PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MINAT

Download tidaknya pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Metode pene...

0 downloads 570 Views 3MB Size
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015-2016 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Sejarah Program Studi Pendidikan Sejarah

Oleh : Agustinus Rinja Zernando NIM : 121314027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015-2016 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Sejarah

Oleh : Agustinus Rinja Zernando NIM : 121314027

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERSEMBAHAN Dengan segala puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus. Kupersembahkan Skripsi ini kepada : 1. Kedua orang tua saya yang selama ini telah berkerja keras dalam membiayai proses pendidikan dan selalu memberikan dukungan kepada saya. 2. Saudara dan saudari saya yang selalu memberikan dukungannya kepada saya. 3. Bapak/Ibu dosen Prodi Pendidikan Sejarah yang selalu membimbing, mengajar dan mengarahkan saya selama proses studi di Universitas Sanata Dharma. 4. Teman-teman Pendidikan Sejarah angkatan 2012 yang saya sayangi, yang telah banyak memberikan kenangan yang tidak akan terlupakan selama kurang lebih 4 tahun lamanya. 5. Semua teman-teman dan sahabat yang telah memberikan dukungan dan memberikan motivasi kepada saya.

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

MOTTO DAN PERSEMBAHAN Janganlah gelisah hatimu, percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-ku (Yohanes 1 : 1) “Janganlah berdoa untuk hidup yang mudah, tetapi berdoalah untuk menjadi manusia yang tangguh” (John Fitzgerald Kennedy )

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya dari orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 17 Juli 2017 Penulis,

Agustinus Rinja Zernando

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama

: Agustinus Rinja Zernando

Nomor Mahasiswa

: 121314027

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : “Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Kelas XI SMK Negeri 2 Depok Yogyakarta Tahun Ajaran 2015-2016” Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis saya tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan saya ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal 17 Juli 2017 Yang menyatakan

Agustinus Rinja Zernando

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015-2016 Agustinus Rinja Zernando 121314027 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) ada tidaknya pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa, (2) ada tidaknya pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa, (3) ada tidaknya pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Metode penelitian ini adalah penelitian ex-post facto. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajaran 2015-2016 yang berjumlah 516 siswa. Sampel yang digunakan yaitu berjumlah 129 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Kuesioner digunakan untuk memperoleh data tentang tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar sedangkan dokumentasi digunakan untuk memperoleh data prestasi siswa yang diperoleh dari nilai raport. Teknik analisis data menggunakan analisis varians dua jalan beda sel (Anava 2x2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa dengan Fhit > Ftab (33,326>3,91); (2) ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa dengan Fhit > Ftab (25,054>3,07); (3) ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa dengan Fhit > Ftab (191,691>3,07).

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT

THE EFFECT OF PARENTS’ EDUCATION LEVEL AND INTEREST ON STUDENTS’ ACHIEVEMENT IN LEARNING HISTORY OF CLASS XI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA IN ACADEMIC YEAR 20152016 Augustinus Rinja Zernando 121314027 This study aims to determine whether: (1) the parents’ education level effects the students’ achievement in learning history, (2) learning interest effects the students’ achievement in learning history, (3) both parents’ education and learning interest effects the students’ in learning history of learning. This search method is the ex-post facto research. The population used in this study is students of SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta in academic year 2015-2016, for a total of 516 students. The sample used include 129 people. The sampling was done by a random sampling purposive. The collection of data used questionnaires and documentation. A questionnaire was used to collect data about the parents’ education level and learning interest while documentation used to obtain data of students’ achievement which is shown in report cards. The data were analyzed using two-way analysis of variance cell in function (Anova 2x2). The results showed that: (1) there is effect of parents’ education level to the students’ achievement in learning history of Fhit > Ftab (33,326 > 3.91); (2) there is effect of learning interest to the students’ achievement in learning history of Fhit > Ftab (25,054 > 3.07); (3) there is effect of both parents’ education level and learning interest to the students’ achievement in learning history with Fhit > Ftab (191,691 > 3.07).

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR Pertama-tama penulis mengucapkan terima kasih atas berkat, rahmat dan karunia yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Esa sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan Judul “Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Kelas XI SMK N 2 Depok Yogyakarta Tahun Ajaran 2015-2016”. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat kelulusan program S1 Pendidikan Sejarah Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa selama proses pembuatan skripsi yang telah penulis selesaikan ini tidak lepas dari masalah-masalah, baik yang terkait dengan penelitian di sekolah, maupun hal-hal yang berkaitan dengan proses pembuatan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 2. Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 3. Ketua Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Sanata Dharma, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 4. Ibu Dra. Theresia Sumini, M.Pd. Selaku dosen pembimbing yang dengan sabar membimbing, membantu, mengarahkan, dan memberikan dorongan hingga skripsi ini selesai.

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5. Bapak Drs. Aragani Mizan Zakaria, M.Pd. Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta yang telah berkenan memberikan ijin kepada penulis untuk melakukan penelitian. 6. Seluruh dosen dan pihak sekretariat Program Studi Pendidikan Sejarah yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama penulis menyelesaikan studi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 7. Kedua orang tua saya yang selama ini memberikan dukungan dan doanya, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Universitas Sanata Dharma. 8. Teman-teman Prodi Pendidikan Sejarah angkatan 2012. 9. Siswa-siswi SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun bagi skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembacanya.

Yogyakarta, 17 Juli 2017

Penulis

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv HALAMAN MOTO ................................................................................................v PERNYATAAN KEASLIANNYA ....................................................................... vi LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .............................................. vii ABSTRAK ........................................................................................................... viii ABSTRACT ........................................................................................................... ix KATA PENGANTAR .............................................................................................x DAFTAR ISI ......................................................................................................... xii DAFTAR TABEL ..................................................................................................xv DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xvi DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xvii BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................1 A. Latar Belakang..........................................................................................1 B. Batasan Masalah .......................................................................................8 C. Rumusan Masalah ....................................................................................9 D. Tujuan Penelitian ......................................................................................9 E. Manfaat Penelitian ..................................................................................10

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II KAJIAN TEORI........................................................................................11 A. Kajian Teori ............................................................................................11 1. Prestasi Belajar Sejarah dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar .................................................................................11 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua .........................................................16 3. Minat Belajar ....................................................................................20 B. Kerangka Berpikir ..................................................................................26 C. Hipotesis .................................................................................................28

BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................29 A. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................29 1. Tempat Penelitian .............................................................................29 2. Waktu Penelitian ...............................................................................29 B. Populasi dan Sampel Penelitian..............................................................29 1. Populasi Penelitian ............................................................................29 2. Sampel Penelitian .............................................................................30 C. Definisi Operasional Variabel ................................................................31 D. Jenis Penelitian .......................................................................................33 E. Teknik Pengumpulan Data .....................................................................33 1. Metode Pengumpulan Data ...............................................................33 2. Prosedur Pengumpulan Data .............................................................34 F. Instrumen Pengumpulan Data ................................................................35 1. Instrumen Penelitian .........................................................................36 2. Uji Coba Instrumen ...........................................................................37 G. Desain Penelitian ....................................................................................40 H. Analisis Data Penelitian .........................................................................41 1. Uji Normalitas...................................................................................41 2. Uji Homogenitas ...............................................................................42 3. Uji Hipotesis .....................................................................................43 I. Variabel Penelitian .................................................................................46 J. Jadwal Kegiatan......................................................................................47

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV HASIL PENELITIAN .............................................................................48 A. Deskripsi Data ........................................................................................48 1. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi ...............................................48 2. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah .............................................49 3. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi ..............................................50 4. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah ............................................51 5. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi .............................................52 6. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah ............................................53 B. Uji Prasyaratan Analisis .........................................................................54 1. Uji Normalitas...................................................................................54 2. Uji Homogenitas ...............................................................................57 3. Uji Hipotesis .....................................................................................58 C. Pembahasan ............................................................................................61 1. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Sejarah ..................................................................................61 2. Pengaruh Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah .............64 3. Pengaruh Secara Bersama Antara Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah ...............67 BAB V PENUTUP .................................................................................................71 A. Kesimpulan .............................................................................................71 B. Saran .......................................................................................................72 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................74 LAMPIRAN ...........................................................................................................76

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

1. Tabel Sampel Siswa-siswi SMK N 2 Depok ............................................31 2. Tabel Penskoran Skala Likert ....................................................................37 3. Tabel Anava Dua Jalan .............................................................................45 4. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi ........................................................54 5. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah ......................................................55 6. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi ......................................................55 7. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah .....................................................56 8. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi ......................................................56 9. Tabel Hasil Uji Normalitas dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah ....................................................57 10. Tabel Hasil Uji Homogenitas Varian .........................................................57 11. Tabel Rangkuman Analisis Varian Data Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah ........................................................................................................58

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar Skema Kerangka Berpikir ............................................................27 2. Desain Faktorial Dua Faktor ......................................................................40 3. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi ........................................................48 4. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah ......................................................49 5. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi ......................................................50 6. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah .....................................................51 7. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi ......................................................52 8. Histogram Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah ....................................................53

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

1. Kisi-kisi kuesioner ....................................................................................77 2. Kuesioner ..................................................................................................79 3. Perhitungan validitas dan reliabilitas ........................................................84 4. Klasifikasi tinggi, sedang, rendah .............................................................90 5. Mencari mean, modus, median, dan standar deviasi ...............................104 6. Uji normalitas ..........................................................................................112 7. Uji Homogenitas .....................................................................................118 8. Analisis data ............................................................................................119 9. Surat ijin penelitian .................................................................................127 10. Dokumentasi penelitian .............................................................................12

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pendidikan pada hakikatnya adalah sebuah proses pematangan kualitas hidup. Melalui proses tersebut diharapkan manusia dapat memahami apa arti dan hakikat hidup, serta untuk apa dan bagaimana menjalankan tugas hidup dan kehidupan secara benar. Dalam hal ini, fokus pendidikan diarahkan pada pembentukan kepribadian unggulan dengan menitikberatkan pada proses pematangan kualitas logika, hati, akhlak, dan keimanan. Dengan puncak pendidikannya adalah tercapainya titik kesempurnaan kualitas hidup. 1 Pendidikan merupakan usaha yang dilakukan dengan sengaja dan sistematis untuk memotivasi, membina, membantu, serta membimbing seseorang untuk mengembangkan segala potensinya sehingga ia mencapai kualitas diri yang lebih baik. Inti pendidikan adalah usaha pendewasaan manusia seutuhnya, baik oleh dirinya sendiri maupun orang lain, dalam arti tuntutan agar anak didik memiliki kemerdekaan berpikir, merasa, berbicara, dan bertindak serta percaya diri dengan penuh rasa tanggung jawab dalam setiap tindakan dan perilaku sehari-hari. 2

1

Dedi Mulyasana, Pendidikan Bermutu Dan Berdaya Saing, Bandung, PT Remaja Rosdakarya, 2012, hlm. 2. 2 Tatang S, Ilmu Pendidikan, Bandung, Pustaka Setia, 2012, hlm. 14.

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2

Menurut pasal 1 Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003, pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi perserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta tanggung jawab.3 Pendidikan bertujuan mencetak anak didik yang beriman. Wujud tujuan itu adalah akhlak anak didik yang mengacu pada kurikulum yang diterapkan dalam pendidikan yang dilaksanakan di berbagai lembaga, baik itu lembaga pendidikan formal maupun nonformal. Pendidikan nasional juga harus mampu menumbuhkan dan memperdalam rasa cinta pada tanah air, mempertebal semangat kebangsaan dan rasa kesetiakawanan sosial.4 Pendidikan dikatakan berkualitas apabila terjadi penyelenggaran pembelajaran yang efektif dan efisien dengan melibatkan semua komponenkomponen pendidikan, seperti mencakup tujuan pembelajaran, guru dan peserta didik, bahan pelajaran, strategi atau metode belajar mengajar, alat dan sumber pelajaran serta evaluasi. Akan tetapi, untuk menciptakan pendidikan yang efektif dan efesien tidak semudah seperti membalikkan telapak tangan. Berbagai macam masalah-masalah yang mendasar dalam dunia pendidikan yaitu bagaimana cara atau usaha untuk meningkatkan proses belajar mengajar

3 4

Dedi Mulyasana,op.cit, hlm. 5. Tatang S, op.cit, hlm. 61.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3

sehingga memperoleh hasil belajar yang lebih efektif dan efisien, tanpa terkecuali pada pelajaran sejarah. Mengajar sejarah dan membuat perserta didik paham dengan materi sejarah yang kita berikan tidaklah mudah, hal ini bisa dikarenakan oleh pembawaan guru-guru bidang sejarah yang sangat kurang memanfaatkan metode-metode pembelajaran yang menuntut siswa untuk aktif sebaliknya guru terlalu monoton menggunakan metode ceramah dalam mengajar sejarah sehingga membuat perserta didik jenuh dengan pelajaran sejarah, selain itu permasalahan yang paling besar dalam mengajar sejarah yaitu kurangnya minat belajar perserta didik dalam mempelajari sejarah, pelajaran sejarah mereka anggap sebagai sebuah pelajaran yang mempelajari masa lalu dan banyak juga dari mereka tidak mengerti manfaat sejarah untuk bekal hidup mereka kedepannya. Selain itu pelajaran sejarah bukan sebagai dasar ilmu pengetahuan, sehingga kurangnya daya tarik pembelajaran sejarah bagi generasi-generasi muda Indonesia saat ini. Padahal apabila kita lihat pada perkembangan setiap bangsa di dunia, tidak ada satu bangsa yang maju tanpa melupakan sejarah negara mereka sendiri. Karena sejarah merupakan bagi dari kelompok ilmu yang berdiri sendiri. Dalam proses pembelajaran sejarah kelas X, di salah satu SMA Swasta di Yogyakarta misalnya, diketahui minat siswa dalam belajar sejarah sangat rendah dan lebih banyak siswa cenderung bosan dalam proses pembelajaran. Terlihat pada saat aktivitas siswa selama proses pembelajaran, selain itu terdapat siswa yang masih sibuk sendiri dengan kegiatan masing-masing, yang menyebabkan kondisi kelas menjadi tidak kondusif dan menggangu jalannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4

proses belajar. Penyediaan buku-buku pelajaran sejarah yang selama ini digunakan oleh sekolah-sekolah masih sangat minim bahkan buku yang ada kurang mendukung implementasi kurikulum 2013 di sekolah-sekolah Indonesia, karena buku-buku sejarah yang ada di sekolah lebih bersifat memberikan materi secara langsung tentang fakta-fakta sejarah kepada para peserta didik, daripada memberikan daya kreatif siswa untuk lebih memahami sebuah peristiwa sejarah. Penulisan buku tidak mendorong para peserta didik untuk aktif dalam menemukan sebuah fakta sejarah dalam sebuah peristiwa sejarah, dengan kata lain penulisan buku sejarah yang ada cenderung disajikan dalam bentuk narasi sejarah saja. Dampaknya kepada peserta didik akan merasa kejenuhan dan bosan dalam membaca buku sejarah yang disajikan di sekolah. Keaktifan setiap siswa diperlukan untuk meningkatkan daya tarik atau minat siswa kepada pembelajaran sejarah sehingga apa yang menjadi tujuan pembelajaran dapat dicapai. Belajar sejarah adalah belajar tentang masa lalu yang dilakukan oleh manusia yang berkaitan dengan ruang dan waktu. Dalam dunia pendidikan, khususnya di Indonesia para perserta didik menganggap pelajaran sejarah sebagai pelajaran yang membosankan dan kurang berguna untuk dipelajari. Pada kenyataannya setiap orang pasti memiliki masa lalu yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia itu sendiri. Sejarah merupakan pelajaran yang menuntun serta menjadi cermin kita untuk menghadapi kehidupan di masa yang akan datang, apa yang menjadi kekurangan dan kesalahan di masa lalu bisa diperbaiki kedepannya. Dalam dunia pendidikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5

pelajaran sejarah merupakan suatu proses untuk membantu pengembangan potensi dan kepribadian perserta didik melalui pesan-pesan sejarah agar menjadi warga negara yang memiliki semangat nasionalisme dan bermatabat. Sejarah dalam hal ini bermaksud untuk mengajarkan ketotalitasan dari aktivitas manusia di masa lalu. Sejarah diajarkan kepada perserta didik agar para perserta didik lebih mengenal bangsa dan negara mereka sendiri, selain itu akan mereka lebih menghargai dan tidak melupakan budaya, tradisi, dan keunggulan dari negara mereka sendiri, selain itu para perserta didik memiliki semangat cinta terhadap tanah airnya sendiri. Namun pada kenyataannya banyak sekali para perserta didik yang melihat pembelajaran sejarah sebagai sebuah pelajaran yang membosankan dan kurang menarik untuk dipelajaran, karena bersifat menghafal. Beberapa faktor yang mempengaruhi belajar dibagi menjadi dua yaitu faktor internal dan eksternal. Adapun faktor internal yang mempengaruhi belajar yaitu faktor jasmaniah, faktor psikologis, dan faktor kelelahan. Sedangkan faktor eksternal yaitu faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat. 5 Salah satu faktor eksternal yang sangat mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah faktor keluarga. Faktor keluarga memiliki peran penting dalam proses perkembangan anak, yang mana peran orang tua bagi anak menjadi dasar pendidikan bagi anak tersebut. Tingkat pendidikan orang tua yang tinggi semakin mengarahkan pola perkembangan anak ke dalam bidang pendidikan, hal ini dikarenakan orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi

5

Slameto, Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi, Jakarta: Rineka Cipta, 2013, parafrase, hlm. 54.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6

cenderung lebih memahami dan berpikir bahwa pendidikan sangat penting bagi anaknya, sehingga mengutamakan pendidikan bagi anaknya. Selain itu, cara mendidik anaknya antara orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi dan rendah akan cenderung berbeda yang berpengaruh terhadap pola pikir belajarnya. Orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah cenderung kurang memperhatikan pendidikan anaknya, misalnya mereka acuh tak acuh terhadap belajar anaknya, tidak memperhatikan sama sekali akan kepentingankepentingan dan kebutuhan-kebutuhan anaknya dalam belajar, tidak mengatur waktu belajarnya, tidak menyediakan perlengkapan belajarnya, tidak memperhatikan waktu belajar anaknya dan lain-lainnya.6 Selain faktor keluarga, ada faktor internal yang mempengaruhi belajar siswa yaitu faktor psikologis. Faktor psikologis yang mempengaruhi belajar di bagi menjadi enam golongan yaitu inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kelelahan. Salah satu faktor psikologis yang berpengaruh terhadap prestasi belajar adalah minat. Minat merupakan kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. Minat seperti yang dipahami dan dipakai oleh orang selama ini dapat mempengaruhi kualitas pencapaian hasil belajar siswa dalam bidang studi tertentu. Misalnya, seorang siswa yang menaruh minat besar terhadap mata pelajaran sejarah akan memusatkan perhatiannya lebih banyak daripada siswa lain. Dari sini terlihat

6

Slameto, op-cit, hlm. 61.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7

bahwa pengaruh minat terhadap prestasi belajar sangatlah berpengaruh bagi siswa. Prestasi belajar merupakan hasil yang diperoleh dari individu yang berasal dari proses belajar. Untuk mencapai prestasi belajar yang baik bukanlah perkara yang mudah. Ini dipengaruhi oleh berbagai masalah dalam mencapai prestasi belajar, khususnya pelajaran sejarah. Masalah prestasi belajar sejarah pada perserta didik di sekolah yang ada di Indonesia menjadi masalah utama khususnya di tingkat Sekolah Menengah Atas. Kurangnya minat perserta didik di SMA terhadap mata pelajaran sejarah membuat kurang baiknya hasil belajar sejarah yang diperoleh perserta didik. Hal ini menjadi masalah serius, baik itu bagi pihak sekolah maupun pendidik yang berkaitan langsung dengan bidangnya. Sebagai upaya untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas yaitu dengan cara meningkatkan kualitas pendidikan dan kualitas guru. Maka hal yang perlu ditingkatkan yaitu upaya meningkatkan minat belajar dan prestasi belajar sejarah para perserta didik dengan menggunakan berbagai macam metode yang cocok dengan sistem, kondisi, dan situasi yang disesuaikan dengan keadaan sekolah, guna memberikan keterampilan dan meningkatkan prestasi belajar para perserta didik. sedangkan peningkatan tingkat pendidikan orang tua untuk para perserta didik haruslah lebih ditingkatkan lagi, guna memberikan kesadaran dan pembawaan sikap baik dari para perserta didik di sekolah. Kurangnya prestasi belajar siswa kelas X di Sekolah Menengah Atas terhadap pembelajaran sejarah menjadi sebuah permasalahan yang harus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8

diselesaikan. Untuk mengetahui lebih lanjut pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah, penulis tertarik mengadakan penelitian dilapangan. Untuk berusaha meneliti sekaligus mencari jawaban atas keterkaitan antara tingkat pendidikan orang tua, minat dan prestasi belajar, untuk itu penulis menuangkannya dalam skripsi yang berjudul pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas XI SMK Negeri 2 Depok Yogyakarta. Dalam upaya membuktikan hal ini, peneliti akan membagikan kuesioner guna melihat bagaimana tingkat perkembangan minat dan prestasi dari tiap-tiap siswa di SMK Negeri 2 Depok Sleman. Dengan dilakukannya penelitian ini, semoga bisa bermanfaat untuk pihak sekolah dalam meningkatkan prestasi belajar sejarah siswa di SMK Negeri 2 Depok Sleman.

B. Batasan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, bahwa dari banyak masalah yang berkaitan dengan belajar antara lain prestasi belajar siswa. Prestasi merupakan hasil dari kegiatan belajar siswa. Ada banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, agar siswa tetap memiliki prestasi belajar yang tinggi. Akan tetapi dalam penelitian ini permasalahan dibatasi pada pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9

C. Rumusan Masalah Atas dasar pembatasan permasalahan yang diteliti, maka dapat diajukan rumusan masalah sebagai berikut : 1. Apakah ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa? 2. Apakah ada pengaruh minat Belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa? 3. Apakah ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa ?

