DEPARTEMEN KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN

Penyusunan Laporan Pemanenan Hutan Produksi 52 4 4 4 4 4 6 8 8 4 6 56 16 16 8 16 JUMLAH 108 . Title: DEPARTEMEN KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN Author: SUB B...

3 downloads 604 Views 99KB Size
DEPARTEMEN KEHUTANAN SEKRETARIAT JENDERAL

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN BOGOR

KEPUTUSAN KEPALA PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEHUTANAN Nomor : SK. 28 /Dik-2/2009 Tentang KURIKULUM DIKLAT GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN KEPALA PUSAT, Menimbang :

a. bahwa untuk menyiapkan tenaga-tenaga teknis pemanfaatan hutan produksi, diperlukan peningkatan kemampuan para tenaga teknis di bidang Pemanenan Hasil Hutan; b. bahwa untuk meningkatkan kemampuan tenaga sebagaimana pada diktum a, diperlukan pembekalan pengetahuan dan keterampilan serta pembinaan sikap melalui pendidikan dan pelatihan Tenaga Teknis Pengelola Hutan Produksi Lestari (GANISPHPL) Pemanenan Hasil Hutan; c.

Mengingat :

bahwa untuk tercapainya tujuan pada diktum a dan b, perlu ditetapkan kurikulum diklat dengan Keputusan Kepala Pusat Diklat Kehutanan.

1. Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan Jo. UU RI No. 19 tahun 2004 tentang penetapan Perppu No. 1 tahun 2004 tentang perubahan atas UU No. 41 tahun 1999;

2. Peraturan Menteri Kehutanan No. P.20/Menhut-II/2004 tanggal 15 Desember 2004 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kehutanan;

3. Peraturan Menteri Kehutanan No. P.13/Menhut-II/2004 tanggal 6 Mei 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kehutanan serta peraturan-peraturan tentang perubahannya;

4. Peraturan Menteri Kehutanan No. P. 58/Menhut-II/2008 tanggal 24 September 2008 tentang Kompetensi dan Sertifikasi Tenaga Teknis Pengelolaan Hutan Produksi Lestari. MEMUTUSKAN ……………..

MEMUTUSKAN Menetapkan

:

PERTAMA

: Kurikulum Diklat (GANISPHPL) Pemanenan Hasil Hutan sebagaimana terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini;

KEDUA

: Kurikulum sebagaimana diktum PERTAMA digunakan sebagai acuan dalam menyelenggarakan Diklat (GANISPHPL) Pemanenan Hasil Hutan di lingkup Departemen Kehutanan;

KETIGA

: Dengan ditetapkannya keputusan ini maka keputusan Kepala Pusat Diklat Kehutanan Nomor SK. 133/DIK-2/2008 tentang kurikulum Diklat Pemanenan Hutan Produksi dinyatakan tidak berlaku lagi;

KEEMPAT

: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapannya akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bogor Pada tanggal : 30 April 2009

Lampiran Keputusan Kepala Pusat Pendidikan dan Diklat Kehutanan Nomor : SK. 28/Dik-2/2009 Tanggal : 30 April 2009 1.

Nama Diklat

: GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN

2.

Jenjang Diklat

: Lanjutan

3.

Latar Belakang Pengelolaan hutan bertujuan agar manfaat hutan dapat lebih optimal serta dapat memberikan dampak yang luas dan positif terhadap kondisi ekonomi, sosial dan ekologi. Dalam Peraturan Pemerintah No 6 Tahun 2007 menyatakan bahwa tata hutan dan penyusunan rencana pengelolaan hutan serta pemanfaatan hutan merupakan bagian dari pengelolaan hutan. Kegiatan pemanenan hutan merupakan hal penting dalam mewujudkan pengelolaan hutan secara lestari. Pemanenan hutan yang baik dan benar akan mampu memberikan gambaran pengaturan kelestarian hutan berdasarkan kelestarian hasil yang progresif, kelestarian usaha, keseimbangan lingkungan dan sebagai landasan dan arahan yang rasional bagi pelaksanaan kegiatan tahunan/operasional. Hal ini wajib diketahui dan dilaksanakan oleh setiap pelaku usaha maupun pembuat kebijakan bidang kehutanan. Sesuai dengan P.10/Menhut-II/2006 jo P.34/Menhut-II/2007 bahwa perencanaan hutan disusun berdasarkan hasil Inventarisasi Hutan Menyeluruh Berkala (IHMB). Untuk mewujudkan pengelolaan hutan lestari diperlukan pemanenan hutan yang baik sesuai peraturan-peraturan yang berlaku, serta untuk dapat melaksanakan pemanenan hutan yang baik diperlukan Tenaga Teknis Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Pemanenan Hasil Hutan (GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN) yang menguasai aspek-aspek teknis dan pengetahuan bidang pemanenan hutan produksi. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.58/Menhut-II/2008 GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN memiliki kompetensi sebagai berikut : a. Membuat rencana penebangan dan memberikan tanda arah rebah dan arah jalan sarad. b. Melaksanakan penebangan, pembagian batang, pengupasan, penyaradan dan pengangkutan kayu yang ramah lingkungan (Reduce Impact Loging) sesuai dengan ketentuan yang berlaku. c. Membuat laporan yang menguraikan secara jelas pelaksanaan pemanenan hasil hutan. Dalam rangka untuk membentuk GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN diperlukan pembekalan melalui diklat.

