BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Visual Basic
Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat event driven dan menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program aplikasi berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman Common Object Model (COM).
Visual Basic merupakan
turunan bahasa BASIC dan menawarkan pengembangan aplikasi komputer berbasis grafik dengan cepat, akses ke basis data menggunakan Data Access Objects (DAO), Remote Data Objects (RDO), atau ActiveX Data Object (ADO), serta menawarkan pembuatan kontrol ActiveX dan objek ActiveX. Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.
Para
programmer
dapat
membangun
aplikasi
dengan
menggunakan
komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic. Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi eksternal tambahan. Dalam
pemrograman untuk
bisnis, Visual Basic memiliki pasar yang sangat luas. Dalam sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005, 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++, JavaScript, C#,
Universitas Sumatera Utara
22
dan Java. Bill Gates, pendiri Microsoft, memulai bisnis software-nya dengan mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian Ia ubah agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Perkembangan berikutnya ialah diluncurkannya BASICA (basic-advanced) untuk DOS. Setelah BASICA,
Microsoft meluncurkan
Microsoft QuickBasic dan Microsoft Basic
(dikenal juga sebagai Basic Compiler). Sejarah BASIC di tangan Microsoft sebagai bahasa yang diinterpretasi (BASICA) dan juga bahasa yang dikompilasi (BASCOM) membuat Visual Basic diimplementasikan sebagai gabungan keduanya. Programmer yang menggunakan Visual Basic bisa memilih kode terkompilasi atau kode yang harus diinterpretasi sebagai hasil executable dari kode VB. Meskipun sudah terkompilasi jadi bahasa mesin, dan lain-lain bernama MSVBVMxx.DLL tetap dibutuhkan. Namun karakteristik bahasa terkompilasi tetap muncul (ia lebih cepat dari kalau kita pakai mode terinterpretasi).
Visual Basic merupakan bahasa yang mendukung OOP, namun tidak sepenuhnya. Beberapa karakteristik obyek tidak dapat dilakukan pada Visual Basic, seperti inheritance tidak dapat dilakukan pada class module. Polymorphism secara terbatas bisa dilakukan dengan
mendeklarasikan class module yang memiliki
Interface tertentu. Visual Basic (VB) tidak bersifat case sensitif. Visual Basic menjadi populer karena kemudahan desain form secara visual dan adanya kemampuan untuk menggunakan komponen-komponen ActiveX yang dibuat oleh pihak lain. Namun komponen ActiveX memiliki masalahnya tersendiri yang dikenal sebagai DLL hell. Pada Visual Basic .NET, Microsoft mencoba mengatasi masalah DLL hell dengan mengubah cara penggunaan komponen (menjadi independen terhadap registry).
Universitas Sumatera Utara
23
2.2 Sejarah Singkat Internet
Internet berawal dari diciptakannya teknologi jaringan komputer. Jaringan komputer merupakan beberapa komputer yang terhubung satu sama lain dengan memakai kabel atau media dalam satu lokasi, misalnya satu kantor atau gedung. Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa bertukar informasi dan data dengan pengguna komputer lainnya.
ARPAnet (US Defense Advanced Research Projects Agency) atau Departemen Pertahanan Amerika pada tahun 1969 membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindarkan terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Jadi bila satu bagian dari sambungan jaringan terganggu dari serangan musuh, jalur yang melalui sambungan itu secara otomatis dipindahkan ke sambungan lainnya.
Setelah angkatan bersenjata Amerika, dunia pendidikan pun merasa sangat perlu mempelajari dan mengembangkan jaringan komputer. Salah satunya adalah Universitas of California at Los Angeles (UCLA). Akhirnya pada tahun 1970 internet banyak digunakan di universitas-universitas di Amerika dan berkembang pesat sampai saat ini. Agar para pengguna komputer dengan merek dan tipe berlainan dapat saling berhubungan, maka para ahli membuat sebuah protokol (semacam bahasa) yang sama untuk dipakai di internet namanya TCP (Transmission Control Protocol, bahasa Indonesianya Protokol Pengendali Transmisi) dan IP (Internet Protocol).
Universitas Sumatera Utara
24
2.3 World Wide Web (WWW)
World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web, merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hypertext, pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam browser web.
Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada layanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce).
Kini web seakan lebih populer daripada email, walaupun secara statistik email masih merupakan aplikasi terbanyak yang digunakan oleh pengguna internet. Web lebih populer bagi khalayak umum dan pemula, terutama untuk tujuan pencarian informasi dan melakukan komunikasi email yang menggunakan web sebagai interface-nya.
Internet identik dengan web, karena popularitasnya sebagai penyedia informasi dan interface yang dibutuhkan oleh pengguna internet dari masalah informasi sampai dengan komunikasi. Informasi produk dari yang serius sampai dengan yang sampah, dari yang cuma-cuma sampai dengan yang komersial, semuanya ada.
Web memudahkan pengguna komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri (informasi) di internet. Selain itu web telah diadopsi
Universitas Sumatera Utara
25
oleh perusahaan sebagai sebagian dari strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan :
1. Akses informasi mudah
2. Setup server lebih mudah
3. Informasi mudah didistribusikan
4. Bebas platform, informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan dengan syarat browser web harus mendukung bahasa Javascript guna memperlancar ujian.
2.3.1 Web Dinamis dan Web Statis
Secara umum web dapat dibagi menjadi 2 kategori, yaitu web dinamis dan web statis. Perbedaan keduanya dapat dilihat dari jenis web tersebut. Web dinamis adalah jenis web yang isinya selalu berubah-ubah, sedangkan web statis merupakan jenis web yang isinya tidak berubah-ubah biasanya web jenis ini dibuat menggunakan teknologi HTML yang isinya tidak dapat dirubah kecuali dengan cara merubah langsung isinya dari file aslinya (*.html).
Universitas Sumatera Utara
26
2.3.2 Komponen-Komponen Penyusun Web
Untuk membuat web, diperlukan beberapa komponen yang harus ada (ter-install) didalam komputer, yaitu:
1. Web browser merupakan perangkat lunak wajib yang harus terdapat di komputer karena untuk menjalankan aplikasi web harus menggunakan web browser. Beberapa contohnya: Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari.
2. Web server merupakan perangkat lunak wajib jika membuat sebuah halaman web dinamis. Dalam web server semua script-script web yang dibuat diletakkan. biasanya diletakkan dalam “document root” dalam web server tersebut. dengan menggunakan web server maka pembuat web dapat melakukan uji coba terhadap halaman-halaman web yang dibuat tanpa harus mencobanya di internet langsung (localhost). Contah web server adalah IIS, Apache, Xitami.
3. Script digunakan untuk membuat web statis menggunakan client side scripting (HTML, XML, CSS style sheet, java script). Untuk membuat web dinamis menggunakan server side scripting (ASP, PHP, JSP)
4. Database server merupakan tempat penyimpan data dalam sebuah web. contohnya: MySQL, Microsoft SQL Server, Oracle, DB2 (IBM), PostgreSQL
Universitas Sumatera Utara
27
5. Web editor merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengetikkan perintah-perintah script yang digunakan baik itu client side scripting ataupun server side scripting bahkan beberapa web editor dapat digunakan untuk mengatur layout/ tampilan halaman web secara instant. berikut contoh web editor: Notepad, Macromedia Dreamweaver, Ultra Edit, Adobe Go Live, NetBean.
6. Image editor merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola gambar-gambar dan animasi yang nantinya akan digunakan di dalam halaman web yang akan dibuat. Berikut contohnya: Adobe Photoshop, Corell Draw, Macromedia Flash.
2.3.3 Web Browser
Web Browser adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari web server.
Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user
interface grafis, sehingga pemakai dapat dengan mudah melakukan ‘point dan click’ untuk pindah antar dokumen.
Di saat perkembangan WWW ada dua browser yang populer yaitu Internet Explorer (IE) dan Netscape Navigator. Namun saat ini bermunculan web browser lain yang turut meramaikan persaingan untuk merebut para pengguna internet. Di antara web browser yang telah banyak digunakan pada saat peluncurannya adalah MSN , Opera dan Mozilla Firefox. Diantara web browser ini terdapat kelebihan dan
Universitas Sumatera Utara
28
kekurangan sehingga pengguna dapat memilih sesuai keinginan dan kemudahan yang ditawarkan.
