PENGARUH MEDIA KARTU KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA

Download Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kartu kata pada pembelajaran anak TK B dapat membantu .... JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI...

0 downloads 493 Views 74KB Size
PENGARUH MEDIA KARTU KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA DAN PENGUASAAN KOSAKATA PUPU SAEFUL RAHMAT & TUTI HERYANI PGSD Universitas Kuningan, PG-PAUD STKIP Sebelas April Sumedang Jl. Cut Nyak Dien, Kuningan, E-mail: [email protected]@gmail.com

Abstract: The objective of this study is to determine the implementation of learning to use the word cards media to improve the ability of mastery of vocabulary and reading children. The method used is a quasi-experimental method to group students in Baugenvil kindergarten, Kuningan Regency. Data collection techniques used observation and documentation. Data analysis used ttest. The results showed that the use of “kartu kata” media in teaching children kindergarten group B can help the development of reading skills and vocabulary mastery children better than children who learn with conventional learning, it because learning to use the “kartu kata” further streamline communications teacher interaction with students in the process of child language development. Keywords: Word Cards, Reading Skills, Vocabulary

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran menggunakan media kartu kata dalam meningkatkan kemampuan penguasaan kosa kata dan membaca anak. Metode yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen terhadap siswa kelompok B di TK Baugenvil Kabupaten Kuningan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik kuantitatif dan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kartu kata pada pembelajaran anak TK B dapat membantu perkembangan kemampuan membaca dan penguasaan kosa kata anak lebih baik daripada anak yang belajar dengan pembelajaran konvensional. Hal ini dikarenakan belajar dengan menggunakan media kartu kata lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi guru dengan siswa dalam proses perkembangan bahasa anak. Kata Kunci: Kartu Kata, Kemampuan Membaca, Penguasaan Kosakata

Praktik pembelajaran baca

ngan dengan prinsip pembelajaran

tulis di kelas masih banyak kelema-

konstruktivisme

han. Materi buku penunjang lebih

yang tercantum dalam KTSP yang

ba-nyak menuntut anak untuk belajar

mensyaratkan untuk memungkinkan

menulis dengan menebalkan garis

siswa bereksplorasi dan menggali se-

yang sudah ditentukan. Praktik di

cara lebih dalam kemampuan, poten-

lapangan jelas tidak sesuai dengan

si, serta keindahan (Akhdinirwanto,

rekomendasi NAEYC maupun teori

2003). Siswa kurang diberi kesem-

DAP. Praktik di lapangan bertenta-

patan untuk bereksplorasi karena ke-

dan

kontekstual

101

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 8 Edisi I, April 2014

tersediaan alat peraga yang sangat

juan yang ingin dicapai oleh orang-

terbatas, sehingga anak-anak lebih

tua dan guru tidak berhasil yang me-

mudah menangkap pelajaran memba-

ngakibatkan kecewa pada orang tua

ca yang diberikan di rumah. Menurut

dan berdampak pada anak yang me-

orang tua anak lebih mudah memba-

mungkinkan anak menjadi trauma

ca di rumah karena orang tua menye-

dalam belajar. Para orang tua berha-

diakan berbagai macam alat peraga.

rap anak terampil membaca dan pe-

Permasalahan

kemampuan

nguasaan kosakata ketika lulus TK.

bahasa pada anak dapat ditangani se-

Pendidikan TK bertujuan un-

jak dini dengan berbagai cara, yaitu:

tuk meletakan dasar kearah perkem-

mengungkapkan pikiran melalui ba-

bangan sikap, pengetahuan, keteram-

hasa yang sederhana secara tepat;