4. Deskripsi Singkat Diklat Diklat GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan agar memiliki kompetensi dalam kegiatan penebangan, pembagian batang, pengupasan, penyaradan, pengangkutan hasil hutan, pelaporan dan kegiatan pemanenan lainnya. 5. Tujuan Diklat a. Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) : Tujuan Pembelajaran Umum diselenggarakannya Diklat GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN adalah untuk mencukupi kebutuhan GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN yang akan diharapkan mampu melaksanakan kegiatan pemanenan hutan produksi sesuai dengan perturan yang berlaku pada masing-masing perusahaan. b. Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) : 1). Dapat membuat perencanaan pemanenan hutan sesuai dengan peraturanperaturan dan petunjuk teknis yang berlaku. 2). Dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap kerja dalam melaksanakan pemanenan hutan produksi. 3). Mengetahui dan menguasai aspek-aspek teknis dalam rangka pelaksanaan pemanenan hutan produksi. 6.

Sasaran Diklat Setelah mengikuti diklat, diharapkan peserta dapat membangun persepsi untuk meningkatkan sikap, pengetahuan dan ketrampilan yang berkaitan dengan tugas pokok dan fungsinya sebagai GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN.

7.

Peserta Diklat a. Jumlah Peserta b. Asal Peserta

: :

30 orang Karyawan Tetap perusahaan pemegang IUPHHK (Hutan Alam dan Hutan Tanaman)

c. Persyaratan Peserta : 1). Pendidikan SLTA Bidang Kehutanan atau SLTA/sederajat dengan pengalaman bidang pemanenan hutan produksi minimal 1 tahun 2). Umur maksimal 45 tahun 3). Sehat jasmani dan rohani (dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter) 4). Ditugaskan pimpinan perusahaan yang dinyatakan dengan SPT 5). Belum pernah mengikuti diklat sejenis 6). Dapat mengoperasikan komputer (MS Windows).

8.

Pengajar/Instruktur a. Persyaratan Pengajar: 1). Menguasai dan memiliki kemampuan memfasilitasi Kegiatan Belajar Mengajar. 2). Mampu mengevaluasi hasil belajar. 3). Mempunyai pengetahuan yang memadai mengenai pemanenan hutan produksi sesuai peraturan-peraturan yang berlaku. 4). Menguasai aspek-aspek serta teknik-teknik pemanenan hutan produksi sesuai dengan peraturan-peraturan yang berlaku. 5). Mempunyai pengalaman sebagai pengajar bidang pemanenan hutan produksi. b. Asal Pengajar : 1). Perguruan Tinggi 2). Ditjen Bina Produksi Kehutanan 3). Pusat Diklat Kehutanan 4). Balai Diklat Kehutanan 5). Pusat Standardisasi dan Lingkungan (Pustanling) 6). Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi (BPPHP) 7). BUMN bidang Kehutanan 8). Pakar/Profesional Bidang Kehutanan.

9.

Tempat Diklat Diklat dapat dilaksanakan di Pusat Diklat Kehutanan, Balai Diklat Kehutanan atau tempat lain yang memenuhi persyaratan.

10. Lama Diklat Diklat dilaksanakan selama ± 15 hari kalender atau setara dengan 108 Jpl @ 45 menit (Teori=52 Jpl, Praktek=56 Jpl). 11. Peralatan dan Bahan Diklat a. Untuk Kebutuhan Peserta : ATK, Diktat/Hand Out, Kalkulator, Clipboard, Pakaian Lapangan b. Untuk di Ruang Kelas: LCD, Laptop, OHP, Transparansi, Flipcharts, Wireless, Papan Tulis/White Board, dll c. Untuk Praktek di Lapangan: Kompas, Clinometer, Hagameter, Christenmeter, Rollmeter, Kaliper, Buku Ukur, Blangko LHC, Tongkat Ukur, Milimeter Block, Tali Nylon, Parang, Penggaris, Alat Tulis, Peta Kerja, dll.

12. Kurikulum Diklat GANISPHPL PEMANENAN HASIL HUTAN

No. A. 1. 2. 3.

Mata Diklat

JPL 52 4 4 4

4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Teori Bina Suasana Pelatihan Kecerdasan Spiritual dan Emosional (ESQ) Kebijakan Sertifikasi Tenaga Teknis Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Kebijakan Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Teknik dan Sistem Silvikultur Pengenalan Peralatan Pemanenan Hutan Produksi Penebangan dan Pembagian Batang Penyaradan, Penimbunan dan Pengangkutan Kayu Reduce Impact Logging (RIL) Penyusunan Laporan Pemanenan Hutan Produksi

B. 1. 2. 3. 4.

Praktek Penebangan dan Pembagian Batang Penyaradan, Penimbunan dan Pengangkutan Kayu Reduce Impact Logging (RIL) Penyusunan Laporan Pemanenan Hutan Produksi

56 16 16 8 16

JUMLAH

4 4 6 8 8 4 6

108