PENGARUH MARKETING MIX TERHADAP LOYALITAS NASABAH DALAM MENABUNG (Studi Kasus Di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas)
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata 1 (S1) Dalam Ilmu Ekonomi Islam
Oleh: SITI MUCHAROMAH 062411032
FAKULTAS SYARI’AH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2011
ii
iii
MOTTO
ÇÐÉÈ #Y‰ƒÏ‰y™ Zwöqs% (#qä9qè%ur ©!$# (#qà)®?$# (#qãZtB#uä tûïÏ%©!$# $pkš‰r'¯»tƒ Artinya: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar. (Q.S Al-Ahzab :70)
iv
PERSEMBAHAN Skripsi ini penulis persembahkan kepada : 1. Ayah dan Ibu tercinta yang selalu memberi bimbingan dan arahan dalam setiap jejak langkahku. 2. Kepada adik-adik saya yang senant iasa member i warna dalam hidupku.
v
DEKLARASI
Dengan
penuh
kejujuran
dan
tanggung
jawab,
penulis
menyatakan bahwa skripsi ini tidak berisi materi yang telah pernah ditulis oleh orang lain atau diterbitkan. Demikian juga skripsi ini tidak berisi satu pun pikiran-pikiran orang lain, kecuali informasi yang terdapat dalam referensi yang dijadikan bahan rujukan.
Semarang, 30 Desember 2010
Deklarator,
Siti Mucharomah NIM: 062411032
vi
ABSTRAK Keberhasilan dari sebuah perusahaan tidak terlepas dari kemampuan perusahaan tersebut dibidang pemasaran, terutama kebijaksanaan dan penetapan strategi pada situasi dan kondisi tertentu. Penetapan strategi ini ditentukan oleh manajer pemasaran dengan mengembangkan marketing mix dengan mengkombinasikan antara variabel produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik dan proses. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Apakah variabel marketing mix yang terdiri dari Produk (Product), Harga (Price), Lokasi (Place), Promosi (Promotion), Orang (People), Bukti Fisik (Physical Evidence), Proses (Process) berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas? Dari variabel tersebut manakah yang paling berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan membuktikan apakah variabel-variabel pada marketing mix berpengaruh secara siginifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah Asad Alif Kantor Kas Bergas dan untuk mengidentifikasi variabel manakah diantara variabelvariabel produk, harga, tempat, promosi, orang, bukti fisik dan proses yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap loyalitas nasabah. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara pengisian angket dan wawancara. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling random (probabilitas). Jumlah nasabah yang diambil sebagai sampel adalah 75 orang nasabah. Alat analisis yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas, koefisian determinasi dan regresi berganda. Dengan menggunakan program bantuan SPSS, diperoleh hasil sebagai berikut: produk ( X1 ) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (1,569) < t tabel (1,666) yang berarti produk tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel harga (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (2,042) > t tabel (1.666) yang berarti harga mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel lokasi (X3) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah vii
dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (-1,062) < t tabel (1,666) yang berarti lokasi tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel promosi (X4) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (0,804) < t tabel (1.666) yang berarti promosi tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel people (X5) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (0,343) < t tabel (1,666) yang berarti people tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel physical evidence (X6) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (1,210) < t tabel (1,666) yang berarti physical evidence tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel process (X7) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat t hitung (4,743) > t tabel (1,666) yang berarti process mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), promosi (X4), orang (X5), bukti fisik (X6), dan proses (X7) secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, terlihat F hitung (6,742) > F tabel (2,138) yang berarti produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam bermitra di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Variabel yang paling berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah variabel proses dan harga. Kata kunci: Marketing Mix dan Loyalitas Nasabah
viii
KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat,
taufiq
dan
hidayah-Nya,
sehingga
penulis
barhasil
menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Nasabah Dalam Menabung” (Studi Kasus di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas). Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat serta para pengikutnya sampai akhir nanti. Amin. Penulisan skripsi ini dilaksanakan dalam rangka memenuhi tugas akhir guna memperoleh gelar Sarjana Strata-1 di jurusan Ekonomi Islam, Fakultas Syari’ah Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang dan diharapkan dapat memberi kemanfaatan bagi masyarakat pada umumnya dan kalangan akademisi ekonomi pada khususnya. Pembuatan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Untuk itu penulis ucapkan terima kasih kepada : 1. Prof. Dr. H. Muhibin, M.Ag selaku Rektor IAIN Walisongo Semarang. 2. Bapak Dr. Imam Yahya, M.Ag selaku Dekan Fakultas syari’ah IAIN
Walisongo Semarang. 3. Bapak Rahman El Junusi, SE, MM selaku Kajur Ekonomi Islam. 4. Bapak Dr. Ali Murtadlo, M.Ag selaku Dosen Pembimbing I, serta Bapak H.
Maltuf Fitri, SE, M. Si selaku Dosen Pembimbing II, yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan pengarahan dan bimbingan dalam menyusun skripsi ini.
ix
5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syari’ah IAIN Walisongo Semarang
yang telah membekali berbagai pengetahuan, sehingga penulis mampu menyelesaikan penulisan skripsi ini. 6. Seluruh karyawan BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas yang telah
membantu memberikan waktunya. Semua itu sangat berharga bagi penulis. 7. Ayah dan Ibu, terima kasih atas doanya sehingga penulis mampu
menyelesaikan skripsi ini. 8. Kepada adik-adik saya yang senant iasa memberi warna dalam
hidupku. 9. Semua teman-teman EIA 2006, kalian adalah teman-teman yang paling baik
dan jangan pernah terputus tali persahabatan kita. 10. Sedulur-sedulur Teater Asa. 11. Semua teman-teman kos bu lili.
Penulis tidak dapat berbuat sesuatu untuk membalas budi, selain memanjatkan doa semoga kita dalam lindunganNya, Amin. Semarang, 30 Desember 2010 Penulis
Siti Mucharomah NIM. 062411032
x
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ......................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................
iii
HALAMAN MOTTO ....................................................................................
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................
v
HALAMAN DEKLARASI ............................................................................
vi
HALAMAN ABSTRAKSI.............................................................................
vii
HALAMAN KATA PENGANTAR...............................................................
ix
HALAMAN DAFTAR ISI.............................................................................
xi
HALAMAN DAFTAR TABEL .....................................................................
xiv
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ................................................................
xv
BAB
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ...........................................................
1
1.2 Perumusan Masalahan...............................................................
6
1.3 Tujuan penelitian……………………………………………… .
7
1.4 Manfaat Penelitian ...................................................................
7
1.5 Sistematika Penulisan................................................................
8
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Bank Syari’ah…………………………….……….....................
11
2.2 Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah ……………………………..
12
xi
2.2.1 Pengertian BPR Syariah……………………………......
12
2.2.2 Tujuan dan strategi operasional BPR Syari’ah……… ...
13
2.2.3 Usaha-usaha BPR Syari’ah………………………….....
14
2.3 Marketing Mix …………………………………………………
15
2.3.1 PengertianMarketing Mix…………………………… ...
15
2.3.2 Pengertian variabel-variabel marketing mix…………...
17
2.4 Nilai-nilai pemasaran Syari’ah ……………………… ...............
24
2.5 Loyalitas Nasabah ………………………………………………
28
2.6 Penelitian Terdahulu ..................................................... ..............
32
2.7 Kerangka Pemikiran Teoritik ......................................................
33
2.8 Hipotesis Penelitian........................................................ .............
33
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data ................................................ ...............
35
3.2 Populasi dan Sampel ...................................................................
35
3.3 Metode Pengumpulan Data ........................................... .............
36
3.4 Validitas dan Reliabilitas.............................................................
38
3.5 Variabel penelitian dan pengukuran……………........................
40
3.6 Teknik Analisis Data .................................................... ..............
42
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek penelitian ............................................
47
4.1.1 Sejarah BPRS Asad Alif ………………………………... ..
47
4.1.2 Sejarah BPRS Asad Alif Antor Kas Bergas ……………….
49
4.1.3 Visi dan Misi BPRS Asad Alif………………………. .......
50
4.1.4 Struktur Organisasi BPRS Asad Alif ………………… .....
57
4.1.5 Marketing Mix di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas ......
53
xii
4.2 Karakteristik Responden ............................................................
57
4.3 Diskripsi Data Penelitian ……………………………………….
63
4.4 Uji Validitas dan Reliabilitas......................................................
70
4.5 Hasil Analisis Data.....................................................................
73
4.5.1 Uji asumsi Klasik…...........................................................
73
4.5.2 Koefisien Determinasi .......................................................
78
4.5.3 Uji Hipotesis …………………………………………. ......
79
4.5.3.1 Uji Simultan ……………………………… ...........
79
4.5.3.2 Uji Partial ………………………………… ..........
80
4.5.4 Analisis Regresi berganda..................................................
81
4.6 Pembahasan ...............................................................................
86
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan................................................................................
97
5.2 Saran..........................................................................................
99
5.3 Penutup......................................................................................
99
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................
xvi
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................
xix
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................... xx
xiii
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 : Tabel perbedaan Bank Syari’ah dan Bank Konvensional……………… 12 Tabel 3.1 : Tabel variabel penelitian dan pengukuran …………………………… 38 Tabel 4.1 : Tabel jenis kelamin……………............................................................ 54 Tabel 4.2 : Tabel usia responden…………………………………………………
55
Tabel 4.3 : Tabel pendidikan responden…………………………………… ........
57
Tabel 4.4 : Tabel pekerjaan responden……………………………………….......
58
Tabel 4.5 : Tabel hasil sekor kuesioner regresi …………………………….........
60
Tabel 4.6 : Tabel hasil uji validitas instrumen …………………………… ........
67
Tabel 4.7 : Tabel hasil uji reliabilitas instrumen ……………………………… ...
69
Tabel 4.8 : Tabel uji multikoliniearitas ………………………………………… .
70
Tabel 4.9 : Uji Autokorelasi ………………………………………………………. 71 Table 4.11: Tabel nilai uji normalitas kolmogorov-smirnov untuk produk, harga, lokasi,
promosi,
people,
physical
evidence,
process,
terhadap
loyalitas
nasabah……………………………………………………………………...........
74
Tabel 4.12 : Tabel uji pengaruh secara simultan …………………………….......
75
Tabel 4.13 : Tabel Anova…………………………………………………………
77
Table 4.14 : Tabel Coefficients ………………………………………………… .
77
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1: Gambar Kerangka teoritik …………………………………………31 Gambar 3.2: Gambar Bagan struktur BPRS Asad Alif…………………….. ……50 Gambar 4.2: Gambar Jenis Kelamin………………………………………..……55 Gambar 4.3: Gambar Usia Responden…………………………………………...56 Gambar 4.4: Gambar Pendidikan Responden……………………………………58 Gambar 4.5: Gambar Pekerjaan Responden……………………………………..59 Gambar 4.6: Gambar Uji Heteroskedastisitas……………………………………72 Gambar 4.7: Gambar Grafik Histogram………………………………………….73 Gambar 4.8: Gambar Normal Probability Plot…………………………………..73
xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemasaran merupakan suatu kebutuhan utama dan sudah merupakan suatu keharusan yang dijalankan. Tanpa kegiatan pemasaran jangan diharapkan kebutuhan dan keinginan pelanggannya akan terpenuhi. Karena itu, bagi dunia usaha apalagi seperti usaha perbankan perlu mengemas kegiatan pemasarannya secara terpadu dan terus menerus melakukan riset pasar.1 Pemasaran harus dikelola secara profesional sehingga kebutuhan dan keinginan pelanggan akan segera terpenuhi dan terpuaskan. Pengelolaan pemasaran bank yang profesional inilah yang disebut dengan manejemen pemasaran bank. Kasmir (2004: 63) menyatakan bahwa pemasaran bank adalah “suatu proses untuk menciptakan dan mempertukarkan produk atau jasa bank yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah dengan cara memberikan kepuasan.” 2 Pemasaran syari’ah bukan hanya sebuah teknik pemasaran yang ditambahkan syari’ah karena ada nilai-nilai lebih pada marketing syari’ah saja, tetapi lebih jauhnya marketing berperan dalam syari’ah dan syari’ah berperan dalam pemasaran. Pemasaran berperan dalam syari’ah artinya perusahaan yang berbasis syari’ah diharapkan dapat bekerja dan bersikap profesional dalam dunia
1 2
Sentot Imam Wahjono, Manajemen Pemasaran Bank, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010, h. 15. Ibid.
1
bisnis, karena dengan profesionalitas dapat
menumbuhkan kepercayaan
konsumen. Syari’ah berperan dalam pemasaran artinya suatu pemahaman akan pentingnya nilai-nilai etika dan moralitas pada pemasaran, sehingga diharapkan perusahaan tidak akan serta-merta menjalankan bisnisnya demi keuntungan pribadi saja ia juga harus berusaha untuk menciptakan dan menawarkan bahkan dapat mengubah suatu value kepada para stakeholder sehingga perusahaan tersebut dapat menjaga keseimbangan laju bisnisnya sehingga menjadi bisnis yang stabil dan berkelanjutan.3 Seorang pemasar muslim yang baik hendaklah menggunakan prinsipprinsip keadilan, kejujuran, transparansi, etika dan moralitas menjadi nafas dalam setiap bentuk transaksi bisnisnya.4 Allah berfirman dalam surat Al-Nahl ayat 90 yang berbunyi:5 Ì•x6YßJø9$#ur Ïä!$t±ósxÿø9$# Ç`tã 4‘sS÷Ztƒur 4†n1ö•à)ø9$# “ÏŒ Ç›!$tGƒÎ)ur Ç`»|¡ômM}$#ur ÉAô‰yèø9$$Î/ ã•ãBù'tƒ ©!$# ¨bÎ) ÇÒÉÈ šcrã•©.x‹s? öNà6¯=yès9 öNä3ÝàÏètƒ 4 ÄÓøöt7ø9$#ur Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.(Q.S. Al-Nahl: 90) Bagi perusahan kegiatan pemasaran merupakan suatu hal yang pokok dalam mencapai tujuan karena kegiatan pemasaran diarahkan untuk menciptakan
3
h. 21.
M. Nur Rianto Al Arif, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syari ah, Bandung: Alfa Beta, 2010,
4
Hermawan Kartajaya dkk, Syari ah Marketing, Bandung: Mizan, 2006, h. 7. Diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-qur’an, Al-Qur an dan Terjemahannya : Edisi Revisi, Semarang: CV Alwaah, 1993, h. 415. 5
2
pertukaran yang memungkinkan perusahaan untuk memperoleh laba. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut perusahaan harus dapat menganalisa faktor permintaan yang mempengaruhi penjualan. Secara garis besar faktor permintaan terdiri dari faktor yang tidak dapat dikendalikan dan faktor yang dapat dikendalikan. Faktor yang tidak dapat dikendalikan yaitu faktor yang tidak dapat dikuasai oleh perusahaan, misalnya faktor konsumen, pesaing, teknologi, peraturan pemerintah. Kedua yaitu faktor yang dapat dikendalikan perusahaan yaitu faktor-faktor yang dapat dikuasai oleh perusahaan misalnya, masalah produk, harga, tempat, promosi, orang, bukti fisik dan proses. Rangkaian faktorfaktor yang dapat dikendalikan perusahaan pada saat tertentu sering dikenal sebagai marketing mix atau bauran pemasaran.6 Marketing mix adalah serangkaian dari variabel pemasaran yang dapat dikuasi oleh perusahaan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam pasar sasaran. 7 Setiap perusahaan selalu berusaha untuk dapat tetap hidup berkembang dan mampu bersaing. Maka setiap perusahaan selalu menetapkan dan menerapkan strategi dan cara pelaksanaan kegiatan pemasarannya. Kegiatan pemasaran yang dilakukan, diarahkan untuk dapat mencapai sasaran perusahaan yang dapat berupa tingkat laba yang diperoleh perusahaan dalam jangka panjang dan share pasar tertentu. Pengarahan kegiatan pemasaran tersebut hanya mungkin dapat dilakukan
6 7
M. Nur Rianto, Op.Cit, h. 10-11. Ibid, h. 14.
3
dengan menetapkan garis-garis besar pedoman atau panduan umum perusahaan dalam bidang pemasaran, yang sering dikenal dengan kebijakan pemasaran. 8 Salah satu unsur dalam strategi pemasaran terpadu adalah Strategi Acuan atau Bauran Pemasaran, yang merupakan strategi yang dijalankan perusahaan, yang berkaitan dengan penentuan bagaimana perusahaan menyajikan penawaran produk pada segmen pasar tertentu yang merupakan sasaran pasarnya.9 Masyarakat sebagai konsumen atau pasar yang dituju oleh perbankan memiliki berbagai pertimbangan dalam memilih usaha jasa perbankan yang akan digunakannya. Hal tersebut dapat dilihat dari faktor tingkat bagi hasil yang ditawarkan oleh perbankan kepada masyarakat, tingkat kenyamanan yang dirasakan oleh masyarakat dalam hal penyimpanan uang di bank tersebut. Faktor-faktor tersebut yang menjadi dasar pertimbangan masyarakat untuk memilih jasa perbankan, sehingga dapat membentuk loyalitas pada diri masyarakat dan akan menjadikan bank sebagai pilihan yang dipercayainya. Loyalitas nasabah merupakan kesetiaan nasabah terhadap perusahaan yang telah menyediakan barang atau jasa kepadanya. Loyalitas pelanggan atau nasabah tidak terbentuk dalam waktu yang singkat, tetapi melalui proses dan berdasarkan pengalaman nasabah dalam perusahaan tersebut. Ketika pelanggan merasa terpenuhi harapannya dan merasa puas akan pelayanan yang didapatkan pada saat proses transaksi dan juga puas akan barang
8 9
Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007, h. 197. Ibid, h.198.
4
atau jasa yang mereka dapatkan, besar kemungkinan mereka akan kembali lagi dan juga akan merekomendasikan kepada teman dan keluarganya tentang perbankan tersebut.10 Persaingan perbankan akhir-akhir ini sangat ketat dalam marketing mix, hal ini menuntut perbankan untuk lebih kreatif dalam menarik perhatian calon nasabah dan mempertahankan nasabah yang sudah ada, supaya tidak berpindah ke bank lain. Salah satu upaya yang dilakukan dalam menghadapi persaingan ini, BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas memberikan kualitas pelayanan yang terbaik kepada nasabah, kualitas pelayanan tersebut terdiri dari produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik dan proses. Hal ini dilakukan semata-mata bertujuan untuk mendapatkan kepuasan yang diinginkan nasabah, sehingga nasabah itu menjadi loyal dalam menggunakan jasa perbankan. Kemampuan perbankan untuk memberikan kepuasan pada nasabah akan menguatkan kedudukan atau posisi perbankan dalam benak nasabah. 11 BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas merupakan perbankan yang letak geografisnya di lingkungan SPBU No. 44.505.03 tepatnya di jl. Raya SemarangBawen Km 25
Kabupaten Semarang. Di kawasan ini banyak bermunculan
perbankan sehingga menimbulkan persaingan yang sangat ketat, sehingga BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dihadapkan pada permasalahan yang harus dihadapi yaitu
persaingan
antar
perbankan
10
untuk
mendapatkan
nasabah
dan
Sentot Imam Wahjono, Op. Cit, h. 16. Wawancara dengan Nunu’ Nadifatun Nisa’ sebagai Kepala Bagian BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas pada tanggal 10 Oktober 2010 11
5
mempertahankan nasabah yang sudah ada. Akan tetapi BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas justru jumlah nasabahnya semakin meningkat setiap tahun ditengah persaingan. Adapun jumlah nasabah di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas ada 1326 sedangkan nasabah loyal yang menabung ada 30012. Penelitian ini bertujuan untuk dapat menjelaskan dan mengetahui bahwa marketing mix yang dilakukan oleh BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas benarbenar dapat menjadikan nasabah itu loyal dalam memakai jasa perbankan, serta mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap loyalitas nasabah. Berdasarkan pemaparan tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul
“PENGARUH
MARKETING
MIX
TERHADAP
LOYALITAS
NASABAH DALAM MENABUNG” (Studi Kasus Di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas). 1.2 Rumusan Masalah Persaingan perbankan akhir-akhir ini sangat ketat dalam marketing mix, hal ini menuntut perbankan untuk lebih kreatif dalam menarik perhatian calon nasabah dan mempertahankan nasabah yang sudah ada, supaya tidak berpindah ke bank lain. Akan tetapi BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas justru jumlah nasabahnya semakin meningkat setiap tahun ditengah persaingan. Berdasarkan pemaparan di atas permasalahan dalam penelitian ini adalah: apakah marketing mix berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung?. Maka perumusan masalah yang akan penulis kemukakan adalah: 12
Data nasabah terlampir dalam lampiran.
6
1. Apakah variabel marketing mix yang terdiri dari Produk (Product), Harga (Price), Lokasi (Place), Promosi (Promotion), Orang (People), Bukti Fisik (Physical Evidence), Proses (Process) berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas? 2. Dari variabel tersebut manakah yang paling berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 1.3 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui apakah variabel marketing mix yang terdiri dari Produk (Product), Harga (Price), Lokasi (Place), Promosi (Promotion), Orang (People), Bukti Fisik (Physical Evidence), Proses (Process) berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 2. Untuk mengetahui variabel manakah yang paling berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 1.4 Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang bernilai ilmiah bagi pengembangan khazanah ilmu pengetahuan. 2. Manfaat Praktis
7
Memberikan masukan kepada BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tentang pengaruh marketing mix terhadap loyalitas nasabah dalam menabung sehingga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan yang dapat diterapkan dalam strategi pemasaran yang benar sehingga dapat meningkatkan jumlah nasabah. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika Penelitian dalam skripsi ini adalah: 1.Bagian awal skripsi berisi : Halaman Judul, Halaman Persetujuan Pembimbing,
Halaman
Pengesahan,
Halaman
Motto,
Halaman
Persembahan, Halaman Deklarasi, Halaman Abstrak, Halaman Kata Pengantar, Halaman Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar dan Daftar Lampiran. 2.Bagian isi antara lain: BAB I : Pendahuluan membahas tentang : 1. Latar Belakang Masalah 2. Perumusan Masalah 3. Tujuan Penelitian 4. Manfaat Penelitian 5. Sistematika Penelitian BAB II : Landasan teori akan membahas tentang: 1. Teori yang berhubungan dengan skripsi 2. Penelitian terdahulu 8
3. Kerangka pemikiran teoritik 4. Hipotesis yang merupakan jawaban sementara dari permasalahan BAB III : Metode penelitian membahas tentang: 1. Jenis dan Sumber data 2. Populasi dan Sampel 3. Metode Pengumpulan Data 4. Validtas dan Reliabilitas 5. Variabel Penelitian dan Pengukuran 6. Teknik Analisis Data BAB IV : Analisis data dan pembahasan menjelaskan: 1. Marketing mix di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas 2. Karekteristik Responden 3. Diskripsi data penelitian 4. Uji validitasdan reliabilitas 5. Hasil analisis data a.Uji Asumsi Klasik b.Koefisien Diterminasi c.Uji Hipotesis d.Analisis Regresi Berganda 6. Pembahasan
9
BAB V : Berisi tentang: 1. Kesimpulan. 2. Saran. 3. Penutup. 3.Bagian akhir dari skripsi ini berisi daftar pustaka, riwayat hidup penulis dan lampiran-lampiran.