pilan dan daya cipta yang diperlukan

berkomunikasi secara efektif; dan

anak untuk menyesuaikan diri de-

membangkitkan minat untuk dapat

ngan lingkungan dan perkembangan

bahasa Indonesia, sehingga bahasa

se-lanjutnya, berubah menjadi seko-

Indonesia akan memiliki peran sen-

lah baca tulis dengan tidak memper-

tral dalam perkembangan intelektual,

hatikan perkembangan anak. TK ber-

sosial dan emosional anak dan meru-

ubah fungsi menjadi

pakan penunjang keberhasilan dalam

tidak mendukung perkembangan dan

mempelajari seluruh aspek pembe-

tidak mempertimbangkan kubutuhan

lajaran. Penelitian ini dilakukan kare-

anak yang pada hakikatnya berfungsi

na ada kesenjangan yang terjadi anta-

sebagai tempat bermain yang indah,

ra target kurikulum TK dengan kuri-

nyaman, gembira dan menarik anak

kulum SD, dimana kurikulum TK

untuk mewujudkan berbagai aktifi-

tidak menekankan lulusannya bisa

tasnya dalam masa bermain, bersosi-

membaca, sementara ketika telah

alisasi dengan teman sebaya, bera-

masuk SD kelas awal anak sudah di-

daptasi dengan lingkungan baru sete-

tuntut untuk bisa membaca karena

lah rumah, dan mengembangkan po-

pelajaran di SD sudah membaca teks

tensi dasar yang anak miliki. Anak-

dan soal cerita. Kondisi ini menye-

anak menjadi tertekan dan mera-

babkan anak tertinggal pelajaran, tu-

sakan beban yang berat sehingga

102

tempat yang

PENGARUH MEDIA …… PUPU SAEFUL RAHMAT & TUTI HERYANI

dan

konteks buku cerita dan bermain

mengalami ketidak seimbangan per-

untuk percakapan kelas. Guru meli-

kembangan, keterampilan dan krea-

hat perkembangan bahasa lisan de-

tifitas.

ngan menciptakan lingkungan bahasa

keceriaan

anak

berkurang

Pentingnya

kemampuan

membaca dan penguasaan kosakata

yang kreatif di mana anak-anak menjadi peserta aktif saat dialog kelas.

sebagai modal dalam perkembangan

Sejalan itu Widayati (library.

bahasa. Berbicara merupakan alat

um.ac.id, 2011) melalui penelitian

untuk memenuhi kebutuhan hidup,

Penggunaan media kartu gambar

lewat serangkaian kata-kata, ke-

untuk

inginan, kebutuhan, pikiran dan pera-

kosa kata anak kelompok B pada TK

saan diungkapkan. Jika kemampuan

Angkasa I Malang, menghasilkan

ini terhambat dan tidak ditangani ma-

bahwa kemampuan bahasa anak

ka anak akan mengalami kesulitan

meningkat sesuai dengan indikator

memahami lingkungan dan dipahami

yang ingin dicapai seperti: mem-

oleh lingkungan sosialnya, hal ini

bedakan dan menirukan kembali

dapat mengakibatkan rasa frustasi

bunyi

dan terkucil dan tentunya kondisi ini

kembali 4-5 urutan kata, menyebu-

akan lebih memperparah ketidak-

tkan/membedakan

mampuan memiliki kosakata yang

mempunyai suku awal yang sama

baik dan membaca.

seperti kali-kali atau suku kata akhir

meningkatkan

suara

tertentu,

penguasaan

menirukan

kata-kata

yang

(Early

yang sama misalnya nama, me-

Childhood Education Journal, 2013:

ngelompokkan kata-kata yang seje-

41:125–131)

penelitiannya

nis, dan bercerita tentang gambar

From the Reading Rug to the Play

yang disediakan atau yang dibuat

Center: Enhancing Vocabulary and

sendiri dengan urut dan bahasa yang

Comprehensive Language Skills by

jelas pada anak.

