SISTEM FLOW DIAGRAM DISTRIBUSI PRODUK

Download perancangan sistem yaitu Sistem Flow, Data Flow Diagram dan ERD. Bagan alur atau flowchart adalah bagan yang menunjukkan alur atau flow dal...

0 downloads 644 Views 382KB Size
38

BAB III PERANCANGAN SISTEM

3.1 Metode Penelitian Metode penelitian merupakan salah satu tahapan dari pembuatan sistem baru. Sebelum kita membuat suatu rancangan sistem, kita harus melakukan penelitian terhadap obyek yang akan kita buat sistemnya. Di dalam penelitian kita juga harus menggunakan suatu metode agar dalam penelitian, obyek yang kita teliti dapat

diteliti sesuai dengan prosedur-prosedur yang ada dalam metode

penelitian yang kita pakai. Di dalam penelitian suatu obyek, terdapat beberapa metode yang dapat kita gunakan. Kita dapat menggunakan salah satu metode atau lebih. 1. Obyek Penelitian Obyek yang di teliti bersifat obyektif bukan obyek yang dapat direkayasa. Penelitian dilakukan terhadapat data Pemasaran Produk pada masing-masing wilayah yang di dapat dari staf marketing dari Perusahaan yang bersangkutan. 2. Penentuan Sampel Di dalam pembuatan sistem baru ini diperlukan data yang seakurat mungkin, sehingga nanti sistem yang dibangun sesuai dengan sistem yang ada. dan dalam pengambilan sampel cukup digunakan beberapa sampel untuk dipakai sebagai obyek penelitian. 3. Jenis Data a. Data Kwantitatif

39

Yaitu data yang berbentuk angka seperti jumlah pelanggan, jumlah pemasaran produkdan lainnya. b. Data Kwalitatif Yaitu data yang bukan berbentuk angka yang mempunyai arti penting guna melakukan analisis selanjutnya. 4. Sumber Data a. Data Primer Adalah data yang merupakan hasil penelitian langsung ke obyek penelitian yaitu data Customer, data Produk, data Daerah Penjualan dan data Penjualan. b. Data Sekunder Adalah data yang diperoleh dari literatur-literatur dan bahan-bahan lain yang relevan, yaitu data analisa peramalan. 5. Cara Pengumpulan Data a. Wawancara Untuk mendapatkan informasi yang lengkap, dengan mengadakan tanya jawab langsung / wawancara dengan manajer pemasaran dan para staf yang di tunjuk oleh pihak manajer CV. Mama & Leon Textil yang mengetahui lebih banyak tentang data-data yang berhubungan dengan penyelesaian masalah. b. Studi Literatur Membaca dan mempelajari buku-buku yang ada kaitannya dengan permasalahan yang sedang dihadapi.

40

Membaca dan mempelajari Metode dan Aplikasi Peramalan tentang berbagai jenis peramalan dan cara pemecahannya, yang dapat digunakan dalam peramalan berbagai macam permasalahan yang penggunaanya disesuaikan dengan data historis perusahaan. dalam hal ini adalah penggunaan metode pemulusan Eksponensial Ganda yaitu metode Linear Satu-Parameter dari Brown dan Metode Linear Dua-Parameter dari Holt. Penggunaan metode ini sangat tepat karena data dari penjualan produk CV. Mama & Leon Menunjukkan nilai yang cukup konstan dan sedikit tergantung pada trend atau pola musiman. Dimana dalam buku Metode dan Aplikasi Peramalan, jilid 1 dijelaskan jika datanya stasioner, maka metode rata-rata bergerak atau pemulusan eksponensial tunggal adalah tepat, dan Jika datanya menunjukan suatu trend linear, maka baik model linear dari Brown atau Holt adalah tepat. Dalam buku Metode-metode peramalan untuk manajemen, edisi kelima dijelaskan bahwa metode pelicinan eksponensial linier sangat tepat digunakan untuk pola data yang menangani trend. Metode ini tidak mahal dan dapat dengan mudah diterapkan untuk ratusan atau bahkan ribuan butir ramalan. Mempelajari pembuatan program menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Mempelajari pembuatan program dengan menggunakan ArcView 3.1 c. Analisa Melakukan analisa terhadap data-data yang telah dikumpulkan dan disesuaikan dengan sistem yang akan dibuat.

41

3.2

Perancangan Sistem

3.2.1 Sistem flow diagram Dalam merancang suatu sistem, kita pertama-tama mengadakan survey terhadap obyek yang akan kita buat sistemnya. Setelah kita melakukan survey, baru kita melakukan suatu analisa terhadap sistem tersebut sehingga kita mengetahui permasalahannya. Setelah kita melakukan analisa maka baru dilanjutkan dengan pembuatan alur sistem( Sistem Flow ) kemudian pembuatan hirarki sistem, alur data ( DFD) dan pembuatan alur tabel. Sebelum kita menginjak dalam pembuatan atau perancangan sistem alangkah baiknya kalau kita mengetahui definisi umum dari sarana-sarana yang kita gunakan dalam perancangan sistem yaitu Sistem Flow, Data Flow Diagram dan ERD. Bagan alur atau flowchart adalah bagan yang menunjukkan alur atau flow dalam program ataupun prosedur sistem secara fisik. Bagan alur digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi. Sistem flow juga diidentifikasikan sebagai alur yang jelas mengenai proses terjadinya registrasi terlebih dahulu oleh customer sebelum melakukan suatu transaksi. Sistem Flow Diagram dibagi menjadi dua yaitu sistem flow diagram secara manual yaitu alur sistem yang dijalankan atau pengolahannya dilakukan secara manual atau sistem yang terkomputerisasi yaitu alur data pengolahan datanya melalui sistem komputer. Setelah mempelajari sistem yang akan dibuat maka dapat digambarkan alurnya dengan sistem flow. Sistem flow ini menggambarkan alur yang jelas mengenai proses input dan update data baik data kabupaten, kecamatan, produk dan pelanggan yang melalui pengolahan data baik secara manual maupun

42

terkomputerisasi yang hasilnya akan disimpan kedalam suatu berkas atau suatu database jika diolah secara terkomputerisasi. Sistem Flow Diagram Distribusi Pemasaran Produk CV. Mama & Leon Di Bali Manual Data Pemasaran Produk

Data Kabupaten

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Pelanggan

Data Kabupaten

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Pelanggan

Data Pemasaran Produk

Input & Update Data Pelang gan

Input dan Update data Pemasaran Produk

Input & Update Data Produk

Input & Update Data Kabupat en

Input & Update Data Kecam atan

Input & Update Data Desa

Input & Update Data Jalan

Data Produk

Data Produk

Pengolahan Data Kabupaten

Pengolahan Data Kecamatan

Pengolahan Data Desa

Pengolahan Data Jalan

Pengolahan Data Pelanggan

Pengolahan Data Pemasaran Produk

Pengolahan Data Produk

Data Kabupaten

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Pelanggan

Data Pemasaran Produk

Data Produk

Pimpinan

Laporan Pemasaran Produk

Manajer Maketing & Staff Informasi Pemasaran Produk

Pembuatan Laporan Pemasaran Produk

Laporan Pemasaran Produk

Gambar 3.1. Sistem Flow Diagram Manual Distribusi Produk

Dilihat dari gambar sistem flow diagram Distribusi produk secara manual, kita dapat melihat beberapa simbol yang memiliki fungsi masing-masing. Diantaranya :

43

a.

Simbol Dokumen: Data Kabupaten, Data Kecamatan, Data Desa, Data Jalan, Data Pelanggan, Data Produk, Data Pemasaran serta laporan Pemasaran Produk dan Pelanggan.

b.

Simbol Operasi secara manual: input dan update data Kabupaten, input dan update data Kecamatan, input dan update data Desa, Input dan update data Jalan, input dan update data Pelanggann, input dan update Pemasaran, input dan update data Produk.

c.

Simbol Pengolahan / proses Data: Proses data Kabupaten, proses data Kecamatan, proses data Desa, prosese data Jalan, prosese data Pelanggan, proses data Pemasaran produk, proses data Produk dan proses pembuatan laporan.

d.

Simbol Penyimpanan Data: penyimpanan data kabupaten, penyimpanan data kecamatan, penyimpanan data desa, penyimpanan data jalan, penyimpanan data pelanggan, penyimpanan data Pemasaran produk dan penyimpanan data produk. Dari simbol-simbol yang ada terdapat alur dari sistem yang akan

menerangkan alur dari data dari satu simbol ke simbol yang lain. Untuk lebih jelasnya dapat dibaca pada keterangan dibawah ini. Keterangannya: a. Data Kabupaten yang masih berupa dokumen akan diinputkan secara tertulis/manual oleh pegawai dan hasilnya disimpan ke dalam suatu arsip/dokumen Kabupaten dimana dokumen ini akan digunakan sebagai dasar dalam menginputkan data kecamatan.