10
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Bank Syari’ah Bank dilihat dari jenisnya dibagi menjadi dua yakni bank umum dan bank perkreditan rakyat. Sedangkan dilihat dari sistem operasionalnya baik bank umum maupun bank perkreditan dibagi menjadi dua yakni bank umum syari’ah dan bank perkreditan rakyat syari’ah. Bank syari’ah adalah bank yang dalam aktivitasnya, baik penghimpun dana maupun dalam rangka penyaluran dananya dan mengenakan imbalan atas dasar prinsip syari’ah yaitu jual beli dan bagi hasil. 13 Adapun perbedaan pokok antara bank konvensional dengan bank syari’ah terletak pada landasan falsafah yang dianutnya. Bank Syariah tidak memakai sistem bunga dalam seluruh aktivitasnya sedangkan konvensional justru kebalikannya. Hal inilah yang menjadi perbedaan yang sangat mendalam pada produk-produk yang dikembangkan oleh bank syari’ah, di mana untuk menghindari sistem bunga maka sistem yang dikembangkan adalah jual beli serta kemitraan yang dilaksanakan dengan bentuk bagi hasil. Secara ringkas perbedaan antara bank syari’ah dengan bank konvensional dapat dilihat pada tabel berikut:14
13
Sigit Triandaru dkk, Bank dan Lembaga Keuangan Lain Edisi 2, Jakarat: Salemba Empat, 2006, h.153. 14 Ibid, h. 157.
11
Tabel 2.1 Perbedaan Bank Syari’ah dan Bank Konvensional N NN NO Bank Syari’ah Bank Konvensional Berinvestasi pada usaha yang Bebas nilai. 1. halal. Atas dasar bagi hasil, margin Sistem bunga. 2. keuntungan dan fee. Besaran bagi hasil berubah-ubah Besarannya tetap. 3. tergantung kinerja usaha. Profit dan falah oriented. Profit oriented. 4. Pola hubungan kemitraan. Hubungan debitur-kreditur. 5. Ada dewan pengawas syari’ah. Tidak ada lembaga sejenis. 6.
2.2 Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah 2.2.1Pengertian BPR Syari’ah Bank perkreditan rakyat syari’ah adalah bank yang melakukan kegiatan usahanya dengan prinsip syari’ah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran15. Bank perkreditan rakyat merupakan penjelmaan dari Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank Pegawai Lumbung Nagari, Lembaga Perkreditan Desa, Badan Kredit Desa, Badan Kredit Kecamatan, Lembaga Perkreditan Kecamatan, Bank Karya Produksi Desa. Pendirian bank perkreditan rakyat syari’ah tidak bisa dilepaskan dari keberadaan lembaga keuangan sebelumnya. Namun
demikian,
pendirian
bank
perkreditan
rakyat
syari’ah
sesungguhnya lebih didasari oleh adanya kepentingan untuk memberikan jasa layanan perbankan syari’ah yang mampu menjangkau lapisan mikro.
15
Muhamad Ridwan, Kontruksi Bank Syariah Indonesia, Yogyakarta: Pustaka SM, 2007, h.
103
12
2.2.2Tujuan dan Strategi Operasional BPR Syari’ah Tujuan pendirian Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah secara umum memiliki kesamaan dengan pendirian bank Syari’ah, namun pendirian Bank
tujuan
Perkreditan Rakyat Syari’ah memiliki spesifikasi
tersendiri. Tujuan tersebut meliputi:16 1. Meningkatkan
kesejahteraan
ekonomi
umat
Islam,
terutama
masyarakat golongan ekonomi lemah yang umumnya di daerah pedesaan. 2. Menambah lapangan kerja terutama di daerah kecamatan sehingga dapat mengurangi arus urbanisasi. 3. Membina semangat ukhuwah islamiyah melalui kegiatan ekonomi dalam rangka meningkatkan pendapatan per kapita menuju kualitas hidup yang memadai. Untuk mencapai tujuan Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah tersebut diperlukan strategi operasional sebagai berikut:17 1. Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah hendaknya tidak bersifat menunggu datangnya permintaan fasilitas, melainkan bersikap aktif melakukan sosialisasi atau penelitian kepada usaha-usaha yang berskala kecil yang perlu dibantu dengan tambahan modal, sehingga memiliki prospek usaha yang lebih baik. 16
Ibid, h. 104. Heri Sudarsono, Bank Dan Lembaga Keuangan Syari ah Deskripsi dan Ilustrasi, Yogyakarta: Ekonisia, 2008, h. 92. 17
13
2. Bank memiliki perputaran dana dengan jangka waktu yang pendek dengan fokus utamanya pada usaha berskala menengah dan kecil. 3. Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah mengkaji pangsa pasar, tingkat kejenuhan serta tingkat kompetitifnya produk yang akan diberi pembiayaan. 2.2.3Usaha-Usaha BPR Syari’ah Pada dasarnya BPR Syariah dapat memberikan jasa-jasa keuangan yang serupa dengan bank-bank umum syari’ah. Dalam usaha pengerahan dana masyarakat, BPR Syari’ah dapat memberikan jasa-jasa keuangan dalam berbagai bentuk, antara lain:18 1. Simpanan Amanah Disebut dengan simpanan amanah, sebab dalam hal ini bank sebagai penerima titipan amanah (trustee account) dari nasabah. Disebut dengan titipan amanah karena berbentuk perjanjian wadiah, yaitu titipan yang tidak menanggung resiko. 2. Tabungan wadiah Dalam tabungan ini bank menerima tabungan (saving account) dari nasabah dalam bentuk tabungan bebas. Sedangkan akad yang diikat oleh bank dengan nasabah dalam bentuk wadiah.
18
Ibid, h. 93.
14
3. Deposito Wadiah Mudharabah Dalam produk ini bank menerima deposito berjangka (time and investment account) dari nasabahnya. Akad yang dilakukan dapat berbentuk wadiah dan dapat pula berbentuk mudharabah. Lazimnya jangka waktu deposito itu adalah 1, 2, 6,12 bulan dan seterusnya sebagai bentuk penyertaan modal (sementara). 2.3 Marketing Mix 2.3.1Pengertian Marketing Mix Marketing mix merupakan strategi kombinasi yang dilakukan oleh berbagai perusahaan dalam bidang pemasaran. Kombinasi yang terdapat dalam komponen marketing mix harus dilakukan secara terpadu, artinya pelaksanaan dan penerapan komponen ini harus dilakukan dengan memperhatikan antara satu komponen dengan komponen lainnya. Karena antara satu komponen dengan komponen lainnya saling berkaitan erat guna mencapai tujuan perusahaan dan tidak efektif
jika dijalankan
sendiri-sendiri. Bauran pemasaran (marketing mix) adalah serangkaian dari variabel pemasaran yang dapat dikuasi oleh perusahaan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam pasar sasaran. Penggunaan bauran pemasaran (marketing mix) dalam dunia perbankan dilakukan dengan menggunakan konsep-konsep yang sesuai dengan kebutuhan bank. Dalam prakteknya konsep bauran pemasaran
15
terdiri dari bauran pemasaran. Untuk produk yang berupa jasa diperlakukan konsep yang sedikit berbeda dengan produk barang.19 Kotler menyebutkan konsep bauran pemasaran (marketing mix) terdiri dari empat P (4P), yaitu:20 1. Product (produk) 2. Price (harga) 3. Place (lokasi) 4. Promotion (promosi) Sedangkan Boom dan Bitner menambah dalam bisnis jasa, bauran pemasaran di samping 4P seperti yang dikemukakan di atas, ada tambahan dengan 3P, yaitu:21 1. People (orang) 2. Physical Evidence (bukti fisik) 3. Process (proses) Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan konsep bauran pemasaran (marketing mix) produk jasa jika digabungkan menjadi 7P, yaitu:22 1. Product (produk) 2. Price (harga) 19
Kasmir, Pemasaran Bank: Edisi Revisi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008, h.
119. 20
Ibid, h. 120. Ibid. 22 Ibid. 21
16
3. Place (lokasi) 4. Promotion (promosi) 5. People (orang) 6. Physical Evidence (bukti fisik) 7. Process (proses). 2.3.2Pengertian Variabel-Variabel Marketing Mix 1.
Product (produk) Produk adalah barang atau jasa yang bisa ditawarkan di pasar untuk mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian, atau konsumsi yang dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan. 23 Produk bank adalah jasa yang ditawarkan kepada nasabah untuk mendapatkan perhatian, untuk dimiliki, digunakan atau dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah. Produk bank terdiri dari produk simpanan (giro, tabungan dan deposito), pinjaman (kredit), atau jasa-jasa bank lainnya seperti transfer, kliring dan jasajasa bank lainnya.24 Pada dasarnya produk yang ditawarkan oleh perbankan syari’ah dapat dibagi menjadi tiga bagian besar yaitu: 1.Produk penyaluran dana (financing)
23 24
M. Fuad dkk, Pengantar Bisnis, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003, h. 128. Sentot Imam Wahjono, Op. Cit, h. 15.
17
Dalam menyalurkan dananya pada nasabah, secara garis besar produk pembiayaan syari’ah terbagi kedalam empat kategori yang dibedakan berdasarkan tujuan penggunaan yaitu: 25 1. Pembiayaan dengan prinsip jual-beli meliputi murabahah, salam dan istishna. 2. Pembiayaan dengan prinsip sewa, yang menggunakan prisip sewa yaitu ijaroh. 3. Pembiayaan dengan prinsip bagi hasil meliputi pembiayaan musyarakah, pembiayaan mudharabah. 4. Pembiayaan dengan akad pelengkap antara lain: Hiwalah (alih utang-piutang), Rahn (gadai), Qardh, Wakalah (perwakilan), Kafalah (garansi bank). 2.Produk penghimpun dana (funding) Penghimpun
dana di bank syari’ah dapat berbentuk giro,
tabungan dan deposito. Prinsip operasional syari’ah yang diterapkan dalam penghimpunan dana masyarakat adalah prinsip Wadi ah dan Mudharabah.26 3.Produk jasa (service) Selain
menjalankan
fungsinya
sebagai
intermediaries
(penghubung) antara pihak yang membutuhkan dana (deficit unit) dengan pihak yang kelebihan dana (surplus unit), bank 25 26
Adiwarman A. Karim, Bank Islam, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006, h. 97- 107. Ibid.
18
syari’ah dapat pula melakukan berbagai pelayanan jasa perbankan kepada nasabah dengan mendapat imbalan berupa sewa atau keuntungan. Jasa perbankan tersebut antara lain berupa: Sharf (jual beli valuta asing), Ijarah (sewa).27 2.
Price (Harga) Harga28 merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan. Di samping itu harga merupakan unsur bauran pemasaran yang bersifat fleksibel, artinya dapat diubah dengan cepat.29 Harga pada zaman Rasulullah merupakan cerminan pemikiran yang mewakili konsep pricing. Muhammad bersabda “janganlah kamu menjual menyaingi penjualan saudaramu”. (HR Bukhari, dari Abdullah bin umar)30 Bagi perbankan syari’ah (bank yang berbasis ajaran islam) harga adalah bagi hasil. Sedangkan dalam menentukan harga atau mencari keuntungan bagi bank yang berdasarkan prinsip syari’ah adalah sebagai berikut:31 1. Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (mudharabah).
27
Ibid, h. 112. Menurut Murti Sumarni: harga adalah jumlah uang (ditambah beberapa produk kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari produk dan pelayanannya. Liha murti sumarni, Manajemen Pemasaran Bank, Yogyakarta: Liberti Yogyakarta, 2002, h. 285. 29 Fandy Tjiptono, Stategi Pemasaran, Yogyakarta: Andi, 2008, h. 151. 30 HR Bukhari, Terjemahan Hadist Shahih Bukhari, Jakarta: Wijaya, 1992. 31 Mugi Rahardjo, Pemasaran Lembaga Keuangan Perbankan, Surakarta: UNS Press, 2009, h. 6. 28
19
2. Pembiayaan
berdasarkan
prinsip
penyertaan
modal
(musharakah). 3. Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan (murabahah). 4. Pembiayaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa pilihan (ijarah). 5. Atau dengan adanya pilihan pemindahan kepemilikan atau barang yang disewa dari pihak bank oleh pihak lain (ijjarah wa iqqtina). Sementara itu bagi bank konvensional, yang dimaksud harga adalah bunga, biaya provisi, komisi, biaya admistrasi, biaya kirim, biaya tagih, biaya sewa, biaya iuran. Bagi bank konvensional, bunga terdapat tiga pengertian, yaitu harga beli, harga jual dan biaya yang dibebankan kepada nasabah. 32Bank yang berdasarkan prinsip konvensional, di mana dalam mencari keuntungan dan menentukan harga menggunakan dua metode yaitu: 33 1.Menetapkan bunga sebagai harga, untuk produk simpanan seperti giro, tabungan atau deposito. Sedangkan harga untuk produk pinjamannya juga ditentukan berdasarkan tingkat suku bunga tertentu atau disebut spread based.
32 33
Sentot Imam Wahjono, Log. Cit, h. 114. Mugi Raharjdo, Loc. Cit, h. 6.
20
2.Untuk jasa yang lain, bank menerapkan biaya-biaya dalam nominal atau persentase tertentu, ini disebut dengan fee based. 3.
Place (Lokasi) Lokasi adalah tempat di mana diperjualbelikannya produk perbankan dan pusat pengendalian perbankan.34 Tujuan yang hendak dicapai dalam penentuan lokasi bank: 35 1.Agar bank dapat menentukan lokasi yang tepat untuk lokasi kantor pusat, kantor cabang, kantor cabang pembantu, kantor kas atau lokasi mesin-mesin ATM. 2.Agar bank menentukan dan membeli atau menggunakan dan membeli atau menggunakan teknologi yang paling tepat dalam memberikan
kecepatan
dan
kekurangan
guna
melayani
nasabahnya. 3.Agar bank dapat menentukan metode antrian yang paling optimal, terutama pada hari atau jam-jam sibuk, baik di depan teller atau kasir. 4.Agar bank dapat menentukan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan sekarang dan di masa yang akan datang. Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan dan penentuan lokasi suatu bank: 36
34 35
Ibid, h. 59. Ibid.
21
1. Dekat dengan kawasan industri atau pabrik. 2. Dekat dengan perkantoran. 3. Dekat dengan pasar. 4. Dekat dengan perumahan atau masyarakat. 4.
Promotion (promosi) Setiap perbankan berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang dimilikinya baik secara langsung maupun tidak langsung. Promosi37 merupakan sarana yang paling ampuh untuk menarik dan mempertahankan nasabahnya. Salah satu tujuan promosi bank adalah menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon nasabah baru. Promosi bagi perusahaan yang berlandaskan syari’ah haruslah menggambarkan secara riil apa yang ditawarkan dari produk-produk atau servis perusahaan. Promosi dapat dilakukan dengan cara melalui iklan, promosi penjualan, publisitas, dan penjualan pribadi. Bagi bank penjualan pribadi dilakukan melalui seluruh karyawan bank yang merupakan salah satu promosi yang terbaik. Secara khusus penjualan pribadi
36
Ibid, h. 60. Lihat Sofjan Assauri: Promosi adalah usaha perusahaan untuk mempengaruhi dengan merayu (persuasive comunicatiion) calon pembeli, melalui pemakaian segala unsur acuan pemasaran, Manajemen Pemasaran, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2007, h. 265. 37
22
dapat dilakukan melalui petugas customer servis sebagai ujung tombak pemasaran bank.38 5.
People (orang) Yaitu semua orang yang terlibat aktif dalam pelayanan dan mempengaruhi persepsi pembeli, nama, pribadi pelanggan, dan pelanggan lain yang ada dalam lingkungan pelayanan. People meliputi kegiatan untuk karyawan, seperti kegiatan rekrutmen, pendidikan dan pelatihan, motivasi, balas jasa, dan kerja sama, serta pelanggan yang menjadi nasabah atau calon nasabah.39 Untuk mencapai kualitas terbaik maka karyawan harus dilatih untuk menyadari pentingnya pekerjaan mereka, yaitu memberikan konsumen kepuasan dalam memenuhi kebutuhannya. Terdapat empat kreteria peranan atau pengaruh dari aspek “orang” yang mempengaruhi konsumen, yaitu:40 1. Contactors: orang di sini berinteraksi langsung dengan konsumen dalam frekuensi
yang cukup sering dan sangat
mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli. 2. Modifiers: orang di sini tidak secara langsung mempengaruhi konsumen tetapi cukup sering berhubungan dengan konsumen.
38
Kasmir, Op. Cit, h.5. Ibid, h. 120. 40 Rambat Lupiyoadi, Manajemen Pemasaran, Jakarta: Salemba Empat, 2006, h. 75. 39
23
3. Influencers: orang di sini mempengaruhi konsumen dalam keputusan untuk membeli tetapi tidak secara langsung kontak dengan manusia. 4. Isolated: orang di sini tidak secara langsung ikut serta dalam bauran pemasaran dan juga tidak sering bertemu dengan konsumen. 6.
Physical Evidance (bukti fisik) Adalah terdiri dari adanya logo atau simbol perusahaan, moto, fasilitas yang dimiliki, seragam karyawan, laporan, kartu nama, dan jaminan perusahaan. 41
7.
Process (proses) Merupakan keterlibatan pelanggan dalam pelayanan jasa, proses aktivitas, standar pelayanan, kesederhanaan atau kompleksitas prosedur kerja yang ada di bank yang bersangkutan.42
2.4 Nilai-nilai Pemasaran Syari’ah Ada beberapa nilai-nilai dalam pemasaran syari’ah yang mengambil konsep dari keteladanan sifat Rasulullah SAW, yaitu sifat shiddiq, amanah, fathanah, tabligh dan istiqomah.43 1. Shiddiq, artinya memiliki kejujuran dan selalu melandasi ucapan, keyakinan, serta perbuatan berdasarkan ajaran islam. Tidak ada satu ucapan pun yang 41
Kasmir, log. Cit, h. 120. Ibid. 43 M. Nur Rianto Al Arif, Log. Cit, h. 25. 42
24
saling
bertentangan
dengan
perbuatan.
Allah
SWT
senantiasa
memerintahkan kepada setiap orang beriman untuk memiliki sifat shiddiq dan menciptakan lingkungan yang shiddiq. Seperti firman Allah dalam surat An-Nisa’ ayat 69:44
z`¿ÍhŠÎ;¨Y9$# z`ÏiB NÍköŽn=tã ª!$# zNyè÷Rr& tûïÏ%©!$# yìtB y7Í´¯»s9'ré'sù tAqß™§•9$#ur ©!$# ÆìÏÜム`tBur $Z)ŠÏùu‘ y7Í´¯»s9'ré& z`Ý¡ymur 4 tûüÅsÎ=»¢Á9$#ur Ïä!#y‰pk’¶9$#ur tûüÉ)ƒÏd‰Å_Á9$#ur Artinya: Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, Yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh, dan mereka itulah teman yang sebaikbaiknya.(Q.S. An-Nisa’: 69) Kejujuran
memegang
peranan
utama
dalam
perniagaan
Muhammad. Kejujuran adalah cara yang paling murah walau dirasakan sangat sulit dan telah menjadi barang yang langka. Dengan selalu jujur pada konsumen mengenai baik buruknya atau kekurangan dan kelebihan suatu produk akan membuat konsumen atau nasabah akan percaya pada kita. Mereka tidak akan dibohongi oleh ucapan kita. 2. Fathanah, berarti mengerti memahami dan menghayati secara mendalam segala hal yang terjadi dalam tugas dan kewajiban. Fathanah berkaitan dengan kecerdasan, baik kecerdasan rasio, rasa, maupun kecerdasan ilahiyah. 45 Salah satu ciri orang yang paling bertakwa adalah orang yang paling mampu mengoptimalkan potensi pikirnya (ulul al-abab). Allah 44 45
Ibid. Ibid, h. 26.
25
SWT bahkan memberi peringatan keras kepada orang-orang yang tidak menggunakan akalnya.
’n?tã š[ô_Íh•9$# ã@yèøgs†ur 4 «!$# ÈbøŒÎ*Î/ žwÎ) šÆÏB÷sè? br& C§øÿuZÏ9 šc%x. $tBur ÇÊÉ È tbqè=É)÷ètƒ Ÿw šúïÏ%©!$# Artinya: dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya.(Q.S Yunus: 100).46 Dalam bisnis, implikasi ekonomi sifat fathanah adalah bahwa segala aktivitas dalam manajemen suatu perusahaan harus dengan kecerdasan, dengan mengoptimalkan semua potensi akal yang ada untuk mencapai tujuan. Memiliki sifat jujur, benar, dan bertanggung jawab saja tidak cukup dalam mengelola bisnis secara profesional. Para pelaku bisnis syari’ah juga harus memiliki sifat fathanah, yaitu sifat cerdas, cerdik dan bijaksana, agar usahanya bias lebih efektif dan efisien serta mampu menganalisis situasi persaingan dan perubahan-perubahan di masa yang akan datang. 3. Amanah, artinya memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan setiap tugas dan kewajiban. Amanah ditampilkan dalam keterbukaan, kejujuran, pelayanan prima dan ihsan (berupaya menghasilkan yang terbaik) dalam segala hal. Sifat amanah harus dimiliki oleh setiap mukmin apalagi yang
46
Diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-qur’an, Al-Qur an dan Terjemahannya : Edisi Revisi, Semarang: CV Alwaah, 1993, h. 322.
26
memiliki pekerjaan terkait dengan pelayanan kepada masyarakat atau nasabah.47 Allah SWT berfirman dalam surat Al-Nisa’ ayat 58:48
br& Ĩ$¨Z9$# tû÷üt/ OçFôJs3ym #sŒÎ)ur $ygÎ=÷dr& #’n<Î) ÏM»uZ»tBF{$# (#r–Šxsè? br& öNä.ã•ãBù'tƒ ©!$# ¨bÎ) * ÇÎÑÈ #ZŽ•ÅÁt/ $Jè‹Ïÿxœ tb%x. ©!$# ¨bÎ) 3 ÿ¾ÏmÎ/ /ä3ÝàÏètƒ $-KÏèÏR ©!$# ¨bÎ) 4 ÉAô‰yèø9$$Î/ (#qßJä3øtrB Artinya: Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha mendengar lagi Maha melihat. (Q.S Al-Nisa’: 58). 4.
