Download Soal dan Pembahasan. RANGKAIAN SERI – PARALEL. 1. Perhatikan rangkaian listrik di bawah ini. Jika rangkaian di bawah menggunakan sumber teg...
Download Soal dan Pembahasan. RANGKAIAN SERI – PARALEL. 1. Perhatikan rangkaian listrik di bawah ini. Jika rangkaian di bawah menggunakan sumber tegangan E = 20 volt menghasilkan kuat arus sebesar 2 A dan masing-masing hambatan 1 = 1 Ω, 2 =
Download Soal dan Pembahasan. RANGKAIAN SERI – PARALEL. 1. Perhatikan rangkaian listrik di bawah ini. Jika rangkaian di bawah menggunakan sumber tegangan E = 20 volt menghasilkan kuat arus sebesar 2 A dan masing-masing hambatan 1 = 1 Ω, 2 =
Download Soal dan Pembahasan. RANGKAIAN SERI – PARALEL. 1. Perhatikan rangkaian listrik di bawah ini. Jika rangkaian di bawah menggunakan sumber tegangan E = 20 volt menghasilkan kuat arus sebesar 2 A dan masing-masing hambatan 1 = 1 Ω, 2 =
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download RANGKAIAN SERI DAN RANGKAIAN PARALEL. 1. RANGKAIAN SERI. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listrik seri adalah suatu rangkaian listrik, di mana input
Download Sifat dari rangkaian paralel adalah “beda potensial pada masing-masing cabang adalah sama.” 2. Rangkaian Seri. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listr
Download Sifat dari rangkaian paralel adalah “beda potensial pada masing-masing cabang adalah sama.” 2. Rangkaian Seri. Rangkaian seri terdiri dari dua atau lebih beban listrik yang dihubungkan ke catu daya lewat satu rangkaian. Rangkaian listr
Download Modul Praktikum Workshop Instalasi Tenaga Listrik. Percobaan 1. Hubungan Lampu Seri Paralel. A. Tujuan. ➢ Mahasiswa mampu dan terampil melakukan pemasangan instalasi listrik secara seri, paralel, seri-paralel, star, dan delta. ➢ Mahasi
Download B. Dasar Teori. 1. Rangkaian Paralel. Rangakain listrik paralel adalah suatu rangkaian listrik, di mana semua input komponen berasal dari sumber yang sama. Semua komponen satu sama lain tersusun paralel. Jika arus yang melalui tahanan
Download Modul Praktikum Workshop Instalasi Tenaga Listrik. Percobaan 1. Hubungan Lampu Seri Paralel. A. Tujuan. ➢ Mahasiswa mampu dan terampil melakukan pemasangan instalasi listrik secara seri, paralel, seri-paralel, star, dan delta. ➢ Mahasi
Download B. Dasar Teori. 1. Rangkaian Paralel. Rangakain listrik paralel adalah suatu rangkaian listrik, di mana semua input komponen berasal dari sumber yang sama. Semua komponen satu sama lain tersusun paralel. Jika arus yang melalui tahanan
SMA - 1 WWW.BELAJAR-MATEMATIKA.COM Diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya Contoh Soal-soal dan Pembahasan Integral 1. ∫(2x3 +3x2 +x+7)dx= ……
Contoh Spesifikasi Soal ... persamaan dan pertidaksamaan trigonometri, logika matematika, limit, diferensial, ... Latihan dan Pembahasan
Download Jurnal Penelitian Teknik Elektro dan Teknologi Informasi ... penyearah gelombang penuh dengan menggunakan dioda bridge.[2]. Rangkaian penyearah ...