44

b. Data Kecamatan yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan juga secara

tertulis/manual

dan

hasilnya

disimpan

kedalam

suatu

arsip/dokumen Kecamatan dimana dokumen ini akan digunakan sebagai dasar dalam menginputkan data desa. c. Data Desa yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan juga secara tertulis/manual dan hasilnya disimpan kedalam suatu arsip/dokumen Desa dimana dokumen ini akan digunakan sebagai dasar dalam menginputkan data jalan. d. Data Jalan yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan juga secara tertulis/manual dan hasilnya disimpan kedalam suatu arsip/dokumen jalan dimana dokumen ini akan digunakan sebagai dasar dalam menginputkan data Pelanggan. e. Data Pelanggan yang berupa dokumen akan diinputkan juga secara tertulis/manual dan hasilnya disimpan kedalam suatu arsip/dokumen Pelanggan, dimana dokumen ini digunakan sebagai dasar dalam menginputkan data Pemasaran produk. f. Data Pemasaran produk yang berupa dokumen, akan diinputkan juga secara

tertulis/manual

dan

hasilnya

disimpan

kedalam

suatu

arsip/dokumen Pemasaran produk. g. Data Produk yang berupa dokument akan diinputkan juga secara tertulis/manual dan hasilnya disimpan kedalam suatu arsip/dokumen Produk,

dimana

dokumen

ini

digunakan

menginputkan data Pemasaran produk.

sebagai

dasar

dalam

45

h. Arsip/dokumen-dokumen Pemasaran Produk akan digunakan dalam proses pembuatan laporan Pemasaran Produk. Sistem Flow Diagram Distribusi Pemasaran Produk CV. Mama & Leon Di Bali Terkomputerisasi Data Kabupaten

Data Kabupaten

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Pelanggan

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Pelanggan

Input & Update Data Pelanggan

Input & Update Data Kabupaten

Input & Update Data Kecamatan

Input & Update Data Desa

Input & Update Data Jalan

Pengolahan Data Kabupaten

Pengolahan Data Kecamatan

Pengolahan Data Desa

Pengolahan Data Jalan

Data Kabupaten

Data Kecamatan

Data Desa

Data Jalan

Data Penjualan Produk

Data Produk

Data Pemasaran Produk

Data Produk

Input dan update Pemasaran Produk

Input & Update Data Produk

Pengolahan Data Pemasaran Produk

Pengolahan Data Produk

Data Pemasaran Produk

Data Produk

Pengolahan Data Pelanggan

Data Pelanggan

Pimpinan

Laporan Pemasaran Produk

Manajer Marketing & Staff

Informasi Pemasaran Produk

Manajer Marketing & Staff

Input Analisa Pemasaran

Pemetaan Pemasaran Produk

Pembuatan Laporan Pemasaran Produk

Analisa Ramalan

Informasi Pemasaran Produk

Laporan Pemasaran Produk

Gambar 3.2. Sistem Flow Diagram Terkomputerisasi Distribusi Produk

Dilihat dari gambar sistem flow diagram Distribusi Produk secara terkomputerisasi, kita dapat melihat beberapa simbol yang berbeda karena lebih banyak menggunakan simbol komputer yang memiliki fungsi masing-masing. Diantaranya :

46

a. Simbol Dokumen: data Kabupaten, data Kecamatan, data Desa, data Jalan, data Pelanggan, data Pemasaran produk dan data Produk serta laporan Pelanggan dan Produk. b. Simbol Operasi input terkomputerisasi ( Menggunakan Keyboard): input dan update data Kabupaten, input dan update data Kecamatan, input dan update data Desa, input dan update data Jalan, input dan update data Pelanggan, input dan update Pemasaran produk dan iput dan update data Produk. c. Simbol Pengolahan / proses Data: Proses data Kabupaten, proses data Kecamatan, proses data Desa, proses data Jalan, proses data Pelanggan, proses data Pemasaran produk, proses data Produk dan proses pembuatan laporan. d. Simbol Penyimpanan Data berupa disk drive: penyimpanan data Kabupaten, penyimpanan data Kecamatan, penyimpanan data Desa, penyimpanan data Jalan, penyimpanan data Pelanggan, penyimpana data Pemasaran produk dan penyimpanan data Produk. Dari simbol-simbol yang ada terdapat alur dari sistem yang akan menerangkan alur dari data dari satu simbol ke simbol yang lain. Untuk lebih jelasnya dapat dibaca pada keterangan dibawah ini. Keterangannya: a. Data Kabupaten yang masih berupa dokumen akan diinputkan melalui computer oleh Divisi Pemasaran dan hasilnya disimpan ke dalam suatu database Kabupaten dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginputkan data kecamatan

47

b. Data Kecamatan yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Kecamatan dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginputkan data desa. c. Data Desa yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Desa dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginputkan data Jalan. d. Data Jalan yang juga masih berupa dokumen akan diinputkan melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Jalan dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginputkan data Pelanggan. e. Data Produk yang berupa dokumen akan diinputkan juga melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Produk, dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginputkan data Pemasaran produk. f. Data Pelanggan yang berupa dokumen akan diinputkan juga melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Pelanggan, dimana database ini akan digunakan sebagai dasar atau acuan dalam menginpukan data Pemasaran produk. g. Data Pemasaran yang berupa dokumen akan diinpukan juga melalui komputer dan hasilnya disimpan kedalam suatu database Pemasaran produk.

48

h. Database Pemasaran produk akan digunakan dalam proses pembuatan laporan Pemasaran produk yang akan diterima oleh Pimpinan dan juga digunakan dalam proses Pemetaan Pemasaran Produk yang akan diterima oleh Manajer Marketing dan Staff berupa informasi Pemasaran Produk.

3.2.2

Meta Data Di bawah ini adalah table dari feature-feature yang digunakan maupun

yang dihasilkan dari proses Pemantauan Distribusi Penjualan CV. Mama & Leon. Nama

Tipe Feature

Format

Isi

Polygon Bali Kabupaten Polygon

ArcView Daerah Bali ArcView Kabupaten

Kecamatan Polygon

ArcView Kecamatan

Pantai Gunung

Polyline Point

ArcView Garis pantai ArcView Gunung

Wisata

Point

ArcView Lokasi wisata

Kota Propinsi

Point

ArcView Titk Kota Propinsi

Keterangan Peta Bali Kabupaten di pulau Bali Kecamatan di pulau Bali Garis batas pantai Titik gunung di pulau Bali Lokasi wisata di pulau Bali Kota Propinsi di Bali

Point Kota Kabupaten

ArcView Titik Kota Kabupaten

Kota-kota kabupaten di pulau Bali

Point Kota Kecamatan

ArcView Titik kota Kecamatan

Kota-kota kacamatan di pulau Bali

ArcView Kota madya Denpasar

Kota madya Denpasar

ArcView Kecamatan di Kota madya

Kecamatan di Kota Madya Denpasar Desa-desa di Kota Madya denpasar

Kota madya

Polygon

Kecamatan Polygon

Desa

Polygon

ArcView Desa di Kota madya

49

Jalan By Pass

Line

Jalan Utama

Line

ArcView Jalan By Pass di Denpasar

Jalan By Pass yang ada di Denpasar ArcView Jalan Utama Di Jalan-jalan utama Denpasar yang ada di Denpasar

Jalan Raya Line

ArcView Jalan Raya di denpasar

Jalan-jalan Raya yang ada di Denpasar

Jalan Lain Line

ArcView Jalan kecil di Denpasar

Jalan-Jalan Kecil yang ada Di Denpasar

Pelanggan Point Expor

ArcView Pelanggan Export CV. Mama & Leon di Denpasar

Pelangganpelanggan Export CV. Mama & Leon yang ada di Denpasar

Pelanggan Point Lokal

ArcView Pelanggan Lokal CV. Mama & Leon di Denpasar

Pelangganpelanggan Lokal CV. Mama & Leon yang ada di Denpasar

Pelanggan Point Pembatik

ArcView Pelanggan Pembatik CV. Mama & Leon Di Denpasar

Point Kantor Pemasaran CV. Mama & Leon Point Pusat Garment CV. Mama & Leon

Pelangganpelanggan Pembatik CV. Mama & Leon yang ada di Denpasar ArcView Kantor Kantor Pemasaran Pemasaran CV. CV. Mama & Mama & Leon Leon ArcView Garment CV. Garment CV. Mama & Leon Mama & Leon

Tabel 3.1. Tabel feature-feature Distribusi Pemasaran CV. Mama & Leon

50

3.2.3

Hierarchy Proses Hierarchy proses berfungsi untuk menggambarkan proses aliran data yang

terjadi di dalam sistem dari tingkat yang tertinggi sampai yang terendah, yang memungkinkan kita membagi kedalam bagian yang lebih kecil atau sampai yang terkecil yang lebih sederhana. Dengan hierarchy suatu masalah yang kompleks dan tidak terstruktur dipecah ke dalam kelompok-kelompoknya, kemudian kelompok-kelompok tersebut diatur menjadi suatu bentuk hierarchy. Heirarchy proses dirancang sebelum melakukan perancangan DFD. Data Penjualan Pelanggan Eksport Data Pelanggan