2.3.4 Web Server
Web server adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari client-nya. Web browser seperti IE atau Opera berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan web server, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP.
2.4 Hypertext Preprocessor (PHP)
PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang masih muda namun telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan dan telah banyak digunakan oleh banyak user dalam membuat aplikasi web baik perseorangan maupun perusahaan.
2.4.1 Sejarah PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Perkembangan selanjutnya
Universitas Sumatera Utara
29
adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah pemrograman berorientasi objek.
Universitas Sumatera Utara
30
2.4.2 Keunggulan PHP
Keunggulan bahasa pemograman PHP dari pada bahasa pemograman lain sebagai berikut:
1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya
2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah
3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan
4. Dalam sisi pemahamanan, php adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak
5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows).
2.4.3 Skrip PHP
Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML. Suatu skrip akan dikenali sebagai skrip PHP bila diapit oleh tanda :
. . . . . . . . ?>
Universitas Sumatera Utara
31
<script language=”PHP”> . . . . .
Skrip yang dibuat dengan PHP disimpan dengan nama file dan diikuti dengan ekstensi *.php, misalnya : contoh.php. Bila skrip PHP diakses melalui komputer lokal maka file PHP disimpan di folder htdocs di web server.
Berikut ini contoh dari skrip PHP:
Gambar 2.1 Dokumen PHP Ditampilkan di Web Browser
2.4.4 Integrasi dengan Database
PHP yang digabungkan dengan database akan lebih seimbang jika digabungkan dengan database yang reliabel, gratis dan mudah diinstalasi. Terdapat 2 jenis database yang memenuhi yaitu MySQL dan PostgreSQL. Kedua jenis database ini dipergunakan karena kinerja yang bagus dan untuk mengaksesnya, PHP mempunyai fungsi khusus. Berikut ini daftar database yang didukung oleh PHP sampai versi 5 :
Universitas Sumatera Utara
32
Tabel 2.1 Daftar Database Yang Mendukung PHP
No.
Nama Database
No.
Nama Database
1.
Adabas D
12.
Direct MS-SQL
2.
DBase
13.
MySQL
3.
Empress
14.
ODBC
4.
FilePro (read-only)
15.
Oracle (OCI7 dan OCI8)
5.
Hyperwave
16.
Ovrimos
6.
IBM DB2
17.
PostgreSQL
7.
Informix
18.
SQLite
8.
Ingres
19.
Solid
9.
Interbase
20.
Sybase
10
FrontBase
21.
Velocis
11.
MSQL
22.
Unix dbm
2.5 MySQL
MySQL merupakan salah satu perangkat lunak sistem pengelola basis data (Data Base Management System). MySQL juga dapat dikategorikan sebagai Relational Data Base Management System (RDBMS), karena dalam pembuatan basis data pada MySQL dapat dipilah-pilah ke dalam berbagai tabel 2 (dua) dimensi. Setiap tabel pada MySQL terdiri atas lajur horizontal dan lajur vertikal. MySQL, pada saat ini, banyak digunakan oleh pemrogram web untuk membangun situs yang memerlukan basis data sebagai data dan pengolahan data.
Universitas Sumatera Utara
33
Penyebab utama MySQL begitu popular di kalangan web adalah karena ia memang cocok bekerja di lingkungan tersebut.
Pertama,
MySQL tersedia di berbagai
platform Linux dan berbagai varian Unix. Sesuatu yang tidak dimiliki Access, misalnya padahal Access amat popular di platform Windows. Banyak web server berbasiskan Unix, ini menjadikan Access otomatis tidak dapat dipakai karena ia pun tidak memiliki kemampuan client server/ networking.
Kedua, fitur-fitur yang dimiliki MySQL memang yang biasanya banyak dibutuhkan dalam aplikasi web, misalnya dalam mengolah string. Yang terakhir misalnya, praktis untuk melakukan penyimpanan password anggota situs.
2.6 Bahasa Pemograman untuk Desain Web
Ada beberapa bahasa pemrograman yang digunakan untuk mendesain web diantaranya adalah:
2.6.1 HyperText Markup Language (HTML)
HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam web browser. Dokumen ini umumnya berisi informasi atau interface aplikasi di dalam internet.