Soal Latihan dan Pembahasan Integral Di susun Oleh : ... X dan 0 ≤x ≤2 diputar ... Diferensial Integral x2 +1 cos x 2x sin x 2 -cos x
Aturan penjumlahan dan pengurangan pecahan dengan terlebih dahulu menyamakan penyebutnya. ... Pada soal di atas BOC dan AOC saling berpenyiku
Modul Praktikum Workshop Instalasi Tenaga Listrik ... Karena pada rangkaian seri ini ... Tiga buah lampu pijar dihubung seri-paralel dan di supply tegangan 220 VAC
SERI SOAL : 01KUNCI JAWABAN DAN PENYELESAIAN TRY OUT ... (lazim, umum) >< Khusus 13. KUNCI : C Pembahasan : BAHADUR ... pengetahuan masyarakat,
1 - Rangkaian Seri Dan Paralel Pada Bola Lampu ... /1-Rangkaian-Seri-Dan-Paralel-Pada-Bola-Lampu LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM FISIKA DASAR I. Topik Percobaan : Rangkaian
Soal Latihan dan Pembahasan Persamaan Lingkaran Di susun Oleh : Yuyun Somantri1 http://bimbinganbelajar.net/ Di dukung oleh : Portal edukasi Gratis Indonesia
Soal dan Pembahasan RANGKAIAN SERI – PARALEL 1. Perhatikan rangkaian listrik di bawah ini. Jika rangkaian di bawah menggunakan sumber tegangan E = 20 volt menghasilkan kuat arus sebesar 2 A dan masing-masing hambatan 𝑅1 = 1 Ω, 𝑅2 = 3 Ω, dan 𝑅3 = 7 Ω. Tentukan hambatan total dan kuat arus total pada rangkaian tersebut! 𝑅1 =
𝑅2 = 𝑅3 =
𝐼
𝐸
Penyelesaian: Diketahui: E = 20 volt I=2A 𝑅1 = 1 Ω 𝑅2 = 3 Ω 𝑅3 = 7 Ω Ditanya: a. 𝑅𝑡𝑜𝑡 = ⋯ ? b. 𝐼𝑡𝑜𝑡 = ⋯ ? Jawab: a.
1 𝑅𝑝 1 𝑅𝑝 1 𝑅𝑝 1 𝑅𝑝
1
1
1
=𝑅 +𝑅 +𝑅 1
1
2
1
3
1
=1+3+7 =
21+7+3 21 31
= 21 21
𝑅𝑝 = 31 = 0,67Ω
b. 𝐼𝑡𝑜𝑡 =
𝑉𝑡𝑜𝑡 𝑅𝑡𝑜𝑡 20
𝐼𝑡𝑜𝑡 = 0,67 𝐼𝑡𝑜𝑡 = 29,85 A 2. Perhatikan gambar di bawah ini! Tentukan: a. 𝑅𝑡𝑜𝑡 dan 𝐼𝑡𝑜𝑡 b. V dan I pada 𝑅1 𝑅2 = 3Ω 𝑅1 = 5Ω 𝑅3 = 2Ω
𝐸 = 10𝑉
Penyelesaian: Diketahui: E = 10 volt 𝑅1 = 5 Ω 𝑅2 = 3 Ω 𝑅3 = 2 Ω Ditanya: a. 𝑅𝑡𝑜𝑡 & 𝐼𝑡𝑜𝑡 = ... ? b. V dan I pada 𝑅2 = ... ? Jawab: 𝑅𝑃 = 𝑅𝑃 =
𝑅2 + 𝑅3 𝑅2 𝑥 𝑅3 3+2 3𝑥2 5
𝑅𝑃 = 6 𝑅𝑃 = 0,83 Ω
a. 𝑅𝑡𝑜𝑡 = 5 + 0,83 𝑅𝑡𝑜𝑡 = 5,83 Ω 𝑉
𝐼𝑡𝑜𝑡 = 𝑅
𝑡𝑜𝑡
10
𝐼𝑡𝑜𝑡 = 5,83 𝐼𝑡𝑜𝑡 = 1,71 A b. V = 𝑅𝑃 x I V = 0,83 x 1,71 V = 1,41 V I pada 𝑅2 𝑉