T abligh, artinya mengajak sekaligus memberikan contoh kepada pihak lain untuk melaksanakan ketentuan-ketentuan ajaran islam dalam setiap gerak aktivitas ekonomi yang dilakukan sehari-hari. Tabligh yang disampaikan dengan hikmah, sabar, argumentatif dan persuasif akan menumbuhkan hubungan kemanusiaan yang semakin solid dan kuat.49 Jika seorang pemasar,
ia
harus
mampu
menyampaikan
keunggulan-keunggulan
produknya dengan jujur dan tidak harus berbohong dan menipu pelanggan. Dia harus menjadi seorang komunikator yang baik yang bisa berbicara
47
Ibid, h. 27. Diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-qur’an, Al-Qur an dan Terjemahannya : Edisi Revisi, Semarang: CV Alwaah, 1993, h. 128. 49 Ibid, h. 28. 48
27
benar dan bi al-hikmah (bijaksana dan tepat sasaran) kepada mitra bisnisnya. Allah berfirman dalam surat Al-ahzab:50
ö/ä3n=»yJôãr& öNä3s9 ÇÐÉÈô xÎ=óÁム#Y‰ƒÏ‰y™ Zwöqs% (#qä9qè%ur ©!$# (#qà)®?$# (#qãZtB#uä tûïÏ%©!$# $pkš‰r'¯»tƒ ÇÐÊÈ $¸JŠÏàtã #·—öqsù y—$sù ô‰s)sù ¼ã&s!qß™u‘ur Æ ô©!$# ìÏÜãƒ`tBur 3 öNä3t/qçRèŒ öNä3s9 ö•Ïÿøótƒur Artinya : Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah
dan Katakanlah Perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. dan Barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, Maka Sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. (Q.S Al-Ahzab: 70-71) 5. Istiqomah, artinya konsisten. Hal ini memberikan makna seorang pemasar syari’ah dalam praktik pemasarannya selalu istiqomah dalam penerapan aturan syari’ah. Seorang pemasar syari’ah harus dapat dipegang janjinya, tidak diperkenankan seorang pemasar syari’ah berubah-ubah dalam memberikan janjinya. Sebab dalam suatu perusahaan syari’ah konsistensi dari seorang pemasarnya menjadi cermin dari perusahaan tersebut secara keseluruhan.51 Kelima nilai ini akan mampu melahirkan suatu turunan budaya kerja yang berbeda pada institusi keuangan syari’ah. 2.5 Loyalitas Nasabah Secara umum loyalitas dapat diartikan dengan kesetiaan, pengabdian dan kepercayaan yang diberikan atau ditujukan kepada seseorang atau lembaga, yang
50
Diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-qur’an, Al-Qur an dan Terjemahannya : Edisi Revisi, Semarang: CV Alwaah, 1993, h. 680. 51 Ibid.
28
didalamnya terdapat rasa cinta dan tanggung jawab untuk berusaha memberikan pelayanan dan perilaku yang terbaik (Rasimin,1988). Hal ini selaras dengan pernyataan yang dikemukakan oleh Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990) yang menyatakan bahwa loyalitas adalah kesetiaan, kepatuhan dan ketaatan.52 Loyalitas dalam konteks bisnis adalah kesediaan pelanggan untuk terus berlangganan pada sebuah perusahaan dalam jangka panjang, dengan membeli dan menggunakan barang dan jasanya secara berulang-ulang dan lebih baik lagi secara eksklusif, dan dengan suka pelanggan merekomendasikan produk perusahaan tersebut kepada teman-teman dan rekanrekannya.53Nasabah atau pelanggan merupakan konsumen yang membeli atau menggunakan produk yang dijual atau yang ditawarkan oleh bank.54 Loyalitas nasabah merupakan kesetiaan nasabah terhadap perusahaan yang telah menyediakan barang atau jasa kepadanya. Loyalitas pelanggan atau nasabah tidak terbentuk dalam waktu yang singkat, tetapi melalui proses dan berdasarkan pengalaman nasabah dalam perusahaan tersebut. Loyalitas pelanggan dapat didefinisikan sebagai komitmen pelanggan terhadap suatu merk, toko, atau pemasok berdasarkan sikap yang sangat positif dan tercermin dalam pembelian ulang yang konsisten (Sheth, et al., 1999 dalam Tjiptono, 2000:110-111). Definisi tersebut mencakup dua komponen penting,
52 53
133.
54
http:// Wartawarga.gunadarma.ac.id loyalitas dalam kerja. Dibrowsing pada 24 Juni 2010. Christopher H. Lovelock dkk, Manajemen Pemasaran Jasa, Jakarta: PT INDEKS, 2007, h. Kasmir, Log.Cit, h. 82.
29
yaitu loyalitas sebagai perilaku dan loyalitas sebagai sikap. Kombinasi kedua komponen itu menghasilkan empat tipe loyalitas yaitu:55 1. No Loyalty Bila sikap dan perilaku pembelian ulang pelanggan sama-sama lemah, maka loyalitas tidak terbentuk. Ada dua kemungkinan yaitu: 1.
Sikap yang lemah (mendekati netral) dapat terjadi bila suatu produk atau jasa baru diperkenalkan dan atau psemasarnya tidak mampu mengkomunikasikan keunggulan unit produknya.
2.
Berkaitan dengan dinamika pasar, di mana merek-merek yang berkompetisi dipersiapkan serupa atau sama.
2. Spurious Loyalty Spurious loyalty terjadi bila sikap yang relatif lemah disertai pola pembelian ulang yang kuat. Situasi ini ditandai dengan faktor non sikap terhadap perilaku misalnya norma subyektif dan faktor situasional. Situasi ini dikatakan pula inertia, dimana konsumen sulit membedakan berbagai merek dalam kategori produk dengan tingkat keterlibatan rendah, sehingga pembelian ulang dilakukan atas dasar pertimbangan situasional, seperti dikarenakan penempatan produk yang strategis pada rak pajangan, lokasi
55
Tuti Supriyatmini, Pengaruh persepsi nasabah tentang kualitas pelayananTerhadap Loyalitas nasabah Pada Baitul Mal Wattamwil (BMT) ANDA Semarang, Semarang: Unnes, 2005, h. 37-40.
30
outlet dipusat pembelanjaan atau persimpangan jalan yang ramai, atau faktor diskon. 3. Latent Loyalty Situasi Latent loyalty tercermin bila sikap yang kuat disertai pola pembelian ulang yang lemah. Situasi yang menjadi perhatian besar para pemasar ini disebabkan pengaruh faktor-faktor nonsikap yang sama kuat atau bahkan cenderung lebih kuat daripada faktor sikap dalam menentukan pembelian ulang. 4. Loyalty Situasi ini merupakan situasi ideal yang paling diharapkan para pemasar, dimana konsumen bersikap positif terhadap produk atau produsen (penyedia jasa) dan disertai pola pembelian ulang yang konsisten. (Tjiptono, 2000:110-111) Loyalitas nasabah merupakan kesetiaan nasabah terhadap penyedia jasa yang telah memberikan pelayanan kepadannya. Menurut Tjiptono (2002:122) loyalitas disini dapat diukur dengan tiga indikator yaitu: 56 1.Repeat yaitu apabila nasabah membutuhkan barang atau jasa yang disediakan oleh penyedia jasa yang bersangkutan. 2. Retention yakni ia tidak terpengaruh jasa yang ditawarkan oleh pihak lain. 3.Refferal apabila jasa yang diterima memuaskan, maka nasabah akan memberitahukan 56
kepada
pihak
Ibid, h. 41.
31
lain,
dan
sebaliknya
apabila
ada
ketidakpuasan atas pelayaan yang diterima ia tidak akan bicara pada pihak lain, tapi justru akan memberitahukan layanan yang kurang memuaskan tersebut pada pihak penyedia dana. 2.6 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya terkait dengan pengaruh marketing mix terhadap loyalitas nasabah dalam menabung (studi kasus di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas). Hasil penelitian yang dilakukan M. Abror Farichi (2010) pada skripsi tentang Pengaruh Marketing Mix Terhadap Minat Nasabah Dalam Berinvestasi di Bank Syari’ah Mandiri Cabang pembantu Kudus menyatakan bahwa marketing mix secara signifikan berpengaruh terhadap minat nasabah untuk berinvestasi di BSM Cabang Pembantu Kudus.57 Dalam penelitian yang dilakukan Fivin Eva Shoviana (2009) pada skripsi Analisis Marketing Mix Dalam Pembelian Sepeda Motor Merk Tossa (Studi Kasus di PT. Tossa Nusantara Motor Semarang), menyatakan bahwa secara simultan antara variabel marketing mix mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan membeli. 58 Dalam penelitian yang dilakukan Henny Luthfiyatul H (2009) pada skripsi Analisis Pengaruh Lokasi Dan Harga Serta Pelayanan Terhadap Loyalitas 57
M. Abror Farichi, Pengaruh Marketing Mix Terhadap Minat Nasabah Dalam Berinvestasi Di Bank syari ah Mandiri Cabang Pembantu Kudus, dalam skripsi IAIN Walisongo Semarang 2010 tidak dipublikasikan. 58 Fivin Eka Shoviana, Analisis Marketing Mix Dalam Proses Pembelian Sepeda Motor Merk Tossa (Studi Kasus Di Pt Tossa Nusantara Motor Semarang), dalam skripsi UNISULA 2009.
32
Pelanggan Café Internet Dot Net di Semarang, menyatakan bahwa lokasi dan harga serta pelayanan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pelanggan.59 2.7 Kerangka Pemikiran Teoritik Kerangka fikir mengenai pengaruh marketing mix terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas yaitu:
Marketing Mix : product : price : place : promotion : people : physical evidence : process
Loyalitas Nasabah Y
2.8 Hipotesis Penelitian Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan.60 Hipotesis dalam penelitian ini adalah: :
Produk berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung
59
Henny Luthfiyah H, Analisis Pengaruh Lokasi Dan Harga Serta Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Cafe Dot Net Di Semarang, dalam skripsi unisula 2009. 60 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2008, hlm. 64.
33
di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Harga berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. :
Lokasi atau saluran distribusi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
:
Promosi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas
:
Orang berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
:
Bukti fisik berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
:
Proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
:
Produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
34
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Dan Sumber Data Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan, karena data diperoleh dari hasil pengamatan di lapangan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data Primer yaitu data yang diperoleh peneliti dari sumber asli.61 Dalam penelitian data primer diperoleh melalui jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan dari kuesioner yang dibagikan kepada responden. Data Sekunder yaitu data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah jadi, sudah dikumpulkan dan diolah oleh pihak lain, biasanya sudah dalam bentuk publikasi.62Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari sumber lain diantaranya dari jurnal, artikel, buku, skripsi terdahulu, dan instansi terkait atau yang erat hubungannya dengan penelitian ini. 3.2 Populasi Dan Sampel Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.63 Populasi disini adalah nasabah yang aktif dalam perbankan atau yang sering menggunakan jasa perbankan tersebut. Jumlah nasabah yang aktif di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas ada 300 nasabah meliputi nasabah yang menabung. Penelitian ini menggunakan teknik 61
Muhamad, Metodologi PenelitianEkonomi Islam Pendekatan Kuantitatif, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2008, h. 103. 62 Ibid, h. 102. 63 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 2006, h. 130-131.
35
35
pengambilan sampling random (probabilitas). Sampling random (probabilitas) adalah suatu metode pemilihan ukuran sampel di mana setiap anggota populasi mempunyai peluang yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel. 64 Untuk memenuhi standar error sampel, maka digunakan rumus Slovin. Rumus penghitungan besaran sampel:65
Keterangan:
n : Jumlah sampel yang dicari N : Jumlah populasi d : Nilai presisi (0,1) Penghitungan Sampel
= 75
3.3 Metode Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data tentang pengaruh marketing mix terhadap loyalitas nasabah, maka metode yang digunakan adalah melalui penyebaran angket (kuesioner), dan wawancara. a. Metode Kuesioner (angket) Adalah suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan mengenai sesuatu masalah atau bidang yang akan diteliti. Kuesioner yang dipakai 64 65
Muhamad, Op. Cit, h. 185. M. Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Surabaya: Kencana, 2004, h. 105.
36
disini adalah model tertutup karena jawaban telah disediakan dan pengukurannya menggunakan skala likert, skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan lima alternatif jawaban dalam suatu daftar pertanyaan, responden diminta untuk memilih salah satu alternatif jawaban yang telah disediakan. Sebelum membuat daftar pertanyaan terlebih dahulu dibuat kisi-kisi instrumen dengan menjabarkan variabel menjadi sub variabel yang akan diukur, hal ini digunakan sebagai patokan untuk menyusun instrumen yang berupa pertanyaan atau pernyataan instrumen yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat negatif sampai sangat positif dengan 5 (lima) alternatif jawaban, dengan jawaban masing-masing berikut: SS
: Sangat Setuju
S
: Setuju
N
: Ragu-Ragu
TS
: Tidak Setuju
STS
: Sangat Tidak Setuju66 Dengan menggunakan skala likert masing-masing instrumen
jawaban memiliki nilai sebagai berikut:
66
SS
:5
S
:4
Sugiyono, Op. Cit, h. 93
37
N
:3
TS
:2
STS
: 167
b. Interviu (wawancara) Adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan dalam mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan. 68 3.4 Validitas dan Reliabilitas Instrumen Variabel 3.4.1Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkatantingkatan kevaliditan dan kesahihan suatu instrumen. 69 Instrumen dikatakan valid jika dapat mengukur apa yang diinginkan dan mengungkap data variabel yang diteliti secara tepat. Dalam penelitian ini validitas yang digunakan adalah validitas internal, validitas internal dicapai apabila terdapat kesesuaian antara bagian-bagian instrumen secara keseluruhan.70 Dengan kata lain sebuah instrumen dikatakan memiliki misi instrumen secara keseluruhan yaitu mengungkap data dari variabel yang dimaksud.
67
Ibid, h. 94. Cholid Narbuko dkk, Metodologi Penelitian, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, h.76. 69 Suharsimi Arikunto, Op. Cit, h. 137. 70 Ibid, h. 171. 68
38
Dalam pengujian validitas instrumen pada penelitian ini digunakan analisa
butir.
Cara
pengukuran
analisa
butir
tersebut
adalah
mengkorelasikan skor butir dengan skor total dengan rumus produk moment, yaitu :71
Rxy =
{N ∑
∑
N X
2
−
XY −
(∑
X
(∑ X )(∑ 2 )}{N ∑ Y
Y 2
) − (∑
X
2
)}
Keterangan : R = Koefisien korelasi N = Jumlah subyek atau responden X = Skor butir Y = Skor total 3.4.2Reliabilitas Reliabilitas menunjukkan bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen sudah baik.72 Reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu instrumen dapat memberi hasil. Pengukuran yang konsisten apabila pengukuran dilakukan berulang-ulang terhadap gejala yang sama dengan alat pengukuran yang sama. Uji reliabilitas ini hanya dilakukan pada data yang dinyatakan valid. Untuk menguji reliabilitas digunakan teknik croanbach alpa.> 0,60. Rumus croanbach alpa adalah sebagai berikut:73
71
Ibid, h. 70. Ibid, h. 178. 73 Ibid, h. 196. 72
39
r11
k = 1 − k − 1
∑
σ
σ
2 b
2 1
Keterangan : r11 : Reliabilitas instrument
k : Jumlah kuesioner
∑σ σ
2 1
2 b
=Jumlah varian butir
= Varian total
3.5 Variabel penelitian dan pengukuran Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau aspek dari orang maupun obyek yang mempunyai variasi tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya.74 Dalam penelitian ini, operasional variabel penelitian dan pengukuran variabel dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.1 Variabel, Definisi, Indikator dan Skala Pengukuran Variabel Penelitian Variabel Definisi Indikator Skala Penelitian Pengukuran Diukur melalui Produk Segala sesuatu yang • Kualitas angket ditawarkan kepasar untuk • Jenis menggunakan mendapatkan perhatian, skala likert dibeli, digunakan atau dikonsumsiyang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan Harga Jumlah uang yang Diukur melalui • Bagi hasil (ditambah kalau beberapa angket • Keuntungan menggunakan produk kalau mungkin) yang • Jaminan 74
Sugiyono, Op. Cit, h. 38.
40
dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari produk pelayanan. Lokasi atau Jejaring (net-work) dimana produk dan jasa bank saluran disediakan dan distribusi dimanfaatkan oleh nasabah Promosi Semua jenis kegiatan pemasaran yang ditujukan untuk mendorong permintaan
People
skala likert dan • Strategis • Menyenangkan • Efisien
• Periklanan • Promosi penjualan • Publisitas • Penjualan perseorangan. Semua orang yang terlibat • Karyawan aktif dalam pelayanan dan mempengaruhi persepsi pembeli, nama, pribadi pelanggan, dan pelanggan lain yang ada dalam lingkungan pelayanan.
Physical Evidence
Terdiri dari adanya logo • Simbol atau logo atau simbol perusahaan, • Seragam moto, fasilitas yang karyawan dimiliki, seragam karyawan, • Fasilitas laporan, kartu nama, dan perusahaan jaminan perusahaan.
Process
keterlibatan pelanggan dalam pelayanan jasa, proses aktivitas, standar pelayanan, kesederhanaan atau kompleksitas prosedur kerja yang ada di bank yang bersangkutan. Kesetiaan nasabah terhadap perusahaan yang telah menyediakan barang atau jasa kepadanya.
Loyalitas nasabah
3.6 Teknik Analisis Data
41
Diukur melalui angket menggunakan skala likert Diukur melalui angket menggunakan skala likert
Diukur melalui angket menggunakan skala likert
Diukur melalui angket menggunakan skala likert
• Pelayanan • Proses aktivitas • Prosedur kerja
Diukur melalui angket menggunakan skala likert
• Repeat • Retention • Referral
Diukur melalui angket menggunakan skala likert
Data yang dikumpulkam dalam penelitian ini akan dianalisis dengan menggunakan metode: 3.6.1 Uji Asumsi Klasik 1.
Uji Multikolonieritas Uji multikolinieritas merupakan uji yang ditunjukan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (variabel independen). Model uji ini yang baik selayaknya tidak terjadi multikolonieritas. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonieritas:75 a.Nilai sangat
yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi empiris tinggi,
tetapi
secara
individual
variabel-variabel
independen banyak yang tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen. b. Menganalisis korelasi antar variabel bebas. Jika antar variabel bebas ada korelasi yang cukup tinggi (diatas 0,90) maka hal ini merupakan indikasi adanya multikolinieritas. c.Multikolonieritas dapat juga dilihat dari VIF, jika VIF < 10 maka tingkat multikolonieritas dapat ditoleransi. d. Nilai Eigenvalue sejumlah satu atau lebih variabel bebas yang mendekati nol memberikan petunjuk adanya multikolinieritas. 75
Toni Wijaya, Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS, Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 2009, h. 119.
42
2.
Uji Autokorelasi Uji Autokorelasi bertujuan menguji tentang ada tidaknya korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan periode t1 pada persamaan regresi linier. Apabila terjadi korelasi maka menunjukkan adanya problem autokorelasi. Problem autokorelasi mungkin terjadi pada data time series (data runtut waktu), sedangkan pada data crossection (silang waktu), masalah autokorelasi jarang terjadi. Model regresi yang baik adalah model regresi yang bebas autokorelasi. Salah satu cara untuk mendeteksi autokorelasi adalah dengan uji Durbin-Watson. a. Uji Durbin Watson (DW test) Uji Durbin Watson hanya digunakan untuk autokorelasi tingkat satu dan mensyaratkan adanya intercept (konstanta) dalam model regresi dan tidak ada variabel lag di antara variabel independen.76
3.
Uji Heteroskedastisitas Heteroskedastisitas menunjukkan bahwa varians variabel tidak sama untuk semua pengamatan. Jika varians dari residual satu pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas. Model regresi yang baik adalah heteroskedasitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas karena data cross section memiliki data yang mewakili berbagai ukuran.
76
Ibid, h. 122.
43
Salah
satu
cara
untuk
melihat
adanya
problem
heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan residual (SRESID). Cara menganalisisnya: 77 1. Dengan melihat apakah titik-titik memiliki pola tertentu yang teratur seperti gelombang, melebar, kemudian menyempit, jika terjadi maka mengindikasikan terdapat heteroskedatisitas. 2. Jika tidak terdapat pola tertentu yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 10 pada sumbu Y maka mengindikasikan tidak terjadi heteroskedatisitas. 4.
Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Model regresi yang baik adalah model regresi yang berdistribusi normal. Analisis data mensyaratkan data berdistribusi normal untuk menghindari bias dalam analisis data. Data outlier (tidak normal) harus dibuang
karena
menimbulkan
mempengaruhi data lainnya.78 3.6.2 Koefisien Determinasi
77 78
Ibid, h. 124-125. Ibid, h. 126.
44
bias
dalam
interpretasi
dan
Koefisien determinasi merupakan angka sejauh mana kesesuaian persamaan regresi tersebut dengan data. Koefisien determinasi juga menunjukkan proporsi variabel dependen yang dijelaskan oleh variabel independen. Semakin besar Koefisien determinasi berarti semakin besar proporsi variabel dependen yang dijelaskan oleh variabel independen, atau dengan kata lain, apabila = 1 atau > 1, maka dua variabel mempunyai hubungan yang sempurna, sebaliknya apabila = 0 atau < 1, maka dua variabel tidak mempunyai hubungan yang sempurna. 3.6.3 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi ganda merupakan pengembangan dari analisis regresi sederhana. Kegunaan, yaitu untuk meramalkan nilai variabel terikat (Y) apabila variabel bebasnya (X) dua atau lebih. Analisis regresi ganda adalah alat untuk meramalkannilai pengaruh dua variabel bebas atau lebih terhadap satu variabel terikat (untuk membuktikan ada tidaknya hubungan fungsional atau hubungan kausal antara dua atau lebih variabel bebas
terhadap satu variabel terikat Y.79 Dengan pengaruh
marketing mix sebagai variabel independen (bebas) dan loyalitas nasabah sebagai variabel dependen (terikat) maka persamaan regresi berganda dapat ditulis sebagai berikut: 80 +e
Y:a+ 79
Sambas Ali Muhidin dkk, Analisi Korelasi, Regresi, Dan Jalur Dalam Penelitian, Bandung: Pustaka Setia Bandung, 2007, h. 198. 80 Toni wijaya, Op.Cit, h. 91.
