MODUL PEMBELAJARANMODUL PEMBELAJARAN MATA KULIAH :MATA

Sensorik (Katarak, glaukoma, Otitis Media) dan Pertahanan tubuh (HIV/AIDS, SLE). ... dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis - Ketep...

1 downloads 718 Views 444KB Size
MODUL PEMBELAJARAN MATA KULIAH :

MATA KULIAH PRA SYARAT : KDM, KDK, AnatomiAnatomi-Fisiologi dan Pathology

Nama Institusi Fakultas Program Studi

: Puguh Widiyanto, S.Kp (Ns) : Universitas Muhammadiyah Magelang : Fakultas Ilmu Kesehatan : Program Studi Keperawatan (D(D-III) @2010

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

1

LEMBAR PENGESAHAN

Judul Modul Ajar : Asuhan Keperawatan pada Pasien Dewasa dengan Gangguan Kebutuhan Eliminasi, Metabolik, Aktivitas, Mobilitas, HomeostatisHomeostatis-Proteksi diri dan Imunitas Nama Dosen Pengampu : 1. Puguh Widiyanto, S.Kp (Ns) 2. Kartika Wijayanti, S.Kep, Ns 3. Septi Wardani, S.Kep, Ns 4. Anton Marianto, S.Kep, Ns 5. Hartanto, S.Kep, Ns 6. Supriyanto, S.Kep, Ns

Magelang, 22 Februari 2010 Penyusun,

Puguh Widiyanto, S.Kp (Ns) Mengetahui dan Menyetujui: Ketua Program Studi:

Dwi Sulistyono, BN

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

2

RANCANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN Nama Mata Kuliah Program Studi Fakultas

: Keperawatan Medikal Bedah III III : Keperawatan : Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang

Beban Studi

: 4 SKS

KOMPETENSI MATA KULIAH : Mampu Melaksanakan Asuhan Keperawatan pada pasien dewasa dengan gangguan pada penyakit dalam dan bedah pada sistem perkemihan, endokrin, persyarafan, muskuloskeletal, penginderaan, integumen dan imun. Matriks Pembelajaran : Minggu 1

1

1

2-3

Kemampuan akhir yang diharapkan Pemahaman yang baik terhadap tujuan, progam, proses penilaian dan sasaran dari setiap tugas dalam pembelajaran dalam pemenuhan Mampu memahami konsep mengenai kebutuhan Eliminasi, Metabolisme, aktivitas, mobilitas, sesorik dan pertahanan tubuh

Mampu memahami gangguan mengenai kebutuhan Eliminasi, Metabolisme, aktivitas, mobilitas, sesorik dan pertahanan tubuh

Materi/Pokok Bahasan Rancangan Pembelajaran, role play

Konsep dasar kebutuhan Eliminasi, kebutuhan metabolisme, Aktivitas, mobilitas, sensorik dan pertahanan tubuh

Definisi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinik, penatalaksanaan pada gangguan eliminasi (gagal akut/kronik, Batu saluran kemih, ISK, BPH), gangguan metabolisme (DM, Thyroid), Aktivitas (Stroke, Cedera Kepala), Mobilitas (fraktur), Sensorik (Katarak, glaukoma, Otitis Media) dan Pertahanan tubuh (HIV/AIDS, SLE). Mampu memahami asuhan Pengkajian, penentuan keperawatan pada pasien diagnose keperawatan, dengan gangguan kebutuhan perencanaan, implementasi,

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

Strategi Pembelajaran

Latihan yang dilakukan

Kriteria Penilaian (Indikator)

Bobot

Penjelasan oleh dosen mengenai proses pembelajaran yang akan dilakukan

Menuliskan harapan yang akan dicapai

Contextual Instruction (CI)

- Membuat resume mengenai konsep dasar kebutuhan Eliminasi, kebutuhan metabolisme, Aktivitas, mobilitas, sensorik dan pertahanan tubuh - Menjawab pertanyaan yang dijukan

Kebenaran konsep

10 %

- Contextual Instruction (CI) - Discovery learning - Problem Based Inquiry Learning

Presentasikan di depan kelas

Ketepatan Penjelasan; Daya Tarik Komunikasi;