D. Tujuan Penelitian Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini dilakukan untuk : 1. Mengetahui ada atau tidaknya pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa. 2. Mengetahui ada atau tidaknya pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa. 3. Mengetahui ada atau tidaknya pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10

E. Manfaat Penelitian Peneliti berharap dengan adanya penelitian ex post facto ini diharapkan dapat bermanfaat langsung bagi sekolah, guru, siswa, Universitas Sanata Dharma, Peneliti. Manfaat tersebut masing-masing diuraikan sebagai berikut: 1. Bagi Sekolah Penelitian ini diharapkan agar dapat menjadi masukan bagi sekolah dalam upaya meningkatkan minat belajar dan prestasi belajar siswa. 2. Bagi Guru Penelitian ini dapat memberikan informasi tentang pengaruh tingkat pendidikan orang tua, dan minat belajar yang dapat menunjang prestasi belajar sejarah siswa. 3. Bagi Universitas Sanata Dharma Memperkaya referensi di dalam dunia pustaka terutama karya ilmiah penelitian pendidikan sejarah dan sebagai bahan bacaan yang bermanfaat bagi mahasiswa sebagai pengembangan diri serta informasi dalam mendidik, menumbuhkan minat belajar, dan meningkatkan prestasi belajar siswa, khususnya untuk mahasiswa FKIP Universitas Sanata Dharma. 4. Bagi Peneliti Sebagai tambahan pengetahuan dan pengembangan diri penulis dalam menulis karya ilmiah, khususnya mengenai pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah, serta menjadi informasi bagi peneliti dalam menumbuhkan minat belajar dan meningkatkan prestasi belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori 1. Prestasi Belajar Sejarah dan Faktor-faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar a. Pembelajaran Sejarah Sejarah merupakan sebuah peristiwa masa lalu yang dibuat oleh manusia berkaitan dengan ruang dan waktu. Adapun istilah sejarah dalam bahasa Inggris yaitu history, mengandung pengertian masa lampau umat manusia (Louis Gottschalk, 1986:38). Sedangkan istilah history sendiri berasal dari kata Yunani yaitu istoria yang berarti meneliti, menanyakan, memperoleh pengetahuan, atau sifatnya mengetahui. Menurut Donald V. Gavronski (1967:3), sejarah sebagai suatu kajian dari catatan tentang masa lampau kehidupan manusia. Catatan dalam konteks historis harus ditegaskan dengan periode waktu yang dialami. Sedangkan menurut Sartono Kartodirdjo (1982:9) sejarah sebagai suatu bidang ilmu yang mempelajari masa lampau manusia. 7 Pembelajaran sejarah merupakan pembelajaran tentang peristiwa masa lampau yang berkaitan dengan penghayatan akan nilai-nilai kehidupan dari peristiwa masa lampau. Pembelajaran sejarah ditujukan untuk

7

A. Kardiyat Wiharyanto, dkk, Strategi Pembelajaran Sejarah, Yogyakarta, Universitas Sanata Dharma, 2001, hlm.1.

11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12

menumbuhkan rasa kesadaran bagi setiap orang terhadap rasa persatuan dan kesatuan bangsanya, guna menjaga kelangsungan hidup bangsa. Pembelajaran sejarah memiliki karakteristiknya sendiri, begitu juga dengan ilmu sejarah. Dengan demikian dalam pembelajarannya pun memiliki karakteristik yang berbeda. Berikut beberapa karakteristik pembelajaran sejarah yaitu : 1. Pembelajaran sejarah mengajarkan tentang kesinambungan dan perubahan 2. Pembelajaran sejarah mengajarkan tentang jiwa zaman 3. Pembelajaran sejarah bersifat kronologis 4. Pembelajaran sejarah pada hakekatnya adalah mengajarkan tentang bagaimana perilaku manusia. 5. Kulminasi (tingkatan tertinggi) dari pembelajaran sejarah adalah memberikan pemahaman akan hukum-hukum sejarah. 8 Selain memiliki karakteristik tersendiri, pembelajaran sejarah juga memiliki tujuan. Menurut Moh. Ali (2005:351) pembelajaran sejarah nasional mempunyai tujuan : 1. Membangkitkan, mengembangkan, serta memelihara semangat kebangsaan; 2. Membangkitkan hasrat mewujudkan cita-cita kebangsaan dalam segala lapangan; 3. Membangkitkan hasrat mempelajari sejarah kebangsaan dan mempelajarinya sebagai bagian dari sejarah dunia; 4. Menyadarkan anak tentang cita-cita nasional (Pancasila dan Undangundang Pendidikan) serta perjuangan tersebut untuk mewujudkan citacita itu sepanjang masa. 9

8 9

Heri Susanto, Seputar Pembelajaran Sejarah, Yogyakarta, Aswaja Pressindo, 2014, hlm.57. Ibid, hlm.58.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13

Sementara itu dalam peraturan Mendiknas No. 22 tahun 2006 Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah menyebutkan bahwa mata pelajaran sejarah di SMA secara rinci memiliki 5 tujuan agar perserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: 1. Membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya waktu dan tempat yang merupakan sebuah proses dari masa lampau, masa kini, dan masa depan. 2. Melatih daya kritis peserta didik untuk memahami fakta sejarah secara benar dengan didasarkan pada pendekatan ilmiah dan metodologi keilmuan. 3. Menumbuhkan apresiasi dan penghargaan peserta didik terhadap peninggalan sejarah sebagai bukti peradaban bangsa Indonesia di masa lampau. 4. Menumbuhkan pemahaman peserta didik terhadap proses terbentuknya bangsa Indonesia melalui sejarah yang panjang dan masih berproses hingga masa kini dan masa yang akan datang. 5. Menumbuhkan kesadaran dalam diri peserta didik sebagai bagian dari bangsa Indonesia yang memiliki rasa bangga dan cinta tanah air yang dapat diimplementasikan dalam berbagai bidang kehidupan baik nasional maupun internasional. 10

b. Prestasi Belajar Prestasi belajar menurut Arifin berasal dari dua suku kata, yaitu prestasi dan belajar. Kata prestasi berasal dari bahasa Belanda yaitu prestatie, dan kemudian dibakukan ke dalam bahasa Indonesia menjadi prestasi, yang artinya hasil usaha. Menurut Gronlund prestasi belajar adalah suatu hasil yang diharapkan dari pembelajaran yang telah ditetapkan dalam rumusan perilaku tertentu. Sedangkan menurut Sudijarto (1993), prestasi belajar adalah tingkat pernyataan yang dicapai oleh siswa dalam mengikuti program pembelajaran

10

Aman, Model Evaluasi Pembelajaran Sejarah, Yogyakarta, Ombak, 2011, hlm.58.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14

sesuai dengan tujuan pendidikan yang ditetapkan.

11

Dari definisi di atas

maka prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh oleh siswa dari kegiatan belajar, yang berupa nilai-nilai atau angka-angka yang diberikan oleh guru. Sedangkan pengertian secara umum prestasi belajar adalah hasil tertinggi yang telah dicapai seseorang dalam bidang tertentu. Keberhasilan siswa dalam kegiatan yang disebut belajar akan nampak dalam prestasi belajar yang diraihnya. Prestasi belajar siswa diperoleh dari hasil evaluasi belajarnya. c. Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Prestasi belajar yang dicapai seorang individu merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhinya baik dari dalam diri (internal) maupun dari luar diri (eksternal) individu. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar sangatlah penting, dalam rangka membantu murid dalam mencapai prestasi belajar yang sebaikbaiknya. Yang tergolong faktor internal yaitu : 1. Faktor jasmaniah (fisiologis) baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh. Yang termasuk faktor ini misalnya pengelihatan, pendengaran, struktur tubuh, dan sebagainya. 2. Faktor psikologis baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh yang terdiri atas : a. Faktor intelektif yang meliputi : 1) Faktor potensial yaitu kecerdasan dan bakat. 2) Faktor kecakapan nyata yaitu prestasi yang telah dimiliki.

11

Nyayu Kohodijah, Psikologi Pendidikan, Jakarta, PT Raja Grafindo Persada, 2014, hlm. 189.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15

b. Faktor non intelektif, yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu seperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi, emosi, penyesuaian diri. 3. Faktor kematangan fisik maupun psikis. Sedangkan yang tergolong faktor eksternal, ialah : 1. Faktor sosial yang terdiri atas : a. Lingkungan keluarga Keluarga merupakan pusat pendidikan yang utama dan pertama. Mulai dari perhatian orang tua, keadaan ekonomi, dan hubungan antar anggota keluarga menjadi andil penting dalam memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar anak. b. Lingkungan sekolah Yang dimaksud sekolah, antara lain: guru, fasilitas sekolah, dan gedung sekolah. c. Lingkungan masyarakat Lingkungan masyarakat meliputi teman bergaul berpengaruh sangat besar bagi anak-anak. Maka kewajiban orang tua adalah mengawasi dan memberikan pengertian untuk mengurangi pergaulan yang dapat memberikan dampak negatif bagi anak tersebut. d. Lingkungan kelompok Lingkungan kelompok hampir sama dengan lingkungan masyarakat, akan tetapi lingkungan kelompok lebih pada kecenderungan dengan siapa anak tersebut bergaul. Mulai dari lingkungan kelompok tempat belajar ataupun kelompok yang didominasi anak yang putus sekolah. 2. Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian. 3. Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar, iklim.12 Dari keterangan di atas dapat diketahui bahwa prestasi belajar dipengaruhi oleh banyak faktor diantaranya adalah tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar siswa, yang akan dibahas di bawah ini.

12

Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono, Psikologi Belajar, Jakarta, Rineka Cipta, 1991, hlm.130.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16

2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Untuk dapat memahami konsep atau teori mengenai tingkat Pendidikan orang tua, pada bagian ini akan diuraikan secara rinci konsepkonsep yang berkaitan dengan tingkat Pendidikan orang tua yaitu (a) pengertian pendidikan, (b) pengertian orang tua, (c) pengertian tingkat Pendidikan orang tua. a. Pengertian Pendidikan Pendidikan pada dasarnya merupakan interaksi antara pendidik dengan peserta didik, untuk mencapai tujuan pendidikan, yang berlangsung dalam lingkungan tertentu. Pendidikan terkait dengan nilainilai, mendidik berarti “memberikan, menanamkan, menumbuhkan” nilainilai pada peserta didik. pendidikan berfungsi membantu peserta didik dalam pengembangan dirinya, yaitu pengembangan semua potensi, kecakapan, serta karakteristik pribadinya ke arah yang positif, baik bagi dirinya maupun lingkungannya. 13 Menurut profesor Kohnstamm dan profesor Gunning, pendidikan adalah pembentukan hati nurani. Artinya, lewat upaya pendidikan, anak belajar mendengarkan suara hati nurani sendiri, dan belajar hidup sesuai dengan perintah hati nurani tersebut. Karena pendidikan itu juga diartikan sebagai proses pembentukan-diri dan penentuan-diri secara etis/susila

13

Nana Syaodih Sukmadinata, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, Bandung, Pt Remaja Rosdakarya, 2005, hlm. 3-4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17

sesuai dengan suara hati nurani, mengarah pada pemulaan tingkah laku yang luhur (nobel) dan sosial.14 Sedangkan Philip H. Coombs menklarifikasikan pendidikan ke dalam tiga bagian, yaitu : 1. Pendidikan Informal Pendidikan informal merupakan proses pendidikan yang diperoleh seseorang dari pengalaman sehari-hari dengan sadar atau tidak sadar, pada umumnya tidak teratur dan tidak sistematis, sejak seorang lahir sampai mati, seperti di dalam keluarga, tetangga, pekerjaan, hiburan, pasar, atau di dalam pergaulan sehari-hari. 2. Pendidikan Formal Pendidikan formal adalah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang, dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari Taman Kanak-kanak sampai pada perguruan tinggi. 3. Pendidikan Non-Formal Pendidikan non-formal ialah semua bentuk pendidikan yang diselenggarakan dengan sengaja, tertib, terarah, dan berencana di luar kegiatan persekolahan. Dalam hal ini tenaga pengajar, fasilitas, cara penyampaian, dan waktu yang dipakai, serta komponen-komponen lainnya disesuaikan dengan keadaan peserta atau anak didik supaya mendapatkan hasil yang memuaskan. 15

b. Pengertian Orang Tua Orang tua dan juga keluarga adalah pendidikan kodrat dan berlangsung selama hidup yang didasarkan hubungan cinta kasih dan merupakan pendidik yang pertama dan utama dalam memberikan pengaruh kepada kepribadian anak. 16

14

Kartini Kartono, Pengantar Ilmu Mendidik Teoritis (Apakah Pendidikan Masih Diperlukan ?), Bandung, Mandar Maju, 1992, hlm. 30. 15 Zahara Idris, Dasar-dasar Kependidikan, Bandung, Angkasa, 1984, hlm. 58-59. 16 Ali Saifullah, Pendidikan-pengajaran dan Kebudayaan Pendidikan Sebagai Gejala Kebudayaan, Surabaya, Usaha Nasional, 1982, hlm. 87.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18

Yang dimaksud orang tua di sini adalah ayah dan ibu. Orang tua memiliki tanggung jawab yang besar terhadap anaknya dalam keluarga. Orang tua mempunya pengaruh besar dalam proses perkembangan anaknya, baik itu dari sisi moral,watak, sikap, dan pendidikan anaknya. Tanggung jawab orang tua bukan hanya dalam mendidik, melainkan membiayai pendidikan, mencakup literatur bagi anak-anaknya, memberikan kebutuhan sekolahnya, dan mengajarinya di rumah sesuai dengan kemampuannya masing-masing. 17 c. Pengertian Tingkat Pendidikan Orang Tua Dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional dinyatakan bahwa jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah jenis pendidikan formal untuk peserta didik usia 7 sampai dengan 18 tahun. 18 Tingkat pendidikan orang tua adalah tingkat pendidikan formal yang berhasil dicapai orang tua. Tingkat pendidikan formal yang dicapai akan memberikan pengaruh pada kehidupan seseorang yaitu pengaruh pada jenjang pekerjaan formal dan status sosial dalam masyarakat. 19 Pendidikan formal ialah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari taman kanak-kanak, Sekolah Dasar,

17

Tatang S, op-cit, hlm. 81. Tim Pengembang Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia, Ilmu dan Aplikasi Pendidikan, Bandung, Pt Imperial Bhakti Utama, 2007, hlm. 117. 19 Yohana Dini Agustin, Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua, Perhatian Orang Tua dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa, Yogyakarta, Sanata Dharma, 2003, Skripsi, hlm. 11. 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19

Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/ Sekolah Menengah Kejuruan, sampai dengan Perguruan Tinggi. Pada setiap jenjang pendidikan formal memiliki tingkat kesulitan yang berbeda yang disesuaikan dari tingkatan terendah sampai dengan tertinggi. Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa semakin tinggi jenjang pendidikan formal orang tua, maka orang tua akan semakin memiliki pengalaman dan bekal pengetahuan yang sangat baik ketimbang mereka yang tidak memiliki jenjang pendidikan yang tinggi. Misalnya, orang tua yang berhasil menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar cenderung memiliki pengetahuan yang lebih baik ketimbang orang tua yang tidak mengenyam pendidikan sama sekali, begitu juga seseorang yang berhasil menyelesaikan Sekolah Menengah Pertama akan memiliki pengetahuan yang lebih baik ketimbang mereka yang hanya lulusan sekolah dasar dan bahkan tidak pernah mengenyam pendidikan formal sekali pun. Begitu seterusnya, semakin tinggi jenjang pendidikan formal yang ditempuh seseorang maka semakin berpengalaman dan memiliki bekal pengetahuan yang sangat baik. Orang tua yang memiliki tingkat pendidikan lebih tinggi akan sangat baik dalam mengatur pola perkembangan anaknya. baik dari segi sikap, maupun pendidikannya. Orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi akan lebih mudah untuk mengetahui apa yang diperlukan anaknya di dalam dunia pendidikan, dan lebih bisa mendidik serta membantu anaknya dalam kegiatan belajar berdasarkan pengalaman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20

yang pernah mereka terima sewaktu mengenyam pendidikan. Sebaliknya, pada kehidupan nyata terlihat bahwa sebagian besar orang tua yang memiliki

tingkat

pendidikan

rendah

akan

cenderung

kurang

memperhatikan pendidikan anaknya, yang terpenting bagi mereka anaknya pergi sekolah dan pulang sekolah tanpa memperhatikan nilai, kebutuhan dan permasalahan yang dialami oleh anaknya di sekolah. Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan tingkat pendidikan orang tua yaitu orang tua baik itu bapak atau ibu siswa yang telah menyelesaikan studi formalnya, baik di jenjang pendidikan sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, hingga perguruan tinggi.

3. Minat Belajar a. Pengertian Belajar Sebelum mengetahui pengertian dari minat belajar, dalam penelitian ini akan menjelaskan terlebih dahulu tentang pengertian dari belajar. Belajar pada manusia merupakan suatu proses psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif subyek dengan lingkungannya dan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan-pemahaman, keterampilan, nilai-sikap, yang bersifat konstan/berbekas. Perubahanperubahan itu dapat berupa sesuatu yang baru, yang segera nampak dalam perilaku nyata. 20

20

W.S Winkel, Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar, Jakarta, PT Gramedia, 1983, hlm. 15.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21

Secara psikologi, belajar merupakan suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan-perubahan tersebut akan nyata dalam seluruh aspek tingkah laku. Sedangkan menurut Slameto, belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai

hasil

pengalamannya

sendiri

dalam

interaksi

dengan

lingkungannya. 21 Menurut Abin Syamsudin Makmun, belajar adalah suatu proses perubahan perilaku atau pribadi seseorang berdasarkan praktik atau pengalaman tertentu. Sedangkan menurut Atkinson, belajar merupakan suatu perubahan yang relatif permanen pada perilaku yang terjadi akibat latihan. 22 Dari beberapa pengertian belajar menurut para ahli dapat ditarik kesimpulan bahwa belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Belajar juga memiliki beberapa prinsi-prinsip yang harus dimiliki oleh setiap individu agar dalam proses belajar dapat berjalan secara efektif

21 22

Slameto, op-cit, hlm. 2. Noer Rohmah, Psikologi Pendidikan, Yogyakarta, Kalimedia, 2015, hlm.174.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22

dan efesien. Menurut Slameto, prinsip-prinsip belajar diklarifikasikan menjadi empat bagian, yaitu sebagai berikut: 1. Berdasarkan prasyarat yang diperlukan untuk belajar a. Dalam belajar setiap siswa harus diusahakan partisipasi aktif, meningkatkan minat dan membimbing untuk mencapai tujuan instruksional. b. Belajar harus dapat menimbulkan penguatan dan motivasi yang kuat pada siswa untuk mencapai tujuan instruksi. c. Belajar perlu lingkungan yang menantang dimana anak dapat mengembangkan kemampuannya bereksplorasi dan belajar dengan efektif. d. Belajar perlu ada interaksi siswa dengan lingkungannya. 2. Sesuai hakikat belajar a. Belajar itu proses kontinyu, maka harus tahap demi tahap menurut perkembangannya. b. Belajar adalah proses organisasi, adaptisi, eksplorasi dan discovery. c. Belajar adalah proses kontinguitus (hubungan antara pengertian yang satu dengan pengertian yang lain) sehingga mendapatkan pengertian yang diharapkan. Stimulus yang diberikan menimbulkan response yang diharapkan. 3. Sesuai materi/bahan yang harus dipelajari a. Belajar bersifat keseluruhan dan materi itu harus memiliki struktur, penyajian yang sederhana, sehingga siswa mudah menangkap pengertiannya. b. Belajar harus dapat mengembangkan kemampuan tertentu sesuai dengan tujuan instruksional yang harus dicapainya. 4. Syarat keberhasilan belajar a. Belajar memerlukan sarana yang cukup, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang. b. Repetisi, dalam proses belajar perlu ulangan berkali-kali agar pengertian/keterampilan/sikap itu mendalam pada siswa.23

b. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Belajar Berbagai macam faktor-faktor yang mempengaruhi belajar, baik dari dalam diri (internal) maupun dari luar diri (eksternal) individu. Di dalam

23

Slameto, op-cit, hlm.27-28.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23

bukunya yang berjudul “Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhi” Slameto mengklarifikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi belajar menjadi dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal, yaitu sebagai berikut: Yang tergolong faktor internal yaitu : 1. Faktor jasmaniah Baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh. Yang termasuk dalam faktor ini adalah faktor kesehatan, dan cacat tubuh. 2. Faktor psikologis Terdapat tujuh faktor yang tergolong ke dalam faktor psikologis yang mempengaruhi belajar. Faktor-faktor itu adalah: inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kelelahan. 3. Faktor kelelahan Kelelahan pada seseorang walaupun sulit untuk dipisahkan tetapi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu kelelahan jasmani dan kelelahan rohani (bersifat psikis). Kelelahan jasmani terlihat dengan lemah lunglainya tubuh dan cenderung untuk membaringkan tubuh. Sedangkan kelelahan rohani dapat dilihat dari kelesuan dan kebosanan, sehingga minat dan dorongan untuk menghasilkan sesuatu hilang. Sedangkan yang tergolong faktor eksternal dibagi menjadi tiga faktor, yaitu: faktor keluarga, faktor sekolah, dan faktor masyarakat. 1. Faktor keluarga Yang termasuk dalam faktor keluarga yaitu cara orang tua mendidik, relasi antara anggota keluarga, suasana rumah tangga, dan keadaan ekonomi keluarga. 2. Faktor sekolah Yang termasuk dalam faktor sekolah yaitu metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, pelajaran dan waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah. 3. Faktor masyarakat Masyarakat merupakan faktor ekstern yang juga berpengaruh terhadap belajar siswa, pengaruh itu terjadi karena keberadaan siswa di dalam masyarakat. Dalam faktor masyarakat ini dibagi menjadi empat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24

golongan yaitu kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat.24

c. Pengertian Minat Belajar Menurut pengertian yang bersifat umum, yang dimaksud dengan minat adalah suatu keadaan mental yang menghasilkan respons terarah kepada suatu situasi atau objek tertentu yang menyenangkan dan memberi kepuasan kepadanya (satisfiers). Demikian minat dapat menimbulkan sikap yang merupakan suatu kesiapan berbuat bila ada stimulasi khusus sesuai dengan keadaan tersebut. Menurut Carl Safran (1985), minat adalah perasaan yang positif terhadap suatu aktivitas, orang, pengalaman, atau benda.

25

Sedangkan

menurut Sardiman, minat diartikan sebagai suatu kondisi yang terjadi apabila seseorang melihat ciri-ciri atau arti sementara situasi yang dihubungkan dengan keinginan-keinginan atau kebutuhan-kebutuhannya sendiri. Oleh karena itu apa yang dilihat seseorang sudah tentu akan membangkitkan minatnya sejauh apa yang dilihat itu mempunyai hubungan dengan kepentingannya sendiri. 26 Sedangkan menurut Slameto, minat adalah suatu rasa lebih suka dan ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pernyataan yang menunjukkan bahwa anak didik lebih menyukai suatu hal daripada hal lainnya, dapat pula

24

Slameto, op-cit, hlm. 54. Dewa ketut, Bimbingan dan Konseling, Jakarta, Bina Aksara, 1988, hlm.61-62. 26 Sardiman. A.M, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta, CV. Rajawali, 1986, hlm. 76. 25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25

dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas. Anak didik memiliki minat terhadap subjek tertentu cenderung untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subjek tersebut. 27 Dengan demikian, dari beberapa pengertian minat di atas dapat disimpulkan bahwa minat belajar merupakan suatu bentuk kesenangan, keaktifan, partisipasi, dan kesadaran seseorang terhadap suatu bidang yang berkaitan dengan kegiatan belajar, yang berpengaruh terhadap hasil atau prestasi belajar.

B. Kerangka Berpikir Tingkat pendidikan orang tua dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Tingkat pendidikan orang tua merupakan jenjang pendidikan formal yang berhasil dicapai atau dikenyam oleh orang tua. Pendidikan formal ialah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari taman kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/ Sekolah Menengah Kejuruan, sampai dengan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan orang tua dapat menjadi salah satu faktor yang berguna dalam meningkatkan prestasi belajar anaknya, karena orang tua yang memiliki jenjang pendidikan yang tinggi pada umumnya memiliki kepedulian untuk mengarahkan anaknya dalam belajar. Dalam hal ini, orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi akan dimungkinkan untuk lebih baik

27

Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar, Jakarta, Rineka Cipta, 2011, hlm.191.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26

dalam mengatur pola belajar, mengajari, melengkapi kebutuhan sekolah, hingga sampai mengecek nilai atau prestasi yang diraih oleh anaknya. Semakin tinggi tingkat pendidikan orang tua, pengetahuan yang dimiliki, informasi yang diketahui dan pengalaman belajar yang sangat baik akan semakin mampu mengarahkan anak dalam kegiatan belajar, membagi waktu belajar, dan orang tua tersebut cenderung peka terhadap kebutuhan sekolah anaknya sehingga berpengaruh terhadap prestasi belajar yang dicapai anaknya. Selain dipengaruhi oleh tingkat pendidikan orang tua, prestasi belajar juga dipengaruhi oleh minat belajar seseorang. Minat belajar merupakan suatu bentuk keaktifan dan ketertarikan seseorang terhadap suatu bidang yang terkait dalam kegiatan belajar, yang berpengaruh terhadap hasil dan prestasi belajar seseorang. Minat belajar yang ditekankan di sini mencangkup rasa senang, keaktifan, partisipasi, dan kesadaran terhadap suatu kegiatan. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa minat belajar dilihat dari ketertarikan setiap siswa dalam pembelajaran sejarah sehingga berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Dapat dikatakan bahwa siswa yang memiliki minat tinggi akan cenderung memiliki gairah belajar yang tinggi yang berdampak pada prestasi belajar yang tinggi pula. Dengan adanya minat belajar yang tinggi terhadap pembelajaran sejarah maka diyakini memberikan dampak kepada siswa dalam meningkatkan prestasi belajar sejarah, sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam pembelajaran sejarah bisa dipahami dan diamalkan dalam proses kehidupan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27

sehari-hari siswa, baik itu di lingkungan sekolah maupun di lingkungan sosialnya. Kerangka berpikir tersebut dapat dilihat secara singkat di bawah ini (skema kerangka berpikir):

Skema Kerangka Berpikir : B A

A

B B1

B2

A1

A1B1

A1B2

A2

A2B1

A2B2

A3

A3B1

A3B2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28

C. Hipotesis Berdasarkan uraian kajian teori dan kerangka berpikir di atas, maka hipotesis penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. H0A : “Tidak ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa”. H1A : “Ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa”. 2. H0B : “Tidak ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa”. H1B : “Ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa”. 3. H0AB : “Tidak ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa”. H1AB : “Ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Depok, yang berlokasi di Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Adapun objek penelitian adalah kelas XI. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November-Desember 2016.

B. Populasi dan Sampel Penelitian a. Populasi Penelitian Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penelitian untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. 28 Dalam penelitian ini populasi yang digunakan adalah siswa-siswi SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2015/2016. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 516 siswa, semuanya diambil dari kelas XI (sebelas).

