TATAP MUKA III UKURAN PEMUSATAN DATA (MEAN, MEDIAN DAN MODUS)

Download Mean merupakan salah satu ukuran untuk memberikan gambaran ... dalam sub materi ukuran pemusatan data. • Istilah lain ..... bentuk tabel di...

0 downloads 838 Views 430KB Size
TATAP MUKA III UKURAN PEMUSATAN DATA (MEAN, MEDIAN DAN MODUS)

Fitri Yulianti, SP. Msi.

UKURAN DATA

Ukuran data Ukuran Pemusatan data

Ukuran letak data

Ukuran penyebaran data

Mean

Median

Jangkauan

Median

Kuartil

Jangkauan antar kuartil

Modus

Desil

Simpangan rata-rata

Persentil

Simpangan Baku atau ragam

MEAN • Apakah Mean? Mean merupakan salah satu ukuran untuk memberikan gambaran yang lebih jelas dan singkat tentang sekumpulan data. Mean dipelajari dalam materi Statistika, yaitu dalam sub materi ukuran pemusatan data. • Istilah lain rata-rata atau rerata atau rataan • Jenis Mean 1. rata-rata hitung, 2.rata-rata ukur dan 3. rata-rata harmonis

PERNAHKAH MENDENGAR PERNYATAAN INI? Berapa rata-rata nilai ulangan statistika di kelasmu? Tinggi badan rata-rata siswa kelas XII adalah 156 cm Berapa keuntungan rata-rata yang diperoleh petani padi setiap musim dalam satu tahun? Berapa rata-rata jumlah kendaraan bermotor yang melintasi Jalan Jenderal Sudirman setiap menit?

RATA--RATA HITUNG RATA LAMBANG Rata--rata hitung dilambangkan dengan eks bar Rata

X SUB MATERI 1. Data tunggal 2. Data berbobot 3. Data berkelompok

RATA-RATA HITUNG DATA TUNGGAL Jika terdapat n buah data yang terdiri dari

x1, x2, x3, … xn, rata-rata hitung data tersebut dapat didefinisikan sebagai berikut.

x1  x 2  x 3  ....  x n x n n x

Σ xi

i1

n

atau

n

= banyak data

Σx i

= jumlah data (jumlah

atau

Σx i x n

data ke-1 sampai dengan data ke-n)

Contoh soal 1

Nilai ulangan matematika 5 siswa kelas X Akuntansi adalah 8, 5, 7, 10, dan 5. Rata-rata hitung nilai siswa tersebut adalah …. a. 4 b. 5 c. 6 d. 7 e. 8

Pembahasan soal 1

Dik : Data n

= 8, 5, 7,10, 5

= banyak data = 5

Σx i = jumlah data Ditanya : rata-rata  Jawab :

x

Σx i n

=

35 5

= 7

= 8 + 5 + 7 + 10 + 5 = 35

X

Contoh soal 2 Berat badan 10 orang siswa adalah z, 48, 50, 44, 46, 50, 56, 57, 44, dan 45 kg. Jika berat badan rata-rata ke 10 siswa tersebut 50 kg, nilai yang benar untuk z adalah …. Kg. a. 70 b. 65 c. 60 d. 55 e. 45

Pembahasan soal 2 Diketahui : banyak data = n Rata-rata Jumlah data

Ditanya : z = 10 = 50

Σx i = z + 48+50+44+46+50 +56+57+44+45 = z + 440

Jawab :

x 50

Σx i  n =

z  440 10

z + 440 = 50 . 10 z + 440 = 500 z

= 500 – 440

z

= 60

LATIHAN 1 1.

Tentukanlah rata-rata tinggi badan anggota paskibra dari 8 siswa putri berikut 164, 165, 163, 160, 167, 165, 160, dan 160 cm

2.

Rata-rata hasil ulangan matematika 15 siswa adalah 6,8. Jika 5 siswa mengikuti ujian susulan maka nilai rata-ratanya menjadi 7,0. Berapa nilai rata-rata kelima siswa yang mengikuti ujian susulan tersebut?