Susan

L

Massey

pada

Connecting Storybook Reading and Guided

Play,

juga

membahas

penggunaan komentar konkrit ke abstrak

dan

pertanyaan

dalam

Pengertian Kemampuan Membaca di Taman Kanak-kanak Anak usia Taman Kanakkanak memiliki kemampuan mem103

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 8 Edisi I, April 2014

baca dan menulis. Dasar kemam-

memahami secara bertahap gabungan

puan tersebut yang dimiliki anak

kata-kata yang ditulis dapat dibaca

usia taman kanak-kanak dapat dilihat

dengan arah kiri ke kanan, jarak di-

mela-lui kemampuan anak dalam

pakai untuk memisahkan kata atau

mela-kukan koordinsi gerakan visual

huruf dan seterusnya. Proses memba-

dan motorik. Kemampuan kosakata

ca juga sangat dipengaruhi oleh du-

anak taman kanak-kanak memiliki

kungan dan interaksi dari lingku-

kosa-kata yang cukup luas denngan

ngan. Pengalaman langsung merupa-

ju-mlah kosakata sekitar 1600-1900

kan cara belajar anak dalam menye-

kosakata, usia 5 tahun anak memiliki

rap suatu pengetahuan.

kosakata 1900-2150 kosakata, dan usia 5 tahun 6 bulan anak memiliki

Penguasaan Kosakata

kosakata sekitar 2150-2500 kosa-

Kosakata memegang peran

kata. Mozen dan Morrow (Dhieni,

penting dalam kehidupan sehari-hari.

2008: 5.21) juga mengemukakan

Seseorang dapat mengungkapkan ide

bahwa terdapat tiga rangkaian peri-

dan pikirannya dengan menggunakan

laku membaca yang berkembang se-

kalimat yang baik dan pengaturan

cara terpisah yaitu perhatian terha-

kosakata yang bermakna. Menurut

dap fungsi, bentuk dan konvensi ce-

Kamus Umum Bahasa Indonesia ko-

takan.

sakata Proses membaca dini dila-

berarti

keterampilan

pemahaman (Badudu

&

serta Zain:

kukan melalui pengenalan simbol-

2001),

simbol atau lambang huruf. Lambang

kosakata bahasa Indonesia dapat

huruf tersebut dipelajari satu persatu,

diartikan sebagai pemahaman serta

yang kemudian dirangkaikan menja-

ketrampilan mengenai perbendahara-

di kata-kata. Ketika anak dapat me-

an kata-kata bahasa Indonesia. Ting-

rangkai kata, maka anak lambat laun

katan kosakata merupakan indeks

akan mengetahui makna dari rang-

dari kemampuan inteligensi. Kualitas

kaian kata dan selanjutnya mampu

dan kuantitas kosakata seseorang

memahami gabungan kata menjadi

me-nentukan

kalimat sederhana. Anak juga akan

kemam-puan inteligensi. Kosakata

104

sehingga

perbendaharaan

kualitas dan

bobot

PENGARUH MEDIA …… PUPU SAEFUL RAHMAT & TUTI HERYANI

alam

tanpa komunikasi (mempergunakan

pikiran yang baik dan sebaliknya,

bahasa). Bahasa adalah alat yang

karena penguasaan kosakata yang

fital masyarakat dan harus me-

memadai menentukan keberhasilan

nguasai sejumlah besar kosakata

seseorang dalam kehidupan.

(perbendaharaan kata yang dimiliki

yang

baik

mencerminkan

Manfaat penguasaan kosa-

masyarakat bahasa). Kualitas kete-

kata adalah untuk kelancaran komu-

rampilan bahasa akan meningkat jika

nikasi. Pentingnya pengunaan kosa-

selalu diguankan dan kosa kata

kata yaitu bahwa manusia kontem-

meningkat. Guru harus menstimulasi

porer tidak akan berjalan tanpa ko-

kosakata anak, memperkaya perben-

munikasi.

daharaan kata anak, sehingga ke-

Guru

berusaha

untuk

memperkaya kosakata dan memper-

mampuan

banyak perbendaharaan kata sehing-

ningkat.

berbahasa

anak

me-

ga anak dapat meningkatkan kemampuan berbahasa anak. Banyak anak

Media Kartu Kata

yang mengalami kesulitan dalam me-

Kata media berasal dari baha-

nguasai kosakata yang dipengaruhi

sa latin yang merupakan bentuk ja-

berbagai faktor, sehingga dalam

mak dari kata medium dan secara

pembelajaran guru harus mengem-

harfiah berarti perantara atau pe-

bangkan kosakata dengan mengait-

ngantar. Media adalah perantara atau

kan kata dengan bunyi. Hal ini dika-

pengantar pesan dari pengirim kepe-

rena banyak kata yang memiliki arti

nerima

lebih dari satu; beberapa kata mem-

1990:13). Media pembelajaran meru-

punyai bunyi yang hampir sama teta-

pakan bagian integral dari keselu-

pi arti berbeda.