Proses Pemetaan

Proses Pencarian Data Spasial

Pelanggan Lokal Pelanggan Pembatik

Data Kabupaten Data Daerah Data Kecamatan Data Desa

Jalan By Pass Data Jalan Jalan Utama Jalan Raya

Proses Peramalan

Peramalan Penjualan Metode Brown Peramalan kedepan

Peramalan Penjualan Metode Holt

Input Data

Data Pelanggan

Udate Data

Data Penjualan

Peramalan kedepan

Pelanggan Eksport Pelanggan Lokal

GIS Distribusi Pemasaran Produk

Proses Maintenance

Delete Data

Pelanggan Pembatik

Retur Penjualan

Order Material

Data Order Order jasa Celub

Percarian Data

Order Sampel Data Warna Kniting Data Produk Woven Material Pelanggan Material Proses Pelaporan Penjualan Peramalan

Gambar 3.3. Hierarchy Proses

51

3.2.4

Data Flow Diagram DFD berfungsi untuk menggambarkan proses aliran data yang terjadi di

dalam sistem dari tingkat yang tertinggi sampai yang terendah, yang memungkinkan kita untuk melakukan dekomposisi, mempartisi atau membagi sistem kedalam bagian-bagian yang lebih kecil dan yang lebih sederhana. 1. Contex diagram sistem Informasi Pemantaun Distribusi Pemasaran ProdukCV. Mama & Leon Yaitu alur data yang proses maintenance masih bersifat global.

Data Produk & Pelanggan Divisi Pemasaran

Informasi Pemetaan Distribusi pemasaran

Manajer Marketing & Staff

0 Informasi Distribusi Pemasaran

GIS Distribusi Pemasaran Produk

+

Laporan Distribudi Pemasaran

Identitas Pelanggan Pelanggan

Pimpinan

Gambar 3.4. Contex Diagram Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk

Keterangan: Melalui gambar 3.4 dapat dilihat bahwa context diagram ini terdiri dari satu proses yaitu Sistem Gis Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk CV. Mama & Leon ,terdiri dari 4 buah entity yaitu : a. Entity Divisi Pemasaran yaitu entity yang memberikan input berupa data Pelanggan, Produk, Penjualan Dll ke dalam proses Gis Distribusi

52

Produk CV. Mama & Leon, kemudian menerima ouput berupa informasi pelanggan dan penjualan produk. b. Entity Pelanggan yaitu entity yang memberikan input berupa data pembelian produk, identitas diri kedalam Proses GIS. c. Proses GIS Distribusi Pemasaran Produk yaitu proses yang menghasilkan output berupa data laporan Distribusi Pemasaran Produk ke Entity Pimpinan . d. Proses GIS Distribusi Pemasaran Produk yaitu proses yang juga menghasilkan output berupa informasi Distribusi Pemasaran Produk Entity Manajer marketing dan Staf. e. Entity Pimpinan yaitu entity yang menerima output berupa Data laporan Distribusi Pemasaran Produk yang dihasilkan dari proses GIS Distribusi Pemasaran Produk. f. Entity Manajer Marketing & Staf yaitu entity yang menerima output berupa informasi Distribusi Pemasaran Produk yang dihasilkan dari proses GIS Distribusi Pemasaran Produk.

53

2. level 0 sistem informasi Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk Data Kabupaten Manajer Marketing & Staff

1

Kabupaten

2

Kecamatan

3

Desa

4

jalan

Data Kecamatan [Informasi Pemetaan Distribusi pemasaran] 6

Pelanggan

5

Penjualan

17

Tramal

Data Pelanggan

1

Data Penjualan

Proses Pemetaan

Data Desa Data jalan

+

Data Ramalan Data Detail Ramalan Data Detail Jual

20

Detail Ramalan

22

Detail Jual

21

Terjual

12

Retur Jual

14

Detail Retur Jual

7

Material

8

Jenis_Produk

9

Jenis_Order

Data TerjualData Material Data Jenis Produk Data Terjual Data retur jual

Data Warna

15

Jenis Pelanggan

Data Jenis Pelanggan

2 Data Penjualan

Warna

Data Jenis Order

Detailreturjual Data Pelanggan

10

Proses Maintenance

[Identitas Pelanggan]

Pelanggan

+ [Informasi Distribusi Pemasaran] [Data Produk & Pelanggan] Divisi Divisi Pemasaran Pemasaran

Data Detail Jual Data Pelanggan Data Penjualan Data Peramalan

3 Proses Pelaporan

Data Material

+ [Laporan Distribusi Pemasaran]

Pimpinan

Gambar 3.5. DFD level 0 Distribusi Pemasaran Produk

54

Keterangan: Melalui gambar 3.5 dapat dilihat bahwa DFD level 0 ini terdiri dari tiga buah proses yaitu Proses pemetaan, Mintenace data dan Pembuatan Laporan, dan terdiri dari 4 buah entity yaitu : a. Entity Divisi Pemasaran yaitu entity yang memberikan inputtan data Pemasaran Produk, Pelanggan, Produk, dll kepada proses Pengolahan Data. b. Entity Manager Marketing & staff melakukan proses pemetaan data GIS dan peramalan terhadap data penjualan, sehingga nantinya menghasilkan suatu informasi peramalan yang akurat. c. Entity Pelanggan yaitu entity yang memberikan input berupa identitas pelanggan dan pembelian produk. d. Proses Pemetaan yaitu proses yang menerima input berupa data pelanggan, data material, data desa, data kecamatan, data kabupaten, data jalan, data jenis Produk dll, dan kemudian diproses menghasilkan output berupa data yaitu data pelanggan, data penjualan, data jalan, data desa, data kecamatan, data kabupaten, data Jenis produk, data material dan data Jenis Order yang disimpan pada masing-masing database. e. Proses Pembuatan Laporan yaitu suatu proses pengambilan data dari masing-masing database yang kemudian dibuatkan suatu laporan berupa laporan Distribusi pemasaran Produk yang kemudian akan dikirim ke Entity Pimpinan.

55

f. Proses maintenace Data adalah proses pemeliharaan data pada database yang meliputi proses input data, update data dan delete data terhadap data pelanggan, material dan penjualan, yang dilakukan oleh entity divisi pemasaran. g. Entity Pimpinan adalah entity yang menerima laporan Distribusi Pemasaran Produkyang dihasilkan oleh Proses Pembuatan Laporan. h. Entity Manajer & Staf adalah entity yang menerima informasi Distribusi Pemasaran Produk dan peramalan penjualan yang dihasilkan dari proses pencarian data GIS dan proses peramalan.

56

3. FD level 1 proses Pemetaan Manajer Marketing & Staff [Data Kabupaten] [Data Kecamatan]

[Informasi Pemetaan Distribusi pemasaran] 1.1 [Data Pelanggan] 6

Kabupaten

2

Kecamatan

3

Desa

[Data Desa]

Pencarian Data Spasial

+

Pelanggan

1

[Data jalan]

[Data Penjualan]

4

jalan

[Data Detail Jual] 5

Penjualan

22

Detail Jual

21

Terjual

[Data Terjual] [Data Ramalan]

17

Tramal

20

Detail Ramalan

[Data Detail Ramalan]

Informasi Peramalan

1.2

Manajer Marketing & Staff

Peramalan

+

Gambar 3.6. DFD level 1 Proses Pemetaan Distribusi Pemasaran Produk

Keterangan : Melalui gambar 3.6 dapat dilihat bahwa DFD level 1 ini merupakan proses Pemetaan data GIS, yang dilakukan oleh entity marketing dan staff. Dalam proses pemetaan terdiri atas dua proses yaitu proses pencarian data spasil dan proses peramalan. 1.

Proses pencarian data spasial yaitu proses pemetaan data peta yaitu data peta wilayah yang meliputi data kabupaten, kecamatan, desa dan jalan, dan data pelanggan maupun penjualan.

2.

Proses peramalan adalah proses yang terjadi pada proses pemetaan, merupakan proses analisa peramalan penjualan kedepan dengan memasukkan nilai pariabel yang ada.

