PENERAPAN OLAHRAGA REKREASI DALAM MENINGKATKAN

Download 74 | Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi. I S S N : 2252-8148. PENERAPAN OLAHRAGA REKREASI DALAM MENINGKATKAN. KESEGARAN  ...

0 downloads 530 Views 25KB Size
PENERAPAN OLAHRAGA REKREASI DALAM MENINGKATKAN KESEGARAN JASMANI TERHADAP SISWA KELAS X TIK SMK NEGERI 1 BELIMBING 1

Aperoniska1, M.rifa’at Hamdy2, Muhtar3 Mahasiswa Lulusan Program Studi Penjaskesrek Tahun 2014 2 Dosen Univrersitas tanjung Pura Pontianak 3 Dosen STKIP Melawi

Abstrak: Tujuan Penelitian ini ialah untuk meningkatkan kesegaran jasmani terhadap siswa kelas X SMK Negeri 1 Belimbing dengan penerapan olahraga rekreasi.Metode penelitian yang di gunakan adalah Olah raga Rekreasi guna meningkatkan kesegaran jasmani ialah menggunakan Penelitian Tindakan Kelas di SMK Negeri 1 Belimbing pada kelas X TIK dengan jumlah siswa 23 orang dan di ikuti 16 siswa yang hadir. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pada siklus I adalah 62,5 dan pada siklus II adalah 90, dan telah mencapai kreteria keberhasilan yang telah ditetapkan. Kesimpulan hasil penelitian ini antara lain: (1) Dengan demikian Olahraga Rekreasi dapat meningkatkan kesegaran jasmani siswa, (2) Terjadi peningkatan pada siklus I dan II, (3) Telah tercapainya hasil dengan criteria keberhasilan sebagai mana telah di tentukan. Kata Kunci : Olahraga Rekreasi dapat meningkatkan kesegaran jasmani siswa. Pendidikan Rekreasi adalah suatu

door

education/school),

misalnya

program pendidikan non-formal yang

study tour, perjalanan lapangan, dan

menyediakan kesempatan bagi setiap

pendidikan

individu

mengembangkan

terbuka (outdoor adventureseducation)

keterampilan jasmani, sikap sosial,

serta kegiatan-kegiatan lainnya, seperti

mental kebiasaan dan penghayatan

olahraga rekreatif, aktivitas permainan

(psiko-sosial)

keterampilan

termasuk permainan tradisional dan

intelektual (kognitif) secara harmonis

kesenian, jenis-jenis aktivitas jasmani

dan proporsional yang pada gilirannya

yang lainnya.

untuk

dan

petualangan

di

alam

nanti akan membentuk kepribadian

Kegiatan pembelajaran pendidikan

serta tingkah laku seseorang.Kegiatan

jasmani di SMK Negeri I Belimbing

ini memberikan pengalaman langsung

pada kelas X, pada kelas ini memiliki

dilapangan melalui kegiatan-kegiatan

karakteristik yang berbeda dengan

seperti pendidikan di alam terbuka (out

kelas lainnya dalam pembelajaran

74 | J u r n a l P e n d i d i k a n J a s m a n i K e s e h a t a n d a n R e k r e a s i I S S N : 2252-8148

pendidikan

jasmani

menginginkan

pembelajaran

instan

ingin

tanpa

tahu

siswa

dan

untuk

yang

mendadak. dengan kata lain Kesegaran

tentang

jasmani

peraturan dan teknik dasar sehingga

sebagai

kondisi ini bisa membuat

menunaikan

proses

keperluan-keperluan

dapat

pula

didefinisikan

kemampuan tugas

dengan

baik

kegiatan belajar mengajar tidak efektif,

walaupun

sehingga materi yang disampaikan

dimana

belum bisa diserap oleh sebagian

jasmaninya kurang, tidak akan dapat

siswa.Untuk

melakukannya. Agus Mukhlolid, M.Pd

mempermudah

pembelajaran terapkannya untuk

maka sebuah

tujuan

harus metode

meningkatkan

di yang

kesegaran

dalam

untuk

orang

(2004

:

3)

Kesegaran

keadaan yang

sukar,

kesegaran

menyatakan

bahwa

Jasmani

adalah

kesanggupan dan kemampuan untuk

jasmani siswa, di tambah lagi sarana

melakukan

dan prasarana yang kurang mendukung

mempertinggi daya kerja dengan tanpa

untuk

mengalami kelelahan yang berarti atau

melakukan

pembelajaran

Olahraga di sekolah.

atau

aktivitas,

berlebihan.