ruhan situasi belajar mengajar. Me-

pesan

(Sadiman

dkk,

ber-

dia pembelajaran merupakan salah

manfaat untuk kelancaran komu-

satu komponen yang harus dikem-

nikasi. Keraf (1987) mengungkapkan

bangkan oleh guru dalam proses be-

pen-tingnya penggunaan kosakata

lajar mengajar, karena berperan pen-

yaitu bahwa masyarakat manusia

ting sebagai alat bantu untuk mencip-

kontemporer tidak akan berjalan

takan proses belajar mengajar secara

Penguasaan

kosakata

105

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 8 Edisi I, April 2014

efektif (Sudjana, 1989: 99). Media

suatu konsep sehinga hasil prestasi,

pembelajaran memiliki manfaat, se-

pembelajaran lebih menyenangkan

bagai berikut: meletakkan dasar-

dan lebih efektif. Kartu tersebut

dasar yang konkret untuk berfikir se-

terbuat dari kertas tebal atau kertas

hingga

verbalisme;

asturo berbentuk persegi dengan

memperbesar perhatian siswa; mele-

ukuran 20 cm x 6 cm, terdapat

takkan dasar-dasar perkembangan

tulisan atau kata-kata dengan warna

belajar, sehingga membuat pelajaran

yang berbeda. Kartu dibuat satu set,

lebih mantap; memberikan pengala-

berjumlah 20 kartu.

mengurangi

man yang nyata sehingga menumbuhkan kegiatan dikalangan siswa

METODE PENELITIAN

secara mandiri; membantu perkem-

Penelitian ini merupakan pe-

bangan kemampuan siswa; serta

nelitian kelas dengan metode ekspe-

memberikan

pengalaman-pengala-

rimen semu (quasi eksperiment) di-

man yang tidak mudah diperoleh de-

mana terdapat dua kelompok yang

ngan membantu perkembangan anak

digunakan untuk penelitian. Desain

efisien dan lebih mendalam serta be-

eksperimen yang digunakan dalam

ragam (Oemar, 1989: 15).

penelitian ini berbentuk desain ke-

Kartu kata termasuk jenis me-dia

grafis

atau

media

dua

lompok pre-test dan post-test dengan kelompok kontrol (Pretest-Posttest

dimensi, yaitu media yang mem-

Control Group Design).

punyai ukuran panjang dan lebar.

Populasi

dalam

penelitian

dalam

adalah anak kelompok B Taman

penelitian ini adalah suatu alat

Kanak-kanak Baugenvil Desa Manis

peraga atau media yang digunakan

Kaler Kecamatan Jalaksana Kabupa-

untuk proses belajar mengajar dalam

ten Kuningan sebanyak 40 orang

rangka mempermudah atau memper-

anak yang terbagi dalam dua kelom-

jelas penyampaian materi pembela-

pok yakni 20 anak untuk kelas

jaran. Kartu sebagai alat peraga

kontrol dan 20 anak untuk kelas

praktik yang berfungsi untuk mem-

eksperimen.

Kartu

yang

digunakan

permudah siswa dalam pemahaman 106

PENGARUH MEDIA …… PUPU SAEFUL RAHMAT & TUTI HERYANI

penguasaan kosa kata anak dapat

HASIL DAN PEMBAHASAN menunjukkan

dilihat bahwa kedua kemampuan

bahwa kemampuan membaca anak

tersebut masih sangat kurang. Karena

usia dini di kelas kontrol sebesar

itu, peneliti mencoba membuat suatu

56,94% dengan soal berjumlah 20

variasi pembelajaran demi mening-

item

katkan

Hasil

pretes

sedangkan

untuk

kelas

eksperimen berjumlah 57,88% dari

kedua

kemampuan

yang

mereka miliki. Berdasarkan data yang diper-

20 butir instrumen penelitian. Dari bahwa

oleh dari lapangan, bahwa tujuan

kemampuan kedua kelompok baik

dari penerapan pembelajaran dengan

kontrol dan eksperimen memiliki

menggunakan kartu kata di TK

kemampuan

sama.