Universitas Sumatera Utara
34
Ada dua cara untuk membuat sebuah web page yakni dengan web editor (misalnya Macromedia Dreamweaver atau Microsoft Frontpage) atau dengan editor teks biasa (misalnya Notepad).
Dokumen HTML disusun oleh elemen-elemen. Elemen merupakan istilah bagi komponen-komponen dasar pembentuk dokumen HTML. Untuk menandai berbagai elemen dalam suatu dokumen HTML, digunakan tag. Tag HTML terdiri atas sebuah kurung sudut kiri (<, tanda lebih kecil), sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut kanan (>, tanda lebih besar). Tag umumnya berpasangan (misalnya
dengan
), tag yang menjadi pasangan selalu diawali dengan karakter garis miring. Tag yang pertama menunjukkan tag awal yang berarti awal elemen, dan yang kedua menunjukkan tag akhir, berarti akhir elemen.
Dalam membuat suatu dokumen HTML dibutuhkan elemen yang dinyatakan dengan tag , dan berikut tag-tag pasangannya. Setiap dokumen terdiri atas tag head
dan body. Elemen head berisi informasi tentang dokumen
tersebut, dan elemen body berisi teks yang sebenarnya yang tersusun dari link, grafik, paragraf dan elemen lainnya.
Secara umum dokumen dibagi menjadi dua section (bagian), yaitu section head dan section body. Contoh penulisan suatu dokumen HTML sebagai berikut : Halaman Contoh File ini merupakan file contoh.
Ini untuk membuat huruf italic
Universitas Sumatera Utara
35
Gambar 2.2 Dokumen HTML ditampilkan di Web Browser
2.6.2 JavaScript
JavaScript pertama kali muncul di Netscape2.0 dan dikembangkan lebih lanjut pada Netscape 3.0. Walaupun memiliki nama yang serupa. JavaScript sama sekali tidak berhubungan dengan Java.
JavaScript adalah bahasa pemograman yang ditempatkan pada kode HTML dan diproses pada sisi client. Dengan adanya bahasa ini maka kemampuan dokumen HTML menjadi lebih luas. Sebagai contoh, digunakan untuk validasi masukan pada formulir sebelum diproses ke tahap selanjutnya. Bisa untuk
membuat permainan
interaktif dan juga bisa untuk desain web.
Universitas Sumatera Utara
36
2.6.3 Cascading Style Sheet(CSS)
CSS banyak digunakan untuk memperluas kemampuan HTML dalam mem-format dokumen web atau untuk mempercantik tampilan web , bahkan untuk pemosisian dan layouting halaman web. Dengan mendefinisikan suatu style sekali saja maka style itu akan dapat digunakan berulang kali . CSS telah didukung kebanyakan browser, terutama versi baru sehingga penempatan layout menjadi lebih fleksibel. Membuat HTML menggunakan tag minimal berpengaruh terhadap ukuran file, dapat menampilkan konten utama terlebih dahulu sementara gambar dan lain dapat ditampilkan sesudahnya. Selain itu penggunaan CSS pada file terpisah dapat mempermudah pengubahan tampilan situs secara keseluruhan.
2.7 Jaringan Komputer
Komunikasi awalnya bergantung pada transportasi jalan antar kota, antar provinsi/negara bagian kemudian antar negara/benua. Kemudian komunikasi dapat terjadi jarak jauh melalui telegraf (1844), telepon (1867), gelombang radio elektromagnetik (1889), radio komersial (1906), televisi broadcast (1931), kemudian melalui televisi, dunia jadi lebih kecil karena orang dapat mengetahui dan mendapatkan informasi tentang yang terjadi di bagian lain dunia ini. Dalam telekomunikasi, informasi disampaikan melalui sinyal. Sinyal ada dua macam:
Universitas Sumatera Utara
37
1. Digital, secara spesifik mengacu pada informasi yang diwakili oleh dua keadaan 0 atau 1. Data digital dikirimkan dengan diwakili dua kondisi saja yaitu 0 dan 1
2. Analog, sinyal yang terus menerus dengan variasi kekuatan dan kualitas. Misalnya suara, cahaya dan suhu yang dapat berubah-ubah kekuatannya dan kualitasnya. Data analog dikirimkan dalam bentuk yang berkelanjutan, sinyal elektrik berkelanjutan dalam bentuk gelombang televisi, telepon dan radio adalah teknologi telekomunikasi yang menggunakan sinyal analog, sedang komputer menggunakan sinyal digital untuk transfer informasi. Namun saat ini sinyal digital juga digunakan untuk suara, gambar dan gabungan keduanya. Di sisi lain, komputer yang awalnya dimanfaatkan sebagai mesin penghitung dan pengolah data, digunakan sebagai alat komunikasi sejak adanya jaringan komputer.
Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer berjumlah banyak yang terpisahpisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan tugasnya. Dua buah komputer misalnya dikatakan terkoneksi bila keduanya dapat saling bertukar informasi. Bentuk koneksi dapat melalui: kawat tembaga, serat optik, gelombang mikro, satelit komunikasi. Dalam suatu jaringan komputer, pengguna harus secara eksplisit:
1. Masuk atau login ke sebuah mesin 2. Menyampaikan tugas dari jauh 3. Memindahkan file-file
Universitas Sumatera Utara
38
4. Menangani sendiri secara umum seluruh manajemen jaringan
Jaringan komputer menjadi penting bagi manusia dan organisasinya karena jaringan komputer mempunyai tujuan yang menguntungkan bagi mereka. Tujuan jaringan komputer adalah untuk:
1. Resource sharing/ berbagi sumber, seluruh program, peralatan dan data yang dapat digunakan oleh setiap orang yang ada dijaringan tanpa dipengaruhi lokasi sumber dan pemakai
2. High reliability/kehandalan tinggi, tersedianya sumber-sumber alternative kapanpun diperlukan. Misalnya pada aplikasi perbankan atau militer, jika salah satu mesin tidak bekerja, kinerja organisasi tidak terganggu karena mesin lain mempunyai sumber yang sama.
3. Menghemat uang, membangun jaringan dengan komputer-komputer kecil lebih murah dibandingkan dengan menggunakan mainframe. Data disimpan di sebuah komputer yang bertindak sebagai server dan komputer lain yang menggunakan data tersebut bertindak sebagai client. Bentuk ini disebut client server
4. Scalability/skalabilitas, meningkatkan kinerja dengan menambahkan komputer server atau client dengan mudah tanpa mengganggu kinerja komputer server atau komputer client yang sudah ada lebih dulu. Media komunikasi, memungkinkan kerjasama antar orang-orang yang saling berjauhan melalui jaringan komputer baik untuk bertukar data maupun berkomunikasi.
Universitas Sumatera Utara
39
5. Akses informasi luas, dapat mengakses dan mendapatkan informasi dari jarak jauh
6. Komunikasi orang-ke-orang, digunakan untuk berkomunikasi dari satu orang ke orang yang lain
7. Hiburan interaktif
Dalam pengenalan jaringan komputer, pembahasan dilihat dari dua aspek perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam perangkat keras pengenalan meliputi jenis transmisi, dan bentuk-bentuk jaringan komputer atau topologi. Sedangkan dalam pembahasan perangkat lunaknya akan meliputi susunan protokol dan perjalanan data dari satu komputer ke komputer lain dalam suatu jaringan.
2.8 Klasifikasi Jaringan Komputer
Ada dua klasifikasi jaringan komputer yaitu dibedakan berdasarkan teknologi transmisi dan jarak. Secara garis besar ada dua jenis teknologi transmisi, yaitu :
2.8.1 Jaringan Broadcast
Memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan. Pesan-pesan berukuran kecil, disebut paket dan dikirimkan oleh suatu mesin kemudian diterima oleh mesin-mesin yang lainnya. Bagian alamat pada paket berisi keterangan tentang kepada siapa paket ditujukan. Saat menerima
Universitas Sumatera Utara
40
sebuah paket, mesin akan cek bagian alamat, jika paket tersebut untuk mesin itu, maka mesin akan proses paket itu. Jika bukan maka mesin akan mengabaikannya.