57

4. DFD level 2 proses Pencarian data spasial Proses ini merupakan proses pencarian data spasial yaitu pencarian data kabupaten, data kecamatan, data desa data jalan, data pelanggan dan data penjualan yang ada pada peta. 5

Penjualan

[Data Penjualan] 1.1.1

[Data Detail Jual]

22

Detail Jual

Pencarian Penjualan 6

[Informasi Pemetaan Distribusi pemasaran] Manajer Marketing & Staff

Pelanggan

[Data Pelanggan] Informasi Pelanggan

1.1.2 Pencarian Pelanggan

1

Kabupaten

2

Kecamatan

3

Desa

Informasi daerah [Data Kabupaten] [Data Kecamatan] 1.1.3 Pencarian Daerah

[Data Desa] [Data jalan]

4

jalan

Gambar 3.7. Gambar Level 2 Proses pencarian data spasial

Keterangan : Melalui gambar 3.7 dapat dilihat bahwa DFD level 2 ini merupakan proses pencarian data spasial pada peta, yang dilakukan oleh entity marketing dan staff. Dalam proses pemetaan terdiri atas tiga proses yaitu proses pencarian data penjualan yang meliputi pencarian penjualan tertinggi dan terendah pada masingmasing daerah pemasaran, pencarian data pelanggan yang meliputi pencarian permintaan produk tertinggi dan terendah pada masing-masing pelanggan, dan pencarian data daerah.

58

5. DFD level 2 Proses Peramalan Proses ini merupakan proses peramalan data penjualan perusahaan.

Manajer Marketing & Staff 1.2.1

[Informasi Peramalan]

Peramalan Metode Brown [Data Ramalan] 17

[Data Terjual]

Tramal Data Detail ramalan

21

20

Terjual

Detail Ramalan Data Terjual [Data Detail Ramalan] 1.2.2 Data Ramalan

Peramalan Metode Holt

Informasi Peramalan

Gambar 3.8. Gambar Level 2 Proses Peramalan Penjualan Keterangan : Pada gambar 3.8 ini merupakan proses peramalan. Pada proses peramalan ini terdiri atas dua proses yaitu peramalan dengan menggunakan metode Brown dan peramalan dengan menggunakan metode Holt. Proses peramalan ini dilakukan oleh manajer marketing staff informasi ramalan penjualan kedepan.

untuk mendapatkan

59

6. DFD level 1 proses Maintenance data Proses ini merupakan proses Maintenace data Distribusi Pemasaran Produk yang didalamnya terdapat proses Input data, Update data, Delete data dan Pencarian data. Data Penjualan Data Penjualan

Pelanggan Data jenis Produk

Data Jenis Produk

Data Jenis Produk

5

Penjualan

8

Jenis_Produk

Data Jenis Order Data jenis Order

9

Jenis_Order

10

Warna

[Identitas Pelanggan]

Divisi Pemasaran

Data warna

Data Warna

[Data Produk & Pelanggan] 2.1 [Data Terjual] 21

Terjual

Data Pelanggan

6

Pelanggan

Data Data pelanggan Jenis Pelanggan

Data Warna

Input Data

Data Retur Jual

Data material 15

7

pelanggan retur jual Jenis Pelanggandata jenisData

Material

12

Retur Jual

Flow_127

Data Material Data detail retur jual Data Detail Retur Jual [Data retur jual]

Data Jenis Order 14 Detail Retur Jual

[Detailreturjual] 2.2 [Data Jenis Pelanggan] data terjual [Data Pelanggan]

[Data Jenis Produk] [Data Jenis Order]

Update Data

[Data Penjualan] [Data Warna]

[Data Material]

Data Retur Jual Data Detail Retur

2.4 Data material Proses Pencarian Data

Data Jenis Pelanggan Data Pelanggan

[Informasi Distribusi Pemasaran]

2.3 Data terjual

Divisi Pemasaran

Delete Data

Gambar 3.9. DFD level 1 Maintenace Distribusi Pemasaran Produk

60

Keterangan: Melalui gambar 3.9 dapat dilihat bahwa DFD level 1 ini terdiri dari empat buah proses yaitu Proses Input data, Delete data, Update data dan Pencarian data yang terdiri dari 2 buah entity yaitu : a. Entity Divisi Pemasaran yaitu entity yang memberikan input data Pemasaran Produk, Pelanggan, Produk, dll kepada proses Pengolahan Data. b. Entity Pelanggan yaitu entity yang memberikan input berupa Identitas Pelanggan dan Order Pembelian Produk. c. Proses Input yang mengolah input data Pelanggan, Produk, Material, Jenis_Pelanggan, Jenis Order dan meghasilkan output berupa data Jalan, data desa, data kecamatan, data kabupaten, data Pelanggan,

data

Detail_Pelanggan,

data

material,

data

Detail_produk, yang disimpan di masing-masing database. d. Proses Delete data yaitu proses Penghapusan data Inputtan dari data base. e. Proses Update data proses yang mengolah data yang diambil dari masing-masing database yang kemudian disimpan kembali ke masing-masing database. f. Prosese Pencarian adalah proses searching data yang tersimpan dalam data base.

61

7. DFD level 1 proses Pembuatan laporan

6

Pimpinan 3.1

[Laporan Distribusi Pemasaran]

Pelanggan

[Data Pelanggan] [Data Penjualan]

Pelaporan

5

Penjualan

[Data Material] [Data Detail Jual]

7

Material

[Data Peramalan] 22

Detail Jual

17

Tramal

Gambar 3.10. DFD level 1 Proses Pembuatan Laporan Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk

Keterangan: Melaui Gambar 3.10 DFD level 1 Proses Pembuatan laporan Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk merupakan proses pembuatan laporan yang sangat diperlukan oleh pimpinan perusahaan.

3.2.5 Konseptual database dan ERD sistem informasi Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk Konseptual database sistem informasi geografis Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk digunakan untuk menghubungkan atau merelasikan file-file database yang dibutuhkan dalam sistem informasi ini. Hubungan antara entity yang saling terkait dan saling mendukung antara database satu dengan database

62

yang lain. Dalam Perancangan sistem ini, penulis membuat beberapa Entity yang saling terkait untuk menyediakan data-data yang dibutuhkan oleh sistem yaitu: 1. Entity Kabupaten, menyimpan data Kabupaten di Bali. 2. Entity Kecamatan, menyimpan data Kecamatan di setiap Kabupaten di Bali. 3. Entity Desa, menyimpan data Desa di setiap Kecamatan di Bali. 4. Entity Jalan, menyimpan data Jalan. 5. Entity pelanggan, menyimpan data pelanggan. 6. Entity Produk, menyimpan data jenis produk. 7. Entity material, menyimpan data material. 8. Entity Jenis_Order, menyimpan data Jenis_Order dari masing-masing pelanggan. 9. Entity Warna, menyimpan data warna dari setiap produk.

63

KABUPATEN KD_KABUPATEN char(5) NM_KABUPATEN char(30)

DESA KD_KECAMATAN = KD_KECAMATAN

KECAMATAN KD_KECAMATAN char(5) KD_KABUPATEN char(5) NM_KECAMATAN char(30)

KD_KABUPATEN = KD_KABUPATEN

PENJUALAN

KD_JALAN NM_JALAN KD_DESA

char(5) char(40) char(5)

PELANGGAN KD_PELANGGAN KD_JENIS_PELANGGAN NM_PELANGGAN CONTAC_PERSON TELEPON FAX KD_KECAMATAN DESA KD_JALAN

char(5) char(5) char(40) char(5) DateTime KD_PENJUALAN = KD_PENJUALAN char(5) Currency

char(5) char(5) char(40) char(40) char(30) char(30) char(5) Char(5) Char(5)

PRODUK KD_JENIS_PRODUK NM_PRODUK

char(5) char(40)

KD_JENIS_PRODUK = KD_JENIS_PRODUK

DETAIL_JUAL

KD_PENJUALAN TANGGAL KD_JENIS_ORDER = KD_JENIS_ORDER char(5) KD_KECAMATAN char(30) KD_JENIS_ORDER KD_MATERIAL KD_WARNA KD_PENJUALAN = KD_PENJUALAN JUMLAH HARGA TOTAL

JENIS_ORDER KD_JENIS_ORDER NM_JENIS_ORDER

JALAN

KD_JALAN = KD_JALAN

KD_PELANGGAN = KD_PELANGGAN

KD_PENJUALAN KD_PELANGGAN NM_PELANGGAN KD_JENIS_PELANGGAN TANGGAL KD_KECAMATAN TOTAL

char(5) chart(5) char(30)

KD_DESA = KD_DESA

JENIS_PELANGGAN char(5) KD_JENIS_PELANGGAN = KD_JENIS_PELANGGAN char(30)

KD_JENIS_PELANGGAN NM_JENIS_PELANGGAN

KD_DESA KD_KECAMATAN NM_DESA

char(5) DateTime MATERIAL Char(5) KD_MATERIAL char(5) NM_MATERIAL char(5) KD_WARNA Char(5) KD_JENIS_PRODUK Integer LEBAR Currency HARGA Currency KD_MATERIAL = KD_MATERIAL

char(5) char(40) char(5) char(5) Integer Currency

KD_WARNA = KD_WARNA

RETUR_PENJUALAN KD_RETUR KD_PENJUALAN TANGGAL KD_PELANGGAN NM_PELANGGAN JALAN DESA KECAMATAN TELEPON FAX JUMLAH TOTAL

char(5) char(5) DateTime char(5) Char(40) char(40) char(30) char(30) char(30) char(30) LongInteger Currency