45
Dimana : Y
: loyalitas nasabah
a
: konstanta : koefisien regresi variabel bebas : variabel bebas (indenpenden) : Produk : Price : Promotion : Place : People : Physical Evidence : Process : Standar eror
46
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum BPRS Asad Alif 4.1.1 Sejarah Singkat BPRS Asad Alif PT BPR Syari’ah Asad Alif Sukerejo ini pada awalnya bernama Balai Uasaha Mandiri Terpadu (BMT) “Arga Putra Kencana” yang operasionalnya berdasarkan sertifikat operasional sementara No. 02001/ PINBUK JATENG- 00011/III/1998 tanggal 19 maret 1998 dan anggaran dasar kelompok swadaya masyarakat yang telah beroperasi sejak tanggal 2 februari 1996. Kemudian berdasarkan akte notaris Mustari Sawilin, SH nomer 18 tanggal 22 september 1997 berubah menjadi PT Bank Perkreditan Rakyat Syari’ah Asad Alif. Asad alif merupakan nama yang diberikan kepada BPRS, dengan artian Asad yaitu macan dan alif yang diartikan yang pertama. Jadi nama asad alif dimaksudkan sebagai macan yang pertama, dalam artiannya PT. BPRS Asad Alif dimaksudkan untuk menjadi macan yang pertama dalam dunia perbankan, yang menjadi pembanding dengan BPRS-BPRS lainnya. Macan adalah penguasa hutan, maka BPRS ini diharapkan dapat menguasai pangsa pasar perbankan di wilayahnya dan menjadi nomer satu dikalangannya.
47
Data-data yang berkaitan dengan PT. BPRS Asad Alif adalah sebagai berikut: a.Data perusahaan Nama perusahaan : PT. BPRS Asad Alif Alamat : jl. Sudagarman No. Sukorejo Kendal No telpon : (0298) 4515593 No. Faks : (0298) 451819 No. NPWP : 1.830.715. 7. 503 No. TDP : 111818000098 Akte Pendirian : 22 september 1997 No/tanggal ijin prinsip : No. S-767/MK17/1997, 15 September 1997 No/tanggal ijin usaha : No. 31/2DIR/UPBR/Rahasia, 29 Juli 1998 Persetujuan menteri kehakiman: No. C211431. HT. 01.01.TH.97, tanggal 5 November 1997. b. Kepengurusan 1. Dewan Komisaris Komisaris Utama : H. Sohardjo Komisaris : Hj. Sri Mardikaningsih Komisaris : Ir. Hermawan Mardiyanto 2. Dewan pengurus Syari’ah Ketua : Drs. KH. Asnawi Usman Anggota : KH. A. Sudiyono Anggota : K. Ma’as 48
3. Direksi Direksi Utama : Sugeng Supriyadi Direktur : M. Asmi Munif, Amd BPRS Asad Alif ini didirikan karena perlu adanya lembaga keuangan syari’ah dan didirikan pertama kali di Sukorejo karena melihat peluang disana lebih besar dan pada saat itu belum ada lembaga keuangan syari’ah yang didirikan di sukorejo. Kini BPRS Asad Alif mulai dikembangkan dengan mendirikan beberapa kantor kas, antara lain didiirikan di daerah Boja, Temanggung, Semarang, Ungaran. 4.1.2 Sejarah BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas BPRS Asad Alif kantor kas Bergas didirikan pada tanggal 18 Maret 2008, karena pihak bank melihat peluang yang besar di daerah itu dan tempatnya juga strategis, tepatnya terletak di jl. Raya Semarang–Bawen Km 25 Kabupaten Semarang yang berada di lingkungan SPBU Lemah Abang. Adapun letak geografis BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah: Sebelah barat
: Desa Sitrun dan Mujil
Sebelah timur
: Desa Lemah Abang
Sebelah selatan
: Desa Karang Jati
Sebelah utara
: Desa Langen Sari
Adapun kepengurusan BPRS Asad Alif kantor kas Bergas sebagai berikut:
49
1. Direksi Utama
: Sugeng Supriyadi, SE.
2. Kepala kantor Kas
: Nunu’ Nadifatun Nisa’
3. Teller
: Sumiasih
4. Costumer Servis
: Faris Setiawan
5. Actuanting Organising : Dwi Sukma 4.1.3 Visi dan Misi BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas a. Visi Menjadikan BPRS Asad Alif sebagai lembaga keuangan syari’ah yang baik dan terpercaya. b. Misi 1. Mengembangkan dan memajukan usaha bank dengan konsep syari’ah. 2. Menjalin hubungan kemitraan dengan nasabah dengan prinsip bagi hasil yang saling menguntungkan. 3. Memberikan kenyamanan, kemudahan dan
keamanan kepada
pengguna jasa perbankan. 4. Memberikan kesejahteraan kepada seluruh pengurus, pengelola, dan pemilik secara layak dalam kerangka norma moral islam.
4.1.4 Struktur Organisasi BPRS Asad Alif Dalam menjalankan perusahaan untuk mencapai tujuan yang diharapkan maka diperlukan struktur organisasi yang baik dan jelas,
50
sehingga dapat diketahui tugas masing-masing dan kesimpangsiuran dalam menjalani tugas dapat dihindari. Adapun struktur organisasi BPRS Asad Alif adalah sebagai berikut: Gambar 4.1 : Struktur Organisasi RUPS
Dewan komisaris 1. 2. 3.
H. Suharjo Hj. Mardikaningsih Ir. Hermawan Mardiyanto
Dewan Pengawas Syari’ah 1. 2. 3.
Drs. KH. Asnawi Usman KH. Agus Sudiyono K. Mas’as
Direksi Sugeng Supriyadi
Satuan Pengawas Intern Hestrida. S.Pi
Manajer Marketing Eko Agus P. A.Md
ADM Pembiayaan 1. Tommy Hidayat 2. Sukristayatun
Marketing Officer 1. 2. 3. 4.
Account Officer 1. 2.
Fachrudin Prastito Budi Hesti Kartika Sutarji
Ari Suryo W Setyo Eko W M. Operasional Much. Munif A.Md
Teller Purwanti
Pembukuan dan keuangan Like Sutyowati. SE.
51
Back Office 1.
Siti Zaskiah
4.1.5Marketing Mix di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Marketing mix merupakan serangkaian dari variabel pemasaran yang dapat dikuasi oleh perusahaan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam pasar sasaran. Adapun marketing mix yang dilakukan oleh BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas antara lain:81 1. Produk Adapun produk yang ada di BPRS Asad alif antara lain: a. Produk Penghimpun Dana Produk penghimpun dana di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas berbentuk tabungan dan deposito. Prinsip operasional syari’ah yang diterapkan dalam penghimpun dana masyarakat adalah menggunakan prinsip mudharabah. Adapun akad-akadnya sebagai berikut: 1. Tabungan ummat, merupakan simpanan pihak ketiga di BPRS Asad Alif Kantor kas bergas bagi masyarakat umum yang penarikannya dapat dilakukan kapanpun tanpa ada jangka waktu tertentu. Setoran awal minimal Rp 10.000,-. 2. Tabungan Idul Fitri, merupakan simpanan pihak ketiga di BPRS Asad Alif Kantor kas bergas bagi masyarakat umum yang penarikannya dapat dilakukan pada saat Idul Fitri atau pada
81
Wawancara dengan Nunu’ Nadifatun Nisa’ sebagai kepala bagian di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
52
saat kondisi-kondisi tertentu sesuai dengan perjanjian antara pihak bank dan nasabah. Setoran awal minimal Rp 20.000,-. 3. Tabungan Remaja Muslim, merupakan simpanan dengan memperoleh
bagi
hasil
yang
menguntungkan
yang
diperuntukkan bagi remaja muslim agar gemar menabung. 4. Depositi Mudharabah adalah simpanan uang di bank dengan pengambilan kembali ditentukan jangka waktunya sesuai yang telah disepakati dan mendapatkan bagi hasil atas keuntungan bank. Deposito minimal Rp 1.000.000,- dengan nisbah bagi hasil sebaga berikut: • Deposito 1 bulan 45:55 (nasabah:bank) • Deposito 3 bulan 45:55 (nasabah:bank) • Deposito 6 bulan 50:50 (nasabah:bank) • Deposito 12 bulan 50:50 (nasabah:bank) b. Produk Penyaluran Dana Adalah fasilitas penyediaan atau talangan dana dari bank untuk memenuhi kebutuhan umat baik yang bersifat produktif (modal kerja dan investasi) maupun konsumtif. Dalam penyaluran dana bank harus berpedoman kepada prinsip kehati-hatian. Sehubungan hal ini bank diwajibakan untuk meneliti secara seksama
calon
nasabah
53
penerima
dan
berdasarkan
azas
pembiayaan yang sehat. Ketentuan-ketentuan lain yang berkaitan dengan penyaluran dana perbankan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syari’ah. Produk pembiayaan di BPRS Asad Alif menggunakan akad murabahah, yaitu akad jual beli di mana bank menentukan margin di depan dan sesuai kesepakatan bersama antara bank dan nasabah.
Akad
murabahah
diberlakukan
baik
itu
untuk
pembiayaan yang bersifat produktif maupun konsumtif berupa barang maupun jasa. 2. Harga Bagihasil yang ada di BPRS Asad Alif merupakan bagi hasil dari produk penghimpun dana yang berupa tabungan dan deposito, dan pembiayaan yang di salurkan kepada masyarakat. 3. Lokasi BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas letak geografisnya sangat strategis karena dekat dengan pasar karang jati, SPBU Lemah Abang dan beberapa Pabrik (kawasan industri di Ungaran Kab. Semarang). Sehingga mudah dijangkau dari berbagai arah. 4. Promosi Promosi disini menggunakan brosur, baliho dan spanduk yang dipasang dijalan-jalan. Promosi yang digunakan disini menggunakan prinsip syari’ah karena dari pihak bank mempromosikan sesuai 54
dengan apa yang ada di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 5. Orang Orang disini meliputi karyawan, karyawan disini harus dituntut untuk bisa mencerminkan syari’ah, jadi tidak hanya lembaga yang syari’ah tetapi juga karyawannya sesuai dengan syari’ah. Adapun karakteristik marketing syari’ah antara lain: 1. Ketuhanan Karyawan disini harus meyakini bahwa hukum-hukum syari’at yang bersifat ketuhanan merupakan hukum yang paling adil, sehingga akan mematuhinya dalam setiap aktivitas yang dilakukan. 2. Etis (Akhlaqiyyah) Karyawan disini harus mengedepankan masalah akhlak (moral, etika) dalam seluruh aspek kegiatannya. 3. Realistis (al waqi’iyyah) Karyawan disini harus berpenampilan yang bersih, rapi, bersahaja dan harus fleksibel, luwes dalam bersikap dan bergaul. 4. Humanistis (insaniyyah) Disini karyawan tidak boleh membeda-bedakan nasabah, apakah dia dari kalangan menengah kebawah ataupun kalangan menengah keatas, dan tidak boleh membeda-bedakan ras, warna kulit, kebangsaan dan status. 55
6. Bukti Fisik Bukti fisik yang ada di BPRS Asad Alif kantor kas bergas antara lain: 1. Karyawan selalu berpakaian yang sopan, kalau perempuan harus menggunakan jilbab dan pakaiannya tidak boleh ketat. 2. Ruangan didesain seyaman mungkin untuk nasabah, kalau sedang berada di dalam ruangan supaya nyaman kalau ada antrian. 7. Proses Proses disini lebih condong ke proses nasabah dalam melakukan transaksi baik transaksi menabung atau membanyar
angsuran.
Karena disini pihak bank lebih memudahkan nasabah sebab sistem yang digunakan sistem jemput bola. 4.2 Karakteristik Responden 4.2.1 Jenis kelamin responden Adapun data mengenai jenis kelamin responden nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Frequency
Valid laki-laki
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
35
46.7
46.7
46.7
Perempuan
40
53.3
53.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
56
Berdasarkan keterangan pada tabel 4.1 diatas, dapat diketahui tentang jenis kelamin responden nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas yang diambil sebagai responden, yang menunjukkan bahwa mayoritas responden adalah perempuan, yaitu sebanyak 40 orang, sedangkan sisanya adalah responden laki-laki sebanyak 35 orang. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar dari nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas yang diambil sebagai responden adalah perempuan. Untuk lebih jelasnya berikut gambar jenis kelamin responden yang dapat peneliti peroleh. Gambar 4.2
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
57
4.2.2 Usia Responden Adapun data mengenai usia responden nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah sebagai berikut: Tabel 4.2 Usia Responden Usia Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid < 20 tahun 20 - 29 tahun
2
2.7
2.7
2.7
24
32.0
32.0
34.7
30 - 39 tahun
20
26.7
26.7
61.3
40 - 49 tahun
28
37.3
37.3
98.7
1
1.3
1.3
100.0
Total 75 100.0 Sumber: Data primer yang diolah, 2010
100.0
> 50 tahun
Berdasarkan keterangan pada tabel 4.2 ini memperlihatkan bahwa nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas yang diambil sebagai responden sebagian besar berusia 20-49 tahun. Berdasarkan tabel tersebut, memberikan informasi bahwa mayoritas responden berusia 40-49 tahun sebanyak 28 orang, sedangkan yang berusia 20-29 tahun sebanyak 24 orang dan yang berusia 30-39 tahun sebanyak 20 orang. Untuk lebih jelasnya, berikut gambar usia responden yang dapat peneliti peroleh:
58
Gambar 4.3
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 4.2.3 Pendidikan Responden Adapun data mengenai pendidikan nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah sebagai berikut: Tabel 4.3 Pendidikan Responden Pendidikan Pendidik Cumulative Frequency Percent Valid Percent an Percent Valid SMP SMA
25
33.3
33.3
33.3
32
42.7
42.7
76.0
18
24.0
24.0
100.0
Total 75 100.0 Sumber: Data primer yang diolah, 2010
100.0
Sarjana
Berdasarkan keterangan pada tabel 4.4 memperlihatkan bahwa nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas yang diambil sebagai
59
responden sebagian besar berpendidikan SMA. Berdasarkan tabel tersebut,
memberikan
informasi
bahwa
mayoritas
responden
berpendidikan SMA sebanyak 32 orang, sedangkan yang berpendidikan SMP sebanyak 25 orang dan yang berpendidikan sarjana sebanyak 18 orang. Untuk lebih jelasnya, berikut gambar pendidikan responden yang dapat peneliti peroleh: Gambar 4.4
Sumber: Data Primer yang diolah 2010 4.2.4 Pekerjaan atau Profesi Responden Adapun data mengenai pekerjaan atau profesi responden BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah sebagai berikut:
60
Tabel 4.4 Pekerjaan atau Profesi Responden Pekerjaan atau Profesi Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent Valid PNS Pegawai Swasta
5
6.7
6.7
6.7
14
18.7
18.7
25.3
Wiraswasta/pedaga ng
36
48.0
48.0
73.3
lain-lain
20
26.7
26.7
100.0
Total 75 Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
100.0
100.0
Berdasarkan keterangan pada tabel 4.4 dapat dijelaskan bahwa sebagian besar dari pekerjaan nasabah BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas yang diambil sebagai responden adalah wiraswasta atau pedagang yaitu sebanyak 36 orang, pegawai swasta 14 orang PNS sebanyak 5 orang, dan lain-lain sebanyak 20 orang. Untuk lebih jelasnya, berikut gambar pekerjaan atau profesi responden yang dapat peneliti peroleh:
61
Gambar 4.5
Sumber: Data Primer yang diolah 2010 4.3 Deskripsi Data Penelitian Variabel dalam penelitian ini terdiri dari produk, harga, lokasi, promosi, people, physical evidence, dan process sebagai variabel bebas (Independen) dan loyalitas nasabah sebagai variabel terikat (Dependen). Data variabel-variabel tersebut di peroleh dari hasil angket yang telah di sebar, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut ini: Tabel 4.5 Hasil Skor Kuesioner Regresi Variabel
Item pertanyaan
Tot al SS
%
Tota lS
%
Tot al N
%
Total TS
%
Total TST
%
Produk
Produk 1
19
25,3
29
38,7
22
29,3
5
6,7
0
0
(X1)
Produk 2
26
34,7
42
56
6
8
1
1,3
0
0
Produk 3
20
26,7
46
61,3
8
10,7
1
1,3
0
0
62
Produk 4
15
20,0
18
24,0
38
50,7
4
5,3
0
0
Harga 1
23
30,7
31
41,3
10
13,3
11
14,7
0
0
Harga
Harga 2
34
45,3
29
38,7
9
12,0
3
4,0
0
0
(X2)
Harga 3
15
20,0
29
38,7
16
21,3
15
20,0
0
0
Harga 4
21
28
41
54,7
11
14,7
2
2,7
0
0
Lokasi 1
28
37,3
34
45,3
8
10,7
4
5,3
1
1,3
Lokasi
Lokasi 2
32
42,7
34
45,3
8
10,7
1
1,3
0
0
(X3)
Lokasi 3
15
20
53
70,7
5
6,7
2
2,7
0
0
Lokasi 4
22
29,3
40
53,3
9
12
4
5,3
0
0
Promosi 1
9
12
44
58,7
15
20
7
9,3
0
0
Promosi
Promosi 2
19
25,3
47
62,7
6
8
3
4
0
0
(X4)
Promosi 3
17
22,7
23
30,7
33
44
2
2,7
0
0
Promosi 4
24
32
42
56
8
10,7
1
1,3
0
0
People 1
26
34,7
37
49,3
4
5,3
7
9,3
1
1,3
People
People 2
22
29,3
42
56
8
10,7
3
4
0
0
(X5)
People 3
18
24
48
64
9
12
0
0
0
0
People 4
14
18,7
41
54,7
20
26,7
0
0
0
0
Physical Evidence 1
35
46,7
33
44
2
2,7
5
6,7
0
0
Physical Evidence 2
6
8
38
50,7
17
22,7
14
18,7
0
0
Physical Evidence 3
8
10,3
26
34,7
37
49,3
4
5,3
0
0
Physical Evidence 4
10
13,3
24
32
38
50,7
1
1,3
2
2,7
Process 1
22
29,3
35
46,7
9
12
9
12
0
0
Process 2
22
29,3
37
49,3
12
16
4
5,3
0
0
Process 3
35
46,7
32
42,7
5
6,7
3
4
0
0
Loyalitas Nasabah 1
11
14,7
49
65,3
7
9,3
8
10,7
0
0
Loyalitas Nasabah 2
8
10,7
54
72
10
13,3
3
4
0
0
Loyalitas Nasabah 3
5
6,7
34
45,3
27
36
9
12
0
0
Loyalitas Nasabah 4
22
29,3
29
38,7
12
16
12
16
0
0
Physical Evidence (X6)
Process (X7)
Loyalitas Nasabah (Y)
Sumber: Data Primer yang diolah 2010
63
4.3.1 Produk Data pada tabel di atas menunjukkan untuk variabel produk, item pertanyaan produk 1,38,7% responden menyatakan setuju memilih tabungan di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas karena mempunyai kualitas yang baik, sedangkan sisanya sebanyak 25,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan produk 2, 56% responden menyatakan setuju bahwa jenis tabungan di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas merupakan solusi bagi masyarakat yang ingin bermitra secara syari'ah, sedangkan sisanya sebanyak 34,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan produk 3,61,3% responden menyatakan setuju bahwa produk yang ditawarkan BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas sangat bermacam-macam tetapi sesuai dengan kebutuhan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 26,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan produk 4, 24% responden menyatakan setuju bahwa produk-produk yang ada di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan perbankan yang lain, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. 4.3.2 Harga Untuk variabel harga, item pertanyaan harga 1,41,3% responden menyatakan setuju jika bagi hasil di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat sesuai dengan prosedur yang ada, sedangkan sisanya sebanyak 30,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan harga 2,38,7% responden menyatakan setuju bahwa biaya yang dikeluarkan nasabah untuk membuka
64
rekening di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat terjangkau, sedangkan sisanya sebanyak 45,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan harga 3,38,7% responden menyatakan setuju bahwa adanya hadiah yang dibagikan kepada nasabah untuk meningkatkan kepuasan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan harga 4,54,7% responden menyatakan setuju bahwa nasabah yang mengajukan pembiayaan di BPRS Asad Alif nisbahnya sangat sesuai dengan ekonomi masyarakat yang bermitra, sedangkan sisanya sebanyak 28% menyatakan sangat setuju. 4.3.3 Lokasi Untuk variabel lokasi, item pertanyaan lokasi 1,45,3% responden menyatakan setuju jika lokasi yang strategis sehingga saya termotivasi untuk menabung di BPRS Alif Asad Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 37,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan lokasi 2, 45.3% responden menyatakan setuju bahwa menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat menyenangkan karena nasabah yang lokasinya jauh, ada petugas yang datang untuk membantunya, sedangkan sisanya sebanyak 42,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan lokasi 3,70,7% responden menyatakan setuju bahwa nasabah sangat diuntungkan oleh bank karena BPRS Asad Alif dalam mendistribusikan dananya kepada masyarakat sangat efisien (tepat) sehingga saya merasa aman dan nyaman, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. Pada item 65
pertanyaan lokasi 4,53,3% responden menyatakan setuju bahwa tingkat kemudahan transportasi dan sarana jalan untuk menuju BPRS Asad Alif sangat mudah dilalui, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. 4.3.4 Promosi Untuk variabel promosi, item pertanyaan promosi 1,58,7% responden menyatakan setuju jika BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam memberikan informasi selalu berkenan dihati nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 12% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan promosi 2, 62,7% responden menyatakan setuju bahwa dalam memberikan penawaran baik tabungan atau pembiayaan BPRS Asad Alif selalu menggunakan prinsip kejujuran, sedangkan sisanya sebanyak 25,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan promosi 3,30,7% responden menyatakan setuju bahwa BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam melakukan publisitas baik tabungan atau pembiayaan sudah menjangkau sebagian besar lapisan masyarakat, sedangkan sisanya sebanyak 22,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan promosi 4,56% responden menyatakan setuju bahwa komunikasi karyawan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dengan nasabah yanng bermitra berjalan dengan baik, sedangkan sisanya sebanyak 32% menyatakan sangat setuju. 4.3.5 People Untuk variabel people, item pertanyaan people 1,49,3% responden menyatakan setuju jika karyawan selalu cekatan apabila ada nasabah yang 66
datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 34,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan people 2,56% responden menyatakan setuju bahwa karyawan selalu memberikan arahan kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan people 3,64% responden menyatakan setuju bahwa Karyawan selalu bersikap ramah kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 24% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan people 4,54,7% responden menyatakan setuju bahwa karyawan selalu memberikan penjelasan kepada nasabah apabila terjadi perubahan didalam menerima bagi hasil, sedangkan sisanya sebanyak 18,7% menyatakan sangat setuju. 4.3.6 Physical Evidence Untuk variabel physical evidence, item pertanyaan physical evidence 1,44% responden menyatakan setuju jika karyawan selalu berpakaian seragam setiap jam kerja, sedangkan sisanya sebanyak 46,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan physical evidence 2,50,7% responden menyatakan setuju bahwa fasilitas yang ada di BPRS sudah sesuai dengan kebutuhan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 8% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan physical evidence 3,34,7% responden menyatakan setuju apabila ada logo atau simbol di ruangan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 10,7% menyatakan sangat 67
setuju. Pada item pertanyaan physical evidence 4,32% responden menyatakan setuju apabila moto perusahaan di pasang di dalam Kantor BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 13,3% menyatakan sangat setuju. 4.3.7 Process Untuk variabel process item pertanyaan process 1,46,7% responden menyatakan setuju jika pelayanan yang diberikan kepada nasabah sangat memuaskan, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan process 2,49,3% responden menyatakan setuju bahwa pelayanan yang diberikan kepada nasabah saat bertransaksi sangat cepat dan tepat, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan Process 3,42,7% responden menyatakan setuju bahwa Prosedur yang digunakan BPRS Asad Alif untuk membuka rekening sangat mudah, sedangkan sisanya sebanyak 46,7% menyatakan sangat setuju. 4.3.8 Loyalitas Nasabah Untuk Variabel loyalitas nasabah, item pertanyaan loyalitas nasabah 1, 65,3% responden menyatakan setuju jika nasabah akan menceritakan keunggulan produk yang ada di BPRS Asad Alif kepada teman, saudara, dan orang lain, sedangkan sisanya sebanyak 14,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan loyalitas nasabah 2,72% responden menyatakan setuju bahwa nasabah akan menyarankan teman, saudara untuk menggunakan produk BPRS Asad Alif, sedangkan sisanya sebanyak 10,7% menyatakan 68
sangat setuju. Pada item pertanyaan loyalitas nasabah 3,45,3% responden menyatakan setuju bahwa nasabah ingin selalu bertransaksi di BPRS Asad Alif, sedangkan sisanya sebanyak 6,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan loyalitas nasabah 4,38,7% responden menyatakan setuju jika nasabah tetap memilih produk dan jasa BPRS Asad Alif meskipun muncul produk dan jasa lain, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. 4.4 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Untuk
menguji
validitas
dan
realiabilitas
instrumen,
penulis
menggunakan analisis dengan SPSS. Berikut hasil pengujian validitas. 4.4.1 Uji Validitas Untuk
tingkat
validitas
dilakukan
uji
signifikansi
dengan
membandingkan nilai r hitung dengan nilai r tabel. Untuk degree of freedom (df) = n-k dalam hal ini n adalah jumlah sampel dan k adalah jumlah konstruk. Pada kasus ini besarnya df dapat dihitung 75-2 atau df = 73 dengan alpha 0,05 didapat r tabel 0,227, jika r hitung (untuk tiap-tiap butir pertanyaan dapat dilihat pada kolom corrected item pertanyaan total correlation) lebih besar dari r tabel dan nilai r positif, maka butir pertanyaan tersebut dikatakan valid.