20 %

- Case study - Small Group

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan oksigen pada gangguan

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian

Membagi kelompok @5 orang

10 %

3

eliminasi pada perkemihan

system evaluasi, dokumentasi, Pada pasien dengan gangguan kebutuhan eliminasi (gagal Ginjal, BPH dan Batu Saluran kemih)

system perkemihan meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan pasien gangguan kebutuhan eliminasi Merumuskan evaluasi yang diharapkan Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah Analisa kasus Kedalaman analisis

- Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan asuhan keperawatan

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan aktivitas pada gangguan system persyaraan meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan pasien gangguan kebutuhan aktivitas system persarafan - Merumuskan evaluasi yang diharapkan - Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan asuhan keperawatan

-

-

-

4-5

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan aktivitas pada system persyarafan

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, Pada pasien dengan gangguan kebutuhan aktivitas (Stroke dan Cidera kepala)

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

- Case study - Small Group

10 %

4

6-7

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan pertahanan diri dan homeostaisis pada sistem integumen

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, Pada pasien dengan gangguan kebutuhan homeostasis dan proteksi diri (Luka Bakar)

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan pertahanan diri pada sistem imunitas

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, pada pasien dengan gangguan kebutuhan imunitas ( HIV/AIDS dan SLE)

8 9-10

- Case study - Small Group

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan homeostasis dan proteksi diri pada gangguan system integumen meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan yang muncul - Merumuskan evaluasi yang diharapkan - Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan asuhan keperawatan

10 %

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan

10 %

EVALUASI TENGAH SEMESTER

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

- Case study - Small Group

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan imunitas pada gangguan system imunologi meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan yang muncul - Merumuskan evaluasi yang diharapkan - Mendokumentasikan hasil

5

asuhan keperawatan dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis

11 - 12

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan mobilisasi pada sistem muskuloskeletal

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, pada pasien dengan gangguan kebutuhan mobilitas (Fraktur dengan tindakan ORIF, Ekternal Fiksasi, Gips).

- Case study - Small Group

13-14

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan metabilosme pada sistem endokrine

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, Pada pasien dengan gangguan kebutuhan metabolisme (Diabetes Mellitus, Hiper dan hipo Thyroid).

- Case study - Small Discussion

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

Group

asuhan keperawatan

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan mobilitas pada gangguan system muskuloskeletal meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan yang muncul - Merumuskan evaluasi yang diharapkan - Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan asuhan keperawatan

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan metabolisme pada gangguan system endokrine meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan pasien gangguan kebutuhan

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan

10 %

10 %

6

-

-

15

Mampu memahami asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan sensorik-persepsi pada sistem penglihatan dan pendengaran

Pengkajian, penentuan diagnose keperawatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dokumentasi, Pada pasien dengan gangguan kebutuhan sensorik (Katarak, Glaukoma dan Otitis Media)

16

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

- Case study - Small Discussion

Group

metabolisme pada sistem endokrine Merumuskan evaluasi yang diharapkan Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah Analisa kasus Kedalaman analisis

- Melakukan pengkajian pada ganguan kebutuhan sensorik-persepsi pada gangguan system pendengaran dan pemnglihatan meliputi: anamnese, pemeriksaan fisik, analisis pemerikasaan diagnostik - Merumuskan diagnose keperawatan kasus pemicu - Merencanakan tindakan keperawatan untuk mengatasi diagnose keperawatan pasien gangguan kebutuhan metabolisme pada sistem endokrine - Merumuskan evaluasi yang diharapkan - Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan dalam bentuk makalah - Analisa kasus - Kedalaman analisis

mendokumentasikan asuhan keperawatan

- Kedalaman analisis - Kebenaran melakukan pengkajian - Ketepatan merumuskan diagnose keperawatan - Ketepatan merumuskan perencanaan - Ketepatan melaksanakan tindakan/implementasi - Ketepatanm merumuskan evaluasi yg akan dicapai - Ketepatan mendokumentasikan asuhan keperawatan

10 %

TEST AKHIR SEMESTER

7

FORMAT RANCANGAN TUGAS Nama Mata Kuliah Program Studi Fakultas

: Keperawatan Medikal Bedah III : Ilmu Keperawatan : Ilmu Kesehatan

sks

: 4 sks

Pertemuan ke: 1

A.TUJUAN TUGAS: Mampu memahami konsep mengenai kebutuhan Eliminasi, Metabolisme, aktivitas, mobilitas, sesorik dan pertahanan tubuh. B. URAIAN TUGAS: a. Obyek Garapan

:

Konsep dasar kebutuhan Eliminasi, kebutuhan metabolisme, persepsi, homeostasis dan proteksi diri dan kekebalan tubuh. b. Batasan yang harus dikerjakan: Menguraikan tentang : Materi 1 2 3 4 5 Konsep Eliminasi Metabolisme AktivitasMobilitas Sensorikkebutuhan istirahat persepsi AnatomiSistem Hormon Otak, saraf Muskuloskeletal Penglihatanfisiologi perkemihan Insulin dan kranial dan pendengaran (stuktur hormon kerja sistem dan tiroid syaraf fungsi)

aktivitas, mobilitas, sensorik-

6 Homeostasis dan proteksi Sistem integumen

7 Imunitas tubuh Darah : jenis leukosit dan imunoglobulin

Menggunakan Texbook, jurnal dan sumber lain yang memuat permasalahan di atas. Diutamakan menggunakan Fisiology manusia dan mekanisme penyakit Arthur C Guyton. c. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan): - mencari, mengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan kebutuhan pada sistem terkait - membuat makalah secara individu d. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan: Makalah minimal 8 halaman (termasuk cover dan kepustakaan), dijilid dan diketik dengan komputer dengan font: Arial (11) dengan spasi 1.5 Dikumpulkan Maksimal 3 hari setelah tugas diberikan : Harcopy kepada Koordinator M.A dan soft copy di email : [email protected]. C .KRITERIA PENILAIAN - Ketepatan penjelasan - Daya tarik komunikasi F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

8

FORMAT RANCANGAN TUGAS Nama Mata Kuliah Program Studi Fakultas

: Keperawatan Medikal Bedah III : Ilmu Keperawatan : Ilmu Kesehatan

sks

: 4 sks Pertemuan ke: 2

A.TUJUAN TUGAS: Memahami gangguan kebutuhan pada system sistem perkemihan, endokrin, muskuloskeletal, penginderaan, integumen dan imun pada pasien dewasa pada penyakit dalam dan bedah. B. URAIAN TUGAS: 1. Obyek Garapan

persyarafan,

: Gangguan kebutuhan eliminasi pada system perkemihan Gangguan Kebutuhan aktifitas pada sistem syaraf Gangguan kebutuhan homeostasis pada proteksi diri pada sistem integumen Gangguan kebutuhan pertahanan diri pada sistem imunitas Gangguan mobilisasi pada sistem muskuloskeletal Gangguan kebutuhan metabolisme pada sistem endokrine Gangguan kebutuhan sensorik-persepsi pada sistem penglihatan dan pendengaran

2. Batasan yang harus dikerjakan: Menguraikan tentang : Definisi , etiologi, manifestasi klinik, patofisiologi, membuat pathway, Menyusun diagnosa Keperawatan, Penatalaksanaan/Rencana tindakan keperawatan. Menggunakan Texbook, jurnal dan sumber lain yang memuat permasalahan di atas. Diutamakan menggunakan buku ”Medical Surgical Nursing”, karangan Black & Hanwk (2005), Donna (2006), Smelzer and Bare, Carpenito, Doengoes. 3. Metode/Cara Pengerjaan (acuan cara pengerjaan): - mencari, mengumpulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan gangguan pemenuhan kebutuhan pada sistem terkait - membuat makalah secara berkelompok @5 orang tentang permasalahan di atas - Presentasikan di depan kelas 4d. Deskripsi Luaran tugas yang dihasilkan: Makalah minimal 8 halaman (termasuk cover dan kepustakaan), dijilid dan diketik dengan komputer dengan font: Arial (11) dengan spasi 1.5 C .KRITERIA PENILAIAN - Ketepatan penjelasan - Daya tarik komunikasi a. komunikasi tertulis b. Komunikasi lisan F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

9

GRADING SCHEME COMPETENCE KRITERIA 1: KETEPATAN PENJELASAN DIMENSI KELENGKAPAN KONSEP

KEBENARAN KONSEP

Sangat Memuaskan (86-100) Lengkap dan integratif

Memuaskan (76 – 85) Lengkap

Batas (60-75) Menunjukkan sebagian konsep

Kurang Memuaskan (40-59) Hanya menunjukkan sebagian kecil konsep saja

Di bawah standard (0-39) Tidak ada konsep

Diungkapkan dengan tepat, aspek penting tidak dilewatkan, bahkan analisis dan sintetis nya membantu memahami konsep