KD_RETUR = KD_RETUR

DEATIL_RETUR_PENJUALAN KD_RETUR TANGGAL KD_PENJUALAN KD_MATERIAL KD_JENIS_PRODUK KD_JENIS_ORDER KD_WANA JUMLAH HARGA TOTAL

char(5) DateTime char(5) char(5) char(5) char(5) char(5) LongInteger Currency Currency

WARNA char(5) char(30)

KD_WARNA WARNA

DTJUAL

Chat(5) char(5) Number(9) Number(9) KD_PENJUALAN = KD_PENJUALAN char(5) Char(30) PERAMALAN Currency KD_PENJUALAN Chat(5) Currency KD_MATERIAL char(5) Number(9) KD_JENIS_PRODUK char(5) Currency LOKASI char(30) Number(9) TAHUN DateTime Number(9) JENIS_RAMALAN char(30) Currency MAPE Double MSE Double ALFA Double GAMMA Double M Double FROM Double TRAMAL TO Double KD_MATERIAL char(5)

KD_PENJUALAN KD_MATERIAL BULAN TAHUN KD_KECAMATAN NM_KECAMATAN HARGA JUMLAH_JUAL TOTAL_JUAL JUMLAH_RETUR_JUAL TOTAL_RETUR_JUAL JUMLAH_TOTAL_JUAL TOTAL_PENJUALAN

KD_JENIS_PRODUK TAHUN LOKASI JENIS_RAMALAN NILAI

char(5) DateTime char(30) char(30) Double

KD_MATERIAL = KD_MATERIAL

Gambar 3.11. Physical Database Sistem Informasi Geografis Pemantauan Distribusi Pemasaran Produk CV. Mama & Leon di Bali

ERD digunakan untuk menggambarkan pemrosesan dan hubungan datadata yang digunakan dalam sistem. ERD juga menunjukkan struktur keseluruhan kebutuhan data dari pemakai. Dalam ERD data-data tersebut digambarkan dengan

64

menggunakan simbol Entity. Di dalam ERD ini hanya dijelaskan hubungan antar tabel yang masing-masing tabel hanya berisikan nama-nama field dalam tabel beserta kode yang digunakan sebagai kunci dari masing-masing tabel yang digunakan sebagai dasar dalam relasi antar tabel. Lain halnya dengan konseptual database dimana didalam tabel selain terdapat field-field terdapat juga tipe dari field tersebut. Kecamatan Kd_Kecamatan Nm_Kecamatan Kd_Kabupaten

Kd_Kabupaten

Desa Kd_Kecamatan

Kd_desa Nm_desa

A5 A30

Jalan

Kabupaten Kd_kabupaten Nm_kabupaten

A5 A30 A5

Kd_jalan

A5 A30

Kd_Jalan Nm_jalan Kd_Desa

A5 A40 A5

Kd_desa

Produk Warna Kd_Warna Warna

Jenis_Pelanggan Kd_Jenis_Pelanggan Nm_Jenis_pelanggan

A5 A30

A5 Kd_warna A30

Kd_produk Nm_produk

Pelanggan

kd_produk

Kd_Pelanggan Nm_Pelanggan Kd_Jenis_Pelanggan Kd_Kecamatan Kd_Desa Kd_Jalan contac_person Telepon Fax

Kd_Jenis_Pelanggan

A5 A30

A5 A30 A5 A5 A5 A5 A30 A30 A30

Material Kd_Material Nm_Material Kd_warna Kd_Produk Lebar Harga

A5 A40 A5 A5 N9 MN9

Kd_pelanggan

Retur_penjualan Kd_retur A5 tanggal DT Kd_Pelanggan A5 Nm_pelanggan A30 Jalan A5 Desa A5 kecamatan A5 telepon A30 fax N9 jumlah N9 Total MN9

Kd_Penjualan tanggal Kd_Pelanggan Nm_Pelanggan Kd_Jenis_Pelanggan Kd_kecamatan Total

Kd_penjualan

Detail_Rektur_jual Kd_retur tanggal Kd_penjualan Kd_material Kd_produk Kd_jenis_order Kd_warna jumlah harga total

A5 DT A5 A5 A5 A5 A5 N9 MN9 MN9

Kd_penjualan Kd_material Bulan Tahun Kd_kecamatan Nm_Kecamatan Harga Jumlah_jual Total_jual Jumlah_rektur_jual Total_rektur_jual Jumlah_total_jual Total_penjualan

A5 DT A5 A30 A5 A5 MN9

A5 A5 N2 N4 A5 A30 MN9 N9 MN9 N9 MN9 N9 MN9

Kd_penjualan

Peramalan Kd_Penjualan Kd_material Lokasi Tahun Jenis_Ramalan mape mse gamma m from to

Kd_material

Detail_jual

Kd_penjualan

DTjual Kd_retur

Jenis_Order Kd_jenis_order A5 Nm_jenis_order A30

Penjualan

A5 A5 A30 N4 A20 DC9 DC9 DC6 N9 N9 N9

Kd_Penjualan Kd_jenis_order tanggal Kd_Pelanggan Kd_Kecamatan Kd_jenis_order Kd_Material Kd_Produk Kd_warna Jumlah Harga

A5 DT A5 A5 A5 A5 A5 A5 N20 MN9

TRamal

Kd_material

Kd_material Kd_penjualan Tahun Lokasi Nama_Peramalan Nilai

A5 A5 N4 A30 A30 N9

Gambar 3.12. Conceptual Data Base GIS Pemantauan Distribusi Pemasaran ProdukCV. Mama & Leon di Bali

65

3.2.6 Strukture file Setelah melalui tahapan perancangan sistem maka mulai dapat dibentuk struktur databasenya. Tabel-tabel database yang digunakan untuk pengolahan data pada sistem informasi Pemantauan Distribusi Pemasaran Produkini antara lain : Tabel Kabupaten Nama : Kabupaten Fungsi : Untuk menyimpan data Kabupaten Tabel 3.2. Tabel Kabupaten Nama Field

Type

Kd_Kabupaten Char Nm_Kabupaten Char

Lebar 5 30

Constraint PK

Keterangan Kode Kabupaten Nama Kabupaten

Tabel Kecamatan Nama : Kecamatan Fungsi : Untuk menyimpan data Kecamatan Tabel 3.3. Tabel Kecamatan Nama Field

Type

Kd_Kecamatan Char Nm_Kecamatan Char Kd_Kabupaten Char

Lebar 5 30 5

Constraint PK FK

Keterangan Kode Kecamatan Nama Kecamatan Kode Kabupaten

Tabel Desa Nama : Desa Fungsi : Untuk menyimpan data Desa Tabel 3.4. Tabel Desa Nama Field

Type

Kd_Desa Char Nm_Desa Char Kd_Kecamatan Char

Lebar 5 30 5

Constraint PK FK

Keterangan Kode Desa Nama Desa Kode Kecamatan

66

Tabel Jalan Nama : Jalan Fungsi : Menyimpan data Jalan Tabel 3.5. Tabel jalan Nama Field Kd_Jalan Nm_Jalan Kd_Desa

Type Char Char Char

Lebar

Constraint 5 PK 40 5 FK

Keterangan Kode Jalan Nama Jalan Kode Desa

Tabel Jenis_Pelanggan Nama: Jenis_Pelanggan Fungsi : Menyimpan data Jenis Pelanggan Tabel 3.6. Tabel Jenis Pelanggan Nama Field Type Kd_Jenis_Pelanggan Char Nm_Jenis_Pelanggan Char

Lebar

Constraint Keterangan 5 Pk Kode Jenis Pelanggan 40 Nama Jenis Pelanggan

Nama : DtJual Fungsi : Menyimpan data penjualan akhir Tabel 3.7 Tabel DtJual Nama Field Kd_penjualan Kd_material Bulan tahun Kd_kecamatan Nm_kecamatan harga Jumlah_jual Total_jual Jumlah_retur_jual Total-retur_jual jumlah_total_jual Total_penjualan

Type Lebar Constraint Char 5 Pk char 5 date date Char 5 Char 30 currency 9 Number 9 Curency 9 number 9 currency 9 number 9 currency 9

Keterangan Kode penjualan kode material Bulan penjualan tahun penjualan kode kecamatan Nama kecamatan harga material Jumlah material total jual jumlah retur total retur jumlah total jual total penjualan

67

Tabel Pelanggan Nama : Pelanggan Fungsi : Menyimpan data Pelanggan Tabel 3.8. Tabel Pelanggan Nama Field Type Kd_Pelanggan Char Nm_Pelanggan Char Contac Person Char Telepon Char Fax Char Kd_Jenis_Pelanggan Char Kecamatan Char Desa Char Jalan char Nomer Number

Lebar

Constraint 5 PK 40 40 30 30 5 Fk 30 30 40 9

Keterangan Kode Pelangan Nama Pelanggan Contac Person Telepon Fax Kode Jenis Pelanggan Kecamatan Desa Jalan Nomer