Baugenvil Kuningan, yakni dapat

Sedangkan hasil pretes kemampuan

meningkatkan kemampuan membaca

penguasaan kosa kata anak usia dini

dan penguasaan kosa kata. Selain itu,

dari kelas kontrol mengacu pada

penggunaan kartu kata bagi anak

angka 57,69% dari 20 skor butir item

akan

dan

dimensi sosial, emosi, kognitif, dan

hasil

pretes

kelas

kelihatan

yang

hampir

eksperimen

sebesar

57,44.% dari 20 butir soal. Angka ini

membantu

perkembangan

terutama bahasa. Kartu kata memiliki kelebi-

menunjukkan bahwa keadaan kedua kemampuan

han sebagai media, metode, sekali-

penguasaan kosa kata anak usia dini

gus permainan berupa kartu baca

hampir sama.

yang berisi tulisan yang bermanfaat

kelompok

untuk

Kemampuan membaca dan

untuk

membantu

meningkatkan

penguasaan kosa kata anak usia dini

membaca dan penguasaan kosa kata

adalah dua ranah yang sama, karena

dengan cepat bagi anak. Pemilihan

termasuk ke dalam ranah bahasa.

kata-kata pada kartu kata dalam

Kemampuan membaca anak juga

pembelajaran tentu harus disesuaikan

dipengaruhi

kemampuan

dengan tujuan pembelajaran. Kata-

penguasaan kosa kata anak, dan

kata tersebut hendaknya menam-

begitu juga sebaliknya. Dari rata-rata

pilkan gagasan, informasi, konsep-

kemampuan

konsep yang mendukung tujuan,

oleh

awal

membaca

dan

107

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 8 Edisi I, April 2014

serta kebutuhan pengajaran serta

Pembelajaran dengan menggunakan

juga harus memperhatikan partum-

kartu kata dapat meningkatkan ke-

buhan

mampuan membaca anak usia dini.

dan

perkembangan

anak.

Media kartu kata tergolong dalam

Aplikasi permainan kartu kata

media berbasis visual yang me-

dalam meningkatkan perkembangan

megang

kemampuan

peranan

penting

dalam

proses belajar. Dari hasil penelitian yang

penguasaan

kosakata

anak usia dini dibandingkan dengan pembelajaran

konvensional

me-

dilakukan peneliti terhadap respon-

nunjukkan perbedaan yang signifi-

den, dapat dijelaskan bahwa penera-

kan.

pan pembelajaran dengan menggu-

media kartu kata dapat dijadikan se-

nakan media kartu kata di TK

buah

Baugenvil Kuningan sangat tepat

masukan pembelajaran dan pengem-

untuk membantu kemampuan mem-

bangan kemampuan penguasaan ko-

baca dan penguasaan kosa kata. Hal

sakata dan membaca anak usia dini

ini dilakukan sesuai dengan tujuan

sesuai. Permainan kartu kata menjadi

dan tema yang ditetapkan oleh

media yang menarik dalam proses

pengajar.

mengembangkan kemampuan mem-

Pembelajaran

menggunakan

pembelajaran

dan

bahan

baca dan penguasaan kosakata anak SIMPULAN Proses pembelajaran di Ta-

usia dini. Pembelajaran menggunakan media kartu kata mudah dilaku-

man Kanak-kanak yang dilakukan

kan

di

rumah,

sehingga

melalui permainan kartu kata bertu-

digunakan untuk mengembangkan

juan untuk mengetahui bagaimana

kemampuan

proses pembelajaran dengan meng-

dan membaca anak usia dini.

penguasaan

dapat

kosakata

gunakan kartu kata dapat meningkatkan kemampuan penguasaan ko-

SARAN

sakata dan kemampuan membaca

Berdasarkan hasil penelitian

anak usia dini dengan metode perma-

pembelajaran dengan menggunakan

inan yang variatif sehingga membuat

permainan kartu kata di kelas B

anak tertarik dan tidak merasa bosan.