28

Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, Bandung, Alfabeta Bandung, 2008, hlm.61

29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30

b. Sampel Penelitian Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. 29 Mengenai pengambilan sampel, maka peneliti berpedoman pada pendapat Suharsimi Arikunto yang mengatakan bahwa “Apabila subyeknya kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subjeknya lebih dari 100 orang dapat diambil antara 10-15% atau 20-25% atau lebih. 30 Karena keterbatasan waktu, tenaga, dan biaya. Maka, diambil presentase sampel dalam penelitian ini yaitu 25% dari 516 siswa, sehingga sampel dalam penelitian ini berjumlah 129 siswa, yaitu berasal dari empat kelas dari enam belas kelas XI yang ada di SMK N 2 Depok Yogyakarta. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive random sampling. Teknik purposive random sampling digunakan apabila sampel yang diambil berasal dari populasi homogen. Selain itu, teknik purposive random sampling digunakan apabila anggota sampel yang dipilih secara khusus berdasarkan tujuan penelitiannya.

31

tujuannya adalah untuk

memudahkan peneliti dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan. Penelitian mengambil sampel dari kelas XI (sebelas) dengan mempertimbangkan siswa yang berasal dari kelas XI sudah memiliki

29

Sugiyono, Ibid, hlm. 62. Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian suatu pendekatan Praktik, Jakarta, PT Bina Aksara, 1989, hlm.107. 31 Rostina Sundayana, Statistika Penelitian Pendidikan, Bandung, Alfabeta, 2014, hlm.28 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31

pengalaman belajar selama 2 semester. Selain itu juga dipilihnya kelas XI (sebelas) disebabkan oleh kelas XI sudah memiliki hasil nilai raport di semester genap kelas X (sepuluh) yang dibutuhkan peneliti sebagai tolak ukur variabel prestasi. Sehingga peneliti tertarik untuk meneliti apakah tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa.

TABEL 3.1 Sampel Siswa-siswi Kelas XI SMK N 2 Depok Kelas

Jumlah Siswa

T. Kimia Analis A

32

T. Kimia Analis B

32

T. Kendaraan Ringan

32

T. Permesinan B

33

Jumlah

129

C. Definisi Operasional Variabel 1. Tingkat Pendidikan Orang tua Tingkat pendidikan orang tua adalah tingkat pendidikan formal yang berhasil dicapai oleh orang tua. Pendidikan formal ialah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari taman kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/ Sekolah Menengah Kejuruan, sampai dengan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32

orang tua yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu berupa tingkat pendidikan formal terakhir yang diperoleh oleh orang tua siswa. 2. Minat Belajar Minat belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu bentuk kesenangan, keaktifan, partisipasi, dan kesadaran seseorang terhadap suatu bidang yang berkaitan dengan kegiatan belajar. Sedangkan minat belajar sejarah merupakan adanya kesenangan, keaktifan, partisipasi dan kesadaran yang diwujudkan dengan ketertarikan dalam mempelajari apa saja yang berhubungan dengan sejarah, baik dengan membaca buku, menulis, aktif bertanya, mengerjakan tugas, mengunjungi tempat-tempat, membuat dokumentasi, mendengarkan cerita dan menonton acara-acara yang berkaitan dengan sejarah. 3. Prestasi Belajar Prestasi belajar adalah kecakapan nyata atau aktual sebagai hasil dari suatu usaha yang dapat dengan segera diuji dan didemonstrasikan, atau suatu gambaran kongkret yang menyatakan hasil kegiatan atau perbuatan seseorang yang telah dicapai, baik secara individu atau kelompok. Prestasi belajar yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu berupa nilai raport semester genap siswa kelas XI SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33

D. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian ex-post facto yaitu penelitian yang dilakukan setelah peristiwa sudah terjadi. Menurut Nana Sujana ex-post facto sebagai metode penelitian yang menunjuk kepada perlakuan atau manipulasi variabel bebas yang telah terjadi sebelumnya sehingga penelitian tidak perlu memberikan perlakuan lagi, tinggal melihat efeknya pada variabel terikat.32 Penelitian ex-post facto merupakan metode yang dapat dipakai dalam situasi yang dihadapi oleh banyak penelitian pendidikan.33 Penelitian ex-post facto memberikan informasi yang terjadi dalam bidang pendidikan dan berpengaruh dalam setiap pengambilan keputuasan di bidang pendidikan.

E. Teknik Pengumpulan Data 1. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, menggunakan 2 metode yakni penggunaan angket atau kuesioner dan metode dokumentasi. Metode kuesioner ini digunakan untuk memperoleh data dari variabel tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar yang akan diperoleh dengan menyebarkan kuesioner pada siswa kelas XI SMK Negeri 2 Depok, Yogyakarta. Sedangkan metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data dari variabel terikat yakni prestasi belajar sejarah siswa. Data yang digunakan dalam metode dokumentasi ini diperoleh dari arsip nilai raport

32

Nana Sujana dan Ibrahim, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Bandung, Sinar Baru, 1989, hlm.56. 33 Arief Furchan, Pengantar Penelitian dalam Pendidikan, Surabaya, Usaha Nasional, 1982, hlm.385.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34

semester genap yang dimiliki oleh guru sejarah kelas X SMK Negeri 2 Depok, Yogyakarta.

2. Prosedur Pengumpulan Data a. Tahap Persiapan 1) Menyusun proposal 2) Meminta izin kepada Ketua Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Sanata Dharma untuk mengadakan penelitian mengenai Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Dan Minat Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Kelas XI SMK Negeri 2 Depok Yogyakarta. 3) Meminta izin kepada kepala sekolah SMK Negeri 2 Depok Yogyakarta untuk memberi izin menggunakan sekolahnya sebagai tempat penelitian. 4) Menyusun instrumen penelitian. 5) Uji coba instrumen penelitian. b. Tahap Pelaksanaan 1) Pengumpulan data a) Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Untuk mendapatkan data tingkat pendidikan orang tua dan minat, menggunakan kuesioner yaitu dengan cara menyebarkan kuesioner kepada siswa kelas XI yang menjadi subyek penelitian, dimana kuesioner ini diisi oleh siswa. Untuk mengumpulkan kuesioner ini, siswa dapat mengumpulkannya kepada guru sejarah atau kepada peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35

b) Prestasi Belajar Sejarah Untuk mendapatkan prestasi belajar sejarah siswa, peneliti meminta data nilai raport semester genap kepada guru sejarah. 2) Pengecekan kuesioner Pada saat kuesioner terkumpul, peneliti mengadakan pengecekan terhadap kuesioner. Pengecekan dilakukan untuk mengetahui apakah kuesioner sah atau tidak. Kuesioner dianggap sah apabila responden mengisi sesuai dengan petunjuk pengisian dan kuesioner dianggap tidak sah apabila responden mengisi tidak sesuai dengan petunjuk pengisian. 3) Pengolahan dan analisis data. 4) Penyusunan laporan penelitian.

F. Instrumen Pengumpulan Data Data lapangan diperoleh dari hasil atau penelitian lapangan, dalam hal ini teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data adalah dengan menggunakan angket (kuesioner) dan dokumentasi. Angket (kuesioner) merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pernyataan positif/negatif secara tertulis kepada responden untuk menjawab. Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner tertutup dimana responden diminta menjawab pertanyaan dan dengan memilih dari sejumlah alternatif. Penskoran menggunakan skala Likert dengan lima alternatif jawaban. Sedangkan untuk memperoleh data prestasi belajar sejarah digunakan dokumentasi berupa nilai raport pelajaran sejarah pada semester genap siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36

kelas XI SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016. Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan November-Desember 2016. Selain itu, untuk mendapatkan data yang dipercaya dan dipertanggungjawabkan instrumen penelitian yang dipakai harus valid dan reliabel. Untuk mendapatkan data yang valid dan reliabel, maka dilakukanlah uji coba alat pengukur data. 1. Instrumen penelitian a. Kuesioner/Angket Teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data adalah dengan menggunakan angket (kuesioner). Kuesioner/angket memang mempunyai banyak kebaikan sebagai instrumen pengumpulan data. Dalam pengumpulan data, kuesioner dianggap baik apabila cara dan pengadaannya mengikuti persyaratan yang telah ditentukan sesuai dengan struktur pengumpulan data kuesioner/angket itu sendiri. Angket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui. Kuesioner yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuesioner tertutup, yang mana jawaban sudah disediakan sehingga responden tinggil memilih.34 Tingkatan jawaban yang peneliti gunakan adalah sangat setuju, setuju, ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Skor dari tiap jawaban tersebut diurutkan antara 5,4,3,2,1.

34

Suharsimi Arikunto, op-cit, hlm.124.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37

TABEL 3.2 Penskoran Skala Likert Skor Untuk Pertanyaan Alternatif Jawaban Positif

Negatif

Sangat Setuju

5

1

Setuju

4

2

Ragu-ragu

3

3

Tidak Setuju

2

4

Sangat Tidak Setuju

1

5

b. Metode Dokumentasi Dokumentasi, dari asal katanya dokumen, yang artinya barangbarang tertulis. 35 Metode dokumentasi yang digunakan oleh peneliti berupa nilai raport semester genap siswa kelas XI SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016, sebagai tolak ukur prestasi belajar siswa.

2. Uji coba instrumen a. Validitas instrumen Penelitian ini menggunakan validitas konstruksi (Contruct Validity). “Kontruksi” dalam pengertian ini bukanlah “susunan” seperti yang sering dijumpai dalam teknik, tetapi merupakan rekaan psikologis,

35

Ibid, hlm. 188

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38

yaitu suatu cara tertentu “memerinci” isi jiwa atas beberapa aspek seperti: ingatan (pengetahuan), pemahaman, aplikasi, dan seterusnya. 36 Validitas kontruksi digunakan untuk menguji item-item dalam kuesioner minat belajar siswa, sedangkan untuk menguji validitas instrumen dari variabel bebas digunakan rumus korelasi product moment dengan angka kasar yang dikemukakan oleh Pearson dengan signifikansi sebesar 0,02 yaitu sebagai berikut: 𝒓𝒙𝒚 =

𝑵.∑𝛘.𝐘−(∑𝛘).(∑𝐘) √{𝐍∑𝛘𝟐−(∑𝐗)𝟐 } . {𝐍∑𝐘 𝟐 −(∑𝐘)𝟐 }

Keterangan : rXy = koefesien korelasi antara variabel 𝛘 dan variabel Y, dua variabel yang dikorelasikan. N = jumlah item kuesioner ∑ 𝛘Y = jumlah 𝛘 dengan Y 𝛘2 = kuadrat dari 𝛘 2 Y = kuadrat dari Y Setelah dihitung dengan rumus product moment, maka untuk mengetahui besar taraf signifikan butir item dihitung dengan rumus: 37 r√n−2

𝑡 = √1−𝑟2

Keterangan : t = taraf signifikan r = korelasi skor item dengan skor total n = jumlah butir item Berdasarkan rumus di atas, soal akan dianggap valid apabila rxy hitung > r tabel. 38

36

Suharsimi Arikunto, op-cit, hlm. 83. Nana Sudjana, Metode Statistika, Bandung, Tarsito, 1992, hlm. 257. 38 Sugiyono, op-cit, hlm.230. 37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39

b. Hasil Uji Coba Validitas Instrumen Setelah dilakukan uji coba pada kelas XI SMK N 2 Depok Yogyakarta, hasil uji coba tersebut dihitung dengan menggunakan rumus t, untuk mengetahui besarnya taraf signifikansi butir tiap item. Dari 60 butir kuesioner minat belajar sejarah, ada 54 butir pertanyaan yang valid. Butir kuesioner minat belajar yang dinyatakan gugur ada 6 yaitu 4, 9, 21, 22, 49, 56. (Terlampir halaman 84)

c. Reliabilitas Reliabilitas berhubungan dengan masalah kepercayaan. Suatu tes dapat dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. Dengan kata lain, reliabilitas tes berhubungan dengan masalah ketetapan hasil tes. Untuk

menghitung reliabilitas

kuesioner

variabel

bebas

digunakan rumus Split-half, sebagai berikut: 39 𝟐.𝒓𝟏⁄ 𝟏⁄

𝒓𝟏𝟏 = 𝟏+𝒓

𝟐

𝟐

𝟏⁄ 𝟏⁄ 𝟐 𝟐

Keterangan: r11 = Reliabilitas internal seluruh instrumen 𝑟𝟏⁄ 𝟏⁄ = korelasi product moment antara belahan pertama 𝟐

𝟐

dan kedua Berdasarkan hasil perhitungan reliabilitas dengan menggunakan rumus Split-half didapat hasil r = 0,9104. (Terlampir halaman 88)

39

Ibid, hlm.359.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40

G. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskripsi analisis tingkat pengaruh. Penelitian ini bertujuan untuk membantu peneliti untuk memberikan uraian yang sistematis tentang fakta-fakta yang ada sesuai dengan hasil penelitian. Cara yang digunakan untuk mendapatkan keterangan tingkat pengaruh dan pengaruh secara bersama antara variabel yang diteliti adalah dengan model analisis variansi dua jalan. Analisis varians (analysis of variance), merupakan sebuah teknik analisis inferensial yang digunakan untuk menguji perbedaan rerata nilai. 40 Tujuan dari analisis variansi dua jalan adalah untuk menguji signifikansi efek dua variabel bebas terhadap satu variabel terikat. Analisis variansi mempunyai mempunyai keuntungan yaitu dapat dilakukannya uji beda rerata untuk beberapa populasi sekaligus. 41 Analisis varians atau Anava dapat digunakan untuk mengetahui perbedaan rerata nilai dari dua atau lebih sampel secara bersama-sama. Gambar 3.1 : Desain Faktorial Dua Faktor B A

B B1

B2

A1 A

A2 A3

40

Suharsimi Arikunto, op-cit, hlm. 497. Budiyono, Statistika untuk Penelitian, Surakarta, Sebelas Maret University Press, 2015, hlm.201. 41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41

Keterangan : A : Tingkat Pendidikan Orang Tua A1 : Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi A2 : Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang A3 : Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah B : Minat Belajar B1 : Minat Belajar Tinggi B2 : Minat Belajar Rendah

H. Analisis Data Penelitian Berdasarkan permasalahan dan hipotesis yang telah dikemukakan maka untuk menguji hipotesis yang dinyatakan dalam variabel bebas dan terikat digunakan Analisis Variansi dua jalan. Analisis ini dapat menunjukkan secara bersama-sama tentang pengaruh Tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa dan pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa, serta pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa. Teknik analisis varians ini harus memenuhi syarat : 1. Uji Normalitas Uji normalitas adalah melakukan pengujian terhadap normal tidaknya sebaran data yang akan di analisis. Untuk melakukan uji normalitas digunakan uji Lilliefors yang statistik ujinya adalah : L = Maks {F(zi)-S(zi)} Keterangan : L : hasil statistik uji Lilliefors Ltabel : tabel penguji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42

F(zi) S(zi)

: frekwensi kumulatif teoritik : frekwensi kumulatif empirik (No. Skor/ N)

Jika Lhitung < Ltabel, maka sampel yang berasal dari populasi yang berdistribusi normal. 42 2. Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk menguji apakah kelompok yang diambil sebagai sampel yang berasal dari populasi yang sama. Uji homogenitas memakai metode Bartlett dengan rumus sebagai berikut : a. Hipotesis : H0 H1

: sampel berasal dari populasi yang homogen : sampel tidak berasal dari populasi yang homogen

b. Menyusun tabel kerja uji homogenitas Sampel

Dk

c. Menghitung S2, B dan 𝛘2 S2=

(∑𝑛−1)𝑠𝑖 2 ∑(𝑛−1)

B = (log S2) x ∑(ni - 1) 𝛘2 = 2,303 x {B-(dk) log si2} keterangan : S2 = varians gabungan Si2 = varians tiap sampel B = harga satuan ni = jumlah sampel ke i

42

Budiyono, op-cit, hlm.170.

1

/2 dk

Si2

Log Si2

dk.log Si2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43

d. Keputusan uji H0 diterima jika 𝛘2 hitung < 𝛘2 tabel atau H0 ditolak bila 𝛘2 hitung > 𝛘2 tabel.

3. Uji Hipotesis Dalam menguji hipotesis anava dua jalan digunakan rumus sebagai berikut: a. Rumus χijk = μ + α1 + βj +(αβ)ij + ᵋijk Keterangan: χijk : Prestasi belajar pada subyek ke-k dibawah faktor A (Tingkat Pendidikan Orang Tua) kategori i dan faktor B (minat belajar) kategori j. Faktor A : Tingkat Pendidikan Orang Tua terdiri dari tiga kategori yaitu A1 (Tinggi), A2 (Sedang), A3 (Rendah). Faktor B : Minat belajar terdiri dari dua kategori yaitu B1 (Tinggi) dan B2 (Rendah). i j k μ βj (αβ)ij ᵋijk

43

Ibid, hlm.207.

: 1,2 ; I=1 : tinggi; I=2 : Sedang I=3 : rendah : 1,2 ; J=1 : tinggi; J=2 : rendah : 1,2,3,4,........................,nij : rerata besar : pengaruh faktor B kategori j terhadap Xijk : pengaruh secara bersama-sama antara faktor A kategori I dan faktor B kategori J terhadap Xijk : galat yang berdistribusi normal N43

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44

b. Hipotesis statistiknya adalah : H0A : αi = 0 untuk semua harga i H1A : αi ≠ 0 untuk paling sedikitnya satu harga i H0B : βj = 0 untuk semua harga j H1B : βj ≠ 0 untuk paling sedikitnya satu harga j H0AB : (αβ)ij = 0 untuk semua (gabungan) harga (i,j) H1AB : (αβ)ij ≠ 0 untuk paling sedikitnya satu harga (i,j) 44 Dimana : H0A

= Tidak ada pengaruh prestasi belajar sejarah antara siswa yang tingkat pendidikan orang tua tinggi dengan siswa yang tingkat pendidikan orang tua rendah

H1A

= Ada pengaruh prestasi belajar sejarah antara siswa yang tingkat pendidikan orang tua tinggi dengan siswa yang tingkat pendidikan orang tua rendah

H0B

=

Tidak ada pengaruh prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang memiliki minat belajar rendah

H1B

=

Ada pengaruh prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang memiliki minat belajar rendah

44

Budiyono, op-cit, hlm.229.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45

H0AB

= Tidak ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah

H1AB

= Ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah.

c. Tabel Anava Dua Jalan TABEL 3.4 Uji Anava Dua Jalan Sumber Variasi

Jumlah Kuadrat

Baris (A)

𝐽𝐾𝐴 =

Kolom (B)

𝑋𝐴 2 𝑋𝑇 2 − 𝑛𝐴 𝑁

𝑋𝐵 2 𝑋𝑇 2 𝐽𝐾𝐴 = − 𝑛𝐵 𝑁

Derajat Rerata Statistik Kebebasan Kuadrat Uji A-1

𝐽𝐾𝐴 𝑑𝑏𝐴

𝑀𝐾𝐴 𝑀𝐾𝑑

B-1

𝐽𝐾𝐵 𝑑𝑏𝐵

𝑀𝐾𝐵 𝑀𝐾𝑑

𝑑𝑏𝐴 X𝑑𝑏𝐵

𝐽𝐾𝐴𝐵 𝑑𝑏𝐴𝐵

𝑀𝐾𝐴𝐵 𝑀𝐾𝑑

𝑑𝑏𝐵 X𝑑𝑏𝐴𝐵

𝐽𝐾𝑑 𝑑𝑏𝑑

Antara AB (Pengaruh

𝑋𝐵 2 𝑋𝑇 2 𝐽𝐾𝐴 = − − 𝐽𝐾𝐴 𝑛𝐵 𝑁

Bersama) − 𝐽𝐾𝐵 Dalam (d)

Total (T)

𝐽𝐾(𝑑) = 𝐽𝐾𝐴 − 𝐽𝐾𝐵 − 𝐽𝐾𝐴𝐵

𝐽𝐾𝑇 = 𝑋𝑇 2 −

𝑋𝑇 2 𝑁

P

N-1

d. Statistik Uji 1. Fa = Rka / Rkerr Dimana Fa berdistribusi F dengan derajat kebebasan p-1 dan N-pq 2. Fb = RKb / Rkerr Dimana Fb berdistribusi F dengan derajat kebebasan q-1 dan N-pq

0,05

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46

3. Fab = Rkab / Rkerr Dimana Fab berdistribusi F dengan derajat kebebasan (p-q) (q-1) dan (N-pq) Keputusan ujinya adalah : 1. Fa > Fα ; p-1, N-pq 2. Fb > Fα ; q-1, N-pq 3. Fab > Fα ; (p-1)(q-1), N-pq 45 e. Keputusan uji Hipotesis nol ditolak apabila harga statistik ujinya yang bersesuaian melebihi harga kritiknya.

I. Variabel Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto yang dapat diartikan sebagai metode penelitian yang menunjuk kepada perlakuan atau manipulasi variabel bebas yang telah terjadi sebelumnya sehingga penelitian tidak perlu memberikan perlakuan lagi, tinggal melihat efeknya pada variabel terikat. Adapun yang menjadi variabelnya adalah sebagai berikut: 1. Variabel bebas a. Tingkat pendidikan orang tua dibedakan antara rendah, sedang, dan tinggi : 1) Tingkat Pendidikan Rendah : tamat SD, SMP, dan tidak sekolah 2) Tingkat Pendidikan Sedang : Tamat SMA/SMK 3) Tingkat Pendidikan Tinggi

: Tamat Perguruan Tinggi

b. Minat belajar dibedakan antara rendah dan tinggi : 1) Minat Belajar Rendah : < 189 2) Minat Belajar Tinggi : > 190 45

Budiyono, op-cit, hlm.231.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47

2. Variabel terikat yaitu prestasi belajar siswa, berdasarkan kriteria yang tetapkan oleh peneliti dengan berlandaskan pada ketentuan standar dari SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta, maka prestasi belajar siswa dibagi menjadi lima yaitu: 1) 2) 3) 4) 5)

Prestasi belajar sangat tinggi Prestasi belajar tinggi Prestasi belajar sedang Prestasi belajar rendah Prestasi belajar rendah

: 85-100 : 75-84 : 60-74 : 50-59 : 0-49 46

J. Jadwal Kegiatan TABEL 3.5 Jadwal Kegiatan Pelaksanaan No 1 2 3 4 5 6 7

46

Kegiatan

AGUST

SEPT

OKTO

NOV

DES

JAN

Penyusunan Proposal Penyusunan instrumen Perijinan Uji coba instrumen Pengumpulan data Analisis data Penyusunan laporan

https://id.wikipedia.org/wiki/Indeks_prestasi (diunggah pada tanggal 18 Juni 2017)

FEB

MAR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data Jumlah sampel siswa yang digunakan dalam penelitian ini adalah 129 siswa yang berasal dari kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajaran 2015-2016. Adapun data selengkapnya dapat dilihat sebagai berikut:

1. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi diperoleh rentang skor antara 75-90 sebanyak 9 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 83,11; Median (Me) 82,89; Modus (Mo) 81,3; dan Standar Deviasi (Sd) 81,04. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 5 4 3 2 1 0 78-81

82-85

86-89

90-93

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi

48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi, berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi jumlahnya lebih kecil dibandingkan dengan siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah. (Terlampir halaman 104)

2. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah diperoleh rentang skor antara 74-85 sebanyak 16 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 77,31; Median (Me) 76,78; Modus (Mo) 76,2; dan Standar Deviasi (Sd) 73,15. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 10 8 6 4 2 0 74-76

77-79

80-82

83-85

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50

berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi menghasilkan prestasi belajar sejarah yang tinggi dibandingkan dengan siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua rendah. (Terlampir halaman 105)

3. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi diperoleh rentang skor antara 75-90 sebanyak 36 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 81,97; Median (Me) 78,81; Modus (Mo) 80,51; dan Standar Deviasi (Sd) 87,16. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 15 10 5 0 75-78

79-82

83-86

87-90

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi, berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang mempunyai prestasi belajar sejarah yang tinggi lebih banyak jumlahnya dibandingkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51

dengan siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua Tinggi dan minat belajar tinggi maupun siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah. (Terlampir halaman 107)

4. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah diperoleh rentang skor antara 7485 sebanyak 36 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 77,97; Median (Me) 78,76; Modus (Mo) 77,74; dan Standar Deviasi (Sd) 83. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 20 15 10 5 0 74-76

77-79

80-82

83-85

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar rendah

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar rendah, berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi memiliki jumlah yang sama banyak dibandingkan dengan siswa yang mempunyai tingkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52

pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi maupun siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah. (Terlampir halaman 108)

5. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi diperoleh rentang skor antara 75-84 sebanyak 17 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 81,35; Median (Me) 80,45; Modus (Mo) 80,21; dan Standar Deviasi (Sd) 81,7. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 15 10 5 0

75-78

79-82

83-86

87-90

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi, berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang mempunyai prestasi belajar sejarah yang tinggi lebih banyak jumlahnya dibandingkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53

dengan siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi. (Terlampir halaman 109)

6. Data Prestasi Belajar Sejarah dengan Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah Data prestasi belajar sejarah siswa berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah diperoleh rentang skor antara 7584 sebanyak 15 siswa, dengan rata-rata ( χ ) 77,73; Median (Me) 78,14; Modus (Mo) 77,56; dan Standar Deviasi (Sd) 68,92. Untuk lebih jelasnya data dapat dilihat pada histogram berikut:

Frekuensi 8 6 4 2 0 75-78

79-82

83-86

87-90

Gambar histogram prestasi belajar sejarah berdasarkan tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi

Dari histogram di atas dapat dilihat bahwa pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah, berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah lebih kecil jumlahnya dibandingkan dengan siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi. (Terlampir halaman 110)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54

B. Uji Prasyarat Analisis Sebelum melakukan analisis varian dua jalan beda sel perlu adanya uji persyaratan yang meliputi uji normalitas dan uji homogenitas. Dalam melakukan uji ini peneliti menggunakan uji Liliefors untuk uji normalitas dan uji Barlett untuk uji homogenitas. 1. Uji Normalitas Uji normalitas ini digunakan untuk menguji hipotesis yang menyatakan sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Pengujian dilakukan dengan menggunakan uji Liliefors dengan taraf signifikan α 0,05. Setelah dilakukan perhitungan maka didapatkan hasil seperti yang tampak pada tabel dibawah ini: Tabel 4.1 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A1 dan B1

0,0625

0,271

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi tampak bahwa Lhitung 0,0625 dan Ltabel 0,271 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55

Tabel 4.2 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A1 dan B2

0,1153

0,213

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah tampak bahwa Lhitung 0,1153 dan Ltabel 0,213 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
Tabel 4.3 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A2 dan B1

0,0739

0,1476

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi tampak bahwa Lhitung 0,0739 dan Ltabel 0,1476 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56

Tabel 4.4 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A2 dan B2

0,1046

0,1476

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar rendah tampak bahwa Lhitung 0,1046 dan Ltabel 0,1476 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
Tabel 4.5 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A3 dan B1

0,1538

0,206

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi tampak bahwa Lhitung 0,1538 dan Ltabel 0,206 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57

Tabel 4.6 : Hasil Uji Normalitas Dari Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah Kelompok

Lhitung

Ltabel

P

Kesimpulan

A3 dan B2

0,1169

0,220

<0,05

Normal

Berdasarkan uji normalitas dari data tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah tampak bahwa Lhitung 0,1169 dan Ltabel 0,220 sehingga keputusan uji statistik yang menyatakan bahwa jika Lhitung
2. Uji Homogenitas Untuk menguji homogenitas sampel digunakan metode uji Barlett. Dalam menguji homogenitas sampel diasumsikan bahwa apabila varians yang dimiliki oleh sampel tidak berbeda jauh maka sampel tersebut dinilai sebagai sampel yang cukup homogen. Uraian hasil uji homogenitas sampel dengan metode Barlett dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.7 : Hasil Uji Homogenitas Varians Sampel

Χ2 hitung

Χ2 tabel

DK

P

Kesimpulan

6

0,504

7,815

1

<0,05

Homogen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58

Berdasarkan tabel hasil uji homogenitas ternyata χ2hitung lebih kecil dibandingkan dengan tabel yaitu χ2hitung 0,504 < χ2tabel 7,815. Data tersebut dikatakan homogen jika H0 diterima (χ2hitung < χ2tabel). Hal ini berarti bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari populasi yang homogen. (Terlampir halaman 118)

3. Uji Hipotesis (Terlampir halaman 119-126) Setelah dilakukan uji persyaratan kemudian dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan analisis varians dua jalan beda sel (3 x 2). Adapun rangkuman hasil perhitungan tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.8 : Rangkuman Hasil Uji Anava Dua Jalan Sumber

JK

DK

RK

Fhit

Ftab

P

H0

Baris (A)

216035,2321

1

216035,2321

33,326

3,91

<0,05

Ditolak

Kolom (B)

324822,3448

2

162411,1724

25,054

3,07

<0,05

Ditolak

797336,92

2

1242618,522 191,691 3,07

<0,05

Ditolak

797322,757

123

Variansi

Antara AB (Pengaruh Bersama) Error Total

3823431,5409 128

6482,41398

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59

Berdasarkan dari rangkuman tabel analisis varians data pengaruh tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Pada tabel ringkasan anava dua jalan di atas, dapat dilihat bahwa untuk Baris (A) yaitu tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah diperoleh hasil Fhitung sebesar 33,326 sedangkan Ftabel pada taraf signifikasinya 0,05 adalah 3,91 maka Fhitung>Ftabel. Dengan demikian berarti hipotesis nol (H0) yang menyatakan tidak ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang tingkat pendidikan orang tua tinggi dengan siswa yang tingkat pendidikan orang tua rendah, pada siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta.

b. Pengaruh Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Untuk perhitungan kolom (B) yaitu minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah diperoleh hasil Fhitung sebesar 25,054 sedangkan Ftabel pada taraf signifikasinya 0,05 adalah 3,07 maka Fhitung>Ftabel. Dengan demikian berarti hipotesis nol (H0) yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60

menyatakan tidak ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta ditolak. Hal ini berarti ada perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang memiliki minat belajar rendah, pada siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta.

c. Pengaruh Secara Bersama Antara Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Sejarah Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Siswa Dari analisis varian dua jalan beda sel untuk melihat pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa diperoleh hasil Fhitung sebesar 191,691 dan Ftabel pada taraf signifikan 0,05 adalah 3,07 atau Fhitung>Ftabel. Dengan demikian hipotesis nol (H0) yang menyatakan tidak ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah siswa ditolak. Hal ini berarti bahwa ada pengaruh secara langsung antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61

C. Pembahasan 1. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Berdasarkan analisis data diketahui bahwa ada pengaruh prestasi belajar sejarah yang signifikan antara siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua tinggi dengan siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua rendah. Hal ini nampak dari hasil perhitungan yang menunjukkan bahwa Fhitung sebesar 33,326 dan Ftabel pada taraf signifikasinya 0,05 adalah 3,91 maka Fhitung>Ftabel. Dari sini terlihat bahwa tingkat pendidikan orang tua tinggi menghasilkan prestasi belajar sejarah yang tinggi dan tingkat pendidikan orang tua rendah menghasilkan prestasi belajar sejarah rendah. Dari hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa tingkat pendidikan orang tua siswa berpengaruh terhadap prestasi belajar yang diperoleh oleh siswa. Hal ini sesuai dengan teori yang dikemukan oleh Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono di dalam bukunya yang berjudul “Psikologi Belajar” yang menyatakan bahwa keluarga merupakan pusat pendidikan yang utama dan pertama. Mulai dari perhatian orang tua, keadaan ekonomi, dan hubungan antara anggota keluarga menjadi andil penting dalam memberikan pengaruh terhadap prestasi belajar anak.47 Keluarga yang memiliki pendidikan tinggi lebih bisa memahami apa yang dibutuhkan anaknya sebagai seorang siswa dalam memenuhi perlengkapan dan kebutuhan belajar anaknya.

47

Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono, op-cit, hlm. 130.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62

Selain itu terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal dibagi menjadi tiga faktor yaitu faktor jasmani, faktor psikologi, dan faktor kematangan fisik maupun psikis. Sedangkan faktor eksternal dibagi menjadi tiga yaitu faktor sosial (lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, lingkungan kelompok), faktor budaya, faktor lingkungan fisik. Berbagai macam faktor yang mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa. Dari situ dapat dilihat bahwa siswa yang memiliki prestasi belajar sejarah yang tinggi dipengaruhi berbagai macam faktor-faktor yang bisa mendorong siswa untuk memperoleh prestasi belajar sejarah yang tinggi. Keluarga yang memiliki tingkat pendidikan tinggi juga berpengaruh terhadap prestasi yang didapatkan oleh anaknya. Akan tetapi orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi belum tentu memberikan prestasi yang tinggi pula bagi anaknya, hal ini bisa dipengaruhi oleh kurangnya perhatian orang tua terhadap kebutuhan belajar anaknya, karena ada orang tua yang sibuk dengan pekerjaannya sehingga tidak sempat bahkan tidak peduli dengan proses maupun hasil pendidikan yang didapat anaknya. Selain itu, orang tua siswa yang memiliki tingkat pendidikan formal yang tinggi belum tentu peka terhadap kebutuhan belajar anaknya, hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya waktu orang tua untuk memperhatikan anaknya karena kesibukan orang tua dalam mengurusi masalah perkerjaan mereka. Kesibukan orang tua membuat anaknya kurang diperhatikan khususnya dalam bidang pendidikan. Orang tua hanya tahu anaknya sekolah dan membiayai sekolah anaknya, namun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63

perhatian orang tua kepada anaknya sangat kurang. Selain itu kebutuhan belajar anaknya mulai dari buku paket, buku tulis, alat tulis, dan lain-lainnya yang menunjang pendidikan anaknya belum terpenuhi sepenuhnya, sehingga menjadi salah satu hambatan bagi siswa. Misalnya, siswa yang tidak memiliki pulpen saat jam pelajaran, membuat siswa tersebut malas mencatat dan secara tidak langsung menjadikan siswa tersebut malas untuk belajar. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Dengan kondisi demikian maka peluang siswa untuk meningkatkan prestasi belajar sejarah sangat kecil. Orang tua yang berpendidikan tinggi pada umumnya lebih bisa membagi waktu belajar anaknya, hal ini dikarenakan orang tua yang memiliki pendidikan tinggi mempunyai pengalaman belajar yang sangat baik dan mengetahui apa saja yang dibutuhkan oleh anaknya dalam belajar. Meskipun jam belajar sejarah di SMK N 2 Depok Sleman hanya 2 jam pelajaran, siswa mampu menerima apa yang diajarkan oleh guru pelajaran sejarah dan mampu memahami materi apa yang telah disampaikan oleh guru. Hal ini terbukti dengan prestasi belajar sejarah yang didapat oleh siswa sangatlah baik dan di atas nilai standar yang telah ditetapkan. Pada sisi lain siswa yang memiliki prestasi belajar yang tinggi bisa dipengaruhi oleh faktor internal yang mereka miliki. Siswa yang memang memiliki motivasi, minat, dan fleksibilitas terhadap pembelajaran sejarah cenderung memiliki ketertarikan yang sangat tinggi saat pembelajaran sejarah. Hal ini dapat terlihat dari keaktifan, keseriusan, dan minat belajar yang ditunjukkan siswa saat jam pelajaran sejarah. selain itu, lingkungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64

sekolah dan masyarakat siswa juga bisa memberikan pengaruh kepada siswa untuk tertarik dalam belajar. Siswa yang memiliki lingkungan yang sangat aktif belajar akan memberikan pengaruh kepada teman-teman sebayanya yang ada di lingkungan tersebut untuk mau belajar dan peka terhadap kebutuhan serta tanggung jawab mereka sebagai pelajar sehingga mempengaruhi prestasi

belajar

yang mereka dapatkan, khususnya

pembelajaran sejarah. Dalam hal ini, terlihat bahwa berbagai macam faktorfaktor yang bisa mempengaruhi prestasi belajar sejarah yang didapat siswa. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa tingkat pendidikan orang tua memberikan pengaruh langsung terhadap prestasi belajar siswa, akan tetapi siswa yang memiliki prestasi belajar sejarah yang tinggi bisa juga dipengaruhi berbagai macam faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa. Mulai dari faktor internal yang ada di dalam diri siswa tersebut maupun faktor eksternal.

2. Pengaruh Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Berdasarkan analisis data diketahui bahwa ada pengaruh prestasi belajar sejarah antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang memiliki minat belajar rendah. Hal ini nampak dari hasil perhitungan yang menunjukkan bahwa Fhitung sebesar 25,054 dan Ftabel pada taraf signifikasinya 0,05 adalah 3,07 maka Fhitung>Ftabel. Dari sini terlihat bahwa ada pengaruh prestasi belajar sejarah yang signifikan antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang memiliki minat belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65

rendah. Minat belajar tinggi dapat menghasilkan prestasi belajar sejarah yang tinggi, sedangkan minat belajar rendah menghasilkan prestasi belajar sejarah rendah. Dari hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa minat belajar sejarah siswa berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah yang diperoleh oleh siswa. Hal ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Slameto bahwa minat merupakan suatu rasa lebih suka dan ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pertanyaan yang menunjukkan bahwa anak didik lebih menyukai suatu hal daripada hal lainnya, dapat pula dimanifestasikan melalui partisipasi dalam suatu aktivitas. 48 Ketertarikan siswa dalam suatu hal bisa berpengaruh terhadap prestasi belajar mereka. Ketertarikan siswa yang kurang terhadap mata pelajaran sejarah berdampak terhadap munculnya rasa ketidakmauan dalam melakukan dan memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru mata pelajaran sejarah, sehingga bisa berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah yang didapat oleh siswa cenderung rendah. Akan tetapi, siswa yang memiliki ketertarikan yang sangat tinggi pada umumnya memiliki keaktifan, keseriusan, dan kemauan siswa dalam belajar sejarah lebih tinggi dari siswa yang memiliki ketertarikan rendah sehingga prestasi belajar sejarah yang didapat oleh siswa yang memiliki ketertarikan tinggi lebih baik dari pada siswa yang memiliki ketertarikan yang rendah.

48

Syaiful Bahri Djamarah, op-cit, hlm. 191.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66

Menurut Sardiman, minat diartikan sebagai suatu kondisi yang terjadi apabila seseorang melihat ciri-ciri atau arti sementara situasi yang dihubungkan dengan keinginan-keinginan atau kebutuhan-kebutuhannya sendiri. 49 Hal ini sesuai dengan siswa-siswi kelas XI SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta yang memiliki minat belajar tinggi dalam pelajaran sejarah, siswa yang memiliki minat belajar sejarah yang tinggi cenderung akan bersifat aktif, kritis dan serius saat proses pembelajaran sedang berlangsung. Ketertarikan siswa menjadi salah satu modal awal untuk siswa tersebut belajar, apabila siswa sudah tidak tertarik terhadap pelajaran sejarah maka apapun yang diajarkan oleh guru tidak akan diterima secara baik oleh siswa. Ketertarikan dalam pelajaran sejarah yang ditunjukkan oleh siswa kelas XI SMK N 2 Depok Sleman terlihat dari prestasi yang diperoleh oleh siswanya, prestasi belajar yang rata-rata di atas nilai standar ketentuan sekolah menjadi bukti nyata bahwa minat belajar yang tinggi berpengaruh terhadap prestasi belajar yang tinggi pula. Siswa yang memiliki minat belajar sejarah tinggi akan memiliki prestasi belajar sejarah yang tinggi juga, seperti yang ditunjukkan oleh siswa-siswi kelas XI SMK N 2 Depok Sleman. Hal ini disebabkan oleh siswa yang memiliki minat belajar yang tinggi cenderung akan memiliki semangat belajar, aktif, dan memiliki ketertarikan yang sangat baik saat proses belajar sedang berlangsung. Dalam hal ini minat belajar juga dipengaruhi oleh guru mata pelajaran. Guru mata pelajaran sejarah yang bisa berinovasi, kreatif, dan

49

Sardiman. A.M, op-cit, hlm. 76.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67

menggunakan metode belajar yang menarik, memberikan perhatian kepada siswa yang kurang tertarik dalam belajar, selain itu guru yang memberikan perkerjaan rumah kepada siswa akan membantu siswa untuk tidak hanya belajar di sekolah tetapi juga siswa memiliki waktu belajar di rumah mereka. Dengan demikian, guru mampu meningkatkan minat belajar siswa, tidak hanya di sekolah saja tetapi juga siswa akan secara mandiri untuk mau belajar di rumah mereka. Meskipun kurangnya perhatian orang tua terhadap pendidikan anaknya, akan tetapi dengan adanya pendampingan guru yang profesional dan berintegritas bisa meningkatkan prestasi belajar siswa. Dapat dikatakan disini bahwa profesional seorang guru juga menjadi tolak ukur siswa dalam mencapai prestasi belajar yang tinggi. Guru yang profesional yang mampu memanfaatkan fasilitas yang ada, menggunakan metode belajar yang mampu menarik minat belajar siswa, mampu mengendalikan kelas, serta mampu untuk mentransfer pengetahuan yang disampaikan kepada siswa, sehingga bukan hanya prestasi belajar sejarah tinggi yang di dapat siswa saja, namun siswa tersebut mampu untuk mengerti, memaknai, dan memahami sebuah peristiwa sejarah yang telah terjadi.

3. Pengaruh Secara Bersama Antara Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Terhadap Prestasi Belajar Sejarah Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar siswa. Hal ini nampak dari hasil perhitungan yang menunjukkan bahwa Fhitung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68

sebesar 191,691 dan Ftabel pada taraf signifikasinya 0,05 adalah 3,07 maka Fhitung>Ftabel. Dari hasil perhitungan terlihat bahwa tingkat pendidikan orang tua dan minat berkaitan erat dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi akan berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa. Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Slameto di dalam bukunya yang berjudul “Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi”, yang membagi faktor-faktor yang mempengaruhi belajar menjadi dua yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal dibagi menjadi tiga yaitu faktor jasmani (kondisi fisik individu), faktor psikologis (inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kelebihan dari individu), dan faktor kelelahan (kelelahan jasmani dan kelelahan rohani dari individu), sedangkan faktor eksternal dibagi menjadi tiga yaitu faktor keluarga (cara orang tua mendidik, relasi antara anggota keluarga, suasana rumah tangga, dan keadaan ekonomi orang tua), faktor sekolah (kurikulum, metode mengajar, relasi guru dengan siswa, waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar, dan tugas rumah), dan faktor masyarakat (teman bergaul, kondisi masyarakat, kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media). Dari hasil penelitian ini sangat sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh Slameto bahwa orang tua dan minat belajar merupakan beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, khususnya dalam pembelajaran sejarah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69

Tingkat pendidikan orang tua tinggi, akan tahu apa yang dibutuhkan anaknya dalam belajar, dan mampu membagi waktu belajar anak, serta mampu memberikan perhatian kepada anak guna mendukung pendidikan anaknya. Khususnya dalam pembelajaran sejarah, semakin membuat siswa memahami dan tahu arti penting dari sebuah peristiwa sejarah yang terjadi. Orang tua yang mampu mendorong anaknya untuk belajar secara baik, teratur, dan yang mampu memenuhi kebutuhan sekolah anaknya secara baik akan mendorong siswa untuk mau aktif, serius dan tertarik terhadap pelajaran yang diajarkan oleh guru khususnya pembelajaran sejarah. Siswa yang tertarik pada pembelajaran sejarah pada umumnya akan memberikan pengaruhnya terhadap meningkatnya prestasi yang didapatkan oleh siswa dalam pembelajaran sejarah. Bukan hanya prestasi belajar sejarah yang meningkat, akan tetapi siswa mampu memahami, dan memaknai apa yang terkandung dalam setiap peristiwa sejarah yang terjadi. Dengan siswa memahami, dan memaknai suatu peristiwa sejarah yang terjadi, semakin membuat siswa menjadi kritis, aktif, dan memiliki pandangan yang lebih baik dalam menyikapi setiap permasalahan yang terjadi di dalam hidupnya. Minat belajar yang dimiliki oleh siswa juga berperan dalam ketertarikan siswa akan suatu kegiatan belajar, khususnya pelajaran sejarah. Sehingga dengan ketertarikan tersebut mampu mendorong siswa menjadi semakin tertarik dengan pelajaran sejarah. Dengan siswa semakin tertarik dalam mempelajari sejarah, maka akan berdampak pada keseriusan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran sejarah, dengan demikian proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70

pembelajaran sejarah dapat dicerna dan dipahami secara baik. Keseriusan siswa dalam belajar menjadikan gambaran siswa dalam ketertarikan mereka terhadap pembelajaran sejarah. Pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dapat terlihat dari perilaku yang ditunjukkan siswa saat proses belajar.

Pada

umumnya

orang

tua

yang

memberikan

perhatian,

memperhatikan kebutuhan belajar anaknya, serta memberikan waktu belajar tambah bagi anaknya akan membuat anak tersebut menjadi lebih tahu, dan lebih baik dari pada teman-teman sekelasnya saat proses belajar sedang berlangsung. Dengan terpenuhi kebutuhan belajar yang diperlukan sebagai penunjang belajar anaknya, maka akan menumbuhkan ketertarikan anaknya sebagai seorang siswa untuk mau belajar, dan mengikuti proses pembelajaran dengan sangat baik. Adanya ketertarikan dalam proses kegiatan belajar, membuat siswa cenderung aktif, kreatif dan kritis dalam menerima pengetahuan yang baru mereka pelajari. Dengan demikian secara tidak langsung akan menumbuhkan minat belajar yang ada di dalam diri siswa dalam proses pembelajaran sejarah. Minat belajar yang ada di dalam diri siswa akan terlihat jelas saat proses pembelajaran sedang berlangsung. Orang tua yang memperhatikan pendidikan anaknya secara tidak langsung akan memberikan dampak pada tumbuhnya minat belajar dan mendorong prestasi belajar anak tersebut, khususnya prestasi belajar sejarah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan 1. Ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap prestasi belajar sejarah kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil perhitungan bahwa Fhitung sebesar 33,326 dan Ftabel pada taraf signifikansi 0,05 adalah 3,91, jadi Fhitung > Ftabel. Hal ini berarti bahwa siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang tua tinggi berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah yang lebih tinggi dari siswa yang memiliki tingkat pendidikan orang rendah. 2. Ada pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah kelas XI SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil perhitungan bahwa Fhitung sebesar 25,054 dan Ftabel pada taraf signifikansi 0,05 adalah 3,07, jadi Fhitung > Ftabel. Hal ini berarti bahwa siswa yang memiliki minat belajar tinggi berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah yang tinggi dari siswa yang memiliki minat belajar yang rendah. Dengan minat belajar yang tinggi yang ada di dalam diri siswa, siswa tersebut mampu untuk menangkap materi apa yang disampaikan oleh guru sehingga siswa tersebut mampu memahami, dan memaknai suatu peristiwa sejarah yang telah terjadi. 3. Ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar sejarah kelas XI SMK N 2 Depok Sleman

71

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72

Yogyakarta. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil perhitungan bahwa Fhitung sebesar 191,691 dan Ftabel pada taraf signifikansi 0,05 adalah 3,07, jadi Fhitung > Ftabel. Hal ini berarti bahwa ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar terhadap prestasi belajar siswa SMK N 2 Depok Yogyakarta. Orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi dapat mempengaruhi anaknya dalam menumbuhkan minat belajar sang anak. Orang tua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi mampu mengetahui kebutuhan anaknya di dalam ranah pendidikan, mulai dari kebutuhan pendidikan maupun pembagian waktu jam belajar anaknya, sehingga mampu menumbuhkan minat dalam diri anak. Adanya kesinambungan antara cara orang tua dalam memperhatikan kebutuhan anaknya

dalam

belajar

dan

ketertarikan

siswa

dalam

belajar

sejarah,berpengaruh pada hasil belajar sejarah siswa yang maksimal.

B. Saran 1. Bagi Sekolah Bagi sekolah, sebagai tempat siswa belajar, agar meningkatkan mutu pendidikan secara maksimal. Sekolah harus memiliki sistem pendidikan, kurikulum, sarana dan prasarana belajar serta guru yang baik dan profesional, sehingga mampu meningkatkan prestasi belajar siswa-siswi di sekolah, khususnya prestasi belajar sejarah. Dengan demikian, siswa lebih bisa memahami arti, makna, dan nilai-nilai yang terjadi di dalam sebuah peristiwa sejarah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73

2. Bagi Guru Sejarah Bagi guru sejarah, agar lebih meningkatkan kualitas belajar siswa melalui pembelajaran sejarah secara maksimal, sehingga menumbuhkan ketertarikan bagi siswa untuk belajar sejarah dan mendorong siswa untuk aktif, kreatif, cerdas dan semakin kritis dalam menyingkapi setiap peristiwa sejarah yang terjadi.