Constraint 5 PK 20

Keterangan Kode Jenis Produk Nama Jenis Produk

Tabel Jenis Produk Nama : Produk Fungsi : Menyimpan Data Jenis Produk Tabel 3.9. Tabel Jenis Produk Nama Field Kd_Jenis_Produk Nm_Jenis_Produk

Type Char Char

Lebar

Tabel Warna Nama : Warna Fungsi : Menyimpan Data Warna dari material Tabel 3.10. Tabel Warna Nama Field Kd_Warna Nm_Warna

Type Char Char

Lebar

Constraint 5 PK 40

Keterangan Kode Warna Nama Warna

68

Tabel Material Nama : Material Fungsi : Menyimpan Data Material Tabel 3.11. Tabel Material Nama Field Kd_Material Nm_Material Kd_Jenis_Produk Kd_Warna Lebar Harga

Type Char Char Char Char Number Curency

Lebar

Constraint 5 PK 40 5 FK 5 FK 9

Keterangan Kode Material Nama Material Kode Jenis Material Kode Warna Lebar Material Harga Material

Tabel Penjualan Nama : Penjualan Fungsi : Menyimpan Data Penjualan Tabel 3.12. Tabel Penjualan Nama Field Kd_Penjualan Tanggal Kd_pelanggan Nm_pelanggan Kd_jenis_pelanggan Kd_kecamatan Total

Type Lebar Constraint Char 5 Pk Date Char 5 Fk Char 30 char 5 char 5 Currency 9

Keterangan Kode Penjualan Tanggal Penjualan Kode Pelanggan Nama Pelanggan Kode jenis pelanggan kode jenis kecamatan Total penjualan

69

Tabel Detail Penjualan Nama : Detail_jual Fungsi : Menyimpan data Detail Penjualan Tabel 3.13. Tabel Detail Penjualan Nama Field Kd_Penjualan Tanggal Kd_pelanggan Kd_Kecamatan Kd_Jenis_Order Kd_Material Kd_Jenis_Produk Kd_Warna Jumlah Harga Total

Type Lebar Char date char Char Char Char Char Char Number Currency Curency

Constraint Keterangan 5 Fk Kode Penjualan tanggal penjualan 5 kode pelanggan 5 Kode Lokasi 5 Fk Kode Jenis Order 5 FK Kode material 5 Fk Kode Jenis Produk 5 Fk Kode Warna Material 9 Jumlah Material Harga Material Total harga Perbarang

Tabel Retur Penjualan Nama : Retur Fungsi : Menyimpan Data Retur Penjualan Tabel 3.14. Tabel Retur Penjualan Nama Field Kd_Retur Tanggal Kd_Penjualan Kd_Pelanggan Nm_Pelanggan Nm_Jalan Nm_Desa Nm_Kecamatan Telepon Fax Jumlah

Type Lebar Constraint Char 5 Pk Date Char 5 Fk Char 5 Char 40 Char 40 Char 30 Char 30 char 30 Char 30 Currency

Keterangan Kode Retur Penjualan Tanggal Retur Kode Penjualan Kode Pelangan Nama Pelanggan Nama Jalan Nama Desa Nama Kecamatan Telepon Fax Total Retur

70

Tabel Detail Retur Penjualan Nama : DetailRetur Fungsi : Menyimpan data detail retur Tabel 3.15. Tabel Detail Retur Penjualan Nama Field Kd_Rektur tanggal Kd_Penjualan Kd_Material Kd_Jenis_Order Kd_Produk Kd_Warna Jumlah Harga Sub Total

Type Lebar Char date Char Char Char Char Char Number Curency Currency

Constraint Keterangan 5 Fk Kode Retur tanggal rektur 5 Kode Penjualan 5 Kode Material 5 Kode jenis Order 5 Kode Jenis Produk 5 Kode warna Material Jumlah material Harga Total Retur

Tabel Peramalan Nama : peramalan Fungsi : Menyimpan Data Peramalan Tabel 3.16. Tabel Peramalan Nama Field Kd_penjualan Kd_Material Kd_Produk Lokasi Tahun Jenis_Ramalan Mape Mse Alfa Gamma M From To

Type char Char Char Char Char Char Double Double Double Double Double Double Double

Lebar

Constraint Keterangan 5 Kode penjualan 5 Kode Material 5 Kd_Jenis_Produk 5 Kode Kecamatan Periode Tahun Metode Peramalan Analisa Kesalahan Analisa Kesalahan Nilai Parameter Alfa Nilai Parameter Gamma Nilai M Dalam Holt Nilai Awal Periodik Niali Akhir Periodik

71

Tabel Tramal Nama : Tramal Fungsi : Mennyimpan Data Hasil Ramalan Tabel 3.17. Tabel Tramal Nama Field Kd_material Kd_produk Tahun Lokasi Jenis_ramalan Nilai

Type Char Char Date Char Double Double

Lebar

Constraint 5 PK 5

Keterangan Kd_Material Kd_jenis_produk Tahun Ramalan Lokasi peramalan Jenis Metode Nilai ramalan

3.3 Rancangan Input dan Output Rancangan input output merupakan tahapan dari pembuatan sistem yang sudah mengacu pada perancangan form-form yang disesuaikan dengan rancangan sistem yang telah dibuat pada tahapan sebelumnya. Pada perancangan input output ini, perancangan form-form tersebut masih berupa rancangan kasar atau desain kasar dari desain sebenarnya. Kegunaan dari tahapaan rancangan input dan output ini adalah agar dapat mengetahui jalan dari implementasi dari sistem yang dibuat. Rancangan-rancangan yang perlu diperhatikan dalam tahapan rancangan input output ini adalah seperti rancangan menu, rancangan input output itu sendiri.

3.3.1 Bagan menu Rancangan menu ini adalah Perancangan untuk sistem yang bersifat Offline, dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan user dalam menjalankan sistem seperti pada gambar rancangan menu dibawah ini :

72

TAMPILAN UTAMA

PEMETAAN

PETA BALI KOTA PROPINSI PETA KABUPATEN

PETA KECAMATAN

PETA KECAMATAN

PETA DESA

KOTA KABUPATEN

PETA JALAN

KOTA KECAMATAN

PETA PELANGGAN

JALAN

CARI WILAYAH

DAERAH WISATA

CARI PELANGGAN

DAERAH PANTAI

ANALISA PERAMALAN

DAERAH GUNUNG

MAINTENACE

DATA MASTER

WARNA PRODUK MATERIAL JENIS PELANGGAN PELANGGAN JENIS ORDER DATA PENJUALAN

DATA DETAIL DATA PRODUK DATA PENJUALAN DATA PASSWORD INPUT PASSWORD PROPIL PERUSAHAAN

SELESAI

UPDATE PASSWORD DELETE PASSWORD

Gambar 3.13. Rancangan Output Sistem Pemantauaan Distribusi Produk

3.3.2 Rancangan Input sistem 1. Data Pelanggan Rancangan form pelanggan terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data pelanggan dan jendela output data pelanggan. Untuk mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan. Rancangan input pelanggan

73

digunakan untuk menginputkan data pelanggan. Sedangkan rancangan Out-put di gunakan untuk menampilkan inputtan data yang tersimpan di dalam data base.

Distribusi Penjualan Produk

ML

Browse Data Pelanggan

Input Data Pelanggan Kode Pelanggan Nama Pelangan Kontak Person

Kode Desa Nama Desa

ML

Telepon Kode Jenis Pelanggan Nama Jenis Pelanggan

Kode Jalan Nama Jalan

Nomer

Insert

Cancel

Close

Gambar. 3.14. Input Pelanggan Keterangan: Pada load form Input Data Pelanggan, cursor setfocus pada field kode Pelanggan. Sehingga user langsung dapat mengisi kode Pelanggan, Dalam menginputkan data pelanggan kode pelanggan tidak boleh sama dan harus diisi. Kemudian enter dan cursor langsung aktif ke nama pelanggan. Setelah selesai menginputkan nama pelanggan, tekan enter dan cursor aktif pada contac-person, kemudian telepon. Untuk combo nama jenis pelanggan secara otomais akan tampil memanggil data base jenis pelanggan,sedangkan untuk kode Jenis pelanggan akan otomatis tampil, saat kita memilih salah satu jenis pelanggan .

2. Data Jensi Pelanggan Rancangan form Jenis pelanggan terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data jenis pelanggan dan jendela output data jenis pelanggan. Untuk

74

mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan.Dalam perancangan input jenis pelanggan ini digunakan untuk menginputkan jenis-jenis pelanggan. Dimana jenis data dari jenis pelanggan ini digunakan dalam menginputkan data pelanggan.