Taman

108

Kanak-kanak

Baugenvil

PENGARUH MEDIA …… PUPU SAEFUL RAHMAT & TUTI HERYANI

Kuningan maka peneliti memberikan

anak usia dini di masa yang akan

rekomendasi kepada beberapa pihak

datang. 3. Berdasarkan hasil penelitian di

sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil penelitian di

kelas, permainan kartu kata dapat dijadikan

suatu

menggunakan media kartu kata

menarik

bagi

dapat dijadikan sebuah pembela-

Kanak-kanak

jaran dan bahan masukan bagi

ningan atau Guru Taman Kanak-

TK tempat peneliti melakukan

kanak

penelitian, dalam merencanakan,

mengembangkan

melaksanakan, menempatkan dan

membaca dan penguasaan kosa

melakukan

kata anak usia dini.

kelas,

pembelajaran

dengan

pengawasan

serta

media guru

yang Taman

Baugenvil

lainnya

dalam

Ku-

proses

kemampuan

mengevaluasi konsep pembelaja-

4. Berdasarkan hasil penelitian di

ran dan pengembangan kemam-

kelas, maka bagi para peneliti

puan penguasaan kosa kata dan

yang

membaca anak usia dini sesuai

penelitian yang terkait dengan

dengan rencana dan strategi yang

pembelajaran

telah ditentukan.

gunakan media kartu kata agar

2. Berdasarkan hasil penelitian di

dapat

akan

mengadakan

dengan

meng-

mengembangkan

lebih

kata

banyak kemampuan anak usia

sebagai sebuah konsep pembe-

dini tidak saja dibidang kognitif

lajaran di kelas dapat dijadikan

dan bahasa tetapi juga me-

sebagai sebuah masukan bagi

nyangkut semua bidang pengem-

Pimpinan Taman Kanak-kanak

bangan anak usia dini yang da-

Baugenvil

lam hal ini multi inteligensi.

kelas,

permainan

kartu

Kuningan

untuk

dijadikan pertimbangan konteks-

5. Berdasarkan hasil penelitian di

tual dan konseptual operasional

kelas dan mengingat pembela-

dalam

konsep

jaran dengan menggunakan me-

pengembangan kemampuan pe-

dia kartu kata mudah dilakukan

nguasaan kosa kata dan membaca

di rumah maka sangat disarankan

merumuskan

bagi para orang tua untuk dapat 109

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 8 Edisi I, April 2014

mempergunakannya demi mengembangkan kemampuan penguasaan kosa kata dan membaca anak usia dini.

DAFTAR PUSTAKA Dhieni, Nurbiana. (2008). Materi Pokok Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka Hamalik, Oemar. (1995). Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: Bumi Akasara Kerap, Gorys. (1991). Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia. Jakarta; Grasindo Kurniasih, Dedeh. et al. (2008) Nakita, Panduan Tumbuh Kembang Anak: Belajar Membaca, Menulis, dan Berhitung. Jakarta. Gramedia. Megawangi, R., Dona, R., dkk. 2005. Pendidikan yang Patut dan Menyenangkan: Penerapan Teori Developmentally Appropriate Practices (DAP). Ja-

110

karta: Indonesia Heritage Foundation.112 Patmonodewo, S. (1995). Pendidikan Anak Prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta. Purwanto, N., dan Alim, D. (1997). Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar. Jakarta: Rosda Jayaputra. Pusat Bahasa Depdiknas, (1999). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta; Balai Pustaka Sugiarto. (2002). Perbedaan Hasil Belajar Membaca Antara Siswa Laki-laki dan Perempuan yang Diajar Membaca dengan Teknik Skimming. Suyanto, Slamet. (2005). Dasar dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Hikayat Publishing Tarigan, H. (1994). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung; Angkasa Yusuf, M. 2003. Pendidikan bagi Anak dengan Problema Belajar. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.