Diungkap dengan tepat, namun deskriptif

Sebagian besar konsep sudah terungkap, namun masih ada yang terlewatkan

Kurang dapat mengungkapkan aspek penting, melebihi halaman, tidak ada proses merangkum hanya mencontoh

Tidak ada konsep yang disajikan

Batas (60-75) Bahasa deskriptif, tidak terlalu menambah pengetahuan (11-16)

Kurang Memuaskan Di bawah standard (40-59) (0-39) Informasi dan data Tidak ada hasil yang disampaikan (0-3) tidak menarik dan membingungkan (4-10)

SKOR

KRITERIA 2a: KOMUNIKASI TERTULIS DIMENSI BAHASA PAPER

KERAPIAN PAPER

Sangat Memuaskan Memuaskan (86-100) (76 – 85) Bahasa menggugah Bahasa menambah pembaca untuk informasi pembaca mencari tahu konsep lebih dalam (17-22) (23-30) Paper dibuat dengan sangat menarik dan menggugah semangat membaca (5)

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

Paper cukup menarik, Dijilid biasa walau tidak terlalu (3) mengundang (4)

SKOR

Dijilid namun kurang Tidak ada hasil rapi (0) (1-2)

10

KRTITERIA 2 B : KOMUNIKASI LISAN

Demensi

Sangat baik (86-100)

Memuaskan (76-85)

Cukup (61-75)

Batas (50-60)

Di Bawah Harapan (0-49)

Organisasi

Presentasi terorganisasi dengan menyajikan fakta yang didukung oleh contoh yang telah dianalisis sesuai konsep.

Presentasi terorganisasi dengan baik dan menyajikan fakta yang meyakinkan untuk mendukung kesimpulankesimpulan.

Presentasi mempunyai fokus dan menyajikan beberapa bukti yang mendukung kesimpulankesimpulan.

Cukup fokus, namun bukti kurang mencukupi untuk digunakan dalam menarik kesimpulan

Tidak ada organisasi yang jelas. Fakta tidak digunakan untuk mendukung pernyataan.

Isi mampu menggugah pendengar untuk mengambangkan pikiran

Isi akurat dan lengkap. Para pendengar menambah wawasan baru tentang topik tersebut.

Isi secara umum akurat, tetapi tidak lengkap. Para pendengar bisa mempelajari beberapa fakta yang tersirat, tetapi mereka tidak menambah wawasan baru tentang topik tersebut.

Isinya kurang akurat, karena tidak ada data faktual, tidak menambah pemahaman pendengar

Isinya tidak akurat atau terlalu umum. Pendengar tidak belajar apapun atau kadang menyesatkan.

Berbicara dengan semangat, menularkan semangat dan antusiasme pada pendengar

Pembicara tenang dan menggunakan intonasi yang tepat, berbicara tanpa bergantung pada catatan, dan berinteraksi secara intensif dengan pendengar. Pembicara selalu kontak mata dengan pendengar.

Secara umum pembicara tenang, tetapi dengan nada yang datar dan cukup sering bergantung pada catatan. Kadangkadang kontak mata dengan pendengar diabaikan.

Berpatokan pada catatan, tidak ada ide yang dikembangkan di luar catatan, suara monoton

Pembicara cemas dan tidak nyaman, dan membaca berbagai catatan daripada berbicara. Pendengar sering diabaikan. Tidak terjadi kontak mata karena pembicara lebih banyak melihat ke papan tulis atau layar.

Isi

Gaya Presentasi

Skor

Skor Total

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

11

RANCANGAN PENILAIAN AKHIR

No

KEMAMPUAN AKHIR

BOBOT

KRITERIA/ INDIKATOR

KETERANGAN

1

Komunikasi tertulis

10 %

Kebenaraan konsep

Menjelaskan konsep dengan benar

2

Komunikasi Lisan

15 %

Kedalaman analisis

Menganalisi konsep

3

Sikap ilmiah

25 %

Kejujuran ilmiah; kreatifinovatif

Soft skills

4

TTS

10 %

Kemampuan menjawab

Kompetensi kognitif

5

TAS

10 %

Kemampuan menjawab

Kompetensi Kognitif

6

Ketrampilan Lab

30 %

Kompetensi Skill

Hard-Sosft Skill

F:\PRESEN~1\KMBTRI~1\KMB UMM 2010 print.rtf

12