Dik : n=8 xi= 164, 165, 163, 160, 167, 165, 160, dan 160 cm

Ditanya : rata-rata tinggi badan Jawab :

Σx i

= 164+165+163+160 +167+165+160+160 = 1304

x x

Σx i n 1304  8 

= 163 cm

X

Diketahui :

Rata-rata 5 siswa :

X 5 siswa = 6,8 X 20 siswa = 7,0 Ditanya

:

5

x 5 siswa



Σ xi

i 1

5 20

15

Σ 



X 5 siswa

Jawab

:



15

x15 siswa



Σ xi

15

6,8



i1

 6,8 x 15 = 102

15 15

x 20 siswa



Σ xi

i 1

20

20

7,0



Σ xi

i1

20

Σ

i 1

5

140

 102 5

= 38/5 = 7,6

i 1

15 Σ xi

i 1

 7,0 x 20 = 140

RATA-RATA HITUNG DATA TUNGGAL BERBOBOT Jika nilai n buah data adalah x1, x2, x3, … xn, dan masing-masing frekuensinya adalah f1, f2, f3, … fn , nilai rata-rata hitung sekumpulan data tersebut didefinisikan sebagai berikut.

f1.x1  f2 .x 2  f3 .x 3  ....  fn.x n x n

atau

n

Σ fi .x i

x  i1

Σfi .x i fi xi fi = n

n

atau

x

Σfi .x i  Σfi

= Jumlah hasil perkalian setiap data dan frekuensinya = Frekuensi data ke-i = Data ke-i = banyak data

Contoh soal 3

Tabel penjualan 10 buah kios pakaian pada minggu pertama bulan Desember 2008 Pakaian terjual (xi)

Banyak Kios

70

2

80

3

90

4

100

1

(fi)

Rata-rata pakaian yang terjual pada tabel di samping adalah a. 70 b. 71 c. 72 d. 73 e. 74

Pembahasan contoh soal 3 Diketahui : Pakaian terjual (xi)

Banyak Kios (fi)

70

2

Ditanya : Rumus rata-rata Jawab : fi. xi

i

i

140

80

3

240

90

4

360

100

1

100

10

840



x

f .x   f =

840 10

= 84

i

LATIHAN 2 1.

Tabel 1 berisi data Panjang bahan yang dibutuhkan siswa untuk merancang pakaian pesta. Hitunglah berapa panjang rata-rata bahan yang dibutuhkan oleh siswa?

Tabel 2 memperlihatkan banyaknya buah mangga yang dihasilkan. Berapakah x dan berapa banyk musim yang dilalui jika ratarata-rata pohon tersebut menghasilkan 49 buah?

2.

Tabel 1. Panjang bahan (dalam Meter)

Jumlah Siswa

Tabel 2 Banyak buah

Banyak Musim (fi)

30

2

40

3

50

x

3

5

3,5

10

4

3

60

1

5

2

75

2

Diketahui :

1

2

xi

Diketahui : xi

fi

xi.fi

3 3,5

5

15

10

35

4

3

fi

xi.fi

30

2

60

40

3

120

50

x

50x

60

1

60

75

2

150

12 Ditanya : x

5

2

10

20



72

f .x   = f  = i

i

3,6

72 20

:

x



 f .x f i

i

i

49(8+x)

60  120  50x  60  150 8x =390 + 50x

392 + 49x

= 390 + 50x

49x – 50x

= 390 – 392

-x

= -2

x

= 2 musim

49

Ditanya : RataRata-rata Jawab :

x

Jawab

=

i

 banyak musim : 2 + 3+ 2+ 1 + 2 = 10 musim

RATA-RATA HITUNG DATA KELOMPOK Berikut ini adalah rumus-rumus untuk menentukan Rata-rata hitung data berkelompok. 1. dengan rumus sigma

2. dengan rumus coding

Menentukan ratarata-rata hitung data berkelompok akan lebih mudah apabila data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. , xi = Titik tengah

3. dengan ratarata-rata duga

f .x   f i

x

i

= ½ . (batas bawah + batas atas)

i

ci = Kode titik tengah

x  x0 



fi .c

I = Interval kelas = Panjang kelas i

n

.I

b n  b n 1 = satuan ukuran terkecil

x0 = Titik tengah pada frekuensi terbesar

x  x0 



fi .d n

i

di = xi – x0

Contoh soal 4 Rata-rata pendapatan harian pedagang kaki lima pada tabel di samping adalah Rp …

Tabel pendapatan 50 Pedagang kaki lima pada tanggal 1 Januari 2009

a.

NO

Pendapatan (dalam puluhan ribu rupiah)

fi

1

1–5

6

2

6 – 10

20

3

11 - 15

10

4

16 - 20

9

5

21 - 25

5

97.000

c. 117.000 e.