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML

Browse Jenis Data Pelanggan

Input Jenis Data Pelanggan Kode Jenis Pelanggan Nama Jenis Pelanggan

Insert

Cancel

Close

Gambar 3.15. Input Jenis Pelanggan Keterangan: Pada load form Input Data Jensi Pelanggan, cursor setfocus pada field kode Jenis Pelanggan. Sehingga user langsung dapat mengisi kode Jenis Pelanggan, dalam menginputka data jenis pelanggan kode pelanggan harus diisi dan kode tidak boleh sama. Setelah selesai menginputkan data Kode kemudian enter dan cursor langsung aktif ke nama jenis pelanggan. Tekan Insert jika ingin menyimpan, tekan cancel jika ingin membatalkan, kemudian Close untuk menghakhiri input data jenis pelanggan.

3. Data Jenis Produk Rancangan form Jenis produk terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data jenis produk dan jendela output data jenis produk. Untuk mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan. Pada perancangan

75

Input jenis produk digunakan untuk menginputkan data jenis produk yang dapat di produksi oleh perusahaan. Data dari jenis produk ini akan di gunakan untuk melakukan penginputtan data material.

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML Browse Data Produk

Input Data Produk Kode Jenis Produk Nama Jenis Produk

Insert

Cancel

Close

Gambar 3.16. Input Jenis Produk Keterangan: Pada load form Data Jenis produk, cursor setfocus pada field kode jenis produk. Untuk pengisisan kode jenis produk tidak boleh sama dan harus diisi. Kemudian enter dan cursor langsung aktif ke nama jenis produk. Setelah selesai menginputkan nama jenis produk, tekan insert jika ingin menyimpan, dan cancel jika ingin membatalkan, kemudian Close jika ingin mengakhiri menginputkan data jenis produk.

4. Data Material Rancangan form material terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data material dan jendela out-put data material. Untuk mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan.Rancangan input material digunakan untuk menginputkan data material. Sedangkan Rancangan out-put data material digunakan untuk menampilkan data yang telah diinputkan dari database. Dalam menginputkan data material kode material tidak boleh sama dan harus diisi.

76

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML

Browse Data Material

Input Data Material Kode Material Nama Material Kode Warna

List

Nama Warna Kode Jenis Produk Nama Jenis Produk Lebar Harga Insert

Cancel

Close

Gambar 3.17. Input Data Material Keterangan: Pada load form Input Data Material, cursor setfocus pada field kode Material. Sehingga user langsung dapat mengisi kode Material pada text kode material. Kemudian enter dan cursor langsung aktif ke nama Material. Untuk pengisian kode warna, disana telah tersedia tombol list untuk menampilkan form warna sebagai alat Bantu menginputkan kode warna. Untuk nama warna akan otomatis tampil saat tekan enter pada kode warna. Kemudian untuk kode jenis produk secara otomatis akan tampil sesuai dengan nama jenis produk yang terpilih pada combo nama produk yang secara langsung memanggil dari data base. Saat tekan enter pada kode jenis produk, cursor akan aktif pada text lebar, setelah selesai menginputkan lebar material, dilanjutkan dengan menginputkan harga. Form Input Data material terdapat 3 tombol, yaitu Insert yang digunakan untuk menyimpan inputtan data ke data base, Cancel yang digunakan untuk

.

77

membatalkan inputtan data ke data base, dan close jika user ingin mengakhiri inputtan data material.

5. Data Warna Rancangan form warna terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data warna dan jendela out-put data warna. Untuk mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan.Rancangan input warna digunakan untuk menginputkan data warna. Sedangkan Rancangan out-put data warna digunakan untuk menampilkan data yang telah diinputkan dari database. Pada perancangan out-put data warna telah tersedia pasilitas searching yang dapat digunakan untuk melakukan searching data, yang mana user dapat melakukan searching melalui kode warna atau nama warna.

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML

Browse Data Warna

Input Data Warna Kode Warna Nama Warna

Insert

Cancel

Close

Gambar 3.18. Input Data Warna

Keterangan: Pada load form Input Data Warna, cursor setfocus pada field kode Warna. Sehingga user langsung dapat mengisi kode warna. Setelah pengisian kode warna,

78

kemudian enter dan cursor langsung aktif ke nama warna untuk menginputkan nama warna. Dalam form input warna terdapat tiga tombol yaitu insert yang digunakan untuk menyimpan inputtan data kedata base, tobol cancel untuk membatalkan inputtan, dan close untuk mengakhiri inputtan.

6. Data Jenis Order Pada perancangan form jenis order hampir sama dengan form-form sebelumnya, rancangan form Jenis order terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data jenis order dan jendela out-put data jenis order. Untuk mengaktifkan salah satu jendela, user tinggal mengklik nama jendela tampilan.rancangan input jenis order digunakan untuk menginputkan data jenis order.

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML Browse Data Order

Input Data Order Kode Jenis Order Nama Jenis Order

Insert

Cancel

Close

Gambar 3.19. Input data Jenis Order Keterangan: Pada perancangan Input Data Jenis Order, cursor setfocus pada field kode jenis order pada saat form loading. User langsung dapat mengisi kode jenis order, kemudian pengisian nama

setelah selesai menginputkan kode. Dalam

menginputkan kode jenis order tidak boleh sama dengan kode yang sudah ada. Dalam perancangan form ini seperti form-form yang sudah ada, juga terdapat tiga

79

tombol yaitu tombol input berguna untuk menyimpan, cancel berguna untuk membatalkan, dan close untuk mengakhiri proses input.

7. Data Penjualan Pada perancangan form Penjualan hampir sama dengan form-form sebelumnya, rancangan form Penjualan terdiri atas dua jendela yaitu jendela input data Penjualan dan jendela out-put data Penjualan. Untuk melakukan salah satu proses yang ada, user dapat mengaktifkan salah satu jendela yaitu user tinggal mengklik nama jendela tampilan. Rancangan input Penjualan digunakan untuk menginputkan data Penjualan.

Distribusi Penjualan Produk

ML

ML

Browse Data Penjualan

Input Data Penjualan

Tanggal Kode Penjualan Kode Pelanggan Kode Jenis Order Nama Jenis Order Kode Material Nama Material Kode Jenis Produk Nama Jenis Produk

Kode Warna Nama Warna Lebar Jumlah Harga Per-Unit Total Per-Unit Total Harga

List List

Insert

Tabel Insert

Cancel

Close

Gambar 3.20. Input Data Penjualan Keterangan : Pada perancangan form input data penjualan kode penjualan akan aktif saat form Input data penjualan aktif. User dapat memasukkan kode penjualan dan kode penjualan tidak boleh sama. Kemudian dilanjutkan dengan penginputtan data pelanggan yaitu kode pelanggan, dilanjutkan data order yaitu kode dan nama jenis order. Untuk penginputtan data jenis order pada perancangan ini telah dibantu

80

oleh tombol list yaitu untuk menampilkan form jenis order. Setelah itu penginputtan data material yaitu kode dan nama material. Untuk penginputtan data material disini juga telah tersedia tombol list untuk menampilkan form material. Pada saat memasukkan kode material nama material, lebar, harga secara otomatis tampil memanggil dari data base material. Untuk text total secara otomatis tampil saat kita memasukkan data pada text jumlah yang di dapat dari hasil perkalian text jumlah dengan harga. Tombol insert berfungsi untuk memasukkan data ke data base saat satu transaksi memesan satu atau lebih barang. Untuk text jumlah tota secara otomatis tampil didapat dari penjumlahan total dari setiap produk. Untuk tombol insert berfungsi untuk memasukkan data ke data base, untuk tombol cancel berfungsi untuk membatalkan penginputtan data, dan tombol close untuk mengakhiri proses input data penjualan.

3.3.3 Rancangan Output sistem Rancangan Output sistem dirancang untuk proses pencarian data dan browsing-browsing data yang dilakukan oleh user terhadap sistem untuk mempercepat proses searching data yang diinginkan. 1. Rancangan Ouput Pelanggan Rancangan Output Pelanggan digunakan untuk proses browsing dan searching data Pelanggan. Ini dibuat agar user dapat lebih cepat dalam pencarian data sehingga dalam pengisian data tidak akan terjadi penggandaan data dalam database. Di dalam rancangan output Pelanggan terdapat fasilitas untuk browsing yaitu tombol anak panah ke kiri dan ke kanan, fasilitas searching data yaitu frame

81

cari data dan fasilitas update data yaitu tombol Delete, update, cancel dan keluar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada rancanan dibawah ini.

