PENCATATAN AKUNTANSI PENJUALAN KONSINYASI PADA APOTEK MEDIKA

Download 17 Jul 2012 ... Bagaimana pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi pada ... Berapa laba yang didapat oleh Apotek Medika atas penjual...

2 downloads 395 Views 2MB Size
7/17/2012

Pencatatan Akuntansi Penjualan Konsinyasi Pada Apotek Medika Nur Sukmawati 2120915 3EB13

1

7/17/2012

Latar Belakang • • • •

Tingkat perkembangan perusahaan dagang Penerapan strategi Penjualan konsinyasi Metode pencatatan penjualan konsinyasi

Rumusan Masalah 1. Metode apa yang digunakan Apotek Medika dalam melakukan pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi ? 2. Bagaimana pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi pada Apotek Medika dari tiap metodenya ? 3. Berapa laba yang didapat oleh Apotek Medika atas penjualan barang konsinyasi yang berhasil terjual sesuai dengan perjanjian yang disepakati ?

Batasan Masalah Pencatatan penjualan konsinyasi pada Apotek Medika, dimana Apotek Medika bertindak sebagai komisioner. Selain itu data yang digunakan adalah pada bulan Februari 2012 dari 1 perusahaan pengamanat.

2

7/17/2012

Tujuan Penelitian 1. Untuk mengetahui metode yang digunakan Apotek Medika dalam melakukan pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi. 2. Untuk mengetahui pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi pada Apotek Medika dari tiap metodenya. 3. Untuk mengetahui laba yang didapat oleh Apotek Medika atas penjualan barang konsinyasi yang berhasil terjual sesuai dengan perjanjian yang disepakati.

Manfaat Penelitian 1. Library Research : Dapat mempelajari pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi 2. Field Research : Memberikan tambahan informasi mengenai pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi pada Apotek Medika

Metode Penelitian • • •

Objek Penelitian : Apotek Medika di Jl. Pemuda No.33 Kranji Bekasi Barat. Data / Variabel : Catatan – catatan atau laporan yang tersusun dalam arsip perusahaan. Metode Pengumpulan Data - Data Primer : Observasi dan wawancara.

3

7/17/2012



- Data Sekunder : mempelajari data penjualan konsinyasi dan buku yang ada di perpustakaan. Alat Analisis Yang Digunakan - Deskriptif : berupa tabel dan data data penjualan konsinyasi, dan laporan laba rugi. - Kuantitatif : menggunakan metode perhitungan secara terpisah dan tidak terpisah dari penjualan reguler.

Data dan Profile Objek Penelitian Objek yang diteliti adalah data-data barang penjualan konsinyasi yang berhasil terjual pada bulan Februari 2012 dari 1 pengamanat di Apotek Medika di jalan Pemuda No : 33 Kranji. Kegiatan usaha di Apotek selain melakukan penjualan reguler juga melakukan penjualan konsinyasi. Pencatatan penjualan konsinyasi yang terjadi pada Apotek Medika dilakukan secara tidak terpisah dari penjualan reguler.

Hasil Penelitian dan Analisis atau Pembahasan Prosedur penjualan konsinyasi pada Apotek Medika : - Beban-beban pengeluaran ditanggung pengamanat. - Harga jual merupakan instruksi dari pengamanat. - Komisi ditentukan komisioner sebesar 20%

4

7/17/2012

- Barang yang hilang selama pengiriman bukan tanggungjawab komisioner. - Laporan pertangungjawaban kepada pengamat disampaikan secara berkala atas barang-barang yang sudah terjual oleh komisioner. Salah satu pihak pengamanat yang yang menitipkn barangnya (obat) yang berhasil terjual di Apotek Medika bulan Februari 2012 yaitu CV. Cahaya Bhakti.

5

7/17/2012

Perbandingan jurnal Apotek Medika dengan Metode Pencatatan Secara Terpisah dan Metode Pencatatan Tidak Terpisah :

6

7/17/2012

Laporan perhitungan laba rugi Apotek Medika dengan Metode Pencatatan Secara Terpisah :

7

7/17/2012

Laporan perhitungan laba rugi Apotek Medika dengan Metode Pencatatan Tidak Terpisah :

8

7/17/2012

Rangkuman Hasil Penelitian Pada pencatatan transaksi konsinyasi secara terpisah dari penjualan reguler, terdapat rekening barang komisi. Pada laporan laba – rugi dengan metode pencatatan secara terpisah, laba konsinyasi Rp 222.600 dicatatat terpisah dari laba penjualan reguler Rp 5.400.000, dimana perolehan laba atas penjualan barang konsinyasi didapat dari hasil penjualan barang konsinyasi Rp 1.113.000 dikurangi harga pokok penjualan barang konsinyasi Rp 890.400 . Pada pencatatan transaksi konsinyasi secara tidak terpisah dari penjualan reguler, terdapat rekening hasil penjualan. Setiap terjadinya penjualan barang konsinyasi, maka langsung dilakukan perhitungan atas harga pokok produk yang terjual atau sebagai hutang dagang dengan mengkreditkan jumlah yang harus dibayar kepada pengamanat Rp 890.400. Pada laporan laba rugi dengan metode pencatatan secara tidak terpisah, laba penjualan konsinyasi Rp 222.600 akan menambah laba penjualan reguler.

9

7/17/2012

Kesimpulan 1 Apotek Medika menggunakan metode pencatatan tidak terpisah dari penjualan reguler dalam melakukan pencatatan akuntansi untuk penjualan konsinyasi. 2. Dalam metode pencatatan secara terpisah, penjualan barang titipan dibukukan dalam rekening “Barang-barang Komisi”, dan dalam penyajian laporan laba rugi terdapat perolehan laba penjualan konsinyasi dan perolehan laba atas penjualan reguler yang akan terlihat dengan jelas, sedangkan dalam metode pencatatan tidak terpisah, penjualan barang titipan dibukukan dalam rekening “Hasil Penjualan” dan “Hutang kepada Pengamanat”, dan dalam penyajian laporan laba rugi, laba penjualan konsinyasi akan menambah laba dari penjualan reguler pada bulan yang bersangkutan. 3. Laba yang didapat oleh Apotek Medika atas penjualan barang – barang konsinyasi dari satu pengamanat pada bulan Februari 2012 adalah sebesar Rp 222.600.

Saran Sehubungan dengan pembahasan dan kesimpulan yang diambil, maka penulis menyarankan agar pencatatan penjualan konsinyasi pada Apotek Medika menggunakan metode pencatatan secara terpisah dari penjualan reguler karena lebih jelas dalam mengetahui perolehan atas laba penjualan konsinyasi dan perolehan laba penjualan reguler.

10