2.8.2 Jaringan Point-to-point
Terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk pergi dari satu sumber ke tempat tujuan, sebuah paket pada jaringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui banyak rute (route) yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu algoritma routing memegang peranan penting pada jaringan point-to-point. Sebagai pegangan umum (walaupun banyak pengecualian), jaringan yang lebih kecil dan terlokalisasi secara geografis cenderung memakai broadcasting, sedangkan jaringan yang lebih besar umumnya mengunakan point-to-point.
2.9 Jaringan Komputer Berdasarkan Area
Jaringan Komputer biasanya terbagi atas 4 yakni: LAN, MAN, WAN dan Internet.
2.9.1 Local Area Network (LAN)
Menghubungkan komputer-komputer pribadi dalam kantor perpusahaan, pabrik atau kampus. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan 3 karakteristik yakni ukuran, teknologi transmisi dan topologi jaringan.
Universitas Sumatera Utara
41
2.9.2 Metropolitan Area Network (MAN)
Merupakan versi LAN ukuran lebih besar dan biasanya memakai teknologi yang sama dengan LAN. MAN mampu menunjang data dan suara, dan bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa kabel output.
2.9.3 Wide Area Network (WAN)
Mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. Mesin ini disebut Host. Host dihubungkan oleh sebuah subnet komunikasi atau cukup disebut Subnet. Tugas subnet adalah membawa pesan dari satu host ke host lainnya. Pada sebagian besar WAN subnet terdiri dari 2 komponen yakni kabel transmisi dan elemen switching.
2.10 IP Address
IP address digunakan sebagai alamat dalam hubungan antar host di internet sehingga merupakan sebuah sistem komunikasi yang universal karena merupakan metode pengalamatan yang telah diterima di seluruh dunia. Dengan menentukan IP address berarti kita telah memberikan identitas yang universal bagi setiap inteface komputer. Jika suatu komputer memiliki lebih dari satu interface (misalkan menggunakan dua ethernet) maka kita harus memberi dua IP address untuk komputer tersebut masing-
Universitas Sumatera Utara
42
masing untuk setiap interface-nya IP Address terdiri 32 bits. Terbagi menjadi dua bagian Bagian networkID dan Bagian HostID, hal ini tergantung dari subnetmask.
Gambar 2.3 32 Bits
32 bit dibagi menjadi 4 bagian setiap bagian terdiri dari 8 bit. Untuk kemudahan dikonversi menjadi desimal.
Gambar 2.4 Pembagian 32 Bits
Gambar 2.5 Identify 32 Bit to Network
Universitas Sumatera Utara
43
2.10.1 Klasifikasi IP Address
Address kelas A
: 1 bit pertama IP Address-nya “0”
Address kelas B
: 2 bit pertama IP Address-nya “10”
Address kelas C
: 3 bit pertama IP Address-nya “110”
Address kelas D
: 4 bit pertama IP Address-nya “1110”
Address kelas E
: 4 bit pertama IP Address-nya “1111”
Tabel 2.2 Class A 0-127
0-255
0-255
0-255
0nnnnnnn
Hhhhhhhh
hhhhhhhh
hhhhhhhh
Tabel 2.3 Class B 128-191
0-255
0-255
0-255
10nnnnnn
Nnnnnnnn
hhhhhhhh
hhhhhhhh
Tabel 2.4 Class C 192-223
0-255
0-255
0-255
110nnnnn
Nnnnnnnn
hhhhhhhh
hhhhhhhh
Gambar 2.6 Class IP versi 4
Universitas Sumatera Utara
44
2.11 Jenis Topologi Pada Jaringan Komputer
2.11.1 Topologi Bus
Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan Ethernet-nya sepanjang kabel. Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai file server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi.
2.11.2 Topologi Star/Bintang
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
2.11.3 Topologi Ring/Cincin
Topologi cincin adalah topologi jaringan dimana setiap titik terkoneksi ke dua titik lainnya, membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI
Universitas Sumatera Utara
45
mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
2.11.4 Topologi Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
2.11.5 Topologi Tree
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
2.11.6 Topologi Linier
Jaringan komputer dengan topologi linier biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini termasuk layout umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T Connector dan
Universitas Sumatera Utara
46
pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator. Konektor yang digunakan bertipe BNC (British Naval Connector), sebenarnya BNC adalah nama konektor bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Coaxial Thinnet).
Universitas Sumatera Utara