Meskipun demikian dalam rangka meningkatkan

kerja

dan

Widjojo

penulis

jasmani adalah kemampuan tubuh

menentukan judul penelitian, yaitu:

untuk menyesuaikan fungsi alat-alat

Penerapan Olahraga Rekreasi dalam

tubuh dalam batas fisiologi terhadap

proses

untuk

keadaan lingkungan atau kerja fisik

Jasmani

secara efisien tanpa lelah berlebihan.

terhadap Siswa kelas X SMK Negeri 1

Suratman (1975) kesegaran jasmani

Belimbing.

adalah suatu aspek fisik dari kesegaran

siswa

maka

pembelajaran

Meningkatkan

Kesegaran

Sumosardjuno mendefinisikan

(1989

Kesegaran

:

9)

Jasmani

menyatakan

Giri

jasmani

terhadap

kesegaran

Sumosardjuno

menyeluruh memberi

(total

kesegaran

fitness)

kesanggupan

yang kepada

adalah kemampuan seseorang untuk

seseorang untuk menjalankan hidup

menunaikan

yang

tugasnya

sehari-hari

produktif

dan

dapat

dengan gampang, tanpa merasa lelah

menyesuaikan pada tiap pembebanan

yang

atau stres fisik yang layak.

berlebihan,

serta

masih

mempunyai sisa atau cadangan tenaga untuk menikmati waktu senggangnya

Kesegaran Jasmani mempunyai fungsi

yang

sangat

penting

75 | J u r n a l P e n d i d i k a n J a s m a n i K e s e h a t a n d a n R e k r e a s i I S S N : 2252-8148

bagi

kehidupan seseorang dalam melakukan

jasmani

kegiatan

mempersiapkan

sehari-hari.

Kebugaran

bagi

ibu

hamil

diri

untuk

menghadapi

jasmani berfungsi untuk meningkatkan

kelahiran.

kemampuan kerja bagi siapapun yang

berdasarkan umur Bagi anak-anak

memilikinya

dapat

untuk merangsang pertumbuhan dan

melaksanakan tugas-tugasnya secara

perkembangan, dan kebugaran jasmani

optimal untuk mendapatkan hasil yang

bagi orang tua untuk meningkatkan

lebih baik. Hasil seminar kebugaran

daya tahan tubuh (Agus Mukholid,

jasmani

M.Pd, 2004 : 3).

sehingga

nasional

pertama

yang

(c)Golongan

ketiga

dilaksanakan diJakarta pada tahun 1971

dijelaskan

kebugaran

bahwa

jasmani

fungsi

adalah

mengembangkan

untuk

kekuatan,

kemampuan, dan kesanggupan daya kreasi serta daya tahan dari setiap manusia

yang

mempertinggi

berguna

daya

kerja

untuk dalam

pembangunan dan pertahanan bangsa dan negara.

terbagi menjadi tiga golongan sebagai berikut: (a)Golongan pertama yang pekerjaan

Misalnya

kebugaran jasmani bagi olahragawan untuk

meningkatkan

prestasi,

kebugaran jasmani bagi karyawan untuk

meningkatkan

produktivitas

kerja, dan kebugaran jasmani bagi pelajar kemampuan

harus tepat atau mengarah pada tujuan penelitian serta dapat di pertanggung jawabkan secara ilmiah sesuai dengan aturan yang berlaku, agar penelitian tersebut dapat diperoleh hasil yang sesuai

dengan

yang

diharapkan.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

Fungsi khusus dari kesegaran jasmani

berdasarkan

Metode penelitian Metode dalam suatu penelitian

untuk belajar.

mempertinggi (b)Golongan

kedua berdasarkan keadaan Misalnya kebugaran jasmani bagi orang-orang cacat untuk rehabilitasi, dan kebugaran

tindakan

kelas.

Subjek

penelitian

tindakan kelas ini adalah siswa kelas X TIK SMK Negeri I belimbing. Penelitian Tindakan Kelas peneliti dapat mencermati suatu obyek dalam hal ini siswa, menggunakan penerapan Olahraga

Rekreasi

meningkatkan

kesegaran

Melalui dilakukan dalam kegiatan.

jasmani.

tindakan

yang

sengaja

dengan

tujuan

tertentu

bentuk

rangkaian

Dengan

siklus demikian

perkembangan dalam setiap kegiatan dapat terpantau. Subjek pada penelitian

76 | J u r n a l P e n d i d i k a n J a s m a n i K e s e h a t a n d a n R e k r e a s i I S S N : 2252-8148

untuk

ini adalah Siswa kelas X

yang

alokasi waktu 2 x 45 ( 90 menit )

berjumlah 5 siswa laki-laki dan 18

siklus ini terdiri dari tahap: (a)Dengan

siwa perempuan pada TIK SMK

nilai rata-rata pada siklus I adalah 62,5

Negeri

dalam

dan pada siklus II adalah 90. Dengan

penelitian ini adalah SMK Negeri 1

demikian Olahraga Rekreasi dapat

belimbing pada kelas X TIK.