3. Bagi Peneliti Berikutnya Bagi peneliti berikutnya, karena keterbatasan tenaga, biaya, dan waktu, maka peneliti hanya mengambil populasi kelas XI SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajaran 2015-2016. Untuk pengembangan lebih lanjut perlu diadakan penelitian lanjutan yang lebih besar jumlah populasinya, sehingga dari penelitian tersebut dapat dilihat perbandingan hasil yang lebih baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74

Daftar Pustaka a. Sumber Buku Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono. 1991. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Ali Saifullah. 1982. Pengajaran-pengajaran dan Kebudayaan Pendidikan Sebagai Gejala Kebudayaan. Surabaya : Usaha Nasional. Aman. 2011. Model Evaluasi Pembelajaran Sejarah. Yogyakarta : Ombak. Arief Furchan. 1982. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Surabaya : Usaha Nasional. Budiyono. 2015. Statistika untuk Penelitian. Surakarta : Sebelas Maret University Press. Dedi Mulyasana. 2012. Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Dewa ketut. 1988. Bimbingan dan Konseling. Jakarta : Bina Aksara. Dini Agustin, Yohana. 2003. Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua, Perhatian Orang Tua dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma. Heri Susanto. 2014. Seputar Pembelajaran Sejarah. Yogyakarta : Aswaja Pressindo. Wiharyanto, A.K. dkk. 2001. Strategi Pembelajaran Sejarah. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma. Kartini Kartono. 1992. Pengantar Ilmu Mendidik Teoritis (Apakah Pendidikan Masih Diperlukan ?). Bandung : Mandar Maju. Nana Sudjana. 1992. Metode Statistika. Bandung : Tarsito.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75

Nana Sujana dan Ibrahim. 1989. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung : Sinar Baru. Noer Rohmah. 2015. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta : Kalimedia. Nyayu Khodijah. 2014. Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada. Rostina Sundayana. 2014. Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta. Sardiman, A.M. 1986. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : CV. Rajawali. Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta. Sugiyono. 2008. Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta. Suharsimi Arikunto. 1989. Manajemen Penelitian. Jakarta : Depdikbud. Suharsimi Arikunto. 1989. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Bina Aksara. Syaiful Bahri Djamarah. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Tatang S. 2012. Ilmu Pendidikan. Bandung : Pustaka Setia. Tim Pengembang Ilmu Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia. 2007. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung : Pt Imperial Bhakti Utama. Winkel, W.S. 1983. Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta : PT Gramedia. Zahara Idris. 1984. Dasar-dasar Kependidikan. Bandung : Angkasa.

b. Sumber Internet https://id.wikipedia.org/wiki/Indeks_prestasi (diunggah pada tanggal 18 Juli 2017)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77

KISI-KISI KUESIONER PENELITIAN PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2015-2016 Variabel Tingkat Pendidikan Orang Tua

Minat Belajar

Definisi Operasional Variabel Tingkat pendidikan orang tua adalah tingkat pendidikan formal yang berhasil dicapai oleh orang tua. Pendidikan formal ialah pendidikan di sekolah, yang teratur, sistematis, mempunyai jenjang dan yang dibagi dalam waktu-waktu tertentu yang berlangsung dari taman kanak-kanan, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/ Sekolah Menengah Kejuruan, sampai dengan Perguruan Tinggi. Tingkat pendidikan orang tua yang dimaksud dalam penelitian ini yaitu berupa tingkat pendidikan formal terakhir yang diperoleh oleh orang tua siswa. Minat belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu bentuk kesenangan, keaktifan, partisipasi, dan kesadaran seseorang terhadap suatu bidang yang berkaitan dengan kegiatan belajar. Sedangkan minat belajar sejarah merupakan adanya kesenangan, keaktifan, partisipasi dan kesadaran yang diwujudkan dengan ketertarikan dalam

Indikator

Sub Indikator

Tingkat pendidikan formal orang tua

Tingkat pendidikan formal dibagi menjadi empat yaitu SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi.

Membaca

Membaca buku, majalah, koran, LKS, arsip, novel, dan artikel-artikel yang berkaitan dengan sejarah Mencatat penjelasan guru, menulis koran, artikel, menulis di mading sekolah dengan tema sejarah

Menulis

Butir Soal 1,2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78

mempelajari apa saja yang berhubungan dengan sejarah, baik dengan membaca buku, menulis, aktif bertanya, mengerjakan tugas, mengunjungi berkaitan dengan sejarah. tempattempat, membuat dokumentasi, mendengarkan cerita dan menonton acaraacara yang berkaitan dengan sejarah.

Menonton

Mendengarkan

Dokumentasi

Mengerjakan tugas

Mengunjungi tempat bersejarah

Menonton filmfilm yang berkaitan dengan peristiwa sejarah, menonton acaraacara yang berkaitan dengan sejarah (misalnya, pertunjukan seni tari, pertunjukan wayang, pesta budaya, dan sebagainya) Mendengarkan penjelasan guru, mendengarkan radio, orang berbicara, dan cerita-cerita yang berkaitan dengan sejarah Membuat dokumentasi di tempat-tempat bersejarah berupa foto-foto obyek sejarah Mengerjakan tugas-tugas yang berkaitan dengan sejarah, membuat makalah yang bertemakan sejarah Mengunjungi obyek-obyek sejarah, seperti candi-candi, museum, dan monumenmonumen yang berkaitan dengan peristiwa sejarah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79

Kuisioner Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Minat Belajar Siswa

MATA PELAJARAN SEJARAH (Alokasi Waktu 90 Menit)

INDENTITAS RESPONDEN

Nama

:

……………………………………………………………… No Absen

:

……………………………………………………………… Kelas/Semester

:

……………………………………………............................

Petunjuk Pengisian Angket 1. Bacalah baik-baik setiap butir pertanyaan dan seluruh alternatif jawaban 2. Pertimbangkanlah jawaban yang anda anggap sesuai dengan sikap anda 3. Berilah tanda (X) pada kolom jawaban yang anda pilih 4. Angket yang anda kerjakan ini tidak akan berpengaruh terhadap nilai pada raport dan dijamin kerahasiaan jawaban anda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80

I.

Tingkat Pendidikan Orang Tua 1. Apakah pendidikan terakhir ayah anda ? a. Tidak sekolah b. Sekolah Dasar (SD) c. SMP

d. SMA/SMK e. Perguruan Ttinggi/Sarjana

2. Apakah pendidikan terakhir ibu anda ? a. Tidak sekolah b. Sekolah Dasar (SD) c. SMP

d. SMA/SMK e. Perguruan Ttinggi/Sarjana

II.

Minat Belajar Sejarah Keterangan :

SS : Sangat setuju S : Setuju TS : Tidak Setuju Contoh Pengerjaan :

STS RR

No Pernyataan 1

: Sangat Tidak Setuju : Ragu-ragu

SS

S

RR

TS STS

S

RR TS

Saya Senang dengan Mata Pelajaran Sejarah X

No Pernyataan 1

Saya senang mendengarkan penjelasan guru di kelas

2

Saya senang membaca buku-buku yang berkaitan dengan sejarah

3

Saya senang mencatat penjelasan guru di kelas

4

Saya tidak senang menonton pergelaran tari yang berkaitan dengan sejarah

5

Saya senang mengoleksi foto-foto artis yang saya sukai

SS

STS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81

6

Saya senang mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru

7

Saya tidak senang berkunjung ke tempattempat bersejarah

8

Saya senang membaca novel yang bertemakan cinta

9

Saya senang mendengarkan orang yang berbicara tentang sejarah

10

Saya senang menonton film dokumenter yang bertemakan sejarah

11

Saya senang menulis koran yang berkaitan dengan peristiwa sejarah

12

Saya senang pergi ke candi-candi yang ada di kota Yogyakarta

13

Saya tidak senang membaca artikel-artikel yang berkaitan dengan sejarah

14

Saya senang memposting foto-foto artis yang saya sukai

15

Saya senang meringkas buku pelajaran sejarah

16

Saya tidak senang membuat laporan makalah yang diberikan oleh guru

17

Saya senang mendengarkan musik dari pada penjelasan guru di kelas

18

Saya senang membaca LKS dari guru sejarah

19

Saya senang nongkrong di monumenmonumen bersejarah yang ada di kota Yogyakarta

20

Saya senang menonton film-film yang bertemakan sejarah

21

Saya tidak pernah berpartisipasi menulis di mading sekolah

22

Saya senang membaca majalah, dan koran yang berkaitan dengan olahraga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82

23

Saya tidak senang mendengarkan ceritacerita yang berkaitan dengan sejarah

24

Saya senang membuat laporan makalah yang bertemakan sejarah

25

Saya tidak senang pergi ke candi Borobudur

26

Saya tidak senang berfoto di tempat-tempat bersejarah

27

Saya senang menonton konser musik

28

Saya senang membaca koran yang berkaitan dengan peristiwa sejarah

29

Saya tidak senang mendengarkan cerita yang berkaitan dengan sejarah

30

Saya tidak senang mencatat penjelasan guru di kelas

31

Saya senang mengoleksi foto-foto yang berkaitan dengan sejarah

32

Saya senang menonton pertunjukan wayang

33

Saya senang berkunjung ke tempat-tempat bersejarah

34

Saya tidak senang menulis artikel yang berkaitan dengan peristiwa sejarah

35

Saya tidak senang membaca buku-buku yang berkaitan dengan sejarah

36

Saya senang mengabaikan tugas-tugas yang diberikan oleh guru

37

Saya senang bermain handphone saat guru sedang menjelaskan

38

Saya senang berkunjung ke museummuseum yang ada di kota Yogyakarta

39

Saya senang menonton pergelaran seni tari yang bertemakan sejarah

40

Saya tidak senang mendengarkan orang yang berbicara tentang sejarah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83

41

Saya senang membaca majalah-majalah yang bertemakan sejarah

42

Saya tidak senang menulis koran yang bertemakan sejarah

43

Saya tidak senang menonton film-film yang bertemakan sejarah

44

Saya senang mempublikasikan bangunan sejarah di media sosial

45

Saya tidak senang meringkas buku pelajaran sejarah

46

Saya tidak senang mengerjakan tugas-tugas yang berkaitan dengan sejarah

47

Saya senang mendengarkan cerita-cerita yang berkaitan dengan sejarah

48

Saya senang menonton film drama Korea

49

Saya senang membaca komik

50

Saya lebih senang jalan-jalan ke Mall dari pada ke tempat-tempat bersejarah

51

Saya senang menonton film kartun

52

Saya senang mengerjakan tugas-tugas yang berkaitan dengan sejarah

53

Saya senang mendengarkan radio yang menyiarkan cerita-cerita sejarah

54

Saya senang membaca novel yang bertemakan sejarah

55

Saya senang menonton acara pertunjukan budaya di daerah saya

56

Saya sering berpartisipasi menulis di mading sekolah

57

Saya senang mendengarkan cerita perwayangan

58

Saya senang berfoto di tempat-tempat bersejarah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84

59

Saya senang menulis artikel yang bertemakan sejarah

60

Saya lebih senang nonton bioskop dari pada pergi ke museum

TERIMA KASIH

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85

Mencari t dan signifikansi minat belajar 𝒕=

𝒓√𝒏−𝟐 √𝟏−𝒓𝟐

Tabel data yang dimasukkan dalam rumus X

r

r2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

0,41 0,45 0,40 0,16 0,44 0,27 0,30 0,43 0,18 0,44 0,43 0,35 0,48 0,29 0,35 0,42 0,51 0,39 0,45 0,50 0,17 -0,21 0,42 0,45 0,31 0,39 0,26 0,38 0,56 0,56 0,53 0,60 0,50 0,39 0,53 0,39

0,17 0,20 0,16 0,02 0,19 0,07 0,09 0,18 0,03 0,19 0,19 0,12 0,23 0,08 0,12 0,18 0,26 0,15 0,20 0,25 0,03 0,04 0,18 0,20 0,09 0,15 0,07 0,14 0,31 0,31 0,28 0,37 0,25 0,15 0,28 0,15

√𝒏 − 𝟐 𝒓√𝒏 − 𝟐

1 - r2

√𝟏 − 𝒓𝟐

7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62

0,83 0,80 0,84 0,98 0,81 0,93 0,91 0,82 0,97 0,81 0,81 0,88 0,77 0,92 0,88 0,82 0,74 0,85 0,80 0,75 0,97 0,96 0,82 0,80 0,91 0,85 0,93 0,86 0,69 0,69 0,72 0,63 0,75 0,85 0,72 0,85

0,913 0,893 0,916 0,988 0,899 0,964 0,955 0,904 0,983 0,900 0,901 0,937 0,875 0,957 0,936 0,907 0,862 0,922 0,895 0,865 0,986 0,978 0,908 0,895 0,951 0,921 0,967 0,926 0,831 0,828 0,851 0,796 0,863 0,921 0,847 0,921

3,107 3,427 3,051 1,199 3,337 2,039 2,258 3,264 1,403 3,319 3,312 2,656 3,682 2,200 2,679 3,208 3,859 2,953 3,400 3,829 1,263 -1,585 3,188 3,393 2,347 2,974 1,950 2,882 4,242 4,267 4,002 4,610 3,845 2,965 4,057 2,972

𝒕=

𝒓√𝒏−𝟐 √𝟏−𝒓𝟐

1,388 1,725 1,333 0,191 1,626 0,566 0,701 1,547 0,263 1,606 1,598 0,988 2,032 0,664 1,006 1,488 2,267 1,241 1,695 2,225 0,212 0,337 1,468 1,687 0,760 1,261 0,516 1,177 2,842 2,885 2,470 3,502 2,247 1,253 2,551 1,259

Sig,

Keterangan

0,90 0,95 0,90 0,50 0,95 0,75 0,75 0,90 0,50 0,95 0,90 0,80 0,975 0,75 0,85 0,90 0,975 0,90 0,95 0,975 0,50 0,50 0,90 0,95 0,75 0,90 0,75 0,85 0,995 0,995 0,99 0,9995 0,99 0,90 0,995 0,90

Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86

37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60

0,51 0,46 0,44 0,34 0,49 0,46 0,50 0,40 0,51 0,51 0,32 0,32 0,17 0,27 0,29 0,29 0,50 0,47 0,32 0,14 0,56 0,45 0,53 0,44

0,26 0,21 0,19 0,11 0,24 0,21 0,25 0,16 0,26 0,26 0,10 0,10 0,03 0,07 0,08 0,09 0,25 0,22 0,10 0,02 0,31 0,20 0,28 0,20

7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62 7,62

3,854 3,503 3,337 2,568 3,763 3,486 3,792 3,015 3,902 3,867 2,442 2,456 1,319 2,059 2,216 2,227 3,833 3,611 2,441 1,087 4,266 3,439 4,017 3,377

0,74 0,79 0,81 0,89 0,76 0,79 0,75 0,84 0,74 0,74 0,90 0,90 0,97 0,93 0,92 0,91 0,75 0,78 0,90 0,98 0,69 0,80 0,72 0,80

0,863 0,888 0,899 0,942 0,870 0,889 0,867 0,918 0,859 0,862 0,947 0,947 0,985 0,963 0,957 0,956 0,864 0,881 0,947 0,990 0,829 0,892 0,850 0,896

2,260 1,813 1,626 0,919 2,137 1,793 2,176 1,299 2,327 2,278 0,826 0,836 0,232 0,578 0,673 0,680 2,231 1,944 0,826 0,157 2,882 1,739 2,492 1,669

0,99 0,975 0,90 0,80 0,975 0,95 0,975 0,90 0,99 0,99 0,80 0,80 0,50 0,75 0,75 0,75 0,99 0,975 0,80 0,50 0,995 0,95 0,99 0,95

Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid

Kesimpulan : Dari 60 item kuesioner dengan validitas sikap minat belajar yang sudah di uji cobakan, item tersebut dihitung berdasarkan α= 0,02 dengan tingkat kepercayaan sebesar 99,98%, dengan nilai standar yang di dapat sebagai tolak ukur valid atau tidak valid-nya sebuah soal yaitu >0,23578. terdapat 6 item yang gugur/tidak valid, yaitu 4, 9, 21, 22, 49, dan 56. Item tersebut dinyatakan gugur karena berdasarkan uji validitas tingkat signifikansinya sangat rendah. Dengan demikian dari 60 item kuesioner dengan variabel minat belajar yang valid berjumlah 54 item.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87

Responden NIS 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 75 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 X X2 Rxy

15587 15588 15589 15590 15591 15592 15593 15594 15595 15596 15597 15598 15599 15600 15601 15602 15603 15604 15605 15606 15607 15608 15609 15610 15611 15612 15613 15614 15615 15616 15617 15618 15096 15747 15748 15749 15750 15751 15752 15753 15754 15755 15756 15757 15758 15759 15760 15761 15762 15763 15764 15765 15766 15767 15768 15769 15770 15771 15772 15773 15774 15775 15776 15777 15775 15715 15716 15717 15718 15719 15720 15721 15722 15723 15724 15725 15726 15727 15728 15729 15730 15731 15732 15733 15734 15735 15736 15737 15738 15739 15740 15741 15742 15743 15744 15745 15746 15691 15692 15693 15694 15695 15696 15697 15698 15699 15700 15701 15702 15703 15704 15705 15706 15707 15708 15709 15710 15711 15712 15713 15714 15715 15716 15717 15718 15719 15720 15721 15722

1 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 4 5 4 4 4 5 3 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4 3 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 4 523

2 3 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 5 4 2 4 4 5 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 2 3 4 4 3 5 4 2 2 4 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3 2 3 4 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 2 3 3 3 3 2 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 5 3 3 4 3 5 4 4 4 3 2 2 5 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 5 3 4 3 4 4 4

3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 2 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 1 4 4 5 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 4 5 4 3 4 4 1 4 4 3 4 4 3 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 5 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 5 4 4 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 4 4 4 3 2 4 3 3 4 3

5 3 3 4 4 1 5 4 4 3 4 5 3 4 5 4 3 5 4 4 4 5 4 5 4 4 1 1 2 4 4 5 2 2 5 1 3 4 3 2 4 5 3 5 5 4 5 3 2 4 4 1 5 4 4 3 3 2 5 2 2 4 3 4 5 5 4 5 4 3 3 4 4 2 4 3 4 4 5 4 4 2 5 5 2 4 2 5 2 4 2 4 5 3 4 4 3 3 1 4 4 4 3 1 1 4 3 2 5 3 4 2 3 4 4 1 3 4 3 3 5 5 5 5 4 4 5 3 3 5

6 4 3 3 5 4 4 5 4 4 4 4 3 5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 4 5 5 2 4 3 4 4 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 2 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 5 3 5 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4

7 3 4 4 4 4 2 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 1 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 3 4 4 4 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 2 4 3 3 4 4 5 4 4 5 3 5 4 3 3 5 5 4 3 4 4 4 4 2 4 5 3 4 5 4 5 2 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 3 5 4 4 3 3 4 4 5 2 5 4 3 3 4 5 5 3 3 4 5 5 4 2 4 3 4 4 4 4 3 3 5 5 4 4 3 4 4

8 3 4 4 3 2 3 3 3 3 5 5 4 3 5 4 2 5 4 4 3 4 2 2 5 3 4 4 2 2 4 3 2 2 5 2 2 3 3 1 2 3 2 1 4 3 4 2 2 2 4 3 5 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 5 3 3 5 2 2 2 4 3 2 3 3 4 3 5 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 4 5 5 5 4 4 5 4 4 3 5 3 5 3 3 3 3 3 5 3 3 5 3 5 3 3 5 3 3 2 4 4 5 4 5 3 3 4 5

10 3 4 3 4 3 5 3 5 4 4 5 5 4 2 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 3 5 5 5 3 3 4 3 5 4 2 3 4 3 3 3 3 4 4 5 4 4 4 5 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 2 5 4 3 4 5 5 4 4 5 4 3 4 4 4 3 3 5 3 5 5 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3 5 3 5 5 5 3 5 4 3 5 4 4 4 3 5 5 5 4 5 3 4 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 2 4 4 5 4 4 4 5 4

11 4 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 1 3 2 4 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 4 2 2 2 3 2 3 1 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 1 2 2 1 3 2 1 2 2 3 2 3 3 4 3 3 2 2 2 1 2 2 2 3 3 2 5 3 2 3 2 4 2 3 2 2 2 2 3 2 4 4 3 3 4 3 2 2 2 3 3 1 4 3 4 3 3 2 3 3 5 3 3 4 3 3 3 2 3 4 2 5 3 2 1 3 3 3

12 2 4 4 5 4 4 2 4 4 3 5 3 5 5 3 4 5 4 4 4 3 5 3 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 2 4 3 3 5 4 3 4 4 4 4 4 3 5 3 4 4 2 4 4 5 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 5 4 5 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 5 3 4 5 4 4 2 5 4 4 5 4 5 4 4 3 5 3 4 5 4 4 4 5 5 5 3 4 3 2 3 4 4

13 3 4 2 4 3 2 3 3 3 3 5 4 5 3 4 4 5 4 4 3 5 4 4 4 4 5 4 3 3 3 3 3 4 5 1 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 4 4 3 3 3 3 3 5 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 2 4 4 5 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 4 4 4 2 3 4 2 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 5 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 5 4 3 3 4 3 3

14 3 4 5 4 1 5 5 4 3 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 2 4 4 4 4 4 5 5 2 4 4 5 3 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 3 5 4 5 3 5 4 5 4 2 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 3 3 5 5 5 5 5 4 2 5 5 4 4 4 5 4 2 5 5 5 3 3 5 3 5 2 5 5 5 3 4 3 4 3 3 5 5 5 3 4 5 5 1 3 4 3 3 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4

15 5 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 2 2 3 3 3 2 3 1 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 5 2 5 2 1 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 4 3 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 2 4 1 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4

16 3 4 4 4 2 3 5 4 4 4 4 3 5 3 3 3 3 5 3 4 3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 4 2 2 3 1 3 2 4 2 4 3 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 2 2 3 3 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 2 3 3 4 4 5 3 3 3 4 2 4 4 5 4 4 5 3 4 3 3 5 3 4 3 3 3 4 3 3 3 2 4 3 4 3 3 2 4 2 4 2 3 4 4 3 3 4 4 3 3 5 3 4 4 3

17 3 3 5 4 2 3 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 3 4 3 5 4 4 3 5 3 2 4 1 2 2 4 2 3 4 4 4 4 3 5 4 4 4 3 3 5 3 4 3 3 4 3 2 4 3 1 4 4 5 3 4 3 3 2 3 3 2 4 3 4 5 4 4 3 2 3 4 3 2 2 4 2 1 2 2 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 5 1 1 4 4 5 5 4 3 4

18 4 4 5 4 2 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 4 5 2 4 4 3 3 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 2 3 5 2 3 4 3 4 4 3 3 4 4 2 5 4 3 4 2 4 4 4 3 4 3 3 4 1 4 4 5 5 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3

19 3 2 3 2 2 3 3 4 3 2 4 4 3 2 2 2 5 2 3 2 3 4 2 5 4 3 2 3 2 3 5 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 2 3 2 4 4 2 3 2 3 2 1 2 3 3 1 2 1 4 2 2 2 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 2 4 2 2 3 4 2 2 3 3 5 2 3 2 2 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 2 1 3 1 3 1 5 3 3 3 5 4 3 4 4 3 3 4 3 2 3 2 3 1 1 4 2 4 1 3 3 3

20 2 4 4 4 3 4 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 5 3 4 5 5 4 3 4 4 3 5 2 4 4 4 3 5 4 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 2 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 5 4 4 5 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 2 4 3 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 2 4 3 3 4

23 3 4 4 4 3 2 3 4 3 5 5 4 5 3 4 3 4 4 4 4 5 4 4 3 3 5 4 3 3 3 4 3 5 5 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 4 4 2 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 2 4 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 3 3 5 4 3 2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 5 3 4 3 3 5 4 4 4 4 3 3 5 4 4 3 4 1 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 3 3

24 3 3 4 3 4 2 3 4 3 3 3 3 4 3 3 2 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 2 3 4 3 3 4 1 2 2 3 2 3 3 2 2 3 3 4 2 4 2 3 3 3 4 3 5 3 4 3 4 2 2 3 3 3 3 3 4 4 3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 3 4 3 4 4 5 3 2 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 3 2 5 2 1 2 4 3 2 3 4 2 4 3 5 3 4 3 3 4 3

25 4 4 4 4 3 2 3 4 5 3 5 3 5 5 4 4 5 4 4 5 3 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 5 4 3 5 4 4 4 4 4 5 5 3 3 3 5 4 4 5 3 4 4 5 4 4 5 4 5 1 4 5 5 4 4 4 4 3 5 5 5 4 2 4 5 4 4 4 5 5 3 5 4 4 3 3 5 4 5 4 5 4 4 3 3 5 4 5 5 4 5 4 3 5 2 4 1 5 4 4 2 2 2 4 3 5 4 2 4 4 3