69
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Instrumen Item pertanyaan
Corrected Item pertanyaan Total Correlation
r table
Ket.
Produk 1
0,770
0.227
Valid
Produk
Produk 2
0,262
0.227
Valid
(X1)
Produk 3
0,471
0.227
Valid
Produk 4
0,821
0.227
Valid
Harga 1
0,563
0.227
Valid
Harga
Harga 2
0,624
0.227
Valid
(X2)
Harga 3
0,519
0.227
Valid
Harga 4
0,551
0.227
Valid
Lokasi 1
0,805
0.227
Valid
Lokasi
Lokasi 2
0,701
0.227
Valid
(X3)
Lokasi 3
0,660
0.227
Valid
Lokasi 4
0,770
0.227
Valid
Promosi 1
0,777
0.227
Valid
Promosi 2
0,656
0.227
Valid
Promosi 3
0,622
0.227
Valid
Promosi 4
0,450
0.227
Valid
People 1
0,,713
0.227
Valid
People 2
0,844
0.227
Valid
People 3
0,802
0.227
Valid
People 4
0,615
0.227
Valid
Physical Evidence 1
0,267
0.227
Valid
Physical Evidence 2
0,745
0.227
Valid
Physical Evidence 3
0,769
0.227
Valid
Physical Evidence 4
0,621
0.227
Valid
Process 1
0,892
0.227
Valid
Variabel
Promosi (X4)
People (X5)
Physical Evidence (X6)
Process
70
Loyalitas Nasabah (Y)
Process 2
0,885
0.227
Valid
Process 3
0,716
0.227
Valid
Loyalitas Nasabah 1
0,760
0.227
Valid
Loyalitas Nasabah 2
0,730
0.227
Valid
Loyalitas Nasabah 3
0,723
0.227
Valid
Loyalitas Nasabah 4
0,769
0.227
Valid
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 4.4.2 Uji Reliabilitas Dari tabel-tabel di atas dapat diketahui bahwa masing-masing item pertanyaan memiliki r hitung > dari r tabel (0,227) dan bernilai positif. Dengan demikian butir pertanyaan tersebut dinyatakan valid. Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Variabel
Reliabilitas Coefficient
Alpha
Keterangan
X1
4 Item pertanyaan
0,725
Reliabel
X2
4 Item pertanyaan
0,685
Reliabel
X3
4 Item pertanyaan
0,793
Reliabel
X4
4 Item pertanyaan
0,740
Reliabel
X5
4 Item pertanyaan
0,791
Reliabel
X6
4 Item pertanyaan
0,720
Reliabel
X7
3 Item pertanyaan
0,840
Reliabel
Y
4 Item pertanyaan
0,784
Reliabel
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 Dari keterangan tabel di atas dapat diketahui bahwa masingmasing variabel memiliki Cronbach Alpha > 0,60. dengan demikian variabel (produk, harga, lokasi, promosi, people, physical evidence, process, dan loyalitas nasabah) dapat dikatakan reliabel.
71
4.5 Hasil Analisis Data 4.5.1 Uji Asumsi Klasik Berdasarkan hasil pengujian segala penyimpangan klasik terhadap data penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Uji Multikolinearitas Uji Multikolieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi ditemukan adanya korelasi antara variabel independen. Tabel 4.8 Uji Multikolinieritas Coefficientsa Collinearity Statistics Model 1
Tolerance
VIF
(Constant) Produk (X1)
.726
1.377
Harga (X2)
.758
1.320
Lokasi (X3)
.423
2.363
Promosi (X4)
.524
1.907
People (X5)
.792
1.262
Physical Evidence (X6)
.661
1.513
Process (X7)
.505
1.978
a. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
Dari hasil pengujian multikolineoritas yang dilakukan diketahui bahwa nilai variance inflation factor (VIF) ketujuh variabel, yaitu lebih kecil dari 10, sehingga bisa diduga bahwa antar variabel independen tidak terjadi persoalan multikoliniearitas. b. Uji Autokorelasi Pengujian ini dilakukan untuk menguji suatu model apakah 72
antara variabel pengganggu masing-masing variabel bebas saling mempengaruhi. Adapun hasil pengujian autokorelasi adalah sebagai berikut: Tabel 4.9 Uji Autokorelasi Model Summaryb Model 1
R
R Square .643
a
Adjusted R Square
.413
.352
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson
1.902
1.518
a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
Dari hasil pengujian dengan menggunakan uji Durbin Watson atas residual persamaan regresi diperoleh angka d-hitung sebesar 1,518. Sebagai pedoman umum (S. Uyanto, 2006) Durbin–Watson berkisar 0 dan 4. jika nilai uji statistik Durbin–Watson lebih kecil dari satu atau lebih besar dari tiga, maka residuals atau eror dari model regresi
berganda
tidak
bersifat
independen
atau
terjadi
autocorrelation.82 Jadi berdasarkan nilai uji statistik Durbin Watson dalam penelitian ini berada diatas satu dan dibawah tiga (1,518) sehingga tidak terjadi autocorrelation. c. Uji Heteroskedastisitas Uji Heterokedasitas bertujuan untuk menguji apakah dalam
82
S. Uyanto, Pedoman Analisis Data dengan SPSS, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006, h. 248
73
model regresi terjadi ketidaksamaan varians. Adapun hasil uji statistik Heterokedasitas yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Gambar 4.6 Uji Penyimpangan Heteroskedastisitas
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 Berdasarkan grafik scatterplot menunjukkan bahwa terdapat pola yang jelas serta titik yang menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi. d. Uji Normalitas Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Cara yang bisa ditempuh untuk menguji kenormalan data adalah dengan menggunakan Grafik Normal P-P Plot
74
dengan cara melihat penyebaran datanya. Jika pada grafik tersebut penyebaran datanya mengikuti pola garis lurus, maka datanya normal. Jika pada tabel test of normality dengan menggunakan KolmogorovSmirnov nilai sig > 0.05, maka data berdistribusi normal. Adapun Uji Normalitas dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Gambar 4.7 Grafik Histogram
Sumber Data Primer yang diolah, 2010
75
Gambar 4.8 Normal Probability Plot
Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 Tabel 4.10. Nilai Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov Untuk Produk, Harga, Lokasi, Promosi, People, Physical Evidence, Process, Terhadap Loyalitas Nasabah Uji kolmogorov-smirnov Nilai kolmogorov-smirnov Sig Sumber: Data Primer yang diolah, 2010 Berdasarkan pada grafik
Unstandarize Residual 0,754 0,620 histogram didapat kurva yang
membentuk lonceng sempurna yang menunjukkan residual data telah mengikuti distribusi normal. Pada grafik normal P-P Plot juga menunjukkan penyebaran data mengikuti garis normal (garis lurus) dan hal yang sama itu pun ditunjukkan pada tabel 4.10, pada uji Kolomorov Smirnov menunjukkan bahwa data yang didapat tersebut
76
mengikuti distribusi normal, berdasarkan hasil output menunjukkan nilai Kolmogorov-Smirnov signifikan pada 0,620 > 0,05. Dengan demikian, residual data berdistribusi normal dan model regresi telah memenuhi asumsi normalitas. 4.5.2 Koefisien Determinasi Koefisien determinasi yang memiliki fungsi untuk menjelaskan sejauh mana kemampuan variabel independen (produk, harga, lokasi, promosi, people, physical evidence, dan process) terhadap variabel dependen (loyalitas nasabah). Hasil olahan statistik yang dibantu program SPSS 17.0 for windows menunjukkan bahwa variabel independen mampu menjelaskan variabel dependen sebesar 41,3%, sedang yang 58,7% sisanya dijelaskan variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model ini (tidak diteliti). Table 4.11 Uji Pengaruh Secara Simultan Model Summaryb Model
R
1
R Square .643
a
Adjusted R Square
.413
.352
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson
1.902
1.518
a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
Hasil uji koefisien determinasi tersebut memberikan makna, bahwa masih terdapat variabel independen lain yang mempengaruhi loyalitas nasabah. 77
4.5.3 Uji Hipotesis 4.5.3.1 Uji Simultan dan Uji Partial Untuk itu perlu pengembangan penelitian lebih lanjut, terkait dengan topik ini. 1. Uji Simultan Sebelum membahas secara parsial pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen, terlebih dahulu dilakukan pengujian secara simultan. Uji simultan ini, bertujuan untuk menguji atau mengkonfimasi hipotesis yang menjelaskan “Produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Uji simultan, ditunjukkan dengan hasil perhitungan F test yang menunjukkan nilai 6,742 dengan tingkat probabilitas 0,000 yang jauh di bawah alpha 5%. Hal itu berarti bahwa secara bersama-sama variabel independen produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh terhadap loyalitas nasabah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hipotesis nol yang menyatakan “ada pengaruh secara simultan antara produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas” tidak 78
sanggup diterima yang berarti menerima hipotesis alternatif yang berbunyi “Secara simultan ada pengaruh yang signifikan antara variabel produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Tabel 4.12 ANOVAb Model 1
Sum of Squares
Df
Mean Square
Regression
170.677
7
24.382
Residual
242.310
67
3.617
Total
412.987
74
F
Sig. 6.742
.000a
a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
2. Uji Partial Uji partial ini memiliki tujuan utnuk menguji atau mengkonfirmasi hipotesis secara individual. Uji partial ini, dalam hasil perhitungan statistik Ordinary Least Square (OLS) ditunjukkan dengan t hitung. Secara terperinci hasil t hitung dijelaskan dalam tabel berikut:
79
Tabel 4.13 Coefficientsa
Model 1
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B
Std. Error
(Constant)
3.435
3.070
Produk (X1)
-.217
.138
Harga (X2)
.257
.126
Lokasi (X3)
-.161
.152
Promosi (X4)
.129
.160
People (X5)
.039
.113
Physical Evidence (X6)
.165
Process (X7)
.693
T
Beta
Sig.
1.119
.267
-1.569
.121
.220
2.042
.045
-.153
-1.062
.292
.104
.804
.424
.036
.343
.733
.137
.139
1.210
.231
.146
.624
4.743
.000
-.172
a. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) Sumber: Data Primer yang diolah, 2010
4.5.4 Analisis Regresi Berganda Dari tabel 5.3 diatas, dapat diketahui hasil analisis regresi diperoleh koefisien untuk variabel
produk sebesar -0,217 ; untuk
variabel harga sebesar 0,257 ; untuk variabel lokasi sebesar -0,161 ; untuk variabel promosi sebesar 0,129 ; untuk variabel people sebesar 0,039 ; untuk variabel physical evidence sebesar 0,165 dan variabel process sebesar 0,693 dengan konstanta sebesar 3,435 sehingga model persamaan regresi yang diperoleh adalah sebagai berikut: Y= 3,435+ 0,217X1+0,257X2
0,161X3+0,129X4+0,039X5+0,165X6+ 0,693X7
Hasil analisis dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 17.0 diperoleh hasil sebagai berikut. a)
Pengaruh Produk Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara produk terhadap
80
loyalitas, menunjukkan nilai t hitung -1,569 dan p value (Sig) sebesar 0.121 yang di atas alpha 5%. Artinya bahwa produk tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian dapat menolak hipotesis yang menyatakan “produk berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel produk menunjukkan angka sebesar -0,217, yang artinya adalah besaran koefisien produk terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar -21,7%. b)
Pengaruh Harga Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara harga terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung 2,042 dan p value (Sig) sebesar 0.045 yang di bawah alpha 5%. Artinya bahwa harga berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian tidak dapat menolak hipotesis yang menyatakan “harga berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel harga menunjukkan angka sebesar 0,257, yang artinya adalah 81
besaran koefisien harga terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar 25,7%. c)
Pengaruh Lokasi Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara lokasi terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung -1,062 dan p value (Sig) sebesar 0.292 yang di atas alpha 5%. Artinya bahwa lokasi tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian dapat menolak hipotesis yang menyatakan “lokasi berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel lokasi menunjukkan angka sebesar -0,161, yang artinya adalah besaran koefisien lokasi terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar –16,1%.
d)
Pengaruh Promosi Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara promosi terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung 0,804 dan p value (Sig) sebesar 0.424 yang di bawah alpha 5%. Artinya bahwa promosi tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian dapat menolak hipotesis yang menyatakan “promosi berpengaruh 82
signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel promosi menunjukkan angka sebesar 0,129, yang artinya adalah besaran koefisien promosi terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar 12,9%. e)
Pengaruh People Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara people terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung 0,343 dan p value (Sig) sebesar 0.733 yang di atas alpha 5%. Artinya bahwa people tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian dapat menolak hipotesis yang menyatakan “people berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel people menunjukkan angka sebesar 0,039, yang artinya adalah besaran koefisien people terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar 3,9%.
f)
Pengaruh Physical Evidence Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara physical evidence terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung 1,201 dan p value 83
(Sig) sebesar 0,231 yang di atas alpha 5%. Artinya bahwa physical evidence tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian dapat menolak hipotesis yang menyatakan “physical evidence berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel physical evidence menunjukkan angka sebesar 0,165, yang artinya adalah besaran koefisien physical evidence terhadap loyalitas nasabah adalah sebesar 16,5%. g)
Pengaruh Process Terhadap Loyalitas Nasabah Hasil uji empiris pengaruh antara process terhadap loyalitas, menunjukkan nilai t hitung 4,743 dan p value (Sig) sebesar 0.000 yang di bawah alpha 5%. Artinya bahwa process berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian tidak dapat menolak hipotesis yang menyatakan “process berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas”. Nilai beta dalam Unstandardized Coefficients variabel process menunjukkan angka sebesar 0,693, yang artinya adalah besaran koefisien process terhadap loyalitas nasabah adalah 84
sebesar 69,3%. Koefisien regresi sebesar 3,435 menyatakan bahwa setiap penambahan (karena memiliki tanda +) 1% pada mix marketing, maka akan meningkatkan minat nasabah sebesar 343,5%, demikian pula jika terjadi sebaliknya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa harga dan proses merupakan variabel bebas yang secara signifikan berpengaruh terhadap loyalitas nasabah. 4.6 Pembahasan Pengaruh masing-masing variabel independen (produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses) dan variabel dependen (loyalitas nasabah) dapat dijelaskan sebagai berikut . Dari hasil pengujian yang dilakukan terbukti bahwa produk memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas (P value > 0.05). Produk merupakan faktor yang tidak terlalu diperhitungkan dalam menjaga loyalitas nasabah. Dari hasil pengujian yang dilakukan terbukti produk mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loylitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Ini ditunjukkan dengan hasil jawaban responden pada masingmasing item pertanyaan. Pada item pertanyaan produk 1,38,7% responden menyatakan setuju memilih tabungan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas karena mempunyai kualitas yang baik, sedangkan sisanya sebanyak 25,3% menyatakan sangat
85
setuju. Pada item pertanyaan produk 2,56% responden menyatakan setuju bahwa jenis tabungan di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas merupakan solusi bagi masyarakat yang ingin bermitra secara syari'ah, sedangkan sisanya sebanyak 34,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan produk 3,61,3% responden menyatakan setuju bahwa produk yang ditawarkan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat bermacam-macam tetapi sesuai dengan kebutuhan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 26,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan produk 4,24% responden menyatakan setuju bahwa produkproduk yang ada di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan perbankan yang lain, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel produk masingmasing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang tidak terlalu besar. Hal ini tidak sejalan dengan pengujian H1 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara produk dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0.267 yang lebih besar dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya produk mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah untuk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menerima H0 bahwa produk tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah. Dan menolak H1 bahwa tidak ada pengaruh yang 86
signifikan variabel produk terhadap variabel loyalias nasabah untk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian uji pengaruh variabel harga terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban responden mengenai item pertanyaan harga 1 sampai dengan pertanyaan 4 yang telah dijawab. Pada pertanyaan item pertanyaan harga 1,41,3% responden menyatakan setuju jika bagi hasil di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat sesuai dengan prosedur yang ada, sedangkan sisanya sebanyak 30,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan harga 2,38,7% responden menyatakan setuju bahwa biaya yang dikeluarkan nasabah untuk membuka rekening di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat terjangkau, sedangkan sisanya sebanyak 45,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan harga 3,38,7% responden menyatakan setuju bahwa adanya hadiah yang dbagikan kepada nasabah untuk meningkatkan kepuasan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan harga 4,54,7% responden menyatakan setuju bahwa nasabah yang mengajukan pembiayaan di BPRS Asad Alif nisbahnya sangat sesuai dengan ekonomi masyarakat yang bermitra, sedangkan sisanya sebanyak 28% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel harga masingmasing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini sejalan dengan pengujian H2 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara harga dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P 87
value 0.045 yang lebih kecil dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya harga mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menolak H0 bahwa harga tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah. Dan menerima H2 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel harga terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian uji pengaruh variabel lokasi terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban responden mengenai item pertanyaan lokasi 1 sampai dengan pertanyaan 4 yang telah dijawab. Pada pertanyaan item pertanyaan lokasi 1,45,3% responden menyatakan setuju jika lokasi yang strategis sehingga saya termotivasi dalam bermitra dengan BPRS Alif Asad Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 37,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan lokasi 2, 45.3% responden menyatakan setuju bahwa bermitra dengan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat menyenangkan karena nasabah yang lokasinya jauh, ada petugas yang datang untuk membantunya, sedangkan sisanya sebanyak 42,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan lokasi 3,70,7% responden menyatakan setuju bahwa nasabah sangat diuntungkan oleh bank karena BPRS Asad Alif dalam mendistribusikan dananya kepada masyarakat 88
sangat efisien (tepat) sehingga saya merasa aman dan nyaman, sedangkan sisanya sebanyak 20% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan lokasi 4,53,3% responden menyatakan setuju bahwa tingkat kemudahan transportasi dan sarana jalan untuk menuju BPRS Asad Alif sangat mudah dilalui, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel lokasi masingmasing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini
tidak sejalan dengan pengujian hipotesa tiga yang
menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara lokasi dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0.292 yang lebih besar dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya lokasi mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menerima H0 bahwa lokasi tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah. Dan menolak H3 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel lokasi terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian uji pengaruh variabel promosi terhadap loyalitas nasabah
di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban
responden mengenai item pertanyaan promosi 1 sampai dengan pertanyaan 4 89
yang telah dijawab. Pada pertanyaan item pertanyaan promosi 1,58,7% responden menyatakan setuju jika BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam memberikan informasi selalu berkenan dihati nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 12% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan promosi 2, 62,7% responden menyatakan setuju bahwa dalam memberikan penawaran baik tabungan BPRS Asad Alif selalu menggunakan prinsip kejujuran, sedangkan sisanya sebanyak 25,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan promosi 3,30,7% responden menyatakan setuju bahwa BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam melakukan publisitas tabungan sudah menjangkau sebagian besar lapisan masyarakat, sedangkan sisanya sebanyak 22,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan promosi 4,56% responden menyatakan setuju bahwa komunikasi karyawan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dengan nasbah berjalan dengan baik, sedangkan sisanya sebanyak 32% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel promosi masing-masing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini tidak sejalan dengan pengujian H4 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara promosi dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0,804 yang lebih besar dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya promosi mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 90
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menerima H0 bahwa promosi tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah. Dan menolak H4 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel promosi terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian uji pengaruh variabel people terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban responden mengenai item pertanyaan people 1 sampai dengan pertanyaan 4 yang telah dijawab. Pada pertanyaan item pertanyaan people 1,49,3% responden menyatakan setuju jika karyawan selalu cekatan apabila ada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 34,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan people 2,56% responden menyatakan setuju bahwa karyawan selalu memberikan arahan kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan people 3,64% responden menyatakan setuju bahwa Karyawan selalu bersikap ramah kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 24% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan people 4,54,7% responden menyatakan setuju bahwa karyawan selalu memberikan penjelasan kepada nasabah apabila terjadi perubahan didalam menerima bagi hasil, sedangkan sisanya sebanyak 18,7% menyatakan sangat 91
setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel people masingmasing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini tidak sejalan dengan pengujian hipotesa lima yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara people dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0,733 yang lebih besar dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya people mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menerima H0 bahwa people tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah untuk menabung. Dan menolak H5 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel people terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Hasil penelitian uji pengaruh variabel physical evidence terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban responden mengenai item pertanyaan physical evidence 1 sampai dengan pertanyaan 4 yang telah dijawab. Pada item pertanyaan physical evidence 1,44% responden menyatakan setuju jika karyawan selalu berpakaian seragam setiap jam kerja, sedangkan sisanya sebanyak 46,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan physical evidence 2,50,7% responden menyatakan 92
setuju bahwa fasilitas yang ada di BPRS sudah sesuai dengan kebutuhan nasabah, sedangkan sisanya sebanyak 8% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan physical evidence 3,34,7% responden menyatakan setuju apabila ada logo atau simbol di ruangan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 10,7% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan physical evidence 4,32% responden menyatakan setuju apabila motto perusahaan di pasang di dalam Kantor BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas, sedangkan sisanya sebanyak 13,3% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel physical evidence masing-masing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini tidak sejalan dengan pengujian H6 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara physical evidence dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0,231 yang lebih besar dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya physical evidence mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah untuk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menerima H0 bahwa physical evidence tidak mempunyai pengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung. Dan menolak H6 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel physical evidence terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 93
Hasil penelitian uji pengaruh variabel process terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas tercermin dalam jawaban responden mengenai item pertanyaan process 1 sampai dengan pertanyaan 4 yang telah dijawab. Pada pertanyaan item pertanyaan process 1,46,7% responden menyatakan setuju jika pelayanan yang diberikan kepada nasabah sangat memuaskan, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan process 2,49,3% responden menyatakan setuju bahwa pelayanan yang diberikan kepada nasabah saat bertransaksi sangat cepat dan tepat, sedangkan sisanya sebanyak 29,3% menyatakan sangat setuju. Pada item pertanyaan pertanyaan process 3,42,7% responden menyatakan setuju bahwa prosedur yang digunakan BPRS Asad Alif untuk membuka rekening sangat mudah, sedangkan sisanya sebanyak 46,7% menyatakan sangat setuju. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa pada variabel process masingmasing item pertanyaan dijawab sangat setuju dan setuju dengan persentase yang cukup besar. Hal ini sejalan dengan pengujian H7 yang menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan antara process dengan loyalitas nasabah dengan ditunjukkan P value 0,000 yang lebih kecil dari signifikansi 5%, sehingga pada akhirnya process mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan pengujian terhadap 75 responden yang tercatat di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adanya bukti untuk menolak H0 bahwa process tidak mempunyai pengaruh 94
terhadap loyalitas nasabah dalam menabung. Dan menerima H7 bahwa ada pengaruh yang signifikan variabel process terhadap variabel loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Sedangkan hasil pengujian pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara bersama-sama dapat dijelaskan oleh nilai P Value sebesar 0.000 dimana lebih kecil dari taraf signifikasi 0.05 ini artinya variabel produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Dan ini sekaligus menjawab bahwa hipotesa delapan (H8) yang berbunyi secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, proses berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
95
BAB V PENUTUP
5.1
Kesimpulan Dengan melihat hasil penelitian yang telah dibahas, maka dapat kita tarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Pengaruh marketing mix terhadap loyalitas nasabah antara lain: a.