137.000

b. 107.000 d. 127.000

Batas bawah NO

X

Pembahasan contoh soal 4 Dengan rumus sigma

Batas atas fi

xi

fi.xi

1

1–5

6

3

18

2

6 – 10

20

8

160

3

11 - 15

10

13

130

4

16 - 20

9

18

162

5

21 - 25

5

23

115

50



585

x

f .x   f i

i

i

585 50

x



X

= 11,7

Penghasilan rata-rata pedagang = 11,7 x 10.000 = Rp 117.000

x1 = ½ (1+5)

x2 = ½ (6+10)

x3 = ?

=½.6

= ½ . 16

x4 = ?

=3

=8

x5 = ?

Kelas dengan frekuensi terbesar

Pembahasan contoh soal 4 X0 = nilai tengah pada frekuensi terbesa Dengan rumus coding 0 = Kode pada frekuensi terbesar NO

X

fi

xi

ci

fi.ci

1

1–5

6

3

-1

-6

2

6 – 10

20

8

0

0

3

11 - 15

10

13

1

10

4

16 - 20

9

18

2

18

5

21 - 25

5

23

3

15



50

37

x  x0 



fi .c n

i

.I

x0. = 8 fi.c i = 37 n = 50 I = (6 – 1)/1 = 5

37 x  8  .5 50 X

= 8 + 3,7 = 11,7

Penghasilan rata-rata pedagang = 11,7 x 10.000 = Rp 117.000

Kelas dengan frekuensi terbesar

di = Nilai tengah – Nilai dugaan = xi –x0

X0 = nilai dugaan

NO

X

fi

xi

di

d1 = 3 – 8 = -5 d2 = 8 – 8 = 0 d3 = ?, d4 =? dan d5 = ? fi.di f .d

x  x0 



i

i

1

1–5

6

3

-5

-30

2

6 – 10

20

8

0

0

x0. = 8

3

11 - 15

10

13

5

50

4

16 - 20

9

18

10

90

fi.d i = 185 n = 50

5

21 - 25

5

23

15

75



50

185

n

185 x  8  . 50 X = 8 + 3,7 = 11,7

Penghasilan rata-rata pedagang = 11,7 x 10.000 = Rp 117.000 Pembahasan dengan rata-rata duga

LATIHAN 3 1.

Hitunglah Jarak rata-rata yang ditempuh siswa dari rumah ke sekolah (tabel 3) dengan : A. Rumus sigma B. Rumus Coding C. Rumus Rata-rata duga Tabel 3 Jarak

Frekuensi

1 - 10

40

11 – 20

25

21 – 30

20

31 - 40

15

B. Rumus coding

A. Rumus sigma x

fi

xi

X

fi.xi

1 - 10

40

5,5

220

11 – 20

25

15,5

387,5

21 – 30

20

25,5

510

31 - 40

15

35,5

532,5

100



Rata-rata =

x



fi

xi

Ci

1 – 10

40

5,5

0

0

11 – 20

25

15,5

1

25

21 – 30

20

25,5

2

40

31 – 40

15

35,5

3

45



100

110

1650

Rata-rata =

 fi .x i

fi.xi

x  x0 



fi .c

i

n

.I

110 x  5,5  . 10 100

f

i

= 1650/100

= 5,5 + 11

= 16,5 KM

= 16,5 KM 

C. Rumus ratarata-rata duga X

fi

xi

1 – 10

40

5,5

0

0

11 – 20

25

15,5

10

250

21 – 30

20

25,5

20

400

31 – 40

15

35,5

30

450



100

Di

fi.di

Rata-rata :

1100

x  x0 

 f .d i

n

i

1100 x  5.5  100 = 5.5 + 11 = 16.5 KM

MODUS Nilai yang paling sering muncul atau Nilai yang frekuensinya paling tinggi A. Modus untuk Ungrouped Data Bisa terjadi data dengan beberapa modus (multi-modus) Bisa terjadi data tanpa modus Contoh : a. Sumbangan PMI warga Depok: Rp.7500 8000 9000 8000 3000 5000 8000 Modus : Rp. 8000 b. Berat 5 orang bayi : 3.6 3.5 2.9 3.1 3.0 (Tidak Ada Modus) c. Umur Mahasiswa : 19 18 19 18 23 21 19 21 18 20 22 17 Modus : 18 dan 19

MODUS (LANJUTAN) Modus untuk Grouped Data Kelas Modus : Kelas di mana Modus berada Kelas dengan frekuensi tertinggi Tepi Batas Bawah kelas ke i = Batas Bawah kelas ke i + Batas Atas kelas ke (i-1) 2 Tepi Batas Atas kelas ke i = Batas Atas kelas ke i + Batas Bawah kelas ke (i+1) 2

CONTOH MODUS (LANJUTAN)

CONTOH MODUS (LANJUTAN)

MEDIAN, KUARTIL, DESIL PERSENTIL A.

