

2

2cc ekstrak hati + 5 tetes HCl 5%

Dikocok

3

2cc ekstrak hati + 5 tetes NaOH 5%

Dikocok

4

2cc ekstrak hati pada air mendidih

-

5

2cc ekstrak jantung

-

4.4 Isilah tabung 1 sampai 5 masing masing dengan 1 ml H2O2. 4.5 Lakukan hasil pengamatanm da.lam tabel dengan keterangan berikut. +

: ada gelembung

++

: banyak gelembung

+++ : banyak sekali gelembung ---

: tidak ada gelembung

3

www.buildnesiafoundation.wordpress.com

[email protected]

5. Data Pengamatan Ekstrak hati + H202

Ekstrak jantung + H2O2

Larutan Gelembung

Nyala api

Gelembung

Nyala api

Netral

+++

Tidak ada

++

Tidak ada

Asam

+++

Ada

-

-

Basa

+++

Ada

-

-

Dipanaskan

++

Tidak ada

-

-

6. Analisis Data Pengamatan Percobaan dengan menggunakan hati dan jantung ayam telah dilakukan dan menghasilkan data seperti pada tabel yang telah dipaparkan pada bagian “Data Pengamatan”. Sesuai dengan hasil tersebut, diketahui bahwa intensitas gelembung gas lebih banyak terdapat pada hati daripada jantung. Hal tersebut mengindikasikan bahwa kadar enzim katalase lebih banyak terdapat pada hati. Seperti halnya jika kita membandingkan antara campuran ekstrak hati dan hidrogen peroksida dengan campuran ekstrak jantung dan hidrogen peroksida yang keduanya sama-sama dalam larutan netral, diketahui bahwa intensitas gelembung gas dihasilkan lebih banyak pada campuran ekstrak hati dan hidrogen peroksida. Berarti lebih banyak pula gas oksigen (O2) yang dihasilkan sebagai akibat dari proses penguraian hidrogen peroksida (H2O2) oleh enzim katalase. Bukti lain yang mengindikasikan bahwa enzim katalase lebih banyak terdapat pada hati dapat diketahui pada campuran ekstrak hati dan hidrogen peroksida (H2O2) dalam larutan asam maupun basa. Intensitas gelembung gas juga sangat banyak dihasilkan. Diperkuat dengan bukti adanya nyala api pada suasana asam dan basa yang berarti terdapat intensitas gas oksigen (O2) yang sangat banyak sehingga mampu menyulut api agar tetap menyala. Berbeda dengan campuran ekstrak hati dan hidrogen 4

www.buildnesiafoundation.wordpress.com

[email protected] peroksida dalam suasana netral yang tak mamu menyulut api. Dengan hal tersebut berarti kadar oksigen tidak cukup untuk untuk membuat api supaya tetap menyala.

7. Kesimpulan Berdasarkan analisa sesuai data pengamatan, dapat disimpulkan bahwa enzim katalase memang lebih banyak terdapat di hati daripada jantung. Enzim katalase dihasilkan oleh badan mikro yang merupakan salah satu organela sel yang berfungsi untuk metabolisme lemak. Hal ini sesuai pula dengan salah satu fungsi hati sebagai tempat untuk mengemulsi lemak. Sedangkan jantung adalah organ tubuh pemompa darah. Oleh karena hal tersebut, enzim katalase lebih dibutuhkan di dalam hati daripada jantung, sehingga kadarnya pun lebih banyak terdapat di hati.

8. Menjawab Pertanyaan ► Pertanyaan dan Jawaban : a. Mengapa pada ekstrak hati yang diberi H2O2 muncul gelembung gas? ♦ Karena H2O2 yang bersifat racun diuraikan menjadi O2 (oksigen) dan H2 O (air), jadi gelembung gas yang dihasilkan itu merupakan gas oksigen hasil penguraian hidrogen peroksida. b. Mengapa di dalam jaringan terdapat H2O2? ♦ Karena senyawa H2O2 (hidrogen peroksida) merupakan hasil dari kerja enzim yang membantu reaksi berbagai macam subtrat dengan oksigen (O2) sehingga membentuk senyawa H2O2 (hidrogen peroksida). c. Apa pengaruh H2O2 terhadap jaringan jika kadarnya berlebihan, dan bagaimana cara jaringan tubuh menetralkan H2O2 tersebut? ♦ Karena sifatnya yang racun, hidrogen peroksida akan mengakibatkan terjadinya gangguan dan mengurangi fungsi atau bahkan mematikan fungsi sel dalam proses penguraian lemak mengingat senyawa ini banyak terdapat di dalam sel yang bekerja untuk menguraikan lemak. d. Apa fungsi enzim katalase? Tuliskan persamaan reaksinya! 5

www.buildnesiafoundation.wordpress.com

[email protected] ♦ Fungsi enzim katalase adalah sebagai katalisator dalam menguraikan H2O2 (hidrogen peroksida) yang bersifat racun dan menetralkannya. ♦ Persamaan reaksi : 2H202

2H20 + 02

e. Di manakah banyak terdapat enzim katalase, hati ataukah jantung? Apa buktinya? ♦ Enzim katalase banyak terdapat di hati daripada di jantung. Buktinya adalah karena enzim katalase terdapat pada salah satu organela sel yang berupa badan mikro yang fungsinya untuk metabolisme lemak. Hati sebagai organ tubuh terbesar pada manusia berfungsi untuk mengemulsikan lemak sesuai dengan peran enzim katalase yang yang dihasilkan oleh badan mikro pada sel yang fungsinya untuk metabolisme lemak, jadi adanya enzim katalase sangat dibutuhkan perannya dalam hati daripada di dalam jantung. Sehingga enzim katalase lebih banyak terdapat di hati. f. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi kerja enzim katalase? ♦ Faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim katalase adalah intensitas lemak yang akan dimetabolisme dalam sel. Selain itu kadar hidrogen peroksida (H2O2) juga ikut bepengaruh terhadap kerja enzim katalase.

6

www.buildnesiafoundation.wordpress.com