Variabel produk (X1) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (-1,569) < t tabel (1,666) yang berarti produk tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
b.
Variabel harga (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (2,042) > t tabel (1.666) yang berarti harga mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
c.
Variabel lokasi (X3) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (-1,062) < t tabel (1,666) yang berarti lokasi tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. 97 96
d.
Variabel promosi (X4) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (0,804) < t tabel (1.666) yang berarti promosi tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas
e.
Variabel people (X5) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (0,343) < t tabel (1,666) yang berarti people tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
f.
Variabel physical evidence (X6) mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (1,210) < t tabel (1,666) yang berarti physical evidence tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
g.
Variabel process (X7) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat t hitung (4,743) > t tabel (1,666) yang berarti process mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
97
h.
Variabel produk (X1), harga (X2), lokasi (X3), promosi (X4), orang (X5), bukti fisik (X6) dan proses (X7) secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas. Terlihat F hitung (6,742) > F tabel (2,138) yang berarti produk, harga, lokasi, promosi, orang, bukti fisik, dan proses mempunyai andil dalam mempengaruhi loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
2. Variabel yang paling berpengaruh terhadap loyalitas nasabah dalam menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas adalah variabel proses dan harga. 5.2
Saran Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan diatas, maka diajukan beberapa saran sebagai berikut : 1. Bagi BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas diharapkan lebih meningkatkan profesionalisme kerja. 2. Adanya peningkatan mutu sumber daya insani pengelola melalui pendidikan dan pelatihan yang mendalami masalah marketing mix terutama yang secara syari’ah.
5.3
Penutup Dengan kebesaran serta kekuasaan Allah SWT , akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dari studi penulis. Tetapi skripsi ini tidak dapat dikatakan sebagai hasil karya penulis sendiri. Karena tanpa bimbingan dan 98
terkabulnya doa skripsi ini tidak akan pernah terselesaikan. Penulis yakin, Allah SWT Maha Mendengar semua doa dan Maha Menyayangi semua makhlukNya. Jadi sedikit pengetauhan yang dimiliki penulis adalah sebuah anugerah dan ciptaan Allah SWT, yang jauh lebih besar dan agung. Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat bagi penulis sendiri maupun pembaca. Amin…..
99
DAFTAR PUSTAKA Abror, M. Farichi, Pengaruh Marketing Mix Terhadap Minat Nasabah Dalam Berinvestasi Di Bank Syari ah Mandiri Cabang Pembantu Kudus, skripsi IAIN Walisongo Semarang, 2010. Ali, Sambas Muhidin dkk, Analisi Korelasi, Regresi, Dan Jalur Dalam Penelitian, Bandung: Pustaka Setia Bandung, 2007. Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 2006. A.Karim, Adiwarman, Bank Islam, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2006. Assauri, Sofjan, Manajemen Pemasaran, Jakarta: PT Rajagarfindo Persada, 2007. Burhan,
M
Bungin,
Metodologi
Penelitian
Kuantitatif,
Surabaya:
Kencana,2004. Diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-qur’an, AlQur an dan Terjemahannya : Edisi Revisi, Semarang: CV Alwaah, 1993. Eka, fivin Shoviana, Analisis Marketing Mix Dalam Proses Pembelian Sepeda Motor Merk Tossa (Studi Kasus di PT. Tossa Nusantara Motor Semarang), skripsi UNISULA, 2009. 100
Fuad, M dkk, Pengantar Bisnis, Jakarta: PT SUN, 2001. HR Bukhari, Terjemahan Hadist Shahih Bukhari, Jakarta: Wijaya, 1992. http:// Wartawarga gunadarma ac.id/ 2010/05/Loyalitas dalam kerja. Imam, Sentot Wahjono, Manajemen Pemasaran Bank, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010. Kartajaya, Hermawan dkk, Syari ah Marketing, Bandung: Mizan, 2006. Kasmir, Pemasaran Bank, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008. Kasmir, Manajemen Perbankan, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2007. Lovelock, Christopher H dkk, Manajemen Pemasaran Jasa, Jakarta: PT INDEKS, 2007. Lupiyodi, Rambat, Manajemen Pemasaran, Jakarta: Salemba Empat, 2006. Luthfiyatul, Henny H, Analisis Pengaruh Lokasi Dan Harga Serta Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan Cafe Internet Dot Net Semarang, skripsi UNISULA, 2009. Muhamad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam Pendekatan Kuantitatif, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2008. Narbuko, Cholid dkk, Metodologi Penelitian, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
101
Nur, M. Rianto Al Arif, Dasar-dasar Pemasaran Bank Syari ah, Bandung: Alfabeta, 2010. Poerwadarminto, W.J.S, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, Jakarta: Balai Pustaka, 2006. Raharjdo, Mugi, Pemasaran Lembaga Keuangan Perbankan, Surakarta: UNS Press, 2009. Sudarsono, Heri, Bank Dan Lembaga Keuangan Syari ah Deskripsi Dan Ilustrasi, Yogyakarta: Ekonisia, 2008. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2008. Sumarni, Murti, Manajemen Pemasaran Bank, Yogyakarta: Liberty, 2002. Supriyatmini, Tuti, Pengaruh Persepsi Nasabah Tentang Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Nasabah Pada Baitul Mal Wattamwil (BMT) ANDA Semarang, skripsi Semarang: UNNES, 2005. Tjiptono, Fandy, Strategi Pemasaran, Yogyakarta: Andi, 2008. Triandaru, Sigit dkk, Bank dan Lembaga Keuangan Lain Edisi 2, Jakarta: Salemba Empat, 2006, hlm. 156. Uyanto, S, Pedoman Analisis Data dengan SPSS, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006.
102
Wawancara dengan Nunu’ Nadifatun Nisa’ Kepala Bagian BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas. Wijaya, Toni, Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS, Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta, 2009.
103
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama Lengkap
: Siti Mucharomah
NIM
: 062411032
Fakultas
: Syari’ah
Jenis Kelamin
: Perempuan
Tempat, Tanggal Lahir : Grobogan, 10 September 1988 Agama
: Islam
Alamat
: Krajan Rt. 03 Rw. 02 Klambu Kecamatan Klambu Kabupaten Grobogan
Pendidikan
:
-
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Klambu II Lulus Tahun 2000 Madrasah Tsanawiyah (MTs) Lulus Tahun 2003 Madrasah Aliyah (MA) Al Muayyad Lulus Tahun 2006 Fakultas Syari’ah IAIN Walisongo Semarang Lulus 2011
Hormat Saya,
Siti Mucharomah
1
Lampiran 1 ANGKET PENELITIAN
I. IDENTITAS RESPONDEN Mohon dengan hormat kesediaan Bapak/Ibu/Sdr/i untuk menjawab pertanyaan dibawah ini dengan memberilah tanda (ü):
1. 2. 3.
Nama : .................................................(boleh dikosongi) Jenis Kelamin : 1 Laki-laki 2 Perempuan Berapa Usia Anda?
1 Dibawah 20 th
4.
2
20 – 29 th
3
30 – 39 th
4
40 – 49 th
5
50 th ke atas
Pendidikan: 1. SMP 2. SMA 3. Sarjana
5.
Pekerjaan/ Profesi : 1
PNS
2
Pegawai Swasta
3
Wiraswasta/ Pedagang
4
Lain-lain, Sebutkan: . . . .
tanda tangan
2
II. KETENTUAN UMUM 1.Lembar angket ini semata-mata bertujuan untuk memperoleh data sebagai bahan skripsi tentang Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Nasabah Dalam Menabung (Studi Kasus di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas). 2.Mengenai jawaban yang diberikan, dijamin kerahasiaannya. 3. Pengisian dengan memberikan tanda centang (ü) pada jawaban yang
dianggap sesuai.
1. Variabel produk No Pertanyaan/ pernyataan 1.
2.
3.
4.
SS
V Saya memilih2.tabungan di BPRS ASAD ALIF a Kantor Kas Bergas karena mempunyai kualitas r yang baik. i Jenis tabungan di aBPRS ASAD ALIF Kantor b Kas Bergas merupakan solusi bagi masyarakat e yang ingin bermitra l secara syari’ah. Produk yang ditawarkan BPRS ASAD ALIF l Kantor Kas Bergas o sangat bermacam-macam tetapi sesuai dengan k kebutuhan nasabah. a Produk-produk yang ada di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan perbankan yang lain.
3
S
N
TS
STS
2. Variabel Harga
No Pertanyaan 1.
Bagi hasil di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat sesuai dengan prosedur yang ada.
2.
Biaya yang dikeluarkan nasabah untuk membuka rekening di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat terjangkau.
3.
Adanya hadiah yang dibagikan kepada nasabah untuk meningkatkan kepuasan nasabah.
4.
Nasabah yang mengajukan pembiayaan di BPRS Asad Alif nisbahnya sangat sesuai dengan ekonomi masyarakat yang bermitra.
SS
S
N
TSS
STS
SS
S
N
TS
STS
3. Variabel Lokasi
No Pertanyaan 1.
Lokasi yang strategis sehingga saya termotivasi untuk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
2.
Menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat menyenangkan karena nasabah yang lokasinya jauh, ada petugas yang datang untuk membantunya.
3.
Nasabah sangat diuntungkan oleh bank karena BPRS Asad Alif dalam mendistribusikan dananya kepada masyarakat sangat efisien (tepat) sehingga saya merasa aman dan nyaman.
4.
Tingkat kemudahan transportasi dan sarana jalan untuk menuju BPRS Asad Alif sangat mudah dilalui.
4
4. Variabel Promosi No
Pertanyaan/ pernyataan
SS
1.
BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam memberikan informasi selalu berkenan dihati nasabah.
2.
Dalam memberikan penawaran baik tabungan atau pembiayaan BPRS Asad Alif selalu menggunakan prinsip kejujuran.
3.
BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam melakukan publisitas baik tabungan atau pembiayaan sudah menjangkau sebagian besar lapisan masyarakat.
4.
Komunikasi karyawan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dengan nasabah yang bermitra berjalan dengan baik.
S
N
TS
STS
5. Variabel People No
Pertanyaan/ pernyataan
SS
1.
Karyawan selalu cekatan apabila ada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
2.
Karyawan selalu memberi arahan kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
3.
Karyawan selalu bersikap ramah kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
4.
Karyawan selalu memberi penjelasan kepada nasabah apabila terjadi perubahan didalam menerima bagi hasil.
5
S
N
TS
STS
6. Variabel Physical Evidence No
Pertanyaan/ pernyataan
1.
Karyawan selalu berpakaian seragam setiap jam kerja.
2.
Fasilitas yang ada di BPRS sudah sesuai dengan kebutuhan nasabah.
3.
Apakah anda setuju apabila ada logo atau simbol di ruangan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
4.
Apakah anda setuju apabila motto perusahaan di pasang di dalam Kantor BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
SS
S
N
TS
STS
SS
S
N
TS
STS
7. Variabel Process No
Pertanyaan / pernyataan
1.
Pelayanan yang diberikan kepada nasabah sangat memuaskan.
2.
Pelayanan yang diberikan kepada nasabah saat bertransaksi sangat cepat dan tepat.
3.
Prosedur yang digunakan BPRS Asad Alif untuk membuka rekening sangat mudah.
6
8. No
Loyalitas Nasabah Pertanyaan/ pernyataan
SS
1.
Saya akan menceritakan keunggulan produk yang ada di BPRS kepada teman, saudara dan orang lain.
2.
Saya akan menyarankan teman, saudara untuk menggunakan produk BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
3.
Saya ingin selalu bertransaksi di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas.
4.
Saya tetap memilih pruduk dan jasa BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas meskipun muncul produk dan jasa bank lain.
7
S
N SStssS TS STS
Lampiran 2 Data nasabah yang menabung aktif di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas Bergas No
NAMA
ALAMAT
1.
Ayit Prihatna H
Desa Ngawen RT01/01 Kec Wedung demak
2.
Sapuan
LangenSari Barat RT03/05 Genuksari Ungaran
3.
Ahmad Subadriatmono
4.
Bustian
Jambu Lor RT 05/01 Ungaran
5.
Safari
Ds.Pidodo RT03/01 Kec krang teng.DMK
6.
Suyamti
Ds.Pidodo RT03/01 Kec krang teng.DMK
7.
Topik
Link.Lemahbang RT02/05 Kel Krang Jati
8.
Dewi Suparti
Kali Kopeng RT02/04 Ungaran
9.
Subari
Kali Kopeng RT02/04 Ungaran
10.
Mardiastuti
Karang jati RT03/01 Bergas Ungaran
11.
Anti Mukafa'ah
Wahyurejo RT02/07 Kec.Pringapus Kab SMG
12.
Sumiasih
Link Krajan Tengah RT02/02 Wujil
13.
Safari (operator)
Karangjati RT05/05 Kec.Bergas Kab SMG
14.
Sri Murdriyati
Dsn Dua Kernobandung RT02/04 Lugu PWRJ
15.
Aminah
Perum Depot Karangjati RT08/01
16.
Mulyono
Sidorejo RT 05/02 Gumukrejo,teras.SMG
17.
Romaniah
Tlogosari wetan
18.
Istiqomah
19.
Sugeng
8
20.
Ari Mugiyati
Jl.Maospati I/F 168 RT05/013 Beji ungaran
21.
Basiroh
Sikunir RT04/07 Bergas Ungaran
22.
Deni
Ling.LewonoRT02/04 Beji Ungaran
23.
Tri Mulyani
Sembungan Tengah l0 Ungaran
24.
Moh. Sugito
Jatisari RT04/05 Kel.Gedang anak Ungaran
25.
Gombong Setiawan
Langen Sari RT 01/05 Ungaran
26.
Muslimin
Ds. Muteran Sruwen Tengaran RT07/09
27
Giarman
Dsn.Lempuyung RT03/07 Gebugan Bergas
28.
Sarkoni
Dsn.Lempuyang RT03/08 Gebugan Bergas
29.
Eko Supriyono
Beji Lewono Rt 01Rw 04 Kel Beji Ungaran
30.
Junaedi
Dsn.Kemloko RT02/03 Bergas Kdl Ungaran
31.
Buang Sarmu
Genuk Karnglo RT07/08 Kel Tglsari Cadisari
32.
Sufiyanto
Dampu RT04/01 Kalongan Ungaran TMR
33.
Musdi
Mranak RT03/01 Wonorejo Pringapus UNG
34.
Katijah
Ds.Kebonan RT02/05 Jatijajar Bergas UNG
35.
Johni
Karangjati RT003/001 Bergas Ungaran
36.
Choirur Anwar
Rasek RT05/01 Ds.Rasek Godong Grobogan
37.
Parsini
Penawangan RT06/01 Pringapus Ungaran
38.
Samsul Arifin
Sanggrahan Tingkir Lor RT03/01 Salatiga
39.
Setio Budiono
Ndrono Rt02/01 Ketaon Banyudono Boyolali
40.
Mariyono ( MM )
Ledok RT04/05 Kec Sambong Blora
41.
Marsono
Lodoyong RT02/05 Ambarawa Kab.SMG
42.
Maryono ( toilet )
Sikunir RT03/07 Bergas Lor Kab.SMG
43.
Masikin
Duwet RT01/04 Klepu Pringapus Kab SMG
9
44.
Mujiyanto
Lemahbang RT06/05 bergas Krngjati
45.
Edy Riyanto
Ds. Bejalen Brt Ambarawa
46.
Ari Wiyono
Lnk Lemahbang RT06/05 Krngjati Bergas
47.
Mulyati
Jatirunggo RT03/01 Pringapus Kab. SMG
48.
Suryani
Samban RT005/002 Bawen SMG
49.
Remon Rochimun
Pundungputih RT03/03 Ungaran
50.
Rochmadi
JL Arjuna 71 RT005/002 Pendrikan Kidul SMG
51.
Kamto
Ling lemahbang RT003/005 Karang Jati Bergas
52.
M. Fauzi Askari
Jl. Grogol Pudakpayung RT05/03 SMG
53.
M.Hastadi
Jl. Pisang I RT005/003 Lamper tengah SMG
54.
Kusni Hajar
Gembongan, Rt:010/004 Kel,Karang Jati, Bergas,
55.
Ari Cemeul
Lodoyong RT02/05 Ambarawa Kab.SMG
56.
Seniah
Kalikopeng, Rt.01/04 Leyangan, Ungaran Timur,
57.
Ahmadi
Pondan Sari, Rt.03/01 Bergas Lor, Kec. Bergas,
58.
Amir Sodik
Gembongan, Rt:01/04 Kel,Karang Jati, Bergas, SMG
59.
Indry Yana
Batik Tengah 698A, Rt.04/02 SMG
60.
Sunhaji
Ling.Ngancar Rt.02/02, Kel.Bawen, Kec. Bawen,
61.
Dimas Mahfudzin
Lemah Abang Rt.04/05 Karang Jati, Bergas, SMG
62.
M. Muchri
Duwet, Rt03/04 Klepu, Pringapus, SMG
63.
Tubi
Kalikopeng, Rt.02/04 Leyangan, Ungaran,SMG
64.
Syamsu Rizal
Perum Depot Karang Jati, Rt.008/001 Bergas, SMG
65.
Warsito
Jl. Bukit Kelapa Sawit VI AF 12. Rt.01/XI SMG
66.
Dewi Muayadha
Jl. Bukit Kelapa Sawit VI AE 24. Rt.01/XI Meteseh TBLSMG
10
67.
Mustikah
Jl. Bukit Kelapa Sawit VI, AE 40 Rt.01/XI Meteseh TBL SMG
68.
Tusiman
Ngimbon, Rt.04/03 Karang Jati, Bergas, SMG
69.
Muh Fatoni
Ds. Bancak Kec.Bancak RT 05/l0 Kab Semarang
70.
Saryono
Samban Barat RT 03/02 Bawen Kabupaten Semarang
71.
Winarno
Samban Barat RT 03/02 Bawen Kabupaten Semarang
72.
Rukini
Samban Barat RT 03/02 Bawen Kabupaten Semarang
73.
Anie Marfuah
Jl.Kelapa Sawit VI RT 0l/XI AE 34 BKJ Semarang
74.
Sri Wening
Karang jati RT 07/01,Karang jati bergas,SMG
75.
SriYono
Klikopeng RT 01/04 Leyang,An,Ungaran Timur
76.
Painem
Jl.Brawijaya RT 03/02 Langensari Kec.Ungaran
77.
Arif QQ Yudicial
Jl.Lemah Abang,Bergs.Semarang
78.
Indah Sri Widyawati
Talun RT 06/07 Kec.Bergas Semarang
79.
Endang Sulistyowati
80.