Median untuk Ungrouped Data Median

Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 2 bagian yang sama besar



Letak Median  Letak Median =

Letak Median dalam gugus data yang telah tersortir

n 1 2

n = banyaknya data • Jika banyak data (n) ganjil dan tersortir, maka: Median = Data ke n  1

2

• Jika banyak data (n) genap dan tersortir, maka: Median = [Data ke- n + Data ke-( n +1)] : 2 2

2

CONTOH MEDIAN (UNGROUPED DATA)

MEDIAN (GROUPED DATA) Nilainya merupakan pendekatan Median  Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 2 bagian yang sama besar Letak Median =

n 2

n : banyak data

Kelas Median : Kelas di mana Median berada Kelas Median didapatkan dengan membandingkan Letak Median dengan Frekuensi Kumulatif

CONTOH MEDIAN (GROUPED DATA)

Median = Data ke-25 terletak di kelas 24-31 Kelas Median = 24 - 31 TBB Kelas Median = 23.5 TBA Kelas Median = 31.5

CONTOH MEDIAN (GROUPED DATA) f M = 17 Frek. Kumulatif sebelum Kelas Median = 10 Frek. Kumulatif sampai Kelas Median = 27

 

s = 25 - 10 = 15 s’ = 27 - 25 = 2

KUARTIL (GROUPED DATA)

Kelas Kuartil ke-q : Kelas di mana Kuartil ke-q berada Kelas Kuartil ke-q didapatkan dengan membandingkan Letak Kuartil ke-q dengan Frekuensi Kumulatif

KUARTIL (GROUPED DATA)

CONTOH KUARTIL (GROUPED DATA)

Kuartil ke-3 = Data ke-37.5 terletak di kelas 40 - 47 Kelas Kuartil ke-3 = 40 - 47 TBB Kelas Kuartil ke-3 = 39.5 TBA Kelas Kuartil ke-3 = 47.5

CONTOH KUARTIL (GROUPED DATA) f Q = 10 Frek. Kumulatif sebelum Kelas Kuartil ke-3 = 34 Frek. Kumulatif sampai Kelas Kuartil ke-3 = 44

 

s = 37.5 - 34 = 3.5 s’ = 44 - 37.5 = 6.5

DESIL (GROUPED DATA)

DESIL (GROUPED DATA)

CONTOH DESIL (GROUPED DATA)

Desil ke-9 = Data ke-45 terletak di kelas 48 - 55 Kelas Desil ke-9 = 48 - 55 TBB Kelas Desil ke-9 = 47.5 TBA Kelas Desil ke-9 = 55.5

CONTOH DESIL (GROUPED DATA) fD=3 Frek. Kumulatif sebelum Kelas Desil ke-9 = 44 Frek. Kumulatif sampai Kelas Desil ke-9 = 47

 

s = 45 - 44 = 1 s’ = 47 - 45 = 2

PERSENTIL (GROUPED DATA)

Kelas Persentil ke-p : Kelas di mana Persentil ke-p berada Kelas Persentil ke-p didapatkan dengan membandingkan Letak Persentil kep dengan Frekuensi Kumulatif

PERSENTIL (GROUPED DATA)

CONTOH PERSENTIL (GROUPED DATA)

Persentil ke-56 = Data ke-28 terletak di kelas 32 - 39 Kelas Persentil ke-56 = 32 - 39 TBB Kelas Persentil ke-56 = 31.5 TBA Kelas Persentil ke-56 = 39.5

CONTOH PERSENTIL (GROUPED DATA) fP=7 Frek. Kumulatif sebelum Kelas Persentil ke-56 = 27 Frek. Kumulatif sampai Kelas Persentil ke-56 = 34

 

s = 28 - 27 = 1 s’ = 34 - 28 = 6