26 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 5 4 5 5 3 4 5 3 4 4 4 4 3 4 2 5 4 2 4 5 5 3 4 5 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 3 4 4 2 4 5 4 2 3 4 3 4 4 4 3 4 4 5 3 5 5 4 5 1 4 5 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 5 5 3 4 4 5 5 4 4 3 5 4 3 4 3 5 4 5 4 4 4 3 4 4 5 5 4 5 4 5 1 5 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 5 5 4 3 4 4

27 4 2 5 4 1 1 1 3 3 5 5 5 1 3 5 2 5 3 2 1 2 2 3 1 1 1 1 3 3 4 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 2 5 2 4 2 3 4 4 4 3 3 3 4 5 4 3 5 1 2 1 2 3 2 2 1 4 1 3 3 3 5 3 3 2 2 3 3 2 3 1 3 5 5 5 3 5 2 4 1 4 4 3 3 1 1 3 1 1 2 1 5 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 5

28 3 4 2 4 3 2 3 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 2 4 2 3 3 3 5 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 3 2 3 3 4 2 4 2 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3 3 4 4 4 3 3 4 2 3 3 3 3 4 2 3 2 3 4 3 3 4 3 4 4 5 5 4 3 3 5 4 4 4 3 3 3 3 2 3 4 4 2 3 4 3 5 4 4 2 3 5 4 3 3 4

29 3 4 4 4 2 4 3 4 3 4 5 4 5 3 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 5 3 4 5 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 4 5 4 5 4 3 5 5 4 5 4 3 4 3 3 3 5 5 5 3 4 3 5 3 3 4 5 4 4 5 3 5 4 4 3 4 4 2 5 4 4 3 2 5 3 5 4 4 3 3 4 4 4 4 3 5 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 3

30 3 3 4 4 2 4 5 4 4 4 4 3 5 4 4 4 5 4 4 5 3 4 4 4 4 3 4 2 4 4 5 3 4 4 2 4 3 4 3 3 3 4 2 4 3 4 4 2 4 4 3 3 4 3 4 5 4 3 2 4 4 3 4 4 4 2 4 4 3 5 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 5 3 3 3 4 4 3 4 3 4 5 4 4 5 5 4 3 4 4 4 2 2 3 5 3 4 3 2 5 2 4 4 1 5 4 3 3 5 4 1 5 4 4 3 3 4 4

Minat 31 32 3 3 2 3 3 2 3 5 3 2 1 1 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 2 3 5 4 3 3 3 3 3 5 5 3 3 3 4 2 5 3 3 3 3 3 3 3 3 2 4 5 4 4 1 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 2 2 4 3 1 2 2 2 2 4 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 3 4 3 3 4 3 3 2 3 4 3 2 2 4 4 3 2 1 1 3 3 2 3 3 5 3 3 2 2 2 2 4 4 3 3 2 3 1 3 3 4 4 5 3 4 3 3 3 5 3 4 3 3 1 5 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 4 5 4 5 3 3 5 4 3 3 3 4 3 3 3 4 2 2 2 3 1 3 2 3 2 1 2 2 4 4 4 3 3 5 3 4 4 4 4 3 4 2 3 2 4 5 3 4 3 3 1 3 3 2 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 2 2 4 4 2 3 3 3 3 3 4 4 4 5 2 4 4 4 4 2 3 3 4 3 2 5 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4

33 3 4 5 4 4 4 3 5 4 3 5 4 4 3 4 4 5 3 5 5 3 5 4 5 5 5 4 2 2 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2 2 4 4 3 4 3 3 3 2 3 3 5 4 3 3 5 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 5 5 3 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 5 4 3 5 4 4 3 5 4 4 4 3 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 3 5 4 4 2 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4

34 3 2 4 3 2 2 3 4 3 3 4 3 4 2 4 3 3 4 3 4 2 4 4 2 4 3 3 4 2 3 4 4 4 3 4 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 4 2 4 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 2 2 3 4 4 4 3 5 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 2 3 2 2 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 2 2 3 3 3 3 2 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 5 4 5 3 4 4 3 3 3

35 3 3 4 4 2 4 3 4 3 3 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 3 3 3 5 3 2 5 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 5 4 5 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 5 4 3 3 4 5 3 1 4 4 3 4 2 3 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 2 4 3 4 4 3 3 3 5 3 3 4 5 3 4 4 4 3 5 3 4 3 3 3 4 4 3

36 4 4 4 4 2 4 5 4 5 4 5 3 5 4 5 4 4 5 4 5 3 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 4 3 5 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 2 4 5 5 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 3 5 5 2 4 2 3 4 5 4 2 3 5 3 4 5 3 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 2 5 3 4 4 4 4 4 4 2 5 5 4 3 5 4 4 5 5 4 3 3 5 4

37 4 3 5 4 2 3 4 4 3 5 5 3 5 3 5 4 5 4 4 4 3 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 3 5 2 3 4 3 4 2 3 4 4 5 3 4 3 4 4 5 3 5 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 5 4 4 4 4 3 2 4 4 3 4 3 4 5 3 4 3 4 4 5 4 4 3 4 4 3 5 3 5 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 5 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 5 5 3 3 5 4 5 5 5 4 3 4 4 5

38 3 4 4 4 4 2 3 4 4 3 5 4 4 3 4 4 5 4 4 5 3 5 4 5 5 5 2 4 2 5 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 2 5 3 2 4 3 5 3 3 2 4 5 4 3 4 5 3 4 4 5 4 3 4 4 4 5 3 4 4 5 4 3 5 3 4 4 3 3 4 2 3 5 3 5 4 5 3 4 4 4 5 4 4 4 3 5 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3 4 5 4 4 3 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3

39 3 4 2 4 3 2 2 4 3 5 4 3 5 2 3 3 4 3 4 5 2 4 3 2 5 3 4 2 2 4 4 4 5 4 2 3 4 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4 2 2 4 4 2 3 3 3 3 2 4 3 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 4 4 3 4 3 3 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 3 4 4 3 5 3 5 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 5 4 4 5 4 3 5 3 4 3 3 4 4 5 2 5 2 4 3 5 5 4 4 4 4 4 4

40 4 4 2 4 4 4 3 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 2 3 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 5 4 3 4 4 3 4 2 4 5 4 4 5 3 5 4 3 3 5 4 4 5 3 4 4 2 5 3 4 5 4 3 4 5 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3

41 3 4 1 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 2 3 3 3 3 4 1 3 2 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 2 3 3 2 3 3 4 3 2 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 5 4 4 4 4 2 5 4 3 3 1 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 2 4 4 3 4 3 5 3 3 3 3 3 4

42 3 1 2 4 2 4 3 3 4 3 4 3 3 2 4 3 3 3 3 4 1 4 2 2 3 1 2 4 4 3 4 3 3 5 1 2 4 3 2 3 3 2 2 3 3 4 2 4 4 3 2 2 3 3 3 4 4 3 4 2 2 1 4 4 5 4 3 1 3 3 2 2 3 3 3 4 4 5 3 2 4 2 4 3 3 2 4 2 4 2 3 4 3 4 4 4 4 4 1 3 4 4 2 4 5 4 3 3 3 3 4 2 3 4 3 4 4 4 2 4 3 2 4 3 4 3 4 3 4

43 4 4 4 4 2 4 3 4 3 5 5 5 4 4 5 3 5 5 4 4 5 4 4 4 4 5 5 2 4 3 3 3 4 5 2 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 4 3 2 4 3 3 2 3 3 2 4 4 5 3 5 4 2 5 5 3 4 3 5 4 3 4 2 4 3 3 3 4 5 4 3 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 2 5 4 3 4 3 4 4 5 3 4 4 1 4 3 4 5 3 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 2 5 4 4 4 4 3

44 3 2 3 5 2 4 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 5 4 3 2 1 2 3 4 3 3 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 4 2 2 1 2 3 2 4 3 4 2 5 4 2 4 3 2 2 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 2 3 3 3 3 2 4 4 4 3 2 2 3 4 3 1 3 4 4 4 5 3 3 3 1 3 4 4 4 2 3 3 3 2 5 3 3 2 4 4 2 5 2 4 3 4 4 2 5 3 3 2 3 3 4

45 4 3 4 4 2 4 3 4 3 3 4 3 5 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 2 3 5 4 1 4 3 5 3 3 5 1 3 2 3 3 2 3 4 2 3 5 4 3 1 3 3 2 1 3 5 3 4 4 3 4 2 2 3 3 4 4 3 4 2 4 4 3 2 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 5 3 2 4 4 2 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 2 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 4 5 4 2 3 3 2 3 4 4 3

46 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 5 3 5 4 5 4 4 4 4 5 3 5 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 4 5 1 4 3 3 4 4 3 4 2 3 3 4 2 3 4 4 2 3 3 4 5 3 2 3 2 4 4 3 3 5 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 4 5 4 3 4 5 5 4 3 3 4 2 2 5 5 4 4 4 3 4 4 2 5 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 5 2 2 3 4 3 3 3 4

47 3 4 5 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3 5 4 2 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 1 4 3 3 5 4 1 3 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 3 3 5 4 5 4 3 1 3 1 3 4 3 4 3 4 4 2 4 3 4 4 4 3 2 5 3 3 3 5 5 4 4 4 4 3 2 4 5 2 4 1 4 4 3 4 4 2 5 4 3 4 3 4 4 4

48 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 3 5 5 5 5 1 5 4 4 5 2 4 5 1 2 3 5 2 3 4 4 2 5 5 4 2 5 4 4 1 3 4 2 2 3 4 5 3 1 2 2 5 5 2 5 5 1 3 2 3 2 3 3 5 3 5 1 2 3 1 3 5 2 4 3 3 4 3 1 3 5 4 4 3 4 5 2 5 3 1 3 5 5 2 4 5 5 5 2 4 5 1 4 2 5 3 4 3 2 4 5 5 5 4 5 3 3 3

50 4 4 5 4 2 2 2 4 5 5 5 3 3 3 5 4 5 5 4 5 3 4 4 4 5 3 3 4 4 3 2 3 3 5 3 3 5 4 2 2 5 4 3 5 3 2 4 2 2 4 3 1 2 3 3 1 2 5 2 4 4 2 5 5 1 3 5 2 3 2 3 4 3 5 3 2 4 3 5 3 1 3 1 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 5 2 5 5 2 3 2 3 5 3 2 2 4 3 3 5 3 5 4 2 5 4 3 4 3 3 1 5 4 4 3 3 4

51 3 3 2 1 2 1 2 3 2 3 2 2 3 3 5 2 3 1 2 2 1 3 4 1 1 1 1 3 3 2 4 4 4 2 1 2 2 2 3 3 3 3 2 1 2 4 1 3 1 3 2 3 3 4 3 4 4 2 2 2 2 3 3 4 4 1 1 4 2 4 3 2 2 2 1 4 1 3 4 2 3 3 4 4 2 4 3 4 3 1 2 3 4 3 4 4 4 4 5 3 4 3 2 1 5 4 3 3 2 5 5 1 3 5 2 5 3 4 4 3 3 1 5 3 1 2 4 4 3

52 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 5 4 4 4 5 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 4 3 2 1 2 3 3 3 2 3 3 4 4 S 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 5 4 4 3 4 2 3 3 4 3 2 2 3 5 2 3 4 5 4 2 2 4 2 4 4 4 1 3 2 3 3 3 4

53 3 4 1 4 2 2 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 1 3 3 4 3 4 3 3 4 1 3 3 2 3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 2 3 2 4 3 2 3 3 4 2 3 2 3 2 3 4 4 3 4 5 3 3 4 2 3 3 3 3 4 5 4 2 3 3 4 3 2 2 3 2 4 3 3 4 4 3 4 4 1 2 3 4 4 3 1 3 2 4 4 3 2 4 4 2 3 1 3 4 2 4 3 3 3 1 4 3 2 3 4 4 4

54 3 3 1 3 4 2 3 4 4 3 3 4 4 2 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 2 3 4 4 4 3 5 4 2 3 4 2 3 4 2 3 3 2 3 4 3 3 2 4 2 3 3 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 2 3 3 3 5 3 5 5 3 5 3 5 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 4 3 4 4 2 5 3 4 3 1 4 1 4 3 2 2 1 4 1 3 4 3 5 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3

55 3 4 1 4 4 4 4 4 3 4 4 3 5 4 3 3 4 3 4 5 3 4 4 4 5 4 4 5 3 4 3 4 3 4 2 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 2 2 4 4 3 2 3 3 3 2 4 4 4 3 3 4 4 2 3 4 5 4 5 4 4 4 4 2 3 4 5 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 5 3 5 3 3 4 4 4 2 4 5 4 3 3 4 3 4 5 2 5 3 4 5 4 3 4 4 2 4 4 4 3 5 5 5 2 3 3 4 3

57 3 4 1 4 4 1 3 4 3 4 4 3 5 3 3 3 4 4 3 5 2 4 4 4 4 4 2 2 4 4 4 3 5 3 2 2 4 2 2 4 4 3 3 3 3 4 4 3 2 4 3 1 2 2 5 3 2 2 4 4 4 1 4 4 4 4 5 5 3 4 4 2 3 4 3 4 4 5 5 3 4 4 4 3 4 2 3 3 2 4 3 4 4 4 4 4 5 2 1 5 4 3 3 2 3 5 4 3 4 3 4 4 3 4 3 5 2 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3

58 2 3 3 4 4 2 3 3 3 3 5 3 4 3 3 3 3 3 4 4 2 5 3 4 1 5 4 3 5 4 5 4 4 3 2 3 3 2 4 4 4 4 3 5 4 4 3 2 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 2 4 3 5 4 3 3 4 5 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 2 5 3 4 3 2 4 3 5 4 3 5 4 4 1 2 4 4 4 4 4 4 3 3 2 5 4 4 2 4 4 4

59 3 2 1 3 4 2 3 4 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 1 3 4 4 3 3 3 3 4 1 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 4 2 2 3 3 3 3 4 2 2 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 3 2 2 3 3 3 3 2 5 3 2 3 3 4 3 2 2 3 2 2 3 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 1 3 4 4 3 4 2 2 4 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3

60 4 3 5 3 1 1 1 4 5 5 4 3 3 2 5 4 5 5 3 3 3 3 4 3 4 2 3 4 3 3 4 4 3 5 1 3 3 3 2 2 4 4 2 3 3 2 2 3 1 4 3 3 3 2 4 4 4 5 4 3 4 3 3 4 4 3 3 1 3 4 2 1 2 4 2 4 3 3 4 3 3 3 4 4 4 2 5 2 3 4 2 3 3 4 3 4 5 2 1 5 5 3 3 2 3 4 4 3 3 4 2 5 2 5 2 5 2 3 3 3 3 2 4 5 4 4 4 4 4

Y

awal

akhir

87 90 177 94 89 183 101 84 185 104 103 207 77 81 158 85 80 165 93 82 175 104 107 211 98 95 193 103 100 203 117 115 232 100 90 190 114 112 226 97 85 182 99 106 205 90 93 183 120 112 232 104 99 203 98 98 196 100 110 210 103 87 190 102 109 211 101 103 204 104 98 202 98 105 203 106 94 200 99 86 185 81 89 170 91 93 184 98 98 196 111 109 220 82 91 173 97 98 195 110 112 222 57 55 112 84 80 164 84 89 173 92 80 172 80 81 161 87 83 170 91 90 181 90 91 181 87 76 163 101 95 196 93 94 187 105 99 204 86 79 165 81 80 161 85 74 159 98 101 199 84 74 158 88 69 157 89 82 171 91 86 177 87 92 179 93 85 178 95 87 182 87 85 172 86 91 177 91 93 184 92 90 182 87 70 157 100 101 201 116 118 234 112 98 210 94 96 190 116 108 224 96 98 194 92 92 184 93 97 190 94 91 185 85 79 184 88 89 177 92 94 186 84 79 163 99 98 197 101 99 200 117 114 231 110 106 216 85 77 162 91 90 181 95 90 185 113 106 219 82 91 173 88 85 173 88 84 172 102 99 201 86 84 170 81 87 168 93 92 185 84 76 160 117 115 232 103 99 202 101 102 203 104 100 204 105 104 209 107 106 213 83 81 164 105 100 205 98 99 197 101 101 202 93 88 181 75 75 150 101 93 194 95 92 187 111 106 217 99 104 203 101 85 186 93 97 190 84 87 171 107 104 211 87 87 174 95 88 183 99 105 204 88 87 175 98 115 213 96 91 187 97 102 199 91 85 176 99 98 197 97 99 196 95 93 188 109 104 213 99 97 196 104 89 193 91 88 179 94 94 188 98 97 195 197 100 97 24382 12336 12026 461 461 459 483 512 412 514 349 514 445 538 400 437 452 450 363 497 489 396 516 510 376 431 494 470 384 420 496 420 465 510 502 497 473 497 432 401 471 397 429 474 479 471 441 358 425 393 413 464 440 460 378 420 24362

0,41 0,45 0,40 0,44 0,27 0,30 0,43 0,44 0,43 0,35 0,48 0,29 0,35 0,42 0,51 0,39 0,45 0,50 0,42 0,45 0,31 0,39 0,26 0,38 0,56 0,56 0,53 0,60 0,50 0,39 0,53 0,39 0,51 0,46 0,44 0,34 0,49 0,46 0,50 0,40 0,51 0,51 0,32 0,32 0,27 0,29 0,29 0,50 0,47 0,32 0,56 0,45 0,53 0,44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88

a. Analisis Reliabilitas Split-half Keterangan : Nilai Koefisien reliabilitas setengah bagian sebesar, 0.8356 Yang di dapat dengan rumus Ms. Excel =CORREL(BG4:BG132;BH4:BH132) 2.𝑟𝟏⁄ 𝟏⁄

𝑟11 = 1+𝑟 𝑟11 =

𝟐

𝟐

𝟏⁄ 𝟏⁄ 𝟐 𝟐

2(0.8356) 1+0.8356

1.6712

= 1.8356 = 0.9104.

b. Perhitungan dengan SPSS Reliability Statistics Cronbach's Alpha

Part 1 Value N of Items Part 2 Value N of Items Total N of Items

.834 27a .844 27b 54

Correlation Between Forms

.839

Spearman-Brown Coefficient

Equal Length

.912

Unequal Length

.912

Guttman Split-Half Coefficient

.911

a. The items are: VAR00001, VAR00002, VAR00003, VAR00004, VAR00005, VAR00006, VAR00007, VAR00008, VAR00009, VAR00010, VAR00011, VAR00012, VAR00013, VAR00014, VAR00015, VAR00016, VAR00017, VAR00018, VAR00019, VAR00020, VAR00021, VAR00022, VAR00023, VAR00024, VAR00025, VAR00026, VAR00027. b. The items are: VAR00028, VAR00029, VAR00030, VAR00031, VAR00032, VAR00033, VAR00034, VAR00035, VAR00036, VAR00037, VAR00038, VAR00039, VAR00040, VAR00041, VAR00042, VAR00043, VAR00044, VAR00045, VAR00046, VAR00047, VAR00048, VAR00049, VAR00050, VAR00051, VAR00052, VAR00053, VAR00054. (jadi, berdasarkan hasil perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa derajat reliabilitas tes ini adalah sangat tinggi, karena reliabilitas dari tes adalah 0.9104).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89

Sebagai tolak ukur untuk menginterpretasi derajat reliabilitas menurut Guilford dalam Suherman (2003:139) menggunakan derajat reliabilitas sebagai berikut: 0,90 - 1,00

Derajat reliabilitas sangat tinggi

0,70 - 0,90

Derajat reliabilitas tinggi

0,40 - 0,70

Derajat reliabilitas sedang

0,20 - 0,40

Derajat reliabilitas rendah

0,00 - 0,20

Derajat reliabilitas sangat rendah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90

KLASIFIKASI TINGGI, SEDANG, RENDAH Untuk mengklasifikasikan tinggi rendah setiap variabel menggunakan rumus mean ̅= yaitu 𝝌 X1 X2 Y

∑𝝌 𝒏

, dengan mencari rerata atau nilai tengah dari variabel.

: Tingkat Pendidikan Orang Tua : Minat Belajar : Prestasi Belajar

Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

NIS 15587 15588 15589 15590 15591 15592 15593 15594 15595 15596 15597 15598 15599 15600 15601 15602 15603 15604 15605 15606 15607 15608 15609 15610 15611 15612 15613 15614 15615 15616 15617 15618 15096 15747 15748

X1 SMA/SMK SMA/SMK SD SMP SMA/SMK Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SD SMA/SMK SMP SMP Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SMA/SMK Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi SMA/SMK SMP SMA/SMK SMA/SMK

X2 177 183 185 207 158 165 175 211 193 203 232 190 226 182 205 183 232 203 196 210 190 211 204 202 203 200 185 170 184 196 220 173 195 222 112

Y 74 78 78 80 74 74 78 88 82 85 88 78 75 82 86 85 86 82 75 85 80 90 80 75 78 82 80 75 85 80 90 85 78 84 80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91

36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79

15749 15750 15751 15752 15753 15754 15755 15756 15757 15758 15759 15760 15761 15762 15763 15764 15765 15766 15767 15768 15769 15770 15771 15772 15773 15774 15775 15776 15777 15778 15715 15716 15717 15718 15719 15720 15721 15722 15723 15724 15725 15726 15727 15728

SMA/SMK Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi SMP SMP SD SMA/SMK SMA/SMK SMP SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SD SMA/SMK Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SD SMP SMA/SMK SD Perguruan Tinggi SMP Perguruan Tinggi SMP SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SD SMA/SMK SMP SMP SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMP SMA/SMK SMA/SMK SMP

164 173 172 161 170 181 181 163 196 187 204 165 161 159 199 158 157 171 177 179 178 182 172 177 184 182 157 201 234 210 190 224 194 184 190 185 184 177 186 163 197 200 231 216

82 75 78 75 82 75 84 80 82 75 85 80 76 75 84 75 76 75 80 78 82 75 78 75 76 82 77 80 88 85 75 86 80 82 75 76 78 80 82 75 80 80 90 88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92

80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123

15729 15730 15731 15732 15733 15734 15735 15736 15737 15738 15739 15740 15741 15742 15743 15744 15745 15746 15691 15692 15693 15694 15695 15696 15697 15698 15699 15700 15701 15702 15703 15704 15705 15706 15707 15708 15709 15710 15711 15712 15713 15714 15715 15716

SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi SMA/SMK Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi SMA/SMK SMP SD Perguruan Tinggi Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMP SMA/SMK SD SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SD SMP SD SMA/SMK SMA/SMK SD SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMP Perguruan Tinggi SMP Perguruan Tinggi SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK

162 181 185 219 173 173 172 201 170 168 185 160 232 202 203 204 209 213 164 205 197 202 181 150 194 187 217 203 186 190 171 211 174 183 204 175 213 187 199 176 197 196 188 213

75 75 78 85 75 78 75 82 80 75 78 75 90 78 85 82 84 80 75 75 80 78 80 75 80 75 82 80 78 80 75 84 75 80 84 80 82 82 84 76 80 78 78 82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93

124 125 126 127 128 129

15717 15718 15719 15720 15721 15722 ∑

SD SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK SMA/SMK Perguruan Tinggi

196 193 179 188 195 197 24382

80 80 75 75 80 82 10293

Minat Belajar ̅= 𝝌

∑𝝌 𝒏

=

𝟐𝟒𝟑𝟖𝟐 𝟏𝟐𝟗

= 𝟏𝟖𝟗, 𝟎𝟎𝟖

Nilai rerata-rata dari minat belajar sebesar 189,008. 1. Klasifikasi rendah, sedang, dan tinggi pendidikan orang tua siswa dibagi menjadi tiga yaitu :  Yang tergolong kategori tingkat pendidikan orang tua rendah yaitu tamat SD,SMP, dan tidak sekolah.  Yang tergolong kategori tingkat pendidikan orang tua sedang yaitu tamat SMA/SMK  Yang termaksud kategori pendidikan orang tua tinggi yaitu tamat Perguruan Tinggi. 2. Klasifikasi tinggi dan rendah minat belajar sejarah dari rerata-rata yang sudah di dapat yaitu :  Tinggi di atas 190  Rendah dibawah 189 Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

NIS 15587 15588 15589 15590 15591 15592 15593 15594 15595 15596 15597 15598 15599 15600 15601

X1 2 2 1 1 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2

X2 177 183 185 207 158 165 175 211 193 203 232 190 226 182 205

Y 74 78 78 80 74 74 78 88 82 85 88 78 75 82 86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94