Suryanto
Ungk.Gembongan RT 06/04, karangjati, Bergas, Smg
81.
Siti Maesaroh QQ Jaetun
Langensari timur RT 04/02,langensari,ungran brt smg
82.
Suparman
Langensari RT 01/03 Langensari Ungaran
83.
Dwi Yuliana
Jl.Perkutut RT 10/01 Karangjti.SMG
84.
Siti Sundari
Karangjti RT 02/01 Bergs.SMG
85.
Nektaku Rahman
Lingk.Lemah Abang RT 06/05, karangjati, Bergas
86.
Muchamat Samsudi
Krajan Tengh RT 02/02 WUJIL
11
87.
Aris Wanto
Dsn.Kebonan jatijajar Kec.Bergas.RT 02/05.smg.
88.
Kusmin
Lemah ireng Krajan RT 04/02 ,Bawen .SMG
89.
Umi Hidayati
Ds.Jogo mentan RT 03/04 Petanahan Kebumen.
90.
Moh. Fadel Anshori
Pundungputih RT03/03 Ungaran, SEMARANG
91.
Teguh Supriyanto
Pundungputih RT03/03 Ungaran, SEMARANG
92.
Agung Sulistiyono
Jl. Talang Candi Stom RT 02/XI Kel. Canndi 94 SMG
93.
Siti Walijah
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
94.
Totok Aribowo
95.
Dias Renatiya
Lingk Krajan RT02/02 Kec. Bergas, Kab SMG
96.
Samsul Qq M.AlMutaqin
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
97.
Nur Rahmad
Dsn. Salam 1 Rt 04 Rw 01 Salam Kanci, Bandongan
98.
Siti Rubiyatun
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
99.
Ratani
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
100.
Mujiono
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
101.
Abu Karim
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
102.
Dessy Deria D.I
Lingk. Karangjati Rt 01 Rw 01 Karangjati, Bergas
103.
Yunis R
SPBU 44.505.03.LA
104.
Mohamad Nasir
Karangjati RT 06/05 Kel.karangjati,bergas.smg.
105.
Kartimah
Wringin putih RT/RW 08/02 Ds.Wringin putih, bergas
106.
Rasiyem
Janjanan RT.06/01 Ds.Janjanan,Bergas.Semarang
107.
Joko. S
SPBU.Lemah abang.Bergas.Semarang
108.
Galuh Satria A Qq
Ds.Pipodo RT 03/01 Kec.Karang
12
Safari
tengah,Demak.Smg
109.
Agung Wibowo
SPBU.Lemah abang.Bergas.Semarang
110.
Fathur Harnowo
Ling.Pondan sari RT 03/01 Bergas lor, Kec. Bergas
111.
Anjar Asmorowati
Genengadar,toroh,GROBOGAN
112.
Nur Ainunis
Ds.Leran,Kec.Sluke,Kab.Rembang.jateng.59272
113.
Jumiah
Link Krajan Tengah RT02/02 Wujil
114.
Aris Ngudiarto
Ds.Kemloko RT03/03 Bergas Kab. Semarang.
115.
Muslikhah
Grajek,RT 02/15 DS.Jragung,karangayar DEMAK.
116.
Nur Rahmat
Ling sidorejo RT 03/09 Bergas lor Kec. Bergas
117.
Munarti
Dsn.Gemawang rt/rw 01/03,munding bergas
118.
Umi Tawanti
Dsn.Kalikembar rt/rw 01/04,bandungan
119.
Suryati
Jl. Bukit kelapa Sawit AF 30 RT 01\11 SEMARANG
120.
Sugeng Masudin
Ling.sekunir RT 07/07,bergas SEMARANG
121.
Riyadi
Gemawang dsn.munding rt 02/03 munding semarang
122.
Sulistiyono
Kauman rt 04/03 ds mlilir bandungan SMG
123.
Purwono
Dsn.krajan rt 07/02 wringin putih
124.
Sudarmi
Langensari barat rt 04/04 kel.langensari UNGARAN
125.
Suliyah
Prokimat bantir rt 03/01 lasori sumowono SMG
126.
Purtadi
Ling.Sekebrok RT 02/08 beji ungaran timur
127.
Tumali
128.
Moh Kholik
Ling.Krajan RT 06/01 Wujil Bergas Semarang
129.
Fitria
Bodean,Klepu RT 04/03 Pringapus Semarang
13
130.
Kholik Maksum
131.
Taryuni
132.
Sukarno
Tugusari RT 01/11 Kandangan, Bawen,Semarang
133.
Rahayuningsih
Banjar RT 02/03 Greges, Tembarak, Temanggung
134.
Siswati
Gowongan RT 03/05 Genuk, Ungaran Barat,
135.
Ngatminah
JL. Kutilang 13.A RT 05/01 Ungaran, Kab.Semarang
136.
Atik Dalgiyanti
Paren RT 07/05 Sidomulyo, Ungaran Timur, Kab. Semarang
137.
Muslimah Nurul Hasani
Ling. Parakan RT 01/10 Beji, Ungaran Timur, Kab. Semarang
138.
Siti Muawanah
JL. Semirang Indah RT 01/01 Gogik, Ungaran, Kab. Semarang
139.
Yudiana
JL. Argoloyo RT 01/11 Ledok, Argomulyo, Salatiga
140.
Eko Pujiwinarni
Rejosari Gg. Kenanga V No. 22 RT 06/02 Geuk, Ungaran barat, Kab. Semarang
141.
Zaenal Arifin
Ds.Mejing 03/07 Duren,Bandunngan,Semarang
142.
Uman Fajar
Jl.Sulawesi03/02 Gedang Anak,Ungaran Timur
143.
Sriwinarsih
Pandana Merdeka blok C/15 Bringin,Ngaliyan,Smg
144.
Maharsanti Dn Qq Spbu Bergas
145.
Siswanto
Candirejo RT 06/01 Pringapus, Semarang
146.
Siti Zulaikhah
Karangjati RT 11/01 Semarang
147.
Maryati
148.
Purnomo
Pundung Putih RT 10/03 Ungaran, Kab. Semarang
149.
Puspita Sari
Pudak payung, Siroto RT 02/07 Banyumanik, Smg
Bodean Klepu RT 04/03 Pringapus Kab.Semarang
14
150.
Sugiarti
Jl. S. Parman No. 15 RT 02/07 Genuk, Ungaran Barat, Semarang
151.
Rina
Jl. Karimun jawa 27 RT 01/06 Gedanganak, Ungaran Timur, Kab. Semarang
152.
Nika Kurniawan
Wringinputih RT 09/01 Wringinputih Bergas, Smg
153.
Rudiyanto
Krajan RT 04/02 Wringinputih Bergas, Semarang
154.
Supriyono
Ds. Candirejo RT 01/04 Ungaran Barat, Semarang
155.
Dwi Kusuma Ningtyas
Kumpulrejo RT 04/RW 02 Kaliwungu,Kendal
156.
Erni Susila Lestari
Lingkungan ngimbun 04/03 Karangjati, Bergas, Smg
157.
Ummi Fathonah M.
Kebonarum RT 01/10 Basin, Kebonarum Klaten
158.
Yamroni
Lingkungan Sikunir RT 02/07 Bergas Lor, Bergas, Semarang
159.
Sugini
Babadan Rt 03 Rw 05 Gedanganak Ungaran Timur Semarang
160.
Nur Alim
Jatisari RT 03/05 Gedang anak, Ungaran, Semarang
161.
Murbikah
Dusun jimbaran 01/02 kec.Bawen kab. Semarang
162.
Rusiyanah
Manggung Rt 04 Rw 04 Jimbaran Semarang
163.
Walti'ah
Krandekan Sidomukti 01/02
164.
Wardiman
Boyolali Gupak Warak 04/01 Desa Gumuk Rejo
165.
Parno
Jl. Gondang Timur III/48 04/01 Bulusan Tembalang
166.
Anugrah Sonny
Pandana merdeka 15 kec bringin kab.Semarang
167.
Nunu’ Nadifla N
Bajo Kedungtuban 08/ 01 Kab Blora
168.
Awaludin Hadi Noor Dsn. Sendang Putri 01/06 Nyatnyono, Ungaran, Semarang
169.
Djalinar
Kenangasari 01/07 Genuk, Ungaran barat,
15
Semarang 170.
Titik Swandaryatun
Dsn. Sendang Putri 01/06 Nyatnyono, Ungaran, Semarang
171.
A Nasiruddin
Pandana merdeka 15 kec bringin kab.Semarang
172.
Sukirah
Bergas kidul 02/02 Kec. Bergas, Kab. Semarang
173.
Marlan
Lemah abang, RT 03/ RW 05 Kel karangjati Kec bergas Kab semarang
174
Sultoni
Soka Rt 08/ Rw 07 Sidorejo, Salatiga
175.
Miru'ah
Manggung Jimbaran
176.
Sulamiyah
Manggung Jimbaran 05/04
177.
Listyowati
Manggung Jimbaran Rt 03 Rw 04 Bandungan Semarang
178.
Agus Subejo
Dsn Krasak jimbaran 03/03 kec.Bandungan
179.
Kamiyem
Jl. Argoloyo Ngaglik 01/11 Ledok Argomulyo Salatiga
180.
Anita Pusparini
Jl. S.PARMAN 02/07 genuk Ungaran Barat
181.
Putri Leni
Krasak jimbaran 04/03 ungaran
182.
Amirodin
Karang Duren,Tengaran Semarang RT 022 / RW 004
183.
Mulyono
Lingk Klego RT 02/ RW 02 Ngempon Bergas Kab Semarang
184.
Nur Hidayah
Lingk. Kepoh RT 04/04 Wujil, Bergas
185.
Kamti
Lingk. Krajan RT 08/01 Bergas Semarang
186.
Nining
Wujil RT 08/01 Bergas Semarang
187.
Umi Nasikah M.F
Banaran 03/07 Bancak Semarang
188.
Sari
Klepu RT 05/ Rw 01 Pringapus Semarang
16
189.
Victor Muttaqin
Jl.Kyai Saleh 68-A RT 08/06 Randusari, Semarang
190.
Riyatno
Pringapus RT 02/04 Pringapus, Semarang
191.
Sri Yuniarti
Pagersari RT 03/02 Pagersari, Bergas, Semarang
192.
Siti Supriyanti
Mijen RT 05/04 Gedang Anak, Ungaran Timur, Semarang
193.
Juminah
Langensari Barat RT 06/06 Langensari, Ungaran Barat, Semarang
194.
Muhammad Budiyanto
Kalongan RT 02/08 Kalongan, Ungaran Timur, Semarang
195.
Sarmiyati
Lingk.Sikunir 03/07 Bergas Lor, Bergas
196.
M.Anis Fariqi
Wiroto IV / 17 Rt.3 Rw.5 Semarang
197.
Sri Muryanti
Bergas Kidul Rt 02 Rw 02 Kec. Bergas, Kab. Semarang
198.
Sunggul Hutabarat
Gedanganak 01/06 ungaran timur kab. Semarang
199.
Mulati
Poncoruso Rt 04 Rw 02 Baandungan Semarang
200.
Munah
Manggung 07/03 kec. Bawen kab. Semarang
201.
Rumilah
202.
Phillipus Jermia
203.
Ali Ikhsan Nor Tsani Dsn. Sendang Putri 01/06 Nyatnyono, Ungaran, Semarang
204.
Fandi Ahmad Abadi
Ds. Kedungrejo 02/01 kab. Rembang
205.
Siswo Priyono
Jl Kenanga 21 Rejosari RT 006/ RW 002 Genuk Ungaran barat Kab Semarang
206.
Temon
KEL JIMBARAN RT 02
207.
Murni
Dsn.Jimbaran Rt 05 Rw 02 Jimbaran Bandungan Semarang
208.
Sulismanto
Dsn Banyuringin RT 01/ Rw 02 Singorojo Kendal
17
209.
Akhmad Suryanto
Dsn.Siroto Rt 02 Rw 05 Pagersari Bergas Semarang
210.
Nur Cholis
Jl.Jayanegara No.18 Rt 05 Rw 05 Langensari Ungaran Barat
211.
Yuhana
Babadan Jatisari 03/05 Gedang anak Kec. Ungaran Timur Kab. Semarang
212.
Yeni Sukmani
LING.Harjosari 01/07 kec. Bawen Kab. Semarang
213.
Mundrianah
Ngluyan Sidomukti 05/04
214.
Ika Noviana
Sukorejo 01/03 desa pakopen kec. Bandungan kab. Semarang
215.
Sussiyati
Lingkungan sikunir 02/07 bergas lor kec. Bergas kab. Semarang
216.
Siswanto
Mlilir 02/06 Ds. Lumbungkerep Kec. Wonosari
217.
Suyudi
Jl. S. Parman 02/07 Kel. Genuk Ungaran Semarang
218.
Sugeng Mulyono
Jl.Sulawesi02/02 Gedang Anak,Ungaran Timur.KAB Semarang
219.
Bejo Fauzan
Manggung Rt 04 Rw 04 Jimbaran Semarang
220
Jumiati
Lingk. Krajan tengah rt. 02/02 wujil
221.
Darmanto
Lingk. Krajan tengah rt. 02/02 wujil
222.
Inayatul m.
Manggung Jimbaran 04/03 Bawen Semarang
223.
Ginah
Manggung Jimbaran 04/03 Bawen Semarang
224.
Kusiyah
Manggung Jimbaran 04/03 Bawen Semarang
225.
Rozi
Manggung Rt 04 Rw 04 Jimbaran Bandungan Semarang
226.
Amir Mahmud
Manggung Jimbaran 04/03 Bawen Semarang
227.
Siti Mutmainah
Watububan 03/02 Gedang Anak
228.
Malikah
Watububan 03/02 Gedang Anak
18
229.
Siamto
Manggung JimbaranRt 04 Rw 04 Bandungan Semarang
230.
Dewi Lutviani
Manggung Rt 04 Rw 04 Jimbaran Semarang
231.
A. Rameli
Watububan 03/02 Gedang Anak
232.
Budianto
Watububan 06/02 Gedang Anak
233.
Rusiyanah Qq Surahmi
Manggung Rt 04 Rw 04 Jimbaran Semarang
234.
Engkus Kusnandar
Watububan 06/02 Gedang Anak
235.
Sri Hartiningsih
Watububan 06/02 Gedang Anak
236.
Triyanto
Watububan 06/02 Gedang Anak
237.
Redi Guswanto
Watububan 06/02 Gedang Anak
238.
Pujiyati
Watububan 06/02 Gedang Anak
239.
Dwi Rumiatun
Watububan 06/02 Gedang Anak
240.
Qomah
Watububan 06/02 Gedang Anak
241.
Anis Martanti
Jl.S.Parman 80 Rt 02 Rw 03
242.
Sri Wahyuni
Jl.S.Parman 80 Rt 02 Rw 03
243.
Imam Nugroho
Jl.S.Parman 80 Rt 02 Rw 03
244.
Mujiati
Krasak Jimbaran 04/03 Ungaran
245.
Dewi Lutviani Qq Ninda Aufa Naila
Manggung Jimbaran 04/04
246.
Sudaryono
Perum Bugisan 01/06 Kel Lodoyong Ambarawa
247.
Indriyani Ratnaningsih
Jl. Parasamya 108 Gedanganak Ungaran Semarang
248.
Luci Anjasari
Watububan Rt 06 Rw 02 Gedanganak Ungaran Semarang
249.
Wisnu Andriyanto
Ds. Sumber girang rt 01/08 kec. Lasem rembang
19
250.
Edi Riyanto
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
251.
Sutinah
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
252.
Abu Karim
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
253.
Joko Deni Mulyanto
Dsn. Tambaksari Rt 02 Rw 02 Tambakboyo Ambarawa Semarang
254.
Muhammad Rofi'i
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
255.
M. Effendi w
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
256.
Warih Pujatmiko
Bejalen barat 02/01 bejalen ambarawa kab. Semarang
257.
Ristyowati Qq Ayu
Manggung Jimbaran 03/04
258.
Istirokhah
Jrebeg 13/04 Giriwetan, Grabag
259.
Woro Puji Lestari
Jrebeg 13/04 Giriwetan, Grabag
260.
Fajar Ari Prasetyo
Kalongan RT 02/08 Kalongan, Ungaran Timur, Semarang
261.
Siti Nurhaeni
Ling. Karangjati 02/01 karangjati, bergas, semarang
262.
Suriah
Dsn Manggung 04/04,Jimbaran,Bandungan Kab Semarang
263.
Muhirin
Dsn. Gembongan Rt 02 Rw 04 Karangjati Bergas
264.
Kr Taruna Qq Uman Fajar
Dsn Manggung 04/04,Jimbaran,Bandungan Kab Semarang
265.
Susanto
Dsn Manggung 04/04,Jimbaran,Bandungan Kab Semarang
266.
Agus Juwartono
Kenangasari 01/07 Genuk, Ungaran barat,
20
Semarang 267.
Agus Pambudi
Jln. Ngesrep Barat II/37 Rt 03 Rw 06 Tinjomoyo Banyumanik Semarang
268.
Riyadi
Dsn jimbaran 02/02 jimbaran bandungan , Semarang
269.
Widi Astuti
Jl. Merdeka 1 03/04 kel.beji kec. Ungaran timur semarang
270.
Agnes Stevani Budi Lestari
Dsn. Jimbaran 01/02 kel. Jimbaran kec. Bandungan kab. Semarang
271.
Tri Wahyu
Begulon 05/11 kel. Kramat kec kranggan kab. Semarang
272.
Reni Purnama Sari
Beji lewono 02/04 beji kec. Ungaran timur semarang
273.
Suwanto
dsn jimbaran 05/02 kec. Bawen kab.semarang
274.
Sa'adah
dsn jimbaran 05/02 kec. Bawen kab.semarang
275.
Indah Sulistiowati
Jl. S. Parman No. 15 RT 02/07 Genuk, Ungaran Barat, Semarang
276.
Miyati
Kebonan 04/III Bergas
277.
M. Zarkasi
Kotesan Rt 17 Kecik Tanon Sragen
278.
Suhartin
Jl. karimun jawa 03 RT 09/03 Gedanganak, Ungaran Timur, Kab. Semar
279.
Rohmi
Tegal melik nggebukan 02/04 kec. Bergas semarang
280.
Danang Imam S
Tambak mulyo 02/15 tanjungmas semarang utara kab. Semarang
281.
Muh Tamrin
Tambak mulyo 02/15 tanjungmas semarang utara kab. Semarang
282.
Muh Sholikin
Jati sari 04/06 jati runggo pringapus semarang
283.
Isro
babadan jati sari 06/05 gedanganak ungaran timur
21
284.
Eko Kurniawan
talun 11/04 candisari secang magelang
285.
Yolanda Andriyanto
jl. Pelita raya pundung putih 08/03 gedang anak ungaran timur
286.
Rufiyanto
jl. Pelita raya pundung putih 08/03 gedang anak ungaran timur
287.
Sujari
Dsn Coblong 05/02 Pakopen, Bandungan Semarang
288.
Dwi Ambarwati
JL. Kenanga No.21 Rejosari rt08/02, Genuk Ungaran barat
289.
Rohmiyatun
Dsn manggung 02/04 jimbaran bandungan kab. Semarang
290.
Muyaroah
Lingkungan Lemah Abang 04/05 Karang Jati Bergas, Semarang
291.
Imma Fauziah
Lingkungan Krajan RT/RW 08/01 Mujil, Bergas Semarang
292.
Agus Kumaesi
Lingkungan Krajan RT/RW 08/01 Mujil, Bergas Semarang
293.
Kamiyem
Jl. Argoloyo Ngaglik 01/11 Ledok Argomulyo Salatiga
294.
Adri Putra
Lingkungan Lemah Abang 04/05 Karang Jati Bergas, Semarang
295.
Muhammad Cevin Ananda
Lingkungan Lemah Abang 04/05 Karang Jati Bergas, Semarang
296.
Nabela Citra Azzahra
Lingkungan Lemah Abang 04/05 Karang Jati Bergas, Semarang
297.
Nur Novianto Mada Perdana
Gombel lama no.107 rt 06 rw 05 tinjomoyo banyumanik semarang
298.
Dudut Sandi Agung
Jl. Tampomas selatan no.13 petompon gajah mungkur semarang
299.
Muh. Lutfianto
Genuksari 02/09 kel.genuk kec.genuksari kab.