Distribusi Penjualan Produk

ML Input Data Pelanggan

ML

Browse Data Pelanggan

Kode Pelanggan Nama Pelangan Jenis Pelanggan Telepon Kontak Person Alamat pelanggan

Tabel <<

VIEW

<

>

>>

Cari Kode Pelanggan Nama Pelanggan

Delete

Update

Cancel

Close

Gambar 3.21. Output Pelanggan

Keterangan: Dalam pencarian data kita dapat melakukan pencarian melalui kode pelanggan atau lewat nama pelanggan. Kita hanya menginputkan kode pelanggan lalu user menekan tombol cari maka data yang kita cari akan muncul jika tidak maka akan muncul suatu pesan bahwa data yang dicari tidak ditemukan. Untuk pencarian melaui nama user memasukkan nama pelanggan yang di cari dimana nama pelanggan yang dimasukkan bisa secara lengkap maupun tidak. Penggunaan dari tombol anak panah ke kiri dan ke kanan, user hanya meng-click maka akan muncul data yang dibrowsing. 2. Rancangan Ouput Material Rancangan output Material digunakan untuk proses browsing dan searching data Material. Ini dibuat agar user dapat lebih cepat dalam pencarian

82

data sehingga dalam pengisian data tidak akan terjadi penggandaan data dalam database. Di dalam rancangan output Material terdapat fasilitas untuk browsing yaitu tombol anak panah ke kiri dan ke kanan, fasilitas searching data yaitu frame cari data dan sebuah tombol cari sebagai fasilitas Bantu. Disamping itu juga terdapat fasilitas update data yaitu tombol Delete, update, cancel dan keluar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada rancanan dibawah ini.

Distribusi Penjualan Produk

ML Input Data Material Kode Material Nama Material Kode Warna Nama Warna Kode Jenis Produk Nama Jenis Produk Lebar Harga

ML

Browse Data Material

Tabel <<

<

VIEW

>

>>

Nama Material Cari

Delete

Update

Cancel

Close

Gambar 3.22. Ouput Data material Keterangan: Proses searching data, user dapat melakukan lewat nama pelanggan. User hanya menginputkan nama pelanggan baik secara lengkap maupun sebagian lalu user menekan tombol cari maka data yang kita cari akan muncul jika tidak maka akan muncul suatu pesan bahwa data yang dicari tidak ditemukan. Penggunaan dari tombol anak panah ke kiri dan ke kanan, user hanya meng-click maka akan muncul data yang dibrowsing. 3. Rancangan Ouput Penjualan

83

Rancangan output Penjualan digunakan untuk proses browsing dan searching data Penjualan. Rancangan form Ini dibuat agar user dapat lebih cepat dalam pencarian data sehingga dalam pengisian data tidak akan terjadi penggandaan data dalam database. Di dalam rancangan output penjualan terdapat fasilitas untuk browsing yaitu tombol anak panah ke kiri dan ke kanan, fasilitas searching data yaitu frame cari data dan sebuah tombol cari sebagai fasilitas Bantu. Selain itu juga terdapat fasilitas update data yaitu tombol Delete, update, cancel dan keluar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada rancanan dibawah ini.

Distribusi Penjualan Produk

ML Input Data Penjualan

ML

Browse Data Penjualan

Tabel Tanggal Kode Penjualan Kode Pelanggan Kode Jenis Order

Kode Jenis Produk Kode Material Kode Warna Lebar

Jumlah Harga Total Harga

<<

Kode Penjualan Tanggal

Delete

VIEW

< Update

Cancel

>

>> Close

Cari

Gambar 3.23. Output Data Penjualan Keterangan: Pada rancangan output proses searching data penjualan, user dapat melakukan lewat kode penjualan atau lewat tanggal penjualan. User hanya menginputkan kode penjualan atau tanggal transaksi penjualan lalu user menekan tombol cari maka data yang kita cari akan muncul jika tidak maka akan muncul suatu pesan bahwa data yang dicari tidak ditemukan. Penggunaan dari tombol

84

anak panah ke kiri dan ke kanan, user hanya meng-click maka akan muncul data yang dibrowsing. 4. Rancangan Output Informasi Pemetaan Pada perancangan form Pemetaan ini hanya bersifat rancangan output yang menghasilkan informasi yang dicari atau yang diingikan oleh user yaitu manajer marketing dan staff. Di dalam rancangan terdapat beberapa fasilitas yang mendukung user dalam berinteraksi terhadap sistem seperti fasilitas tombol combo box dan masih banyak yang lainnya yang memiliki fungsi yang berbeda. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

Distribusi Penjualan Produk

ML Full Exten

Zoom In

Zoom Out

Identify

Pan

ML

Analisa

Kota Propinsi Kabupaten Kecamatan Kota Kabupaten Kota Kecamatan Jalan Daerah Pantai Daerah Wisata Daerah Gunung

Map

Fine Obyek Main Menu

Map

Skala:

Gambar 3.24. Sistem pemetaan distribusi pemasaran Produk Keterangan : Dalam menu pemetaan ini terdapat beberapa fasilitas yang memudahkan user dalam melakukan suatu proses misalnya proses searching data. Fasilitasfasilitas tersebut antara lain tombol full extent yang berfungsi untuk mengembalikan ukuran peta ke ukuran defautlnya, zoom in dan zoom out untuk memperbesar dan memperkecil peta, identify digunakan untuk menampilkan output berupa informasi, pan digunakan untuk menggerakkan peta, analisa peramalan untuk melakukan proses peramalan, map tracking digunakan untuk

85

menampilkan peta dalam ukuran kecil, tombol kabupaten untuk menampilkan lokasi kabupaten di pulau Bali, tombol Kecamatan digunakan untuk menampilkan kecamatan di pulau Bali, tombol kota propinsi menampilkan kota propinsi, tombol kota kabupaten digunakan untuk menampilkan kota-kota kabupaten di seluruh Bali, tombol kota kecamatan digunakan untuk menampilkan kota-kota kecamatan di Bali, tombol daerah wisata digunakan untuk menampilkan daerah daerah wisata yang ada di Bali, tombol daerah Pantai digunakan untuk menampilkan daerahdaerah pantai yang ada di Bali, tombol gunung menampilkan gunung-gunung besar yang ada di Bali, tombol jalan digunakan untuk menampilkan jalan dan fasilitas informasi berfungsi untuk menampilkan informasi jika user meng-click salah satu kabupaten dengan menggunakan tombol identify. Jika user meng-click salah satu kabupaten dengan menggunakan tombol identify misalnya kotamadya denpasar maka peta kotamadya denpasar akan tampil menggantikan peta Bali. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat gambar dibawah ini.

86

Distribusi Penjualan Produk

ML Full Exten

Zoom In

Zoom Out

Identify

Pan

Kecamatan Desa Jalan By Pass Jalan Utama Jalan Raya Sungai

ML

Analisa

Map Denpasar

Customer Lokal Customer Export Customer Pembatik

Fine Obyek Main Menu

Map

Skala:

Gambar 3.25. Pemetaan peta Denpasar Keterangan : Dalam menu pemetaan ini terdapat beberapa fasilitas yang memudahkan user dalam melakukan suatu proses misalnya tombol Kecamatan digunakan untuk menampilkan

kecamatan

di

Denpasar,

tombol

Desa

digunakan

untuk

menampilkan desa-desa yang ada di Denpasar, Tombol Sungai menampilkan sungai-sungai yang ada di Denpasar, tombol jalan Bay Pas digunakan untuk menampilkan jalan Bay Pas yang ada di Denpasar, tombol jalan Utama digunakan untuk menampilkan jalan-jalan utama yang ada di Denpasar, Tombol jalan Raya digunakan untuk menampilkan jalan-jalan raya yang ada di denpasar, Tombol Pelanggan Lokal yaitu untuk menampilkan pelanggan-pelanggan lokal yang dimiliki CV. Mama & Leon, tombol Pelanggan Export yaitu untuk menampilkan pelanggan-pelanggan Export yang dimiliki oleh CV. Mama & Leon, Tombol Pembatik yaitu untuk menampilkan pelanggan-pelanggan Pembatik yang dimiliki CV. Mama & Leon.

87

5. Rancangan Analisa Peramalan Pada perancangan form Analisa Peramalan ini hanya bersifat rancangan Input dan output yang menghasilkan informasi peramalan pemasaran Produk untuk periode kedepan. Di dalam rancangan terdapat beberapa fasilitas yang mendukung user dalam berinteraksi terhadap sistem seperti fasilitas tombol combo box dan masih banyak yang lainnya yang memiliki fungsi yang berbeda. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

ML

ML

Distribusi Penjualan Produk Grafik

Entry Parameter

Kode Produk Nama Produk Kode Material Nama Material Lokasi

Alfa

Tahun Awal Tahun Akhir

To

M

Lamda Metode Holt From

Tabel Brown

Tabel Holt Generate

Mape

Mse

Mape

Close

Mse

Gambar 3.26. Form Analisa Peramalan Keterangan: Pada rancangan analisa peramalan ini terdiri atas dua bagian yaitu peramalan menurut metode Brown dan metode Holt. User tinggal memilih nama produk yang hendak di ramalkan, kemudian pilih nama material, lokasi, tahun awal sampai akhir yang mau diramalkan. Kemudian masukkan nilai parameter dari ramalan yaitu nilai Alfa, M, Lamda dan mulai periode yaitu from sampai akhir periode yaitu to, kemudian tekan tombol Generate untuk mengeksekusi

88

peramalan. Text Mape dan Mse adalah analisa dari kesalahan Peramalan. Baik secara Brown maupun Holt.