16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59

15602 15603 15604 15605 15606 15607 15608 15609 15610 15611 15612 15613 15614 15615 15616 15617 15618 15096 15747 15748 15749 15750 15751 15752 15753 15754 15755 15756 15757 15758 15759 15760 15761 15762 15763 15764 15765 15766 15767 15768 15769 15770 15771 15772

3 2 2 2 2 1 2 1 1 3 2 2 3 2 3 3 2 1 2 2 2 3 3 3 3 1 1 1 2 2 1 2 2 2 1 2 3 2 2 2 2 3 1 1

183 232 203 196 210 190 211 204 202 203 200 185 170 184 196 220 173 195 222 112 164 173 172 161 170 181 181 163 196 187 204 165 161 159 199 158 157 171 177 179 178 182 172 177

85 86 82 75 85 80 90 80 75 78 82 80 75 85 80 90 85 78 84 80 82 75 78 75 82 75 84 80 82 75 85 80 76 75 84 75 76 75 80 78 82 75 78 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95

60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103

15773 15774 15775 15776 15777 15778 15715 15716 15717 15718 15719 15720 15721 15722 15723 15724 15725 15726 15727 15728 15729 15730 15731 15732 15733 15734 15735 15736 15737 15738 15739 15740 15741 15742 15743 15744 15745 15746 15691 15692 15693 15694 15695 15696

2 1 3 1 3 1 2 2 3 1 2 1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 3 2 1 1 3 3 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 2

184 182 157 201 234 210 190 224 194 184 190 185 184 177 186 163 197 200 231 216 162 181 185 219 173 173 172 201 170 168 185 160 232 202 203 204 209 213 164 205 197 202 181 150

76 82 77 80 88 85 75 86 80 82 75 76 78 80 82 75 80 80 90 88 75 75 78 85 75 78 75 82 80 75 78 75 90 78 85 82 84 80 75 75 80 78 80 75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96

104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129

15697 15698 15699 15700 15701 15702 15703 15704 15705 15706 15707 15708 15709 15710 15711 15712 15713 15714 15715 15716 15717 15718 15719 15720 15721 15722 ∑

2 1 1 1 2 2 1 2 2 2 1 3 1 3 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 3

194 187 217 203 186 190 171 211 174 183 204 175 213 187 199 176 197 196 188 213 196 193 179 188 195 197 24382

80 75 82 80 78 80 75 84 75 80 84 80 82 82 84 76 80 78 78 82 80 80 75 75 80 82 10293

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TINGGI DAN MINAT BELAJAR TINGGI NO NIS X1 X2 Y 1 15598 3 190 78 2

15611

3

203

78

3

15616

3

196

80

4

15617

3

220

90

5

15777

3

234

88

6

15717

3

194

80

7

15736

3

201

82

8

15741

3

232

90

9

15722

3

197

82

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA TINGGI DAN MINAT BELAJAR RENDAH NO NIS X1 X2 Y 1 15592 3 165 74 2

15593

3

175

78

3

15602

3

183

85

4

15614

3

170

75

5

15750

3

173

75

6

15751

3

172

78

7

15752

3

161

75

8

15753

3

170

82

9

15765

3

157

76

10

15770

3

182

75

11

15775

3

157

77

12

15733

3

173

75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98

13

15735

3

172

75

14

15740

3

160

75

15

15708

3

175

80

16

15710

3

187

82

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA SEDANG DAN MINAT BELAJAR TINGGI NO NIS X1 X2 Y 1 15594 2 211 88 2

15595

2

193

82

3

15596

2

203

85

4

15597

2

232

88

5

15599

2

226

75

6

15601

2

205

86

7

15603

2

232

86

8

15604

2

203

82

9

15605

2

196

75

10

15606

2

210

85

11

15608

2

211

90

12

15612

2

200

82

13

15747

2

222

84

14

15757

2

196

82

15

15715

2

190

75

16

15716

2

224

86

17

15719

2

190

75

18

15726

2

200

80

19

15727

2

231

90

20

15732

2

219

85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99

21

15742

2

202

78

22

15743

2

203

85

23

15744

2

204

82

24

15745

2

209

84

25

15746

2

213

80

26

15692

2

205

75

27

15694

2

202

78

28

15697

2

194

80

29

15702

2

190

80

30

15704

2

211

84

31

15711

2

199

84

32

15713

2

197

80

33

15714

2

196

78

34

15716

2

213

82

35

15718

2

193

80

36

15721

2

195

80

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA SEDANG DAN MINAT BELAJAR RENDAH NO NIS X1 X2 Y 1 15587 2 177 74 2

15588

2

183

78

3

15591

2

158

74

4

15600

2

182

82

5

15613

2

185

80

6

15615

2

184

85

7

15618

2

173

85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100

8

15748

2

112

80

9

15749

2

164

82

10

15758

2

187

75

11

15760

2

165

80

12

15761

2

161

76

13

15762

2

159

75

14

15764

2

158

75

15

15766

2

171

75

16

15767

2

177

80

17

15768

2

179

78

18

15769

2

178

82

19

15773

2

184

76

20

15722

2

177

80

21

15723

2

186

82

22

15724

2

163

75

23

15729

2

162

75

24

15730

2

181

75

25

15731

2

185

78

26

15734

2

173

78

27

15737

2

170

80

28

15695

2

181

80

29

15696

2

150

75

30

15701

2

186

78

31

15705

2

174

75

32

15706

2

183

80

33

15712

2

176

76

34

15715

2

188

78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 101

35

15719

2

179

75

36

15720

2

188

75

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA RENDAH DAN MINAT BELAJAR TINGGI NO NIS X1 X2 Y 1 15590 1 207 80 2

15607

1

190

80

3

15609

1

204

80

4

15610

1

202

75

5

15096

1

195

78

6

15759

1

204

85

7

15763

1

199

84

8

15776

1

201

80

9

15778

1

210

85

10

15725

1

197

80

11

15728

1

216

88

12

15693

1

197

80

13

15699

1

217

82

14

15700

1

203

80

15

15707

1

204

84

16

15709

1

213

82

17

15717

1

196

80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 102

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA RENDAH DAN MINAT BELAJAR TINGGI NO NIS X1 X2 Y 1 15589 1 185 78 2

15754

1

181

75

3

15755

1

181

84

4

15756

1

163

80

5

15771

1

172

78

6

15772

1

177

75

7

15774

1

182

82

8

15718

1

184

82

9

15720

1

185

76

10

15721

1

184

78

11

15738

1

168

75

12

15739

1

185

78

13

15691

1

164

75

14

15698

1

187

75

15

15703

1

171

75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 103

Dimasukan ke dalam tabel prestasi dengan variabel tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar sejarah

Tinggi

Rendah

Tinggi

78, 78, 80, 90, 88, 80, 82, 90, 82.

74, 78, 85, 75, 75, 78, 75, 82, 76, 75, 77, 75, 75, 75, 80, 82.

Sedang

88, 82, 85, 88, 75, 86, 86, 82, 75, 85, 90, 82, 84, 82, 75, 86, 75, 80, 90, 85, 78, 85, 82, 84, 80, 75, 78, 80, 80, 84, 84, 80, 78, 82, 80, 80.

74, 78, 74, 82, 80, 85, 85, 80, 82, 75, 80, 76, 75, 75, 75, 80, 78, 82, 76, 80, 82, 75, 75, 75, 78, 78, 80, 80, 75, 78, 75, 80, 76, 78, 75, 75.

Rendah

Tingkat Pendidikan Orang Tua

Minat Belajar

80, 80, 80, 75, 78, 85, 84, 80, 85, 78, 75, 84, 80, 78, 75, 82, 82, 76, 80, 88, 80, 82, 80, 84, 82, 80. 78, 75, 78, 75, 75, 75.

n =9 x = 748 X2 = 1867

n = 16 ∑χ = 1237 X2 = 2732

n = 36 ∑χ = 2951 X2 = 7420

n = 36 ∑χ = 2807 X2 = 6239

n = 17 ∑χ = 1383 X2 = 3455

n = 15 ∑χ = 1166 X2 = 2669

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 104

MENCARI MEAN, MODUS, MEDIAN, DAN STANDAR DEVIASI

1. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi N :9 ∑χ : 748 Skor tertinggi : 90 ∑χ2 : 1867 Skor terendah : 78 Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 9 = 1 + 3,33 x 0,9543 = 1 + 3,178 = 4,178 = 4 Lebar Kelas = =

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ

90−78 4

=

𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 12 4

=3

Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 78-81 4 82-85 2 86-89 1 90-93 2 Jumlah 9 ∑𝝌

𝟕𝟒𝟖

̅= Mean = 𝝌 = 𝟗 = 𝟖𝟑, 𝟏𝟏 𝒏 Keterangan : Mean : (rata-rata) ∑χ : Jumlah Nilai N : Banyak data/jumlah sampel 𝒃𝟏 (𝒃𝟏+𝒃𝟐) 𝟒 + 𝟑 (𝟒+𝟐) 𝟒

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟗, 𝟓

= 𝟕𝟗, 𝟓 + 𝟑 𝟔 = 𝟕𝟗, 𝟓 + 𝟑 (𝟎, 𝟔) = 79,5 + 1,8 = 81,3 Keterangan : b : batas kelas interval dengan frekuensi terbanyak p : panjang kelas interval b1 : frekuensi pada kelas modus (frekuensi kelas interval terbanyak – frekuensi kelas interval terdekat sebelumnya)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 105

b2 : frekuensi pada kelas modus (frekuensi kelas interval terbanyak – frekuensi kelas interval sesudahnya) Median = 𝒃 + 𝒑

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

= 79,5 +𝟑 = 79,5 +𝟑

𝒇 𝟏 𝟐 𝟗−𝟎

𝟒 𝟒,𝟓−𝟎 𝟒 𝟒,𝟓

= 𝟕𝟗, 𝟓 + 𝟑 𝟒 = 79,5 + 3 (1,13) = 79,5 + 3,39 = 82,89 Keterangan : b = batas bawah p = panjang kelas interval F = jumlah semua frekuensi sebelum kelas median f = frekuensi kelas median n = banyak data/jumlah sampel 𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

𝟏

S = 𝟗 × √𝟗 × 𝟏𝟖𝟔𝟕 − (𝟕𝟒𝟖)𝟐

= 𝟗 × √𝟏𝟔𝟖𝟎𝟑 − 𝟓𝟓𝟗𝟓𝟎𝟒 = 0,11× √𝟓𝟒𝟐𝟕𝟎𝟏 = 0,11× 𝟕𝟑𝟔, 𝟔𝟖 = 81,04 Keterangan : S = Standar Deviasi ∑χ = jumlah nilai N = jumlah responden/data

2. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah N : 16 ∑χ : 1237 Skor tertinggi : 85 ∑χ2 : 2732 Skor terendah : 74 Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 16 = 1 + 3,33 x 1,204 = 1 + 4,009 = 5,009 = 5 Lebar Kelas = =

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ

85−74 5

=

𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 11 5

= 2,2 = 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 106

Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 74-76 9 77-79 3 80-82 3 83-85 1 Jumlah 16 ̅= Mean = 𝝌

∑𝝌

=

𝒏

𝟏𝟐𝟑𝟕 𝟏𝟔

= 𝟕𝟕, 𝟑𝟏

𝒃𝟏 (𝒃𝟏 +𝒃𝟐 ) 𝟗 𝟐 (𝟗+𝟔) 𝟗

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟓 +

= 𝟕𝟓 + 𝟐 𝟏𝟓 = 𝟕𝟓 + 𝟐 (𝟎, 𝟔) = 75 + 1,2 = 76,2 Median = 𝒃 + 𝒑 = 75 +𝟐 = 75 +𝟐

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

𝒇 𝟏 𝟐 𝟏𝟔−𝟎

𝟗 𝟖−𝟎 𝟗 𝟖

= 𝟕𝟓 + 𝟐 𝟗 = 75 + 2 (0,89) = 75 + 1,78 = 76,78 𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

S = 𝟏𝟔 × √𝟏𝟔 × 𝟐𝟕𝟑𝟐 − (𝟏𝟐𝟑𝟕)𝟐

𝟏

= 𝟏𝟔 × √𝟒𝟑𝟕𝟏𝟐 − 𝟏𝟓𝟑𝟎𝟏𝟔𝟗 = 0,02× √𝟏𝟒𝟖𝟔𝟒𝟓𝟕 = 0,06× 𝟏𝟐𝟏𝟗, 𝟐𝟎𝟑 = 73,15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 107

3. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi N : 36 ∑χ : 2951 Skor tertinggi : 90 ∑χ2 : 7420 Skor terendah : 75 Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 36 = 1 + 3,33 x 1,556 = 1 + 5,181 = 6,181 = 6 Lebar Kelas = =

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖−𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑇𝑒𝑟𝑒𝑛𝑑𝑎ℎ

90−75 6

=

𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 15 6

= 2,5 = 3

Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 75-78 8 79-82 13 83-86 11 87-90 4 Jumlah 36 ̅= Mean = 𝝌

∑𝝌 𝒏

=

𝟐𝟗𝟓𝟏 𝟑𝟔

= 𝟖𝟏, 𝟗𝟕

𝒃𝟏 (𝒃𝟏 +𝒃𝟐 ) 𝟒 + 𝟑 (𝟒+𝟐) 𝟒

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟖, 𝟓

= 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 𝟔 = 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 (𝟎, 𝟔𝟕) = 78,5 + 2,01 = 80,51 Median = 𝒃 + 𝒑

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

= 78,5 +𝟑 = 78,5 +𝟑

𝒇 𝟏 𝟐 𝟑𝟔−𝟖

𝟏𝟑 𝟏𝟖−𝟖 𝟏𝟑 𝟏𝟎

= 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 𝟏𝟑 = 78,5 + 3 (0,77) = 78,5 + 2,31 = 78,81

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 108

𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

S = 𝟑𝟔 × √𝟑𝟔 × 𝟕𝟒𝟐𝟎 − (𝟐𝟗𝟓𝟏)𝟐

𝟏

= 𝟑𝟔 × √𝟐𝟔𝟕𝟏𝟐𝟎 − 𝟖𝟕𝟎𝟖𝟒𝟎𝟏 = 0,03× √𝟖𝟒𝟒𝟏𝟐𝟖𝟏 = 0,03× 𝟐𝟗𝟎𝟓, 𝟑𝟖𝟖 = 87,16

4. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua sedang dan minta belajar rendah N : 36 ∑χ : 2807 Skor tertinggi : 85 ∑χ2 : 6239 Skor terendah : 74 Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 36 = 1 + 3,33 x 1,556 = 1 + 5,181 = 6,181 = 6 Lebar Kelas =

85−74 6

=

11 6

= 1,83 = 2

Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 74-76 16 77-79 6 80-82 12 83-85 2 Jumlah 36 ̅= Mean = 𝝌

∑𝝌 𝒏

=

𝟐𝟖𝟎𝟕 𝟑𝟔

= 𝟕𝟕, 𝟗𝟕

𝒃𝟏 (𝒃𝟏 +𝒃𝟐 ) 𝟏𝟔 + 𝟐 (𝟏𝟔+𝟏𝟎) 𝟏𝟔

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟔, 𝟓

= 𝟕𝟔, 𝟓 + 𝟐 𝟐𝟔 = 𝟕𝟔, 𝟓 + 𝟐 (𝟎, 𝟔𝟐) = 76,5 + 1,24 = 77,74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 109

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

Median = 𝒃 + 𝒑

𝒇

= 𝟕𝟔, 𝟓 + 𝟐

𝟏 𝟐 𝟑𝟔−𝟎

𝟏𝟖

𝟏𝟔

= 𝟕𝟔, 𝟓 + 𝟐 𝟏𝟔 = 76,5 + 2 (1,13) = 76,5 + 2,26 = 78,76 𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

S = 𝟑𝟔 × √𝟑𝟔 × 𝟔𝟐𝟑𝟗 − (𝟐𝟖𝟎𝟕)𝟐

=

𝟏

𝟑𝟔

× √𝟐𝟐𝟒𝟔𝟎𝟒 − 𝟕𝟖𝟕𝟗𝟐𝟒𝟗

= 0,03 × √𝟕𝟔𝟓𝟒𝟔𝟒𝟓 = 0,03 × 𝟐𝟕𝟔𝟔, 𝟕𝟎 = 83

5. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua rendah dan minta belajar tinggi N : 17 ∑χ : 1383 Skor tertinggi : 88 ∑χ2 : 3455 Skor terendah : 75 Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 17 = 1 + 3,33 x 1,23 = 1 + 4,096 = 5,096 = 5 88−75 13 Lebar Kelas = 5 = 5 = 2,6 = 3 Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 75-78 2 79-82 10 83-86 4 87-90 1 Jumlah 17 ̅= Mean = 𝝌

∑𝝌 𝒏

=

𝟏𝟑𝟖𝟑 𝟏𝟕

= 𝟖𝟏, 𝟑𝟓

𝒃𝟏 (𝒃𝟏 +𝒃𝟐 ) 𝟖 + 𝟑 (𝟖+𝟔) 𝟖

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟖, 𝟓

= 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 𝟏𝟒 = 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 (𝟎, 𝟓𝟕) = 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟏, 𝟕𝟏 = 𝟖𝟎, 𝟐𝟏

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 110

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

Median = 𝒃 + 𝒑

𝒇

= 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑

𝟏 𝟐 𝟏𝟕−𝟐

𝟏𝟎 𝟔,𝟓

= 𝟕𝟖, 𝟓 + 𝟑 𝟏𝟎 = 78,5 + 3 (0,65) = 78,5 + 1,95 = 80,45 𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

S = 𝟏𝟕 × √𝟏𝟕 × 𝟑𝟒𝟓𝟓 − (𝟏𝟑𝟖𝟑)𝟐

=

𝟏

𝟏𝟕

× √𝟓𝟖𝟕𝟑𝟓 − 𝟏𝟗𝟏𝟐𝟔𝟖𝟗 = 0,06 × √𝟏𝟖𝟓𝟑𝟗𝟓𝟒 = 0,06 × 𝟏𝟑𝟔𝟏, 𝟔 = 81,7

6. Prestasi belajar sejarah siswa yang mempunyai tingkat pendidikan orang tua rendah dan minta belajar rendah ∑χ : 1166 ∑χ2 : 2669

N : 15 Skor tertinggi : 84 Skor terendah : 75

Jumlah Kelas Interval = 1 + 3,33 log n = 1 + 3,33 log 15 = 1 + 3,33 x 1,176 = 1 + 3,92 = 4,92= 5 84−75 9 Lebar Kelas = 5 = 5 = 1,8 = 2 Tabel frekuensi Kelas Interval Frekuensi 75-77 7 78-80 5 81-83 2 84-85 1 Jumlah 15 ̅= Mean = 𝝌

∑𝝌 𝒏

=

𝟏𝟏𝟔𝟔 𝟏𝟓

= 𝟕𝟕, 𝟕𝟑

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 111

𝒃𝟏 (𝒃𝟏 +𝒃𝟐 ) 𝟕 𝟐 (𝟕+𝟐) 𝟕

Modus = 𝒃 + 𝒑 = 𝟕𝟔 +

= 𝟕𝟔 + 𝟐 𝟗 = 𝟕𝟔 + 𝟐 (𝟎, 𝟕𝟖) = 𝟕𝟔 + 𝟏, 𝟓𝟔 = 𝟕𝟕, 𝟓𝟔 Median = 𝒃 + 𝒑

𝟏 𝟐𝒏−𝑭

= 𝟕𝟔 + 𝟐

𝒇 𝟏 𝟐 𝟏𝟓−𝟎

𝟕,𝟓

𝟕

= 𝟕𝟔 + 𝟐 𝟕 = 76 + 2 (1,07) = 76 + 2,14 = 78,14 𝟏

Standar Deviasi = 𝑵 × √𝑵∑𝝌𝟐 − (∑𝝌)𝟐 𝟏

S = 𝟏𝟓 × √𝟏𝟓 × 𝟐𝟔𝟔𝟗 − (𝟏𝟏𝟔𝟔)𝟐

𝟏

= 𝟏𝟓 × √𝟒𝟎𝟎𝟑𝟓 − 𝟏𝟑𝟓𝟗𝟓𝟓𝟔 = 0,06× √𝟏𝟑𝟏𝟗𝟓𝟐𝟏 = 0,06× 𝟏𝟏𝟒𝟖, 𝟕 = 68,92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 112

1. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar tinggi No

NIS

Xi

Zi

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

1 2 3 4 5 6 7 8 9

15598 78 -1,04 0,1490 0,1111 0,0378 15611 78 -1,04 0,1490 0,2222 -0,0733 15616 80 -0,63 0,2632 0,3333 -0,0702 15717 80 -0,63 0,2632 0,4444 -0,1813 15736 82 -0,23 0,4105 0,5556 -0,1451 15722 82 -0,23 0,4105 0,6667 -0,2562 15777 88 1,00 0,8403 0,7778 0,0625 15617 90 1,40 0,9197 0,8889 0,0308 15741 90 1,40 0,9197 1 -0,0803 ∑ 748 rata-rata 83,111 simpangan baku 4,91 SD 81,04 Lhit = 0,0625 Ltab = 0,271 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,0625 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,271), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,0625 < 0,271 jadi data tersebut normal. Keterangan : Xi Zi Luas Zi S (Zi)

= Nilai dari data = Transformasi dari angka ke notasi normal = Probalitas kumulatif empiris = Probalitas kumulatif normal

Langkah-langkah menentukan normalitas : Zi = Xi- rata-rata/Simpangan baku Luas Zi = 0,5+Ztabel atau 0,5 - Ztabel S (Zi) = Xi/Jumlah responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 113

2. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua tinggi dan minat belajar rendah No

NIS

Xi

Zi

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

15592 74 -1,01 0,1562 0,06250 0,0937 15614 75 -0,71 0,2403 0,12500 0,1153 15750 75 -0,71 0,2403 0,18750 0,0528 15752 75 -0,71 0,2403 0,25000 -0,0097 15770 75 -0,71 0,2403 0,31250 -0,0722 15733 75 -0,71 0,2403 0,37500 -0,1347 15735 75 -0,71 0,2403 0,43750 -0,1972 15740 75 -0,71 0,2403 0,50000 -0,2597 15765 76 -0,40 0,3445 0,56250 -0,2180 15775 77 -0,10 0,4620 0,62500 -0,1630 15593 78 0,21 0,5830 0,68750 -0,1045 15751 78 0,21 0,5830 0,75000 -0,1670 15708 80 0,82 0,7937 0,81250 -0,0188 15753 82 1,43 0,9235 0,87500 0,0485 15710 82 1,43 0,9235 0,93750 -0,0140 15602 85 2,34 0,9905 1 -0,0095 ∑ 1237 rata-rata 77,313 simpangan baku 3,28 SD 73,15 Lhit = 0,1153 Ltab = 0,213 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,1153 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,213), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,1153 < 0,213 jadi data tersebut normal. 3. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar tinggi No

NIS

Xi

Zi

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

1 2 3 4 5 6 7 8

15599 15605 15715 15719 15692 15742 15694 15714

75 75 75 75 75 78 78 78

-1,66 -1,66 -1,66 -1,66 -1,66 -0,94 -0,94 -0,94

0,0489 0,0489 0,0489 0,0489 0,0489 0,1727 0,1727 0,1727

0,02778 0,05556 0,08333 0,11111 0,13889 0,16667 0,19444 0,22222

0,0211 -0,0067 -0,0345 -0,0623 -0,0900 0,0061 -0,0217 -0,0495

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 114

9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

15726 80 -0,47 0,3197 0,25000 0,0697 15746 80 -0,47 0,3197 0,27778 0,0420 15697 80 -0,47 0,3197 0,30556 0,0142 15702 80 -0,47 0,3197 0,33333 -0,0136 15713 80 -0,47 0,3197 0,36111 -0,0414 15718 80 -0,47 0,3197 0,38889 -0,0691 15721 80 -0,47 0,3197 0,41667 -0,0969 15595 82 0,01 0,5027 0,44444 0,0582 15604 82 0,01 0,5027 0,47222 0,0304 15612 82 0,01 0,5027 0,50000 0,0027 15757 82 0,01 0,5027 0,52778 -0,0251 15744 82 0,01 0,5027 0,55556 -0,0529 15716 82 0,01 0,5027 0,58333 -0,0807 15747 84 0,48 0,6850 0,61111 0,0739 15745 84 0,48 0,6850 0,63889 0,0461 15704 84 0,48 0,6850 0,66667 0,0183 15711 84 0,48 0,6850 0,69444 -0,0095 15596 85 0,72 0,7640 0,72222 0,0418 15606 85 0,72 0,7640 0,75000 0,0140 15732 85 0,72 0,7640 0,77778 -0,0138 15743 85 0,72 0,7640 0,80556 -0,0416 15601 86 0,96 0,8307 0,83333 -0,0027 15603 86 0,96 0,8307 0,86111 -0,0305 15716 86 0,96 0,8307 0,88889 -0,0582 15594 88 1,43 0,9239 0,91667 0,0072 15597 88 1,43 0,9239 0,94444 -0,0205 15608 90 1,91 0,9717 0,97222 -0,0005 15727 90 1,91 0,9717 1,00000 -0,0283 ∑ 2951 rata-rata 81,972 simpangan baku 4,21 SD 87,16 Lhit = 0,0739 Ltab = 0,1476 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,0739 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,1476), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,0739 < 0,1476 jadi data tersebut normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 115

4. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua sedang dan minat belajar rendah No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36

NIS

Xi

Zi

15587 74 -1,28 15591 74 -1,28 15758 75 -0,96 15762 75 -0,96 15764 75 -0,96 15766 75 -0,96 15724 75 -0,96 15729 75 -0,96 15730 75 -0,96 15696 75 -0,96 15705 75 -0,96 15719 75 -0,96 15720 75 -0,96 15761 76 -0,64 15773 76 -0,64 15712 76 -0,64 15588 78 0,01 15768 78 0,01 15731 78 0,01 15734 78 0,01 15701 78 0,01 15715 78 0,01 15613 80 0,65 15748 80 0,65 15760 80 0,65 15767 80 0,65 15722 80 0,65 15737 80 0,65 15695 80 0,65 15706 80 0,65 15600 82 1,30 15749 82 1,30 15769 82 1,30 15723 82 1,30 15615 85 2,27 15618 85 2,27 ∑ 2807 rata-rata 77,972 simpangan baku 3,10 SD 83

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

0,1000 0,1000 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,1689 0,2623 0,2623 0,2623 0,5036 0,5036 0,5036 0,5036 0,5036 0,5036 0,7435 0,7435 0,7435 0,7435 0,7435 0,7435 0,7435 0,7435 0,9031 0,9031 0,9031 0,9031 0,9883 0,9883

0,02778 0,05556 0,08333 0,11111 0,13889 0,16667 0,19444 0,22222 0,25000 0,27778 0,30556 0,33333 0,36111 0,38889 0,41667 0,44444 0,47222 0,50000 0,52778 0,55556 0,58333 0,61111 0,63889 0,66667 0,69444 0,72222 0,75000 0,77778 0,80556 0,83333 0,86111 0,88889 0,91667 0,94444 0,97222 1,00000

0,0723 0,0445 0,0855 0,0577 0,0300 0,0022 -0,0256 -0,0534 -0,0811 -0,1089 -0,1367 -0,1645 -0,1923 -0,1265 -0,1543 -0,1821 0,0314 0,0036 -0,0242 -0,0520 -0,0797 -0,1075 0,1046 0,0768 0,0491 0,0213 -0,0065 -0,0343 -0,0620 -0,0898 0,0420 0,0142 -0,0136 -0,0414 0,0161 -0,0117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 116

Lhit = 0,1046 Ltab = 0,1476 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,1046 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,1476), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,1046 < 0,1476 jadi data tersebut normal.

5. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar tinggi No

NIS

Xi

Zi

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

15610 75 -2,06 0,0196 0,05882 -0,0393 15096 78 -1,09 0,1382 0,11765 0,0205 15590 80 -0,44 0,3302 0,17647 0,1538 15607 80 -0,44 0,3302 0,23529 0,0949 15609 80 -0,44 0,3302 0,29412 0,0361 15776 80 -0,44 0,3302 0,35294 -0,0227 15725 80 -0,44 0,3302 0,41176 -0,0815 15693 80 -0,44 0,3302 0,47059 -0,1404 15700 80 -0,44 0,3302 0,52941 -0,1992 15717 80 -0,44 0,3302 0,58824 -0,2580 15699 82 0,21 0,5832 0,64706 -0,0639 15709 82 0,21 0,5832 0,70588 -0,1227 15763 84 0,86 0,8049 0,76471 0,0402 15707 84 0,86 0,8049 0,82353 -0,0186 15759 85 1,18 0,8818 0,88235 -0,0005 15778 85 1,18 0,8818 0,94118 -0,0594 15728 88 2,16 0,9845 1,00000 -0,0155 ∑ 1383 rata-rata 81,353 simpangan baku 3,08 SD 81,7 Lhit = 0,1538 Ltab = 0,206 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,1538 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,206), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,1538 < 0,206 jadi data tersebut normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117

6. Uji normalitas untuk tingkat pendidikan orang tua rendah dan minat belajar rendah No

NIS

Xi

Zi

Luas Zi

S(Zi)

[luas Zi – S(Zi)]

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

15754 75 -0,90 0,1835 0,06667 0,1169 15772 75 -0,90 0,1835 0,13333 0,0502 15738 75 -0,90 0,1835 0,20000 -0,0165 15691 75 -0,90 0,1835 0,26667 -0,0831 15698 75 -0,90 0,1835 0,33333 -0,1498 15703 75 -0,90 0,1835 0,40000 -0,2165 15720 76 -0,57 0,2837 0,46667 -0,1830 15589 78 0,09 0,5351 0,53333 0,0018 15771 78 0,09 0,5351 0,60000 -0,0649 15721 78 0,09 0,5351 0,66667 -0,1316 15739 78 0,09 0,5351 0,73333 -0,1982 15756 80 0,75 0,7728 0,80000 -0,0272 15774 82 1,41 0,9205 0,86667 0,0538 15718 82 1,41 0,9205 0,93333 -0,0129 15755 84 2,07 0,9807 1,00000 -0,0193 ∑ 1166 rata-rata 77,733 simpangan baku 3,03 SD 68,92 Lhit = 0,1169 Ltab = 0,220 Kesimpulan : Hasil uji normalitas dengan liliefors adalah 0,1169 sedangkan Ltabel dengan signifikansi 0,05 (0,220), berarti Lhitung < Ltabel atau 0,1169 < 0,220 jadi data tersebut normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 118

UJI HOMOGENITAS DENGAN UJI BARLETT Sampel 9

dk (n-1) 8

1/dk 0,125

Si2 81,04

Log Si2 1,9087

(dk) Log Si2 15,270

16

15

0,067

73,15

1,8642

27,963

36

35

0,029

87,16

1,9403

67,911

36

35

0,029

83,00

1,9190

67,165

17

16

0,063

81,07

1,909

30,542

15

14

0,071

68,92

1,8384

25,738

Total

123

234,588

Menghitung S2 , B dan χ2 S2 = = =

∑(𝑛1 −1)𝜒𝑆𝑖2 ∑(𝑛−1)

(8)(81,04)+(15)(73,15)+(35)(87,16)+(35)(83,00)+(16)(81,07)+(14)(68,92) 123 9963,170 123

= 81,00

Log S2 = Log 81,00 = 1,909 B

= (Log S2) x ∑(ni-1) = 1,909 x 123 = 234,807

Χ2

= 2,303 x [B - ∑(db) Log Si2] = 2,303 x [234,807 – 234,588] = 2,303 x 0,219 = 0,504

Kemudian dibandingkan dengan χ2 hitung dengan nilai χ2tabel, untuk α = 0,05 derajat kebebasan (db) = k – 1 = 4 – 1 = 3, maka χ2tabel = 7,815. Kesimpulan : Berdasarkan tabel hasil uji homogenitas dengan uji Barlett adalah χ2hitung = 0,504 dan χ2tabel = 7,815, maka χ2hitung < χ2tabel yaitu 0,504 < 7,815. Jadi data tersebut homogen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 119

TABEL ANAVA DUA JALAN Minat Belajar Rendah

Tinggi

78, 78, 80, 90, 88, 80, 82, 90, 82.

Sedang

74, 78, 74, 82, 80, 85, 85, 80, 88, 82, 85, 88, 75, 86, 86, 82, 75, 82, 75, 80, 76, 75, 75, 75, 80, 85, 90, 82, 84, 82, 75, 86, 75, 80, 78, 82, 76, 80, 82, 75, 75, 75, 90, 85, 78, 85, 82, 84, 80, 75, 78, 78, 78, 80, 80, 75, 78, 75, 80, 80, 80, 84, 84, 80, 78, 82, 80, 80. 76, 78, 75, 75.

Rendah

Tingkat Pendidikan Orang Tua

Tinggi

80, 80, 80, 75, 78, 85, 84, 80, 85, 78, 75, 84, 80, 78, 75, 82, 82, 80, 88, 80, 82, 80, 84, 82, 80. 76, 78, 75, 78, 75, 75, 75.

74, 78, 85, 75, 75, 78, 75, 82, 76, 75, 77, 75, 75, 75, 80, 82.

Tinggi (A1)

n =9 ∑χ = 748 X2 = 1867

n = 16 ∑χ = 1237 X2 = 2732

n = 25 ∑χ = 1985 ∑χ2 = 4599

Sedang (A2)

Jumlah

Total

n = 36 ∑χ = 2951 X2 = 7420

n = 36 ∑χ = 2807 X2 = 6239

n = 72 ∑χ = 5758 ∑χ2 = 13659

Rendah (A3)

Tingkat Pendidikan Orang Tua (A)

Minat Belajar (B) Rendah (B2) Tinggi (B1)

n = 17 ∑χ = 1383 X2 = 3455

n = 15 ∑χ = 1166 X2 = 2669

n = 32 ∑χ = 2549 ∑χ2 = 6124

n = 62 ∑χ = 5082 ∑χ2 = 12742

n = 67 ∑χ = 5210 ∑χ2 = 11640

N = 129 ∑χ = 10292 ∑χ2 = 24382

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 120

Rumus : ̅= 𝝌 𝑪=

∑𝝌 𝒏 (∑𝝌)𝟐 𝒏

𝑺𝑺 = ∑𝝌𝟐 − 𝑪 ̅̅̅̅ 𝒏𝒉 =

𝒑𝒙𝒒 𝒊 𝒏𝒊𝒋

1. Sel 3.2 : Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Tinggi n=9 𝟕𝟒𝟖

̅= 𝝌 𝑪=

𝟗

(𝟕𝟒𝟖)𝟐 𝟗

= 𝟖𝟑, 𝟏𝟏 =

𝟓𝟓𝟗𝟓𝟎𝟒 𝟗

= 𝟔𝟐𝟏𝟔𝟕, 𝟏𝟏

𝑺𝑺 = 𝟏𝟖𝟔𝟕 − 𝟔𝟐𝟏𝟔𝟕, 𝟏𝟏 = −𝟔𝟎𝟑𝟎𝟎, 𝟏𝟏 = 𝟔𝟎𝟑𝟎𝟎, 𝟏𝟏 𝟑𝒙𝟐

̅̅̅̅ 𝒏𝒉 = 𝟏

𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 + + + + + 𝟗 𝟏𝟔 𝟑𝟔 𝟑𝟔 𝟏𝟕 𝟏𝟓

𝟑𝒙𝟐

= 𝟎,𝟏𝟏𝟏𝟏𝟏+𝟎,𝟎𝟔𝟐𝟓+𝟎,𝟎𝟐𝟕𝟕𝟖+𝟎,𝟎𝟐𝟕𝟕𝟖+𝟎,𝟎𝟓𝟖𝟖𝟐+𝟎,𝟎𝟔𝟔𝟔𝟕 𝟔

= 𝟎,𝟑𝟓𝟒𝟔𝟔 = 𝟏𝟔, 𝟗𝟏𝟕𝟔𝟏𝟏𝟐𝟑𝟑𝟐𝟗𝟒 = 𝟏𝟔, 𝟗𝟏𝟕𝟔𝟏 2. Tingkat Pendidikan Orang Tua Tinggi dan Minat Belajar Rendah n = 16 ̅= 𝝌 𝑪=

𝟏𝟐𝟑𝟕 𝟏𝟔

= 𝟕𝟕, 𝟑𝟏

(𝟏𝟐𝟑𝟕)𝟐 𝟏𝟔

=

𝟏𝟓𝟑𝟎𝟏𝟔𝟗 𝟏𝟔

= 𝟗𝟓𝟔𝟑𝟓, 𝟓𝟔

𝑺𝑺 = 𝟐𝟕𝟑𝟐 − 𝟗𝟓𝟔𝟑𝟓, 𝟓𝟔 = −𝟗𝟐𝟗𝟎𝟑, 𝟓𝟔 = 𝟗𝟐𝟗𝟎𝟑, 𝟓𝟔

3. Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Tinggi n = 36 ̅= 𝝌 𝑪=

𝟐𝟗𝟓𝟏 𝟑𝟔

(𝟐𝟗𝟓𝟏)𝟐 𝟑𝟔

= 𝟖𝟏, 𝟗𝟕 =

𝟖𝟕𝟎𝟖𝟒𝟎𝟏 𝟑𝟔

= 𝟐𝟒𝟏𝟗𝟎𝟎, 𝟎𝟑

𝑺𝑺 = 𝟕𝟒𝟐𝟎 − 𝟐𝟒𝟏𝟗𝟎𝟎, 𝟎𝟑 = −𝟐𝟑𝟒𝟒𝟖𝟎, 𝟎𝟑 = 𝟐𝟑𝟒𝟒𝟖𝟎, 𝟎𝟑

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 121

4. Tingkat Pendidikan Orang Tua Sedang dan Minat Belajar Rendah n = 36 ̅= 𝝌 𝑪=

𝟐𝟖𝟎𝟕 𝟑𝟔

= 𝟕𝟕, 𝟗𝟕

(𝟐𝟖𝟎𝟕)𝟐 𝟑𝟔

=

𝟕𝟖𝟕𝟗𝟐𝟒𝟗 𝟑𝟔

= 𝟐𝟏𝟖𝟖𝟔𝟖, 𝟎𝟑

𝑺𝑺 = 𝟔𝟐𝟑𝟗 − 𝟐𝟏𝟖𝟖𝟔𝟖, 𝟎𝟑 = −𝟐𝟏𝟐𝟔𝟐𝟗, 𝟎𝟑 = 𝟐𝟏𝟐𝟔𝟐𝟗, 𝟎𝟑

5. Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Tinggi n = 17 ̅= 𝝌 𝑪=

𝟏𝟑𝟖𝟑 𝟏𝟕

= 𝟖𝟏, 𝟑𝟓

(𝟏𝟑𝟖𝟑)𝟐 𝟏𝟕

=

𝟏𝟗𝟏𝟐𝟔𝟖𝟗 𝟏𝟕

= 𝟏𝟏𝟐𝟓𝟏𝟏, 𝟏𝟐

𝑺𝑺 = 𝟑𝟒𝟓𝟓 − 𝟏𝟏𝟐𝟓𝟏𝟏, 𝟏𝟐 = −𝟏𝟎𝟗𝟎𝟓𝟔, 𝟏𝟐 = 𝟏𝟎𝟗𝟎𝟓𝟔, 𝟏𝟐

6. Tingkat Pendidikan Orang Tua Rendah dan Minat Belajar Rendah n = 15 ̅= 𝝌 𝑪=

𝟏𝟏𝟔𝟔 𝟏𝟓

= 𝟕𝟕, 𝟕𝟑

(𝟏𝟏𝟔𝟔)𝟐 𝟏𝟓

=

𝟏𝟑𝟓𝟗𝟓𝟓𝟔 𝟏𝟓

= 𝟗𝟎𝟔𝟑𝟕, 𝟎𝟕

𝑺𝑺 = 𝟐𝟔𝟔𝟗 − 𝟗𝟎𝟔𝟑𝟕, 𝟎𝟕 = −𝟖𝟕𝟗𝟔𝟖, 𝟎𝟕 = 𝟖𝟕𝟗𝟔𝟖, 𝟎𝟕

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 122

Tinggi (A1)

n =9 ∑χ = 748 X2 = 1867 𝜒̅ = 83,11 𝐶 = 62167,11 𝑆𝑆 = 60300,11

Sedang (A2)

n = 36 ∑χ = 2951 X2 = 7420 𝜒̅ = 81,97 𝐶 = 241900,03 𝑆𝑆 = 234480,03

Rendah (A3)

Tingkat Pendidikan Orang Tua (A)

Minat Belajar (B) Rendah (B2) Tinggi (B1)

Jumlah

n = 17 ∑χ = 1383 X2 = 3455 𝜒̅ = 81,35 𝐶 = 112511,12 𝑆𝑆 = 109056,12 n = 62 ∑χ = 5082 ∑χ2 = 12742 𝜒̅ = 246,43 𝐶 = 416578,26 𝑆𝑆 = 403836,26

n = 16 ∑χ = 1237 X2 = 2732 𝜒̅ = 77,31 𝐶 = 95635,56 𝑆𝑆 = 92903,56 n = 36 ∑χ = 2807 X2 = 6239 𝜒̅ = 77,97 𝐶 = 218868,03 𝑆𝑆 = 212629,03 n = 15 ∑χ = 1166 X2 = 2669 𝜒̅ = 77,73 𝐶 = 90637,07 𝑆𝑆 = 87968,07 n = 67 ∑χ = 5210 ∑χ2 = 11640 𝜒̅ = 233,01 𝐶 = 405140,66 𝑆𝑆 = 393500,66

Berdasarkan tabel di atas, maka dapat dihitung : 1. Hipotesis H0.1 : αi = 0 untuk i = 1, 2 H0.2 : βj = 0 untuk j = 1, 2 H0.3 : αβij = 0 untuk semua i,j

2. Komputasi a. Komponen Jumlah Kuadrat 1)

𝐺2

= 𝑝.𝑞

479,44 2 2𝑥3

=

229862,7136 6

= 38310,4523

Total n = 25 ∑χ = 1985 ∑χ2 = 4599 𝜒̅ = 160,42 𝐶 = 157802,67 𝑆𝑆 = 153203,67 n = 72 ∑χ = 5758 ∑χ2 = 13659 𝜒̅ = 159,94 𝐶 = 460768,06 𝑆𝑆 = 447109,06 n = 32 ∑χ = 2549 ∑χ2 = 6124 𝜒̅ = 159,08 𝐶 = 203148,19 𝑆𝑆 = 197024,19 N = 129 ∑χ = 10292 ∑χ2 = 24382 𝜒̅ = 479,44 𝐶 = 821718,92 𝑆𝑆 = 797336,92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 123

2 2) ∑𝑖,𝑗,𝑘 𝜒𝑖,𝑗,𝑘 = 1867 + 2732 + 7420 + 6239 + 3455 + 2669 = 24382

3)

∑𝐴2𝑖 𝑞

=

(160,42)2 +(159,94)2 +(159,08)2 3

25734,5764+25580,8036+25306,4464

= 4)

=

3

∑ 𝐵𝑗2 𝑝

=

=

76621,8264 3

= 25540,6088

(246,43)2 +(233,01)2 2

60727,7449+54293,6601 2

=

115021,405 2

= 57510,7025

2 5) ∑ 𝐴𝐵𝑖𝑗 = (𝐴1 )2 + (𝐴2 )2 + (𝐴3 )2 + (𝐵1 )2 + (𝐵2 )2

= (160,42)2 + (159,94)2 + (159,08)2 + (246,43)2 + (233,01)2 = 25734,5764 + 25580,8036 + 25306,4464 + 60727,7449 + 54293,6601 = 191643,2314

b. Menghitung Jumlah Kuadrat Variabel A (JKA), variabel B (JKB), interaksi antara variabel A dengan variabel B (JKAB), dan jumlah kuadrat dalam. ̅̅̅(3) − (1) = 16,91761(25540,6088 − 38310,4523) 𝐽𝐾𝐴 = ̅𝑛ℎ =216035,2321 𝐽𝐾𝐵 = ̅̅̅ 𝑛ℎ̅(4) − (1) = 16,91761(57510,7025 − 38310,4523) =324822,3448 ̅̅̅̅ ((5) − (4) − (3) + (1)) 𝐽𝐾𝐴𝐵 = 𝑛ℎ = 16,91761(191643,2314 − 57510,7025 − 25540,6088 + 38310,4523) = 2485237,044 𝐽𝐾𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟 = 𝑆𝑆1 + 𝑆𝑆2 + 𝑆𝑆3 + 𝑆𝑆4 + 𝑆𝑆5 + 𝑆𝑆6 = 60300,11 + 92903,56 + 234480,03 + 212629,03 + 109056,12 + 87968,07 = 797336,92 𝐽𝐾𝑇 = 𝐽𝐾𝐴 + 𝐽𝐾𝐵 + 𝐽𝐾𝐴𝐵 + 𝐽𝐾𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟 = 216035,2321 + 324822,3448 + 2485237,044 + 797336,92 = 3823431,5409

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 124

c. Derajat Kebebasan 𝑑𝑏𝐴 = 𝑝 − 1

=2−1

=1

𝑑𝑏𝐵 = 𝑞 − 1

=3−1

=2

𝑑𝑏𝐴𝐵 = (𝑝 − 1)(𝑞 − 1) = (1)(2) = 2 𝑑𝑏𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟 = 𝑁 − 𝑝𝑞 𝑑𝑏𝑇

= 129 − (2)(3) = 123

= 𝑁−1

= 129 − 1

= 128

d. Mean/Rerata Kuadrat Menghitung mean kuadrat variabel A (RKA) 𝐽𝐾

216035,2321

𝑅𝐾𝐴 = 𝑑𝑏𝐴 =

1

𝐴

= 216035,2321

Menghitung mean kuadrat variabel B (RKB) 𝐽𝐾

324822,3448

𝑅𝐾𝐵 = 𝑑𝑏𝐵 =

2

𝐵

= 162411,1724

Menghitung mean kuadrat pengaruh secara bersama antara variabel A dengan variabel B (RKAB) 𝐽𝐾

2485237,044

𝑅𝐾𝐴𝐵 = 𝑑𝑏𝐴𝐵 =

2

𝐴𝐵

= 1242618,522

Menghitung mean kuadrat dalam (RKerror) 𝐽𝐾

𝑅𝐾𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟 = 𝑑𝑏𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟 = 𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟

797336,92 123

= 6482,41398

e. Statistik Uji (Fo) Menghitung harga Fo untuk variabel A (FA) 𝑅𝐾𝐴

𝐹𝐴 = 𝑅𝐾

𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟

=

216035,2321

= 33,326355392687 = 33,326

6482,41398

Menghitung harga Fo untuk variabel B (FB) 𝑅𝐾𝐵

𝐹𝐵 = 𝑅𝐾

𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟

=

162411,1724 6482,41398

= 25,0541191755524 = 25,054

Menghitung harga Fo untuk pengaruh secara bersama antara variabel A dengan variabel B (FAB) 𝑅𝐾𝐴𝐵

𝐹𝐴𝐵 = 𝑅𝐾

𝑒𝑟𝑟𝑜𝑟

=

1242618,522 6482,41398

= 191,69070747931 = 191,691

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 125

f. Daerah Kritik (daerah penolakan Ho) Fa>Fα ; p – 1, N – pq F .05 ; 2 – 1, 129 – 6 = 3,91 F .05 ; 1, 123 = 3,91 Fb>Fα ; q – 1, N – pq F .05 ; 3 – 1, 129 – 6 = 3,07 F .05 ; 2, 123 = 3,07 Fab>Fα ; (p – 1)(q – 1), N – pq F .05 ; (2 – 1) (3– 1), 129 – 6 = 3,07 F .05 ; 2, 123 = 3,07

g. Keputusan Uji a. Karena FA = 33,326 > F .05 ; 1, 123 = 3,91 maka HoA ditolak. b. Karena FB = 25,054 > F .05 ; 2, 123 = 3,07 maka HoB ditolak. c. Karena FAB = 191,691 > F .05 ; 2, 123 = 3,07 maka HoAB ditolak.

h. Kesimpulan 1. Ada perbedaan prestasi belajar sejarah siswa antara tingkat pendidikan orang tua tinggi dan rendah yang ditunjukkan dengan p < 0,05. 2. Ada perbedaan prestasi belajar sejarah antara siswa yang mempunyai minat belajar sejarah tinggi dan rendah yang ditunjukkan dengan p < 0,05. 3. Ada pengaruh secara bersama antara tingkat pendidikan orang tua dan minat belajar dalam mempengaruhi prestasi belajar sejarah siswa yang ditunjukkan dengan P < 0,05.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 126

i. Rangkuman Analisis Variansi Data Prestasi Siswa

Sumber Variansi Baris A Kolom (B)

JK

DK

RK

Fhit

Ftab

P

H0

216035,2321

1

216035,2321

33,326

3,91 <0,05

Ditolak

324822,3448

2

162411,1724

25,054

3,07 <0,05

Ditolak

797336,92

2

1242618,522 191,691 3,07 <0,05

Ditolak

797322,757

123

Antara AB (Pengaruh Bersama) Error Total

3823431,5409 128

6482,41398

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 127

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 128

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 129

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 130

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 131