meningkatkan

1

belimbing.Objek

Tehnik pengumpulan data dalam

kesegaran

jasmani

siswa. (b)Dengan melihat hasil dari

penelitian tindakan kelas ini adalah

siklus

mengunakan

ini dilakukan

peningkatan dengan persentase pada

langsung selama penelitian berada di

siklus I adalah 62% dan pada siklus II

tempat penelirian Test dipergunakan

adalah

untuk

tentang

kesegaran jasmani siswa kelas X

belajar siswa.(a)untuk meningkatkan

meningkat dan memenuhi kreteria

kesegaran jasmani pada siswa melalui

keberhasilah.

angket

mendapatkan

hasil

I

dan

90%

.

siklus

II

Dengan

terjadi

demikian

olahraga rekreasi. Tehnik analisis data Berdasarkan hasil penelitian

dilakukan dan hasil yang akan di capai dari hasil penelitian ini adalah (a)Data tentang proses pembelajaran diambil melalui observasi dan catatan pada saat melakukan dilapangan. Alat-alat yang digunakan adalah lembar penagamatan (daftar checlist) RPP dan sejenisnya. Data yang dikumpulkan juga berperan sebagai peneliti adalah kualitatif. Oleh sebab itu, data yang akan dianalisis secara kuratif deskritif. (b)Tingkat keberhasilan dapat dilihat dari hasil

yang telah dilaksanakan, materi Hiking pada

tindakan

siklus

I

dapat

dipersentasekan melalui tabel dibawah ini : Tabel 4.3 Jumlah nilai pada Siklus I, dan siklus II Tindak Persent an ase (%) Siklus 62,5% I Siklus 90% II

siklus yakni apabila mencapai 65 –

Data tersebut diatas menunjukan

100 maka ditafsirkan siswa sangat

bahwa terjadi peningkatan melakukan

ingin melakukan kegiatan Hiking guna

Hiking guna meningkatkan kesegaran

menigkatkan kesegaran jasmani.

jasmani dalam penelitian ini terlihat

Siklus I dan siklus II dilaksanakan dalam satu kali pertemuan dengan

dalam siklus I dan II, dapat lebih jelas terlihat pada grafik berikut ini :

77 | J u r n a l P e n d i d i k a n J a s m a n i K e s e h a t a n d a n R e k r e a s i I S S N : 2252-8148

terjadi peningkatan dengan persentase 100%

90%

80%

62%

60%

pada siklus I adalah 62%

dan pada

siklus

sehingga

II

adalah

90%

kesegaran jasmani siswa kelas X

40%

meningkat dan memenuhi kreteria

20%

keberhasilah.

0% persentase Nilai Siswa Siklus I Siklus II

Daftar pustaka

Grafik 1. Persentase Nilai Siswa

Simpulan Hasil tes pada saat melakukan Hiking pada siswa kelas X SMK Negeri 1

Belimbing

pada

setiap

tahapan yaitu pada siklus I dan siklus II

dapat

keberhasilan kesimpulan

mencapai dan sebagai

Kriteria memberikan

berikut:

(a)

Dengan nilai rata-rata pada siklus I adalah 62,5 dan pada siklus II adalah 90.

Dengan

Rekreasi

demikian dapat

Olahraga

meningkatkan

kesegaran jasmani siswa. (b) Dengan

Agus S. Suryo Broto. (2001) Teknoogi Pembelajaran Pendidikan Jasmani.Yogyakarta:FIK UNY. Cece Wijaya dan A.Tabrani Rusyan.(1994).Kemampuan Dasar Guru Dalam Proses Belajar Mengajar.Bandung: Remaja Roedakarya Offset. Darwanto. 2011. Kesegaran Jasmani. http://www.sarjanaku.com/2011/ 09/kesegaran-jasmani-pengertian fungsi.html(tanggal buka 14 mei 2013) Nieman David C, Kebugaran dan Kesehatan Anda alih bahasa Syahrastani, M Kes, Universitas Negeri Padang 2004 Sukintaka.1992. Teori bermain Pendidikan Jasmani.Yogyakarta: ESA Grafika Solo.

melihat hasil dari siklus I dan siklus II

78 | J u r n a l P e n d i d i k a n J a s m a n i K e s e h a t a n d a n R e k r e a s i I S S N : 2252-8148