22
300.
rozaq
Semarang
Nontin
Gogik Rt 07/01 Ungaran Barat
23
Lampiran 3 Daftar Seluruh Jawaban Angket Tanggapan Responden Mengenai Pengaruh Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Nasabah Dalam Menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas
24
25
1
2
LAMPIRAN 4 Tanggapan Responden terhadap masing-masing item pertanyaan Saya memilih tabungan di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas karena mempunyai kualitas yang baik Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
6.7
6.7
6.7
Netral
22
29.3
29.3
36.0
Setuju
29
38.7
38.7
74.7
sangat setuju
19
25.3
25.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Jenis tabungan di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas merupakan solusi bagi masyarakat yang ingin bermitra secara syari'ah Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
Netral
6
8.0
8.0
9.3
Setuju
42
56.0
56.0
65.3
sangat setuju
26
34.7
34.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Produk yang ditawarkan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat bermacammacam tetapi sesuai dengan kebutuhan nasabah Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
Netral
8
10.7
10.7
12.0
Setuju
46
61.3
61.3
73.3
sangat setuju
20
26.7
26.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Produk-produk yang ada di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas mempunyai banyak keunggulan dibandingkan dengan perbankan yang lain Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
5.3
5.3
5.3
Netral
38
50.7
50.7
56.0
Setuju
18
24.0
24.0
80.0
sangat setuju
15
20.0
20.0
100.0
3
Produk yang ditawarkan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat bermacammacam tetapi sesuai dengan kebutuhan nasabah Frequency
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
Netral
8
10.7
10.7
12.0
Setuju
46
61.3
61.3
73.3
sangat setuju
20
26.7
26.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Bagi hasil di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat sesuai dengan prosedur yang ada Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
11
14.7
14.7
14.7
Netral
10
13.3
13.3
28.0
Setuju
31
41.3
41.3
69.3
sangat setuju
23
30.7
30.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Biaya yang dikeluarkan nasabah untuk membuka rekening di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat terjangkau Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
3
4.0
4.0
4.0
Netral
9
12.0
12.0
16.0
Setuju
29
38.7
38.7
54.7
sangat setuju
34
45.3
45.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Adanya hadiah yang dbagikan kepada nasabah untuk meningkatkan kepuasan nasabah Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
15
20.0
20.0
20.0
Netral
16
21.3
21.3
41.3
Setuju
29
38.7
38.7
80.0
sangat setuju
15
20.0
20.0
100.0
4
Adanya hadiah yang dbagikan kepada nasabah untuk meningkatkan kepuasan nasabah Frequency
Percent
Cumulative Percent
Valid Percent
tidak setuju
15
20.0
20.0
20.0
Netral
16
21.3
21.3
41.3
Setuju
29
38.7
38.7
80.0
sangat setuju
15
20.0
20.0
100.0
Total
75
100.0
100.0
Nasabah yang mengajukan pembiayaan di BPRS Asad Alif nisbahnya sangat sesuai dengan ekonomi masyarakat yang bermitra Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Cumulative Percent
Valid Percent
2
2.7
2.7
2.7
Netral
11
14.7
14.7
17.3
Setuju
41
54.7
54.7
72.0
sangat setuju
21
28.0
28.0
100.0
Total
75
100.0
100.0
Lokasi yang strategis sehingga saya termotivasi untuk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
Percent
Valid Percent
1.3
Cumulative Percent
sangat tidak setuju
1
1.3
1.3
tidak setuju
4
5.3
5.3
6.7
Netral
8
10.7
10.7
17.3
Setuju
34
45.3
45.3
62.7
sangat setuju
28
37.3
37.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Bermitra dengan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas sangat menyenangkan karena nasabah yang lokasinya jauh, ada petugas yang datang untuk membantunya Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
1
1.3
1.3
1.3
Netral
8
10.7
10.7
12.0
Setuju
34
45.3
45.3
57.3
sangat setuju
32
42.7
42.7
100.0
5
Lokasi yang strategis sehingga saya termotivasi untuk menabung di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
sangat tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
tidak setuju
4
5.3
5.3
6.7
Netral
8
10.7
10.7
17.3
Setuju
34
45.3
45.3
62.7
sangat setuju
28
37.3
37.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Nasabah sangat diuntungkan oleh bank karena BPRS Asad Alif dalam mendistribusikan dananya kepada masyarakat sangat efisien (tepat) sehingga saya merasa aman dan nyaman Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
2
2.7
2.7
2.7
Netral
5
6.7
6.7
9.3
Setuju
53
70.7
70.7
80.0
sangat setuju
15
20.0
20.0
100.0
Total
75
100.0
100.0
Tingkat kemudahan transportasi dan sarana jalan untuk menuju BPRS Asad Alif sangat mudah dilalui Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
5.3
5.3
5.3
Netral
9
12.0
12.0
17.3
Setuju
40
53.3
53.3
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam memberikan informasi selalu berkenan dihati nasabah
Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
7
9.3
9.3
9.3
Netral
15
20.0
20.0
29.3
Setuju
44
58.7
58.7
88.0
6
Tingkat kemudahan transportasi dan sarana jalan untuk menuju BPRS Asad Alif sangat mudah dilalui Frequency
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
4
5.3
5.3
5.3
Netral
9
12.0
12.0
17.3
Setuju
40
53.3
53.3
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
sangat setuju
9
12.0
12.0
100.0
75
100.0
100.0
Total
Dalam memberikan penawaran tabungan BPRS Asad Alif selalu menggunakan prinsip kejujuran Frequency Valid
tidak setuju
Percent 3
4.0
Valid Percent
Cumulative Percent
4.0
4.0
Netral
6
8.0
8.0
12.0
Setuju
47
62.7
62.7
74.7
sangat setuju
19
25.3
25.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dalam melakukan publisitas tabungan atau sudah menjangkau sebagian besar lapisan masyarakat Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
2
2.7
2.7
2.7
Netral
33
44.0
44.0
46.7
Setuju
23
30.7
30.7
77.3
sangat setuju
17
22.7
22.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
7
Komunikasi karyawan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas dengan nasbah yanng bermitra berjalan dengan baik Frequency Valid
Percent
Cumulative Percent
Valid Percent
tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
Netral
8
10.7
10.7
12.0
Setuju
42
56.0
56.0
68.0
sangat setuju
24
32.0
32.0
100.0
Total
75
100.0
100.0
Karyawan selalu cekatan apabila ada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
sangat tidak setuju
1
1.3
1.3
1.3
tidak setuju
7
9.3
9.3
10.7
Netral
4
5.3
5.3
16.0
Setuju
37
49.3
49.3
65.3
sangat setuju
26
34.7
34.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Karyawan selalu memberikan arahan kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
3
4.0
4.0
4.0
Netral
8
10.7
10.7
14.7
Setuju
42
56.0
56.0
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Karyawan selalu bersikap ramah kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Netral
9
12.0
12.0
12.0
Setuju
48
64.0
64.0
76.0
sangat setuju
18
24.0
24.0
100.0
8
Karyawan selalu memberikan arahan kepada nasabah yang datang di BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
3
4.0
4.0
4.0
Netral
8
10.7
10.7
14.7
Setuju
42
56.0
56.0
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Karyawan selalu memberikan penjelasan kepada nasabah apabila terjadi perubahan didalam menerima bagi hasil Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Netral
20
26.7
26.7
26.7
Setuju
41
54.7
54.7
81.3
sangat setuju
14
18.7
18.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Karyawan selalu berpakaian seragam setiap jam kerja Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
5
6.7
6.7
6.7
Netral
2
2.7
2.7
9.3
Setuju
33
44.0
44.0
53.3
sangat setuju
35
46.7
46.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Fasilitas yang ada di BPRS sudah sesuai dengan kebutuhan nasabah Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
14
18.7
18.7
18.7
Netral
17
22.7
22.7
41.3
Setuju
38
50.7
50.7
92.0
6
8.0
8.0
100.0
75
100.0
100.0
sangat setuju Total
9
Apakah anda setuju apabila ada logo atau simbol di ruangan BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
5.3
5.3
5.3
Netral
37
49.3
49.3
54.7
Setuju
26
34.7
34.7
89.3
8
10.7
10.7
100.0
75
100.0
100.0
sangat setuju Total
10
Apakah anda setuju apabila motto perusahaan di pasang di dalam Kantor BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
sangat tidak setuju
2
2.7
2.7
2.7
tidak setuju
1
1.3
1.3
4.0
Netral
38
50.7
50.7
54.7
Setuju
24
32.0
32.0
86.7
sangat setuju
10
13.3
13.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Pelayanan yang diberikan kepada nasabah sangat memuaskan Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
9
12.0
12.0
12.0
Netral
9
12.0
12.0
24.0
Setuju
35
46.7
46.7
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Pelayanan yang diberikan kepada nasabah saat bertransaksi sangat cepat dan tepat Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
5.3
5.3
5.3
Netral
12
16.0
16.0
21.3
Setuju
37
49.3
49.3
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Prosedur yang digunakan BPRS Asad AliF untuk membuka rekening sangat mudah Frequency Valid
tidak setuju
Percent 3
4.0
Valid Percent
Cumulative Percent
4.0
4.0
Netral
5
6.7
6.7
10.7
Setuju
32
42.7
42.7
53.3
11
sangat setuju
35
46.7
46.7
Total
75
100.0
100.0
100.0
Saya akan menceritakan keunggulan produk yang ada di BPRS Asad Alif kepada teman, saudara, dan orang lain Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
tidak setuju
8
10.7
10.7
10.7
Netral
7
9.3
9.3
20.0
Setuju
49
65.3
65.3
85.3
sangat setuju
11
14.7
14.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
Saya akan menyarankan teman, saudara untuk menggunakan produk BPRS Asad Alif Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
3
4.0
4.0
4.0
Netral
10
13.3
13.3
17.3
Setuju
54
72.0
72.0
89.3
8
10.7
10.7
100.0
75
100.0
100.0
sangat setuju Total
Saya ingin selalu bertransaksi di BPRS Asad Alif Frequency Valid
tidak setuju
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
12.0
12.0
12.0
Netral
27
36.0
36.0
48.0
Setuju
34
45.3
45.3
93.3 100.0
sangat setuju Total
5
6.7
6.7
75
100.0
100.0
Saya tetap memilih produk dan jasa BPRS Asad Alif meskipun muncul produk dan jasa bank lain Frequency
Percent
12
Valid Percent
Cumulative Percent
Valid
tidak setuju
12
16.0
16.0
16.0
Netral
12
16.0
16.0
32.0
Setuju
29
38.7
38.7
70.7
sangat setuju
22
29.3
29.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
13
LAMPIRAN 5 Uji Validitas dan Reliabilitas Angket Uji Validitas Variabel – variabel di dalam Mix Marketing
Correlations Produk1 Produk1
Pearson Correlation
Produk2 1
.583
.000
.000
75
75
75
75
75
Pearson Correlation
.003
1
-.141
-.084
.262*
Sig. (2-tailed)
.981
.227
.472
.023
.585
75
75
75
75
75
Pearson Correlation
.064
-.141
1
.316**
.471**
Sig. (2-tailed)
.583
.227
.006
.000
75
N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Produk
.770**
.981
N
Produk4
Produk **
.064
N
Produk3
Produk4
.003
Sig. (2-tailed)
Produk2
Produk3
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
75
75
75
75
**
-.084
**
1
.821**
.000
.472
.585
.316
.006
.000
75
75
75
75
75
.770**
.262*
.471**
.821**
1
.000
.023
.000
.000
75
75
75
75
75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations Harga1 Harga1
Pearson Correlation
Harga2
Harga2
Harga3
.050
.563**
.032
.334
.672
.000
75
75
75
75
75
*
1
.030
.213
.624**
.801
.067
.000
.248
Sig. (2-tailed)
.032
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
Harga
-.113
Pearson Correlation
N
Harga5
.248
1
Sig. (2-tailed) N
Harga3 *
75
75
75
75
75
-.113
.030
1
.153
.519**
.334
.801
.191
.000
75
75
75
75
14
75
Harga4
Pearson Correlation
.050
.213
.153
Sig. (2-tailed)
.672
.067
.191
N Harga
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
1
.551** .000
75
75
75
75
75
.563**
.624**
.519**
.551**
1
.000
.000
.000
.000
75
75
75
75
N
75
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Correlations Lokasi1 Lokasi1
Pearson Correlation
Lokasi2
1
N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Lokasi3
.000
.028
.805**
.000
.000
.556
75
75
75
75
75
.429**
1
.443**
.252*
.701**
.000
.029
.000
75
75
75
1
**
.660**
.000
.000
.000 75
75
*
**
.253
Sig. (2-tailed)
.028
.000
75
75
75
75
75
**
*
**
1
.770**
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
Lokasi
.253
Lokasi
**
Pearson Correlation
N Lokasi4
Lokasi4 *
.429
Sig. (2-tailed)
Lokasi2
Lokasi3
**
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
.443
.556
.252
.000
.407
.407
.029
.000
.000
75
75
75
75
75
.805**
.701**
.660**
.770**
1
.000
.000
.000
.000
75
75
75
75
75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations Promosi1 Promosi1
Pearson Correlation
Promosi2
Promosi2
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
Promosi4
Promosi
.171
.777**
.001
.001
.143
.000
75
75
75
75
75
**
1
.157
.192
.656**
.179
.099
.000
75
75
75
Sig. (2-tailed) N
Promosi3 **
1
.361
**
.361
.001 75
15
75
.377
Promosi3
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.377**
.157
.001
.179
N Promosi4
-.102
.622**
.385
.000
75
75
75
75
75
Pearson Correlation
.171
.192
-.102
1
.450**
Sig. (2-tailed)
.143
.099
.385
75
75
75
75
75
**
**
**
**
1
N Promosi
1
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.777
.656
.000
.622
.450
.000
.000
.000
.000
75
75
75
75
People4
People
N
75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations People1 People1
Pearson Correlation
People2 1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.072
.713**
.001
.540
.000
.370
75
75
75
75
1
.644**
.421**
.844**
.000
.000
.000
75
75
75
1
**
.802**
.000
.000
.000 75
75
**
**
.370
.001
.644
.499
.000
75
75
75
75
75
Pearson Correlation
.072
.421**
.499**
1
.615**
Sig. (2-tailed)
.540
.000
.000
75
75
75
75
75
**
**
**
**
1
N People
**
75
N People4
People3
.467**
N People3
.467
.000
N People2
**
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.713
.844
.000
.802
.615
.000
.000
.000
.000
75
75
75
75
75
Physical Evidence4
Physical Evidence
N
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations Physical Evidence1 Physical Evidence1
Pearson Correlation
Physical Evidence2
1
Sig. (2-tailed) N
75
16
Physical Evidence3
.239*
-.166
-.447**
.267*
.039
.156
.000
.021
75
75
75
75
Physical Evidence2
Pearson Correlation
.239*
Sig. (2-tailed)
.039
N Physical Evidence3
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
Physical Evidence4
Pearson Correlation
N
.295*
.203
.745**
.010
.081
.000
75
75
75
75
75
-.166
.295*
1
.763**
.769**
.156
.010
.000
.000
75
75
75
75
75
**
.203
**
1
.621**
.000
.081
-.447
Sig. (2-tailed)
Physical Evidence
1
.763
.000
.000
75
75
75
75
75
Pearson Correlation
.267*
.745**
.769**
.621**
1
Sig. (2-tailed)
.021
.000
.000
.000
75
75
75
75
N
75
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). Correlations Process1 Process1
Process2
Pearson Correlation
1
Sig. (2-tailed) N Process2
75 **
Pearson Correlation
.765
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.892**
.000
.000
.000
75
75
75
1
**
.885**
.000
.000
.765
Pearson Correlation
75
75
75
.433**
1
.716**
.000
.000
75
75
75
75
**
**
**
1
.885
.000
75
75
75
Uji Reliabilitas Variabel – variabel di dalam Marketing Mix Case Processing Summary
Valid a
Excluded Total
.716
.000
N
Cases
.000
.000
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
N
.433
75
.892
Sig. (2-tailed)
.416
.416**
N Process
Process **
.000
N Process3
Process3 **
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
17
75
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .725
.689
N of Items 5
18
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Produk1 Produk2 Produk3 Produk4 Produk
Scale Variance if Item Deleted
27.75 27.33 27.44 27.99 15.79
Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Total Correlation Correlation if Item Deleted
9.732 13.225 12.223 9.473 3.521
.640 .091 .322 .718 1.000
. . . . .
.631 .780 .733 .607 .426
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .685
N of Items
.664
5
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Harga1 Harga2 Harga3 Harga4 Harga
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted
27.72 27.35 28.01 27.52 15.80
12.745 12.851 13.067 13.604 4.081
.353 .473 .296 .405 1.000
Case Processing Summary N Cases
Valid
75 a
Excluded Total
% 100.0
0
.0
75
100.0
19
. . . . .
.669 .638 .689 .663 .257
Case Processing Summary N Cases
Valid
75 a
Excluded Total
% 100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
20
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .793
N of Items
.848
5 Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted Lokasi1 Lokasi2 Lokasi3 Lokasi4 Lokasi
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted
29.00 28.83 29.04 29.05 16.56
14.351 16.064 16.796 15.186 5.006
.714 .605 .572 .680 1.000
. . . . .
.728 .767 .781 .745 .716
Case Processing Summary N Cases
Valid a
Excluded Total
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .740
N of Items
.743
5
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Promosi1 Promosi2 Promosi3 Promosi4 Promosi
27.76 27.40 27.76 27.31 15.75
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted 10.428 11.486 11.212 12.648 3.624
.670 .530 .455 .293 1.000
21
. . . . .
.658 .704 .715 .758 .493
Case Processing Summary N Cases
Valid a
Excluded Total
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .791
N of Items
.857
5
Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted People1 People2 People3 People4 People
Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted
28.36 28.32 28.31 28.51 16.21
14.234 14.302 15.459 16.091 4.819
.578 .783 .745 .506 1.000
Case Processing Summary N Cases
Valid
75 a
Excluded Total
% 100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .720
.710
N of Items 5
22
. . . . .
.755 .725 .753 .784 .708
Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted Physical Evidence1 Physical Evidence2 Physical Evidence3 Physical Evidence4 Physical Evidence
25.32 26.15 26.12 26.11 14.81
14.788 11.370 11.783 12.394 3.965
.063 .615 .670 .463 1.000
. . . . .
.788 .638 .638 .687 .406
Case Processing Summary N Cases
Valid Excludeda Total
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .840
N of Items
.897
4 Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted Process1 Process2 Process3 Process
Scale Variance if Item Deleted
20.63 20.53 20.24 12.28
Corrected ItemTotal Correlation
11.805 12.604 13.996 4.529
Squared Multiple Cronbach's Alpha Correlation if Item Deleted
.829 .829 .608 1.000
. . . .
.763 .783 .846 .780
Uji Validitas Variabel Loyalitas Nasabah Correlations Loyalitas Loyalitas Loyalitas Loyalitas Nasabah1 Nasabah2 Nasabah3 Nasabah4 Loyalitas Nasabah1
Pearson Correlation
1
Sig. (2-tailed) N
75
23
Loyalitas Nasabah
.473**
.266*
.466**
.760**
.000
.021
.000
.000
75
75
75
75
Loyalitas Nasabah2
.473**
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.730**
.000
.001
.000
75
75
75
75
75
.266*
.399**
1
.206
.623**
Sig. (2-tailed)
.021
.000
.076
.000
75
75
75
75
75
**
**
.206
1
.769**
.001
.076
Pearson Correlation
.466
Sig. (2-tailed)
.000
N Loyalitas Nasabah
.385**
Pearson Correlation
N Loyalitas Nasabah4
.399**
.000
N Loyalitas Nasabah3
1
Pearson Correlation Sig. (2-tailed)
.385
.000
75
75
75
75
75
.760**
.730**
.623**
.769**
1
.000
.000
.000
.000
75
75
75
75
N
75
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Uji Reabilitas Loyalitas Case Processing Summary N Cases
Valid a
Excluded Total
% 75
100.0
0
.0
75
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha Based on Standardized Cronbach's Alpha Items .784
.838
N of Items 5
Item-Total Statistics Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted Loyalitas Nasabah1 Loyalitas Nasabah2 Loyalitas Nasabah3
26.19 26.13 26.56
17.181 18.387 18.277
24
.672 .658 .503
. . .
.737 .758 .772
Loyalitas Nasabah4 Loyalitas Nasabah
26.21 15.01
15.873 5.581
25
.652 1.000
. .
.724 .677
LAMPIRAN 6 Statistik deskriptif untuk 75 Responden Pada BPRS Asad Alif Kantor Kas Bergas Klasifikasi berdasarkan jenis kelamin Jenis Kelamin Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
laki-laki
35
46.7
46.7
46.7
perempuan
40
53.3
53.3
100.0
Total
75
100.0
100.0
Klasifikasi berdasarkan usia Usia Frequency Valid
< 20 tahun
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
2
2.7
2.7
2.7
20 - 29 tahun
24
32.0
32.0
34.7
30 - 39 tahun
20
26.7
26.7
61.3
40 - 49 tahun
28
37.3
37.3
98.7
1
1.3
1.3
100.0
75
100.0
100.0
> 50 tahun Total
26
Klasifikasi berdasarkan pendidikan Pendidikan Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
SMP
25
33.3
33.3
33.3
SMA
32
42.7
42.7
76.0
Sarjana
18
24.0
24.0
100.0
Total
75
100.0
100.0
27
Klasifikasi berdasarkan pekerjaan/profesi Pekerjaan/Profesi Frequency Valid
PNS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
6.7
6.7
6.7
Pegawai Swasta
14
18.7
18.7
25.3
Wiraswasta/pedagang
36
48.0
48.0
73.3
lain-lain
20
26.7
26.7
100.0
Total
75
100.0
100.0
28
LAMPIRAN 7 Output Regresi Linier Sederhana dari 75 responden Uji Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Nasabah Dalam Menabung
Regression Variables Entered/Removed Model 1
Variables Entered
Variables Removed
Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3)a
Method . Enter
a. All requested variables entered. Model Summaryb Model
R
R Square a
1
.643
Adjusted R Square
.413
Std. Error of the Estimate
.352
Durbin-Watson
1.902
1.518
a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y) ANOVAb Model 1
Sum of Squares
df
Mean Square
Regression
170.677
7
24.382
Residual
242.310
67
3.617
Total
412.987
74
F
Sig. 6.742
a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y)
29
.000a
Coefficientsa Unstandardized Coefficients Model 1
B
Standardized Coefficients
Std. Error
(Constant)
3.435
3.070
Produk (X1)
-.217
.138
Harga (X2)
.257
Lokasi (X3)
Collinearity Statistics t
Beta
Sig.
Tolerance
VIF
1.119
.267
-.172
-1.569
.121
.726
1.377
.126
.220
2.042
.045
.758
1.320
-.161
.152
-.153
-1.062
.292
.423
2.363
Promosi (X4)
.129
.160
.104
.804
.424
.524
1.907
People (X5)
.039
.113
.036
.343
.733
.792
1.262
Physical Evidence (X6)
.165
.137
.139
1.210
.231
.661
1.513
Process (X7)
.693
.146
.624
4.743
.000
.505
1.978
a. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y)
Residuals Statisticsa Minimum Predicted Value Std. Predicted Value Standard Error of Predicted Value Adjusted Predicted Value Residual Std. Residual Stud. Residual Deleted Residual Stud. Deleted Residual Mahal. Distance Cook's Distance Centered Leverage Value
Maximum
Mean
Std. Deviation
N
8.78 -4.104 .262
17.78 1.822 1.369
15.01 .000 .588
1.519 1.000 .201
75 75 75
9.62 -5.110 -2.687 -2.884 -5.886 -3.059 .413 .000 .006
19.07 3.517 1.849 2.076 4.430 2.130 37.359 .227 .505
15.02 .000 .000 -.002 -.007 -.007 6.907 .022 .093
1.536 1.810 .952 1.025 2.111 1.046 6.157 .048 .083
75 75 75 75 75 75 75 75 75
a. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y)
30
Uji Asumsi Klasik 1. Multikolinearitas Coefficientsa Collinearity Statistics Model 1
Tolerance
VIF
(Constant) Produk (X1)
.726
1.377
Harga (X2)
.758
1.320
Lokasi (X3)
.423
2.363
Promosi (X4)
.524
1.907
People (X5)
.792
1.262
Physical Evidence (X6)
.661
1.513
Process (X7)
.505
1.978
a. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y)
2. Autokolerasi Model Summaryb Model
R
R Square
Adjusted R Square
a
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson
1 .643 .413 .352 1.902 1.518 a. Predictors: (Constant), Process (X7), Physical Evidence (X6), Harga (X2), People (X5), Produk (X1), Promosi (X4), Lokasi (X3) b. Dependent Variable: Loyalitas Nasabah (Y)
3. Heterokedastisitas
31
32
4. Normalitas
33
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N Normal Parametersa,,b Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
34
75 .0000000 1.80954697 .087 .068 -.087 .754 .620